Dokumen tersebut membahas tentang ilmu Ulumul Qur'an khususnya tentang Makkiyyah dan Madaniyyah. Terdapat penjelasan mengenai definisi, ciri-ciri, contoh, kegunaan, dan urgensi dari ayat-ayat Makkiyyah dan Madaniyyah beserta cara mengenalinya.
Modul PAI Kontemporer KB 3 - Gender Dan PermasalahanyaIstna Zakia Iriana
Dokumen tersebut membahas tentang konsep gender dan permasalahannya dalam pandangan Islam. Gender dan jenis kelamin adalah dua hal yang berbeda, di mana gender dipengaruhi budaya sedangkan jenis kelamin bersifat biologis. Islam menolak pandangan yang membedakan laki-laki dan perempuan dan memberikan kesetaraan bagi keduanya. Dokumen juga membahas tentang aurat wanita, larangan LGBT, dan pandangan ulama terhadap perilaku homoseksual.
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah Ukhty Nicken
Makalah ini membahas tentang makiyyah dan madaniyah dalam Al-Quran. Ia menjelaskan pengertian, perbedaan, perselisihan ulama, karakteristik dan tujuan mempelajari makiyyah dan madaniyah. Makalah ini juga memberikan contoh surat-surat makiyyah dan madaniyah serta menjelaskan perbedaan dari segi tata bahasa dan isi antara kedua kategori ayat Al-Quran tersebut.
Dokumen tersebut membahas pengertian, sejarah perkembangan, dan macam-macam metode penafsiran Alquran. Beberapa metode penafsiran yang dijelaskan antara lain tafsir bil ma'tsur, tafsir bil ra'y, tafsir al-fiqhi, tafsir al-falsafi, serta tafsir berdasarkan tema tertentu seperti surat Al-Fath atau Yasin.
Dokumen tersebut membahas tentang ilmu Ulumul Qur'an khususnya tentang Makkiyyah dan Madaniyyah. Terdapat penjelasan mengenai definisi, ciri-ciri, contoh, kegunaan, dan urgensi dari ayat-ayat Makkiyyah dan Madaniyyah beserta cara mengenalinya.
Modul PAI Kontemporer KB 3 - Gender Dan PermasalahanyaIstna Zakia Iriana
Dokumen tersebut membahas tentang konsep gender dan permasalahannya dalam pandangan Islam. Gender dan jenis kelamin adalah dua hal yang berbeda, di mana gender dipengaruhi budaya sedangkan jenis kelamin bersifat biologis. Islam menolak pandangan yang membedakan laki-laki dan perempuan dan memberikan kesetaraan bagi keduanya. Dokumen juga membahas tentang aurat wanita, larangan LGBT, dan pandangan ulama terhadap perilaku homoseksual.
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah Ukhty Nicken
Makalah ini membahas tentang makiyyah dan madaniyah dalam Al-Quran. Ia menjelaskan pengertian, perbedaan, perselisihan ulama, karakteristik dan tujuan mempelajari makiyyah dan madaniyah. Makalah ini juga memberikan contoh surat-surat makiyyah dan madaniyah serta menjelaskan perbedaan dari segi tata bahasa dan isi antara kedua kategori ayat Al-Quran tersebut.
Dokumen tersebut membahas pengertian, sejarah perkembangan, dan macam-macam metode penafsiran Alquran. Beberapa metode penafsiran yang dijelaskan antara lain tafsir bil ma'tsur, tafsir bil ra'y, tafsir al-fiqhi, tafsir al-falsafi, serta tafsir berdasarkan tema tertentu seperti surat Al-Fath atau Yasin.
Dokumen membahas pengertian dan ciri-ciri Makkiyah dan Madaniyah dalam Al-Quran. Makkiyah adalah ayat-ayat yang turun sebelum hijrah Nabi ke Madinah, sedangkan Madaniyah setelah hijrah. Ayat-ayat dibagi menjadi 4 kelompok: 1) Surah Makkiyah murni, 2) Surah Makkiyah dengan ayat Madaniyah, 3) Surah Madaniyah murni, 4) Surah Madaniyah dengan ayat Makkiy
[Ringkasan]
1. Hadis merupakan sumber syariat Islam kedua setelah Al-Quran yang mencakup perkataan, perbuatan, dan ketetapan Nabi Muhammad SAW yang direkam oleh sahabatnya dalam berbagai bentuk.
2. Terdapat beberapa jenis hadis berdasarkan kuantitas dan kualitas sanad maupun matannya. Hadis dikelompokkan menjadi hadis mutawatir, ahad, shahih, hasan, dhaif, dan maudhu'.
3. Unsur-un
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan struktur hadits, serta cabang-cabang ilmu hadits seperti riwayat, dirayah, dan musthalah hadits. Juga dibahas pembagian hadits berdasarkan kualitas sanad dan kuantitas rawi, serta syarat-syarat hadits shahih.
Dokumen ini membahas definisi Al-Quran secara etimologi dan istilah, sejarah turunnya Al-Quran secara bertahap, hikmah turunnya secara berangsur-angsur, pengumpulan dan penulisan Al-Quran pada masa Nabi Muhammad SAW, Khulafaur Rasyidin, dan setelahnya.
Dokumen tersebut membahas tentang kewajiban beriman kepada kitab-kitab Allah SWT yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Alquran. Kitab-kitab tersebut merupakan petunjuk dan pedoman hidup bagi umat manusia. Beriman kepada kitab-kitab Allah SWT memberikan manfaat seperti memiliki landasan hukum dan etika serta tempat kembali untuk menyelesaikan persoalan.
Dokumen tersebut membahas tentang tafsir Al-Quran dan tokoh-tokoh tafsir yang terkenal. Ia menjelaskan bahwa tafsir berarti menjelaskan makna Al-Quran, termasuk arti harfiah dan arti tersembunyi (ta'wil). Kemudian disebutkan beberapa ayat Al-Quran dan hadis Nabi yang terkait dengan ilmu tafsir. Selanjutnya disebutkan tokoh-tokoh salaf yang terkenal dalam bidang tafsir seperti I
Dokumen tersebut membahas bukti-bukti bahwa Al-Quran adalah firman Allah dan bukan karangan manusia, dengan menjelaskan bahwa isi Al-Quran bertentangan dengan budaya bangsa Arab pada saat itu, suku Quraisy yang menolak Al-Quran seharusnya bukan pengarangnya, gaya bahasa Al-Quran berbeda dengan hadist, dan informasi-informasi dalam Al-Quran sulit diketahui Muhammad. Dokumen tersebut menyimpul
Dokumen tersebut membahas tentang manhaj tarjih Muhammadiyah. Tarjih Muhammadiyah adalah sistem yang menggunakan perspektif-perspektif seperti tajdid, toleransi, dan keterbukaan dalam mengevaluasi pendapat-pendapat ulama untuk menentukan yang paling kuat berdasarkan Al-Quran dan hadis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan bayaani, burhani, dan irfani.
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul HusnaEneng Susanti
Teks tersebut merupakan daftar dan penjelasan singkat mengenai 99 nama-nama Allah (asmaul husna) yang terdiri dari 3 kalimat. Teks tersebut memuat pengertian dan contoh ayat Alquran untuk masing-masing nama Allah, serta keteladanan yang dapat diambil. Nama-nama Allah yang dijelaskan antara lain al-Afuww (Allah Maha Pengampun), al-Rozzāq (Allah Maha Pemberi Rezeki), dan al-Malik (
Dokumen tersebut membahas tentang Qira'at Sab'ah, termasuk pengertian Qira'at, jenis-jenis Qira'at, syarat-syarat Qira'at yang benar, dan imam-imam Qira'at Sab'ah beserta murid-murid mereka.
Dokumen tersebut membahas tentang runtuhnya Khilafah pada tahun 1924 dan dampak negatifnya bagi umat Islam, seperti terpecahnya umat Islam menjadi lebih dari 50 negara dan penderitaan yang dialami oleh Muslim di berbagai belahan dunia. Dokumen tersebut juga menjelaskan kewajiban umat Islam untuk menegakkan kembali sistem Khilafah sesuai ajaran Islam.
Dokumen tersebut membahas pengertian, ciri-ciri, klasifikasi, dan urgensi pengetahuan tentang ayat-ayat Makkiyyah dan Madaniyyah dalam Al-Quran. Ayat-ayat Makkiyyah diturunkan sebelum hijrah Nabi ke Madinah sedangkan Madaniyyah sesudahnya. Keduanya memiliki ciri-ciri yang berbeda dalam tema, bahasa, dan pendekatan. Pengetahuan ini penting untuk memahami tafsir Al-Quran, ped
Dokumen membahas pengertian dan ciri-ciri Makkiyah dan Madaniyah dalam Al-Quran. Makkiyah adalah ayat-ayat yang turun sebelum hijrah Nabi ke Madinah, sedangkan Madaniyah setelah hijrah. Ayat-ayat dibagi menjadi 4 kelompok: 1) Surah Makkiyah murni, 2) Surah Makkiyah dengan ayat Madaniyah, 3) Surah Madaniyah murni, 4) Surah Madaniyah dengan ayat Makkiy
[Ringkasan]
1. Hadis merupakan sumber syariat Islam kedua setelah Al-Quran yang mencakup perkataan, perbuatan, dan ketetapan Nabi Muhammad SAW yang direkam oleh sahabatnya dalam berbagai bentuk.
2. Terdapat beberapa jenis hadis berdasarkan kuantitas dan kualitas sanad maupun matannya. Hadis dikelompokkan menjadi hadis mutawatir, ahad, shahih, hasan, dhaif, dan maudhu'.
3. Unsur-un
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan struktur hadits, serta cabang-cabang ilmu hadits seperti riwayat, dirayah, dan musthalah hadits. Juga dibahas pembagian hadits berdasarkan kualitas sanad dan kuantitas rawi, serta syarat-syarat hadits shahih.
Dokumen ini membahas definisi Al-Quran secara etimologi dan istilah, sejarah turunnya Al-Quran secara bertahap, hikmah turunnya secara berangsur-angsur, pengumpulan dan penulisan Al-Quran pada masa Nabi Muhammad SAW, Khulafaur Rasyidin, dan setelahnya.
Dokumen tersebut membahas tentang kewajiban beriman kepada kitab-kitab Allah SWT yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Alquran. Kitab-kitab tersebut merupakan petunjuk dan pedoman hidup bagi umat manusia. Beriman kepada kitab-kitab Allah SWT memberikan manfaat seperti memiliki landasan hukum dan etika serta tempat kembali untuk menyelesaikan persoalan.
Dokumen tersebut membahas tentang tafsir Al-Quran dan tokoh-tokoh tafsir yang terkenal. Ia menjelaskan bahwa tafsir berarti menjelaskan makna Al-Quran, termasuk arti harfiah dan arti tersembunyi (ta'wil). Kemudian disebutkan beberapa ayat Al-Quran dan hadis Nabi yang terkait dengan ilmu tafsir. Selanjutnya disebutkan tokoh-tokoh salaf yang terkenal dalam bidang tafsir seperti I
Dokumen tersebut membahas bukti-bukti bahwa Al-Quran adalah firman Allah dan bukan karangan manusia, dengan menjelaskan bahwa isi Al-Quran bertentangan dengan budaya bangsa Arab pada saat itu, suku Quraisy yang menolak Al-Quran seharusnya bukan pengarangnya, gaya bahasa Al-Quran berbeda dengan hadist, dan informasi-informasi dalam Al-Quran sulit diketahui Muhammad. Dokumen tersebut menyimpul
Dokumen tersebut membahas tentang manhaj tarjih Muhammadiyah. Tarjih Muhammadiyah adalah sistem yang menggunakan perspektif-perspektif seperti tajdid, toleransi, dan keterbukaan dalam mengevaluasi pendapat-pendapat ulama untuk menentukan yang paling kuat berdasarkan Al-Quran dan hadis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan bayaani, burhani, dan irfani.
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul HusnaEneng Susanti
Teks tersebut merupakan daftar dan penjelasan singkat mengenai 99 nama-nama Allah (asmaul husna) yang terdiri dari 3 kalimat. Teks tersebut memuat pengertian dan contoh ayat Alquran untuk masing-masing nama Allah, serta keteladanan yang dapat diambil. Nama-nama Allah yang dijelaskan antara lain al-Afuww (Allah Maha Pengampun), al-Rozzāq (Allah Maha Pemberi Rezeki), dan al-Malik (
Dokumen tersebut membahas tentang Qira'at Sab'ah, termasuk pengertian Qira'at, jenis-jenis Qira'at, syarat-syarat Qira'at yang benar, dan imam-imam Qira'at Sab'ah beserta murid-murid mereka.
Dokumen tersebut membahas tentang runtuhnya Khilafah pada tahun 1924 dan dampak negatifnya bagi umat Islam, seperti terpecahnya umat Islam menjadi lebih dari 50 negara dan penderitaan yang dialami oleh Muslim di berbagai belahan dunia. Dokumen tersebut juga menjelaskan kewajiban umat Islam untuk menegakkan kembali sistem Khilafah sesuai ajaran Islam.
Dokumen tersebut membahas pengertian, ciri-ciri, klasifikasi, dan urgensi pengetahuan tentang ayat-ayat Makkiyyah dan Madaniyyah dalam Al-Quran. Ayat-ayat Makkiyyah diturunkan sebelum hijrah Nabi ke Madinah sedangkan Madaniyyah sesudahnya. Keduanya memiliki ciri-ciri yang berbeda dalam tema, bahasa, dan pendekatan. Pengetahuan ini penting untuk memahami tafsir Al-Quran, ped
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, cara mengetahui, ciri-ciri, dan klasifikasi ayat Makiyyah dan Madaniyyah serta kegunaan mempelajarinya. Ayat Makiyyah diturunkan sebelum hijrah Nabi ke Madinah sedangkan Madaniyyah sesudahnya. Pengetahuan tentang Makiyyah dan Madaniyyah membantu memahami Al-Quran dan mengambil pelajaran untuk dakwah.
Dokumen tersebut membahas tentang ilmu-ilmu Alquran yang mencakup bidang-bidang seperti tafsir, penurunan wahyu, pengumpulan, penulisan, pembagian surah dan ayat, serta teknik-teknik bahasa Alquran. Dibahas pula proses penurunan wahyu, pengumpulan Alquran di bawah kepemimpinan Abu Bakar dan Utsman, serta pembagian Alquran menjadi surah-surah Makki dan Madani
Dokumen tersebut membahas mengenai pengertian dan bidang studi Ulum al-Quran, yang meliputi pembelajaran tentang sejarah penurunan, kompilasi, bacaan, dan aspek-aspek lain yang berkaitan dengan al-Quran. Ia juga menjelaskan perkembangan Ulum al-Quran sejak zaman Nabi Muhammad SAW hingga abad-abad berikutnya.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan Al-Quran, termasuk pengertian ayat dan surah, cara mengetahui ayat, jumlah dan tertib ayat serta surah, serta faedah pembahagian surah. Juga dibahas tentang ayat Makki dan Madani meliputi pengertian, ciri-ciri pengenalan, dan faedah mempelajarinya.
This document outlines topics on the remembrance of Allah (azkar) in Islam. It discusses that azkar means the remembrance of Allah through speech, heart, and deeds. It can be done with the tongue by reciting words of praise, seeking forgiveness, or constructing words from the Quran and hadith. Azkar is an important part of Islam and has many benefits, such as energizing Muslims in their faith. It should be done at all times except in the toilet. Following the azkar of the Prophet and companions word-for-word through azkar al-ma'thuurat is superior to other forms of remembrance. The document provides an overview of regulations and merits of az
This document provides an overview of topics related to the Quran including:
- The different names of the Quran and their meanings.
- Revelation (Wahy) - its meaning, types, and how it was received by the Prophet.
- The history of revelation including the first revelations and distinction between Makkan and Madani verses.
- Classification of verses based on time/place of revelation and their distinguishing characteristics.
- The preservation of the Quran from the time of the Prophet until codification under Caliph Uthman.
- Authenticity of the Quran proven through miracles of its words, structure, style and prophetic predictions fulfilled.
Scripture matters - The Quran in History and ContextPatrick Oh
This document provides an overview of scripture and the Qur'an, including its history and context. It discusses how the Qur'an was revealed to the Prophet Muhammad and compiled during his lifetime. The document also outlines the various sciences related to studying and understanding the Qur'an, such as exegesis/tafsir, abrogation, variant readings, and chronology of verses. It notes approaches to the Qur'an during the contemporary period and modern tafsir. Finally, the document discusses some new approaches that have emerged, including literary and thematic analyses as well as gender-inclusive interpretations.
Madani pearls of sho’ba ta’leem (islamic sisters)dawateislami
This Book is written by Ameer e Ahle Sunnat Hazrat Allama Maulana Ilyas Attar Qadri Razavi Ziaee.
This book include to the very Good knowledge About Islam.
Like & Share Official Page of Maulana Ilyas Qadri
www.facebook.com/IlyasQadriZiaee
Makalah ini membahas tentang qashash al-qur'an atau kisah-kisah yang terdapat dalam Al-Qur'an. Secara terminologi, qashash al-Qur'an adalah kisah-kisah di dalam Al-Qur'an yang menceritakan keadaan umat-umat terdahulu dan nabi-nabi mereka serta peristiwa-peristiwa masa lampau, sekarang dan masa depan. Kisah-kisah al-Qur'an dibagi menj
Makalah ini membahas tentang makiyyah dan madaniyah dalam Al-Quran. Ia menjelaskan pengertian, perbedaan, perselisihan ulama, karakteristik dan tujuan mempelajari makiyyah dan madaniyah. Makalah ini juga memberikan contoh surat-surat makiyyah dan madaniyah.
Dokumen tersebut membahas tentang asbab an-nuzul yang meliputi definisi asbab an-nuzul, pentingnya mengetahui asbab an-nuzul, sumber pengetahuan asbab an-nuzul, variasi redaksi dan versi riwayat asbab an-nuzul untuk satu ayat atau lebih, serta perbedaan pendapat ulama tentang cakupan hukum ayat Al-Quran berdasarkan keumuman lafazh atau kekhususan sebab.
Dokumen tersebut membahas tentang Muhkam dan Mutasyabih dalam Al-Quran. Muhkam adalah ayat yang maknanya jelas sedangkan Mutasyabih membutuhkan penafsiran. Terdapat berbagai pendapat ulama tentang kriteria dan pembagian ayat Muhkam dan Mutasyabih. Ada hikmah dalam adanya kedua jenis ayat tersebut yaitu untuk menguji iman dan menghindari taklid buta.
Teks tersebut membahas tentang Makiyyah dan Madaniyyah serta Qira'at Al-Quran. Pertama, dibahas pengertian dan karakteristik Makiyyah (ayat yang diturunkan di Mekkah) dan Madaniyyah (ayat diturunkan di Madinah) beserta manfaat mengetahuinya. Kedua, dibahas pengertian Qira'at sebagai cara membaca Al-Quran dan jenis-jenis Qira'at beserta hikmah diturunkannya Al-
Makkiyah merujuk kepada ayat-ayat Al-Quran yang diturunkan sebelum Nabi hijrah ke Madinah, terlepas dari lokasi turunnya. Ada empat teori yang menjelaskan definisi Makkiyah berdasarkan masa, tempat, subjek, dan konten turunnya ayat. Ciri-ciri surat Makkiyah meliputi penggunaan kata yang pendek namun puitis serta berisi ajakan keagamaan kepada penduduk Mekkah. Studi Mak
Ulumul Quran adalah ilmu yang membahas berbagai aspek terkait Al-Quran, meliputi sejarah penurunan ayat, pengumpulan, dan penyusunan Al-Quran serta kajian terhadap berbagai jenis ayat seperti Muhkam, Mutasyabihat, Nasikh dan Mansukh.
Jurnal Ulumul Quran: Ilmu Makiyyah dan MadaniyyahRika Nuralfiyuni
Ayat Makiyyah dan Madaniyyah merupakan konsep penting dalam studi Al-Quran dimana ayat-ayat diklasifikasikan menjadi dua kelompok berdasarkan tempat dan waktu turunnya, yaitu Mekkah dan Madinah. Ayat Makiyyah dan Madaniyyah memiliki ciri khas tersendiri seperti sasaran ayat dan kondisi masyarakat. Mengetahui perbedaan kedua jenis ayat ini bermanfaat untuk memahami sejarah huk
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang pentingnya mempelajari ilmu Makki dan Madani dalam memahami Al-Quran. Termasuk didalamnya adalah pengertian, tanda-tanda, dan faedah mempelajari perbedaan surat-surat Makkiyah dan Madaniyah.
Surat Makkiyyah dan Madaniyyah membahas tentang pengertian, perbedaan, dan ciri-ciri surat Makkiyyah dan Madaniyyah. Surat Makkiyyah turun sebelum hijrah dan berfokus pada tauhid, sedangkan Surat Madaniyyah turun sesudah hijrah dan berisi tentang hukum-hukum syariat Islam.
Salah satu pembahasan dalam Ulumul Qur'an adalah al Makky wa al Madany yang mengklasifikasikan setiap ayat dan surah dalam Al-Qur'an menjadi ayat Makiyyah atau Madaniyah. Slide ini berisi pengertian, metode penentuan, klasifikasi ayat-ayat dalam Al-Qur'an, karakteristik ayat Makiyyah dan Madaniyah, serta pentingnya untuk mengetahui ilmu tentang al Makky wa al Madany.
Ulumul Qur'an membahas berbagai aspek yang berkaitan dengan Al-Qur'an, mulai dari pengertian, tema, ruang lingkup, cabang-cabang bahasan, dan perkembangannya."
Dokumen tersebut membahas metodologi tafsir Al-Quran. Terdapat beberapa metode tafsir yang dijelaskan seperti metode ijmali, tahlili, muqaran, dan maudhu'i beserta keunggulan dan kelemahannya. Dokumen ini juga menyebutkan beberapa kitab tafsir yang menggunakan metode-metode tersebut.
Dokumen ini membahas tentang penyusunan Al-Quran, pengertian ayat dan surah, cara mengetahui ayat dan tertibnya, jumlah ayat, pembagian surah, serta ayat Makki dan Madani. Terdapat beberapa pendapat ulama tentang cara mengetahui ayat dan tertib surah, serta pengertian Makki dan Madani. Pentingnya memahami hal ini untuk mengetahui perkembangan hukum Islam dan mencegah terjadinya penafsiran salah Al-
Ilmu takhrij hadis meliputi kegiatan menelusuri sumber hadis, menganalisis kesahihannya, dan memahami makna hadis berdasarkan kitab-kitab ulama hadis. Kegiatan ini muncul pada abad ke-4 H untuk memudahkan merujuk hadis yang tersebar di berbagai kitab. Al-Khatib al-Baghdadi dianggap sebagai pelopor takhrij hadis. Metode takhrij meliputi naql, tashih, dan i'tibar.
Teks tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis tafsir Al-Qur'an. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa tafsir Al-Qur'an adalah upaya menjelaskan makna ayat-ayat Al-Qur'an, dan terdapat beberapa pendekatan dalam melakukan tafsir, diantaranya tafsir berdasarkan riwayat, pemikiran mufasir, atau kombinasi keduanya. Teks tersebut juga menj
Tulisan ini mengungkap Tafsir Syiah Zaydiyah yang paparkan oleh Imam al-Syaukani dalam Tafsir Fath al-Qadir. Yang menarik dari tulisan ini, kendati madzhabnya syiah Zaidiyah, namun gagasan dan pemikirannya sering sejalan dengan Ahlus Sunnah wal Jamaah. selain itu, tulisan ini menelisik corak pemikiran kalam dalam tafsir Fath al-Qadir.
2. 1. Pengertian Al – Makkiy dan Al – Madaniy dalam Al –
Qur’an.
2. Perbedaan antara Al – Makkiy dan Al – Madaniy.
3. Perselisihan ulama mengenai kategori Al – Makkiy dan
Al – Madaniy.
4. Karakteristik Al – Makkiy dan Al – Madaniy.
5. Tujuan mempelajari Al – Makkiy dan Al – Madaniy.
02
3. AL-MAKIYAH AL -MADANIYAH
Parasarjana muslim mengemukakan empat
perspektif dalam mendefinisikan terminologi
Makkiyyah dan Madaniyyah. Keempat perspektif
itu adalah masa turun (zamaan an – nuzul),
tempat turun (makan an – nuzul), objek
pembicaraan (mukhathab) dan tema pembicaraan
(maudu).
03
Manna’ Al-Qaththan fi ‘Ulum Al - Qur’an, Mansyurat Al-’Ashr al Hadis, 1973, hlm. 61-62.
4. Perbedaan Al – Makiyah dan Al - Madaniyah:
Untuk membedakan Makkiyah dan Madaniyah, para ulama
mempunya tiga macam pandangan yang masing – masing
mempunyai dasar sendiri.
1. Dari segi turunnya.
Makkiyah adalah yang ditunkan sebelum hijrah meskipun
bukan di Makkah. Sedangkan Madaniyah adalah yang diturunkan
sesudah hijrah sekalipun bukan di Madinah.
2. Dari segi tempat turunnys.
Makkiyah adalah yang ditunkan di Makkah dan sekitarnya
seperti Mina, Arafah dan Hudaibiyah. Sedangkan Madaniyah
adalah yang turun di Madinah dan sekitarnya, seperti Uhud,
Quba dan Sil.
3. Dari segi sasarannya.
Makkiyah dalah surat atau ayat yang khitabnya (seruannya)
jatuh pada masyrakat Mekah, sedangkan Madaniyah adalah surat
atau ayat kitabnya (seruannya) jatuh pada penduduk Madaniyah.
04
Manna’ Al – Qaththan. 2008. Pengantar Study Ilmu Qur’an. Jakarta: Pustaka Al – Kautsar, hlm. 73-75.
5. Perselisihan Ulama mengenai Kategori Al – Makkiy
dan Al – Madaniy:
Terdapat berbagai pendapat dari para ahli dalam
menetapkan surat-surat makkiyah maupun surat-surat
madaniyah. Perselisihan pendapat ini pada dasarnya
disebabkan oleh berbagai asumsi dari para ulama’ itu
sendiri. Sebagian ulama berpendapat bahwa jumlah surat
Makkiyah ada 85 surat, sedangkan yang madaniyah ada 28
(Muhammad ibn Nu’man ibn Basyir dalam Fihrist). Ada
pula yang berpendapat bahwa jumlah surat Makkiyah ada 86
surat, sedangkan surat Madaniyah ada 28 surat (Al-Quran
edisi standar Mesir/ Kronologi Mesir).
Taufik Adnan Amal, Rekonstruksi Sejarah Al-Quran ( Jakarta: Pustaka Alvabet, 2005), 106-108.
05
6. Pembuktian Surat Makiyah & Madaniyah
AL – Qur’an
ال ق ر ا ن
25 1 10 21 31
88
Pembuktian 86 Surat Makiyah
Pembuktian 28 Surat Madaniyah
Jml Ayat Nama Surat No. Surat
26 Al - Ghosiyah 88
26+ 88 = 114
No. Surat : 88
Jmlh Ayat : 26
28
8
8
2 6
86
28 SURAT MADANIYAH 86 SURAT MAKIYAH
Taufik Adnan Amal, Rekonstruksi Sejarah Al-Quran ( Jakarta: Pustaka Alvabet, 2005), 106-108.
7. Lanjutan
Perbedaan pendapat para ulama’ tersebut dikarenakan macam-macam status surat
Makkiyah dan Madaniyah itu sendiri. Maka, surat Alquran itu terbagi menjadi empat
macam, antara lain:
1. Surat-Surat Makkiyah Murni
Surat-Surat Makkiyah Murni adalah Surat-Surat Makkiyah yang seluruh
ayatnya juga berstatus Makkiyah. Jumlah surat-surat ini adalah 58 surat, yang
berisi 2.074 ayat.
2. Surat-Surat Madaniyah Murni.
Surat-Surat Madaniyah Murni adalah Surat-Surat Madaniyah yang seluruh
ayatnya juga berstatus Madaniyah. Jumlah surat-surat ini adalah 18 surat, yang
berisi 737 ayat.
3. Surat-Surat Makkiyah yang Berisi Ayat Madaniyah
Surat-Surat Makkiyah yang Berisi Ayat Madaniyah adalah Surat-Surat
Madaniyah yang sebetulnya kebanyakan ayatnya adalah Makkiyah, sehingga
berstatus Makkiyah, tetapi didalamnya ada sedikit ayatnya yang berstatus
Madaniyah. Jumlah surat-surat ini adalah 32 surat, yang berisi 2699 ayat.
4. Surat-Surat Madaniyah yang Berisi Ayat Makkiyah
Surat-Surat Madaniyah yang Berisi Ayat Makkiyah adalah Surat-Surat yang
kebanyakan ayatnya berstatus Madaniyah. Jumlah surat-surat ini adalah 6 surat,
yang berisi 726 ayat.
Fahd Bin Abdurrahman, Ulumul Quran: Studi Kompleksitas Al-Qur’an ( Yogyakarta: Titian Ilahi, 1999), hlm. 166-167.
8. Karakteristik Al – Makkiy dan Al – Madaniy :
Para ulama meneliti surah-surah Makiyah dan Madaniyah, mereka membuat
kesimpulan analogis bagi keduanya, yang dapat menjelaskan ciri khas gaya bahasa
dan persoalan-persoalan yang dibicarakan masing-masing ayat Makiyah dan
Madaniya.
a. Karakteristik Makiyah secara umum
1. Setiap surah yang didalamnya mengandung “ayat-ayat sajadah” adalah
Makiyah
2. Setiap surah yang mengandung lafazh kalla, adalah Makiyyah. Lafazh ini
hanyan terdapat dalam setengah terakhir dari al-Qur’an. Dan disebutkan
sebanyak tiga puluh tiga kali dalam lima belas surat.
3. Setiap surat yang mengandung ”ya ayyuhan-nas “ tidak mengandung “ya
ayyuhal-ladzina amanu,” adalah Makiyah, kecuali surat Al-hajj yang pada
akhir suratnya (sebe;um ayatnya yang terakhir, ayat 77) terdapat ya
ayyuhal-ladzina amanurka’u wasjudu. Namun demikian, sebagian besar
ulama berpendapat bahwa ayat tersebut adalah Makiyah.
4. Setiap surat yang mengandung kisah para nabi dan ulat terdahulu adalah
Makiyah, kecuali surat Al-Baqarah.
06
Abdul Djalal, Ulumul Qur’an (Surabaya: Dunia Imu, 2008), hlm. 99-100.
9. Lanjutan
5. Setiap surat yang mengandung kisah Adam dan Iblis adalah Makiyah,
kecuali Al-Baqarah.
6. Setiap surat yang dibuka dengan huruf-huruf muqatha’ah atau hija’I
seperti: Alif Lam Mim, Alif Lam Ra, Ha Mim dan lain-lainnya adalah
Makiyah, kecuali surat Al-Baqarah dan Ali Imran. Adapun Surat Ar-
Ra’ad masih diperselisihkan
b. Karakteristik Madaniyah secara umum
1. Setiap surat yang berisi kewajiban atau sanksi hukum.
2. Setiap surat yang didalamnya disebutkan orang-orang munafik,kecuali
surat Al-Ankabut. Ia Makiyah.
3. Setiap surat yang didalamnya terdapat dialog dengan ahli kitab
Abdul Djalal, Ulumul Qur’an (Surabaya: Dunia Imu, 2008), hlm. 99-100.
10. Tujuan mempelajari Al – Makkiy dan Al - Madaniy:
1. Mengetahui ayat-ayat yang dinasikh (dihapus atau diganti) maupun
yang menasakhkannya.
2. Membantu dalam menafsirkan al-Quran.
3. Mengetahui sejarah pembentukan hukum/ sejarah pensyariatan
hukum-hukum Islam (tarikh at-tasyri’) serta hikmahnya (hikmatul
tasyri’).
4. Pemanfaatan terhadap gaya bahasa al-quran dalam mengajak kepada
jalan Allah SWT.
5. Mengetahui sejarah Nabi melalui ayat – ayat Qur’an.
6. Menjelaskan tugas dan perhatian kaum muslimin terhadap al-quran,
sehingga mereka selalu merasa haus akan ilmu Islami.
07
Abdul Djalal, Ulumul Qur’an (Surabaya: Dunia Imu, 2008), hlm. 176-177