Dasar penelitian, pengertian dari metode penelitian.

1. METODOLOGI
PENELITIAN
Anggia Aprilliyanti

2. PENGERTIAN
 Secara etimologi dapat diartikan sebagai berikut :
 Metodologi berasal dari 2 kata, Metode dan Logos.
 Metode => cara yang tepat untuk melakukan sesuatu
 Logos => ilmu pengetahuan
 Metologi : cara melakukan sesuatu dengan menggunakan
pikiran secara seksama untuk mencapai tujuan.
 Penelitian : suatu kegiatan untuk mencari, mencatat,
merumuskan dan menganalisis sampai menyusun laporannya,
terhadap suatu permasalahan.
Metodologi penelitian dapat diartikan sebagai suatu cabang ilmu
pengetahuan yang membicarakan / mempersoalkan mengenai cara-
cara melaksanakan penelitian (yaitu meliputi kegiatan-kegiatan
mencari, mencatat, merumuskan, menganalisis sampai menyusun
laporannya) berdasarkan fakta-fakta secara ilmiah.

3. JENIS PENELITIAN
A. Berdasarkan Tujuan penelitian :
a) Penelitian Eksplorasi
b) Penelitian Pengembangan
c) Penelitian Verifikasi
B. Berdasrakan Pendekatan
a) Penelitian Longitudinal
b) Penelitian Cross-sectional
c) Penelitian Kuantitatif
d) Survei
e) Penelitian Assessment
f) Pnenlitian Evaluasi
g) Penelitian Action Research
C. Berdasrakan Tempat
a) Penelitian Library
b) Penelitian Laboratorium
c) Penelitian Field

4. D. Berdasarkan Pemakaian
a. Penelitian Pure / Asli
b. Penelitian Applied / Terapan
E. Berdasarkan Bidang Ilmu
a. Pendidikan
b. Agama
c. Manajemen
d. Komunikasi
e. Administrasi
f. Keteknikan, dll
F. Berdasarkan Taraf Penelitian
a. Penelitian Deskriftif
b. Penelitian Eksplanasi
G. Berdasarkan pada Hadirnya Variabel
a. Historis
b. Ekspos-Fakto
c. Eksperimen

5. Menurut Sugiyono, (203:14) ada beberapa jenis penelitian,
antara lain :
 Penelitian Kuantitatif, adalah penelitian dengan
memperoleh data yang berbentuk angka atau data
kualitatif yang dingkakan.
 Penelitian Kualitatif, data kualitatif adalah data yang
berbentuk kata, skema dan gambar.

6. TUJUAN PENELITIAN
 Menurut Soerjono Soekanto :
1. Mendapatkan pengetahuan tentang suatu gejala
sehingga dapat merumuskan masalah
2. Menggambarkan secara lengkap karakteristik dari:
1. Suatu keadaan
2. Perilaku pribadi
3. Perilaku kelompok
3. Mendapatkan keterangan tentang frekuensi peristiwa
dan memperoleh data mengenai hubungan antara
satu gejala dengan gejala lainnya
4. Menguji hipotesa

7. Secara umum ada 4 tujuan utama dari sebuah
penelitian, yaitu :
1. Tujuan Eksploratif(Penemuan) : menemukan sesuatu
yang baru dalm bidang tertentu
2. Tujuan Verifikatif(Pengujian) : menguji kebenaran
sesuatu dalam bidang yang tela ada
3. Tujuan Developmental(Pengembangan) :
mengembangkan sesuatu dalam bidang yang telah
ada
4. Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, Disertasi, dll )
TUJUAN PENELITIAN

8. SUBJEK PENELITIAN
1. Populasi
Menurut Sugiyono(2008:115), “Populasi adalah wilayah
generalisasi terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu, ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulan”
2. Sampel
Menurut Sugiyono(2008:116), “Sampel adalah ssebagian dari
jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.”
3. Sampling
Menurut Sugiyono(2003:74-78), “Sampling adalah teknik
pengambilan sampling.” Ada dua macam teknik pengambilan sampel
menurut Sugiyono, yaitu :
a. Random sampling, adalah pengambilan sampel dimana semua individu
dalam populasi baik secara sendiri-sendiri atau bersama-sama diberi
kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai anggota sampel
b. Non Random Sampling, adalah cara pengambilan sampel yang tidak
semua anggota sampel diberi kesempatan untuk dipilih sebagai anggota
sampel

9. PROSEDUR / LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
 Secara garis besar dapat dibagi menjadi 3 tahapan,
yaitu :
 Pembutan Rancangan,
 Pelaksanaan Penelitian,
 Pembuatan Laporan penelitian
 Bagan Arus kegiatan penelitian :
 Memilih masalah,
 Studi pendahuluan,
 Merumuskan masalah,
 Merumuskan anggapan dasar,
 Memilih pendekatan,
 Menentukan variabel dan sumber data,
 Menentukan dan menyusun instrument,
 Mengumpulkan data,
 Analisis data,
 Menarik kesimpulan,
 Menyusun Laporan.

10. DATA PENELITIAN
 Jenis data dari sumbernya :
1. Data Primer, diperoleh langsung dari masyarakat, dimana alat
pengumpulan data primer adalah :
 Wawancara, cara yang palin umum untuk mencari informasi dari
masyarakat adalah mewawancarai narasumber yang berkompeten
untuk memberikan jawaban. Setidaknya diperlukan minimal tiga
narasumber agar data penelitian menjadi valid
 Observasi, diperlukan adanya lokasi yang tepat sesuai dengan tema
penelitian
 Kuisioner, mengambil pendapat dari masyarakat dengan jumlah yang
tidak sedikit, minimal 100 kuisioner
2. Data sekunder, adalah data yang sudah jadi sehingga tinggal
mengambil atau menggunakan saja, data sekunder bentuknya
adalah literatur dan bahan pustaka. Ciri-cirinya adalah :
 Data siap dipakai dan dapat digunakan segera
 Bentuk dan isi data telah dibentuk oleh peneliti terdahulu
 Tidak terbatas waktu dan tempat

11. TEKNIK PENGUMPULAN DATA
1. Studi dokumen (bahan pustaka)
Pengumpulan data dilakukan melalui data tertulis.
Mengadakan penelaahan bahan pustaka secara mendalam dan
luas.
2. Pengamatan (Observasi)
Ciri-ciri pengamatan :
 Pengamatan mencakup seluruh konteks sosial alamiah dari
perilaku yang nyata
 Menangkap peristiwa yang penting, yang mempengaruhi
hubungan sosial antara orang-orang yang diamati
 Menentukan apakah yang disebut sebagai kenyataan dari
sudut pandangan hidup atau falsafah dari pihak-pihak yang
diamati
 Mengidentifikasikan keteraturan perilaku atau pola.

12. 3. Wawancara (Interview)
Ciri wawancara :
 Dalam wawancara diperlakukan perilaku yang saling
menyesuaikan diri
 Berguna untuk memperoleh data perihal sikap, perasaan,
pikiran, kepercayaan, dll
 Memberikan kemungkinan untuk mempergunakan berbagai
tiper pertanyaan
 Pewawancara harus dilengkapi data.
4. Kuisioner
Kuisioner adalah daftar pertanyaan yang dibuat oleh peneliti
lalu kemudian disebarkan kepada responden dimana hasil
jawaban responden akan diolah untuk mendukung data
penelitian