Dokumen tersebut membahas berbagai jenis penelitian yang dikelompokkan berdasarkan tujuan, metode, tingkat eksplanasi, tempat, jenis data, dan sifat penelitian. Beberapa jenis penelitian yang disebutkan antara lain penelitian eksploratif, verifikatif, deskriptif, kualitatif, kuantitatif, survey, eksperimen, evaluasi, dan penelitian akademik, profesional, institusional.
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
jenis--jenis-penelitian.pptx
1. Jenis – Jenis Penelitian
By: Neni Mariana, S.Pd., M.Sc
2. Sumber:
- Sukidin & Mundir. 2005. Metode Penelitian. Surabaya: Insan Cendekia.
Tujuan
Pendekatan
Bidang Ilmu
Tempat
Penelitian
Hadirnya
Variabel
Jenis Data
Tujuan
Bidang
Metode
Tingkat
Eksplanasi
Waktu
Pendekatan
Tujuan
Fungsi
Sumber:
- Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan.
Bandung: Alfabeta.
Sumber:
- Sukmadinata, N. S. 2009.
Metode Penelitian Pendidikan.
Bandung: Rosdakarya.
7. Perbedaan Kuantitatif & Kualitatif
PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF
Berpijak pada konsep positivistik Berpijak pada konsep naturalistik
Kenyataan berdimensi tunggal, terbatas,
fixed
Kenyataan berdimensi jamak, kesatuan
utuh, berubah, terbuka
Peneliti dengan objek terlepas; penelitian
dari luar dengan alat pengukuran standar
dan objektif
Peneliti dengan objek berinteraksi;
peneliti di luar dan di dalam, peneliti
sebagai instrumen, menggunakan
judgment / subjektivitas
Setting penelitian buatan, lepas dari
tempat dan waktu
Setting penelitian alamiah, terkait tempat
dan waktu
Analisis statistik Analisis subjektif, intuitif, rational
Hasil penelitian berupa inferensi,
generalisasi, prediksi
Hasil penelitian berupa deskripsi,
interpretasi tentatif situasional
8. Penelitian Eksploratif
Berdasar Tujuan (Sukidin & Mundir, 2005)
Adalah sebuah penelitian yang bertujuan untuk
menggali secara luas tentang sebab-musabab atau
hal-hal yang mempengaruhi terjadinya sesuatu
Contoh: di sebuah sekolah secara berturut-turut
terjadi anak putus sekolah, terutama siswa kelas VI
9. Penelitian Verifikatif
Berdasar Tujuan (Sukidin & Mundir, 2005)
Adalah sebuah penelitian yang bertujuan untuk
mengecek kebenaran peneltian lain.
Contoh: penelitian untuk mengecek kebenaran hasil
penelitian dua tahun yang lalu tentang banyak siswa
yang putus sekolah
10. Penelitian Murni/Dasar
Berdasar Tujuan (Sugiyono, 2008)
adalah penelitian yang berkenaan dengan penemuan
dan pengembangan ilmu; penelitian ini bertujuan untuk
menemukan pengetahuan baru yang sebelumnya belum
pernah diketahui
Berdasar Fungsi (Sukmadinata, 2009)
Diarahkan pada pengujian teori, tanpa menghubungkan
hasilnya untuk kepentingan praktik
Contoh: perumusan perkembangan kemampuan spasial
anak SD mulai usia 6 – 11 tahun
11. Penelitian Pengembangan
Berdasar Tujuan (Sukidin & Mundir, 2005)
Adalah sebuah penelitian yang bertujuan mengadakan
percobaan dan penyempurnaan terhadap suatu masalah
Metode penelitian kuantitatif yang bersifat non
eksperimental (Sukmadinata, 2009)
Adalah metode untuk mengembangkan dan
menguji/memvalidasi suatu produk
Contoh: mengembangkan buku, modul, media
pembelajaran, instrumen evaluasi, dll
12. Penelitian Terapan
Berdasar Tujuan (Sugiyono, 2008)
Berdasar Fungsi (Sukmadinata, 2009)
Tujuan: menerapkan, menguji, dan mengevaluasi
kemampuan suatu teori yang dihasilkan oleh penelitian
dasar untuk diterapkan dalam memecahkan masalah-
masalah di kehidupan praktis.
Contoh: Penerapan tahapan perkembangan kemampuan
spasial siswa SD dalam pembelajaran geometri
13. Penelitian Evaluatif
Metode Penelitian (Sugiyono, 2008)
Berdasar Fungsi (Sukmadinata, 2009)
Penelitian yang memfokuskan pada suatu
kegiatan dalam suatu unit (site) tertentu.
Contoh: evaluasi program bimbingan
belajar matematika di kelas VI
14. Penelitian Murni/
Dasar Penelitian Pengembangan
Penelitian
Terapan
Penemuan
Ilmu baru
Penemuan, pengembangan
dan pengujian produk
Penerapa Ilmu/
produk
Metode Penelitian Berdasar Tujuan (Sugiyono, 2008)
Penelitian pengembangan merupakan ‘jembatan’ antara
penelitian murni/dasar dan penelitian terapan
15. Perbedaan penelitian dasar, terapan, evaluatif
Aspek
Perbedaan
Penelitian Dasar Penelitian Terapan Penelitian Evaluatif
Bidang
penelitian
Penelitian bidang fisik,
perilaku, dan sosial
Bidang aplikasi :
kedokteran, rekayasa,
pendidikan
Pelaksanaan berbagai
program pada berbagai
institusi
Tujuan Menguji teori; menentukan
hubungan empiris antar
fenomena; menegakkan
generalisasi
Menguji kegunaan teori;
menentukan hubungan
empiris dan generalisasi
Mengukur manfaat &
kelayakan program
Generalisasi Abstrak & umum Umum, terbatas dalam
satu bidang
Spesifik dalam aspek
tertentu
Penggunaan
hasil
Memperluas pengetahuan
ilmiah & prinsip2 dasar;
meningkatkan metodologi
Menambah pengetahuan
dalam bidang tertentu;
meningkatkan metodologi
dalam bidang tertentu
Menambah pengetahuan,
menigkatkan metodologi,
membantu penentuan
keputusan
16. Penelitian Deskriptif
• Berdasar Hadirnya Variabel (Sukidin & Mundir, 2005)
Penelitian yang menjelaskan atau menggambarkan
variabel masa lalu dan sekarang
• Berdasar Tingkat Eksplanasi (Sugiyono, 2008)
penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai
variabel bebas tanpa membuat perbandingan atau
penghubungan dengan variabel yang lain
• Berdasar Tujuan / Metode Penelitian Kuantitatif Non
Eksperimen (Sukmadinata, 2009)
Ditujukan untuk mendeskripsikan suatu keadaan atau
fenomena-fenomena (saat ini atau lampau) apa adanya
Contoh: Penerapan tahapan perkembangan kemampuan
spasial siswa SD dalam pembelajaran geometri
17. Penelitian Deskriptif
Penelitian Perkembangan
Contoh: Penelitian perkembangan
kemampuan berpikir anak
Penelitian Longitudinal
Contoh: Penelitian perkembangan
kemampuan berbahasa dari bayi sampai
dewasa
Penelitian Cross Sectional
Contoh: Penelitian perkembangan
kemampuan berbahasa tahap bayi, anak-
anak, remaja, dan dewasa dalam waktu
yang bersamaan
18. 2. Berdasarkan Metode
a. Penelitian Survey
adalah penelitian yang dilakukan pada populasi
besar maupun kecil, dimana data yang dipelajari
adalah data dari sampel yang diambil dari populasi
tersebut.
b. Penelitian Eksperimen
adalah penelitian yang berusaha mencari pengaruh
variabel tertentu terhadap variabel yang lain dalam
kondisi yang terkontrol secara ketat.
c. Penelitian Ex Post Facto
adalah penelitian yang dilakukan untuk meneliti
peristiwa yang telah terjadi untuk mengetahui faktor-
faktor yang dapat menimbulkan kejadian tersebut.
19. d. Penelitian Naturalistic
yaitu metode penelitian yang digunakan untuk
meneliti pada kondisi obyek alami (sebagai
lawannya) dimana peneliti adalah sebagai instrumen
kunci.
e. Policy Research
adalah penelitian yang dilakukan pada, atau analisis
terhadap masalah-masalah sosial yang mendasar,
sehingga temuannya dapat direkomendasikan
kepada pembuat keputusan.
f. Action Research
adalah penelitian yang dilakukan untuk
mengembangkan metode kerja yang paling efisien,
sehingga biaya produksi dapat ditekan dan
produktivitas dapat meningkat.
20. g. Penelitian Evaluasi
merupakan bagian dari proses pembuatan
keputusan, yaitu untuk membandingkan suatu
kejadian, kegiatan, dan produk dengan standar yang
telah ditetapkan.
h. Penelitian Sejarah
adalah penelitian yang berkenaan dengan analisis
yang logis terhadap kejadian-kejadian di masa lalu.
Tujuan penelitian sejarah adalah untuk
merekonstruksi ulang kejadian-kejadian di masa
lampau secara sistematis dan obyektif, sehingga
ditetapkan fakta-fakta untuk membuat suatu
kesimpulan.
21. 3. Berdasarkan Tingkat Eksplanasi
Penelitian menurut tingkat eksplanasi adalah penelitian
yang bermaksud menjelaskan kedudukan variabel-variabel
yang diteliti serta hubungan antara satu variabel dengan
variabel yang lain.
a. Penelitian Deskriptif
adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui
nilai variabel mandiri (independen) tanpa membuat
perbandingan atau penghubungan dengan variabel
yang lain.
22. b. Penelitian Komparatif
adalah suatu penelitian yang bersifat
membandingkan. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui nilai variabel mandiri (independen)
dengan membuat perbandingan dengan variabel
yang lain.
c. Penelitian Asosiatif/Hubungan
merupakan penelitian yang bertujuan untuk
mengetahui hubungan antara dua variabel atau
lebih.
23. 4. Berdasarkan Tempat
a. Field Research (Penelitian Lapangan)
adalah penelitian yang dilakukan langsung di
lapangan.
b. Library Research (Penelitian Kepustakaan)
adalah penelitian yang dilakukan dengan
menggunakan literatur (kepustakaan) dari penelitian
sebelumnya.
c. Laboratory Research (Penelitian Laboratorium)
adalah penelitian yang dilakukan pada tempat
tertentu/lab. Penelitian ini biasanya bersifat
eksperimen atau percobaan .
24. 5. Berdasarkan Jenis Data
a. Penelitian Kuantitatif
data yang digunakan adalah data kuantitatif, yaitu
data yang disajikan dalam bentuk angka.
b. Penelitian Kualitatif
data yang digunakan adalah data kualitatif, yaitu
data yang disajikan bukan dalam bentuk angka
(dapat berbentuk kata, kalimat, skema, gambar, dll).
c. Gabungan Kuantitatif dan Kualitatif
25. 6. Berdasarkan Sifat
a. Penelitian Akademik (Mahasiswa S1, S2, S3)
▪ Merupakan sarana edukasi.
▪ Mengutamakan validitas internal (cara yang harus benar).
▪ Variabel penelitian terbatas.
▪ Kecanggihan analisis disesuaikan dengan jenjang (S1,S2,S3)
b. Penelitian Profesional (pengembangan ilmu,
teknologi dan seni)
▪ Bertujuan mendapatkan pengetahuan baru yang berkenaan
dan ilmu, teknologi dan seni.
▪ Validitas internal (cara yang benar) dan validitas eksternal
(kegunaan dan generalisasi) diutamakan.
▪ Variabel penelitian lengkap.
▪ Kecanggihan analisis disesuaikan kepentingan masyarakat
ilmiah.
26. c. Penelitian Institusional (perumusan kebijakan
atau pengambilan keputusan)
▪ Bertujuan untuk mendapatkan informasi yang dapat
digunakan untuk pengembangan kelembagaan.
▪ Mengutamakan validitas eksternal (kegunaan).
▪ Variabel penelitian lengkap.
▪ Kecanggihan analisis disesuaikan untuk pengambilan
keputusan.