SlideShare a Scribd company logo
TUGAS CERPEN 
Outline 
Oleh 
Oki Feri Juniawan 
120210402021 
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 
Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni 
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 
Universitas Jember 
2013
1. Tema 
 Tema yang disuguhkan dalam cerpen ini ialah: Tragedi cinta di tengah pertentangan. 
 Cerpen ini menceritakan asal-usul nama Surabaya. Namun sesuai dengan temanya, 
cerpen ini bukan menceritakan asal-usul nama Surabaya yang sudah dikenal saat ini, 
namun cerpen ini menceritakan asal-usul nama Surabaya dari tragedi cinta seorang 
pangeran yang bernama Raden Sura dari kerajaan Purbawesa dengan Putri Baya dari 
kerajaan Kuncara. 
2. Alur 
 Alur yang digunakan adalah alur maju, dengan tahap sebagai berikut: 
1) Pengenalan cerita: 
 Dikisahkan di daerah ujung Jawa Timur terdapat dua kerajaan yang 
masing-masing sangat kuat dan merupakan kerajaan yang saling 
bermusuhan sejak lama. Dua kerajaan tersebut sering berperang, 
namun karena keduanya sangat kuat dan tangguh, maka tidak ada 
yang menang dan kalah dalam setiap peperangan tersebut. 
 Kerajaan Purbawesa dipimpin oleh raja Cakrabirawa dan memiliki 
seorang pangeran bernama Radan Sura. Sedangkan kerajaan Kuncara 
dipimpin oleh raja Baskara dan memiliki seorang putri bernama Putri 
Baya. 
2) Timbulnya konflik: 
 Raja Cakrabirawa sangat haus kekuasaan dan ingin menguasai 
kerajaan Kuncara, maka ia mengutus anaknya yaitu Raden Sura untuk 
pergi ke kerajaan Kuncara untuk mendekati Putri Baya, dan 
menyuruhnya untuk mendapatkan hati sang putri. Karena jika Putri 
Baya akhirnya mau menikah dengan Raden Sura, maka Raden Sura 
akan mendapatkan posisi sebagai calon penerus tahta kerajaan 
Kuncara dengan demikian Keajaan Kuncara dapat dipersatukan dan 
dapat dikuasi oleh kerajaan Purbawesa. 
 Berangkatlah Raden Sura ke kerajaan Kuncara dengan menyamar 
sebagai pelatih menunggang kuda Sang Putri. Pertama niat Raden 
Sura hanya untuk mendekati dan membuat jatuh cinta sang putri 
kepadanya, namun saat Raden Sura pertama kali bertemu dengan 
Putri Baya, dialah yang pertama kali jatuh cinta kepada sang putri, 
karena paras sang putri yang sangat cantik dan sifatnya yang sangat 
lembut. 
 Karena Putri Baya sering berlatih menunggang kuda dengan Rade 
Sura, ia akhirnya jatuh cinta juga pada Raden Sura. Ia terpesona 
dengan sifat dan sikap Raden Sura yang sangat baik. 
 Kisah cinta dimulai. Meraka sering bersama-sama melewatkan pagi 
hari untuk berlatih kuda dan pada malam hari mereka bedua diam-diam 
pergi ke pinggir sungai di belakang istana kerajaan hanya untuk 
menikmati indahnya bulan. 
 Hubungan mereka diketahui oleh Raja Baskara. Raja Baskara marah 
dan memerintahkan kepada parajurit untuk menghukum Raden Sura, 
yang pada saat itu seluruh kerajaan belum mengetahui identitas asli 
Raden Sura, termasuk putri baya karena Raden Sura selalu 
merahasiakannya. Karena bujukan sang putri, akhirnya Raden Sura 
tidak jadi dihukum, tetapi hanya diusir dari Kerajaan Kuncara untuk 
selamanya.
3) Puncak konflik: 
 Raja Cakrabirawa yang marah karena Raden Sura diusir dengan hina 
dari kerajaan Kuncara menjadi tidak terima dan memutuskan untuk 
mengadakan perang dengan kerajaan Kuncara. 
 Utusan dikirim, dan memberi alasan diadakannya perang. Putri Baya 
yang kebetulan hadir saat kerajaan menerima berita perang dari 
kerajaan Purbawesa terkejut mendengar bahwa orang yang selama ini 
ia cintai adalah musuh bebuyutan kerajaan Kuncara dan putri mengira 
raden Sura mendakatinya hanya untuk memata-matai kerajaannya. Ia 
sangat kecewa dan sakit hati, namun rasa cintanya masih tetap ada. 
Dan Marah pulalah Raja Baskar karena selama ini ada musuh 
bebuyutannya sedang mengitai dan berani mendekati putrinya. 
 Perangpun terjadi selama 10 hari, namun Raden Sura memilih untuk 
tidak mengikuti perang karena ia masih merasa cinta kepada putri 
Baya. Dan pada hari ke-10 raja Cakrabirawa tewas di tangan raja 
Baskara. Raden Sura yang menerima kabar kematian ayahandanya 
menjadi sangat marah dan kesal, kemudian ia memilih untuk 
mengorbankan cintanya untuk membela rakyat dan membalas 
dendam ayahandanya. 
 Ia berangkat ke medan tempur, dan berduel dengan Raja Baskara. 
Akhirnya Raja Baskara dapat dikalahkan oleh Raden Sura dengan 
mudah. Mendengar kematian ayahandanya, Putri Baya langsung 
menuju ke medan pertempuran utuk melihat kondisi mayat ayahnya. 
Betapa terkejutnya ia bahwa orang yang telah membunuh ayahnya 
ternyata Raden Sura. 
 Raden Sura terpaku melihat Putri Baya. Ia menyesal telah membunuh 
ayah dari orang yang masih dicintainya. 
 Kemudian Putri Baya mengambil keris pusaka yang ia bawa, dan 
menusukannya kepada perut Raden Sura. Raden Sura hanya diam 
tanpa melawan. Ia rela dibunuh oleh Putri Baya. 
4) Penyelesaian: 
 Kini orang yang dicintai oleh Putri Baya (Raja Baskara dan Raden 
Sura) telah tiada. Saat itu juga tanpa segan Putri Baya menusuk 
perutnya dengan keris yang ia tusukan kepada perut Raden Sura. 
Matilah ia diatas mayat Raden Sura. 
 Kemudian orang-orang menyebut medan pertempuran yang 
menewaskan Raden Sura dan Putri Baya dengan nama Surabaya. 
3. Tokoh 
 Raden Sura 
 Fisik: Tinggi, gagah, tegap, tampan, berkulit cokelat 
 Psikis: Baik, penurut 
 Sosial: Mudah bersosialisasi 
 Putri Baya 
 Fisik: Tinggi semampai, putih, cantik, berambut panjang, bermata indah 
 Psikis: Baik, lembut, ramah 
 Sosial: Suka bergaul dengan orang-orang di istana 
 Raja Cakrabirawa 
 Fisik: Tinggi, besar, gagah, berkulit hitam, berwajah buas 
 Psikis: Rakus, jahat, licik 
 Sosial: Suka menyuruh dan memerintah.
 Raja Baskara 
 Fisik: Tinggi, besar, gagah, berkulit cokelat, tampan. 
 Psikis: Pemarah namun penyayang. 
 Sosial: Memerintah kerajaan dengan baik. 
4. Sudut Pandang 
Sudut pandang orang ketiga. 
5. Setting 
 Tempat: Aula kerajaan, lapangan kuda kerajaan, sungai, medan perang. 
 Waktu: Pagi, siang, malam. 
 Suasana: Mengembirakan, menegangkan, mengharukan.

More Related Content

What's hot

Latihan soal garis dan sudut
Latihan soal garis dan sudutLatihan soal garis dan sudut
Latihan soal garis dan sudut
neng Afit
 
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxBAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
IsmayantiYanti
 
Ppt agama kelompok 5
Ppt agama kelompok 5Ppt agama kelompok 5
Ppt agama kelompok 5wahkur
 
Unggah ungguh basa jawa
Unggah ungguh basa jawaUnggah ungguh basa jawa
Unggah ungguh basa jawaZafira Tyas
 
Materi Syaja'ah (Berani Membela Kebenaran) kelas XI SMK Pendidikan Agama Islam
Materi Syaja'ah (Berani Membela Kebenaran) kelas XI SMK Pendidikan Agama IslamMateri Syaja'ah (Berani Membela Kebenaran) kelas XI SMK Pendidikan Agama Islam
Materi Syaja'ah (Berani Membela Kebenaran) kelas XI SMK Pendidikan Agama Islam
Amelia Febiani
 
Kumpulan 30 puisi tentang wanita
Kumpulan 30 puisi tentang wanitaKumpulan 30 puisi tentang wanita
Kumpulan 30 puisi tentang wanita
Dikha Wijanarko
 
Tugas bahasa indonesia menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik puisi AKU ...
Tugas bahasa indonesia menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik puisi AKU ...Tugas bahasa indonesia menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik puisi AKU ...
Tugas bahasa indonesia menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik puisi AKU ...
Berlinda Putri
 
kedudukan titik, garis dan bidang dalam ruang
kedudukan titik, garis dan bidang dalam ruangkedudukan titik, garis dan bidang dalam ruang
kedudukan titik, garis dan bidang dalam ruang
fitri mhey
 
Cerita Rakyat : Keong Mas
Cerita Rakyat : Keong MasCerita Rakyat : Keong Mas
Cerita Rakyat : Keong Mas
nadiamunasalma
 
Contoh Resensi Buku Fiksi
Contoh Resensi Buku FiksiContoh Resensi Buku Fiksi
Contoh Resensi Buku Fiksi
Vika Mubarokah
 
Presentasi Fiqh 4
Presentasi Fiqh 4Presentasi Fiqh 4
Presentasi Fiqh 4
Marhamah Saleh
 
Materi pai sd puasa
Materi pai sd puasaMateri pai sd puasa
Materi pai sd puasa
ebo_bohari
 
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
Satrio Arismunandar
 
Menyederhanakan pecahan dan Mengurutkan pecahan
Menyederhanakan pecahan  dan Mengurutkan pecahan Menyederhanakan pecahan  dan Mengurutkan pecahan
Menyederhanakan pecahan dan Mengurutkan pecahan
mreco2022
 
Soal cca
Soal ccaSoal cca
Soal cca
Janwar Gesseng
 
Bahasa jawa mc
Bahasa jawa mcBahasa jawa mc
Bahasa jawa mc
Naila N. K
 
Naskah drama 7 orang
Naskah drama 7 orangNaskah drama 7 orang
Naskah drama 7 orang
Operator Warnet Vast Raha
 

What's hot (20)

Latihan soal garis dan sudut
Latihan soal garis dan sudutLatihan soal garis dan sudut
Latihan soal garis dan sudut
 
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxBAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
 
Ppt agama kelompok 5
Ppt agama kelompok 5Ppt agama kelompok 5
Ppt agama kelompok 5
 
Unggah ungguh basa jawa
Unggah ungguh basa jawaUnggah ungguh basa jawa
Unggah ungguh basa jawa
 
Materi Syaja'ah (Berani Membela Kebenaran) kelas XI SMK Pendidikan Agama Islam
Materi Syaja'ah (Berani Membela Kebenaran) kelas XI SMK Pendidikan Agama IslamMateri Syaja'ah (Berani Membela Kebenaran) kelas XI SMK Pendidikan Agama Islam
Materi Syaja'ah (Berani Membela Kebenaran) kelas XI SMK Pendidikan Agama Islam
 
Kumpulan 30 puisi tentang wanita
Kumpulan 30 puisi tentang wanitaKumpulan 30 puisi tentang wanita
Kumpulan 30 puisi tentang wanita
 
Tugas bahasa indonesia menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik puisi AKU ...
Tugas bahasa indonesia menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik puisi AKU ...Tugas bahasa indonesia menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik puisi AKU ...
Tugas bahasa indonesia menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik puisi AKU ...
 
kedudukan titik, garis dan bidang dalam ruang
kedudukan titik, garis dan bidang dalam ruangkedudukan titik, garis dan bidang dalam ruang
kedudukan titik, garis dan bidang dalam ruang
 
Cerita Rakyat : Keong Mas
Cerita Rakyat : Keong MasCerita Rakyat : Keong Mas
Cerita Rakyat : Keong Mas
 
Contoh Resensi Buku Fiksi
Contoh Resensi Buku FiksiContoh Resensi Buku Fiksi
Contoh Resensi Buku Fiksi
 
Soal tauhid q 5 ( madrasah)
Soal tauhid q 5 ( madrasah)Soal tauhid q 5 ( madrasah)
Soal tauhid q 5 ( madrasah)
 
Presentasi Fiqh 4
Presentasi Fiqh 4Presentasi Fiqh 4
Presentasi Fiqh 4
 
Materi pai sd puasa
Materi pai sd puasaMateri pai sd puasa
Materi pai sd puasa
 
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
 
Cerita dongeng (sage)
Cerita dongeng (sage)Cerita dongeng (sage)
Cerita dongeng (sage)
 
Menyederhanakan pecahan dan Mengurutkan pecahan
Menyederhanakan pecahan  dan Mengurutkan pecahan Menyederhanakan pecahan  dan Mengurutkan pecahan
Menyederhanakan pecahan dan Mengurutkan pecahan
 
Soal cca
Soal ccaSoal cca
Soal cca
 
Bahasa jawa mc
Bahasa jawa mcBahasa jawa mc
Bahasa jawa mc
 
Naskah drama 7 orang
Naskah drama 7 orangNaskah drama 7 orang
Naskah drama 7 orang
 
Power point shalat
Power point shalatPower point shalat
Power point shalat
 

Viewers also liked

Cerita tahap 1
Cerita tahap 1Cerita tahap 1
Cerita tahap 1
Anis Suhaily Md Noordin
 
Si tanggang
Si tanggangSi tanggang
Si tanggang
Sophia Matthew
 
Skrip cerita tahap 11
Skrip cerita tahap 11Skrip cerita tahap 11
Skrip cerita tahap 11zahorien
 
Copy paste cerita kanak kanak
Copy paste cerita kanak kanakCopy paste cerita kanak kanak
Copy paste cerita kanak kanak
Mohammad Yaqin
 
Skrip (kisah dan teladan)
Skrip (kisah dan teladan)Skrip (kisah dan teladan)
Skrip (kisah dan teladan)lizapandi
 
Skrip cerita pertandingan bercerita bahasa melayu
Skrip cerita pertandingan bercerita bahasa melayuSkrip cerita pertandingan bercerita bahasa melayu
Skrip cerita pertandingan bercerita bahasa melayu
ku d pulau Mahsuri
 
Kerja Kursus Perkembangan Kanak-kanak
Kerja Kursus Perkembangan Kanak-kanakKerja Kursus Perkembangan Kanak-kanak
Kerja Kursus Perkembangan Kanak-kanak
Sherly Jewinly
 

Viewers also liked (10)

Cerita tahap 1
Cerita tahap 1Cerita tahap 1
Cerita tahap 1
 
10001 kisah teladan
10001 kisah teladan10001 kisah teladan
10001 kisah teladan
 
HSP Bahasa Melayu Tahun 5
HSP Bahasa Melayu Tahun 5HSP Bahasa Melayu Tahun 5
HSP Bahasa Melayu Tahun 5
 
Si tanggang
Si tanggangSi tanggang
Si tanggang
 
Skrip cerita tahap 11
Skrip cerita tahap 11Skrip cerita tahap 11
Skrip cerita tahap 11
 
Copy paste cerita kanak kanak
Copy paste cerita kanak kanakCopy paste cerita kanak kanak
Copy paste cerita kanak kanak
 
Skrip (kisah dan teladan)
Skrip (kisah dan teladan)Skrip (kisah dan teladan)
Skrip (kisah dan teladan)
 
Cerita pendek kanak
Cerita pendek kanakCerita pendek kanak
Cerita pendek kanak
 
Skrip cerita pertandingan bercerita bahasa melayu
Skrip cerita pertandingan bercerita bahasa melayuSkrip cerita pertandingan bercerita bahasa melayu
Skrip cerita pertandingan bercerita bahasa melayu
 
Kerja Kursus Perkembangan Kanak-kanak
Kerja Kursus Perkembangan Kanak-kanakKerja Kursus Perkembangan Kanak-kanak
Kerja Kursus Perkembangan Kanak-kanak
 

Similar to Outline Cerpen Sura & Baya

Cerpen Sura & Baya Karya Oki Feri Juniawan (2013)
Cerpen Sura & Baya Karya Oki Feri Juniawan (2013)Cerpen Sura & Baya Karya Oki Feri Juniawan (2013)
Cerpen Sura & Baya Karya Oki Feri Juniawan (2013)
Oki Feri Juniawan
 
Cerita Rakyat Indonesia.docx
Cerita Rakyat Indonesia.docxCerita Rakyat Indonesia.docx
Cerita Rakyat Indonesia.docx
MariaNonaRestiPaceli
 
Hikayat si miski1
Hikayat si miski1Hikayat si miski1
Hikayat si miski1
Yadhi Muqsith
 
Motif Tokoh Dalam Cerita Rakyat Madura "Ke'lesap"
Motif Tokoh Dalam Cerita Rakyat Madura "Ke'lesap"Motif Tokoh Dalam Cerita Rakyat Madura "Ke'lesap"
Motif Tokoh Dalam Cerita Rakyat Madura "Ke'lesap"
Oki Feri Juniawan
 
Hikayat Si Miskin
Hikayat Si MiskinHikayat Si Miskin
Hikayat Si Miskin
Satria
 
Kerajaan hindu banjar
Kerajaan hindu banjarKerajaan hindu banjar
Kerajaan hindu banjar
Jaya Gemilang Toga
 
Cerita Rakyat Jawa Timur.docx
Cerita Rakyat Jawa Timur.docxCerita Rakyat Jawa Timur.docx
Cerita Rakyat Jawa Timur.docx
sitizhakiyah1
 
Kumpulan mite bahasa jawa
Kumpulan mite bahasa jawaKumpulan mite bahasa jawa
Kumpulan mite bahasa jawaFirdika Arini
 
Cerita wayang
Cerita wayangCerita wayang
Cerita wayang
RifanNurFadlly
 
Periodisasi sastra angkatan balai pustaka
Periodisasi sastra angkatan balai pustakaPeriodisasi sastra angkatan balai pustaka
Periodisasi sastra angkatan balai pustaka
ginanurulazhar
 

Similar to Outline Cerpen Sura & Baya (12)

Cerpen Sura & Baya Karya Oki Feri Juniawan (2013)
Cerpen Sura & Baya Karya Oki Feri Juniawan (2013)Cerpen Sura & Baya Karya Oki Feri Juniawan (2013)
Cerpen Sura & Baya Karya Oki Feri Juniawan (2013)
 
Cerita Rakyat Indonesia.docx
Cerita Rakyat Indonesia.docxCerita Rakyat Indonesia.docx
Cerita Rakyat Indonesia.docx
 
Hikayat si miski1
Hikayat si miski1Hikayat si miski1
Hikayat si miski1
 
Motif Tokoh Dalam Cerita Rakyat Madura "Ke'lesap"
Motif Tokoh Dalam Cerita Rakyat Madura "Ke'lesap"Motif Tokoh Dalam Cerita Rakyat Madura "Ke'lesap"
Motif Tokoh Dalam Cerita Rakyat Madura "Ke'lesap"
 
Resensi roman SALAH PILIH
Resensi roman SALAH PILIHResensi roman SALAH PILIH
Resensi roman SALAH PILIH
 
Hikayat Si Miskin
Hikayat Si MiskinHikayat Si Miskin
Hikayat Si Miskin
 
Kerajaan hindu banjar
Kerajaan hindu banjarKerajaan hindu banjar
Kerajaan hindu banjar
 
Syair Misa Gumitar
Syair Misa GumitarSyair Misa Gumitar
Syair Misa Gumitar
 
Cerita Rakyat Jawa Timur.docx
Cerita Rakyat Jawa Timur.docxCerita Rakyat Jawa Timur.docx
Cerita Rakyat Jawa Timur.docx
 
Kumpulan mite bahasa jawa
Kumpulan mite bahasa jawaKumpulan mite bahasa jawa
Kumpulan mite bahasa jawa
 
Cerita wayang
Cerita wayangCerita wayang
Cerita wayang
 
Periodisasi sastra angkatan balai pustaka
Periodisasi sastra angkatan balai pustakaPeriodisasi sastra angkatan balai pustaka
Periodisasi sastra angkatan balai pustaka
 

More from Oki Feri Juniawan

Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo PerbaikiAnalisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
Oki Feri Juniawan
 
Analisis tematik cerpen siti mahiya karya Gunawan Maryanto
Analisis tematik cerpen siti mahiya karya Gunawan MaryantoAnalisis tematik cerpen siti mahiya karya Gunawan Maryanto
Analisis tematik cerpen siti mahiya karya Gunawan Maryanto
Oki Feri Juniawan
 
Apresiasi pementasan Musuh Masyarakat & Laras
Apresiasi pementasan Musuh Masyarakat & LarasApresiasi pementasan Musuh Masyarakat & Laras
Apresiasi pementasan Musuh Masyarakat & Laras
Oki Feri Juniawan
 
Analisis struktural dalam drama kejahatan membalas dendam karya A. Idrus
Analisis struktural dalam drama kejahatan membalas dendam karya A. IdrusAnalisis struktural dalam drama kejahatan membalas dendam karya A. Idrus
Analisis struktural dalam drama kejahatan membalas dendam karya A. Idrus
Oki Feri Juniawan
 
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Oki Feri Juniawan
 
Esay Cerpen Mbak Mendut Karya Gunawan Maryanto
Esay Cerpen Mbak Mendut Karya Gunawan MaryantoEsay Cerpen Mbak Mendut Karya Gunawan Maryanto
Esay Cerpen Mbak Mendut Karya Gunawan Maryanto
Oki Feri Juniawan
 
Tahap persiapan pidato
Tahap persiapan pidatoTahap persiapan pidato
Tahap persiapan pidato
Oki Feri Juniawan
 
Sistem Ketatanegaraan
Sistem KetatanegaraanSistem Ketatanegaraan
Sistem Ketatanegaraan
Oki Feri Juniawan
 
Sistem Ketatanegaraan
Sistem KetatanegaraanSistem Ketatanegaraan
Sistem Ketatanegaraan
Oki Feri Juniawan
 

More from Oki Feri Juniawan (10)

Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo PerbaikiAnalisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
 
Analisis tematik cerpen siti mahiya karya Gunawan Maryanto
Analisis tematik cerpen siti mahiya karya Gunawan MaryantoAnalisis tematik cerpen siti mahiya karya Gunawan Maryanto
Analisis tematik cerpen siti mahiya karya Gunawan Maryanto
 
Apresiasi pementasan Musuh Masyarakat & Laras
Apresiasi pementasan Musuh Masyarakat & LarasApresiasi pementasan Musuh Masyarakat & Laras
Apresiasi pementasan Musuh Masyarakat & Laras
 
Analisis struktural dalam drama kejahatan membalas dendam karya A. Idrus
Analisis struktural dalam drama kejahatan membalas dendam karya A. IdrusAnalisis struktural dalam drama kejahatan membalas dendam karya A. Idrus
Analisis struktural dalam drama kejahatan membalas dendam karya A. Idrus
 
Saintifik
SaintifikSaintifik
Saintifik
 
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
 
Esay Cerpen Mbak Mendut Karya Gunawan Maryanto
Esay Cerpen Mbak Mendut Karya Gunawan MaryantoEsay Cerpen Mbak Mendut Karya Gunawan Maryanto
Esay Cerpen Mbak Mendut Karya Gunawan Maryanto
 
Tahap persiapan pidato
Tahap persiapan pidatoTahap persiapan pidato
Tahap persiapan pidato
 
Sistem Ketatanegaraan
Sistem KetatanegaraanSistem Ketatanegaraan
Sistem Ketatanegaraan
 
Sistem Ketatanegaraan
Sistem KetatanegaraanSistem Ketatanegaraan
Sistem Ketatanegaraan
 

Recently uploaded

Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 

Outline Cerpen Sura & Baya

  • 1. TUGAS CERPEN Outline Oleh Oki Feri Juniawan 120210402021 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember 2013
  • 2. 1. Tema  Tema yang disuguhkan dalam cerpen ini ialah: Tragedi cinta di tengah pertentangan.  Cerpen ini menceritakan asal-usul nama Surabaya. Namun sesuai dengan temanya, cerpen ini bukan menceritakan asal-usul nama Surabaya yang sudah dikenal saat ini, namun cerpen ini menceritakan asal-usul nama Surabaya dari tragedi cinta seorang pangeran yang bernama Raden Sura dari kerajaan Purbawesa dengan Putri Baya dari kerajaan Kuncara. 2. Alur  Alur yang digunakan adalah alur maju, dengan tahap sebagai berikut: 1) Pengenalan cerita:  Dikisahkan di daerah ujung Jawa Timur terdapat dua kerajaan yang masing-masing sangat kuat dan merupakan kerajaan yang saling bermusuhan sejak lama. Dua kerajaan tersebut sering berperang, namun karena keduanya sangat kuat dan tangguh, maka tidak ada yang menang dan kalah dalam setiap peperangan tersebut.  Kerajaan Purbawesa dipimpin oleh raja Cakrabirawa dan memiliki seorang pangeran bernama Radan Sura. Sedangkan kerajaan Kuncara dipimpin oleh raja Baskara dan memiliki seorang putri bernama Putri Baya. 2) Timbulnya konflik:  Raja Cakrabirawa sangat haus kekuasaan dan ingin menguasai kerajaan Kuncara, maka ia mengutus anaknya yaitu Raden Sura untuk pergi ke kerajaan Kuncara untuk mendekati Putri Baya, dan menyuruhnya untuk mendapatkan hati sang putri. Karena jika Putri Baya akhirnya mau menikah dengan Raden Sura, maka Raden Sura akan mendapatkan posisi sebagai calon penerus tahta kerajaan Kuncara dengan demikian Keajaan Kuncara dapat dipersatukan dan dapat dikuasi oleh kerajaan Purbawesa.  Berangkatlah Raden Sura ke kerajaan Kuncara dengan menyamar sebagai pelatih menunggang kuda Sang Putri. Pertama niat Raden Sura hanya untuk mendekati dan membuat jatuh cinta sang putri kepadanya, namun saat Raden Sura pertama kali bertemu dengan Putri Baya, dialah yang pertama kali jatuh cinta kepada sang putri, karena paras sang putri yang sangat cantik dan sifatnya yang sangat lembut.  Karena Putri Baya sering berlatih menunggang kuda dengan Rade Sura, ia akhirnya jatuh cinta juga pada Raden Sura. Ia terpesona dengan sifat dan sikap Raden Sura yang sangat baik.  Kisah cinta dimulai. Meraka sering bersama-sama melewatkan pagi hari untuk berlatih kuda dan pada malam hari mereka bedua diam-diam pergi ke pinggir sungai di belakang istana kerajaan hanya untuk menikmati indahnya bulan.  Hubungan mereka diketahui oleh Raja Baskara. Raja Baskara marah dan memerintahkan kepada parajurit untuk menghukum Raden Sura, yang pada saat itu seluruh kerajaan belum mengetahui identitas asli Raden Sura, termasuk putri baya karena Raden Sura selalu merahasiakannya. Karena bujukan sang putri, akhirnya Raden Sura tidak jadi dihukum, tetapi hanya diusir dari Kerajaan Kuncara untuk selamanya.
  • 3. 3) Puncak konflik:  Raja Cakrabirawa yang marah karena Raden Sura diusir dengan hina dari kerajaan Kuncara menjadi tidak terima dan memutuskan untuk mengadakan perang dengan kerajaan Kuncara.  Utusan dikirim, dan memberi alasan diadakannya perang. Putri Baya yang kebetulan hadir saat kerajaan menerima berita perang dari kerajaan Purbawesa terkejut mendengar bahwa orang yang selama ini ia cintai adalah musuh bebuyutan kerajaan Kuncara dan putri mengira raden Sura mendakatinya hanya untuk memata-matai kerajaannya. Ia sangat kecewa dan sakit hati, namun rasa cintanya masih tetap ada. Dan Marah pulalah Raja Baskar karena selama ini ada musuh bebuyutannya sedang mengitai dan berani mendekati putrinya.  Perangpun terjadi selama 10 hari, namun Raden Sura memilih untuk tidak mengikuti perang karena ia masih merasa cinta kepada putri Baya. Dan pada hari ke-10 raja Cakrabirawa tewas di tangan raja Baskara. Raden Sura yang menerima kabar kematian ayahandanya menjadi sangat marah dan kesal, kemudian ia memilih untuk mengorbankan cintanya untuk membela rakyat dan membalas dendam ayahandanya.  Ia berangkat ke medan tempur, dan berduel dengan Raja Baskara. Akhirnya Raja Baskara dapat dikalahkan oleh Raden Sura dengan mudah. Mendengar kematian ayahandanya, Putri Baya langsung menuju ke medan pertempuran utuk melihat kondisi mayat ayahnya. Betapa terkejutnya ia bahwa orang yang telah membunuh ayahnya ternyata Raden Sura.  Raden Sura terpaku melihat Putri Baya. Ia menyesal telah membunuh ayah dari orang yang masih dicintainya.  Kemudian Putri Baya mengambil keris pusaka yang ia bawa, dan menusukannya kepada perut Raden Sura. Raden Sura hanya diam tanpa melawan. Ia rela dibunuh oleh Putri Baya. 4) Penyelesaian:  Kini orang yang dicintai oleh Putri Baya (Raja Baskara dan Raden Sura) telah tiada. Saat itu juga tanpa segan Putri Baya menusuk perutnya dengan keris yang ia tusukan kepada perut Raden Sura. Matilah ia diatas mayat Raden Sura.  Kemudian orang-orang menyebut medan pertempuran yang menewaskan Raden Sura dan Putri Baya dengan nama Surabaya. 3. Tokoh  Raden Sura  Fisik: Tinggi, gagah, tegap, tampan, berkulit cokelat  Psikis: Baik, penurut  Sosial: Mudah bersosialisasi  Putri Baya  Fisik: Tinggi semampai, putih, cantik, berambut panjang, bermata indah  Psikis: Baik, lembut, ramah  Sosial: Suka bergaul dengan orang-orang di istana  Raja Cakrabirawa  Fisik: Tinggi, besar, gagah, berkulit hitam, berwajah buas  Psikis: Rakus, jahat, licik  Sosial: Suka menyuruh dan memerintah.
  • 4.  Raja Baskara  Fisik: Tinggi, besar, gagah, berkulit cokelat, tampan.  Psikis: Pemarah namun penyayang.  Sosial: Memerintah kerajaan dengan baik. 4. Sudut Pandang Sudut pandang orang ketiga. 5. Setting  Tempat: Aula kerajaan, lapangan kuda kerajaan, sungai, medan perang.  Waktu: Pagi, siang, malam.  Suasana: Mengembirakan, menegangkan, mengharukan.