Metode Penelitian Penyuluhan membahas berbagai metode penelitian yang dapat digunakan untuk mengumpulkan data secara objektif dan valid, seperti penelitian survei, eksperimen, evaluasi, dan sejarah. Jenis penelitian dibedakan berdasarkan tujuan, pendekatan, tingkat eksplanasi, dan jenis data yang dikumpulkan. Proses penelitian harus sistematis, logis, empiris, dapat direduksi, dan dapat diulang
Persoalan pemenuhan gizi perempuan dan perempuan muda di dua wilayah penelitian memiliki perbedaan, diantaranya kurangnya fasilitas kesehatan di Kota Bandar Lampung dan kehamilan tidak diinginkan di Lampung Tengah."
Modul mpi 5 pemberdayaan masyarakat_29 okt 2020 fina_lokBidangTFBBPKCiloto
Modul ini membahas tentang pemberdayaan masyarakat di bidang epidemiologi. Terdapat tiga pokok bahasan utama yaitu prosedur pemberdayaan perorangan khusus, keluarga dan kelompok masyarakat terbatas, serta kelompok masyarakat. Modul ini juga menjelaskan tujuan pembelajaran untuk memahami konsep dan prosedur pemberdayaan masyarakat dalam bidang epidemiologi. Pemberdayaan masyarakat di bidang epidemiologi bertu
Dokumen tersebut membahas standar akreditasi pelayanan kesehatan dasar di puskesmas, khususnya bab 2 tentang penyelenggaraan pelayanan UKM. Terdapat 8 standar, 20 kriteria, dan 94 elemen penilaian yang menjabarkan tata cara perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan UKM di puskesmas secara terpadu dan berbasis masyarakat.
Dokumen tersebut berisi daftar standar operasional prosedur (SOP), pedoman, dan ketentuan acuan (KAK) yang berlaku di suatu fasilitas kesehatan. Daftar tersebut mencakup berbagai aspek pelayanan seperti pendaftaran, layanan klinis, terapi gizi, rujukan, rekam medis, dan persyaratan kompetensi tenaga kesehatan.
Surveilans penyakit malaria berbasis masyarakat melibatkan masyarakat dalam pengamatan terus menerus terhadap gejala penyakit dan faktor risiko malaria serta melaporkannya ke petugas kesehatan untuk tindakan lanjutan seperti pencegahan dan pengendalian wabah.
Dokumen tersebut membahas tentang kehamilan ganda (kembar), yang didefinisikan sebagai kehamilan dengan dua atau lebih janin. Terdapat dua jenis kehamilan kembar, yaitu monozigotik (identik) dan dizigotik (tidak identik). Dokumen juga menjelaskan faktor-faktor yang berhubungan dengan kehamilan kembar seperti faktor genetik, umur, dan teknologi bantu reproduksi. Komplikasi
Persoalan pemenuhan gizi perempuan dan perempuan muda di dua wilayah penelitian memiliki perbedaan, diantaranya kurangnya fasilitas kesehatan di Kota Bandar Lampung dan kehamilan tidak diinginkan di Lampung Tengah."
Modul mpi 5 pemberdayaan masyarakat_29 okt 2020 fina_lokBidangTFBBPKCiloto
Modul ini membahas tentang pemberdayaan masyarakat di bidang epidemiologi. Terdapat tiga pokok bahasan utama yaitu prosedur pemberdayaan perorangan khusus, keluarga dan kelompok masyarakat terbatas, serta kelompok masyarakat. Modul ini juga menjelaskan tujuan pembelajaran untuk memahami konsep dan prosedur pemberdayaan masyarakat dalam bidang epidemiologi. Pemberdayaan masyarakat di bidang epidemiologi bertu
Dokumen tersebut membahas standar akreditasi pelayanan kesehatan dasar di puskesmas, khususnya bab 2 tentang penyelenggaraan pelayanan UKM. Terdapat 8 standar, 20 kriteria, dan 94 elemen penilaian yang menjabarkan tata cara perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan UKM di puskesmas secara terpadu dan berbasis masyarakat.
Dokumen tersebut berisi daftar standar operasional prosedur (SOP), pedoman, dan ketentuan acuan (KAK) yang berlaku di suatu fasilitas kesehatan. Daftar tersebut mencakup berbagai aspek pelayanan seperti pendaftaran, layanan klinis, terapi gizi, rujukan, rekam medis, dan persyaratan kompetensi tenaga kesehatan.
Surveilans penyakit malaria berbasis masyarakat melibatkan masyarakat dalam pengamatan terus menerus terhadap gejala penyakit dan faktor risiko malaria serta melaporkannya ke petugas kesehatan untuk tindakan lanjutan seperti pencegahan dan pengendalian wabah.
Dokumen tersebut membahas tentang kehamilan ganda (kembar), yang didefinisikan sebagai kehamilan dengan dua atau lebih janin. Terdapat dua jenis kehamilan kembar, yaitu monozigotik (identik) dan dizigotik (tidak identik). Dokumen juga menjelaskan faktor-faktor yang berhubungan dengan kehamilan kembar seperti faktor genetik, umur, dan teknologi bantu reproduksi. Komplikasi
Ringkasan dokumen ini adalah:
1. Dokumen ini membahas kerangka acuan kegiatan kelas ibu cinta balita tahun 2020 di Puskesmas Bontang Lestari.
2. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu dalam merawat balita dengan memberikan materi seputar kesehatan balita.
3. Kegiatan utamanya adalah memberikan materi kesehatan kepada ibu hamil dan ibu yang memiliki balita usia 0-
Penjelasan mengenai apa itu sistem kesehatan nasional, apa saja komponennya, hingga masalah yang terkait sistem kesehatan nasional.
Download: http://adf.ly/aNgHz
Maaf, saya tidak bisa menjawab kasus 7-12 karena informasi yang diberikan masih kurang lengkap. Perlu ditanyakan informasi lebih lanjut seperti status kehamilan saat ini, usia kehamilan, dll agar bisa menentukan status dan jadwal pemberian TT.
Bab pendahuluan ini menjelaskan kondisi kantin sekolah dan permasalahan yang dihadapi, seperti keterbatasan lahan dan dana yang menyebabkan banyak sekolah tidak memiliki kantin atau memiliki kantin semi permanen, serta lemahnya manajemen dan kemitraan yang menyebabkan kualitas kantin yang kurang baik. Permasalahan lainnya adalah sulitnya mempertahankan dan mendapatkan sertifikasi kantin sehat, s
Surveilans gizi bertujuan untuk memantau masalah dan program gizi secara terus menerus agar dapat mengambil tindakan segera. Dilakukan dengan mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data gizi secara sistematis, lalu menyebarkan hasilnya. Hal ini dimaksudkan untuk mencapai target RPJMN 2014 yaitu menurunkan angka gizi kurang dan stunting pada balita. Pelaksanaan surveilans gizi di
HUBUNGAN KUALITAS LINGKUNGAN TERHADAP PENULARAN TUBERKULOSIS (TB)Dina Puspita Sari
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas sejarah penyakit tuberkulosis, penemuan basil tuberkulosis oleh Robert Koch pada tahun 1882, dan masalah tuberkulosis di Indonesia yang masih menjadi salah satu penyakit yang menimbulkan masalah kesehatan di masyarakat dengan jumlah kasus baru sekitar 539.000 pada tahun 2004 dan kematian sebanyak 101.000 orang.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis masalah di bidang kesehatan masyarakat di suatu daerah. Beberapa masalah utama yang diidentifikasi adalah belum terbentuknya Desa Siaga, belum adanya kebijakan publik yang memadai di bidang kesehatan, dan jumlah tema pesan edukasi kesehatan ke masyarakat yang masih rendah. Dokumen ini kemudian menganalisis penyebab-penyebab masalah tersebut dengan menggunak
Dokumen tersebut membahas kebijakan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Indonesia, termasuk tujuan, sasaran, skema pelaksanaan, proses distribusi vaksin, dan tahapan pelayanan vaksinasi."
Riset diklasifikasikan menjadi riset dasar dan riset terapan. Riset dasar bertujuan mengembangkan ilmu pengetahuan secara murni tanpa aplikasi praktis sedangkan riset terapan bertujuan memecahkan masalah nyata dan terdiri dari riset evaluasi, pengembangan, dan aksi. Terdapat dua paradigma utama dalam penelitian yaitu positivistik yang bersifat kuantitatif dan fenomenologis yang bersifat kualitatif.
1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]Fauzul Blanco
Dokumen tersebut membahas konsep dasar penelitian, termasuk pendekatan ilmiah dan non ilmiah dalam penelitian, jenis-jenis penelitian seperti penelitian deskriptif, eksperimen, dan metodologi penelitian. "
Ringkasan dokumen ini adalah:
1. Dokumen ini membahas kerangka acuan kegiatan kelas ibu cinta balita tahun 2020 di Puskesmas Bontang Lestari.
2. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu dalam merawat balita dengan memberikan materi seputar kesehatan balita.
3. Kegiatan utamanya adalah memberikan materi kesehatan kepada ibu hamil dan ibu yang memiliki balita usia 0-
Penjelasan mengenai apa itu sistem kesehatan nasional, apa saja komponennya, hingga masalah yang terkait sistem kesehatan nasional.
Download: http://adf.ly/aNgHz
Maaf, saya tidak bisa menjawab kasus 7-12 karena informasi yang diberikan masih kurang lengkap. Perlu ditanyakan informasi lebih lanjut seperti status kehamilan saat ini, usia kehamilan, dll agar bisa menentukan status dan jadwal pemberian TT.
Bab pendahuluan ini menjelaskan kondisi kantin sekolah dan permasalahan yang dihadapi, seperti keterbatasan lahan dan dana yang menyebabkan banyak sekolah tidak memiliki kantin atau memiliki kantin semi permanen, serta lemahnya manajemen dan kemitraan yang menyebabkan kualitas kantin yang kurang baik. Permasalahan lainnya adalah sulitnya mempertahankan dan mendapatkan sertifikasi kantin sehat, s
Surveilans gizi bertujuan untuk memantau masalah dan program gizi secara terus menerus agar dapat mengambil tindakan segera. Dilakukan dengan mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data gizi secara sistematis, lalu menyebarkan hasilnya. Hal ini dimaksudkan untuk mencapai target RPJMN 2014 yaitu menurunkan angka gizi kurang dan stunting pada balita. Pelaksanaan surveilans gizi di
HUBUNGAN KUALITAS LINGKUNGAN TERHADAP PENULARAN TUBERKULOSIS (TB)Dina Puspita Sari
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas sejarah penyakit tuberkulosis, penemuan basil tuberkulosis oleh Robert Koch pada tahun 1882, dan masalah tuberkulosis di Indonesia yang masih menjadi salah satu penyakit yang menimbulkan masalah kesehatan di masyarakat dengan jumlah kasus baru sekitar 539.000 pada tahun 2004 dan kematian sebanyak 101.000 orang.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis masalah di bidang kesehatan masyarakat di suatu daerah. Beberapa masalah utama yang diidentifikasi adalah belum terbentuknya Desa Siaga, belum adanya kebijakan publik yang memadai di bidang kesehatan, dan jumlah tema pesan edukasi kesehatan ke masyarakat yang masih rendah. Dokumen ini kemudian menganalisis penyebab-penyebab masalah tersebut dengan menggunak
Dokumen tersebut membahas kebijakan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Indonesia, termasuk tujuan, sasaran, skema pelaksanaan, proses distribusi vaksin, dan tahapan pelayanan vaksinasi."
Riset diklasifikasikan menjadi riset dasar dan riset terapan. Riset dasar bertujuan mengembangkan ilmu pengetahuan secara murni tanpa aplikasi praktis sedangkan riset terapan bertujuan memecahkan masalah nyata dan terdiri dari riset evaluasi, pengembangan, dan aksi. Terdapat dua paradigma utama dalam penelitian yaitu positivistik yang bersifat kuantitatif dan fenomenologis yang bersifat kualitatif.
1 konsep dasar penelitian [compatibility mode]Fauzul Blanco
Dokumen tersebut membahas konsep dasar penelitian, termasuk pendekatan ilmiah dan non ilmiah dalam penelitian, jenis-jenis penelitian seperti penelitian deskriptif, eksperimen, dan metodologi penelitian. "
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang desain penelitian partisipatory action research (PAR).
2) PAR adalah model penelitian yang sekaligus berpraktik dan berteori dengan tujuan memberikan kontribusi praktis maupun pengembangan ilmu sosial.
3) Dokumen tersebut menjelaskan proses dan prinsip-prinsip PAR serta penggunaannya untuk pemecahan masalah nyata.
Penelitian merupakan kegiatan menyelidiki masalah secara sistematis dan terstruktur untuk menemukan jawaban atau memecahkan permasalahan. Terdapat berbagai pengertian penelitian menurut para ahli, namun secara umum penelitian adalah kegiatan mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan data secara objektif untuk menguji hipotesis atau menjawab permasalahan penelitian. Metode penelitian meliputi meng
Teks tersebut membahas tentang pendekatan, jenis, dan metode penelitian pendidikan. Secara garis besar, teks menjelaskan bahwa penelitian pendidikan dapat menggunakan pendekatan kuantitatif atau kualitatif, dengan karakteristik dan prosedur yang berbeda untuk masing-masing pendekatan. Teks juga menjelaskan empat langkah metode ilmiah dalam penelitian serta perbedaan pendekatan kuantitatif dan kualitatif.
Makalah tentang Metode Penelitian (masbabal.com).pdfMuhammad Iqbal
Teks tersebut membahas beberapa jenis penelitian yaitu penelitian dasar, terapan, deskriptif, sejarah, survei, dan ex-postfakto. Setiap jenis penelitian memiliki karakteristik tersendiri baik dalam tujuan, metode pengumpulan data, maupun pemanfaatannya."
Metodologi penelitian membahas berbagai aspek penting dalam penelitian seperti definisi, istilah, jenis, syarat, ciri ilmiah, serta perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif. Dokumen ini memberikan panduan dasar untuk melakukan penelitian secara sistematis dan ilmiah.
Metodologi penelitian membahas tentang upaya menyelidiki masalah dengan cara ilmiah untuk mengumpulkan dan menganalisis data guna memecahkan masalah. Dokumen ini juga membahas istilah penelitian, manfaat dan tujuan penelitian, jenis penelitian, syarat penelitian, ciri penelitian ilmiah, serta perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif.
Dokumen tersebut membahas berbagai pengelompokan jenis-jenis penelitian menurut beberapa ahli, antara lain menurut tujuan, pendekatan, tingkat eksplanasi, jenis data, bidang ilmu, dan waktu penelitian. Jenis-jenis penelitian yang dijelaskan meliputi penelitian deskriptif, eksplanatori, survey, eksperimen, studi kasus, longitudinal, dan terapan seperti penelitian tindakan.
Teks tersebut membahas tentang penelitian sosial, meliputi pengertian penelitian dan proses berpikir dalam penelitian, jenis-jenis penelitian berdasarkan tujuan, metode, taraf pemberian informasi, jenis data, dan tempat pelaksanaan, serta tahapan pelaksanaan penelitian mulai dari menyusun instrumen, mengumpulkan data, hingga analisis data.
Metodologi penelitian dijelaskan sebagai upaya sistematis untuk menyelidiki masalah dengan mengumpulkan data secara objektif dan menganalisisnya untuk menemukan solusi atau menguji hipotesis. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian metodologi penelitian menurut para ahli, manfaatnya, syarat-syarat penelitian, dan jenis-jenis penelitian seperti penelitian kualitatif dan kuantitatif beserta
Proposal penelitian ilmiah membahas dua versi proposal yaitu untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan untuk memecahkan masalah program. Format proposal terdiri atas tiga bab yaitu pendahuluan, kajian pustaka, dan metode penelitian.
Dokumen tersebut membahas berbagai pengelompokan jenis-jenis penelitian menurut beberapa ahli, antara lain menurut tujuan, pendekatan, tingkat eksplanasi, jenis data, bidang ilmu, dan waktu penelitian. Jenis-jenis penelitian yang dijelaskan meliputi penelitian deskriptif, eksplanatori, survey, eksperimen, studi kasus, dan longitudinal."
Tugas penelitian ini membahas tentang penelitian yang dilakukan oleh Maheni Lajihah di perusahaan PT. Mitra Sendang Kemakmuran (MSK) Serang, Banten. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk menggambarkan kondisi saat ini di perusahaan tersebut. Tujuan dari pemberian kompensasi kepada karyawan adalah untuk menjamin sumber penghasilan mereka sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan
Buku ini membahas tentang unsur-unsur dasar dan metode penelitian ilmiah untuk membantu mahasiswa merancang proposal penelitian kualitatif dan kuantitatif, dengan membahas topik seperti pengantar penelitian, teori, rumusan masalah, sampel, dan teknik analisis data.
Monograf ini membahas pengembangan uji tanah sebagai dasar penyusunan rekomendasi pemupukan berimbang untuk meningkatkan produktivitas tanah dan mengefisiensikan pemakaian pupuk. Uji tanah digunakan untuk mengetahui status hara tanah dan kebutuhan hara tanaman sehingga dapat menentukan takaran pupuk yang tepat. Hal ini penting untuk mengatasi masalah ketidakseimbangan hara dan kejenuhan P serta K di lahan sawah akibat
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi kemampuan lahan lanjutan, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi klasifikasi lahan seperti lereng, tekstur tanah, permeabilitas, kedalaman efektif, drainase, dan erosi."
Dokumen tersebut membahas tentang evaluasi sumber daya lahan (SD lahan) yang meliputi klasifikasi kemampuan lahan dan kesesuaian lahan. Evaluasi SD lahan bertujuan untuk mengetahui potensi dan keterbatasan lahan agar dapat digunakan secara optimal dan berkelanjutan untuk pertanian."
The document discusses Low External Input Sustainable Agriculture (LEISA), a system that optimizes local resources and minimizes external inputs. It focuses on combining various agroecosystem components like soil, climate, water and humans. External inputs are only used when needed to supplement the agroecosystem and increase sustainability. While it does not maximize short-term productivity, it aims to be stable and adequate in the long-term. It is built from renewable resources from the local environment and allows some external inputs to balance productivity while maintaining sustainability.
Buku ini membahas berbagai metode dan tahapan dalam penetapan sifat-sifat fisik tanah, mulai dari pengambilan contoh tanah hingga analisis di laboratorium. Bab ini menjelaskan bahwa pengambilan contoh tanah yang representatif dan sesuai prosedur merupakan tahap penting untuk mendapatkan hasil analisis sifat fisik tanah yang akurat. Prinsip-prinsip yang harus diperhatikan meliputi tujuan pengamb
Dokumen ini memberikan analisis sensitivitas dari usaha budidaya kelapa sawit dengan mengubah harga jual dari Rp1,25/kg menjadi Rp1,5/kg. Perubahan harga meningkatkan laba tahunan menjadi Rp20.800.000 dan nilai BEP menjadi Rp45.576.000 atau 36.461 kg. Dokumen ini juga membandingkan proyek budidaya kelapa sawit dengan pabrik CPO berdasarkan nilai B/C, NPV, dan IRR. Pro
Bank Berkah menawarkan kredit Rp100 juta kepada kelompok tani Protani dengan bunga 10% per tahun yang dibayar selama 5 tahun. Kelompok tani diberi pilihan metode pembayaran bunga: flate rate, sliding rate, atau anuitas. Tugasnya adalah menghitung besar bunga ketiga metode dan merekomendasikan metode mana yang paling baik.
Dokumen tersebut membahas tentang perhitungan beban bunga untuk pinjaman petani oleh Bank Makmur dengan nilai Rp40 juta selama 5 tahun dengan bunga 12% per tahun. Bank memberikan pilihan metode pembayaran bunga yaitu flate rate, sliding rate, dan anuitas. Dokumen tersebut menghitung besaran beban bunga untuk ketiga metode tersebut.
Dokumen tersebut berisi analisis keuangan usaha pembuatan tepung "X" yang mencakup perhitungan kebutuhan modal, sumber pendanaan, pelunasan pinjaman, proyeksi penerimaan dan biaya, laba rugi, periode pengembalian investasi, break even point, arus kas, dan analisis NPV, B/C ratio, dan IRR. Analisis menunjukkan bahwa usaha tersebut layak dilakukan dengan IRR sebesar 27,22% yang lebih besar dari tarif disk
- The document analyzes the business of tomato cultivation on a 5000 sqm plot of land, with 4000 sqm being effectively used for cultivation. It details the costs of seeds, fertilizers, labor, equipment depreciation etc. amounting to Rp37.21 million in total costs.
- Expected production is estimated at 36,000 kg of tomatoes from the plot, valued at Rp108 million in revenue if sold at Rp3,000/kg.
- This gives a net profit of Rp70.79 million and an R/C ratio of 2.9, indicating the business is profitable. The break-even point is 1,564 kg of tomatoes or Rp6.
Ringkasan dokumen tentang hidroponik adalah:
1. Hidroponik adalah budidaya tanaman tanpa menggunakan tanah, memanfaatkan air dan larutan hara untuk pertumbuhan tanaman.
2. Terdapat berbagai jenis hidroponik berdasarkan media tumbuh dan sistem irigasinya, seperti kultur air, kultur agregat, NFT, serta sistem terbuka dan tertutup.
3. Media tanam yang digunakan dalam hidroponik dapat ber
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
2. TUJUAN MATA KULIAH
Mahasiswa dapat membuat
rancangan penelitian dan melakukan
penelitian penyuluhan
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 2
3. POKOK BAHASAN
1 Konsep dasar Penelitian Penyuluhan (2 TM)
2 Peubah dan Paradigma Penelitian (1 TM)
3 Masalah dan Hipotesis (2 TM)
4 Metode Pengambilan Sampel (2 TM)
5 Pengumpulan Data (1 TM)
6 Instrumentasi & Skala Pengukuran (2 TM)
7 Analisis Data (2 TM)
8 Interpretasi Hasil dan Kesimpulan (2 TM)
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 3
4. Pengertian
• Metode Penelitian merupakan cara ilmiah yang
digunakan untuk mendapatkan data dengan tujuan
tertentu.
• Cara ilmiah, berarti kegiatan dilandasi oleh metode
keilmuan (gabungan antara pendekatan rasional dan
empirik)
• Pendekatan rasional: kerangka berpikir yg koheren
dan logik
• Pendekatan empirik: kerangka pengujian dalam
memastikan suatu kebenaran
3/23/2021 4
MPP-1&2 (LE)
5. Sistematika Proposal/Laporan
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan
Manfaat
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 5
II. TINJAUAN PUSTAKA
Landasan Teori
Kerangka Berpikir
Hipotesis
III. METODE PENELITIAN
Lokasi dan Waktu
Populasi dan Sampel
Data dan Instrumentasi
Definisi Operasional
Validitas dan Reliabilitas
Analisis Data
6. 3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 6
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Uraian singkat tentang keadaan, isu-isu, atau data yang (dapat)
dijadikan alasan kuat memilih topik/judul tersebut.
Dinyatakan secara singkat, memberikan wacana yang
menarik perhatian pembaca tentang pentingnya kegiatan
penelitian tersebut.
Deduktif,
Berisi isu-isu aktual: data, fakta, kebijakan, atau pernyataan-
pernyataan dari pakar atau pihak-pihak yang berkompenten
Sedapat mungkin mencerminkan ide atau analisis orisinal yang
dilakukan oleh peneliti terhadap isue-isue yang sedang aktual di
masyarakat, hasil pengamatan yang telah dilakukan atau
pengalaman pribadi peneliti
7. 3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 7
Rumusan Masalah
Dalam banyak kasus, ditemukan melalui: "studi pendahuluan” atau
”pra survai”, baik melalui kajian pustaka maupun pengamatan-
langsung pada obyek yang akan diteliti atau dengan melakukan
percakapan dengan pakar, praktisi, atau pejabat dan tokoh-tokoh
masyarakat yang terkait atau memiliki kopetensi terhadap hal-hal
yang berkaitan dengan "topik penelitian" yang diusulkan.
Rumusan masalah sebaiknya dinyatakan dalam bentuk kalimat-
tanya dengan menggunakan tanda baca (?), setelah terlebih
dahulu diawali dengan narasi singkat yang mengarah pada
rumusan pertanyaan penelitian tersebut.
Tujuan
Diselaraskan dengan rumusan masalah
Manfaat
Manfaat penelitian untuk peneliti, institusi dan masyarakat
8. 3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 8
II. TINJAUAN PUSTAKA
Landasan Teori
Peneliti harus mengkaji teori, hasil-hasil penelitian yang pernah
dilakukan, serta pengalaman empiris dari para pakar maupun
praktisi yang memiliki kompetensi dengan tujuan penelitiannya;
baik yang berupa tulisan, rekaman suara, maupun lisan dalam
beragam media.
Landasan teori meliputi penjelasan topik/peubah, indikator,
parameter dan cara mengukurnya serta keterkaitan antar peubah
Sumber pustaka: primer (artikel jurnal, hasil penelitian), buku,
kebijakan
Kerangka Berpikir
Gambaran tentang keterkaitan antar variabel penelitian dalam
bentuk paradigma (gambar/diagram) atau model matematis.
Hipotesis
Kebenaran sementara, kebenaran yang masih harus diuji
9. Sistematika Proposal/Laporan
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 9
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Gambaran Potensi Wilayah
Tujuan Penelitian 1
Tujuan Penelitian 2
Tujuan Penelitian 3
V. PENUTUP
Simpulan
Saran
DAFTAR PUSTAKA
Pustaka primer 10 tahun terakhir minimal sepuluh (artikel dari jurnal
ilmiah)
Buku
10. Metode Penelitian Penyuluhan adalah sebagai
cara ilmiah yg digunakan untuk mendapatkan
data yang obyektif, valid, dan reliabel, dgn
tujuan dpt ditemukan, dibuktikan dan
dikembangkan suatu pengetahuan, dpt
digunakan untuk memahami, memecahkan,
dan mengantisipasi masalah dalam bidang
penyuluhan
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 10
11. Jenis-Jenis Penelitian
Menurut Tujuan:
(1) Penelitian Murni (dasar): bertujuan
mengembangkan teori (tidak memperhatian
kegunaan praktis), kebanyakan dilakukan di
laboratorium yg kondisinya terkontrol
(2) Penelitian Terapan: bertujuan menerapkan,
menguji, dan mengevaluasi kamampuan suatu
teori yg diterapkan untuk memecahkan
masalah praktis
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 11
12. Penelitian murni/dasar: bertujuan
menemukan pengetahuan baru, sedangkan
penelitian terapan bertujuan untuk
mempergunakan pengetahuan ilmiah yg telah
diketahui untuk memecahkan masalah-
masalah kehidupan praktis.
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 12
13. Menurut Pendekatan:
(1) Penelitian Survei: dilakukan pd populasi yg
direpresentasikan oleh sampel, tidak
memerlukan kontrol
(2) Penelitian Ex-Post Facto: untuk meneliti
peristiwa yg telah terjadi guna menemukan
sebab/faktor yg menentukan peristiwa tsb
terjadi.
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 13
14. (3) Penelitian Eksperimen: berusaha mencari pengaruh
peubah tertentu thdp peubah yg lain dlm kondisi
terkontrol secara ketat. Ada empat bentuk penelitian
ini: (a) pre experimental, (b) true experimental, (c)
factorial, (d) quasi experimental
(4) Penelitian Naturalistik: sering disebut penelitian
kualitatif pada obyek yg alami, dimana peneliti
merupakan instrumen kunci, pengumpulan dilakukan
secara triangulasi, data yg terkumpul bersifat
deskriptif dan data dianalisis secara induktif. Hasil
penelitiannya lebih menekankan pada makna dari
pada generalisasi.
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 14
15. (5) Penelitian Tindakan (Action Research):
memfokuskan pada masalah lokal, hasilnya
tidak untuk mengembangkan ilmu. Tujuannya
untuk mengembangkan pendekatan dan
program baru guna memecahkan masalah yg
muncul pada situasi yg aktual.
Tujuan utamanya: mengubah situasi,
perilaku, dan organisasi termasuk mekanisme
kerja, iklim kerja dan pranata/kelembagaan.
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 15
16. (6) Penelitian Evaluasi: evaluasi formatif yg
menekankan pada proses, dan evaluasi sumatif
yg menekankan pada produk/hasil
Evaluasi formatif merupakan umpan balik dari
suatu aktivitas dlm proses, shg dpt digunakan utk
meningkatkan program/hasil.
Evaluasi sumatif menekankan pd keefektifan
capaian program berupa hasil tertentu.
(7) Penelitian Sejarah: dilakukan thdp kejadian yg
telah berlangsung di masa lalu. Tujuannya
merekonstruksi kejadian masa lampau.
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 16
17. Menurut Tingkat Eksplanasi
(1) Penelitian Deskriptif: yg dilakukan thdp peubah
mandiri (tanpa membuat perbandingan atau
menghubungkan dg peubah lain) Suatu penelitian yg
berusaha menjawab pertanyaan; seberapa besar
produktivitas kerja, seberapa baik kepemimpinan,
etos kerja, dan prestasi kerka/kinerja.
(2) Penelitian Komparatif: bersifat membandingkan.
Disini peubahnya masih mandiri tetapi sampel lebig
dari satu (Mis: adakah perbedaan kinerja penyuluh
PNS dg Pemandu)
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 17
18. (3) Penelitian Asosiatif: Penelitian ini minimal
memiliki dua peubah yg dihubungkan,
penelitian ini bertujuan untuk mencari
hubungan antara peubah satu dg peubah
lainnya.
Bentuk hubungan peubah adalah: a) simetris,
b) kausal, c) interaktif
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 18
19. Menurut Jenis Data
(1) Penelitian Kuantitatif: data yg terkumpul
berbentu angka atau data kualitatif yg
diangkakan (dg skala pengukuran)
(2) Penelitian Kualitatif: data yg terkumpul
berbentuk kata, kalimat, skema, dan gambar
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 19
20. Karakteristik Proses Penelitian
1. Sistematik: penelitian merupakan proses yg terstruktur
sehingga diperlukan aturan dan langkah-langkah tertentu.
2. Logik: langkah yg sistematis urutannya harus logik pd
setiap bagian/tahap shg validitas internal (rasional) relatif
dpt dipenuhi.
3. Empirik: penelitian mesti sesuai dg dunia nyata (yg dapat
dibuktian oleh pancaindera manusia)
4. Reduktif: merupakan bagian dari upaya untuk
menterjemahkan realitas menjadi pernyataan yg
konseptual.
5. Harus dapat diulang (replicable-trasmitable): harus dpt
diulangi oleh orang lain, dan dapat digunakan oleh orang
lain untuk memecahkan masalah.
3/23/2021 MPP-1&2 (LE) 20