4. “merupakan pemidahan data antara transmitter (pengirim) dan receiver (penerima) dengan
menggunakan piranti – piranti yang lain dalam bentuk digital yang kemudian dikirim melalui media
transmisi.”
Tujuan Transmisi Data
Transmisi data serta media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk dapat menghubungkan
antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan komunikasi/pertukaran data, seperti telepon, komputer,
televisi, dan radio.
6. Transmisi Data Berdasarkan Media Yang Digunakan
a. Guided Media (Media Kabel)
Guided media merupakan media transmisi yang dapat mentransmisikan serta memadukan arah gelombang kepada
penerima data dan digunakan jika jarak sumber dan penerima tidak terlalu jauh.
Kabel Koaksial (Coaxsial Cable) Kabel Dua Kawat (Twisted Pair Cable)Kabel Serat Optik (Fiber OPtik Cable)
LANJUT DENGAN “KLIK” TULISAN PADA RECTANGLE
7. Guided Media (Media Kabel)
1. Kabel Koaksial (Coaxsial Cable)
Merupakan suatu jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor. Dan kabel ini juga banyak digunakan
untuk mentransmisikan sinyal Frekuensi tinggi,yaitu ≥ 300 kHz.
Kelebihan :
Dapat digunakan
untukmenyalurkan informasi
sampai dengan 900 kanal
telepon.
Kelemahan :
Memiliki redaman yang relative besar
sehingga untuk hubungan jarak jauh
harus dipasang repeater-repeater.
8. 2. Kabel Serat Optik (Fiber Optik Cable)
Sebuah bentuk kabel yang yang dua konduktornya digabungkan denga tujuan untuk mengurangi atau meniadakan
gangguan elektromagnetik dari luar. Contohnya radiasi elektromagnetik dari kabel pasangan berbelit tak terlindung (UTP
cables) dan wicara silang di antara pasangan kabel yang berdekatan.
Guided Media (Media Kabel)
Karakteristik :
1. Beroperasi pada kecepatan tinggi (gigabit per detik)
2. Mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar
3. Biaya rata-rata pernode cukup mahal
4. Media dan ukuran konektor kecil
5. Kebal terhadap interferensi elektromagnetik
6. Jarak transmisi yang lebih jauh ( 2 – 60 kilometer)
9. 3. Kabel Dua Kawat (Twisted Pair Cable)
Merupakan saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau plastic yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya
dari suatu tempat ke tempat lain. Berdasarkan mode transmmisi yang digunakan,terdiri atas Multimode Step
Index,Multimode Graded Index dan Singlemode Step Index.
Kelebihan :
• Bentuknya lebih ramping
• Kapasitas transmisi yang lebih besar
• Sedikit sinyal yang hilang
• Data diubah menjadi sinyal cahaya
sehingga lebih cepat
• Tenaga yang dibutuhkan sedikit
• Tidak mudah terbakar
Kelemahan :
• Memerlukan konversi data istrik ke
cahaya
• Memerlukan peralatan khusus dalam
prosedur pemakaian dan pemasangan
• Untuk perbaikan yang kompleks
membutuhkan tenaga yang ahli
dibidang ini.
Guided Media (Media Kabel)
10. Transmisi Data Berdasarkan Media Yang Digunakan
b. Ungguided Media (Media Nirkabel)
Mentransmisikan gelombang elektromagnetik tanpa menggunakan kabel. Dan gelombang electromagnet
tersebut ditransmisikan melalui udara terbuka dengan menggunakan antena.
Gelombang Radio Gelombang Mikro Gelombang Inframerah
LANJUT DENGAN “KLIK” TULISAN PADA RECTANGLE
11. 1. Gelombang Radio
Gelombang radio memiliki jangkauan frekuensi 3 kHz – 1 GHz. Gelombang radio memiliki kelebihan tersendiri
karena dapat dipantulkan melalui lapisan ionosfer,sehingga jarak jangkauan antara pengirim dan penerima sangat
jauh bahkan dapat melintas antar pulau. Dan suatu system telekomunikasi yang menggunakan gelombang
radiosebagai pembawa sinyal informasi pada dasarnya terdiri atas antena pemancar dan antena penerima.
Ungguided Media (Media Nirkabel)
12. Ungguided Media (Media Nirkabel)
2. Gelombang Mikro
Frekuensi gelombang mikro membentang dari 3 GHz – 300 GHz.
Dalam suatu sitem radar,gelombang mikro terus menerus dipancarkan ke segala araholeh pemancar. Jika ada objek
yang terkena gelombang ini,sinyal akan dipantulkan oleh objek dan diterima kembali oleh penerima. Dimana sinyal
pantul ini akan memberikan informasi bahwa ada objek berjarak dekat yang akan ditampilkan oleh layar radar.
13. Ungguided Media (Media Nirkabel)
3. Gelombang Inframerah
Gelombang inframerah memiliki rentang frekuensi 300 GHz – 40.000 GHz. Gelombang inframerah tidak dapat
menembus dinding karena beroperasi pada frekuensi yang cukup tinggi.
14. Transmisi Data Berdasarkan Arah Transmisinya
Transmisi Seri
Transmisi
Paralel
LANJUT DENGAN “KLIK” TULISAN PADA RECTANGLE
15. Transmisi Data Berdasarkan Arah Transmisinya
Merupakan komunikasi antara dua piranti hanya dapat dilakukan satu arah saja (dari sumber/pengirim ke
tujuan/penerima). Contohnya komunikasi antara pemancar TV dengan pesawat TV,antara amplifier dengan speaker
dan antara perangkat barcode dengan computer.
16. Transmisi Data Berdasarkan Arah Transmisinya
Half – Duplex
Merupakan komunikasi antara dua piranti yang dapat dilakukan dua arah dengan tidak bersamaan,tetapi bergantian.
Bila satu piranti sedang mengirim,maka piranti yang lain hanya menerima dan sebaliknya. Misalnya komunikasi
menggunakan Handy-Talkie atau Walki-Talkie
Full – Duplex
Merupakan komunikasi antara dua piranti yang dapat
dilakukan dua arah dan serentak (bersamaan). Misalnya
komunikasi melalui pesawat telefon.
17. Transmisi Data Berdasarkan Arah Transmisinya
Transmisi seri adalah transmisi data dimana dalam satu satuan waktu hanya satu bit yang disalurkan,dengan demikian data
yang terdiri atas banyak bit,dikirim secara berurutan, satu persatu
Prinsip dasar Transmisi Seri
Pertukaran data komputer satu dengan komputer lain dimana hanya menggunakan 1 kabel/1
arah
18. Transmisi Data Berdasarkan Arah Transmisinya
Transmisi paralel adalah transmisi data dimana dalam satu satuan waktu beberapa bit (biasanya 8-bit) bisa disalurkan
bersamaan. Pada transmisi paralel . Masing-masing bit mempunyai jalurnya tersendiri. Dikarenakan sifatnya yang
demikian,maka data yang mengalir pada transmisi paralel jauh lebih cepat pada transmisi serial.
Prinsip dasar Transmisi Paralel
19. Aplikasi Transmisi Data
Telepon Kabel
PSTN (Public Switched Telephone Network) atau telepon kabel merupakan system jaringan media
transmisi yang menghubungkan terminal pelanggan dengan system jaringan telepon. System ini disebut
wireline karena kabel di gunakan sebagai media transmisi yang menghubungkan pesawat telepon pelanngan
dengan perangkat di jaringan telephone milik operator.
komponen
Sentral telepon
MDF (Main Distribution Frame)
RK (Rumah Kabel)
IDF (IntermediateDistribution Frame)
TB (Terminal Box)
Pesawat Telfon Pelanggan
LANJUT DENGAN “KLIK” TULISAN PADA RECTANGLE
20. Telepon Seluler (Phone Cell)
perangkat telekomunikasi elektronik yang memanfaatkan gelombang radio dalam mentransmisikan data. Cara kerja
telepon seluler wireless antara lain :
1) Suara dari pengirim di terima oleh alat yang disebut microphone.
2) Microphone mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik dan kemudin di pancarkan ke BTS terdekat.
3) Sinyal atau gelombang radio akan diterima oleh BTS dan sinyal tersebut di teruskan ke pusat telekomunikasi.
4) Dari pusat telekomunikasi sinyal di teruskan kepada BTS terdekat kemudian di teruskan ke si penerima.
5) Setelah sampai kepada penerima sinyal atau gelombang radio tersebut di ubah lagi menjadi gelombang suara oleh
speaker.
Aplikasi Transmisi Data
21. Penyimpanaan Data Hard Disk
Hard disk adalah media penyimpanan dengan kapasitas penyimpanan mulai dari ratusan megabyte hingga ratusan gigabyte
dan akan terus bertambah sesuai dengan kemajuan teknologi komputer. Kecepatan putaran ketika membaca dan
menuliskan data menentukan kecepatan akses data ke hard disk, oleh sebab itu akses data ke hard disk adalah yang tercepat
dibandingkan media penyimpanan yang lain.
22. Penyimpanaan Data Hard Disk
Cara Kerja Hard Disk :
Langkah Pertama
Dilakukan pengaksesan terhadap harddisk untuk melihat dan menentukan di lokasi sebelah mana informasi yang
dibutuhkan ada di dalam ruang harddisk.
Langkah Kedua
Harddisk akan bekerja dan memberikan informasi di mana data/informasi yang dibutuhkan tersedia, sampai kemudian
menyatakan, “Informasi yang ada di track sekian sektor sekianlah yang kita butuhkan.”
Langkah Ketiga
Pengendali program yang ada pada harddisk akan mengecek untuk memastikan apakah informasi yang diminta sudah
tersedia pada internal buffer yang dimiliki oleh harddisk (biasanya disebut cache atau buffer).
Bila sudah oke, pengendali ini akan menyuplai informasi tersebut secara langsung, tanpa harus melihat lagi ke permukaan
pelat itu karena seluruh informasi yang dibutuhkan sudah dihidangkan di dalam buffer.
Langkah Keempat
Papan pengendali akan mengkoordinasikan aliran informasi dari harddisk menuju ke ruang simpan sementara (buffer,
cache). Informasi ini kemudian dikirimkan melalui interface harddisk menuju sistem memori utama untuk kemudian
dieksekusi sesuai dengan aplikasi atau perintah yang kita jalankan.
23. Penyimpanaan Data Disket
Disket atau floppy disk adalah sebuah perangkat penyimpanan data yang terdiri atas sebuah medium
penyimpanan magnetis bulat yang tipis dan lentur serta dilapisi lapisan plastik berbentuk persegi atau persegi
panjang.
24. Penyimpanaan Data Disket
1. Write-protectab
Sebuah lubang (hole) yang menunjukkan cakram berkapasitas timggi.
2. Hub
Berfungsi untuk mendorong disk magnetik.
3. Shutter
Berfungsi untuk melindungi permukaan ketika dikeluarkan dari drive
4. Plactic housting
Pelindung disk magnetik yang terbuat dari plastic
5. Paper ring
Sebuah polyester yang mereduksi friksi (gesekan) saat berputar.
6. Magnetic disk
Bagian terpenting yang digunakan untuk menyimpan data
7. Disk sector
Representasi dari sebuah sektor data dalam disk.
Komponen Floppy Disk
25. CD (Compact Disk) adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat
menyimpan data dan merupakan media penyimpanan data digital.
Penyimpanaan Data CD (Compact Disk)
Cara menyimpan data dalam CD adalah data direkam secara digital sebagai lubang –
lubang mikroskopis pada permukaan yang reflektif
Cara membaca CD adalah pada skala mikroskopis, di dalam CD akan tampak pola naik
(piy) dan pola turun (land). Laser akan menyinari lapisan pelindung yang bening
ketika motor drive di CD player bekerja memutar disk. Pit dilapisi oleh plastik yang
dapat memantulkan cahaya laser yang diterima. Ketika media player membaca CD,
akan tampak pemantulan sinar laser oleh pit dan land. Selanjutnya, pantulan pit dan
land akan diterima oleh detektor.
26. REFERENSI
Dony Ariyus & Rum Andri K.R, 2008. Komunikasi Data.
Yogyakarta :ANDI & STMIK AKAKOM.
BUKU FISIKA MARTHEN KANGINAN KELAS 12 PENERBIT ERLANGGA
BUKU FISIKA KELAS 12 PENERBIT YUDISTIRA
BUKU TENTANG TEKNOLOGI KOMUNIKASI