Teks tersebut merangkum konsep-konsep utama terkait data, informasi, dan sistem informasi dalam organisasi, yaitu: 1) Model DIKAR yang menjelaskan hubungan antara data, informasi, pengetahuan, dan hasil bisnis. 2) Segitiga Strategi Sistem Informasi (ISS Triangle) yang menghubungkan strategi bisnis, organisasi, dan sistem informasi. 3) Sistem Sosio-Teknis (STS) yang menekankan optimalisasi interaksi antara manusia dan tekn

1. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
TUGAS I
RESUME KONSEP DATA DAN INFORMASI ( DIKAR MODEL, ISS
TRIANGLE, SOSIO-TECHNICAL SYSTEM )
ALIFA DIAN RAMADHANI
AKUNTANSI KELAS F - 17312391
I. DIKAR MODEL
DIKAR model adalah model proses yang menghubungkan data, informasi, pengetahuan
dan tindakan strategis ke dalam hasil bisnisis. DIKAR model dapat membantu menemukan,
mencari, dan kemudian menyebarkan pengetahuan dalam konteks bisnis.
Pada gambar diatas dijelaskan bahwa data yang diolah menjadi informasi, dan satu
pengetahuan sebagai keuntungan dengan menafsirkan pengetahuan informasi, kemudian
digunakan untuk menentukan penyebab tindakan, yang mendorong sebuah hasil. Intinya,
model dikar menjelaskan bahwa data diperlukan untuk memperbaiki prosedur
pengambilan keputusan. Data dapat dikumpulkan menggunakan aplikasi yang
memanfaatkan gambar melalui ponsel atau kamera, suara melalui telepon, serta teks,

2. email, atau jejaring sosial. Oleh karena itu, pengumpulan data harus relevan serta
berkualitas untuk memudahkan pengambilan keputusan yang efektif
 Item data memiliki deskripsi dasar tentang kejadian, hal, aktifitas, dan transaksi yang
dikelompokkan, dicatat, serta disimpan. Item data dapat berupa huruf, angka, gambar,
atau suara. Contoh item data berupa kumpulan angka (2.78, 1.69, 4.50,dll) dan karakter
(E, C, B,dll).
Pengolahan data sendiri dilakukan sebagai tahap pertama sebagai sumber awal
untuk mengumpulkan informasi informasi yang masih mentah.
 Informasi merupakan data yang diatur, sehingga memiliki makna dan nilai bagi
penerimanya. Misalnya, pendapatan rata-rata masyarakat suatu daerah dianggap sebagai
data, dan dengan penambahan keterangan nama warga tersebut dinamakan informasi.
Pada pengolahan informasi, dilakukan penjelasan serta mengulas informasi-
informasi mentah dari tahap sebelumnya yang sudah terkumpul, secara lebih rinci.
Nantinya, penerima menginterpretasikan makna dan menarik kesimpulan dari informasi.
 Knowledge merupakan pengetahuan yang didapat dari hasil analisis data atau
informasi yang didapat untuk menyampaikan pemahaman, pengalaman, akumulasi
pembelajaran, serta keahlian. Yang mana hal-hal tersebut dapat berkaitan dalam rangka
memecahkan masalah bisnis saat ini. Misalnya, sebuah perusahaan memanfaatkan
informasi IPK seseorang sebagai syarat penerimaan karyawan baru, sehingga diharap
mampu mengatasi masalah bisnis dengan perekrutan karyawan berkualitas. Pengetahuan
organisasi mencerminkan pengalaman dan keahlian banyak orang, serta bermanfaat bagi
semua karyawan
 Action merupakan tindakan yang dilakukan, berkaitan dengan keputusan yang
dibuat dari hasil data dan informasi yang didapat, serta proses pencarian pengetahuan.
 Results merupakan hasil tindakan yang telah dilakukan. Setelah proses yang dilalui
telah selesai, mulai dari pencarian data, informasi, pengetahuan, kemudian menghasilkan
keputusan dalam tindakan yang akan dilakukan, di akhir proses akan didapatkan
hasilnya. Hasil yang diperoleh akan sesuai dengan kualitas proses yang dijalani tersebut.

3. II. THE INFORMATION SYSTEM STRATEGY TRIANGLE (ISS
TRIANGLE)
Information Systems Strategy triangle atau ISS Triangle merupakan sebuah kerangka
sederhana untuk memahami dampak dari Information System (IS) pada keselarasan dan
organisasi.
 Business Strategy
Strategi bisnis merupakan serangkaian tindakan terkoordinasi untuk memenuhi
tujuan, maksud, dan goals. Dengan mengetahui posisi, mau kemana, memakai apa,
dan berapa lama dalam merencanakan sesuatu. Strategi bisnis sendiri digunakan
dalam menggerakkan Organizational Strategy dan IS Strategy.
 Organizational Strategy
Strategi organisasi dapat dikatakan sebagai sebuah desain organisasi. Strategi
organisasi dibangun dengan 2 kerangka utama, yaitu Managerial Levers serta
Business Diamond.
- Managerial Levers merupakan kerangka lain yang menyatakan bahwa sebuah
keberhasilan pelaksanaan strategi organisasi perusahaan adalah kombinasi terbaik
dari organisasi, kontrol, dan variabel budaya.

4. - Business Diamond merupakan kerangka sederhana dalam mengidentifikasi
komponen penting dari rencana organisasi, dan berguna untuk merancang
organisasi baru dalam rangka mendiagnosa masalah organisasi.
 IS Srategy
Strategi sistem informasi memungkinkan bisnis untuk menerapkan strategi bisnis,
serta membantu menentukan kemampuan perusahaan.
Dengan cakupan 3 komponen utama diatas (Strategi bisnis, strategi organisasi,
serta strategi sistem informasi) menggambarkan bahwa ISS Triangle merupakan
strategi dalam sistem informasi untuk memahami dampak IS secara lebih luas dan
rinci pada keselarasan dan organisasi.
III. SISTEM SOSIO TECHNICAL (STS)
Jenkins mengemukakan bahwa Socio-Technic Theory Sociotechnic merupakan
pengembangan organisasi yang dilakukan dengan pendekatan untuk desain kerja organisasi
yang kompleks, dan menimbulkan interaksi, keterkaitan atau relasi antara manusia dan
teknologi, berkaitan dengan kehidupan dan penghidupan masyarakat. Dampak, fungsi, serta
peran apa saja yang akan ditimbulkan dari adanya teknologi dan SI (sistem informasi), dan
bagaiman masyarakat dapat mengimbangi hal tersebut.
Pada awal penemuan sistem informasi, manusia masih memanfaatkannya pada
hal-hal tertentu. Namun pengembangan terhadap sistem informasi yang dilakukan
melalui komponen-komponennya secara berkelanjutan, akhirnya membuat sistem
informasi mulai diterapkan pada organisasi, dan kemudian menjadi sub sistem
organisasi. Mulai saat itu, manusia berinteraksi dengan sistem informasi yang
merupakan komponen lain dari organisasi. Dalam suatu organisasi, manusia
berinteraksi dengan sistem informasi. Manusia dilatih untuk mengoperasikan sistem
informasi dan menggunakan informasi yang dihasilkan sebagai obyek yang nantinya
digunakannya.
 Sistem informasi merupakan sub sistem dari sistem organisasi. Organisasi sebagai
bagian dari sistem sosio-teknologi, memiliki komponen-komponen diantaranya sistem
informasi, struktur organisasi, kultur, tugas-tugas dan manusia.

5.  STS merupakan sebuah sistem yang diharap mampu mengoptimalkan 2 sistem secara
bersama, yaitu sistem sosial (meliputi hal-hal diluar sistem informasi) dalam
memaksimalkan kualitas kerja pemakai sistem, dan sistem teknik (meliputi sistem
informasi) dalam memaksimalkan pemenuhan tugas (organisasi/industri). Pada intinya, sistem
tekno-sosial dituntut untuk melakukan prinsip optimatisasi bersama (joint optimization),
dengan dimensi sosial dan teknik saling melengkapi, sehingga sebuah organisasi dapat
bekerja maksimal.
- TERIMA KASIH -