SlideShare a Scribd company logo
PELATIHAN MANAJEMEN PENGELOLAAN 
UNIT PELAYANAN TEKNIS 
DI UPT SAWAHLUNTO 
SUMATERA BARAT 
MMaotdeurli 
SYAMSUIR SYAM 
KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN 
DIREKTORAT JENDERAL INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH 
DIREKTORAT IKM WILAYAH I
MANAJEMEN KEUANGAN 
SEDERHANA
PENGERTIAN 
Manajemen Keuangan adalah perencanaan, penggunaan 
dan pengendalian uang atau dana dalam suatu Perusahaan. 
Seluruh transaksi keuangan ditulis dalam suatu format 
tertentu dan dijadikan data untuk analis keuangan usaha. 
Berdasarkan data tersebut dapat diambil keputusan mengenai 
langkah-langkah yang harus dilakukan agar posisi keuangan 
perusahaan dapat dikendalikan dengan baik. 
Melalui metoda Manajemen keuangan yang sistematis dapat 
diperkirakan kapan modal usaha akan kembali.
STRUKTUR KEUANGAN 
1. Pemilihan susunan kualitatif aktifa akan menentukan 
“Struktur Kekayaan” 
2.Pemilihan susunan kualitatif pasiva akan menentukan 
“Struktur Financial” dan 
“Struktur Modal”
STRUKTUR KEKAYAAN 
* Struktur Kekayaan adalah perbandingan antara aktifa 
lancar dengan aktiva tetap. 
AKTIVA LANCAR 
STRUKTUR KEKAYAAN = ---------------------------- 
AKTIVA TETAP 
* Aktiva Lancar meliputi sejumlah investasi dalam kas/giro 
Bank, Persediaan Barang dan Piutang Dagang. 
* Aktiva Tetap meliputi investasi untuk pengadaan alat 
perlengkapan, mesin, gedung,dan Tanah.
STRUKTUR FINANCIAL 
* Struktur Financial adalah perbandingan antara Jumlah Modal 
Asing (Modal pinjaman/Kredit dari para Kreditur, baik Jangka 
Pendek maupun Jangka Panjang) dengan jumlah Modal 
Sendiri. 
MODAL ASING 
STRUKTUR FINANCIAL = --------------------------------- 
MODAL SENDIRI
MENGELOLA MODAL KERJA 
Menurut konsep kuantitatif : 
* Modal Kerja : Adalah modal yang jangka waktu perputarannya 
cepat dalam waktu kurang dari satu tahun. 
* Modal Kerja : sama dengan jumlah seluruh aktiva lancar 
yang dimiliki perusahaan.
Contoh NERACA 
HARTA JUMLAH UTANG & MODAL JUMLAH 
HARTA LANCAR Rp UTANG JANGKA PDK RP 
Kas 7.500,- Utang dagang 15.000,- 
Bank 12.500,- Utang gaji 2.500,- 
Piutang dagang 15.000,- Utang pajak 5.000,- 
Persediaan 20.000,- 
Jumlah harta lancar 55.000,- Utang jangka Pdk 22.500,- 
HARTA TETAP Rp UTANG JANGKA PJG Rp 
Inventaris kantor 20.000,- Utang Bank 155.000,- 
Gedung 75.000,- 
Tanah 95.000,- Modal 92.500,- 
Kendaraan 25.000,- 
Jumlah harta tetap 215.000,- Utang jangka pjg 247.500,- 
JUMLAH 270.000,- JUMLAH 270.000,-
INVESTASI PADA KAS 
a. Uang Kas : Diperlukan untuk membiayai operasi 
Perusahaan dan untuk Ivestasi baru dalam Aktifa tetap. 
b. Pengeluaran Kas bisa meliputi pembayaran untuk : 
- Pembelian bahan baku 
- Pembayaran Upah Buruh 
- Pembayaran gaji Pegawai 
- Pembelian mesin dsb 
HARTA DI BANK 
Harta Perusahaan yang disimpan di Bank.
INVESTASI DALAM PIUTANG DAGANG 
a. Untuk mendongkrak volume penjualan, biasanya 
perusahaan menjual produknya secara kredit. 
b. Penjualan secara kredit ini akan menimbulkan Piutang 
Dagang. 
c. Manajemen Piutang Dagang merupakan hal yang sangat 
penting bagi perusahaan yang menjual produknya secara 
kredit.
SUMBER DANA 
Sumber dana dapat dibedakan dalam 3 (tiga) jenis sumber : 
a. Dana dari hasil operasi perusahaan sendiri ( Sumber 
Intern ) 
b. Dana yang diperoleh sebagai pinjaman dari pihak luar 
( Sumber Ekstern ). 
c. Dana yang diperoleh dari pemasukan modal pemilik 
perusahaan ( Saham ).
SUMBER INTERN 
a. Laba hasil bersih merupakan kekayaan bagi perusahaan. 
b. Perusahaan dengan transaksi tunai maka laba berwujud 
langsung dengan bertambahnya uang kas. 
c. Uang kas yang berasal dari unsur-unsur tersebut diatas dapat 
digunakan langsung sebagai tambahan modal. 
d. Jika laba Perusahaan tersebut diatas tidak dibagikan kepada 
pemilik tetapi digunakan sebagai tambahan modal langsung 
maka disebut sebagai Pembelanjaan Intern.
SUMBER EKSTERN 
Adalah Modal Perusahaan yang berasal dari pihak luar seperti 
dari : 
a.Perseorangan (kreditur). 
b.Leveransir (Supplier). 
c. Bank. 
d. Perusahaan lain.
HUTANG JANGKA PENDEK 
a. Pembelanjaan perusahaan dengan Hutang Jangka Pendek 
lebih berisiko dibandingkan dengan menggunakan Hutang 
Jangka Panjang. 
b.Tetapi Hutang Jangka Pendek memberikan keuntungan 
sendiri karena Lebih Cepat. 
Kreditur akan melakukan analisis yang lebih mendalam 
untuk Kredit/Utang Jangka Panjang, karena dana akan terikat 
dalam waktu lama.

More Related Content

What's hot

Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
radhi abdul halim
 
Analisa Laporan Keuangan
Analisa Laporan KeuanganAnalisa Laporan Keuangan
Analisa Laporan Keuangan
MaharaniIka Chuby
 
Manajemen keuangan bab 24
Manajemen keuangan bab 24Manajemen keuangan bab 24
Manajemen keuangan bab 24Lia Ivvana
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga Transfer
Muhammad Fajar
 
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangPerencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Ninnasi Muttaqiin
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan KeuanganAnalisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
Judianto Nugroho
 
Kantor Pusat, Cabang, dan Kas
Kantor Pusat, Cabang, dan KasKantor Pusat, Cabang, dan Kas
Kantor Pusat, Cabang, dan Kas
Icha Widya
 
Kebijakan Investasi dan Pembelanjaan Modal Kerja
Kebijakan Investasi dan Pembelanjaan Modal KerjaKebijakan Investasi dan Pembelanjaan Modal Kerja
Kebijakan Investasi dan Pembelanjaan Modal Kerja
Ninnasi Muttaqiin
 
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Jiantari Marthen
 
Bab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-weselBab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-wesel
universitas negeri padang
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modalpudle27
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
Puja Lestari
 
Return dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset TunggalReturn dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset Tunggal
Trisnadi Wijaya
 
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuanganAmrul Rizal
 
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensiPenerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Faridaabraham
 
Pembelanjaan Jangka Panjang
Pembelanjaan Jangka PanjangPembelanjaan Jangka Panjang
Pembelanjaan Jangka Panjang
Ninnasi Muttaqiin
 
3 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 20133 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 2013Cep Fathurrahman
 

What's hot (20)

Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
 
Analisa Laporan Keuangan
Analisa Laporan KeuanganAnalisa Laporan Keuangan
Analisa Laporan Keuangan
 
Manajemen keuangan bab 24
Manajemen keuangan bab 24Manajemen keuangan bab 24
Manajemen keuangan bab 24
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga Transfer
 
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangPerencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan KeuanganAnalisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
 
Kantor Pusat, Cabang, dan Kas
Kantor Pusat, Cabang, dan KasKantor Pusat, Cabang, dan Kas
Kantor Pusat, Cabang, dan Kas
 
Kebijakan Investasi dan Pembelanjaan Modal Kerja
Kebijakan Investasi dan Pembelanjaan Modal KerjaKebijakan Investasi dan Pembelanjaan Modal Kerja
Kebijakan Investasi dan Pembelanjaan Modal Kerja
 
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
 
Bab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-weselBab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-wesel
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modal
 
Manajemen Dana Bank
Manajemen Dana BankManajemen Dana Bank
Manajemen Dana Bank
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
 
Return dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset TunggalReturn dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset Tunggal
 
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuangan
 
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensiPenerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
 
Pembelanjaan Jangka Panjang
Pembelanjaan Jangka PanjangPembelanjaan Jangka Panjang
Pembelanjaan Jangka Panjang
 
3 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 20133 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 2013
 
Ppt spm
Ppt spmPpt spm
Ppt spm
 

Viewers also liked

Pembukuan sederhana
Pembukuan sederhanaPembukuan sederhana
Pembukuan sederhana
Edwar Fitri
 
Pembukuan Ukm
Pembukuan UkmPembukuan Ukm
Pembukuan Ukmiraf50
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
Made Sumiarta
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
Rama Dhani
 
Basic Mentality
Basic MentalityBasic Mentality
Basic Mentality
sukron makmun
 
pengantar manajemen keuangan
pengantar manajemen keuanganpengantar manajemen keuangan
pengantar manajemen keuanganAmrul Rizal
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
KakkanNgg Ryee
 
Contoh format-pembukuan-sederhana
Contoh format-pembukuan-sederhanaContoh format-pembukuan-sederhana
Contoh format-pembukuan-sederhanamochammad rasyiid
 
Manajemen keuangan 1
Manajemen keuangan 1Manajemen keuangan 1
Manajemen keuangan 1Teresia Dewi
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
ayupermatasari697
 

Viewers also liked (10)

Pembukuan sederhana
Pembukuan sederhanaPembukuan sederhana
Pembukuan sederhana
 
Pembukuan Ukm
Pembukuan UkmPembukuan Ukm
Pembukuan Ukm
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 
Basic Mentality
Basic MentalityBasic Mentality
Basic Mentality
 
pengantar manajemen keuangan
pengantar manajemen keuanganpengantar manajemen keuangan
pengantar manajemen keuangan
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 
Contoh format-pembukuan-sederhana
Contoh format-pembukuan-sederhanaContoh format-pembukuan-sederhana
Contoh format-pembukuan-sederhana
 
Manajemen keuangan 1
Manajemen keuangan 1Manajemen keuangan 1
Manajemen keuangan 1
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 

Similar to Manajemen Keuangan Sederhana

Bab 3 manajemen modal kerja
Bab 3 manajemen modal kerjaBab 3 manajemen modal kerja
Bab 3 manajemen modal kerja
Dodi Suryadi
 
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Center For Economic Policy Institute (CEPAT)
 
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.pptBab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
Kevin Al Kahfi
 
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdfMATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
HiburanEmail
 
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdfMATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
HiburanEmail
 
Manajemen Modal Kerja.ppt
Manajemen Modal Kerja.pptManajemen Modal Kerja.ppt
Manajemen Modal Kerja.ppt
AchmadHasanHafidzi
 
Finance For Non-Finance
Finance For Non-Finance Finance For Non-Finance
Finance for Non-Finance Training
Finance for Non-Finance TrainingFinance for Non-Finance Training
Finance for Non-Finance Training
Shobrie Hardhi, SE, CFA, CLA, CPHR, CPTr.
 
Working Capital Management/abshor.marantika/Mutiara Istighfar/3-03
Working Capital Management/abshor.marantika/Mutiara Istighfar/3-03Working Capital Management/abshor.marantika/Mutiara Istighfar/3-03
Working Capital Management/abshor.marantika/Mutiara Istighfar/3-03
MutiaraIstighfar
 
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.pptanggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
HalomoanHutajulu3
 
12.-Pengolahan-Modal-Kerja.ppt
12.-Pengolahan-Modal-Kerja.ppt12.-Pengolahan-Modal-Kerja.ppt
12.-Pengolahan-Modal-Kerja.ppt
ayupuspawirani1
 
5. materi ManKeu Manajemen Modal Kerja.ppt
5. materi ManKeu Manajemen Modal Kerja.ppt5. materi ManKeu Manajemen Modal Kerja.ppt
5. materi ManKeu Manajemen Modal Kerja.ppt
YurinaMelusi
 
Pedoman penyusunan cash flow budget
Pedoman penyusunan cash flow budgetPedoman penyusunan cash flow budget
Pedoman penyusunan cash flow budget
Dadan Ginanjar
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Frida Adnantara
 
Pertemuan 9-10 Aspek Keuangan 2.pptx
Pertemuan 9-10 Aspek Keuangan 2.pptxPertemuan 9-10 Aspek Keuangan 2.pptx
Pertemuan 9-10 Aspek Keuangan 2.pptx
ElsaNurlaela
 
(4) aspek keuangan.pptx
(4) aspek keuangan.pptx(4) aspek keuangan.pptx
(4) aspek keuangan.pptx
AgilSiroj1
 
01 aspek keuangan
01 aspek keuangan01 aspek keuangan
01 aspek keuangan
stiemberau2
 
BAB-IV-MANAJEMEN-MODAL-KERJA2.pptx
BAB-IV-MANAJEMEN-MODAL-KERJA2.pptxBAB-IV-MANAJEMEN-MODAL-KERJA2.pptx
BAB-IV-MANAJEMEN-MODAL-KERJA2.pptx
suwarnopeunirow
 
Laporan arus kas - RIKI ARDONI
Laporan arus kas - RIKI ARDONILaporan arus kas - RIKI ARDONI
Laporan arus kas - RIKI ARDONI
Riki Ardoni
 

Similar to Manajemen Keuangan Sederhana (20)

Bab 3 manajemen modal kerja
Bab 3 manajemen modal kerjaBab 3 manajemen modal kerja
Bab 3 manajemen modal kerja
 
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.pptBab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
 
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdfMATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
 
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdfMATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
MATERI-FINON-ANALISIS-KEUANGAN-14-16-AGUSTUS-2017.pdf
 
Manajemen Modal Kerja.ppt
Manajemen Modal Kerja.pptManajemen Modal Kerja.ppt
Manajemen Modal Kerja.ppt
 
Finance For Non-Finance
Finance For Non-Finance Finance For Non-Finance
Finance For Non-Finance
 
Finance for Non-Finance Training
Finance for Non-Finance TrainingFinance for Non-Finance Training
Finance for Non-Finance Training
 
Working Capital Management/abshor.marantika/Mutiara Istighfar/3-03
Working Capital Management/abshor.marantika/Mutiara Istighfar/3-03Working Capital Management/abshor.marantika/Mutiara Istighfar/3-03
Working Capital Management/abshor.marantika/Mutiara Istighfar/3-03
 
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.pptanggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
 
12.-Pengolahan-Modal-Kerja.ppt
12.-Pengolahan-Modal-Kerja.ppt12.-Pengolahan-Modal-Kerja.ppt
12.-Pengolahan-Modal-Kerja.ppt
 
5. materi ManKeu Manajemen Modal Kerja.ppt
5. materi ManKeu Manajemen Modal Kerja.ppt5. materi ManKeu Manajemen Modal Kerja.ppt
5. materi ManKeu Manajemen Modal Kerja.ppt
 
Muk bab ii
Muk bab iiMuk bab ii
Muk bab ii
 
Pedoman penyusunan cash flow budget
Pedoman penyusunan cash flow budgetPedoman penyusunan cash flow budget
Pedoman penyusunan cash flow budget
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Pertemuan 9-10 Aspek Keuangan 2.pptx
Pertemuan 9-10 Aspek Keuangan 2.pptxPertemuan 9-10 Aspek Keuangan 2.pptx
Pertemuan 9-10 Aspek Keuangan 2.pptx
 
(4) aspek keuangan.pptx
(4) aspek keuangan.pptx(4) aspek keuangan.pptx
(4) aspek keuangan.pptx
 
01 aspek keuangan
01 aspek keuangan01 aspek keuangan
01 aspek keuangan
 
BAB-IV-MANAJEMEN-MODAL-KERJA2.pptx
BAB-IV-MANAJEMEN-MODAL-KERJA2.pptxBAB-IV-MANAJEMEN-MODAL-KERJA2.pptx
BAB-IV-MANAJEMEN-MODAL-KERJA2.pptx
 
Laporan arus kas - RIKI ARDONI
Laporan arus kas - RIKI ARDONILaporan arus kas - RIKI ARDONI
Laporan arus kas - RIKI ARDONI
 

More from Kacung Abdullah

Kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah -PP 7 tahun 2021
Kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah -PP 7 tahun 2021Kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah -PP 7 tahun 2021
Kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah -PP 7 tahun 2021
Kacung Abdullah
 
PERMENPANRB NOMOR 77 TAHUN 2012 TENTANG PENYETARAAN JABATAN FUNGSIONAL PENGEL...
PERMENPANRB NOMOR 77 TAHUN 2012 TENTANG PENYETARAAN JABATAN FUNGSIONAL PENGEL...PERMENPANRB NOMOR 77 TAHUN 2012 TENTANG PENYETARAAN JABATAN FUNGSIONAL PENGEL...
PERMENPANRB NOMOR 77 TAHUN 2012 TENTANG PENYETARAAN JABATAN FUNGSIONAL PENGEL...
Kacung Abdullah
 
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
Kacung Abdullah
 
Pembahasan Implementasi Revolusi Industri Baru (Industry 4.0) di Indonesia
Pembahasan Implementasi Revolusi Industri Baru (Industry 4.0) di IndonesiaPembahasan Implementasi Revolusi Industri Baru (Industry 4.0) di Indonesia
Pembahasan Implementasi Revolusi Industri Baru (Industry 4.0) di Indonesia
Kacung Abdullah
 
Cara penyusunan dan penetapan HPS Pengdadaan Barang dan Jasa Pemerintah
Cara penyusunan dan penetapan HPS Pengdadaan Barang dan Jasa PemerintahCara penyusunan dan penetapan HPS Pengdadaan Barang dan Jasa Pemerintah
Cara penyusunan dan penetapan HPS Pengdadaan Barang dan Jasa Pemerintah
Kacung Abdullah
 
Klasifikasi Industri Kecil, Menengah dan Besar berdasarkan Permenperin No. 64...
Klasifikasi Industri Kecil, Menengah dan Besar berdasarkan Permenperin No. 64...Klasifikasi Industri Kecil, Menengah dan Besar berdasarkan Permenperin No. 64...
Klasifikasi Industri Kecil, Menengah dan Besar berdasarkan Permenperin No. 64...
Kacung Abdullah
 
Chapter 6, Training Evaluation
Chapter 6, Training Evaluation Chapter 6, Training Evaluation
Chapter 6, Training Evaluation
Kacung Abdullah
 
Pengertian value dan contohnya dalam organisasi
Pengertian value dan contohnya dalam organisasiPengertian value dan contohnya dalam organisasi
Pengertian value dan contohnya dalam organisasi
Kacung Abdullah
 
Organization life cycle
Organization life cycleOrganization life cycle
Organization life cycle
Kacung Abdullah
 
Persfektif dalam organisasi
Persfektif dalam organisasiPersfektif dalam organisasi
Persfektif dalam organisasi
Kacung Abdullah
 
21 core competencies
21 core competencies21 core competencies
21 core competencies
Kacung Abdullah
 
Pendanaan/Modal
Pendanaan/ModalPendanaan/Modal
Pendanaan/Modal
Kacung Abdullah
 
Capital Structure & Leverage
Capital Structure & Leverage Capital Structure & Leverage
Capital Structure & Leverage
Kacung Abdullah
 
Working Capital
Working CapitalWorking Capital
Working Capital
Kacung Abdullah
 
Analisis dan penyajian data
Analisis dan penyajian dataAnalisis dan penyajian data
Analisis dan penyajian data
Kacung Abdullah
 
Strategic Human Resorce Management
Strategic Human Resorce ManagementStrategic Human Resorce Management
Strategic Human Resorce Management
Kacung Abdullah
 
Hukum perjanjian (Hukum Kontrak)
Hukum perjanjian (Hukum Kontrak)Hukum perjanjian (Hukum Kontrak)
Hukum perjanjian (Hukum Kontrak)
Kacung Abdullah
 
Perumusan Strategi : Analisis Situasi dan Strategi Bisnis
Perumusan Strategi : Analisis Situasi dan Strategi BisnisPerumusan Strategi : Analisis Situasi dan Strategi Bisnis
Perumusan Strategi : Analisis Situasi dan Strategi Bisnis
Kacung Abdullah
 
KBLI 2015
KBLI 2015KBLI 2015
KBLI 2015
Kacung Abdullah
 
Defining Marketing for the 21st Century
Defining Marketing for the 21st CenturyDefining Marketing for the 21st Century
Defining Marketing for the 21st Century
Kacung Abdullah
 

More from Kacung Abdullah (20)

Kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah -PP 7 tahun 2021
Kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah -PP 7 tahun 2021Kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah -PP 7 tahun 2021
Kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah -PP 7 tahun 2021
 
PERMENPANRB NOMOR 77 TAHUN 2012 TENTANG PENYETARAAN JABATAN FUNGSIONAL PENGEL...
PERMENPANRB NOMOR 77 TAHUN 2012 TENTANG PENYETARAAN JABATAN FUNGSIONAL PENGEL...PERMENPANRB NOMOR 77 TAHUN 2012 TENTANG PENYETARAAN JABATAN FUNGSIONAL PENGEL...
PERMENPANRB NOMOR 77 TAHUN 2012 TENTANG PENYETARAAN JABATAN FUNGSIONAL PENGEL...
 
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
PERMEN PANRB 28 TAHUN 2019 PENYETARAAN JABATAN ADMINISTRASI KE DALAM JABATAN ...
 
Pembahasan Implementasi Revolusi Industri Baru (Industry 4.0) di Indonesia
Pembahasan Implementasi Revolusi Industri Baru (Industry 4.0) di IndonesiaPembahasan Implementasi Revolusi Industri Baru (Industry 4.0) di Indonesia
Pembahasan Implementasi Revolusi Industri Baru (Industry 4.0) di Indonesia
 
Cara penyusunan dan penetapan HPS Pengdadaan Barang dan Jasa Pemerintah
Cara penyusunan dan penetapan HPS Pengdadaan Barang dan Jasa PemerintahCara penyusunan dan penetapan HPS Pengdadaan Barang dan Jasa Pemerintah
Cara penyusunan dan penetapan HPS Pengdadaan Barang dan Jasa Pemerintah
 
Klasifikasi Industri Kecil, Menengah dan Besar berdasarkan Permenperin No. 64...
Klasifikasi Industri Kecil, Menengah dan Besar berdasarkan Permenperin No. 64...Klasifikasi Industri Kecil, Menengah dan Besar berdasarkan Permenperin No. 64...
Klasifikasi Industri Kecil, Menengah dan Besar berdasarkan Permenperin No. 64...
 
Chapter 6, Training Evaluation
Chapter 6, Training Evaluation Chapter 6, Training Evaluation
Chapter 6, Training Evaluation
 
Pengertian value dan contohnya dalam organisasi
Pengertian value dan contohnya dalam organisasiPengertian value dan contohnya dalam organisasi
Pengertian value dan contohnya dalam organisasi
 
Organization life cycle
Organization life cycleOrganization life cycle
Organization life cycle
 
Persfektif dalam organisasi
Persfektif dalam organisasiPersfektif dalam organisasi
Persfektif dalam organisasi
 
21 core competencies
21 core competencies21 core competencies
21 core competencies
 
Pendanaan/Modal
Pendanaan/ModalPendanaan/Modal
Pendanaan/Modal
 
Capital Structure & Leverage
Capital Structure & Leverage Capital Structure & Leverage
Capital Structure & Leverage
 
Working Capital
Working CapitalWorking Capital
Working Capital
 
Analisis dan penyajian data
Analisis dan penyajian dataAnalisis dan penyajian data
Analisis dan penyajian data
 
Strategic Human Resorce Management
Strategic Human Resorce ManagementStrategic Human Resorce Management
Strategic Human Resorce Management
 
Hukum perjanjian (Hukum Kontrak)
Hukum perjanjian (Hukum Kontrak)Hukum perjanjian (Hukum Kontrak)
Hukum perjanjian (Hukum Kontrak)
 
Perumusan Strategi : Analisis Situasi dan Strategi Bisnis
Perumusan Strategi : Analisis Situasi dan Strategi BisnisPerumusan Strategi : Analisis Situasi dan Strategi Bisnis
Perumusan Strategi : Analisis Situasi dan Strategi Bisnis
 
KBLI 2015
KBLI 2015KBLI 2015
KBLI 2015
 
Defining Marketing for the 21st Century
Defining Marketing for the 21st CenturyDefining Marketing for the 21st Century
Defining Marketing for the 21st Century
 

Recently uploaded

MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
JaffanNauval
 
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
AcengRohmana1
 
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptxPPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
UNIVERSITAS LAMPUNG, SEKOLAH TINGGI AGAMA HINDU LAMPUNG
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
fadilahsaleh427
 
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptxKebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Tommy Priyatna
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
hoiriyono
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
FachrulAchast
 
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptxPERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
muhammadarsyad77
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Anisa Rizki Rahmawati
 
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islamaktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
RoyhanHidayatulloh
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
f4hmizakaria123
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
meincha1152
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
anthoniusaldolemauk
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
AhmadVikriKhoirulAna
 

Recently uploaded (14)

MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
 
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
 
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptxPPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
 
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptxKebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
 
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptxPERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
 
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islamaktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
 

Manajemen Keuangan Sederhana

  • 1. PELATIHAN MANAJEMEN PENGELOLAAN UNIT PELAYANAN TEKNIS DI UPT SAWAHLUNTO SUMATERA BARAT MMaotdeurli SYAMSUIR SYAM KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN DIREKTORAT JENDERAL INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH DIREKTORAT IKM WILAYAH I
  • 3. PENGERTIAN Manajemen Keuangan adalah perencanaan, penggunaan dan pengendalian uang atau dana dalam suatu Perusahaan. Seluruh transaksi keuangan ditulis dalam suatu format tertentu dan dijadikan data untuk analis keuangan usaha. Berdasarkan data tersebut dapat diambil keputusan mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan agar posisi keuangan perusahaan dapat dikendalikan dengan baik. Melalui metoda Manajemen keuangan yang sistematis dapat diperkirakan kapan modal usaha akan kembali.
  • 4. STRUKTUR KEUANGAN 1. Pemilihan susunan kualitatif aktifa akan menentukan “Struktur Kekayaan” 2.Pemilihan susunan kualitatif pasiva akan menentukan “Struktur Financial” dan “Struktur Modal”
  • 5. STRUKTUR KEKAYAAN * Struktur Kekayaan adalah perbandingan antara aktifa lancar dengan aktiva tetap. AKTIVA LANCAR STRUKTUR KEKAYAAN = ---------------------------- AKTIVA TETAP * Aktiva Lancar meliputi sejumlah investasi dalam kas/giro Bank, Persediaan Barang dan Piutang Dagang. * Aktiva Tetap meliputi investasi untuk pengadaan alat perlengkapan, mesin, gedung,dan Tanah.
  • 6. STRUKTUR FINANCIAL * Struktur Financial adalah perbandingan antara Jumlah Modal Asing (Modal pinjaman/Kredit dari para Kreditur, baik Jangka Pendek maupun Jangka Panjang) dengan jumlah Modal Sendiri. MODAL ASING STRUKTUR FINANCIAL = --------------------------------- MODAL SENDIRI
  • 7. MENGELOLA MODAL KERJA Menurut konsep kuantitatif : * Modal Kerja : Adalah modal yang jangka waktu perputarannya cepat dalam waktu kurang dari satu tahun. * Modal Kerja : sama dengan jumlah seluruh aktiva lancar yang dimiliki perusahaan.
  • 8. Contoh NERACA HARTA JUMLAH UTANG & MODAL JUMLAH HARTA LANCAR Rp UTANG JANGKA PDK RP Kas 7.500,- Utang dagang 15.000,- Bank 12.500,- Utang gaji 2.500,- Piutang dagang 15.000,- Utang pajak 5.000,- Persediaan 20.000,- Jumlah harta lancar 55.000,- Utang jangka Pdk 22.500,- HARTA TETAP Rp UTANG JANGKA PJG Rp Inventaris kantor 20.000,- Utang Bank 155.000,- Gedung 75.000,- Tanah 95.000,- Modal 92.500,- Kendaraan 25.000,- Jumlah harta tetap 215.000,- Utang jangka pjg 247.500,- JUMLAH 270.000,- JUMLAH 270.000,-
  • 9. INVESTASI PADA KAS a. Uang Kas : Diperlukan untuk membiayai operasi Perusahaan dan untuk Ivestasi baru dalam Aktifa tetap. b. Pengeluaran Kas bisa meliputi pembayaran untuk : - Pembelian bahan baku - Pembayaran Upah Buruh - Pembayaran gaji Pegawai - Pembelian mesin dsb HARTA DI BANK Harta Perusahaan yang disimpan di Bank.
  • 10. INVESTASI DALAM PIUTANG DAGANG a. Untuk mendongkrak volume penjualan, biasanya perusahaan menjual produknya secara kredit. b. Penjualan secara kredit ini akan menimbulkan Piutang Dagang. c. Manajemen Piutang Dagang merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan yang menjual produknya secara kredit.
  • 11. SUMBER DANA Sumber dana dapat dibedakan dalam 3 (tiga) jenis sumber : a. Dana dari hasil operasi perusahaan sendiri ( Sumber Intern ) b. Dana yang diperoleh sebagai pinjaman dari pihak luar ( Sumber Ekstern ). c. Dana yang diperoleh dari pemasukan modal pemilik perusahaan ( Saham ).
  • 12. SUMBER INTERN a. Laba hasil bersih merupakan kekayaan bagi perusahaan. b. Perusahaan dengan transaksi tunai maka laba berwujud langsung dengan bertambahnya uang kas. c. Uang kas yang berasal dari unsur-unsur tersebut diatas dapat digunakan langsung sebagai tambahan modal. d. Jika laba Perusahaan tersebut diatas tidak dibagikan kepada pemilik tetapi digunakan sebagai tambahan modal langsung maka disebut sebagai Pembelanjaan Intern.
  • 13. SUMBER EKSTERN Adalah Modal Perusahaan yang berasal dari pihak luar seperti dari : a.Perseorangan (kreditur). b.Leveransir (Supplier). c. Bank. d. Perusahaan lain.
  • 14. HUTANG JANGKA PENDEK a. Pembelanjaan perusahaan dengan Hutang Jangka Pendek lebih berisiko dibandingkan dengan menggunakan Hutang Jangka Panjang. b.Tetapi Hutang Jangka Pendek memberikan keuntungan sendiri karena Lebih Cepat. Kreditur akan melakukan analisis yang lebih mendalam untuk Kredit/Utang Jangka Panjang, karena dana akan terikat dalam waktu lama.