Dokumen tersebut membahas tentang pengertian sektor pertanian yang meliputi 5 subsektor yaitu tanaman pangan, perkebunan, kehutanan, peternakan, dan perikanan. Dokumen juga membahas perkembangan sektor pertanian di Indonesia serta peran pentingnya sektor pertanian bagi perekonomian dan masyarakat."
1. Sektor pertanian memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia karena memberikan kontribusi terhadap PDB, menciptakan lapangan kerja, meningkatkan devisa melalui ekspor, dan memenuhi kebutuhan pangan.
2. Untuk mengembangkan sektor pertanian diperlukan dukungan berupa teknologi maju, infrastruktur yang memadai, serta penghapusan diskriminasi terhadap sektor ini.
3. Transformasi pertanian perlu dilakukan
Dokumen tersebut membahas tentang peranan sektor pertanian Indonesia. Sektor pertanian memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian dengan menyediakan lapangan kerja yang luas dan menjadi basis pertumbuhan ekonomi. Namun, sektor ini menghadapi berbagai kendala seperti kondisi lahan yang sempit, kurangnya pendidikan petani, serta keterbatasan teknologi. Pemerintah telah menetapkan berbagai kebijakan untuk meningkatkan
Makalah permasalahan dan strategi pengembangan sektor pertanianOpissen Yudisyus
Dokumen tersebut membahas tentang sektor pertanian di Indonesia, termasuk pengertian dan lingkupnya, perkembangan dan peranannya dalam perekonomian, permasalahan yang dihadapi, serta kebijakan dan strategi pengembangannya. Sektor pertanian masih menjadi sumber mata pencaharian utama bagi sebagian besar penduduk Indonesia meskipun kontribusinya terhadap PDB mengalami penurunan. Berbagai tantangan seperti ketersediaan lahan
Peranan sumber daya manusia dalam pengembangan pertanianJoel mabes
Peran SDM dalam pengembangan pertanian berkelanjutan meliputi peran sebagai produsen dan konsumen serta upaya meningkatkan kualitas hidup melalui pendidikan dan kesejahteraan.
Makalah ini membahas tentang ciri-ciri pertanian yang meliputi lima faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman yaitu varietas unggul, pemupukan, pengairan, pengendalian hama, dan pengolahan tanah. Sasaran usaha pertanian terbagi atas sasaran pra panen untuk memperoleh hasil maksimal dan sasaran ekonomi untuk memperoleh pendapatan maksimal. Pertanian modern menerapkan komponen dari pertanian konvensional dan
1. Sektor pertanian memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia karena memberikan kontribusi terhadap PDB, menciptakan lapangan kerja, meningkatkan devisa melalui ekspor, dan memenuhi kebutuhan pangan.
2. Untuk mengembangkan sektor pertanian diperlukan dukungan berupa teknologi maju, infrastruktur yang memadai, serta penghapusan diskriminasi terhadap sektor ini.
3. Transformasi pertanian perlu dilakukan
Dokumen tersebut membahas tentang peranan sektor pertanian Indonesia. Sektor pertanian memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian dengan menyediakan lapangan kerja yang luas dan menjadi basis pertumbuhan ekonomi. Namun, sektor ini menghadapi berbagai kendala seperti kondisi lahan yang sempit, kurangnya pendidikan petani, serta keterbatasan teknologi. Pemerintah telah menetapkan berbagai kebijakan untuk meningkatkan
Makalah permasalahan dan strategi pengembangan sektor pertanianOpissen Yudisyus
Dokumen tersebut membahas tentang sektor pertanian di Indonesia, termasuk pengertian dan lingkupnya, perkembangan dan peranannya dalam perekonomian, permasalahan yang dihadapi, serta kebijakan dan strategi pengembangannya. Sektor pertanian masih menjadi sumber mata pencaharian utama bagi sebagian besar penduduk Indonesia meskipun kontribusinya terhadap PDB mengalami penurunan. Berbagai tantangan seperti ketersediaan lahan
Peranan sumber daya manusia dalam pengembangan pertanianJoel mabes
Peran SDM dalam pengembangan pertanian berkelanjutan meliputi peran sebagai produsen dan konsumen serta upaya meningkatkan kualitas hidup melalui pendidikan dan kesejahteraan.
Makalah ini membahas tentang ciri-ciri pertanian yang meliputi lima faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman yaitu varietas unggul, pemupukan, pengairan, pengendalian hama, dan pengolahan tanah. Sasaran usaha pertanian terbagi atas sasaran pra panen untuk memperoleh hasil maksimal dan sasaran ekonomi untuk memperoleh pendapatan maksimal. Pertanian modern menerapkan komponen dari pertanian konvensional dan
Kebijakan harga pemerintah lebih menguntungkan konsumen daripada petani untuk komoditas seperti beras. Sebaliknya, harga kedelai petani cenderung menurun meskipun harga impor naik karena ketergantungan impor yang besar. Stabilitas harga untuk konsumen diutamakan.
Teks ini membahas tentang ekonomi sumber daya alam, yang merupakan kajian mengenai pengelolaan sumber daya alam yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia secara berkelanjutan. Teks ini menjelaskan pengertian ekonomi sumber daya alam, fokus kajiannya, jenis-jenis sumber daya (dapat diperbaharui dan tidak), model-model pengelolaan sumber daya, serta kecenderungan akan semakin b
Materi penyuluhan pertanian yang disampaikan oleh penyuluh harus berdasarkan kebutuhan petani dan sumber-sumber yang dapat dipercaya. Materi tersebut meliputi ilmu teknik pertanian, ekonomi pertanian, tatalaksana rumah tangga petani, dinamika kelompok, dan politik pembangunan pertanian. Penyuluh perlu memilih materi yang paling diperlukan petani dengan mempertimbangkan keuntungan, kesesuaian, dan dampakny
Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan dan kependudukan di Indonesia. Secara garis besar, dokumen menjelaskan definisi penduduk dan tenaga kerja, komposisi penduduk dan angkatan kerja, rasio ketergantungan, tingkat partisipasi angkatan kerja, dan beberapa indikator penting lainnya seperti jenis pengangguran, sebab pengangguran, dan dampak pengangguran. Dokumen juga menyinggung tentang karakteristik
Dokumen tersebut membahas strategi pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia untuk menciptakan lapangan kerja dan mengentaskan kemiskinan. Ekonomi kreatif dijelaskan sebagai sektor yang berkontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia dan mampu menciptakan lapangan kerja. Beberapa strategi yang disarankan adalah pemberdayaan industri kreatif, pengembangan sumber daya manusia, dan pemberian insentif untuk mendukung pertumbuhan
Sistem jaringan komputer PT Perkebunan Nusantara IV (PERSERO) kumpulan beberapa unit yang membentuk kesatuan sistem yang terpusat (sentral) untuk memudahkan pertukaran data dan informasi antar unit perusahaan secara cepat dan aman. Sistem ini mencakup komputer, server, router, switch, modem internet, akses nirkabel serta portal internal untuk pengumpulan dan penyebaran informasi perusahaan.
Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atauSyarif Udin
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis kelembagaan yang terkait dengan sistem agribisnis, meliputi kelembagaan sarana produksi, pasca panen, pemasaran, jasa pendukung, serta permasalahan dan upaya penguatan kelembagaan petani.
Kebijakan harga pemerintah lebih menguntungkan konsumen daripada petani untuk komoditas seperti beras. Sebaliknya, harga kedelai petani cenderung menurun meskipun harga impor naik karena ketergantungan impor yang besar. Stabilitas harga untuk konsumen diutamakan.
Teks ini membahas tentang ekonomi sumber daya alam, yang merupakan kajian mengenai pengelolaan sumber daya alam yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia secara berkelanjutan. Teks ini menjelaskan pengertian ekonomi sumber daya alam, fokus kajiannya, jenis-jenis sumber daya (dapat diperbaharui dan tidak), model-model pengelolaan sumber daya, serta kecenderungan akan semakin b
Materi penyuluhan pertanian yang disampaikan oleh penyuluh harus berdasarkan kebutuhan petani dan sumber-sumber yang dapat dipercaya. Materi tersebut meliputi ilmu teknik pertanian, ekonomi pertanian, tatalaksana rumah tangga petani, dinamika kelompok, dan politik pembangunan pertanian. Penyuluh perlu memilih materi yang paling diperlukan petani dengan mempertimbangkan keuntungan, kesesuaian, dan dampakny
Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan dan kependudukan di Indonesia. Secara garis besar, dokumen menjelaskan definisi penduduk dan tenaga kerja, komposisi penduduk dan angkatan kerja, rasio ketergantungan, tingkat partisipasi angkatan kerja, dan beberapa indikator penting lainnya seperti jenis pengangguran, sebab pengangguran, dan dampak pengangguran. Dokumen juga menyinggung tentang karakteristik
Dokumen tersebut membahas strategi pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia untuk menciptakan lapangan kerja dan mengentaskan kemiskinan. Ekonomi kreatif dijelaskan sebagai sektor yang berkontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia dan mampu menciptakan lapangan kerja. Beberapa strategi yang disarankan adalah pemberdayaan industri kreatif, pengembangan sumber daya manusia, dan pemberian insentif untuk mendukung pertumbuhan
Sistem jaringan komputer PT Perkebunan Nusantara IV (PERSERO) kumpulan beberapa unit yang membentuk kesatuan sistem yang terpusat (sentral) untuk memudahkan pertukaran data dan informasi antar unit perusahaan secara cepat dan aman. Sistem ini mencakup komputer, server, router, switch, modem internet, akses nirkabel serta portal internal untuk pengumpulan dan penyebaran informasi perusahaan.
Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atauSyarif Udin
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis kelembagaan yang terkait dengan sistem agribisnis, meliputi kelembagaan sarana produksi, pasca panen, pemasaran, jasa pendukung, serta permasalahan dan upaya penguatan kelembagaan petani.
Sektor pertanian merupakan sektor yang memegang peranan penting
di Indonesia dalam mensejahterakan kehidupan penduduk Indonesia, karena
sebagian besar penduduknya hidup dari hasil bertani. Salah satu komoditi
pangan pokok diIndonesia adalah padi yang mampu menstabilkan pembangunan
nasional di Indonesia.
1. Pertanian berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi dan pengentasan kemiskinan
2. Pertumbuhan penduduk yang cepat menyebabkan kekurangan pangan dan degradasi lingkungan
3. Transformasi pertanian perlu meningkatkan produktivitas dan mengintegrasikan pertanian ke ekonomi nasional
Sektor pertanian memainkan peran penting dalam pembangunan nasional dengan menyerap tenaga kerja besar, memenuhi kebutuhan pangan, dan menyediakan bahan baku industri. Jika sektor ini terpuruk, akan meningkatkan kemiskinan dan ketergantungan pangan impor serta pengangguran. Oleh karena itu, pemerintah berupaya meningkatkan ketahanan pangan melalui program yang mengamankan produksi dan distribusi pangan dalam negeri.
Sektor pertanian memainkan peran penting dalam perekonomian Indonesia, terutama dalam menurunkan kemiskinan dan meningkatkan pendapatan. Kontribusi sektor pertanian meliputi peningkatan pasokan pangan, devisa melalui ekspor, dan pelepasan tenaga kerja ke sektor industri. Namun, peranannya akan berkurang seiring pertumbuhan ekonomi.
Week 10 peranan sektor pertanian yusinadia sekar sari 11140023 5 vmaYusinadia Sekar Sari
Pertanian merupakan sektor primer yang menyumbang hampir setengah perekonomian Indonesia dan menjadi sumber devisa melalui ekspor. Pertanian juga berperan sebagai penyedia bahan pangan murah dan penyerap tenaga kerja besar, serta berkontribusi terhadap penanggulangan kemiskinan dan pelestarian lingkungan.
Dokumen tersebut membahas peranan sektor pertanian di Indonesia, tantangan, dan strategi ke depannya. Sektor pertanian sangat penting karena mendukung penduduk pedesaan dan sumber daya alam Indonesia. Namun, sektor ini belum sepenuhnya diberdayakan dan petani masih miskin. Untuk itu, dibutuhkan strategi baru seperti pembangunan agribisnis dan kebijakan pangan berbasis konsumsi.
Pembangunan sektor pertanian dan industri dilaksanakan secara besar-besaran pada awal pemerintahan Orde Baru melalui program REPELITA untuk memenuhi kebutuhan pangan dan bahan baku industri, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Pemerintah juga menekankan pembangunan ketahanan pangan sebagai prioritas dengan meningkatkan ketersediaan, distribusi, dan konsumsi pangan.
Tulisan ini membahas peran agribisnis produk lada dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Lada merupakan komoditas ekspor utama Indonesia dan memberikan kontribusi besar bagi devisa negara. Namun, sistem agribisnis lada menghadapi berbagai tantangan seperti harga sarana produksi yang tinggi, teknologi budidaya yang konvensional, dan kurangnya dukungan kelembagaan bagi petani. Tulisan ini berupaya menganalisis berbagai aspek agribis
What does LifeMed ID’s SecureReg™ provide?LifeMed ID
LifeMed ID's SecureRegTM automates patient check-in and identification through the use of smart cards and biometric scanning. It quickly links each patient to their correct medical record, reducing errors and wait times. It also increases accuracy, safety, satisfaction, and billing collections while requiring no changes to provider workflow.
Sektor pertanian memainkan peran penting dalam perekonomian Indonesia. Ia berkontribusi besar terhadap penciptaan lapangan kerja dan devisa negara, serta menjadi penyedia pangan utama bagi masyarakat. Namun, sektor ini menghadapi berbagai hambatan seperti keterbatasan lahan dan teknologi. Pemerintah perlu meningkatkan produktivitas melalui kebijakan harga, penyediaan lahan, dan penyuluhan petani.
Pertanian merupakan sektor penting dalam perekonomian Indonesia. Terdapat lima subsektor pertanian yaitu tanaman pangan, perkebunan, kehutanan, peternakan, dan perikanan. Perkembangan petani di Indonesia meliputi tiga zaman yaitu zaman kerajaan, masa penjajahan, dan sesudah kemerdekaan. Beberapa program pemerintah untuk meningkatkan sektor pertanian antara lain program peningkatan ketahanan pangan, pengembangan
Dokumen tersebut membahas tentang:
1. Potensi sumber daya alam dan pertanian Indonesia yang besar
2. Sebagian besar masyarakat Indonesia bekerja sebagai petani
3. Upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan sektor pertanian
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunanWarnet Raha
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara pembangunan sektor pertanian dengan ketahanan pangan nasional di Indonesia. Beberapa faktor yang mempengaruhi pembangunan sektor pertanian antara lain kondisi geografi, demografi, sumber daya alam, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Ketahanan pangan nasional tergantung pada ketersediaan, distribusi, dan konsumsi pangan yang memadai.
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunanWarnet Raha
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara pembangunan sektor pertanian dengan ketahanan pangan nasional di Indonesia. Beberapa faktor yang mempengaruhi pembangunan sektor pertanian antara lain kondisi geografi, demografi, sumber daya alam, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Ketahanan pangan nasional tergantung pada ketersediaan, distribusi, dan konsumsi pangan yang memadai.
Tugas akhir ini membahas tentang perlunya pengembangan sumber daya manusia petani dan peran penyuluhan pertanian dalam pembangunan pertanian di masa depan. Penyuluhan diharapkan dapat mengubah citra dari proses alih teknologi menjadi pemberdayaan petani untuk mengubah cara berpikir dan belajar secara mandiri. Materi penyuluhan juga perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan kapasitas petani agar lebih ber
Strategi kemandirian pangan Indonesia menganalisis sistem rantai pasok beras nasional. Dokumen ini mengidentifikasi masalah seperti produktivitas petani rendah dan pedagang yang mendominasi rantai pasok, serta merumuskan strategi seperti Gerakan Peningkatan Produksi Pangan Berbasis Korporasi dan pemanfaatan lahan untuk meningkatkan produksi beras dalam negeri.
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026adhi nugraha
1. Dokumen tersebut membahas tentang peranan sektor pertanian di Indonesia, termasuk manfaat, tantangan, dan kebijakan pemerintah untuk mengembangkan sektor pertanian.
2. Sektor pertanian memberikan lapangan pekerjaan besar dan kontribusi terhadap perekonomian meski relatif kecil, namun menghadapi berbagai hambatan seperti kurangnya pendidikan petani dan akses teknologi.
3. Pemerintah berupaya menstabilkan h
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2008 dan kriteria usaha mikro, kecil, serta menengah. Dokumen ini juga menjelaskan bentuk-bentuk kemitraan antara usaha kecil dengan usaha menengah atau besar.
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan struktur ekonomi Indonesia, termasuk konsep teoritis perubahan struktural menurut Arthur Lewis dan Hollis Chenery, serta bagaimana proses transformasi struktural terjadi di Indonesia sejak Orde Baru hingga sekarang dengan penurunan kontribusi sektor pertanian terhadap PDB.
Pertumbuhan ekonomi adalah kenaikan kapasitas negara untuk menyediakan barang bagi penduduknya melalui kemajuan teknologi, lembaga, dan ideologi. Faktor-faktor yang mempengaruhinya antara lain sumber daya alam, manusia, modal, keahlian, lembaga sosial, dan kondisi politik. Pertumbuhan ekonomi adalah kenaikan PDB tanpa melihat besaran dibanding pertumbuhan penduduk.
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan sejarah ekonomi Indonesia pada berbagai masa, yaitu Orde Lama, Orde Baru, masa transisi, dan masa reformasi. Pada Orde Lama, perekonomian sangat terpuruk dengan tingginya inflasi dan defisit, sementara pada Orde Baru terjadi peningkatan kinerja ekonomi melalui program pembangunan dan deregulasi. Krisis moneter pada masa transisi menyebabkan dampak buruk bagi perekonomian, nam
Dokumen tersebut membahas prospek usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam era perdagangan bebas, mencakup definisi dan kriteria setiap jenis usaha beserta tantangan dan peluang yang dihadapi. Diuraikan pula fasilitas kredit yang dapat dimanfaatkan UMKM untuk modal usaha.
Dokumen ini membahas tentang modal asing dan utang luar negeri Indonesia. Modal asing bermanfaat untuk pendanaan proyek jangka panjang sedangkan utang luar negeri digunakan untuk membangun infrastruktur, menyeimbangkan neraca pembayaran, dan meningkatkan cadangan devisa. Namun, utang luar negeri juga menimbulkan masalah seperti aliran dana keluar dan ketergantungan pada fluktuasi nilai tukar mata uang asing. Unt
Dokumen tersebut membahas tentang kemiskinan di Indonesia. Beberapa penyebab kemiskinan diantaranya pertumbuhan penduduk yang cepat, banyaknya pengangguran, ketimpangan pembangunan, dan rendahnya pendidikan. Untuk mengurangi kemiskinan diperlukan strategi seperti pertumbuhan ekonomi inklusif, pemerintahan yang baik, dan pembangunan sosial.
Dokumen tersebut membahas tentang industrialisasi di Indonesia, meliputi konsep dan sejarah industrialisasi, perkembangan sektor industri, serta strategi pembangunan sektor industri melalui substitusi impor atau promosi ekspor. Dokumen ini juga menjelaskan tantangan yang dihadapi industri manufaktur Indonesia seperti ketergantungan impor dan ekspor yang sempit."
Perekonomian Indonesia pada masa kolonial diarahkan untuk kepentingan Belanda dengan sistem dualisme. Indonesia menjadi penghasil bahan baku dan pasar bagi barang Belanda, serta sumber devisa, seperti kina, lada, dan karet. Meskipun ada peningkatan pendapatan, tetapi laju pertumbuhan penduduk lebih cepat.
1. Dokumen tersebut membahas tentang perekonomian Indonesia, termasuk sistem ekonomi, pertumbuhan ekonomi, perubahan struktur ekonomi, kemiskinan, pembangunan daerah, sektor pertanian, industri, dan UMKM.
2. Pengertian Sektor Pertanian
Pertanian yang dimaksud dalam konsep
pendapatan nasional adalah pertanian dalam
arti luas.Di Indonesia, ada 5 subsektor
pertanian yaitu sektor tanaman
pangan,perkebunan, kehutanan, peternakan,
dan perikanan. Bagian terbesar penduduk
dunia bermata pencaharian dalam bidang-
bidang di lingkup pertanian, namun
pertanian hanya menyumbang 4% dari PDB
dunia.
3. Perkembangan Sektor Pertanian
• Petani pada Zaman Kerajaan- kerajaan Indonesia Kuno
Petani yang dihadapi pemerintah Indonesia pada
tahun 1980, ternyata tidak memiliki ciri- ciri yang
terlalu berbeda dengan petani pada zaman tanam
paksa tahun 1830- 1870 atau bahkan zaman
Kerajaan Mataram.
• Petani pada Masa Penjajahan
Belanda yang datang pada tahun 1596 di Banten adalah
mula- mula dalam rangka berdagang rempah- rempah. Dan
pada saat itu ditemuinya bangsa- bangsa Portugis, Spanyol,
Inggris, India, Cina dan Arab yang sudah melakukan
hubungan dagang dengan bangsa Indonesia.
4. Pentingnya Sektor Pertanian
Peran sektor pertanian dalam perekonomian yang
paling utama adalah pertanian sebagai mata
pencaharian yang mampu menyerap banyak
tenaga kerja. Sebagai contoh, sumbangan sektor
pertanian terhadap perekonomian Kabupaten Deli
Serdang masih sangat dominan terutama tanaman
bahan makanan dan perkebunan. Pada periode
2004 – 2008 untuk Tanaman Bahan Makanan yang
didominasi oleh komoditi padi dan palawija
cenderung mengalami peningkatan yaitu dari 5,22
% pada tahun 2004 menjadi 5,24 % pada tahun
2005 dan naik menjadi 5,60 % tahun 2006.
5. PENGERTIAN PERTANIAN
• Menurut A.T. Mosher (1966)
Pertanian adalah :
suatu bentuk proses produksi yang sudah
khas yang didasarkan pada proses
pertumbuhan daripada hewan dan
tumbuhan.
6. Menurut Van Artsen(1953)
Pertanian adalah :
dipergunakannya kegiatan manusia untuk
memperoleh hasil yang berasal dari
tumbuh-tumbuhan dan atau hewan, hal
mana pertama-tama dicapai dengan jalan
sengaja menyempurnakan segala kemungkinan
yang diberikan oleh alam yakni untuk
mengembangbiakkan tanaman atau hewan
tersebut.
7. Menurut Sri Setyati Harjadi (1975)
Pertanian adalah :
usaha untuk mencapai hasil yang
maksimum dengan mengelola
faktor tanaman dan lingkungan
8. ARTI PENTING SEKTOR PERTANIAN
Peran strategis Sektor pertanian :
1.Sebagai sumber utama kehidupan dan pendapatan masyarakat petani
2.Penghasil ‘pangan’ bagi masyarakat
3.Penghasil bahan mentah dan bahan baku industri pengolahan
4.Penyedia lapangan kerja dan lapangan usaha(sumber penghasilan
masyarakat)
5 Sumber penghasil devisa negara
6.Penghasil produk mata dagangan
7.Merupakan salah satu unsur pelestarian l lingkungan hidup.
9. Pembangunan Pertanian
Pembangunan
Serangkaian proses perubahan sosial yang
berencana (diupayakan oleh Pemerintah bersama
berencana (diupayakan oleh Pemerintah bersama
seluruh rakyat/warga negara) yang akan membawa
suatu kondisi tertentu menuju kondisi (kualitas hidup)
yang dipandang lebih baik
Pembangunan Pertanian
pembangunan yang dimaksudkan khusus untuk
mengembangkan dan meningkatkan bidang pertanian
10. Pembangunan Pertanian
Peningkatan pendapatan dan kesejahteraan,
pemberdayaan, kapasitas, kemandirian,dan akses
masyarakat pertanian dalam proses pembangunan
sistem pertanian berkelanjutan yang berkebudayaan
industri, maju, dan efisien, melalui peningkatan
kualitas dan kuantitas produksi dan distribusi,
serta keanekaragaman hasil pertanian, pemanfaatan
ilmu pengetahuan dan teknologi pertanian,untuk
mengembangkan agroindustri dan agribisnis, serta
memenuhi kebutuhan bahan baku industri, kebutuhan
pangan dan gizi serta kebutuhan pasar dalam dan ,
luar negeri, perluasan lapangan kerja, dan
kesempatan berusaha.
11. Kebijakan Pembangunan Pertanian
• Menguatkan sektor pangan dalam negeri, dalam
upaya mengurangi ketergantungan terhadap impor
beras dan komoditas lain serta terus menggalakkan
diversifikasi konsumsi pangan selain beras dan gandum
• Menguatkan sektor perkebunan, dalam upaya
meningkatkan devisa negara dan peningkatan produk
domestik bruto
• Menguatkan sektor industri kecil dan menengah dalam
upaya menambah lapangan pekerjaan, meningkatkan
pendapatan masyarakat danmengurangi jumlah
keluarga
miskin.
12. Tujuan Utama Pembangunan
Pertanian
Mewujudkan sektor pertanian yang tangguh :
• Mampu menjadi penghasil bahan pangan
• Penyedia lapangan kerja
• Kesempatan berusaha
• Penyedia faktor produksi dn industri
• Penghasil devisa negara
13. Arah Pembangunan Pertanian
• Peningkatan produksi pertanian (kualitas,
kuantitas, dan distribusi)
• Peningkatan pendapatan usaha tani
• Peningkatan kesejahteraan dan taraf hidup
petani
• Penyediaan lapangan dan kesempatan
kerja
• Perolehan pendapatan devisa
14. Pembangunan Pertanian
dapat dicapai melalui :
• Agribisnis dan agroindustri
• Pemanfaatan iklim
• Pemanfaatan keanekaragaman hayati
• Kesesuaian lahan
• Ketersediaan tenaga kerja
• Pemanfaatan peluang pasar
15. SDM Pembangunan Pertanian
• Pemerintah Pusat/Daerah
• Pakar Perguruan Tinggi
• Mahasiswa
• Pekerja swasta bidang pertanian
• Pengurus Koperasi
• Pekerja Agroindustri
• Penyuluh Pertanian
• Petani
17. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP AGRONOMI
• Pengertian Agronomi dan
Kedudukannya dalam Ilmu
Pertanian
• Tindak Agronomi
• Aspek dan Lingkup Agronomi
18. AGRONOMI (Agros = lahan, field
Nomos = pengelolaan)
Ilmu yang mempelajari cara pengelolaan
tanaman pertanian di sebidang lahan
guna mendapatkan hasil yang lebih
tinggi untuk keperluan umat manusia
19. Agronomi meliputi 3 unsur :
• Lapang/lahan produksi
• Pengelolaan
• Produksi maksimum
20. Tindak agronomi
mengelola pertanian mulai dari tingkatan yang
sederhana sampai tingkatan yang maju
• Suatu usaha dapat disebut sebagai usaha pertanian apabila telah ada
campur tangan manusia di dalamnya.
• Pertanian purba belum merupakan suatu tindakan agronomi,karena
belum adanya upaya manusia untuk mengelola tanahnya
• Tingkatan tindak agronomi dimulai dari tingkatan yang sederhana
sampai tingkatan yang maju.
• Tindak agronomi dimulai ketika petani sudah mulai menetapdi suatu
areal lahan.
• Berikutnya mereka mulai memikirkan bagaimana caranya agar hasil
pertaniannya lebih meningkat. Disini sudah terlihat adanya upaya dari
petani tersebut untuk mengelola pertaniannya. Upaya ini mula-mula
masih bersifat tradisional, tetapi dengan berjalannya waktu, dengan
kemajuan ilmu dan teknologi, akhirnya nantinya dapat tercapai
produksi yang maksimum
21. Tindak agronomi
• Mula-mula manusia hanya mengusahakan
tanaman-tanaman yang berguna untuk
hidupnya.
• Dalam perkembangannya usaha ini
menjurus pada pengusahaan tanaman -
tanaman pertanian teristimewa tanaman
bahan pangan
• Sehingga agronomi ini sering disamakan
dengan pengusahaan tanaman bahan
makanan (Pertanian dalam arti sempit)
22. Aspek dan Lingkup Agronomi
• Agronomi meliputi 3 aspek pokok :
• Fisiologi tanaman perlakuanperlakuan
• Ekologi tanaman mempengaruhi
pertumbuhan
• Pemuliaan tanaman kualitas tanaman
23. Lingkup agronomi
meliputi berbagai bidang lain
dalam ilmu pertanian, yang
masing-masing mempunyai
tindak agronomi sendiri-
sendiri, tetapi ada saling
keterkaitan antara satu
dengan lainnya