Dokumen ini membahas definisi keempat teknologi pendidikan pada tahun 1977 yang terdiri dari 16 bagian yang saling berkaitan dan menjelaskan lima kelemahan definisi tersebut, yaitu keraguan dalam merumuskan definisi, penggunaan istilah pendidikan yang meluas, penjelasan lebih banyak mengarah pada proses pendidikan di sekolah, tidak adanya ketentuan bahwa semua komponen harus dikelola, dan sulitnya peng
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Materi 4 aect
1. MATERI 4Mata Kuliah: Landasan Teknologi Pendidikan
Dosen Pengampu: Dr. Eveline Siregar, M.Pd
CAPAIAN PEMBELAJARAN
“Mengemukakan rasional berkembangnya
teknologi pendidikan sebagai disiplin keilmuan”
Semester: 02
Tahukah anda bahwa Teknologi Pendidikan hadir dan dibangun
dari berbagai macam bidang keilmuan lainnya hingga kuat berdiri
sampai saat ini? Pada materi ini Anda akan mempelajari mengenai
rasional berkembangnya teknologi pendidikan sebagai disiplin
keilmuan.
Selamat belajar..
KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2. KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
Perkembangan Konseptual
teknologi pendidikan ditinjau
dari perkembangan definisi
teknologi pendidikan
Kegiatan Belajar 4
DEFINISI KEEMPAT TEKNOLOGI PENDIDIKAN
(1977)
Sumber gambar: http://www.plantabillion.org/images/PBT-hero.jpg
3. Pada tahun 1975 AECT membentuk Komisi Definisi
dan Terminologi yang dipimpin Dr.Kenneth H.
Silber. Yang kemudian pada tahun 1977
merumuskan definisi keempat meliputi 16 bagian
yang saling berkaitan, definisi tersebut yaitu :
Sumber gambar: http://media.bizzmarkblog.com/2015/01/Business-Meeting-V2-1024x796.jpg
4. TP adalah proses kompleks dan terintegrasi yang
meliputi orang, prosedur, gagasan, peralatan & organisasi;
untuk menganalisis masalah dan menemukan, melaksanakan,
mengevaluasi dan mengelola pemecahan terhadap masalah
tersebut; yang termasuk dalam seluruh aspek belajar pada
manusia. (1)
Sumber gambar:http://med.studentsforlife.org/files/2012/07/connected.jpg
5. Pemecahan masalah terjelma dalam bentuk
sumber belajar yang dirancang, dipilih
dan/digunakan untuk keperluan belajar, dan yang
terdiri dari pesan, orang, bahan,peralatan, teknik,
dan latar (lingkungan). (2)
Sumber gambar: http://millikenchemical.com/site/user/images/Milliken-Chemical-building-construction-antimicrobial.jpg
6. Proses analisis masalah merupakan fungsi
pengembangan pendidikan dalam bentuk
riset/teori,desain, produksi, evaluasi-seleksi,
logistik, pemanfaatan, dan penyebarluasan. Proses
pengarahan dan koordinasi merupakan fungsi
pengelolaan pendidikan yang meliputi pengelolaan
organisasi dan personel (3)
Sumber gambar: http://2012books.lardbucket.org/books/a-primer-on-communication-studies/section_14/5ac5991fb4fc65bf9b275984af7547c8.jpg
7. Proses pengarahan dan koordinasi merupakan
fungsi pengelolaan pendidikan yang meliputi
pengelolaan organisasi dan personel (4)
Sumber gambar: http://www.interpret.org.nz/wp-content/uploads/2011/05/Coordinate.jpg
8. Namun definisi ini memiliki kelemahan yaitu : 1.
tidak adanya penjelasan tentang apa yang dimaksud
dengan proses kompleks dan terpadu
Sumber gambar: https://buildersprofits.com/wp-content/uploads/2015/09/How-to-Stop-the-Inconsistency-of-Work.jpg
9. 2. Keraguan dalam merumuskan definisi hingga harus
dinyatakan dalam 16 bagian
3. Penggunaan istilah pendidikan yang meluas
sehingga merambah objek formal ilmu pendidikan
Sumber gambar: https://buildersprofits.com/wp-content/uploads/2015/09/How-to-Stop-the-Inconsistency-of-Work.jpg
10. 4. Penjelasan tentang pendidikan lebih banyak
mengarah pada proses pendidikan di sekolah, dan
keraguan tentang status keilmuan yang menyatakan
“dapat membentuk teori”
Sumber gambar: https://buildersprofits.com/wp-content/uploads/2015/09/How-to-Stop-the-Inconsistency-of-Work.jpg
11. 5. Tidak adanya ketentuan bahwa semua komponen
harus dikelola dan diawasi agar sistem itu beroperasi
secara efektif dan efisien.
Sumber gambar: https://buildersprofits.com/wp-content/uploads/2015/09/How-to-Stop-the-Inconsistency-of-Work.jpg
12. Keenam hal tersebut dapat mempersulit pengakuan
dan komunikasi dengan bidang kajian atau disiplin
keilmuan lain.
Sumber gambar: https://buildersprofits.com/wp-content/uploads/2015/09/How-to-Stop-the-Inconsistency-of-Work.jpg
13. Selamat, Saudara telah selesai mempelajari kegiatan belajar 4.
Apakah Saudara telah mengerti dan memahami materi yang telah
dipelajari?
Jika sudah maka Saudara dapat menuju pada Kegiatan Belajar
Selanjutnya
Namun jika belum, pelajarilah kembali materi yang menurut
Saudara belum kuasai
KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA