Bimo Prasetio S.H. adalah seorang pengacara yang memiliki pengalaman kerja sebagai jurnalis hukum dan bekerja di beberapa kantor hukum. Dokumen ini berisi riwayat pekerjaannya sebagai pengacara di berbagai kantor hukum dan juga penjelasan tentang legalisasi surat kuasa yang dibuat di luar negeri yang harus dilegalisasi oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia setempat.
tidak terlalu maksimal, karena sebenarnya ini bukan tugas yang dikumpulkan ke dosen. tapi, aku sudah berusaha sampai pusing kepala.. haha
catatan ini untuk keperluan ujian hukum perdata ku di kampus
Mata kuliah wajib yang diberikan tidak hanya untuk mahasiswa hukum tetapi juga bagi mahasiswa di bidang ekonomi dengan tujuan mempertajam pengetahuan hukum yang hadir dalam dunia ekonomi dan bisnis
tidak terlalu maksimal, karena sebenarnya ini bukan tugas yang dikumpulkan ke dosen. tapi, aku sudah berusaha sampai pusing kepala.. haha
catatan ini untuk keperluan ujian hukum perdata ku di kampus
Mata kuliah wajib yang diberikan tidak hanya untuk mahasiswa hukum tetapi juga bagi mahasiswa di bidang ekonomi dengan tujuan mempertajam pengetahuan hukum yang hadir dalam dunia ekonomi dan bisnis
Ini merupakan salah satu tugas saya mengenai Keputusan Tata Usaha Negara dimana merupakan tugas untuk mata kuliah Hukum Administrasi Negara di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Indonesia
slide ini di buat dalam perkuliahan hukum kontrak atau contract drafting, pada masa perkuliahan semester 7 tahun 2011, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Jurusan HUKUM BISNIS SYARIAH
Sudikno Mertokusumo
Hukum Acara Perdata adalah peraturan hukum yg mengatur bagaimana caranya menjamin ditaatinya hukum perdata materiil dengan perantaraan hakim.
Retnowulan Sutantio
Hukum Acara Perdata disebut juga hukum perdata formil yaitu kesemuanya kaidah hukum yg menentukan dan mengatur cara bagaimana melaksanakan hak-hak dan kewajiban-kewajiban perdata sebagaimana yg diatur dalam hukum perdata materiil
Ini merupakan salah satu tugas saya mengenai Keputusan Tata Usaha Negara dimana merupakan tugas untuk mata kuliah Hukum Administrasi Negara di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Indonesia
slide ini di buat dalam perkuliahan hukum kontrak atau contract drafting, pada masa perkuliahan semester 7 tahun 2011, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Jurusan HUKUM BISNIS SYARIAH
Sudikno Mertokusumo
Hukum Acara Perdata adalah peraturan hukum yg mengatur bagaimana caranya menjamin ditaatinya hukum perdata materiil dengan perantaraan hakim.
Retnowulan Sutantio
Hukum Acara Perdata disebut juga hukum perdata formil yaitu kesemuanya kaidah hukum yg menentukan dan mengatur cara bagaimana melaksanakan hak-hak dan kewajiban-kewajiban perdata sebagaimana yg diatur dalam hukum perdata materiil
Se define como Sistema de Información Geográfica (SIG) a un sistema de información que es utilizado para ingresar, almacenar, recuperar, manipular, analizar y obtener datos referenciados geográficamente o datos geo-espaciales, a fin de brindar apoyo en la toma de decisiones sobre planificación, localización y manejo de uso del suelo, recursos naturales, medio ambiente, transporte, instalaciones urbanas y todo tipo de estudios o proyectos en los que el componente espacial ó espacio-temporal sea importante.
This training was delivered on Wednesday 3rd February 2016 to a wonderful group of Bayside City Council small business traders.
It is pat of a social media masterclass series and one on one mentoring program for selected businesses within the municipality developing their digital marketing skills as they discover the power and opportunities available to them through key social media platforms, including Facebook, Instagram, Twitter, Google Plus and the most effective ways to measure our results.
Connect with Despina Karatzias from Institute of Excellence on other social networks:
Twitter: www.twitter.com/desikaratzias
Facebook: www.facebook.com/despinakaratzias
Google+: https://plus.google.com/+DespinaKaratzias
Instagram: https://instagram.com/desikaratzias/
LinkedIn: https://au.linkedin.com/in/despinakaratzias
Pinterest: https://www.pinterest.com/desikaratzias/
YouTube: https://www.youtube.com/user/despinakaratzias
Are you a small tourism business or service visitors coming to Australia? Come over and join private group specifically tailored to small tourism business operators, 'Your Tourism Excellence' on Facebook:
https://www.facebook.com/groups/1421741554754291/
EDI-ФОРУМ E-COM. УСПЕШНЫЙ БИЗНЕС БЕЗ БУМАГИE-COM UA
В марте 2016 г., на ГК "Буковель" состоялся 5-й EDI-ФОРУМ, который прошел в этом году под лозунгом: "Успешный бизнес без бумаги". На форуме собрались более 80 участников со всей Украины. Лучшие представители в сфере ритейла, производства продукции, поставок и др. подвели итоги работы, рассказали про основные тренды электронного обмена документами и про главную тенденцию 2015 г. - о переходе на электронный юридически значимый документооборот.
Dalam menjalankan bisnisnya, pengusaha harus melek hukum. Salah satunya dalam emmahami kontrak bisnis. Perhatikan hal-hal apa saja yang harus dipahami dan menjadi titik kritis dalam menjalankan kontrak. Presentasi ini memberikan panduan kepada pengusaha agar lebih mudah memahami kontrak bisnis.
Bagaimana mengetahui izin usaha untuk bisnisBimo Prasetio
Seringkali permasalahan hukum yang timbul dikarenakan ketidaktahuan pebisnis akan izin usaha yang harus dimilikinya dalam menjalankan kegiatan usahanya. Presentasi ini memberikan tips dan cara untuk mengetahui izin usaha anda agar terhindar dari permasalahan hukum.
Profil Yayasan BPL (BPL Foundation)
BPL Foundation merupakan yayasan yang bergerak di bidang sosial dan penyadaran hukum. info lebih detail silahkan kunjungi www.yayasanbpl.org
BPL Foundation merupakan yayasan yang didirikan oleh BP lawyers. Lembaga ini memiliki fokus pada kegiatan sosial dan sosialisasi pendidikan hukum. Lembaga ini juga yang akan merintis berdirinya Startups Legal Consulting agar dapat mendukung pelaku usaha pemula dan UMKM agar melek hukum dan bersaing di era global.
Penanganan terhadap fraud internal rumah sakitBimo Prasetio
Direksi Rumah Sakit perlu mempertimbangkan beberapa hal sebelum menentukan langkah hukum yang tepat. Faktor yang harus diperhatikan adalah bagaimana agar langkah hukum yang ditempuh tidak menimbulkan dampak yang meluas atau permasalahan baru.
2. RIWAYAT PEKERJAAN
Oktober 2012 Partner pada kantor
- Sekarang SMART Legal Consulting
- BP Lawyers Counselors at Law
Desember 2005 Hanafiah Ponggawa & Partners
- September 2010 Adnan Buyung Nasution & Partners
Makarim & Taira S Law Firm
June 2004 – Jurnalis pada PT Justika Siar Publika
November 2005 (www.hukumonline.com)
5. Surat Kuasa
A. Sebagai Penggugat
Pembubuhan tanggal di materai yang
ditandatangani oleh Pemberi Kuasa,
sebagaimana diatur dalam Surat Edaran
Mahkamah Agung No. 2 Tahun 1991 dan
Undang-Undang No. 13 Tahun 1985
tentang Bea Materai
6. B. Sebagai Tergugat/Termohon
Jika terdapat kekurangan atau kesalahan dapat dijadikan
dasar untuk mengajukan eksepsi;
Namun jika tidak dapat memperoleh copy sebelum sidang,
dapat dilakukan pengecekkan pada saat sidang perdana saat
Penggugat mengajukan Legal Standingnya ke Majelis Hakim;
Perhatian kewenangan dan kapasitas Pemberi Kuasa. Jika
Penggugat berbentuk Badan Hukum pihak yang berwenang
mewakilinya diatur dalam AD;
Jika menemukan kesalahan dalam surat kuasa lawan jangan
langsung diutarakan secara lisan. Tuangkan hal tersebut
secara tertulis dalam eksepsi bagi Tergugat dan dalam Replik
bagi Penggugat;
Surat Kuasa
8. “Pengesahan terhadap dokumen dan hanya dilakukan terhadap tanda
tangan dan tidak mencakup kebenaran isi dokumen. Setiap dokumen
Indonesia yang akan dipergunakan di negara lain atau dokumen asing
yang akan dipergunakan di Indonesia perlu dilegalisasi oleh instansi yang
berwenang.”
➜Dalam poin 68, Lampiran Peraturan Menteri Luar
Negeri No. 09/A/KP/XII/2006/01 tanggal 28
Desember 2006, legalisasi adalah:
LEGALISASI SURAT KUASA DI KBRI
9. “Bahwa dokumen-dokumen asing yang diterbitkan di luar negeri dan ingin
dipergunakan di wilayah Indonesia, harus pula melalui prosedur yang
sama, yaitu dilegalisasi oleh Kementerian Kehakiman dan/atau
Kementerian Luar Negeri negara dimaksud dan Perwakilan Republik
Indonesia di negara setempat.”
➜Dalam poin 70, Lampiran Peraturan Menteri Luar
Negeri No. 09/A/KP/XII/2006/01 tanggal 28
Desember 2006, legalisasi adalah:
LEGALISASI SURAT KUASA DI KBRI
10. Termasuk dokumen seperti
surat kuasa, perjanjian dan
pernyataan yang diterbitkan
dan ditandatangani di luar
negeri dan akan dipergunakan
dalam wilayah negara Republik
Indonesia harus dilegalisir oleh
perwakilan RI setempat.
LEGALISASI SURAT KUASA DI KBRI
12. “keabsahan surat kuasa yang dibuat di luar negeri selain
harus memenuhi persyaratan formil juga harus dilegalisir
lebih dahulu oleh KBRI setempat.”
1. Putusan Mahkamah Agung R.I., tanggal 18
September 1986, Nomor: 3038 K/Pdt/1981:
LEGALISASI SURAT KUASA DI KBRI
13. “untuk keabsahan surat kuasa yang dibuat di luar negeri ditambah
lagi persyaratannya, yakni legalisasi pihak KBRI. Tidak menjadi soal
apakah surat kuasa tersebut berbentuk di bawah tangan atau
Otentik, mesti harus DILEGALISASI KBRI.
Syarat ini bertujuan untuk memberi kepastian hukum Pengadilan
tentang kebenaran pembuatan surat kuasa di negara yang
bersangkutan. Dengan adanya legalisasi tidak ada lagi keraguan atas
pemberian kuasa kepada kuasa.”
2. Putusan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya,
Nomor: 60/Pdt/G/2008/PTA.Sby
LEGALISASI SURAT KUASA DI KBRI
14. KOMPETENSI PENGADILAN
Kompetensi pengadilan dalam pengajuan gugatan
ditentukan oleh domisili Tergugat, sebagaimana dalam
Pasal 118 HIR;
Gugatan pada umumnya diajukan ke alamat atau domisili
Tergugat yang terakhir (Actor sequitur forum rei) atau
keberadaan objek gugatan apabila gugatan terkait benda
tidak bergerak (Actor sequitur forum rei sitai )
Jika Tergugat lebih dari 1 maka diajukannya ke pengadilan
yang meliputi domisili hukum salah satu Tergugat;
15. KOMPETENSI PENGADILAN
Bagaimana jika terdapat dua materi dalam satu gugatan, namun memiliki kompetensi
absolut yang berbeda? Dasar gugatan adalah ganti rugi atas hak cipta, namun di sisi
lain penggugat juga meminta pembatalan perjanjian kerjasama.
Dalam pertimbangannya, Majelis Hakim menilai materi gugatan yang dapat diajukan ke
Pengadilan Niaga mengenai pelanggaran hak cipta bersifat limitatif, hanya terbatas pada
hal-hal yang disebutkan dalam Pasal 55, Pasal 56 dan Pasal 58 UU No. 19/2002 tentang
Hak Cipta.
Persoalannya, dalam satu petitum gugatannya ternyata Penggugat meminta Pengadilan
Niaga membatalkan perjanjian Perekaman Karya Suara (bukan lisensi sebagaimana
disampaikan penggugat) yang telah ditanda tangani oleh Penguggat dan Tergugat.
Padahal jelas-jelas, masalah pembatalan perjanjian adalah di luar kewenangan Pengadilan
Niaga untuk memeriksa. Menurut pendapat majelis hakim, gugatan tentang pembatalan
perjanjian merupakan kewenangan Pengadilan Negeri.
16. KOMPETENSI PENGADILAN
Apabila domisili Tergugat tidak diketahui alamatnya maka,
gunakan klausul “yang diketahui terakhir kali beralamat
di...”
Sehingga gugatan tidak salah alamat.
Apabila hubungan hukum antar para pihak didasarkan atas
suatu perjanjian maka domisili hukum merujuk kepada
domisili hukum yang telah disepakati para pihak dalam
perjanjian tersebut. Bagaimana kalau tidak jelas?
Jika dalam perjanjian para pihak menujuk BANI atau
perselisihan diselesaikan melalui arbitrase, maka
pengadilan negeri tidak berwenang menyelesaikan
permasalahan tersebut. Bagaimana jika klausula nya salah?
17. LEGALO, 18 Office Park, #10th Floor lot A
Jl. TB Simatupang No. 18, Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12520
bimo@bplawyers.co.id | bimoprasetio@gmail.com | www.bimoprasetio.com