SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
SISTEM SARAF
INVERTEBRATA
Oleh :
RINAAPRIANTI NAINGGOLAN
(RSA1C417003)
Sistem saraf
 Sistem saraf adalah sistem organ pada hewan yang terdiri
atas serabut saraf yang tersusun atas sel-sel saraf yang
saling terhubung dan esensial untuk persepsi sensoris
indrawi, aktivitas motorik volunter dan involunter organ
atau jaringan tubuh, dan homeostasis berbagai proses
fisiologis tubuh
Ditinjau dari fungsinya, neuron dapat
dibagi tiga macam
Neuron motorik
Neuron
sensorik
 Sel saraf yang
membawa
rangsagan dari
pusat ke
daerah tepi
(perifer tubuh)
 Sel saraf yang
berfungsi untuk
membawa
rangsangan dari
daerah tepi
(perifer tubuh)
ke pusat saraf
(otak dan
sumsum tulang
belakang atau
mendula spinalis
)
Neuron interneuron
Atau sel
penghubung
Sel saraf yang
terdapat di pusat
saraf, yang menjadi
penghubung antara
neuron motori dan
sensorik.
Berdasarkan bentuknya neuron dapat
dibedakan menjadi tiga
Neuron unipolar Neuron bipolar
 Neuron unipolar hanya
mempunyai satu cabang
pada badan sel
sarafnya, selanjutnya
cabang akan terbelah
dua sehingga bentuk
dari neuron unipolar
akan menyerupai huruf
“T”. mempunyai fungsi
sebagaimana sensory
neuron yaitu sebagai
pembawa sinyal dari
bagian tubuh (sistem
saraf perifer) menuju ke
sistem saraf pusat.
 Neuron bipolar, sesuai
dengan namanya,
mempunyai dua
cabang pada badan sel
sarafnya di sisi yang
saling berlawanan.
Cabang yang satu
berperan sebagai
dendrit, sementara
yang lain berperan
sebagai akson.
Mempunyai fungsi
sebagaimana
interneuron, yaitu
menghubungkan
berbagai neuron di
dalam otak dan spinal
cord.
Neuron interneuron
 Neuron multipolar. Sel
saraf ini mempunyai
dendrit lebih dari satu,
namun hanya memiliki
sebuah akson. Neuron
multipolar umumnya
mempunyai fungsi
sebagaimana
motoneuron, yaitu
membawa
sinyal/isyarat dari
sistem saraf pusat
menuju ke bagian lain
dari tubuh, seperti otot,
kulit, ataupun kelenjar.
KOMPONEN PENYUSUN SISTEM SARAF
 Berbagai bangunan yang dapat ditemukan sistem
saraf hewan yaitu otak, serabut saraf, pleksus, dan
ganglia.
 Serabut saraf yaitu kumpulan akson dari jumlah
sel
saraf, baik sejenis maupun tidak.
 Pleksus merupakan jaringan serabut saraf yang
tidakteratur.
 Ganglia yaitu kumpulan sel saraf berbentuk
nodul (bulat atau membulat dan memiliki batas
yang jelas), dilapisi jaringan konektif, dan
mempunyai badan sel saraf serta serabut saraf.
Struktur Sistem Saraf
SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA
Sistem saraf pada
Protozoa dan Porifera
 Hewan bersel satu seperti
Amoeba dan
Paramaecium meskipun
tidak mempunyai urat
saraf tapi protoplasmanya
dapat melakukan segala
kegiatan sebagai mahkluk
hidup seperti iritabilitas,
bergerak dan
penyesuaian diri terhadap
linngkungannya.
SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA
Sistem saraf pada
Coelenterata.
 Pada Coelenterata
akuatik seperti Hydra,
ubur-ubur dan Anemon
laut pada Mesoglea yang
terletak diantara
epidermis (ektoderm) dan
gastrodermis (endoderm)
terdapat sistem saraf
diffus karena sel-sel saraf
masih tersebar saling
berhubungan satu sama
lain menyerupai jala yang
disebut saraf jala.
SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA
Sistem saraf pada
Echinodermata
 Sistem saraf pada
Echinodermata masih
merupakan sistem saraf
primitif. Meskipun sel-sel
saraf tersusun dalam bentuk
cincin saraf sekeliling
rongga mulut dan
mempunyai cabang ke tiap
lengan, tetapi susunan saraf
didalamnya masih diffus
seperti jala belum ada
pengelompokan dalam
ganglion
SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA
Sistem saraf pada
Platyhelminthes
 Platyhelminthes sudah
memiliki sistem saraf
pusat dan sistem saraf
tepi. Sel-sel saraf pada
cacing pipih
terkonsentrasi menjadi
sebuah ganglion dengan
dua lobus di bagian muka
yang disebut dengan
ganglion kepala atau otak
primitif.
SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA
Sistem saraf pada
Arthropoda
 Pada arthropoda otak
merupakan stasiun relay
sensorik dan mempunyai
pengaruh untuk
mengontrol ganglia
segmental yang lebih
rendah seperti pada
toraks dan abdomen.
Ganglia segmental pada
hewan ini merupakan
pusat refleks lokal.
SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA
Sistem saraf Annelida
 Pada cacing tanah sudah
mempunyai perkembangan
sistem saraf yang lebih maju
yaitu telah terbentuknya
ganglia yang segmental
sepanjang tubuhnya. Ganglion
supraoesofagus yang disebut
juga otak fungsinya masih tetap
sebagai sebuah stasiun relay
sensoris dari reseptor yang
peka terhadap cahaya,
sentuhan, dan zat kimia pada
permukaan tubuh disekitarnya
(bagian muka).
SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA
Sistem saraf Mollusca
 Pada bekicot, saraf-saraf ganglion secara
rapat berpasangan sebagai saraf serebral
(dorsal dari faring dan bukal), saraf kaki,
saraf jeroan. Saraf-saraf dari ganglia itu
melanjut keseluruh sistem organ.
 Pada gastropoda, serebral atau ganglion
suboeofagus mempunyai peran untuk
mengontrol ganglia yang lebih bawah.
Aktifitas refleks atau gerakan pada hewan
ini dikontrol oleh aktifitas 4 pasang
ganglion yaitu ganglia serebral, pedal,
pleural, dan viseral. Pada Cephalopoda
(cumu-cumi, gurita) terdapat otak yang
kompleks karena adanya penggabungan
berbagai ganglia yang letaknya
mengelilingi oesofagus. Karena itu otaknya
mempunyai bagian supraoesofagus dan
suboesofagus.
SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA
Sistem saraf pada
Serangga
 Sistem saraf serangga juga
terdiri dari sistem saraf pusat
dan sistem saraf tepi, berupa
sistem saraf tangga tali. pada
belalang sistem saraf pusat
tersusun atas kelompok-
kelompok badan sel saraf yang
disebut ganglia. Tiap-tiap
ganglia dihubungkan oleh satu
atau lebih tali-tali saraf.
Sementara itu, saraf tepi
belalang tersusun oleh akson
sensorik dan akson motorik ke
dan dari ganglia.
TIME FOR STUDENTS DISCUSSION

More Related Content

What's hot

Sistem Tata Nama Tumbuhan
Sistem Tata Nama Tumbuhan Sistem Tata Nama Tumbuhan
Sistem Tata Nama Tumbuhan
denotsudiana
 
Identifikasi tumbuhan
Identifikasi tumbuhanIdentifikasi tumbuhan
Identifikasi tumbuhan
denotsudiana
 
Sistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewanSistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewan
Hafiza Maulita
 
Phylum annelida kelompok 6
Phylum annelida kelompok 6Phylum annelida kelompok 6
Phylum annelida kelompok 6
ikaayu
 

What's hot (20)

Sistem saraf
Sistem saraf Sistem saraf
Sistem saraf
 
Sistem Regulasi
Sistem RegulasiSistem Regulasi
Sistem Regulasi
 
Bab 11. Ringkasan mamalia nana
Bab 11. Ringkasan mamalia nanaBab 11. Ringkasan mamalia nana
Bab 11. Ringkasan mamalia nana
 
Sistem Tata Nama Tumbuhan
Sistem Tata Nama Tumbuhan Sistem Tata Nama Tumbuhan
Sistem Tata Nama Tumbuhan
 
Identifikasi tumbuhan
Identifikasi tumbuhanIdentifikasi tumbuhan
Identifikasi tumbuhan
 
PHYLUM PORIFERA
PHYLUM PORIFERAPHYLUM PORIFERA
PHYLUM PORIFERA
 
Aves
AvesAves
Aves
 
Laporan Praktikum 5 Mammalia
Laporan Praktikum 5 MammaliaLaporan Praktikum 5 Mammalia
Laporan Praktikum 5 Mammalia
 
Sistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewanSistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewan
 
Vertebrata
VertebrataVertebrata
Vertebrata
 
Subclass Dialypetalae
Subclass DialypetalaeSubclass Dialypetalae
Subclass Dialypetalae
 
Mamals
MamalsMamals
Mamals
 
Rotifera
RotiferaRotifera
Rotifera
 
SISTEM ENDOKRIN PADA AVES
SISTEM ENDOKRIN PADA AVESSISTEM ENDOKRIN PADA AVES
SISTEM ENDOKRIN PADA AVES
 
Sistem Pernapasan Pada Hewan
Sistem Pernapasan Pada HewanSistem Pernapasan Pada Hewan
Sistem Pernapasan Pada Hewan
 
Euspongia sp
Euspongia spEuspongia sp
Euspongia sp
 
Sistem saraf invertebrata
Sistem saraf invertebrataSistem saraf invertebrata
Sistem saraf invertebrata
 
Bab 7. Osteichthyes
Bab 7. Osteichthyes Bab 7. Osteichthyes
Bab 7. Osteichthyes
 
Mekanisme Respirasi Reptil
Mekanisme Respirasi ReptilMekanisme Respirasi Reptil
Mekanisme Respirasi Reptil
 
Phylum annelida kelompok 6
Phylum annelida kelompok 6Phylum annelida kelompok 6
Phylum annelida kelompok 6
 

Similar to MEDIA PPT.pptx

sistem saraf 1234566789001245778990.pptx
sistem saraf 1234566789001245778990.pptxsistem saraf 1234566789001245778990.pptx
sistem saraf 1234566789001245778990.pptx
FebriZuan
 
SISTEM_SARAF nadia.pptx
SISTEM_SARAF nadia.pptxSISTEM_SARAF nadia.pptx
SISTEM_SARAF nadia.pptx
saraswt17
 
Presentasi sistem saraf
Presentasi sistem sarafPresentasi sistem saraf
Presentasi sistem saraf
Nina Nhinut
 
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
kurkurr
 

Similar to MEDIA PPT.pptx (20)

Sistem saraf
Sistem sarafSistem saraf
Sistem saraf
 
Anatomi fisiologi sistem saraf
Anatomi fisiologi sistem sarafAnatomi fisiologi sistem saraf
Anatomi fisiologi sistem saraf
 
sistem saraf 1234566789001245778990.pptx
sistem saraf 1234566789001245778990.pptxsistem saraf 1234566789001245778990.pptx
sistem saraf 1234566789001245778990.pptx
 
sistem saraf
sistem sarafsistem saraf
sistem saraf
 
sistem saraf
sistem sarafsistem saraf
sistem saraf
 
Sistem saraf
Sistem sarafSistem saraf
Sistem saraf
 
SISTEM_SARAF nadia.pptx
SISTEM_SARAF nadia.pptxSISTEM_SARAF nadia.pptx
SISTEM_SARAF nadia.pptx
 
Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)
Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)
Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)
 
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusiaSistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
 
Presentasi sistem saraf
Presentasi sistem sarafPresentasi sistem saraf
Presentasi sistem saraf
 
persarafan..pptx
persarafan..pptxpersarafan..pptx
persarafan..pptx
 
sistem saraf
sistem sarafsistem saraf
sistem saraf
 
Biologi klmpk 1 saraf sadar XI MIA 3
Biologi klmpk 1 saraf sadar XI MIA 3Biologi klmpk 1 saraf sadar XI MIA 3
Biologi klmpk 1 saraf sadar XI MIA 3
 
Sistem koordinasi manusia ppsx
Sistem koordinasi manusia ppsxSistem koordinasi manusia ppsx
Sistem koordinasi manusia ppsx
 
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
 
Sistem saraf
Sistem sarafSistem saraf
Sistem saraf
 
Sel saraf
Sel sarafSel saraf
Sel saraf
 
Makalah jaringan syaraf dan darah
Makalah jaringan syaraf dan darah Makalah jaringan syaraf dan darah
Makalah jaringan syaraf dan darah
 
SISTEM SARAF.pptx
SISTEM SARAF.pptxSISTEM SARAF.pptx
SISTEM SARAF.pptx
 
Sistem Saraf (pptx version)
Sistem Saraf (pptx version)Sistem Saraf (pptx version)
Sistem Saraf (pptx version)
 

More from RinaApriantiNainggol (9)

Euglena kel 3.pptx [Repaired].pptx
Euglena kel 3.pptx [Repaired].pptxEuglena kel 3.pptx [Repaired].pptx
Euglena kel 3.pptx [Repaired].pptx
 
PPT TAKSMON KEL 3 CILIATA.pptx
PPT TAKSMON KEL 3 CILIATA.pptxPPT TAKSMON KEL 3 CILIATA.pptx
PPT TAKSMON KEL 3 CILIATA.pptx
 
ppt ppd kelompok 7.pptx
ppt ppd kelompok 7.pptxppt ppd kelompok 7.pptx
ppt ppd kelompok 7.pptx
 
jamur_fungi_zygomycota.pptx
jamur_fungi_zygomycota.pptxjamur_fungi_zygomycota.pptx
jamur_fungi_zygomycota.pptx
 
PPT GENETIKA DNA REKOMBINAN.ppt
PPT GENETIKA DNA REKOMBINAN.pptPPT GENETIKA DNA REKOMBINAN.ppt
PPT GENETIKA DNA REKOMBINAN.ppt
 
keanekaragaman-hayati1.ppt
keanekaragaman-hayati1.pptkeanekaragaman-hayati1.ppt
keanekaragaman-hayati1.ppt
 
ppt evolusi 1.pptx
ppt evolusi 1.pptxppt evolusi 1.pptx
ppt evolusi 1.pptx
 
PPT POLA POLA HEREDITAS.pptx
PPT POLA POLA HEREDITAS.pptxPPT POLA POLA HEREDITAS.pptx
PPT POLA POLA HEREDITAS.pptx
 
Model Pembelajaran yang Efektif (1).ppt
Model Pembelajaran yang Efektif (1).pptModel Pembelajaran yang Efektif (1).ppt
Model Pembelajaran yang Efektif (1).ppt
 

Recently uploaded

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Recently uploaded (20)

Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 

MEDIA PPT.pptx

  • 2. Sistem saraf  Sistem saraf adalah sistem organ pada hewan yang terdiri atas serabut saraf yang tersusun atas sel-sel saraf yang saling terhubung dan esensial untuk persepsi sensoris indrawi, aktivitas motorik volunter dan involunter organ atau jaringan tubuh, dan homeostasis berbagai proses fisiologis tubuh
  • 3.
  • 4. Ditinjau dari fungsinya, neuron dapat dibagi tiga macam Neuron motorik Neuron sensorik  Sel saraf yang membawa rangsagan dari pusat ke daerah tepi (perifer tubuh)  Sel saraf yang berfungsi untuk membawa rangsangan dari daerah tepi (perifer tubuh) ke pusat saraf (otak dan sumsum tulang belakang atau mendula spinalis ) Neuron interneuron Atau sel penghubung Sel saraf yang terdapat di pusat saraf, yang menjadi penghubung antara neuron motori dan sensorik.
  • 5.
  • 6. Berdasarkan bentuknya neuron dapat dibedakan menjadi tiga Neuron unipolar Neuron bipolar  Neuron unipolar hanya mempunyai satu cabang pada badan sel sarafnya, selanjutnya cabang akan terbelah dua sehingga bentuk dari neuron unipolar akan menyerupai huruf “T”. mempunyai fungsi sebagaimana sensory neuron yaitu sebagai pembawa sinyal dari bagian tubuh (sistem saraf perifer) menuju ke sistem saraf pusat.  Neuron bipolar, sesuai dengan namanya, mempunyai dua cabang pada badan sel sarafnya di sisi yang saling berlawanan. Cabang yang satu berperan sebagai dendrit, sementara yang lain berperan sebagai akson. Mempunyai fungsi sebagaimana interneuron, yaitu menghubungkan berbagai neuron di dalam otak dan spinal cord. Neuron interneuron  Neuron multipolar. Sel saraf ini mempunyai dendrit lebih dari satu, namun hanya memiliki sebuah akson. Neuron multipolar umumnya mempunyai fungsi sebagaimana motoneuron, yaitu membawa sinyal/isyarat dari sistem saraf pusat menuju ke bagian lain dari tubuh, seperti otot, kulit, ataupun kelenjar.
  • 7.
  • 8. KOMPONEN PENYUSUN SISTEM SARAF  Berbagai bangunan yang dapat ditemukan sistem saraf hewan yaitu otak, serabut saraf, pleksus, dan ganglia.  Serabut saraf yaitu kumpulan akson dari jumlah sel saraf, baik sejenis maupun tidak.  Pleksus merupakan jaringan serabut saraf yang tidakteratur.  Ganglia yaitu kumpulan sel saraf berbentuk nodul (bulat atau membulat dan memiliki batas yang jelas), dilapisi jaringan konektif, dan mempunyai badan sel saraf serta serabut saraf.
  • 10. SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA Sistem saraf pada Protozoa dan Porifera  Hewan bersel satu seperti Amoeba dan Paramaecium meskipun tidak mempunyai urat saraf tapi protoplasmanya dapat melakukan segala kegiatan sebagai mahkluk hidup seperti iritabilitas, bergerak dan penyesuaian diri terhadap linngkungannya.
  • 11. SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA Sistem saraf pada Coelenterata.  Pada Coelenterata akuatik seperti Hydra, ubur-ubur dan Anemon laut pada Mesoglea yang terletak diantara epidermis (ektoderm) dan gastrodermis (endoderm) terdapat sistem saraf diffus karena sel-sel saraf masih tersebar saling berhubungan satu sama lain menyerupai jala yang disebut saraf jala.
  • 12. SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA Sistem saraf pada Echinodermata  Sistem saraf pada Echinodermata masih merupakan sistem saraf primitif. Meskipun sel-sel saraf tersusun dalam bentuk cincin saraf sekeliling rongga mulut dan mempunyai cabang ke tiap lengan, tetapi susunan saraf didalamnya masih diffus seperti jala belum ada pengelompokan dalam ganglion
  • 13. SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA Sistem saraf pada Platyhelminthes  Platyhelminthes sudah memiliki sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi. Sel-sel saraf pada cacing pipih terkonsentrasi menjadi sebuah ganglion dengan dua lobus di bagian muka yang disebut dengan ganglion kepala atau otak primitif.
  • 14. SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA Sistem saraf pada Arthropoda  Pada arthropoda otak merupakan stasiun relay sensorik dan mempunyai pengaruh untuk mengontrol ganglia segmental yang lebih rendah seperti pada toraks dan abdomen. Ganglia segmental pada hewan ini merupakan pusat refleks lokal.
  • 15. SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA Sistem saraf Annelida  Pada cacing tanah sudah mempunyai perkembangan sistem saraf yang lebih maju yaitu telah terbentuknya ganglia yang segmental sepanjang tubuhnya. Ganglion supraoesofagus yang disebut juga otak fungsinya masih tetap sebagai sebuah stasiun relay sensoris dari reseptor yang peka terhadap cahaya, sentuhan, dan zat kimia pada permukaan tubuh disekitarnya (bagian muka).
  • 16. SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA Sistem saraf Mollusca  Pada bekicot, saraf-saraf ganglion secara rapat berpasangan sebagai saraf serebral (dorsal dari faring dan bukal), saraf kaki, saraf jeroan. Saraf-saraf dari ganglia itu melanjut keseluruh sistem organ.  Pada gastropoda, serebral atau ganglion suboeofagus mempunyai peran untuk mengontrol ganglia yang lebih bawah. Aktifitas refleks atau gerakan pada hewan ini dikontrol oleh aktifitas 4 pasang ganglion yaitu ganglia serebral, pedal, pleural, dan viseral. Pada Cephalopoda (cumu-cumi, gurita) terdapat otak yang kompleks karena adanya penggabungan berbagai ganglia yang letaknya mengelilingi oesofagus. Karena itu otaknya mempunyai bagian supraoesofagus dan suboesofagus.
  • 17. SISTEM SARAF HEWAN INVERTEBRATA Sistem saraf pada Serangga  Sistem saraf serangga juga terdiri dari sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi, berupa sistem saraf tangga tali. pada belalang sistem saraf pusat tersusun atas kelompok- kelompok badan sel saraf yang disebut ganglia. Tiap-tiap ganglia dihubungkan oleh satu atau lebih tali-tali saraf. Sementara itu, saraf tepi belalang tersusun oleh akson sensorik dan akson motorik ke dan dari ganglia.
  • 18.
  • 19. TIME FOR STUDENTS DISCUSSION