Dokumen tersebut merangkum pengertian dan komponen neraca pembayaran, termasuk transaksi berjalan, arus modal, defisit dan surplus neraca pembayaran, serta fungsi neraca pembayaran bagi suatu negara.
Menguraikan kebijakan fiskal dan moneter yang mempengaruhi investasi di Indonesia. Diuraikan juga contoh-contoh kebijakan moneter dan fiskal yang mempengaruhi investasi tersebut.
Sub Bab :
1. Perkembangan Teori Moneter
2. Perkembangan Teori Kuantitas Uang dari Mahzab Klasik
3. Teori Kuantitas Sederhana - Ricardo
4. Transaction Equation atau Transaction Velocity Approach
5. Income Flow Equation of Exchange
6. Cambridge Equation of Exchange
7. Cash Balance Equation
8. Income Version
9. Income Payment Approach - J.M. Keynes
10. Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
11. Kurva Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
12. Permintaan Uang untuk Spekulasi
13. Kurva Permintaan Uang untuk Spekulasi
14. Fungsi Permintaan Uang dari Keynes
15. Kurva Permintaan Uang Total
16. Perbedaan Teori Moneter Klasik dan Teori Moneter Keynes
Menguraikan kebijakan fiskal dan moneter yang mempengaruhi investasi di Indonesia. Diuraikan juga contoh-contoh kebijakan moneter dan fiskal yang mempengaruhi investasi tersebut.
Sub Bab :
1. Perkembangan Teori Moneter
2. Perkembangan Teori Kuantitas Uang dari Mahzab Klasik
3. Teori Kuantitas Sederhana - Ricardo
4. Transaction Equation atau Transaction Velocity Approach
5. Income Flow Equation of Exchange
6. Cambridge Equation of Exchange
7. Cash Balance Equation
8. Income Version
9. Income Payment Approach - J.M. Keynes
10. Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
11. Kurva Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
12. Permintaan Uang untuk Spekulasi
13. Kurva Permintaan Uang untuk Spekulasi
14. Fungsi Permintaan Uang dari Keynes
15. Kurva Permintaan Uang Total
16. Perbedaan Teori Moneter Klasik dan Teori Moneter Keynes
Neraca pembayaran merupakan suatu ikhtisar yang meringkas transaksi-transaksi antara penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain selama jangka waktu tertentu (biasanya satu tahun). Neraca pembayaran mencakup pembelian dan penjualan barang dan jasa, hibah dari individu dan pemerintah asing, dan transaksi finansial. Umumnya neraca pembayaran terbagi atas neraca transaksi berjalan (yang terdiri dari neraca perdagangan, neraca jasa dan transfer payment) dan neraca lalu lintas modal dan finansial, dan item-item finansial.
adalah catatan (dokumen) sistematis yang mengikhtisarkan seluruh transaksi ekonomi antara penduduk (resident) suatu negara, dengan penduduk negana lain selama masa tertentu (1 tahun). Dan untuk menyusun neraca pembayaran luar negeri atau neraca pembayaran internasional, perlu dibedakan antara transaksi debit dengan transaksi kredit.
1. Transaksi Debit adalah transaksi yang menimbulkan bertambahnya kewajiban bagi penduduk negara yang mempunyai neraca pembayaran tersebut untuk mengadakan pembayaran kepada penduduk negara lain.
2. Transaksi Kredit adalah transaksi yang menimbulkan bertambahnya hak bagi penduduk negara yang mempunyai neraca pembayaran tersebut untuk menerima pembayaran dari negara lain.
Neraca pembayaran adalah catatan atau dokumen sistematis yang mengikhtisarkan seluruh tran saksi ekonomi antara penduduk (resident)suatu negara dengan penduduk negara lain selama masa tertentu (satu tahun).
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
2. PENGERTIAN NERACA PEMBAYARAN
Neraca Pembayaran (Balance of Payment)Neraca Pembayaran adalah catatan
(dokumen) sistematis yang mengikhtisarkan seluruh transaksi ekonomi antara
penduduk (resident) suatu negara, dengan penduduk negana lain selama
masa tertentu (1 tahun). Dan untuk menyusun neraca pembayaran luar negeri
atau neraca pembayaran internasional, perlu dibedakan antara transaksi debit
dengan transaksi kredit.
1. Transaksi Debit adalah transaksi yang menimbulkan bertambahnya
kewajiban bagi penduduk negara yang mempunyai neraca pembayaran
tersebut untuk mengadakan pembayaran kepada penduduk negara lain.
2. Transaksi Kredit adalah transaksi yang menimbulkan bertambahnya hak
bagi penduduk negara yang mempunyai neraca pembayaran tersebut
untuk menerima pembayaran dari negara lain.
3. KOMPONEN NERACA PEMBAYARAN
Berdasarkan Neraca pembayaran di atas, diketahui bahwa neraca tersebut dibagi ke dalam beberapa
transaksi ekonomi internasional. Secara garis besar transaksi ekonomi internasional (luar negeri) atau
pos-pos dasar suatu negara dapat dibedakan sebagai berikut:
1. Transaksi dagang (Trade account)
2. Transaksi Pendapatan modal (income on investment)
3. Transaksi-transaksi unilateral (Unilateral Transaction)
4. Transaksi Penanaman Modal Langsung ( Direct Investment)
5. Transaksi Utang-piutang jangka panjang (Long term Loan)
6. Transaksi Utang-piutang jangka pendek (Short term capital)
7. Transaksi Lalu Lintas Moneter (Monetary acomodating)
4. 1. Transaksi Berjalan
Transaksi berjalan memberikan gambaran tentang nilai transaksi
yang diakibatkan oleh kegiatan perdagangan barang dan jasa.
Dengan demikian data yang ditunjukkan menggambarkan nilai
barang (seperti karet, minyak, hasil industri manufaktur) dan jasa
(seperti pelancongan, keuntungan dari investasi di luar negeri
dan biaya pengangkutan) yang diperdagangkan. Dengan
demikian dalam transaksi berjalan dicatat transaksi-transaksi
berikut ini.Ekspor dan impor barang.Ekspor dan impor jasa
(misalnya: transaksi dalam kegiatan pengangkutan, kegiatan
perjalanan luar negeri, dan pendapatan dari investasi modal).
Perbedaan antara nilai ekspor dan nilai impor barang-barang
disebut neraca perdagangan. Suatu negara dikatakan mempunyai
5. 2. Arus Modal
Transaksi modal menggambarkan aliran keluar masuk modal di
antara Indonesia dengan negara-negara lain. Dalam arus modal,
dicatat dua golongan transaksi, yaitu:Aliran modal pemerintah.
Aliran ini dapat berupa pinjaman dan bantuan dari negara-
negara asing yang diberikan kepada pemerintah.Aliran modal
swasta. Aliran modal swasta, terdiri atas investasi langsung,
investasi portofolio, dan amortisasi. Investasi langsung adalah
investasi untuk mengembangkan perusahaan-perusahaan.
Investasi portofolio adalah investasi dalam bentuk membeli
saham-saham di negara lain. Amortisasi adalah pembelian
kembali saham-saham atau kekayaan lain yang pada masa lalu
telah dijual kepada penduduk negara lain.
6. Dalam transaksi internasional terdapat suatu transaksi yang harus dicatat pada sisi
debit dan dicatat pada sisi kredit. Pos-pos yang di debit dan pos-pos yang di kredit
dalam neraca pembayaran :Transaksi Debit
1. Neraca barang
- Impor barang dari Negara lain
2. Neraca jasa
- Pembayaran jasa ke penduduk LN
- Pembayaran biaya pariwisata ke LN
3. Neraca Hasil Modal Pembayaran bunga dan deviden
4. Neraca Modal
- Kredit yang diberikan ke LN dan Pembayaran cicilan utang
5. Neraca Utang Piutang jangka panjang
- Pembelian obligasi dari Luar negri
7. DEFISIT SURPLUS NERACA PEMBAYARAN
• Dalam neraca pembayaran kemungkinan terjadi surplus dan kemungkinan terjadi defisit, yakni :
1. Defisit, apabila jumlah ekspor lebih kecil dari pada impor
2. Surplus, apabila jumlah ekspor lebih besar dari pada impor.
Defisit atau surplus yang terjadi pada suatu negara yang mempunyai neraca pembayaran dikarenakan
oleh :
1. Stok Nasional, maksudnya Jika terjadi penurunan stok nasional berarti defisit, dan jika terjadi
kenaikan stok nasional berarti surplus.
2. Pinjaman akomodatif, maksudnya Pinjaman yang masuk karena berkaitan dengan adanya kelebihan
impor berarti merupakan bagian dan defisit. Sedangkan Pinjaman yang masuk atas kemauannya
sendiri (pinjaman otonam) tidak mempengaruhi defisit.
3. Defisit total adalah besarnya penurunan stok nasional ditambah pinjaman akomodatif
4. surplus total adalah besarnya kenaikan stok nasional ditambah pinjaman akomodatif.
8. Dampak neraca pembayaran terhadap kegiatan ekonomi
suatu negara antara lain :
1.Perubahan terhadap Kurs Devisa.
2.Perubahan terhadap harga.
3.Perubahan terhadap tingkat pendapatan.
4.Perubahan terhadap tingkat bunga
9. FUNGSI NERACA PEMBAYARAN
Neraca pembayaran sangat penting dan perlu dibuat oleh suatu
negara. Fungsi neraca pembayaran internasional antara lain sebagai
berikut.Sebagai alat pembukuan agar pemerintah dapat mengambil
keputusan yang tepat, mengenai jumlah barang dan jasa yang
sebaiknya keluar atau masuk dalam batas wilayah suatu negara serta
untuk mendapatkan keterangan-keterangan mengenai anggaran
alat-alat pembayaran luar negerinya.Sebagai alat untuk mengukur
kondisi ekonomi yang terkait dengan perdagangan internasional dari
suatu negara. Sebagai alat untuk melihat gambaran pengaruh
transaksi luar negeri terhadap pendapatan nasional negara yang
bersangkutan.Sebagai alat untuk memperoleh informasi rinci terkait
dengan perdagangan luar negeri.Sebagai alat untuk membandingkan
pos-pos dalam neraca pembayaran negara tersebut dengan negara