SlideShare a Scribd company logo
NERACA PEMBAYARAN
Nama : NADIFAH
KELAS : 5P - AK
NIM : 12140240
NERACA PEMBAYARAN
• Neraca pembayaran adalah catatan
dari semua transaksi ekonomi
internasional yang meliputi
perdagangan, keuangan dan moneter
antara penduduk dalam negeri dengan
penduduk luar negeri selama periode
waktu tertentu, biasanya satu tahun
atau dikatakan sebagai laporan arus
pembayaran (keluar dan masuk)
untuk suatu negara.
• .
Komponen Neraca Pembayaran
• Transaksi Berjalan (current account).
Merupakan bagian dari neraca pembayaran yang berisi arus
pembayaran jangka pendek (mencatat transaksi ekspor-impor
barang dan jasa), yang meliputi :
– Ekspor dan impor barang-barang dan jasa ekspor barang-barang dan jasa
yang diperlakukan sebagai kredit impor barang-barang dan jasa
diperlakukan kembali sebagai debit.
– net investment income tingkat bunga dan dividen diperlakukan sebagai jasa
karena merepresentasikan pembayaran untuk penggunaan modal.
– net transfer (transfer unilateral), meliputi bantuan luar negeri, pemberian-
pemberian dan pembayaran lain antar pemerintah dan antar pihak swasta.
Net transfer bukan merupakan perdagangan barang dan jasa. Atau dengan
kata lain transaksi berjalan merangkum aliran dana antara satu Negara
tertentu dengan seluruh negara lain sebagai akibat dari pembelian barang-
barang atau jasa, provisi income atas aset finansial, atau transfer unilateral
(misalnya
Fungsi Neraca Pembayaran
• Sebagai alat pembukuan agar pemerintah dapat mengambil
keputusan yang tepat, mengenai jumlah barang dan jasa yang
sebaiknya keluar atau masuk dalam batas wilayah suatu negara
serta untuk mendapatkan keterangan-keterangan mengenai
anggaran alat-alat pembayaran luar negerinya.
• Sebagai alat untuk mengukur kondisi ekonomi yang terkait
dengan perdagangan internasional dari suatu negara. Sebagai
alat untuk melihat gambaran pengaruh transaksi luar negeri
terhadap pendapatan nasional negara yang bersangkutan.
• Sebagai alat untuk memperoleh informasi rinci terkait dengan
perdagangan luar negeri.
• Sebagai alat untuk membandingkan pos-pos dalam neraca
pembayaran negara tersebut dengan negara tertentu.
• Sebagai alat kebijakan moneter yang akan dilaksanakan oleh
suatu negara.
Manfaat Neraca Pembayaran
• Membukukan seluruh transaksi ekonomi internasional yang terjadi
antara penduduk dalam negari dan penduduk luar
• Mengetahui struktur dan komposisi transaksi ekonomi internasional
suatu negara.
• Mengetahui mitra usaha suatu negara dalam hubungan ekonomi
internasional.
• Mengetahui posisi keuangan internasional suatu negara.
• Indikator yang akan dipertimbangkan oleh negara donor untuk
memberikan bantuan keuangan.
• Indikator fundamental ekonomi selain tingkat inflasi, pertumbuhan GNP
dan sebagainya.
• Sebagai bahan pertimbangan pemerintah dalam; mengambil langkah-
langkah dibidang ekonomi; mengambil kebijakan dibidang moneter dan
fiskal; mengetahui pengaruh hubungan ekonomi internasional terhadap
pendapatan nasional; mengambil kebijakan dibidang politik
internasional.
Masalah dalam Analisis Neraca
Pembayaran
• Seringkali mengabaikan antara transaksi internasional
yang satu dengan yang lain, sehingga ketidakseimbangan
dalam neraca pembayaran diasosiasikan dengan satu
transaksi saja tanpa melihat hubungannya dengan yang
lain. Contoh: investasi di luar negeri dianggap menambah
defisit neraca pembayaran, karena menyebabkan
terjadinya aliran modal keluar.
• Surplus dalam transaksi yang sedang berjalan sering
dianggap baik, sebaliknya defisit dianggap jelek.
Anggapan semacam ini tidak selalu benar. Defisit ataupun
surplus di dalam transaksi yang sedang berjalan tidak
perlu dikhawatirkan selama defisit atau surplus tersebut
diimbangi dengan aliran modal masuk atau keluar dalam
jumlah yang sama.
NERACA PEMBAYARAN
• Neraca Pembayaran suatu negara sangat penting
karena mempengaruhi dan dipengaruhi oleh variabel
ekonomi makro lain seperti pendapatan nasional
(GNP), kesempatan kerja, inflasi, kurs dan tingkat
harga.
• Neraca pembayara membantu dalam meramalkan
potensi pasar suatu negara, terutama dalam jangka
pendek.
• Neraca pembayaran merupakan indikator penting
adanya tekanan terhadap kurs suatu negara.
• Negara yang mengalami defisit neraca pembayaran
terus menerus dapat merupakan petunjuk akan
terjadinya kontrol terhadap pergerakan modal pada
suatu hari.
ANATOMI NERACA PEMBAYARAN
• Neraca Pembayaran dalam melakukan pencatatan
menggunakan model tata buku double-entry
bookkeepping (setiap transaksi dicatat baik pada sisi
debet dan kredit sehingga BOP sisi debet dan kredit
nilainya sama).
• Defisit dalam neraca pembayaran adalah “bila
pengeluaran luar negeri yang dilakukan penduduk
suatu negara melebihi jumlah penghasilan atau
penerimaan yang diterima oleh penduduk negara itu”.
• Surplus neraca pembayaran adalah “bila suatu negara
lebih banyak menerima daripada mengeluarkan dalam
transaksi luar negerinya”.
Dua Bagian Neraca Pembayaran
• Rekening Transakasi Berjalan (current
account), yang mencatat seluruh transaksi
barang dan jasa. Rekening transaksi berjalan
ada 3 bagian, yaitu :
- neraca perdagangan (balance of trade).
- neraca jasa (service balance).
- neraca transaksi unilateral.
Faktor yang mempengaruhi besarnya rekening
berjalan adalah :
• Laju inflasi
• Pendapatan nasional
• Nilai tukar mata uang
• Restriksi pemerintah
Dua Bagian Neraca Pembayaran
• Rekening Modal (capital account), yang menunjukkan
aliran modal finansial, baik yang langsung
diperdagangkan maupun untuk membayar barang dan
jasa. Transaksi dalam rekening modal ada 4, yaitu :
- investasi portofolio
- investasi jangka pendek
- investasi asing langsung di mana terdapat kontrol
manajemen baik parsial maupun penuh.
- pinjaman luar negeri yang dilakukan oleh pemerintah
SEJARAH PERKEMBANGAN NERACA PEMBAYARAN
DI INDONESIA
• Neraca perdaganga Indonesia selalu surplus dari
tahun ketahun, artinya ekspor barang lebih banyak
dibanding impor barang.
• Neraca transaksi berjalan umumnya defisit
(kecuali tahun 1979/90 dan 1980/81) akibat defisit
pada transaksi jasa, artinya ekspor jasa lebih kecil
dibanding impor jasa.
• Neraca modal umumnya positif (surplus) berarti
arus modal asing yang masuk ke Indonesia lebih
banyak dibanding arus modal yang keluar.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TRANSAKSI
BERJALAN
• Inflasi domestik
Bila inflasi suatu negara nail relatif terhadap partner
dagang utamanya, umumnya keseibangan transaksi
berjalannya menurun.
• Pendapatan domestik
Bila pendapatan siap pakai suatu negara meningkat
dalam prosentase yang lebih tinggi dibanding partner
dagang utamanya, keseibangan transaksi berjalan
umumnya menurun.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TRANSAKSI
BERJALAN
• Kurs valuta asing
Bila mata uang suatu negara mulai mengalami
apresiasi relatif terhadap partner dagang utamanya,
keseibangan transaksi berjalan biasanya menurun.
• Restriksi pemerintah
Pemerintah pusat dapat mempengaruhi keseimbangan
transaksi berjalannya dengan mengenakan bea masuk
maupun kuota terhadap barang-barang produksi luar
negeri.
• Bila rekening modal mengalami surplus berarti terjadi arus
modal neto yang masuk (net capital inflows) ke dalam negara
tersebut.
• Rekening modal yang defisit artinya terdapat aliran modal neto
yang keluar atau negara tersebut secara keseluruhan membeli
asset finansial luar negeri, atau meminjamkan ke luar negeri.
• Faktor–faktor kunci yang mempengaruhi keseibangan
rekening modal :
1. Suatu negara dapat mengenakan pajak penghasilan khusus
terhadap investor asing yang melakukan investasi di negara
tersebut.
2. Liberalisasi atas kontrol terhadap aliran modal internasional
secara bertahap.
3. Antisipasi pergerakan kurs vala oleh para investor surat
berharga.
HUBUNGAN ANTARA NERACA
PEMBAYARAN DAN KURS
• (X-M) + (CI-CO) + FXB = BOP, dimana
• (X-M) adalah neraca transaksi berjalan, yang
merupakan selisih antara ekspor (X) dan impor
(M) barang dan jasa.
• (CI-CO) adalah neraca transaksi modal yang
merupakan selisih antara capital inflows (CI) dan
capital outflows (CO).
• FXB adalah cadangan devisa negara tersebut.
• BOP adalah neraca pembayaran.
PENYESUAIAN DALAM SISTEM KURS
TETAP
• Dalam sistem kurs tetap adalah tugas dan
tagung jawab pemerintah, untuk menjaga
agar BOP sama dengan nol.
• Bila jumlah neraca transaksi berjalan
dengan neraca modal yang tidak sama
dengan nol, pemerintah bertanggung jawab
untuk melakukan intervensi dalam pasar
valas dengan menggunakan cadangan
devisa yang dimilikinya.
PENYESUAIAN DALAM SISTEM KURS
TETAP
• Bila jumlah neraca transaksi berjalan dan neraca
modal > 0, ini menunjukkan adanya kelebihan
permintaan terhadap mata uang domestik.
• Bila jumlah neraca transaksi berjalan dan neraca
jasa adalah negatif (terjadi kelebihan penawaran
mata uang domestik di pasar dunia), pemerintah
harus melakukan intervensi dengan membeli mata
uang domestik dengan cadangan mata uang asing
dan emasnya.
PENYESUAIAN DALAM SISTEM KURS
MENGAMBANG
• Dalam sistem kurs mengambang bebas,
pemerintah syatu negara tidak perlu campur
tangan dalam pasar valas karena kurs suatu
mata uang ditentukan sepenuhnya oleh
mekanisme pasar.
• Bila neraca transaksi berjalan dan neraca
modal ≠ 0, maka secara otomatis akan
mengubah kurs valas menuju kearah yang
diperlukan agar BOP = 0.
PENYESUAIAN DALAM SISTEM KURS MENGAMBANG
• Dalam sistem kurs mengambang terkendali,
penentuan kurs setiap hari diserahkan kepada
mekanisme pasar tetapi pemerintah seringkali merasa
perlu untuk mengambil tindakan untuk menjaga kurs
pada nilai yang dikehendaki.
• Pemerintah biasanya berupaya agar penilaian pasar
mengenai suatu kurs mata uang berubah dengan
mempengaruhi motivasi aktivitas pasar dan buka
lewat intervensi langsung dari pasar valas.
• Dengan mengubah suku bunga relatif, sehingga
mempengaruhi penentuan kurs secara fundamental.
• Bila suatu negara hendak mempertahankan nilai mata
uangnya, ia dapat menaikkan suku bunga
domestiknya untuk menarik modal dari luar negeri.

More Related Content

What's hot

Faktor faktor yang mempengaruhi investasi
Faktor faktor yang mempengaruhi investasiFaktor faktor yang mempengaruhi investasi
Faktor faktor yang mempengaruhi investasi
Sugeng Budiharsono
 
M2. sejarah perekonomian indonesia
M2. sejarah perekonomian indonesiaM2. sejarah perekonomian indonesia
M2. sejarah perekonomian indonesia
erlina na
 
Tugas 2. ppt sejarah perekonomian indonesia
Tugas 2. ppt sejarah perekonomian indonesiaTugas 2. ppt sejarah perekonomian indonesia
Tugas 2. ppt sejarah perekonomian indonesia
siti aisah
 
Efek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanEfek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatan
yunisarosa
 
Sumber Sumber Pendanaan
Sumber Sumber PendanaanSumber Sumber Pendanaan
Sumber Sumber Pendanaan
Gusstiawan Raimanu
 
Distribusi pendapatan
Distribusi pendapatanDistribusi pendapatan
Distribusi pendapatan
El Loen
 
Perhitungan pendapatan nasional
Perhitungan pendapatan nasionalPerhitungan pendapatan nasional
Perhitungan pendapatan nasional
Nindya Sukmawati
 
Rasio modal output (cor), materi ekonomi makro
Rasio modal output (cor), materi ekonomi makroRasio modal output (cor), materi ekonomi makro
Rasio modal output (cor), materi ekonomi makro
Enci Funcky
 
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan Pengangguran
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan PengangguranPenawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan Pengangguran
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan Pengangguran
Muhammad Rafi Kambara
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
Ahmad Muhyi
 
Return dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset TunggalReturn dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset Tunggal
Trisnadi Wijaya
 
Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)
Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)
Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)
Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
6 kurs valuta asing
6 kurs valuta asing6 kurs valuta asing
6 kurs valuta asing
Juni Effendi
 
Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...
Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...
Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...
Nur Anisa Rachmawati
 
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasimanajemenmagister
 
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsInflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Muhammad Rafi Kambara
 
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan  investasiKebijakan fiskal. moneter dan  investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
Sugeng Budiharsono
 
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomiKeseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
Yasmin Pambudi Putri
 
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
Bakhrul Ulum
 
Keputusan investasi
Keputusan investasiKeputusan investasi
Keputusan investasi
tonyherman87
 

What's hot (20)

Faktor faktor yang mempengaruhi investasi
Faktor faktor yang mempengaruhi investasiFaktor faktor yang mempengaruhi investasi
Faktor faktor yang mempengaruhi investasi
 
M2. sejarah perekonomian indonesia
M2. sejarah perekonomian indonesiaM2. sejarah perekonomian indonesia
M2. sejarah perekonomian indonesia
 
Tugas 2. ppt sejarah perekonomian indonesia
Tugas 2. ppt sejarah perekonomian indonesiaTugas 2. ppt sejarah perekonomian indonesia
Tugas 2. ppt sejarah perekonomian indonesia
 
Efek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanEfek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatan
 
Sumber Sumber Pendanaan
Sumber Sumber PendanaanSumber Sumber Pendanaan
Sumber Sumber Pendanaan
 
Distribusi pendapatan
Distribusi pendapatanDistribusi pendapatan
Distribusi pendapatan
 
Perhitungan pendapatan nasional
Perhitungan pendapatan nasionalPerhitungan pendapatan nasional
Perhitungan pendapatan nasional
 
Rasio modal output (cor), materi ekonomi makro
Rasio modal output (cor), materi ekonomi makroRasio modal output (cor), materi ekonomi makro
Rasio modal output (cor), materi ekonomi makro
 
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan Pengangguran
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan PengangguranPenawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan Pengangguran
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan Pengangguran
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
 
Return dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset TunggalReturn dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset Tunggal
 
Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)
Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)
Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)
 
6 kurs valuta asing
6 kurs valuta asing6 kurs valuta asing
6 kurs valuta asing
 
Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...
Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...
Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...
 
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
 
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsInflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
 
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan  investasiKebijakan fiskal. moneter dan  investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
 
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomiKeseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
 
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
(9) INDUSTRIALISASI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR INDUSTRI
 
Keputusan investasi
Keputusan investasiKeputusan investasi
Keputusan investasi
 

Viewers also liked

12 neraca pembayaran indonesia
12 neraca pembayaran indonesia12 neraca pembayaran indonesia
12 neraca pembayaran indonesia
muhammad muhaimin
 
Ekonomi: Neraca
Ekonomi: NeracaEkonomi: Neraca
Ekonomi: Neraca
Esterina Danar Puja
 
Week 14 neraca pembayaran yusinadia sekar sari 11140023 5 vma
Week 14 neraca pembayaran yusinadia sekar sari 11140023 5 vmaWeek 14 neraca pembayaran yusinadia sekar sari 11140023 5 vma
Week 14 neraca pembayaran yusinadia sekar sari 11140023 5 vma
Yusinadia Sekar Sari
 
12.neraca pembayaran
12.neraca pembayaran12.neraca pembayaran
12.neraca pembayaran
sitiaisah12140250
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
Ejayanti Eka
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
antonius buzgedebuz
 
Materi 1 anggaran
Materi 1 anggaranMateri 1 anggaran
Materi 1 anggaran
Hz Tena
 
Trade policy
Trade policyTrade policy
Trade policy
Dyah Suryaningrum
 
Analisis neraca pembayaran indonesia (full)
Analisis neraca pembayaran indonesia (full)Analisis neraca pembayaran indonesia (full)
Analisis neraca pembayaran indonesia (full)Arief Anzarullah
 
Bab neraca pembayaran
Bab neraca pembayaranBab neraca pembayaran
Bab neraca pembayaranZuyyina Afwa
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
masboy2015
 
Perencanaan dan penganggaran perusahaan 1
Perencanaan dan penganggaran perusahaan 1Perencanaan dan penganggaran perusahaan 1
Perencanaan dan penganggaran perusahaan 1
Ines Marianne
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
achmadseno15
 
Modul anggaran budgeting
Modul anggaran   budgetingModul anggaran   budgeting
Modul anggaran budgeting
AlFakir Fikri AlTakiri
 
laporan arus kas
laporan arus kaslaporan arus kas
laporan arus kas
septianbekti
 

Viewers also liked (20)

12 neraca pembayaran indonesia
12 neraca pembayaran indonesia12 neraca pembayaran indonesia
12 neraca pembayaran indonesia
 
Ekonomi: Neraca
Ekonomi: NeracaEkonomi: Neraca
Ekonomi: Neraca
 
Week 14 neraca pembayaran yusinadia sekar sari 11140023 5 vma
Week 14 neraca pembayaran yusinadia sekar sari 11140023 5 vmaWeek 14 neraca pembayaran yusinadia sekar sari 11140023 5 vma
Week 14 neraca pembayaran yusinadia sekar sari 11140023 5 vma
 
IKD- SDA
IKD- SDAIKD- SDA
IKD- SDA
 
12.neraca pembayaran
12.neraca pembayaran12.neraca pembayaran
12.neraca pembayaran
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
 
Materi 1 anggaran
Materi 1 anggaranMateri 1 anggaran
Materi 1 anggaran
 
Keterbelakangan
KeterbelakanganKeterbelakangan
Keterbelakangan
 
Utang luar negeri
Utang luar negeriUtang luar negeri
Utang luar negeri
 
Neraca Pembayaran
Neraca PembayaranNeraca Pembayaran
Neraca Pembayaran
 
Trade policy
Trade policyTrade policy
Trade policy
 
Ppt internas
Ppt internasPpt internas
Ppt internas
 
Analisis neraca pembayaran indonesia (full)
Analisis neraca pembayaran indonesia (full)Analisis neraca pembayaran indonesia (full)
Analisis neraca pembayaran indonesia (full)
 
Bab neraca pembayaran
Bab neraca pembayaranBab neraca pembayaran
Bab neraca pembayaran
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
 
Perencanaan dan penganggaran perusahaan 1
Perencanaan dan penganggaran perusahaan 1Perencanaan dan penganggaran perusahaan 1
Perencanaan dan penganggaran perusahaan 1
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
 
Modul anggaran budgeting
Modul anggaran   budgetingModul anggaran   budgeting
Modul anggaran budgeting
 
laporan arus kas
laporan arus kaslaporan arus kas
laporan arus kas
 

Similar to Neraca pembayaran

Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
epi rizkiyah
 
11
1111
12. neraca pembayaran 5 v abdul hadi (11140742)
12. neraca pembayaran 5 v abdul hadi (11140742)12. neraca pembayaran 5 v abdul hadi (11140742)
12. neraca pembayaran 5 v abdul hadi (11140742)
abdul hadi
 
6a-NeracaPembayaran.ppt
6a-NeracaPembayaran.ppt6a-NeracaPembayaran.ppt
6a-NeracaPembayaran.ppt
AaBb685078
 
6a neraca pembayaran 2
6a neraca pembayaran 26a neraca pembayaran 2
6a neraca pembayaran 2
Yusuf Abidin
 
(12) NERACA PEMBAYARAN
(12) NERACA PEMBAYARAN(12) NERACA PEMBAYARAN
(12) NERACA PEMBAYARAN
Bakhrul Ulum
 
14 neraca pembayaran
14 neraca pembayaran14 neraca pembayaran
14 neraca pembayaran
firman sahari
 
14 neraca pembayaran
14 neraca pembayaran14 neraca pembayaran
14 neraca pembayaran
firman sahari
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
suhemah emah
 
Neraca Pembayaran
Neraca PembayaranNeraca Pembayaran
Neraca Pembayaran
godthic -
 
12 neraca pembayaran
12 neraca pembayaran12 neraca pembayaran
12 neraca pembayaran
emi halimi
 
perekonomian indonesia neraca pembayaran
perekonomian indonesia neraca pembayaranperekonomian indonesia neraca pembayaran
perekonomian indonesia neraca pembayaran
Suhanda Handa
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
mona munawaroh
 
Mohamad amsanudin,11140583,5v ma,materi 12
Mohamad amsanudin,11140583,5v ma,materi 12Mohamad amsanudin,11140583,5v ma,materi 12
Mohamad amsanudin,11140583,5v ma,materi 12
mohamad amsanudin
 
Neraca Pembayaran
Neraca Pembayaran Neraca Pembayaran
Neraca Pembayaran
Eem Masitoh
 
Neraca pembayaran....
Neraca pembayaran....Neraca pembayaran....
Neraca pembayaran....
rosita puspa
 
Sukma,modal asing &hutang luar negeri
Sukma,modal asing &hutang luar negeriSukma,modal asing &hutang luar negeri
Sukma,modal asing &hutang luar negeri
Sukma Wijaya
 
Mariam neraca pembayaran
Mariam neraca pembayaranMariam neraca pembayaran
Mariam neraca pembayaran
mariam Iam
 
Neraca pembayaran indonesia
Neraca pembayaran indonesiaNeraca pembayaran indonesia
Neraca pembayaran indonesia
Muhammad Khoirul Fuddin
 
12 neraca pembayaran
12 neraca pembayaran12 neraca pembayaran
12 neraca pembayaran
Dede Ridwan Nurul Falah
 

Similar to Neraca pembayaran (20)

Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
 
11
1111
11
 
12. neraca pembayaran 5 v abdul hadi (11140742)
12. neraca pembayaran 5 v abdul hadi (11140742)12. neraca pembayaran 5 v abdul hadi (11140742)
12. neraca pembayaran 5 v abdul hadi (11140742)
 
6a-NeracaPembayaran.ppt
6a-NeracaPembayaran.ppt6a-NeracaPembayaran.ppt
6a-NeracaPembayaran.ppt
 
6a neraca pembayaran 2
6a neraca pembayaran 26a neraca pembayaran 2
6a neraca pembayaran 2
 
(12) NERACA PEMBAYARAN
(12) NERACA PEMBAYARAN(12) NERACA PEMBAYARAN
(12) NERACA PEMBAYARAN
 
14 neraca pembayaran
14 neraca pembayaran14 neraca pembayaran
14 neraca pembayaran
 
14 neraca pembayaran
14 neraca pembayaran14 neraca pembayaran
14 neraca pembayaran
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
 
Neraca Pembayaran
Neraca PembayaranNeraca Pembayaran
Neraca Pembayaran
 
12 neraca pembayaran
12 neraca pembayaran12 neraca pembayaran
12 neraca pembayaran
 
perekonomian indonesia neraca pembayaran
perekonomian indonesia neraca pembayaranperekonomian indonesia neraca pembayaran
perekonomian indonesia neraca pembayaran
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
 
Mohamad amsanudin,11140583,5v ma,materi 12
Mohamad amsanudin,11140583,5v ma,materi 12Mohamad amsanudin,11140583,5v ma,materi 12
Mohamad amsanudin,11140583,5v ma,materi 12
 
Neraca Pembayaran
Neraca Pembayaran Neraca Pembayaran
Neraca Pembayaran
 
Neraca pembayaran....
Neraca pembayaran....Neraca pembayaran....
Neraca pembayaran....
 
Sukma,modal asing &hutang luar negeri
Sukma,modal asing &hutang luar negeriSukma,modal asing &hutang luar negeri
Sukma,modal asing &hutang luar negeri
 
Mariam neraca pembayaran
Mariam neraca pembayaranMariam neraca pembayaran
Mariam neraca pembayaran
 
Neraca pembayaran indonesia
Neraca pembayaran indonesiaNeraca pembayaran indonesia
Neraca pembayaran indonesia
 
12 neraca pembayaran
12 neraca pembayaran12 neraca pembayaran
12 neraca pembayaran
 

More from ifa_talita

Sektor pertanian
Sektor pertanianSektor pertanian
Sektor pertanian
ifa_talita
 
Usaha mikro menengah
Usaha mikro menengahUsaha mikro menengah
Usaha mikro menengah
ifa_talita
 
Perubahan struktural
Perubahan strukturalPerubahan struktural
Perubahan struktural
ifa_talita
 
Sistem ekonomi
Sistem ekonomiSistem ekonomi
Sistem ekonomi
ifa_talita
 
Pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomiPertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomi
ifa_talita
 
Sejarah perekonomian-indonesia
Sejarah perekonomian-indonesiaSejarah perekonomian-indonesia
Sejarah perekonomian-indonesia
ifa_talita
 
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebasProspek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
ifa_talita
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
ifa_talita
 
Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeri
ifa_talita
 
Kemiskinan & kesenjangan pendapatan
Kemiskinan & kesenjangan pendapatanKemiskinan & kesenjangan pendapatan
Kemiskinan & kesenjangan pendapatan
ifa_talita
 
Industrialisasi di indonesia
Industrialisasi di indonesiaIndustrialisasi di indonesia
Industrialisasi di indonesia
ifa_talita
 
Gambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesiaGambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesia
ifa_talita
 
Perekonomian indonesia
Perekonomian indonesiaPerekonomian indonesia
Perekonomian indonesia
ifa_talita
 

More from ifa_talita (13)

Sektor pertanian
Sektor pertanianSektor pertanian
Sektor pertanian
 
Usaha mikro menengah
Usaha mikro menengahUsaha mikro menengah
Usaha mikro menengah
 
Perubahan struktural
Perubahan strukturalPerubahan struktural
Perubahan struktural
 
Sistem ekonomi
Sistem ekonomiSistem ekonomi
Sistem ekonomi
 
Pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomiPertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomi
 
Sejarah perekonomian-indonesia
Sejarah perekonomian-indonesiaSejarah perekonomian-indonesia
Sejarah perekonomian-indonesia
 
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebasProspek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeri
 
Kemiskinan & kesenjangan pendapatan
Kemiskinan & kesenjangan pendapatanKemiskinan & kesenjangan pendapatan
Kemiskinan & kesenjangan pendapatan
 
Industrialisasi di indonesia
Industrialisasi di indonesiaIndustrialisasi di indonesia
Industrialisasi di indonesia
 
Gambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesiaGambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesia
 
Perekonomian indonesia
Perekonomian indonesiaPerekonomian indonesia
Perekonomian indonesia
 

Recently uploaded

PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptxPPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
LuhAriyani1
 
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptxppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
RyanJun5
 
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptxDokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
corneliadjobo45
 
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptxMateri Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
corneliadjobo45
 
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANADAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
henandiarsyaharini
 
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilanPTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
LuhAriyani1
 
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
LuhAriyani1
 
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptxBahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
ssuser9ca9dd1
 

Recently uploaded (8)

PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptxPPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
 
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptxppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
 
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptxDokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
 
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptxMateri Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
 
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANADAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
 
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilanPTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
 
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
 
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptxBahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
 

Neraca pembayaran

  • 1. NERACA PEMBAYARAN Nama : NADIFAH KELAS : 5P - AK NIM : 12140240
  • 2. NERACA PEMBAYARAN • Neraca pembayaran adalah catatan dari semua transaksi ekonomi internasional yang meliputi perdagangan, keuangan dan moneter antara penduduk dalam negeri dengan penduduk luar negeri selama periode waktu tertentu, biasanya satu tahun atau dikatakan sebagai laporan arus pembayaran (keluar dan masuk) untuk suatu negara. • .
  • 3. Komponen Neraca Pembayaran • Transaksi Berjalan (current account). Merupakan bagian dari neraca pembayaran yang berisi arus pembayaran jangka pendek (mencatat transaksi ekspor-impor barang dan jasa), yang meliputi : – Ekspor dan impor barang-barang dan jasa ekspor barang-barang dan jasa yang diperlakukan sebagai kredit impor barang-barang dan jasa diperlakukan kembali sebagai debit. – net investment income tingkat bunga dan dividen diperlakukan sebagai jasa karena merepresentasikan pembayaran untuk penggunaan modal. – net transfer (transfer unilateral), meliputi bantuan luar negeri, pemberian- pemberian dan pembayaran lain antar pemerintah dan antar pihak swasta. Net transfer bukan merupakan perdagangan barang dan jasa. Atau dengan kata lain transaksi berjalan merangkum aliran dana antara satu Negara tertentu dengan seluruh negara lain sebagai akibat dari pembelian barang- barang atau jasa, provisi income atas aset finansial, atau transfer unilateral (misalnya
  • 4. Fungsi Neraca Pembayaran • Sebagai alat pembukuan agar pemerintah dapat mengambil keputusan yang tepat, mengenai jumlah barang dan jasa yang sebaiknya keluar atau masuk dalam batas wilayah suatu negara serta untuk mendapatkan keterangan-keterangan mengenai anggaran alat-alat pembayaran luar negerinya. • Sebagai alat untuk mengukur kondisi ekonomi yang terkait dengan perdagangan internasional dari suatu negara. Sebagai alat untuk melihat gambaran pengaruh transaksi luar negeri terhadap pendapatan nasional negara yang bersangkutan. • Sebagai alat untuk memperoleh informasi rinci terkait dengan perdagangan luar negeri. • Sebagai alat untuk membandingkan pos-pos dalam neraca pembayaran negara tersebut dengan negara tertentu. • Sebagai alat kebijakan moneter yang akan dilaksanakan oleh suatu negara.
  • 5. Manfaat Neraca Pembayaran • Membukukan seluruh transaksi ekonomi internasional yang terjadi antara penduduk dalam negari dan penduduk luar • Mengetahui struktur dan komposisi transaksi ekonomi internasional suatu negara. • Mengetahui mitra usaha suatu negara dalam hubungan ekonomi internasional. • Mengetahui posisi keuangan internasional suatu negara. • Indikator yang akan dipertimbangkan oleh negara donor untuk memberikan bantuan keuangan. • Indikator fundamental ekonomi selain tingkat inflasi, pertumbuhan GNP dan sebagainya. • Sebagai bahan pertimbangan pemerintah dalam; mengambil langkah- langkah dibidang ekonomi; mengambil kebijakan dibidang moneter dan fiskal; mengetahui pengaruh hubungan ekonomi internasional terhadap pendapatan nasional; mengambil kebijakan dibidang politik internasional.
  • 6. Masalah dalam Analisis Neraca Pembayaran • Seringkali mengabaikan antara transaksi internasional yang satu dengan yang lain, sehingga ketidakseimbangan dalam neraca pembayaran diasosiasikan dengan satu transaksi saja tanpa melihat hubungannya dengan yang lain. Contoh: investasi di luar negeri dianggap menambah defisit neraca pembayaran, karena menyebabkan terjadinya aliran modal keluar. • Surplus dalam transaksi yang sedang berjalan sering dianggap baik, sebaliknya defisit dianggap jelek. Anggapan semacam ini tidak selalu benar. Defisit ataupun surplus di dalam transaksi yang sedang berjalan tidak perlu dikhawatirkan selama defisit atau surplus tersebut diimbangi dengan aliran modal masuk atau keluar dalam jumlah yang sama.
  • 7. NERACA PEMBAYARAN • Neraca Pembayaran suatu negara sangat penting karena mempengaruhi dan dipengaruhi oleh variabel ekonomi makro lain seperti pendapatan nasional (GNP), kesempatan kerja, inflasi, kurs dan tingkat harga. • Neraca pembayara membantu dalam meramalkan potensi pasar suatu negara, terutama dalam jangka pendek. • Neraca pembayaran merupakan indikator penting adanya tekanan terhadap kurs suatu negara. • Negara yang mengalami defisit neraca pembayaran terus menerus dapat merupakan petunjuk akan terjadinya kontrol terhadap pergerakan modal pada suatu hari.
  • 8. ANATOMI NERACA PEMBAYARAN • Neraca Pembayaran dalam melakukan pencatatan menggunakan model tata buku double-entry bookkeepping (setiap transaksi dicatat baik pada sisi debet dan kredit sehingga BOP sisi debet dan kredit nilainya sama). • Defisit dalam neraca pembayaran adalah “bila pengeluaran luar negeri yang dilakukan penduduk suatu negara melebihi jumlah penghasilan atau penerimaan yang diterima oleh penduduk negara itu”. • Surplus neraca pembayaran adalah “bila suatu negara lebih banyak menerima daripada mengeluarkan dalam transaksi luar negerinya”.
  • 9. Dua Bagian Neraca Pembayaran • Rekening Transakasi Berjalan (current account), yang mencatat seluruh transaksi barang dan jasa. Rekening transaksi berjalan ada 3 bagian, yaitu : - neraca perdagangan (balance of trade). - neraca jasa (service balance). - neraca transaksi unilateral.
  • 10. Faktor yang mempengaruhi besarnya rekening berjalan adalah : • Laju inflasi • Pendapatan nasional • Nilai tukar mata uang • Restriksi pemerintah
  • 11. Dua Bagian Neraca Pembayaran • Rekening Modal (capital account), yang menunjukkan aliran modal finansial, baik yang langsung diperdagangkan maupun untuk membayar barang dan jasa. Transaksi dalam rekening modal ada 4, yaitu : - investasi portofolio - investasi jangka pendek - investasi asing langsung di mana terdapat kontrol manajemen baik parsial maupun penuh. - pinjaman luar negeri yang dilakukan oleh pemerintah
  • 12. SEJARAH PERKEMBANGAN NERACA PEMBAYARAN DI INDONESIA • Neraca perdaganga Indonesia selalu surplus dari tahun ketahun, artinya ekspor barang lebih banyak dibanding impor barang. • Neraca transaksi berjalan umumnya defisit (kecuali tahun 1979/90 dan 1980/81) akibat defisit pada transaksi jasa, artinya ekspor jasa lebih kecil dibanding impor jasa. • Neraca modal umumnya positif (surplus) berarti arus modal asing yang masuk ke Indonesia lebih banyak dibanding arus modal yang keluar.
  • 13. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TRANSAKSI BERJALAN • Inflasi domestik Bila inflasi suatu negara nail relatif terhadap partner dagang utamanya, umumnya keseibangan transaksi berjalannya menurun. • Pendapatan domestik Bila pendapatan siap pakai suatu negara meningkat dalam prosentase yang lebih tinggi dibanding partner dagang utamanya, keseibangan transaksi berjalan umumnya menurun.
  • 14. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TRANSAKSI BERJALAN • Kurs valuta asing Bila mata uang suatu negara mulai mengalami apresiasi relatif terhadap partner dagang utamanya, keseibangan transaksi berjalan biasanya menurun. • Restriksi pemerintah Pemerintah pusat dapat mempengaruhi keseimbangan transaksi berjalannya dengan mengenakan bea masuk maupun kuota terhadap barang-barang produksi luar negeri.
  • 15. • Bila rekening modal mengalami surplus berarti terjadi arus modal neto yang masuk (net capital inflows) ke dalam negara tersebut. • Rekening modal yang defisit artinya terdapat aliran modal neto yang keluar atau negara tersebut secara keseluruhan membeli asset finansial luar negeri, atau meminjamkan ke luar negeri. • Faktor–faktor kunci yang mempengaruhi keseibangan rekening modal : 1. Suatu negara dapat mengenakan pajak penghasilan khusus terhadap investor asing yang melakukan investasi di negara tersebut. 2. Liberalisasi atas kontrol terhadap aliran modal internasional secara bertahap. 3. Antisipasi pergerakan kurs vala oleh para investor surat berharga.
  • 16. HUBUNGAN ANTARA NERACA PEMBAYARAN DAN KURS • (X-M) + (CI-CO) + FXB = BOP, dimana • (X-M) adalah neraca transaksi berjalan, yang merupakan selisih antara ekspor (X) dan impor (M) barang dan jasa. • (CI-CO) adalah neraca transaksi modal yang merupakan selisih antara capital inflows (CI) dan capital outflows (CO). • FXB adalah cadangan devisa negara tersebut. • BOP adalah neraca pembayaran.
  • 17. PENYESUAIAN DALAM SISTEM KURS TETAP • Dalam sistem kurs tetap adalah tugas dan tagung jawab pemerintah, untuk menjaga agar BOP sama dengan nol. • Bila jumlah neraca transaksi berjalan dengan neraca modal yang tidak sama dengan nol, pemerintah bertanggung jawab untuk melakukan intervensi dalam pasar valas dengan menggunakan cadangan devisa yang dimilikinya.
  • 18. PENYESUAIAN DALAM SISTEM KURS TETAP • Bila jumlah neraca transaksi berjalan dan neraca modal > 0, ini menunjukkan adanya kelebihan permintaan terhadap mata uang domestik. • Bila jumlah neraca transaksi berjalan dan neraca jasa adalah negatif (terjadi kelebihan penawaran mata uang domestik di pasar dunia), pemerintah harus melakukan intervensi dengan membeli mata uang domestik dengan cadangan mata uang asing dan emasnya.
  • 19. PENYESUAIAN DALAM SISTEM KURS MENGAMBANG • Dalam sistem kurs mengambang bebas, pemerintah syatu negara tidak perlu campur tangan dalam pasar valas karena kurs suatu mata uang ditentukan sepenuhnya oleh mekanisme pasar. • Bila neraca transaksi berjalan dan neraca modal ≠ 0, maka secara otomatis akan mengubah kurs valas menuju kearah yang diperlukan agar BOP = 0.
  • 20. PENYESUAIAN DALAM SISTEM KURS MENGAMBANG • Dalam sistem kurs mengambang terkendali, penentuan kurs setiap hari diserahkan kepada mekanisme pasar tetapi pemerintah seringkali merasa perlu untuk mengambil tindakan untuk menjaga kurs pada nilai yang dikehendaki. • Pemerintah biasanya berupaya agar penilaian pasar mengenai suatu kurs mata uang berubah dengan mempengaruhi motivasi aktivitas pasar dan buka lewat intervensi langsung dari pasar valas. • Dengan mengubah suku bunga relatif, sehingga mempengaruhi penentuan kurs secara fundamental. • Bila suatu negara hendak mempertahankan nilai mata uangnya, ia dapat menaikkan suku bunga domestiknya untuk menarik modal dari luar negeri.