SlideShare a Scribd company logo
RANCANGAN ARAH KEBIJAKAN
PEMBANGUNANKELAUTANDAN
PERIKANANTAHUN2015-2019
oleh :
Staf Ahli Menteri Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar Lembaga
Kementerian Kelautan dan Perikanan
pada Musrenbangnas Rancangan RPJMN 2015-2019
Regional se Wilayah Maluku-Papua
Ambon, 8 Desember 2014
RANCANGAN AWAL RPJMN TAHUN2015-2019
1
“Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan
Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong"
VISI
MISI
1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan
wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan
sumberdaya maritim, dan mencerminkan kepribadian Indonesia
sebagai negara kepulauan
2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan dan demokratis
berlandaskan negara hukum
3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri
sebagai negara maritim
4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan
sejahtera
5. Mewujudkan bangsa yang berdaya-saing
6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri,
maju, kuat dan berbasiskan kepentingan nasional
7. Mewujudkan masyarakat yang berkperibadian dalam kebudayaan
AGENDAPEMBANGUNANNASIONALTAHUN2015-2019
2
1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan
memberikan rasa aman pada seluruh warga negara
2. Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola
pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya
3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan
desa dalam kerangka negara kesatuan
4. Menolak negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan
penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya
5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia
6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar
internasional
7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-
sektor strategis ekonomi domestik
8. Melakukan revolusi karakter bangsa
9. Memperteguh Ke-Bhineka-an dan memperkuat restorasi sosial Indonesia
NAWACITA
FOKUS 1 : PEMBANGUNAN
SEKTOR UNGGULAN
Kedaulatan Pangan
Energi Ketenagalistrikan
Kemaritiman
Pariwisata
FOKUS 2 : PEMBANGUNAN
KEBUTUHAN DASAR
Pendidikan
Kesehatan
Perumahan
FOKUS 3 : PENGURANGAN
KESENJANGAN
Antar kelas Pendapatan
Antar wilayah
 Membangun untuk manusia dan
masyarakat
 Mewujudkan pertumbuhan ekonomi,
pembangunan sosial dan
pembangunan ekologi yang
berkelanjutan
TITIK TEKAN PEMBANGUNAN KABINET KERJA
3 FOKUS ALOKASI PADA PRIORITAS
STRATEGI ALOKASI PADA PRIORITAS NASIONAL
ALOKASI PADA QUICK WINS DAN PROGRAM LANJUTAN LAINNYA
 Memulihkan dan menjaga keseimbangan
antarsektor, antarawilayah dan antarkelas
sosial dalam pembangunan
 Mewujudkan perekonomian yang inklusif,
berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi,
dan keunggulan sumber daya manusia
3
• Kesejahteraan Masyarakat KP
• Kelestarian Sumberdaya KP
MENGELOLA
SUMBERDAYA
KELAUTAN DAN
PERIKANAN
SECARA
BERKELANJUTAN
MENINGKATKAN
DAYA SAING DAN
KEBERLANJUTAN
USAHA
KELAUTAN DAN
PERIKANAN
MENGEMBANGKAN
KOMPETENSI SDM
DAN IPTEK INOVATIF
REFORMASI BIROKRASI
TUJUAN
PILAR 1
Rancangan Awal
RENCANA STRATEGIS PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
TAHUN 2015-2019
PILAR 2 PILAR 3
4
5
1. MENGELOLA SUMBERDAYA KELAUTAN DAN
PERIKANAN SECARA BERKELANJUTAN
Pemberantasan IUU Fishing (Moratorium, Transhipment, penertiban VMS, dll)
Penertiban perizinan usaha perikanan
Penerapan manajemen kuota penangkapan
Perlindungan species tertentu (ikan napoleon dan penyu)
Larangan penangkapan species tertentu (kepiting dan lobster bertelur) dan
perlindungan spawning ground
Rehabilitasi ekosistem pesisir dan pengelolaan kawasan konservasi perairan
Pengembangan kawasan ekowisata maritim
Pengembangan sistem karantina ikan
Pengaturan alat tangkap ramah lingkungan dan penertiban rumpon di ZEEI
6
2. MENINGKATKAN DAYA SAING DAN
KEBERLANJUTAN USAHA KELAUTAN DAN PERIKANAN
Penataan ruang pesisir dan laut
Peningkatan produksi kelautan dan perikanan
Pembangunan sentra perikanan terpadu
Penerapan Best Aquaculture Practices
Perlindungan nelayan
Kemandirian Nelayan/Pembudidaya/Pengolah/pemasar/Petambak Garam
Pengendalian mutu dan kemanan hasil perikanan
Penguatan permodalan
Pengembangan SLIN (Sistem Logistik Ikan Nasional)
Pengembangan akses pasar dan sentra kuliner
Sertifikasi Tanah Nelayan/Pembudidaya
Peningkatan kesejahteraan di pulau-pulau terdepan
Realokasi BBM ke LPG untuk nelayan
7
3. MENGEMBANGKAN KOMPETENSI SDM DAN IPTEK
INOVATIF
Peningkatan Kapasitas SDM KP Berbasis Kompetensi
Pengembangan SDM Baru Terampil dan Ahli
Peningkatan Keterampilan Masyarakat
Penumbuhan dan Peningkatan Kelas Kelompok Pelaku Utama/Usaha KP
Penguatan Kelembagaan dan Kerjasama untuk Capacity Building SDM KP
Pengembangan road map riset KP nasional
Pengembangan kerjasama pemanfaatan hasil riset KP
Pengembangan budaya dan wawasan bahari (maritim)
Pengembangan nelayan hebat
Pengembangan technopark berbasis perikanan rakyat
8
Transparansi dan Modernisasi Sistem Data dan Informasi Perikanan (open
government policy)
Penerapan Balanced Scorecard (BSC) dalam manajemen kinerja
Peningkatan kualitas pelayanan publik
Penyiapan kerangka regulasi, kerangka kelembagaan, dan kerangka pendanaan
Peningkatan koordinasi dan sinkronisasi kebijakan antar K/L terkait
Pengembangan budaya kerja dan kompetensi/profesionalisme ASN KKP
Pengelolaan penggunaan anggaran yang efektif dan akuntabel
4. REFORMASI BIROKRASI
• Membangun Gerakan Nelayan Hebat
• Membangun Gerakan Kemandirian Pembudidaya Ikan
• Gerakan Cinta Laut dan Rehabilitasi Kawasan PANTURA
Jawa
• Gerakan Ekonomi Kuliner Rakyat Kreatif dari Hasil Laut
• Pencanangan Pembangunan 24 Techno Park berbasis
Perikanan Rakyat
• Mendukung operasi keamanan laut di perairan
perbatasan
• Pengembangan kawasan ekowisata maritim
• Realokasi subsidi solar menjadi LPG ke nelayan
Quick
Win
QUICK WIN 2015-2019 YANG DITUGASKAN KEPADA KKP *)
9
*) Rancangan Awal RPJMN Tahun 2015-2019
• Peningkatan produksi kelautan dan perikanan
dua kali lipat menjadi sekitar 40-50 juta ton
pada tahun 2019
• Pembangunan 100 sentra perikanan terpadu
• Penerapan Best Aquaculture Practices
• Pemberantasan IUU fishing
• Rehabilitasi kerusakan pesisir
• Pengelolaan kawasan konservasi perairan
• Penataan ruang laut, pesisir dan pulau-pulau
kecil
• Peningkatan kesejahteraan di pulau-pulau
terdepan
Program
Lanjutan/
Strategis
PROGRAM LANJUTAN/STRATEGIS 2015-2019
YANG DITUGASKAN KEPADA KKP *)
10
*) Rancangan Awal RPJMN Tahun 2015-2019
• 125 Armada penangkapan ikan > 30 GT di wilayah perbatasan sampai
2019
• Cold storage di 100 sentra nelayan dalam rangka SLIN sampai 2019
• Sistem Informasi Nelayan Pintar di 100 sentra nelayan sampai 2019
• Jaminan pasokan BBM untuk nelayan (berkoordinasi dengan Kementerian
ESDM untuk pasokan ke SPDN dan relokasi BBM ke LPG)
• Sertifikasi Hak atas Tanah Nelayan/Pembudidaya 30.000 per tahun
Gerakan Nelayan
hebat
• Penerapan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) 20.000 pembudidaya
sampai 2019
• Penjaminan mutu benih di Unit Pembenihan Rakyat (UPR) dan unit
pembenihan lainnya pada 900 unit pembenihan sampai 2019
• Pengembangan 100 Kebun Bibit rumput laut dengan kultur jaringan
sampai 2019
• Penerapan teknologi biofloc budidaya lele dan patin di 24 lokasi sampai
2019
Gerakan
kemandirian
Pembudidaya
Ikan
• Penanaman mangrove 3 juta batang per tahun
• Pembangunan sabuk pantai 7,5 km sampai 2016
• Pembangunan rekayasa hybrid 25 km sampai 2016
Gerakan Cinta
Laut dan
Rehabilitasi
Kawasan Pesisir
di PANTURA Jawa
RINCIAN QUICK WIN 2015-2019
1
2
3
• Lomba bazaar aneka masakan hasil laut di 35 lokasi per tahun
• Lomba inovasi menu masakan hasil laut di 35 lokasi per tahun
• Pendirian dan penataan 25 sentra kuliner masakan hasil laut di kota pesisir
sampai 2019 (berkoordinasi dengan Kementerian UKM)
Gerakan
Ekonomi Kuliner
Rakyat Kreatif
dari Hasil Laut
• Pembangunan 20 techno park berbasis litbang KP sampai tahun 2019
• Pembangunan 4 techno park berbasis vokasional sampai tahun 2019
Pembangunan
Techno Park
berbasis
perikanan rakyat
• Operasional kapal pengawas di WPP wilayah timur dan barat (minimal 210
hari layar per tahun)
Operasi
pengawasan laut
di perairan
perbatasan
• Pengembangan 5 sentra wisata bahari berbasis gugus pulau sampai 2019
• Partisipasi dalam Pekan Wisata Maritim (berkoordinasi dengan
Kementerian Pariwisata)
Pariwisata
• Penyediaan LPG untuk 600.000 nelayan sampai 2019 (berkoordinasi dengan
Kementerian ESDM)
Energi
RINCIAN QUICK WIN 2015-2019
4
5
6
7
8
Meningkatkan produksi perikanan dua kali lipat menjasi 40-50 juta ton pada 2019,
pengembangan 100 sentra perikanan terpadu, dan penerapan best aquaculture practices
• Pengembangan sentra nelayan terpadu dan SEKAYA MARITIM
• Pengembangan KJA, mesin pellet, excavator, dan sarpras budidaya lainnya
• Peningkatan kualitas dan produksi usaha garam rakyat
• Stock assesment, pemetaan marikultur, iptekmas budidaya
• Penerapan Integrated Quarantine and Safety Control Mechanism dan Biosecurity, pemantauan HPIK, dan penerapan
HACCP
• Pelatihan dan penyuluhan
Pemberantasan IUU fishing
• Pengembangan sarpras pengawasan (kapal pengawas dan sarana pengawasan lainnya)
• Penguatan kelembagaan pengawas dan peningkatan pengawasan SDKP
Rehabilitasi kerusakan lingkungan pesisir dan laut, peningkatan luas Kasawan Konservasi
Perairan, penataan ruang wilayah pesisir dan lautan, dan kesejahateraan di pulau-pulau
terdepan
• Rehabilitasi ekosistem
• Pengembangan kawsan konservasi perairan
• Penataan ruang dan zonasi wilayah pesisir dan laut
• Pengembangan sarana prasarana dasar di pulau-pulau kecil terdepan
PROGRAM LANJUTAN/PRIORITAS 2015-2019
1
2
3
• Armada penangkapan ikan > 30 GT di wilayah perbatasan
• Cold storage di sentra nelayan dalam rangka SLIN
• Sistem Informasi Nelayan Pintar di sentra nelayan
• Sertifikasi Hak atas Tanah Nelayan/Pembudidaya
Gerakan Nelayan hebat
• Penerapan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) 20.000
• Penjaminan mutu benih di Unit Pembenihan Rakyat (UPR) dan unit pembenihan lainnya
• Pengembangan Kebun Bibit rumput laut dengan kultur jaringan
Gerakan kemandirian
Pembudidaya Ikan
• Lomba bazaar aneka masakan hasil laut
• Lomba inovasi menu masakan hasil laut
• Pendirian dan penataan sentra kuliner masakan hasil laut di kota pesisir (berkoordinasi
dengan Kementerian UKM)
Gerakan Ekonomi
Kuliner Rakyat Kreatif
dari Hasil Laut
• Operasional kapal pengawas di WPP wilayah timur
Operasi pengawasan
laut di perairan
perbatasan
• Pengembangan sentra wisata bahari berbasis gugus pulau
• Partisipasi dalam Pekan Wisata Maritim (berkoordinasi dengan Kementerian
Pariwisata)
Pariwisata
• Penyediaan LPG untuk nelayan
Energi
• SEKAYA MARITIM
• Budidaya marikultur (KJA), CBIB dan BPIB
• Sarana pengawasan SDKP (termasuk kapal pengawas utk Maluku)
• Penataan ruang/zonasi
Program Lanjutan/Strategis
RINCIAN QUICK WIN DAN PROGRAM LANJUTAN 2015-2019
DI WILAYAH MALUKU-PAPUA
TERIMAKASIH
Ambon, 8 Desember 2014
15
RUANG LINGKUP KESEPAKATAN BERSAMA
tentang PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN SUMBERDAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN SECARA
BERKELANJUTAN GUNA MENDUKUNG PROVINSI MALUKU SEBAGAI LUMBUNG IKAN NASIONAL
1. Pengelolaan perikanan tangkap dan perikanan budidaya guna mendukung
pengembangan Provinsi Maluku sebagai lumbung ikan nasional
2. Peningkatan nilai tambah dan daya saing produk hasil perikanan;
3. Pengembangan dan penyelenggaraan konservasi sumberdaya kelautan,
pesisir dan pulau-pulau kecil;
4. Peningkatan kapasitas SDM kelautan dan perikanan
5. Penyelenggaraan penelitian, pengembangan, dan penerapan ilmu
pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di bidang kelautan dan perikanan;
6. Peningkatan kemampuan pengawasan pemanfaatan sumberdaya kelautan
dan perikanan; dan
7. Pemanfaatan sarana dan prasarana.
16
• Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional (M-LIN) merupakan sebuah pengelolaan ikan dan
produknya dengan pendekatan Minapolitan dan Sistem Logistik Ikan Nasional secara terpadu,
efisien dan efektif mulai dari hulu sampai hilir.
• Pengembangan M-LIN akan difokuskan pada 7 (tujuh) klaster dengan pendekatan gugus pulau
dan mengembangkan komoditas unggulan sesuai dengan potensi daerah (sebagai quick-win)
17
No Klaster
Komoditas Unggulan yang akan dikembangkan
Penangkapan Budidaya Pengolahan
1
Klaster Pulau Buru
(Kab. Buru dan Kab. Buru Selatan)
Tuna Tongkol
Cakalang (TTC) dan
pelagis kecil
Kerapu dan Rumput
Laut
Tuna Loin dan
Rumput Laut
2
Klaster Pulau Seram
(Kab. Maluku Tengah, Kab. Seram
Bagian Barat, dan Kab. Seram
Bagian Timur)
Tuna Tongkol
Cakalang dan
pelagis kecil
Udang, Kerapu, dan
Rumput Laut
Tuna Loin dan
Rumput Laut
3
Klaster Pulau Ambon
(Kota Ambon dan Kab. Maluku
Tengah)
Tuna Tongkol
Cakalang dan
pelagis kecil
Kerapu dan Lobster
Tuna Loin dan Ikan
Beku
4
Klaster Pulau Aru
(Kab. Kep. Aru)
Tuna Tongkol
Cakalang dan
pelagis kecil
Kerapu dan Rumput
Laut
Tuna Loin, Ikan
Beku dan Rumput
Laut
5
Klaster Maluku Tenggara
(Kota Tual dan Kab. Maluku
Tenggara)
Tuna Tongkol
Cakalang
Kerapu dan Rumput
Laut
Rumput Laut dan
Tuna Loin
6
Klaster Saumlaki
(Kab. Maluku Tenggara Barat)
Tuna Tongkol
Cakalang
Kerapu dan Rumput
Laut
Rumput Laut dan
Tuna Loin
7
Klaster Kisar
(Kab. Maluku Barat Daya)
Tuna Tongkol
Cakalang
Kerapu dan Rumput
Laut
Tuna Loin dan
Rumput Laut
7 (TUJUH) KLASTER PENGEMBANGAN M-LIN

More Related Content

What's hot

13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
Achmad Ridha
 
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairanPengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Didi Sadili
 
Bangga! Papua Barat Menjadi Provinsi Konservasi Pertama Di Dunia dan Indonesia
Bangga! Papua Barat Menjadi Provinsi Konservasi Pertama Di Dunia dan Indonesia  Bangga! Papua Barat Menjadi Provinsi Konservasi Pertama Di Dunia dan Indonesia
Bangga! Papua Barat Menjadi Provinsi Konservasi Pertama Di Dunia dan Indonesia
AlanaAlexandria1
 
Sumberdaya Alam & Jasa
Sumberdaya Alam & JasaSumberdaya Alam & Jasa
Sumberdaya Alam & Jasa
KaisarDatin
 
Pengelolaan sumber-daya-alam-dan-lingkungan-hidup-menuju-industri-perikanan-r...
Pengelolaan sumber-daya-alam-dan-lingkungan-hidup-menuju-industri-perikanan-r...Pengelolaan sumber-daya-alam-dan-lingkungan-hidup-menuju-industri-perikanan-r...
Pengelolaan sumber-daya-alam-dan-lingkungan-hidup-menuju-industri-perikanan-r...Operator Warnet Vast Raha
 
Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut pada Tataran Konvensi I
Konservasi  dan Keanekaragaman Hayati Laut pada Tataran Konvensi IKonservasi  dan Keanekaragaman Hayati Laut pada Tataran Konvensi I
Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut pada Tataran Konvensi I
Didi Sadili
 
Lamun dan Dugong
Lamun dan Dugong Lamun dan Dugong
Lamun dan Dugong
Didi Sadili
 
Industrialisasi kp feb 1012
Industrialisasi kp feb 1012Industrialisasi kp feb 1012
Industrialisasi kp feb 1012
Sunoto Mes
 
Pengembangan kawasan pesisir suning universitas pgri adi buana surabaya
Pengembangan kawasan pesisir suning universitas pgri adi buana surabayaPengembangan kawasan pesisir suning universitas pgri adi buana surabaya
Pengembangan kawasan pesisir suning universitas pgri adi buana surabaya
suningterusberkarya
 
INDUSTRIALISASI KELAUTAN DAN PERIKANAN
INDUSTRIALISASI KELAUTAN DAN PERIKANANINDUSTRIALISASI KELAUTAN DAN PERIKANAN
INDUSTRIALISASI KELAUTAN DAN PERIKANAN
Sunoto Mes
 
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
Didi Sadili
 
Ujian terbuka new
Ujian terbuka newUjian terbuka new
Ujian terbuka new
Eddy Hamka
 
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutanPengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
Didi Sadili
 
Draft renstra-2015-2019-prl 12-sept-2015-pdf (tujuan dansasaran mantap)
Draft renstra-2015-2019-prl 12-sept-2015-pdf (tujuan dansasaran mantap)Draft renstra-2015-2019-prl 12-sept-2015-pdf (tujuan dansasaran mantap)
Draft renstra-2015-2019-prl 12-sept-2015-pdf (tujuan dansasaran mantap)
Freelance, self-employed
 
Urgensi Meningkatkan Kepedulian Pada Masyarakat dan Lingkungan Pesisir - Nats...
Urgensi Meningkatkan Kepedulian Pada Masyarakat dan Lingkungan Pesisir - Nats...Urgensi Meningkatkan Kepedulian Pada Masyarakat dan Lingkungan Pesisir - Nats...
Urgensi Meningkatkan Kepedulian Pada Masyarakat dan Lingkungan Pesisir - Nats...
Mudrikan Nacong
 
Kumpulan Artikel Terkait Pariwisata Bahari
Kumpulan Artikel Terkait Pariwisata BahariKumpulan Artikel Terkait Pariwisata Bahari
Kumpulan Artikel Terkait Pariwisata Bahari
Fitri Indra Wardhono
 
Ips wk 1 indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
Ips wk 1   indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agrarisIps wk 1   indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
Ips wk 1 indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
Josua Manurung
 
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
PT. SASA
 

What's hot (20)

13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
 
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairanPengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
 
Wisata minapolitan
Wisata minapolitanWisata minapolitan
Wisata minapolitan
 
Bangga! Papua Barat Menjadi Provinsi Konservasi Pertama Di Dunia dan Indonesia
Bangga! Papua Barat Menjadi Provinsi Konservasi Pertama Di Dunia dan Indonesia  Bangga! Papua Barat Menjadi Provinsi Konservasi Pertama Di Dunia dan Indonesia
Bangga! Papua Barat Menjadi Provinsi Konservasi Pertama Di Dunia dan Indonesia
 
Sumberdaya Alam & Jasa
Sumberdaya Alam & JasaSumberdaya Alam & Jasa
Sumberdaya Alam & Jasa
 
Pengelolaan sumber-daya-alam-dan-lingkungan-hidup-menuju-industri-perikanan-r...
Pengelolaan sumber-daya-alam-dan-lingkungan-hidup-menuju-industri-perikanan-r...Pengelolaan sumber-daya-alam-dan-lingkungan-hidup-menuju-industri-perikanan-r...
Pengelolaan sumber-daya-alam-dan-lingkungan-hidup-menuju-industri-perikanan-r...
 
Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut pada Tataran Konvensi I
Konservasi  dan Keanekaragaman Hayati Laut pada Tataran Konvensi IKonservasi  dan Keanekaragaman Hayati Laut pada Tataran Konvensi I
Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut pada Tataran Konvensi I
 
Lamun dan Dugong
Lamun dan Dugong Lamun dan Dugong
Lamun dan Dugong
 
Industrialisasi kp feb 1012
Industrialisasi kp feb 1012Industrialisasi kp feb 1012
Industrialisasi kp feb 1012
 
Pengembangan kawasan pesisir suning universitas pgri adi buana surabaya
Pengembangan kawasan pesisir suning universitas pgri adi buana surabayaPengembangan kawasan pesisir suning universitas pgri adi buana surabaya
Pengembangan kawasan pesisir suning universitas pgri adi buana surabaya
 
INDUSTRIALISASI KELAUTAN DAN PERIKANAN
INDUSTRIALISASI KELAUTAN DAN PERIKANANINDUSTRIALISASI KELAUTAN DAN PERIKANAN
INDUSTRIALISASI KELAUTAN DAN PERIKANAN
 
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
 
Ujian terbuka new
Ujian terbuka newUjian terbuka new
Ujian terbuka new
 
Pengelolaan Pesisir
Pengelolaan  PesisirPengelolaan  Pesisir
Pengelolaan Pesisir
 
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutanPengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
 
Draft renstra-2015-2019-prl 12-sept-2015-pdf (tujuan dansasaran mantap)
Draft renstra-2015-2019-prl 12-sept-2015-pdf (tujuan dansasaran mantap)Draft renstra-2015-2019-prl 12-sept-2015-pdf (tujuan dansasaran mantap)
Draft renstra-2015-2019-prl 12-sept-2015-pdf (tujuan dansasaran mantap)
 
Urgensi Meningkatkan Kepedulian Pada Masyarakat dan Lingkungan Pesisir - Nats...
Urgensi Meningkatkan Kepedulian Pada Masyarakat dan Lingkungan Pesisir - Nats...Urgensi Meningkatkan Kepedulian Pada Masyarakat dan Lingkungan Pesisir - Nats...
Urgensi Meningkatkan Kepedulian Pada Masyarakat dan Lingkungan Pesisir - Nats...
 
Kumpulan Artikel Terkait Pariwisata Bahari
Kumpulan Artikel Terkait Pariwisata BahariKumpulan Artikel Terkait Pariwisata Bahari
Kumpulan Artikel Terkait Pariwisata Bahari
 
Ips wk 1 indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
Ips wk 1   indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agrarisIps wk 1   indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
Ips wk 1 indonesia sebagai negara kepulauan, maritim, dan agraris
 
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
 

Similar to Paparan staf ahli_menteri_bidang_kemasyarakatan_dan_hubungan_antar_lembaga

3 Roren KKP - Renstra KKP 2020-2024.pdf
3 Roren KKP - Renstra KKP 2020-2024.pdf3 Roren KKP - Renstra KKP 2020-2024.pdf
3 Roren KKP - Renstra KKP 2020-2024.pdf
GusRaja1
 
BAHAN RAKORNAS SUPM.pptx
BAHAN RAKORNAS SUPM.pptxBAHAN RAKORNAS SUPM.pptx
BAHAN RAKORNAS SUPM.pptx
UlfauzaPaul
 
Peningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten bengkayang
Peningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten bengkayangPeningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten bengkayang
Peningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten bengkayang
dhea666
 
Sambutan Kemendagri pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
Sambutan Kemendagri pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017Sambutan Kemendagri pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
Sambutan Kemendagri pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
Panembahan Senopati Sudarmanto
 
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
suningterusberkarya
 
Materi paparan musrenbang dari narasumber bappeda sumsel
Materi paparan musrenbang dari narasumber bappeda sumselMateri paparan musrenbang dari narasumber bappeda sumsel
Materi paparan musrenbang dari narasumber bappeda sumsel
Deki Zulkarnain
 
RANCANGAN AKSI PERUBAHAN 2022.pptx
RANCANGAN AKSI PERUBAHAN 2022.pptxRANCANGAN AKSI PERUBAHAN 2022.pptx
RANCANGAN AKSI PERUBAHAN 2022.pptx
bertobodje
 
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptxBAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
Imanuellpmukp
 
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptxBAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
bayu silvat
 
Mempercepat Pembangunan Infrastruktur untuk Meletakkan Fondasi Pembangunan ya...
Mempercepat Pembangunan Infrastruktur untuk Meletakkan Fondasi Pembangunan ya...Mempercepat Pembangunan Infrastruktur untuk Meletakkan Fondasi Pembangunan ya...
Mempercepat Pembangunan Infrastruktur untuk Meletakkan Fondasi Pembangunan ya...
Dadang Solihin
 
Narsum 01 - 1. Materi Seminar di Yayasan Hang Tuah 12 Januari 2022.pptx
Narsum 01 - 1. Materi Seminar di Yayasan Hang Tuah 12 Januari 2022.pptxNarsum 01 - 1. Materi Seminar di Yayasan Hang Tuah 12 Januari 2022.pptx
Narsum 01 - 1. Materi Seminar di Yayasan Hang Tuah 12 Januari 2022.pptx
MaharaniGitaKusumawa
 
Workshop_perubahan_iklim_Bappeda_Maluku.pdf
Workshop_perubahan_iklim_Bappeda_Maluku.pdfWorkshop_perubahan_iklim_Bappeda_Maluku.pdf
Workshop_perubahan_iklim_Bappeda_Maluku.pdf
Ismed Ismail
 
ca99d_PERUBAHAN_MINDSET_DAN_KEBIJAKAN_PEMB_JIAT_DI_JKT.pptx
ca99d_PERUBAHAN_MINDSET_DAN_KEBIJAKAN_PEMB_JIAT_DI_JKT.pptxca99d_PERUBAHAN_MINDSET_DAN_KEBIJAKAN_PEMB_JIAT_DI_JKT.pptx
ca99d_PERUBAHAN_MINDSET_DAN_KEBIJAKAN_PEMB_JIAT_DI_JKT.pptx
bayu silvat
 
Awik-awik pesisir laut dan pulau kecil
Awik-awik pesisir laut dan pulau kecilAwik-awik pesisir laut dan pulau kecil
Awik-awik pesisir laut dan pulau kecil
Lalu Sabardi
 
Rakorda Investasi Daerah Tahun 2022.pptx
Rakorda Investasi Daerah Tahun 2022.pptxRakorda Investasi Daerah Tahun 2022.pptx
Rakorda Investasi Daerah Tahun 2022.pptx
KhairulFajri17
 
Tematik wilayah jabar
Tematik wilayah jabarTematik wilayah jabar
Tematik wilayah jabar
Mochamad Lokyta
 
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
Tri Eka Sari
 
Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN)
Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN)Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN)
Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN)
Togar Simatupang
 
TATA LAKSANA PERIKANAN YANG BERTANGGUNG JAWAB.pdf
TATA LAKSANA PERIKANAN YANG BERTANGGUNG JAWAB.pdfTATA LAKSANA PERIKANAN YANG BERTANGGUNG JAWAB.pdf
TATA LAKSANA PERIKANAN YANG BERTANGGUNG JAWAB.pdf
MuhammadRidhatullah
 

Similar to Paparan staf ahli_menteri_bidang_kemasyarakatan_dan_hubungan_antar_lembaga (20)

3 Roren KKP - Renstra KKP 2020-2024.pdf
3 Roren KKP - Renstra KKP 2020-2024.pdf3 Roren KKP - Renstra KKP 2020-2024.pdf
3 Roren KKP - Renstra KKP 2020-2024.pdf
 
BAHAN RAKORNAS SUPM.pptx
BAHAN RAKORNAS SUPM.pptxBAHAN RAKORNAS SUPM.pptx
BAHAN RAKORNAS SUPM.pptx
 
Peningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten bengkayang
Peningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten bengkayangPeningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten bengkayang
Peningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten bengkayang
 
Sambutan Kemendagri pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
Sambutan Kemendagri pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017Sambutan Kemendagri pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
Sambutan Kemendagri pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
 
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
 
Materi paparan musrenbang dari narasumber bappeda sumsel
Materi paparan musrenbang dari narasumber bappeda sumselMateri paparan musrenbang dari narasumber bappeda sumsel
Materi paparan musrenbang dari narasumber bappeda sumsel
 
RANCANGAN AKSI PERUBAHAN 2022.pptx
RANCANGAN AKSI PERUBAHAN 2022.pptxRANCANGAN AKSI PERUBAHAN 2022.pptx
RANCANGAN AKSI PERUBAHAN 2022.pptx
 
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptxBAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
 
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptxBAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
BAPPENAS_RISET_5 SEPT 2018.pptx
 
Sos dak 2012 kelautan & perikanan
Sos dak 2012   kelautan & perikananSos dak 2012   kelautan & perikanan
Sos dak 2012 kelautan & perikanan
 
Mempercepat Pembangunan Infrastruktur untuk Meletakkan Fondasi Pembangunan ya...
Mempercepat Pembangunan Infrastruktur untuk Meletakkan Fondasi Pembangunan ya...Mempercepat Pembangunan Infrastruktur untuk Meletakkan Fondasi Pembangunan ya...
Mempercepat Pembangunan Infrastruktur untuk Meletakkan Fondasi Pembangunan ya...
 
Narsum 01 - 1. Materi Seminar di Yayasan Hang Tuah 12 Januari 2022.pptx
Narsum 01 - 1. Materi Seminar di Yayasan Hang Tuah 12 Januari 2022.pptxNarsum 01 - 1. Materi Seminar di Yayasan Hang Tuah 12 Januari 2022.pptx
Narsum 01 - 1. Materi Seminar di Yayasan Hang Tuah 12 Januari 2022.pptx
 
Workshop_perubahan_iklim_Bappeda_Maluku.pdf
Workshop_perubahan_iklim_Bappeda_Maluku.pdfWorkshop_perubahan_iklim_Bappeda_Maluku.pdf
Workshop_perubahan_iklim_Bappeda_Maluku.pdf
 
ca99d_PERUBAHAN_MINDSET_DAN_KEBIJAKAN_PEMB_JIAT_DI_JKT.pptx
ca99d_PERUBAHAN_MINDSET_DAN_KEBIJAKAN_PEMB_JIAT_DI_JKT.pptxca99d_PERUBAHAN_MINDSET_DAN_KEBIJAKAN_PEMB_JIAT_DI_JKT.pptx
ca99d_PERUBAHAN_MINDSET_DAN_KEBIJAKAN_PEMB_JIAT_DI_JKT.pptx
 
Awik-awik pesisir laut dan pulau kecil
Awik-awik pesisir laut dan pulau kecilAwik-awik pesisir laut dan pulau kecil
Awik-awik pesisir laut dan pulau kecil
 
Rakorda Investasi Daerah Tahun 2022.pptx
Rakorda Investasi Daerah Tahun 2022.pptxRakorda Investasi Daerah Tahun 2022.pptx
Rakorda Investasi Daerah Tahun 2022.pptx
 
Tematik wilayah jabar
Tematik wilayah jabarTematik wilayah jabar
Tematik wilayah jabar
 
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
 
Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN)
Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN)Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN)
Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN)
 
TATA LAKSANA PERIKANAN YANG BERTANGGUNG JAWAB.pdf
TATA LAKSANA PERIKANAN YANG BERTANGGUNG JAWAB.pdfTATA LAKSANA PERIKANAN YANG BERTANGGUNG JAWAB.pdf
TATA LAKSANA PERIKANAN YANG BERTANGGUNG JAWAB.pdf
 

Recently uploaded

Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 

Recently uploaded (20)

Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 

Paparan staf ahli_menteri_bidang_kemasyarakatan_dan_hubungan_antar_lembaga

  • 1. RANCANGAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNANKELAUTANDAN PERIKANANTAHUN2015-2019 oleh : Staf Ahli Menteri Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar Lembaga Kementerian Kelautan dan Perikanan pada Musrenbangnas Rancangan RPJMN 2015-2019 Regional se Wilayah Maluku-Papua Ambon, 8 Desember 2014
  • 2. RANCANGAN AWAL RPJMN TAHUN2015-2019 1 “Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong" VISI MISI 1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumberdaya maritim, dan mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan 2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan dan demokratis berlandaskan negara hukum 3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim 4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan sejahtera 5. Mewujudkan bangsa yang berdaya-saing 6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat dan berbasiskan kepentingan nasional 7. Mewujudkan masyarakat yang berkperibadian dalam kebudayaan
  • 3. AGENDAPEMBANGUNANNASIONALTAHUN2015-2019 2 1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara 2. Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya 3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan 4. Menolak negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya 5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia 6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional 7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor- sektor strategis ekonomi domestik 8. Melakukan revolusi karakter bangsa 9. Memperteguh Ke-Bhineka-an dan memperkuat restorasi sosial Indonesia NAWACITA
  • 4. FOKUS 1 : PEMBANGUNAN SEKTOR UNGGULAN Kedaulatan Pangan Energi Ketenagalistrikan Kemaritiman Pariwisata FOKUS 2 : PEMBANGUNAN KEBUTUHAN DASAR Pendidikan Kesehatan Perumahan FOKUS 3 : PENGURANGAN KESENJANGAN Antar kelas Pendapatan Antar wilayah  Membangun untuk manusia dan masyarakat  Mewujudkan pertumbuhan ekonomi, pembangunan sosial dan pembangunan ekologi yang berkelanjutan TITIK TEKAN PEMBANGUNAN KABINET KERJA 3 FOKUS ALOKASI PADA PRIORITAS STRATEGI ALOKASI PADA PRIORITAS NASIONAL ALOKASI PADA QUICK WINS DAN PROGRAM LANJUTAN LAINNYA  Memulihkan dan menjaga keseimbangan antarsektor, antarawilayah dan antarkelas sosial dalam pembangunan  Mewujudkan perekonomian yang inklusif, berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi, dan keunggulan sumber daya manusia 3
  • 5. • Kesejahteraan Masyarakat KP • Kelestarian Sumberdaya KP MENGELOLA SUMBERDAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN SECARA BERKELANJUTAN MENINGKATKAN DAYA SAING DAN KEBERLANJUTAN USAHA KELAUTAN DAN PERIKANAN MENGEMBANGKAN KOMPETENSI SDM DAN IPTEK INOVATIF REFORMASI BIROKRASI TUJUAN PILAR 1 Rancangan Awal RENCANA STRATEGIS PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2015-2019 PILAR 2 PILAR 3 4
  • 6. 5 1. MENGELOLA SUMBERDAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN SECARA BERKELANJUTAN Pemberantasan IUU Fishing (Moratorium, Transhipment, penertiban VMS, dll) Penertiban perizinan usaha perikanan Penerapan manajemen kuota penangkapan Perlindungan species tertentu (ikan napoleon dan penyu) Larangan penangkapan species tertentu (kepiting dan lobster bertelur) dan perlindungan spawning ground Rehabilitasi ekosistem pesisir dan pengelolaan kawasan konservasi perairan Pengembangan kawasan ekowisata maritim Pengembangan sistem karantina ikan Pengaturan alat tangkap ramah lingkungan dan penertiban rumpon di ZEEI
  • 7. 6 2. MENINGKATKAN DAYA SAING DAN KEBERLANJUTAN USAHA KELAUTAN DAN PERIKANAN Penataan ruang pesisir dan laut Peningkatan produksi kelautan dan perikanan Pembangunan sentra perikanan terpadu Penerapan Best Aquaculture Practices Perlindungan nelayan Kemandirian Nelayan/Pembudidaya/Pengolah/pemasar/Petambak Garam Pengendalian mutu dan kemanan hasil perikanan Penguatan permodalan Pengembangan SLIN (Sistem Logistik Ikan Nasional) Pengembangan akses pasar dan sentra kuliner Sertifikasi Tanah Nelayan/Pembudidaya Peningkatan kesejahteraan di pulau-pulau terdepan Realokasi BBM ke LPG untuk nelayan
  • 8. 7 3. MENGEMBANGKAN KOMPETENSI SDM DAN IPTEK INOVATIF Peningkatan Kapasitas SDM KP Berbasis Kompetensi Pengembangan SDM Baru Terampil dan Ahli Peningkatan Keterampilan Masyarakat Penumbuhan dan Peningkatan Kelas Kelompok Pelaku Utama/Usaha KP Penguatan Kelembagaan dan Kerjasama untuk Capacity Building SDM KP Pengembangan road map riset KP nasional Pengembangan kerjasama pemanfaatan hasil riset KP Pengembangan budaya dan wawasan bahari (maritim) Pengembangan nelayan hebat Pengembangan technopark berbasis perikanan rakyat
  • 9. 8 Transparansi dan Modernisasi Sistem Data dan Informasi Perikanan (open government policy) Penerapan Balanced Scorecard (BSC) dalam manajemen kinerja Peningkatan kualitas pelayanan publik Penyiapan kerangka regulasi, kerangka kelembagaan, dan kerangka pendanaan Peningkatan koordinasi dan sinkronisasi kebijakan antar K/L terkait Pengembangan budaya kerja dan kompetensi/profesionalisme ASN KKP Pengelolaan penggunaan anggaran yang efektif dan akuntabel 4. REFORMASI BIROKRASI
  • 10. • Membangun Gerakan Nelayan Hebat • Membangun Gerakan Kemandirian Pembudidaya Ikan • Gerakan Cinta Laut dan Rehabilitasi Kawasan PANTURA Jawa • Gerakan Ekonomi Kuliner Rakyat Kreatif dari Hasil Laut • Pencanangan Pembangunan 24 Techno Park berbasis Perikanan Rakyat • Mendukung operasi keamanan laut di perairan perbatasan • Pengembangan kawasan ekowisata maritim • Realokasi subsidi solar menjadi LPG ke nelayan Quick Win QUICK WIN 2015-2019 YANG DITUGASKAN KEPADA KKP *) 9 *) Rancangan Awal RPJMN Tahun 2015-2019
  • 11. • Peningkatan produksi kelautan dan perikanan dua kali lipat menjadi sekitar 40-50 juta ton pada tahun 2019 • Pembangunan 100 sentra perikanan terpadu • Penerapan Best Aquaculture Practices • Pemberantasan IUU fishing • Rehabilitasi kerusakan pesisir • Pengelolaan kawasan konservasi perairan • Penataan ruang laut, pesisir dan pulau-pulau kecil • Peningkatan kesejahteraan di pulau-pulau terdepan Program Lanjutan/ Strategis PROGRAM LANJUTAN/STRATEGIS 2015-2019 YANG DITUGASKAN KEPADA KKP *) 10 *) Rancangan Awal RPJMN Tahun 2015-2019
  • 12. • 125 Armada penangkapan ikan > 30 GT di wilayah perbatasan sampai 2019 • Cold storage di 100 sentra nelayan dalam rangka SLIN sampai 2019 • Sistem Informasi Nelayan Pintar di 100 sentra nelayan sampai 2019 • Jaminan pasokan BBM untuk nelayan (berkoordinasi dengan Kementerian ESDM untuk pasokan ke SPDN dan relokasi BBM ke LPG) • Sertifikasi Hak atas Tanah Nelayan/Pembudidaya 30.000 per tahun Gerakan Nelayan hebat • Penerapan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) 20.000 pembudidaya sampai 2019 • Penjaminan mutu benih di Unit Pembenihan Rakyat (UPR) dan unit pembenihan lainnya pada 900 unit pembenihan sampai 2019 • Pengembangan 100 Kebun Bibit rumput laut dengan kultur jaringan sampai 2019 • Penerapan teknologi biofloc budidaya lele dan patin di 24 lokasi sampai 2019 Gerakan kemandirian Pembudidaya Ikan • Penanaman mangrove 3 juta batang per tahun • Pembangunan sabuk pantai 7,5 km sampai 2016 • Pembangunan rekayasa hybrid 25 km sampai 2016 Gerakan Cinta Laut dan Rehabilitasi Kawasan Pesisir di PANTURA Jawa RINCIAN QUICK WIN 2015-2019 1 2 3
  • 13. • Lomba bazaar aneka masakan hasil laut di 35 lokasi per tahun • Lomba inovasi menu masakan hasil laut di 35 lokasi per tahun • Pendirian dan penataan 25 sentra kuliner masakan hasil laut di kota pesisir sampai 2019 (berkoordinasi dengan Kementerian UKM) Gerakan Ekonomi Kuliner Rakyat Kreatif dari Hasil Laut • Pembangunan 20 techno park berbasis litbang KP sampai tahun 2019 • Pembangunan 4 techno park berbasis vokasional sampai tahun 2019 Pembangunan Techno Park berbasis perikanan rakyat • Operasional kapal pengawas di WPP wilayah timur dan barat (minimal 210 hari layar per tahun) Operasi pengawasan laut di perairan perbatasan • Pengembangan 5 sentra wisata bahari berbasis gugus pulau sampai 2019 • Partisipasi dalam Pekan Wisata Maritim (berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata) Pariwisata • Penyediaan LPG untuk 600.000 nelayan sampai 2019 (berkoordinasi dengan Kementerian ESDM) Energi RINCIAN QUICK WIN 2015-2019 4 5 6 7 8
  • 14. Meningkatkan produksi perikanan dua kali lipat menjasi 40-50 juta ton pada 2019, pengembangan 100 sentra perikanan terpadu, dan penerapan best aquaculture practices • Pengembangan sentra nelayan terpadu dan SEKAYA MARITIM • Pengembangan KJA, mesin pellet, excavator, dan sarpras budidaya lainnya • Peningkatan kualitas dan produksi usaha garam rakyat • Stock assesment, pemetaan marikultur, iptekmas budidaya • Penerapan Integrated Quarantine and Safety Control Mechanism dan Biosecurity, pemantauan HPIK, dan penerapan HACCP • Pelatihan dan penyuluhan Pemberantasan IUU fishing • Pengembangan sarpras pengawasan (kapal pengawas dan sarana pengawasan lainnya) • Penguatan kelembagaan pengawas dan peningkatan pengawasan SDKP Rehabilitasi kerusakan lingkungan pesisir dan laut, peningkatan luas Kasawan Konservasi Perairan, penataan ruang wilayah pesisir dan lautan, dan kesejahateraan di pulau-pulau terdepan • Rehabilitasi ekosistem • Pengembangan kawsan konservasi perairan • Penataan ruang dan zonasi wilayah pesisir dan laut • Pengembangan sarana prasarana dasar di pulau-pulau kecil terdepan PROGRAM LANJUTAN/PRIORITAS 2015-2019 1 2 3
  • 15. • Armada penangkapan ikan > 30 GT di wilayah perbatasan • Cold storage di sentra nelayan dalam rangka SLIN • Sistem Informasi Nelayan Pintar di sentra nelayan • Sertifikasi Hak atas Tanah Nelayan/Pembudidaya Gerakan Nelayan hebat • Penerapan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) 20.000 • Penjaminan mutu benih di Unit Pembenihan Rakyat (UPR) dan unit pembenihan lainnya • Pengembangan Kebun Bibit rumput laut dengan kultur jaringan Gerakan kemandirian Pembudidaya Ikan • Lomba bazaar aneka masakan hasil laut • Lomba inovasi menu masakan hasil laut • Pendirian dan penataan sentra kuliner masakan hasil laut di kota pesisir (berkoordinasi dengan Kementerian UKM) Gerakan Ekonomi Kuliner Rakyat Kreatif dari Hasil Laut • Operasional kapal pengawas di WPP wilayah timur Operasi pengawasan laut di perairan perbatasan • Pengembangan sentra wisata bahari berbasis gugus pulau • Partisipasi dalam Pekan Wisata Maritim (berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata) Pariwisata • Penyediaan LPG untuk nelayan Energi • SEKAYA MARITIM • Budidaya marikultur (KJA), CBIB dan BPIB • Sarana pengawasan SDKP (termasuk kapal pengawas utk Maluku) • Penataan ruang/zonasi Program Lanjutan/Strategis RINCIAN QUICK WIN DAN PROGRAM LANJUTAN 2015-2019 DI WILAYAH MALUKU-PAPUA
  • 17. RUANG LINGKUP KESEPAKATAN BERSAMA tentang PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN SUMBERDAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN SECARA BERKELANJUTAN GUNA MENDUKUNG PROVINSI MALUKU SEBAGAI LUMBUNG IKAN NASIONAL 1. Pengelolaan perikanan tangkap dan perikanan budidaya guna mendukung pengembangan Provinsi Maluku sebagai lumbung ikan nasional 2. Peningkatan nilai tambah dan daya saing produk hasil perikanan; 3. Pengembangan dan penyelenggaraan konservasi sumberdaya kelautan, pesisir dan pulau-pulau kecil; 4. Peningkatan kapasitas SDM kelautan dan perikanan 5. Penyelenggaraan penelitian, pengembangan, dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di bidang kelautan dan perikanan; 6. Peningkatan kemampuan pengawasan pemanfaatan sumberdaya kelautan dan perikanan; dan 7. Pemanfaatan sarana dan prasarana. 16 • Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional (M-LIN) merupakan sebuah pengelolaan ikan dan produknya dengan pendekatan Minapolitan dan Sistem Logistik Ikan Nasional secara terpadu, efisien dan efektif mulai dari hulu sampai hilir. • Pengembangan M-LIN akan difokuskan pada 7 (tujuh) klaster dengan pendekatan gugus pulau dan mengembangkan komoditas unggulan sesuai dengan potensi daerah (sebagai quick-win)
  • 18. 17 No Klaster Komoditas Unggulan yang akan dikembangkan Penangkapan Budidaya Pengolahan 1 Klaster Pulau Buru (Kab. Buru dan Kab. Buru Selatan) Tuna Tongkol Cakalang (TTC) dan pelagis kecil Kerapu dan Rumput Laut Tuna Loin dan Rumput Laut 2 Klaster Pulau Seram (Kab. Maluku Tengah, Kab. Seram Bagian Barat, dan Kab. Seram Bagian Timur) Tuna Tongkol Cakalang dan pelagis kecil Udang, Kerapu, dan Rumput Laut Tuna Loin dan Rumput Laut 3 Klaster Pulau Ambon (Kota Ambon dan Kab. Maluku Tengah) Tuna Tongkol Cakalang dan pelagis kecil Kerapu dan Lobster Tuna Loin dan Ikan Beku 4 Klaster Pulau Aru (Kab. Kep. Aru) Tuna Tongkol Cakalang dan pelagis kecil Kerapu dan Rumput Laut Tuna Loin, Ikan Beku dan Rumput Laut 5 Klaster Maluku Tenggara (Kota Tual dan Kab. Maluku Tenggara) Tuna Tongkol Cakalang Kerapu dan Rumput Laut Rumput Laut dan Tuna Loin 6 Klaster Saumlaki (Kab. Maluku Tenggara Barat) Tuna Tongkol Cakalang Kerapu dan Rumput Laut Rumput Laut dan Tuna Loin 7 Klaster Kisar (Kab. Maluku Barat Daya) Tuna Tongkol Cakalang Kerapu dan Rumput Laut Tuna Loin dan Rumput Laut 7 (TUJUH) KLASTER PENGEMBANGAN M-LIN

Editor's Notes

  1. ----- Meeting Notes (9/16/14 14:48) ----- Agar dibuat seperti konsep minapolitan untuk setiap klaster