Dokumen tersebut membahas langkah-langkah membuat kartu persediaan barang dagang dan utang dagang di Myob, termasuk memasukkan data supplier, saldo awal persediaan dan utang, serta perbedaan antara perusahaan dagang dan manufaktur.

1. Adrian
Alief Sucianingsih
Devira Yulana
Tri Widayana
ASSALAMUALAYKUM. Wr. Wb

2. MATERI YANG AKAN KITA BAHAS
MEMBUAT KARTU PERSEDIAAN
Langkah memasukkan saldo utang

3. MEMBUAT KARTU PERSEDIAAN

4. MEMBUAT KARTU PERSEDIAAN
Pertama yang harus ada adalah data tentang barang dagang yang akan
dijual. Barang dagang harus dibuat menurut kode-kode supaya lebih
terkelompok, selain itu kode-kode barang digunakan sebagai kunci untuk
mengelompokkan barang tersebut. Penamaan kode barang terserah
menurut anda sendiri, tetapi tentu yang mudah dipahami, misalnya:
1. kode P01. untuk barang “Kulkas”,
2. Kode p02 untuk “AC”,
3. Kode p03 untuk“Televisi”,
Selain itu dalam barang ada harga jual dan harga beli. Harga jual tentunya
lebih besar dari harga beli. Berikut contoh untuk persediaan barang
dagang.

5. Contoh:
Data barang untuk harga jual.
Item Number P01 P02 P03
Name TV 21” TV24” TV 29”
Satuan Unit Unit Unit
Pers. Minimum 3 3 3
Harga Jual 900.000 1.200.000 2.000.000
Data barang untuk harga beli.
ItemNumber P01 P02 P03
Name TV21” TV24” TV29”
Quantity/Counted 20 25 30
HargaBeli 700.000 1.000.000 1.600.000

6. Langkah untukinput persediaan barangdaganguntukHarga Jual adalahsebagai
berikut :
1. Pada tampilan awal myob
pilih Inventory, kemudian
klik Item List

7. 2. Akan tampil gambar seperti dibawah ini
kemudian klik new

8. 3. muncul blanko isian. silahkan isi pada Item Number dengan P01lalu
enter, maka akan muncul kotak isian yang keuda yaitu Name Item, isi
dengan TV 21″. Lalu pada bagian kiri di Cek List semuanyan untuk
mensetting data barang tersebut.

9. 3. Setelah di cek list, maka akan keluar form di sebelah kanan-nya, dan
isikan dengan akun yang dijelaskan pada gambar dibawah ini.

10. 5. Kemudian klik Buying
Detail pada bagian
atas , isikan data
seperti dibawah ini.
Untuk bagian Tax Code
When Bought di isi
dengan N-T maksudnya
adalah bila tidak
menggunakan Pajak, tapi
bila anda menggunakan
Pajak maka di isi dengan
PPN yang telah disetting
sebelumnya.

11. 6. Lalu klik bagian Selling Detail dan isikan data seperti gambar di bawah
ini.

12. Langkah untuk input persediaan
barang dagang untuk Harga
Beli adalah sebagai berikut :

13. 1. Pada bagian Inventory, pilih Count Inventory.

14. 2. Kemudian isi data pada counted dengan banyak barang
seperti pada tabel harga Beli diatas, kemudian klik adjust
inventory.

15. 3. Lalu Default Adjustment Account isi dengan
akun Persediaan barang dagang dan
klik Continue, kemudian Opening Balance.

16. 4. Maka akan tampil bentuk isian seperti form jurnal. Kemudian isikan
tanggal transaksi yaitu 1/1/2011 serta isi Unit Cost dengan Harga beli
sesuai dengan Nama barangnya, (lihat tabel harga beli diatas).

18. Pilih Card File – Card List

19. Akan tampil gambar seperti dibawah ini
kemudian klik new, untuk memasukan kartu utang yang akan dibuat

20. Akan tampil gambar seperti dibawah ini
Isilah dengan
lengkap mengenai
identitas pemasok.
klik “Buying
Details” yang ada di
atas.

21. klik “Buying Details”
yang ada di atas.
Setelah itu muncul
tampilan seperti ini

23. Klik Set up – balance –
Supplier Balance

24. Klik “Add
Purchase”

26. Klik di CV. Angkutan Kilat sebagai
pemasok yang dipilih, lalu Klik Use
Supplier

27. Di isi pada awal bulan periode
Di isi dengan nomor
faktur yang telah
disediakan pada soal
Tax code dapat di isi
dengan N-T atau VAT.
(sesuai ketentuan)
Di isi dengan saldo awal utang dagang
sebesar yang sudah ada di soal

28. Klik “Add
Purchase”

29. Di isi pada awal bulan periode
Di isi dengan nomor
faktur yang telah
disediakan pada soal
Tax code dapat di isi
dengan N-T atau VAT.
(sesuai ketentuan)
Di isi dengan saldo awal utang dagang
sebesar yang sudah ada di soal

30. Pastikan “Out of Balance
Amount nya sudah 0.
Maka kita telah berhasil
memasukkan saldo utang.

31. TERIMA KASIH.... :”

32. PILIHAN GANDA
1. Mencatat saldo hutang dagang dengan cara....
a. setup-balances-account opening balances
b. setup-balances-customer balances
c. setup-balances-job opening balances
d. setup-balances-supplier balances
e. setup-customer balance-supplier balance
2. Jika ingin menginput saldo persediaan barang dagangan, maka
klik........
a. inventory-count inventory
b. accounts-record journal entry
c. inventory-adjust inventory
d. card file-card list
e. card file-adjust inventory

33. 3. Jika terjadi kesalahan data alamat supplier, padahal kita sudah
melakukan pencatatan transaksi pada supplier yang bersangkutan maka
sebaiknya....
a. Menjurnal kembali seluruh akun yang terkait dengan code supplier
yang bersangkutan.
b. Mengedit data supplier.
c. Menonaktifkan code supplier yang bersangkutan.
d. Membuat nama dan code supplier baru dan mengisikan data sesuai
alamat yang benar.
e. Membuat file data baru.
4. Modul untuk mencatat dan menyimpan seluruh data customer, supplier
dan karyawan perusahaan adalah ....
a. Account
b. Banking
c. Card File
d. Purchases
e. Inventory

34. 5. Menu untuk mengisi, memperbaiki, dan mencari, serta menampilkan
data persediaan pada modul inventory adalah...
a. Set item price
b. Item list
c. Count inventory
d. Adjust inventory
e. Transfer inventory
6. Tax code when bought jika tidak terdapat pajak di isi dengan ...
a. PPN Income
b. PPN Outcome
c. VAT
d. N-T
e. GST-Free
7. Bagaimanakah cara membuat data supplier baru ...
a. Klik new – ketik nama customer – klik selling details – klik OK
b. Klik card file – card list – customer – klik new
c. Klik card file – card list – supplier – klik new
d. Klik new – ketik nama supplier – klik selling details – klik OK
e. Klik item list – klik supplier – klik new – klik ok

35. 8. Pada Default Adjustment Account diisi dengan memilih akun ...
a. Purchase
b. Sales
c. Account receivable
d. Account payable
e. Merchandise inventory
9. Dalam menu Buying Details, kita harus menentukan ...
a. Supplier term information
b. Selling Unit of Measure
c. Number of Items per Selling Unit
d. Minimum level
e. Inventory
10. Untuk mengedit data supplier dilakukan dengan modul ...
a. Sales
b. Setup
c. Edit
d. Card File
e. Buying Details

36. SOAL ESAY
1. Jelaskan langkah – langkah memasukkan persediaan barang dagang pada
Myob ?
2. Di bawah ini merupakan Data Supplier PT. LINTAS, bagaimanakah
langkah – langkah memasukkan data tersebut ke dalam Myob ?
3. Jelaskan langkah – langkah memasukkan saldo awal persediaan barang
dagang pada myob ?
4. Jelaskan langkah – langkah memasukkan saldo awal utang dagang pada
myob ?
5. Apa perbedaan membuat katu persediaan barang dagang dalam
perusahaan dagang dengan perusahaan manufaktur?
No. Nama Alamat Telepon
S001 PT LODAN ITC, Lt. 2 No. 29, Bandung 022 630 1234

37. Jawaban PG
1. D
2. A
3. B
4. C
5. B
6. D
7. C
8. E
9. A
10.D

38. JAWABAN ESSAY
1. Langkah – langkah memasukkan persediaan barang dagang pada Myob
a. Langkah untuk input persediaan barang dagang untuk Harga
Jual adalah sebagai berikut :
• Pada tampilan awal myob pilih Inventory, kemudian klik Item
List
• KLIK NEW
• Muncul blanko isian. silahkan isi pada Item Number dengan P01.
Lalu enter, maka akan muncul kotak isian yang kedua
yaitu Name Item, isi dengan TV 21″. Lalu pada bagian kiri di Cek
List semuanyan untuk mensetting data barang tersebut.
• Setelah di cek list, maka akan keluar form di sebelah kanan-nya,
dan isikan dengan akun
• Kemudian klik Buying Detail pada bagian atas, isikan data
seperti dibawah ini.
• Untuk bagian Tax Code When Bought di isi dengan N-
T maksudnya adalah bila tidak menggunakan Pajak, tapi bila
anda menggunakan Pajak maka di isi dengan PPN yang telah
disetting sebelumnya.
• Lalu klik bagian Selling Detail dan isikan data.

39. b. Langkah untuk input persediaan barang dagang untuk Harga
Beli adalah sebagai berikut :
• Pada bagian Inventory, pilih Count Inventory.
• Kemudian isi data pada counted dengan banyak barang
seperti pada tabel harga Beli diatas, kemudian klik adjust
inventory.
• Lalu Default Adjustment Account isi dengan akun Persediaan
barang dagang dan klik Continue, kemudian Opening
Balance.
• Maka akan tampil bentuk isian seperti form jurnal. Kemudian
isikan tanggal transaksi yaitu 1/1/2011 serta isi Unit
Cost dengan Harga beli sesuai dengan Nama barangnya, (lihat
tabel harga beli diatas).

40. 2. Langkah – langkah membuat data supplier :
a. Supplier
1) Klik supplier
2) Klik new
3) Ketik nama supplier : PT. LODAN
4) Ketik Card ID : S001
5) Ketik address : ITC, Lt. 2 No. 29
6) Ketik city : Bandung
7) Ketik country : Indonesia
8) Ketik phone : 022 630 1234
9) Klik buying details
10)Klik segitiga tax code pilih VAT
11)Klik segitiga fregiht tax code pili N-T
12)Klik segitiga payment is due pilih if a given day
13)Ketik discount day
14)Ketika di balance due day
15)Ketik di persent discount for early payment
16)Klik ok

41. 3. Langkah – langkah memasukkan saldo awal persediaan barang
dagang pada myob:
1) Klik inventory
2) Pilih count inventory
3) Ketik saldo awal inventory pada kolom counted
(berdasarkan jumlah kuantitas barang dagang)
4) Klik Adjust inventory
5) Klik di before adjustment account klik segitiga pilih
merchandise inventory
6) Klik continue
7) Klik opening balance
8) Di datenya, ketik tanggal saldo awal inventory.
9) Di memo, ketik (saldo awal persediaan barang dagang)
10)Di kolom Unit Cost, ketik harga per-unit inventory. Enter
11)Masukkan harga perunit lainnya. Enter
12)Klik record

42. 4. Langkah – langkah memasukkan saldo awal utang dagang pada
MYOB:
a. Saldo Awal Utang
1) Klik setup
2) Klik balances
3) Klik supplier balance
4) Klik add purchase di supplier name
5) Klik segitiga pilih nama suppliernya
6) Ketik di FO#nomor faktur
7) Ketik datenya
8) Ketik memo (saldo awal utang dagang)
9) di total including tax, saldo awal utang dagang
10)Klik enter dan VAT terisi sendri
11)Klik record
12)Klik ok
13)Klik add purchase isi kan data selanjutnya
14)Klik record kalau sudah selesai akan muncul
congrotulation
15)Klik ok
16)Klik ok
17)Klik close apabila out amount balance menunjukkan
angka 0

43. 5. Perbedaan membuat katu persediaan barang dagang
dalam perusahaan dagang dengan perusahaan
manufaktur yaitu pada perusahaa manufaktur kita
harus memasukkan persediaan barang dagang untuk
harga jual terlebih dahulu kemudian persediaan harga
beli. Sedangkan dalam perusahaan dagang, kita tidak
perlu memasukkan persediaan harga jual, tetapi
hanya memasukkan persediaan harga belinya saja.