SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Penyamaan Persepsi Materi Kep.
Komunitas
Mataram, 22 Mei 2023
Ns. Lalu Amri Yasir, M.Kep.
STIKES YARSI Mataram
Capaian Pembelajaran Profesi Ners
M.K. Keperawatan Komunitas
Setelah mengikuti praktik profesi keperawatan komunitas mahasiswa mampu:
1. Melakukan pengkajian kelompok dan menganalisis hasilnya
2. Mengimplementasikan tindakan atau prosedur untuk pemenuhan kebutuhan keluarga
dan kelompok di komunitas
3. Mengevaluasi tindakan pemenuhan kebutuhan keluarga dan kelompok di komunitas
dan merencanakan tindak lanjut
4. Menerapkan berbagai prinsip kependidikan kesehatan dengan sasaran klien, teman
sejawat dan tim kesehatan dalam bidang keperawatan
5. Berkomunikasi terapeutik pada klien, teman sejawat dan tim kesehatan
6. Menerapkan prinsip etik dan legal dalam pelaksanaan praktik
7. Menerapkan prinsip penelitian dalam praktik keperawatan komunitas
8. Menunjukkan peran sebagai leader dalam mengelola praktik keperawatan komunitas
Sumber: Kurikulum Pendidikan Ners Indonesia Tahun 2021
Bahan Kajian Profesi Komunitas
1. Komunikasi dalam pemberian asuhan keperawatan komunitas
2. Proses keperawatan, dari tahap pengkajian kelompok dan
menganalisis hasilnya
3. Implementasi tindakan atau prosedur untuk pemenuhan
kebutuhan keluarga dan kelompok di komunitas.
4. Evaluasi tindakan pemenuhan kebutuhan keluarga dan kelompok
di komunitas dan merencanakan tindak lanjut.
5. Prinsip kependidikan kesehatan dengan sasaran klien, teman
sejawat dan tim kesehatan dalam bidang keperawatan.
6. Komunikasi terapeutik pada klien, teman sejawat dan tim
Kesehatan.
7. EBP dalam Keperawatan komunitas
Sumber: Kurikulum Pendidikan Ners Indonesia Tahun 2021
Aggregate
Level
Individual or
Family Level
Community
Level
Example: Levels of community health nursing practice
Kebutuhan Kesehatan Kelompok
• Kelompok risiko: sesuai tumbuh kembang
• Kelompok rentan: sesuai kasus terbanyak di
Indonesia (stunting, HT, DM, TB, ISPA, diare)
STIKES YARSI Mataram
Pendekatan Proses Keperawatan
Berdasarkan Model Community as Partner (Anderson and McFarlane,
2011)
• Pengkajian: Inti dan Sub Sistem
• Dx: SDKI dan NANDA
• Intervensi: primer, sekunder, dan tersier (Anderson, Stanhope}
• Evaluasi:
The Community
Health Process:
Using The Model
Figure 1. Community as Partner (Anderson & McFarlane, 2011)
Metode Pengkajian Komunitas
Pengumpulan data kesehatan komunitas dapat dilakukan
dengan cara
a. Pengumpulan data primer:
 Windshield survey/observasi komunitas
 Wawancara
 Diskusi kelompok terarah
 Angket /kuisioner
 Pemeriksaan kesehatan (fisik dan mental)
b. Pengumpulan data sekunder:
Studi dokumenter seperti data demografi, profil wilayah, dan
epidemiologi
STIKES YARSI Mataram
Diagnosis Keperawatan Kesehatan
Komunitas
1. Perilaku kesehatan cenderung berisiko: Hambatan kemampuan untuk
mengubah gaya hidup/perilaku dalam cara memperbaiki tingkat
kesejahteraan
Batasan Karakteristik
 Gagal mencapapai pengendalian optimal
 Gagal melakukan tindakan mencegah masalah kesehatan
 Mengurangi perubahan status kesehatan
 Tidak menerima perubahan status kesehatan
 Merokok
 Penyalahgunaan zat
STIKES YARSI Mataram
2. Defisiensi kesehatan komunitas: adanya satu atau lebih masalah kesehatan atau faktor
yang mengganggu kesejahteraan atau meningkatkan risiko masalah kesehatan yang
dialami oleh suatu populasi.
Batasan Karakterisik
 Masalah yang dialami oleh suatu populasi
 Tidak tersedianya program untuk menghilangkan satu atau lebih masalah kesehatan bagi
suatu populasi
 Tidak tersedia program untuk meningkatkan kesejahteraan bagi suatu populasi
 Tidak tersedia program untuk mencegah satu atau lebih masalah kesehatan bagi suatu
populasi
 Tidak tersedia program untuk mengurangi satu atau lebih masalah kesehatan bagi suatu
populasi.
 Risiko hospitalisasi yang dialami oleh populasi
 Risiko status yang dialami oleh populasi
 Risiko status psikologis yang dialami oleh populasi
STIKES YARSI Mataram
3. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan: Ketidak mampuan mengidentifikasi,
mengelola, dan /atau mencari bantuan untuk mempertahankan kesejahteraan
Batasan Karakterisik
• Tidak menunjukkan perilaku adaptif terhadap perubahan lingkungan
• Tidak menunjukkan minat pada perbaikan perilaku sehat
• Ketidakmampuan bertanggungjawab untuk memenuhi praktik kesehatan dasar
• Kurang pengetahuan tentang praktik kesehatan dasar
• Kurang dukungan sosial
• Pola perilaku kurang mencari bantuan kesehatan
STIKES YARSI Mataram
4. Ketidakefektifan manajemen kesehatan: Pola pengaturan dan pengintegrasian kedalam
kebiasaan terapeutik hidup sehari-hari untuk tindakan terapeutik terhadap penyakit dan
sekuelanya yang tidak memuaskan untuk memenuhi tujuan kesehaan spesifik
Batasan Karakterisik
• Kesulitan dengan regimen yang diprogramkan
• Kegagalan memasukkan regimen pengobatan dalam kehidupan sehari-hari
• Kegagalan melakukan tindakan untuk mengurangi faktor risiko
• Pilihan yang tidak efektif dalam hidup sehari-hari untuk memenuhi tujuan kesehatan
STIKES YARSI Mataram
5. Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan: Pola pengaturan dan
pengintegrasian ke dalam kehidupan sehari-hari suatu regimen terapeutik untuk
pengobatan penyakit dan sekuelanya yang dapat ditingkatkan.
Batasan Karakterisik
• Mengungkapkan keinginan untuk meningkatkan pilihan hidup sehari-hari untuk
memenuhi kebutuhan
• Mengungkapkan keinginan untuk memenuhi status imunisasi/vaksinasi
• Mengungkapkan keinginan untuk menangani penyakit
• Mengungkapkan keinginan untuk melakukan penanganan terhadap
regimen yang diprogramkan
• Mengungkapkan keinginan untuk melakukan penanganan terhadap
faktor risiko
• Mengungkapkan keinginan untuk melakukan penanganan terhadap
gejala
STIKES YARSI Mataram
Intervensi Keperawatan Kesehatan Komunitas
Tahapan penyusunan intervensi :
1. Menentukan tujuan yang diharapkan disertai dengan kriteria hasil yang
terukur;
2. Menentukan intervensi keperawatan komunitas.
STIKES YARSI Mataram
STIKES YARSI Mataram
Upaya Pelayanan Kesehatan
1. Promotif: pelayanan keperawatan untuk memelihara dan meningkatkan
kesehatan komunitas pada umumnya, seperti:
 Penyediaan makanan dengan kandungan nutrisi seimbang
 Perbaikan higien dan sanitasi lingkungan
 Pendidikan kesehatan
 Olah raga
 Usaha kesehatan jiwa
STIKES YARSI Mataram
Upaya Pelayanan Kesehatan
2. Preventif: tindakan keperawatan untuk mencegah kejadian penyakit pada
komunitas, seperti:
 Vaksinasi
 imunisasi
 isolasi penderita penyakit menular
STIKES YARSI Mataram
Upaya Pelayanan Kesehatan
3. Kuratif: upaya mengidentifikasi dan mengetahui jenis penyakit pada fase
awal serta melakukan tindakan perawatan dan atau pengobatan yang
tepat dan segera.
Tujuan utama upaya kuratif antara lain:
 Pengobatan sedini mungkin dan tepat untuk mencegah
kecacatan/kematian.
 Pencegahan penularan pada individu/komunitas yang sehat.
STIKES YARSI Mataram
Upaya Pelayanan Kesehatan
4. Rehabilitatif: tindakan pemulihan agar fungsi kesehatan klien kembali
pulih seperti sebelum sakit.
 Tindakan rehabilitasi kesehatan masyarakat: layanan kesehatan
rujukan dan follow up
 Peningkatan sistem dukungan: kelompok pendukung TB, kelompok
sebaya HIV/AIDS
STIKES YARSI Mataram
Implementasi Keperawatan Kesehatan
Komunitas
Strategi pelaksanaan keperawatan komunitas yang dapat digunakan dalam
perawatan kesehatan masyarakat adalah :
a. Pendidikan kesehatan
b. Proses kelompok
c. Kerjasama atau kemitraan (Partnership): tetap ada untuk ners generalis. Batasan
untuk ners generalis untuk kerjasama dan kemitraan. Contoh sebatas inisiasi
atau sampai menemukan/sampai lokmin kedua. (mengidentifikasi parthner yang
bisa di ajak kerjasama, asn atau sebagatas inisiator atau fasilitator. Berlaku pada
lintas sektor saja termasuk lintas prohram.
d. Pemberdayaan (Empowerment) : I“ranah spesialis” tetap di berikan namun
tingkat kedalamannya yang perlu di perhatikan dan dipertimbangkan.)
e. Intervensi Profesional
STIKES YARSI Mataram
STIKES YARSI Mataram
Evaluasi Keperawatan Kesehatan Komunitas
Tujuan evaluasi adalah untuk melihat kemampuan komunitas dalam mencapai
tujuan.
Hal ini bisa dilaksanakan dengan mengadakan pertemuan dengan
kelompok/komunitas berdasarkan respons kelompok/komunitas terhadap tindakan
keperawatan yang diberikan, sehingga perawat dapat mengambil keputusan:
 Mengakhiri rencana tindakan : klien telah mencapai tujuan yang ditetapkan
 Memodifikasi rencana tindakan : klien mengalami kesulitan dalam mencapai
tujuan
 Meneruskan rencana tindakan : klien memerlukan waktu yang lama untuk
mencapai tujuan
STIKES YARSI Mataram
Evaluasi Keperawatan Kesehatan Komunitas
Jenis Evaluasi menurut waktu pelaksanaan
a. Formatif dilaksanakan pada waktu pelaksanaan kegiatan yang bertujuan
memperbaiki pelaksanaan intervensi dan kemungkinan adanya temuan utama
berupa berbagai masalah dalam pelaksanaan intervensi. Evaluasi termasuk
pernyataan verbal atau tertulis dan hasil analisis perawat.
• Struktur: persiapan intervensi/kegiatan
• Proses: pelaksanaan intervensi/kegiatan
• Hasil: hasil yang dicapai setelah intervensi/kegiatan
a. Sumatif (Hasil Akhir) merupakan evaluasi yang dilaksanakan pada saat
pelaksanaan program sudah selesai. Evaluasi ini bertujuan untuk menilai hasil
pelaksanaan program dan capaian dari pelaksanaan program (outcome).
STIKES YARSI Mataram
Daftar Rujukan:
Anderson, E. T. & McFarlane, J. M. (2014). Community as partner: theory and practice in nursing. (7 th
ed). Philadelphia: Lippincott Wiliams & Wilkins
Allender, J. A., Rector, C. & Warner, K. D. (2014). Community health nursing: Promoting and
protecting the publich health, 8th edition. Philadelphia: Lippincot
Ervin, N. E. (2018). Advanced community health nursing practice. New Jersey: Pearson Education.
Herdman, T. H. (2021). NANDA international nursing diagnosis definitions & classification, 2021-2023,
12th ed. Oxford: Wiley-Blackwell
Nies, M. A. & Mc Ewan, M. (2019). Community health nursing: Promoting the health of population, 7th
edition. Philadelphia: W.B. Saunders.
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017). Standar diagnosis keperawatan Indonesia. Jakarta: PPNI.
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to materi kep komunitas_Lalu Amri Yasir. extensi.pptx

pertemuan 4 - PERMASALAHAN Promkes.pdf
pertemuan 4 - PERMASALAHAN Promkes.pdfpertemuan 4 - PERMASALAHAN Promkes.pdf
pertemuan 4 - PERMASALAHAN Promkes.pdfLila Kania
 
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.pptPPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.pptFajrinAlviansyah
 
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.pptPPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.pptrahmirizeki2023
 
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdfEtika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdfpromkesseyegan
 
prinsip etik keperawatan komunitas.pptx
prinsip etik keperawatan komunitas.pptxprinsip etik keperawatan komunitas.pptx
prinsip etik keperawatan komunitas.pptxrsiaganeshamedika
 
1. Kontrak Teori dan Praktikum IKM dan Promkes-2.docx
1. Kontrak Teori dan Praktikum IKM dan Promkes-2.docx1. Kontrak Teori dan Praktikum IKM dan Promkes-2.docx
1. Kontrak Teori dan Praktikum IKM dan Promkes-2.docxssuser54f2ff1
 
Health education in nursing perspective.pptx
Health education in nursing perspective.pptxHealth education in nursing perspective.pptx
Health education in nursing perspective.pptxEditaPanjaitan
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Tutorial 1 kelompok 6 blok 18
Tutorial 1 kelompok 6 blok 18Tutorial 1 kelompok 6 blok 18
Tutorial 1 kelompok 6 blok 18SiLvi Fata
 
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)Ade Rahman
 
JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI pjj_kemenkes
 
E modul 3 kelas tutor ciloto
 E modul 3  kelas tutor ciloto E modul 3  kelas tutor ciloto
E modul 3 kelas tutor cilotoMaria Amandit
 
Perspektif keperawatan Medikal Bedah
Perspektif keperawatan Medikal BedahPerspektif keperawatan Medikal Bedah
Perspektif keperawatan Medikal Bedahardiners
 
Konsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitasKonsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitasAmalia Senja
 
standar profesi dan pelayanan profesi
standar profesi dan pelayanan profesistandar profesi dan pelayanan profesi
standar profesi dan pelayanan profesiHadik27
 
Peran perawat dalam masyarakat
Peran perawat dalam masyarakatPeran perawat dalam masyarakat
Peran perawat dalam masyarakatsahril sahril
 

Similar to materi kep komunitas_Lalu Amri Yasir. extensi.pptx (20)

pertemuan 4 - PERMASALAHAN Promkes.pdf
pertemuan 4 - PERMASALAHAN Promkes.pdfpertemuan 4 - PERMASALAHAN Promkes.pdf
pertemuan 4 - PERMASALAHAN Promkes.pdf
 
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.pptPPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
 
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.pptPPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Administrasi-dan-Kebijakan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
 
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdfEtika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
 
prinsip etik keperawatan komunitas.pptx
prinsip etik keperawatan komunitas.pptxprinsip etik keperawatan komunitas.pptx
prinsip etik keperawatan komunitas.pptx
 
1. Kontrak Teori dan Praktikum IKM dan Promkes-2.docx
1. Kontrak Teori dan Praktikum IKM dan Promkes-2.docx1. Kontrak Teori dan Praktikum IKM dan Promkes-2.docx
1. Kontrak Teori dan Praktikum IKM dan Promkes-2.docx
 
Health education in nursing perspective.pptx
Health education in nursing perspective.pptxHealth education in nursing perspective.pptx
Health education in nursing perspective.pptx
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Tutorial 1 kelompok 6 blok 18
Tutorial 1 kelompok 6 blok 18Tutorial 1 kelompok 6 blok 18
Tutorial 1 kelompok 6 blok 18
 
4 kb2 modul 4 gizi
4 kb2 modul 4 gizi4 kb2 modul 4 gizi
4 kb2 modul 4 gizi
 
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
 
Klinik sanitasi 1
Klinik sanitasi 1Klinik sanitasi 1
Klinik sanitasi 1
 
JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI
 
Modul iv gizi kb 2
Modul iv gizi kb 2Modul iv gizi kb 2
Modul iv gizi kb 2
 
E modul 3 kelas tutor ciloto
 E modul 3  kelas tutor ciloto E modul 3  kelas tutor ciloto
E modul 3 kelas tutor ciloto
 
Perspektif keperawatan Medikal Bedah
Perspektif keperawatan Medikal BedahPerspektif keperawatan Medikal Bedah
Perspektif keperawatan Medikal Bedah
 
Konsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitasKonsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitas
 
standar profesi dan pelayanan profesi
standar profesi dan pelayanan profesistandar profesi dan pelayanan profesi
standar profesi dan pelayanan profesi
 
peran-dan-fungsi-perawat -.ppt
peran-dan-fungsi-perawat -.pptperan-dan-fungsi-perawat -.ppt
peran-dan-fungsi-perawat -.ppt
 
Peran perawat dalam masyarakat
Peran perawat dalam masyarakatPeran perawat dalam masyarakat
Peran perawat dalam masyarakat
 

More from Lalu Amri Yasir

MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptxMUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptxLalu Amri Yasir
 
Konsep Keperawatan Keluarga 3.ppt
Konsep Keperawatan Keluarga 3.pptKonsep Keperawatan Keluarga 3.ppt
Konsep Keperawatan Keluarga 3.pptLalu Amri Yasir
 
MATERI PERSENTASI LOKMIN 2 PKM ROWOSARI.pptx
MATERI PERSENTASI LOKMIN 2 PKM ROWOSARI.pptxMATERI PERSENTASI LOKMIN 2 PKM ROWOSARI.pptx
MATERI PERSENTASI LOKMIN 2 PKM ROWOSARI.pptxLalu Amri Yasir
 
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptxKEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptxLalu Amri Yasir
 

More from Lalu Amri Yasir (6)

MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptxMUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
 
Gerontik Amri 2023.ppt
Gerontik Amri 2023.pptGerontik Amri 2023.ppt
Gerontik Amri 2023.ppt
 
BIOFLUIDA_2_pptx.pptx
BIOFLUIDA_2_pptx.pptxBIOFLUIDA_2_pptx.pptx
BIOFLUIDA_2_pptx.pptx
 
Konsep Keperawatan Keluarga 3.ppt
Konsep Keperawatan Keluarga 3.pptKonsep Keperawatan Keluarga 3.ppt
Konsep Keperawatan Keluarga 3.ppt
 
MATERI PERSENTASI LOKMIN 2 PKM ROWOSARI.pptx
MATERI PERSENTASI LOKMIN 2 PKM ROWOSARI.pptxMATERI PERSENTASI LOKMIN 2 PKM ROWOSARI.pptx
MATERI PERSENTASI LOKMIN 2 PKM ROWOSARI.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptxKEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
 

Recently uploaded

MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfestidiyah35
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxika291990
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxandibtv
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxSagitaDarmasari1
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRJessieArini1
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxunityfarmasis
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptmutupkmbulu
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxNadiraShafa1
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.pptTrifenaFebriantisitu
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfMeiRianitaElfridaSin
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptssuser940815
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 

Recently uploaded (14)

MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 

materi kep komunitas_Lalu Amri Yasir. extensi.pptx

  • 1. Penyamaan Persepsi Materi Kep. Komunitas Mataram, 22 Mei 2023 Ns. Lalu Amri Yasir, M.Kep. STIKES YARSI Mataram
  • 2. Capaian Pembelajaran Profesi Ners M.K. Keperawatan Komunitas Setelah mengikuti praktik profesi keperawatan komunitas mahasiswa mampu: 1. Melakukan pengkajian kelompok dan menganalisis hasilnya 2. Mengimplementasikan tindakan atau prosedur untuk pemenuhan kebutuhan keluarga dan kelompok di komunitas 3. Mengevaluasi tindakan pemenuhan kebutuhan keluarga dan kelompok di komunitas dan merencanakan tindak lanjut 4. Menerapkan berbagai prinsip kependidikan kesehatan dengan sasaran klien, teman sejawat dan tim kesehatan dalam bidang keperawatan 5. Berkomunikasi terapeutik pada klien, teman sejawat dan tim kesehatan 6. Menerapkan prinsip etik dan legal dalam pelaksanaan praktik 7. Menerapkan prinsip penelitian dalam praktik keperawatan komunitas 8. Menunjukkan peran sebagai leader dalam mengelola praktik keperawatan komunitas Sumber: Kurikulum Pendidikan Ners Indonesia Tahun 2021
  • 3. Bahan Kajian Profesi Komunitas 1. Komunikasi dalam pemberian asuhan keperawatan komunitas 2. Proses keperawatan, dari tahap pengkajian kelompok dan menganalisis hasilnya 3. Implementasi tindakan atau prosedur untuk pemenuhan kebutuhan keluarga dan kelompok di komunitas. 4. Evaluasi tindakan pemenuhan kebutuhan keluarga dan kelompok di komunitas dan merencanakan tindak lanjut. 5. Prinsip kependidikan kesehatan dengan sasaran klien, teman sejawat dan tim kesehatan dalam bidang keperawatan. 6. Komunikasi terapeutik pada klien, teman sejawat dan tim Kesehatan. 7. EBP dalam Keperawatan komunitas Sumber: Kurikulum Pendidikan Ners Indonesia Tahun 2021
  • 4. Aggregate Level Individual or Family Level Community Level Example: Levels of community health nursing practice
  • 5. Kebutuhan Kesehatan Kelompok • Kelompok risiko: sesuai tumbuh kembang • Kelompok rentan: sesuai kasus terbanyak di Indonesia (stunting, HT, DM, TB, ISPA, diare) STIKES YARSI Mataram
  • 6. Pendekatan Proses Keperawatan Berdasarkan Model Community as Partner (Anderson and McFarlane, 2011) • Pengkajian: Inti dan Sub Sistem • Dx: SDKI dan NANDA • Intervensi: primer, sekunder, dan tersier (Anderson, Stanhope} • Evaluasi:
  • 7. The Community Health Process: Using The Model Figure 1. Community as Partner (Anderson & McFarlane, 2011)
  • 8. Metode Pengkajian Komunitas Pengumpulan data kesehatan komunitas dapat dilakukan dengan cara a. Pengumpulan data primer:  Windshield survey/observasi komunitas  Wawancara  Diskusi kelompok terarah  Angket /kuisioner  Pemeriksaan kesehatan (fisik dan mental) b. Pengumpulan data sekunder: Studi dokumenter seperti data demografi, profil wilayah, dan epidemiologi STIKES YARSI Mataram
  • 9. Diagnosis Keperawatan Kesehatan Komunitas 1. Perilaku kesehatan cenderung berisiko: Hambatan kemampuan untuk mengubah gaya hidup/perilaku dalam cara memperbaiki tingkat kesejahteraan Batasan Karakteristik  Gagal mencapapai pengendalian optimal  Gagal melakukan tindakan mencegah masalah kesehatan  Mengurangi perubahan status kesehatan  Tidak menerima perubahan status kesehatan  Merokok  Penyalahgunaan zat STIKES YARSI Mataram
  • 10. 2. Defisiensi kesehatan komunitas: adanya satu atau lebih masalah kesehatan atau faktor yang mengganggu kesejahteraan atau meningkatkan risiko masalah kesehatan yang dialami oleh suatu populasi. Batasan Karakterisik  Masalah yang dialami oleh suatu populasi  Tidak tersedianya program untuk menghilangkan satu atau lebih masalah kesehatan bagi suatu populasi  Tidak tersedia program untuk meningkatkan kesejahteraan bagi suatu populasi  Tidak tersedia program untuk mencegah satu atau lebih masalah kesehatan bagi suatu populasi  Tidak tersedia program untuk mengurangi satu atau lebih masalah kesehatan bagi suatu populasi.  Risiko hospitalisasi yang dialami oleh populasi  Risiko status yang dialami oleh populasi  Risiko status psikologis yang dialami oleh populasi STIKES YARSI Mataram
  • 11. 3. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan: Ketidak mampuan mengidentifikasi, mengelola, dan /atau mencari bantuan untuk mempertahankan kesejahteraan Batasan Karakterisik • Tidak menunjukkan perilaku adaptif terhadap perubahan lingkungan • Tidak menunjukkan minat pada perbaikan perilaku sehat • Ketidakmampuan bertanggungjawab untuk memenuhi praktik kesehatan dasar • Kurang pengetahuan tentang praktik kesehatan dasar • Kurang dukungan sosial • Pola perilaku kurang mencari bantuan kesehatan STIKES YARSI Mataram
  • 12. 4. Ketidakefektifan manajemen kesehatan: Pola pengaturan dan pengintegrasian kedalam kebiasaan terapeutik hidup sehari-hari untuk tindakan terapeutik terhadap penyakit dan sekuelanya yang tidak memuaskan untuk memenuhi tujuan kesehaan spesifik Batasan Karakterisik • Kesulitan dengan regimen yang diprogramkan • Kegagalan memasukkan regimen pengobatan dalam kehidupan sehari-hari • Kegagalan melakukan tindakan untuk mengurangi faktor risiko • Pilihan yang tidak efektif dalam hidup sehari-hari untuk memenuhi tujuan kesehatan STIKES YARSI Mataram
  • 13. 5. Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan: Pola pengaturan dan pengintegrasian ke dalam kehidupan sehari-hari suatu regimen terapeutik untuk pengobatan penyakit dan sekuelanya yang dapat ditingkatkan. Batasan Karakterisik • Mengungkapkan keinginan untuk meningkatkan pilihan hidup sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan • Mengungkapkan keinginan untuk memenuhi status imunisasi/vaksinasi • Mengungkapkan keinginan untuk menangani penyakit • Mengungkapkan keinginan untuk melakukan penanganan terhadap regimen yang diprogramkan • Mengungkapkan keinginan untuk melakukan penanganan terhadap faktor risiko • Mengungkapkan keinginan untuk melakukan penanganan terhadap gejala STIKES YARSI Mataram
  • 14. Intervensi Keperawatan Kesehatan Komunitas Tahapan penyusunan intervensi : 1. Menentukan tujuan yang diharapkan disertai dengan kriteria hasil yang terukur; 2. Menentukan intervensi keperawatan komunitas. STIKES YARSI Mataram
  • 16. Upaya Pelayanan Kesehatan 1. Promotif: pelayanan keperawatan untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan komunitas pada umumnya, seperti:  Penyediaan makanan dengan kandungan nutrisi seimbang  Perbaikan higien dan sanitasi lingkungan  Pendidikan kesehatan  Olah raga  Usaha kesehatan jiwa STIKES YARSI Mataram
  • 17. Upaya Pelayanan Kesehatan 2. Preventif: tindakan keperawatan untuk mencegah kejadian penyakit pada komunitas, seperti:  Vaksinasi  imunisasi  isolasi penderita penyakit menular STIKES YARSI Mataram
  • 18. Upaya Pelayanan Kesehatan 3. Kuratif: upaya mengidentifikasi dan mengetahui jenis penyakit pada fase awal serta melakukan tindakan perawatan dan atau pengobatan yang tepat dan segera. Tujuan utama upaya kuratif antara lain:  Pengobatan sedini mungkin dan tepat untuk mencegah kecacatan/kematian.  Pencegahan penularan pada individu/komunitas yang sehat. STIKES YARSI Mataram
  • 19. Upaya Pelayanan Kesehatan 4. Rehabilitatif: tindakan pemulihan agar fungsi kesehatan klien kembali pulih seperti sebelum sakit.  Tindakan rehabilitasi kesehatan masyarakat: layanan kesehatan rujukan dan follow up  Peningkatan sistem dukungan: kelompok pendukung TB, kelompok sebaya HIV/AIDS STIKES YARSI Mataram
  • 20. Implementasi Keperawatan Kesehatan Komunitas Strategi pelaksanaan keperawatan komunitas yang dapat digunakan dalam perawatan kesehatan masyarakat adalah : a. Pendidikan kesehatan b. Proses kelompok c. Kerjasama atau kemitraan (Partnership): tetap ada untuk ners generalis. Batasan untuk ners generalis untuk kerjasama dan kemitraan. Contoh sebatas inisiasi atau sampai menemukan/sampai lokmin kedua. (mengidentifikasi parthner yang bisa di ajak kerjasama, asn atau sebagatas inisiator atau fasilitator. Berlaku pada lintas sektor saja termasuk lintas prohram. d. Pemberdayaan (Empowerment) : I“ranah spesialis” tetap di berikan namun tingkat kedalamannya yang perlu di perhatikan dan dipertimbangkan.) e. Intervensi Profesional STIKES YARSI Mataram
  • 22. Evaluasi Keperawatan Kesehatan Komunitas Tujuan evaluasi adalah untuk melihat kemampuan komunitas dalam mencapai tujuan. Hal ini bisa dilaksanakan dengan mengadakan pertemuan dengan kelompok/komunitas berdasarkan respons kelompok/komunitas terhadap tindakan keperawatan yang diberikan, sehingga perawat dapat mengambil keputusan:  Mengakhiri rencana tindakan : klien telah mencapai tujuan yang ditetapkan  Memodifikasi rencana tindakan : klien mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan  Meneruskan rencana tindakan : klien memerlukan waktu yang lama untuk mencapai tujuan STIKES YARSI Mataram
  • 23. Evaluasi Keperawatan Kesehatan Komunitas Jenis Evaluasi menurut waktu pelaksanaan a. Formatif dilaksanakan pada waktu pelaksanaan kegiatan yang bertujuan memperbaiki pelaksanaan intervensi dan kemungkinan adanya temuan utama berupa berbagai masalah dalam pelaksanaan intervensi. Evaluasi termasuk pernyataan verbal atau tertulis dan hasil analisis perawat. • Struktur: persiapan intervensi/kegiatan • Proses: pelaksanaan intervensi/kegiatan • Hasil: hasil yang dicapai setelah intervensi/kegiatan a. Sumatif (Hasil Akhir) merupakan evaluasi yang dilaksanakan pada saat pelaksanaan program sudah selesai. Evaluasi ini bertujuan untuk menilai hasil pelaksanaan program dan capaian dari pelaksanaan program (outcome). STIKES YARSI Mataram
  • 24. Daftar Rujukan: Anderson, E. T. & McFarlane, J. M. (2014). Community as partner: theory and practice in nursing. (7 th ed). Philadelphia: Lippincott Wiliams & Wilkins Allender, J. A., Rector, C. & Warner, K. D. (2014). Community health nursing: Promoting and protecting the publich health, 8th edition. Philadelphia: Lippincot Ervin, N. E. (2018). Advanced community health nursing practice. New Jersey: Pearson Education. Herdman, T. H. (2021). NANDA international nursing diagnosis definitions & classification, 2021-2023, 12th ed. Oxford: Wiley-Blackwell Nies, M. A. & Mc Ewan, M. (2019). Community health nursing: Promoting the health of population, 7th edition. Philadelphia: W.B. Saunders. Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017). Standar diagnosis keperawatan Indonesia. Jakarta: PPNI.