1. Oleh :
Rizkina Hayati
XII IPA-1
SMAN 1 Amuntai 2012-2013

2. *
Tujuan 1. Siswa dapat menggolongkan sistem koloid.
2. Siswa dapat menjelaskan sifat koloid.
Materi 3. Siswa dapat menjelaskan peranan koloid
dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
Praktikum 4. Siswa dapat memperagakan proses
pembuatan koloid.
Contoh Soal
Uji
Kompetensi
Referensi

3. *
Tujuan
Sistem
Koloid
Materi
Praktikum Sifat-Sifat
Koloid
Contoh Soal
Pembuatan
Uji
Sistem
Kompetensi
Koloid
Referensi

4. *
Tujuan Sistem Koloid adalah suatu bentuk
campuran yang keadaanya terletak
Materi antara larutan dan suspensi
(campuran kasar). Nama koloid
diberikan oleh Thomas Graham
Praktikum
pada tahun 1861. istilah itu berasal
dari bahasa Yunani yaitu “kolla” yang
Contoh Soal berarti lem, dan “oid” yang berarti
seperti.
Uji
Kompetensi Koloid tergolong campuran
heterogen dan merupakan sistem
Referensi dua fase. Zat yang didispersikan
disebut fase terdispersi, dan

5. *
Tujuan
Fase Fase Nama Contoh
Materi Terdispersi Pendispersi
Padat Gas Aerosol Asap, debu
Padat Cair Sol Kanji, cat
Praktikum Padat Padat Sol padat Kaca
Cair Gas Aerosol cair berwarna
Cair Cair Emulsi Kabut, awan
Contoh Soal Cair Padat Emulsi padat Susu, santan
Gas Cair Buih mentega
Gas Padat Buih padat Busa sabun
Uji Batu apung
Kompetensi
Referensi

6. *
Tujuan
Dari contoh-contoh yang telah disebutkan,
kita dapat melihat kecenderungan industri
Materi membuat produknya dalam bentuk koloid.
Misalnya, industri kosmetik, industri
Praktikum makanan, industri farmasi, dan lain-lain. Hal
ini dilakukan karena koloid merupakan satu-
satunya cara untuk menyajikan suatu
Contoh Soal campuran dari zat-zat yang tidak saling
melarutkan secara “homogen” dan stabil
Uji pada tingkat makroskopis. Misalnya pada cat.
Kompetensi
Cat mengandung pigmen yang tidak larut
dalam air atau medium cat, tetapi dengan
Referensi
sistem koloid dapat dibentuk suatu campuran

7. *
Tujuan Efek Tyndall adalah peristiwa
penghamburan cahaya oleh partikel koloid.
Materi
Peristiwa ini pertama kali diamati oleh
fisikawan Inggris yaitu John Tyndall. Ia
mengamati seberkas cahaya putih yang
Praktikum dilewatkan pada sistem dispersi koloid.
Dari pengamatan tersebut ia melihat
Contoh Soal adanya hamburan cahaya pada partikel
koloid, sehingga berkas cahaya terlihat
Uji dengan jelas. Gejala ini selanjutnya
Kompetensi dinamakan efek Tyndall.
Menurut Lord Rayleigh, ukuran partikel dan
Referensi
konsentrasi partikel koloid berpengaruh
terhadap intensitas hamburan cahaya.

8. *
Tujuan Gerak Brown merupakan gerakan acak partikel
koloid dalam medium pendispersinya. Gerak
Materi acak ini disebabkan oleh tumbukan tidak
seimbang antara partikel-partikel koloid yang
terdispersi dengan molekul-molekul medium
Praktikum pendispersinya. Gerak ini menyebabkan partikel-
partikel koloid tersebar merata dalam medium
pendispersinya. Peristiwa ini menyebabkan koloid
Contoh Soal
menjadi stabil dan tidak mengendap meskipun
didiamkan dalam waktu lama.
Uji
Kompetensi Gerak ini ditemukan oleh ilmuwan biologi Inggris
Robert Brown pada tahun 1827. Ia mengamati
Referensi gerakan tepung sari dalam air menggunakan
mikroskop ultra. Dalam pengamatannya, ia

9. gerak Brown

10. *
Tujuan
Elektroforesis adalah pergerakan partikel
koloid karena pengaruh medan listrik
Materi sehingga dapat bergerak ke salah satu
elektrode yang muatannya berlawanan
Praktikum dengan muatan listrik partikel koloid.
Pergerakan partikel ini dapat diamati dengan
menggunakan alat sel elektroforesis.
Contoh Soal
Elektroforesis menjadi salah satu cara yang
canggih untuk identifikasi DNA dalam rangka
Uji
Kompetensi mengidentifikasi korban ataupun pelaku
kejahatan.
Referensi

11. *
Tujuan
Adsorpsi adalah proses penyerapan suatu
partikel zat, baik berupa ion, atom, atau
Materi molekul pada permukaan zat lain. Adsorpsi
terjadi karena adanya gaya tarik-menarik
Praktikum yang tidak seimbang pada partikel zat yang
berada pada permukaan adsorben. Adsorpsi
mengakibatkan partikel koloid menjadi
Contoh Soal bermuatan sejenis sehingga partikel-partikel
koloid saling menjauh dan tidak terjadi
Uji penggumpalan.
Kompetensi
Referensi

12. *
Tujuan Sifat adsorpsi koloid dapat dimanfaatkan untuk
proses-proses berikut :
Materi • Proses pewarnaan pada industri tekstil dengan
larutan basa atau larutan Al2(SO4)3.
• Proses pemisahan mineral logam dari bijihnya pada
Praktikum industri logam.
• Penjernihan air tebu pada proses pembuatan gula
Contoh Soal
pasir.
• Proses penyembuhan sakit perut karena bakteri
Uji patogen
Kompetensi • Penjernihan air dengan tawas (Al2(SO4)3) pada
proses pengolahan air minum
Referensi • Adsorpsiracun-racun berwujud gas dengan arang
halus pada penggunaan masker gas.

13. *
Tujuan
Koagulasi adalah peristiwa pengendapan
partikel-partikel koloid sehingga fase
Materi terdispersi terpisah dari medium
pendispersinya. Koagulasi disebut juga
Praktikum penggumpalan. Hal ini terjadi karena dispersi
koloid kehilangan kestabilannya dalam
mempertahankan partikel-partikelnya untuk
Contoh Soal tetap tersebar di dalam mediumnya akibat
penetralan muatan partikel koloid sehingga
Uji ukuran partikelnya menjadi lebih besar.
Kompetensi
Referensi

14. *
Tujuan
Dialisis merupakan cara mengurangi ion-ion
pengganggu yang terdapat dalam sistem
Materi koloid dengan menggunakan selaput semi
permeabel. Ion-ion pengganggu koloid
Praktikum berasal dari larutan elektrolit yang
ditambahkan ke dalam koloid untuk
mempertahankan kestabilan koloid.
Contoh Soal
Proses dialisis dilakukan dengan cara
memasukkan dispersi koloid ke dalam
Uji
Kompetensi kantong semipermeabel dan
mencelupkannya ke dalam air mengalir.
Referensi Prinsip diterapkan dalam proses cuci darah
bagi penderita gagal ginjal. Proses ini dikenal

15. *
Tujuan
Materi
Praktikum
Contoh Soal
+
-
+
-
Uji + -
Kompetensi
Referensi

16. *
Tujuan Koloid pelindung adalah koloid yang dapat
melindungi koloid lain agar tidak terjadi
koagulasi. Koloid pelindung bekerja dengan
Materi cara membentuk lapisan di sekeliling partikel
koloid lai sehingga partikel koloid yang
Praktikum dilindungi tidak menggumpal atau terpisah dari
mediumnya. Contohnya :
a. Lesitin untuk menstabilkan butiran-butiran
Contoh Soal halus dalam margarin.
Uji
b. Gelatin untuk mencegah terbentuknya
Kompetensi kristal es dalam es krim.
c. Minyak silikon untuk melindungi campuran
Referensi zat warna dan oksida logam dalam cat.
d. Kasein susu untuk melindungi lemak atau

17. *
Tujuan Liofil dan liobof digolongkan ke dalam sol. Sol
liofil adalah sol yang fase terdispersinya
Materi mempunyai afinitas besar dalam menarik
medium pendispersinya. Jika medium
pendispersinya air, disebut hidrofil. Koloid hidrofil
Praktikum mempunyai gugus ionik atau gugus polar di
permukaannya sehingga berinteraksi baik
dengan air.
Contoh Soal
Sol liofob adalah sol yang fase terdispersinya
Uji mempunyai afinitas kecil terhadap medium
Kompetensi pendispersinya. Jika medium pendispersinya air,
disebut hidrofob. Koloid hidrofob tidak stabil
Referensi dalam medium polar seperti air jika tidak diberi
emulgator atau koloid pelindung. Emulgator

18. No Sol Liofil Sol Liofob
.
1. Stabil Kurang stabil
2. Kekentalannya tinggi Kekentalannya rendah
3. Kurang menunjukkan gerak Gerak Brown sangat jelas
4. Brown Efek Tyndall sangat jelas
5. Efek Tyndall kurang jelas Terdiri atas zat anorganik
6. Terdiri atas zat organik Mudah diendapkan
7. Sulit diendapkan Partikel terdispersi
8. Partikel terdispersi mengadsorpsi ion
9. mengadsorpsi molekul Tidak mengadorpsi
10. Mengadorpsi mediumnya mediumnya
Bersifat reversibel Bersifat irreversibel
Contoh sol agar-agar, sol kanji Contoh sol AgCl

19. *
Tujuan
• Cara kimia
Materi
1. Reaksi pengendapan
Dilakukan dengan mencampurkan dua
macam larutan elektrolit hingga
Praktikum
menghasilkan endapan yang berukuran
koloid. Misalnya pembuatan sol AgCl dengan
Contoh Soal cara mencampurkan larutan AgNO3 encer
dengan larutan HCl encer atau NaCl encer.
Uji
Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut :
Kompetensi
AgNO3 (aq) + HCl (aq) → AgCl (s) + HNO3
Referensi (aq)
AgNO3- (aq) + NaCl (aq) → AgCl (s) + NaNO3

20. *
Tujuan
2. Reaksi hidrolisis
Koloid dapat dibuat dengan reaksi hidrolisis,
Materi
yaitu dengan mereaksikan garam tertentu
dengan air. Misalnya sol Fe(OH)3 yang dibuat
Praktikum dengan cara menambahkan larutan FeCl3 ke
dalam air mendidih. Larutan FeCl3 akan
terionisasi menghasilkan ion Fe3+. Ion Fe3+ ini
Contoh Soal
akan mengalami reaksi hidrolisis menjadi
Fe(OH)3.
Uji
Kompetensi Reaksi yang terjadi :
FeCl3 (aq) + 3H2O (l) → Fe(OH)3 (s) + 3HCl
Referensi
(aq).

21. *
Tujuan
3. Reaksi pemindahan
Contoh koloid yang dapat dibuat dengan cara
Materi
pemindahan yaitu sol As2S3. sol ini dibuat
dengan cara mengalirkan gas asam sulfida ke
Praktikum dalam larutan arsen (III) oksida.
Reaksinya : As2O3 (aq) + 3H2S (g) → As2S3 (s)
Contoh Soal + 3H2O (l).
Koloid lain yang dibuat melalui reaksi
Uji pemindahan adalah sol belerang yang dibuat
Kompetensi
dengan menambahkan larutan HCl ke dalam
larutan Na2S2O3 dan menghasilkan partikel-
Referensi
partikel belerang yang berukuran partikel
koloid.

22. *
Tujuan 4. Reaksi redoks
a) Sol emas
Materi
Sol emas dibuat dengan mereduksi larutan
garamnya menggunakan reduktor nonelektrolit
Praktikum seperti formaldehid. Reaksinya :
2AuCl3 (aq) + 3HCHO (aq) + 3H2O (l) → 2Au (s)
+ 6HCl (aq) + 3 HCOOH (aq)
Contoh Soal
Uji b) Sol belerang
Kompetensi
Dibuat dengan mengalirkan gas H2S ke dalam
larutan SO2 atau ke dalam larutan H2O2.
Referensi
reaksinya :
2H S (g) + SO (aq) → 3S (s) + 2H O

23. *
Tujuan • Cara fisika
1) Pengembunan uap
Materi Cara pengembunan uap diterapkan pada air
raksa dengan cara menguapkan raksa kemudian
Praktikum dialirkan melalui air dingin sehingga mengembun
dan diperoleh partikel raksa berukuran koloid.
2) Pendinginan
Contoh Soal
Pendinginan bertujuan untuk mengumpulkan
suatu larutan sehingga menjadi koloid karena
Uji
kelarutan zat sebanding dengan suhu.
Kompetensi
3) Penggantian pelarut
Referensi Penggantian pelarut digunakan untuk
mempermudah pembuatan koloid yang tidak

24. *
Tujuan
• Cara Busur Bredig
Cara ini dilakukan untuk membuat partikel-
Materi
partikel fase terdispersi dengan
menggunakan loncatan bunga api listrik.
Praktikum Cara ini banyak digunakan untuk membuat
sol logam. Logam yang akan didispersikan
dipasang sebagai elektrode-elektrode yang
Contoh Soal
dihubungkan dengan sumebr arus listrik
bertegangan tinggi. Loncatan bunga api yang
Uji
Kompetensi muncul di antara kedua elektrode akan
menguapkan sebagian logam. Uap logam
Referensi yang terbentuk di dalam medium dispersi
akan menyublim dan membentuk partikel

25. *
Tujuan
• Cara Mekanik
Pembuatan koloid dengan cara ini dilakukan
Materi
dengan cara penggerusan zat padat hingga
halus, kemudian didispersikan ke dalam
Praktikum medium pendispersi. Namun, pada proses ini
fase terdispersinya kadang-kadang
mengalami penggumpalan kembali, sehingga
Contoh Soal
perlu ditambahkan stabilizer atau zat
pemantap. Menurut cara ini, butir-butir kasar
Uji
Kompetensi digerus dengan lumpang atau penggiling
koloid sampai diperoleh tingkat kehalusan
Referensi tertentu, kemudian diaduk dengan medium
dispersi.

26. *
Tujuan • Cara Peptisasi
Cara peptisasi adalah cara pembuatan koloid
Materi dengan jalan memecah partikel zat yang
mengendap dalam medium pendispersi air
Praktikum
menjadi berukuran partikel koloid. Proses ini
dikuti dengan penambahan suatu elektrolit atau
dengan menghilangkan ion-ion elektrolit
Contoh Soal penyebab pengendapan. Zat pemeptisasi atau
zat pemecah memecahkan butir-butir kasar
Uji menjadi butir-butir koloid.
Kompetensi Cara ini digunakan pada pembuatan sol perak
iodida (AgI) yang dibuat dengan mencampur
Referensi larutan AgNO3 dengan larutan KI berlebih.
Campuran keduanya menghasilkan endapan AgI

27. A. Tujuan *
Membuat koloid dengan cara dispersi
B. Alat dan Bahan
D. Hasil pengamatan
1. Gelas beker
2. Pengaduk
3. Sendok Percobaan Hasil
4. Saringan Pengamatan
5. Lumpang Belerang + gula pasir
+ akuades
6. Akuades
7. Belerang
8. Gula pasir E. Pertanyaan
C. Cara Kerja 1.Mengapa belerang tidak larut dalam air?
1.Campurkan 1 sendok gula pasir dan 1 sendok 2.Apa fungsi gula pasir pada percobaan
belerang ke dalam lumpang. tersebut?
2.Gerus campuran hingga halus. 3.Cara dispersi apa yang digunakan dalam
pembuatan sol belerang pada percobaan?
3.Ambil 1 sendok campurannya dan campurkan 4.Apa kesimpulan dari percobaan tersebut?
dengan gula pasir.
4.Ulangi hingga 4 kali. F. Unjuk Kreativitas
5.Tuang sedikit campuran terakhir ke dalam Ulangi percobaan di atas, tetapi gantilah
gelas beker yang berisi 50 ml akuades dan belerang dengan bahan pembuat tinta!
aduk. Bandingkan hasilnya dengan percobaan
6.Saring jika masih ada endapan sebelumnya!
7.Amati yang terjadi.

28. *
Tujuan 1. Jelaskan cara pembuatan sol AgCl !
Jawaban :
Materi
Sol AgCl dibuat dengan cara mencampurkan
larutan AgNO3 encer dengan larutan HCl encer atau
Praktikum NaCl encer.
Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut :
AgNO3 (aq) + HCl (aq) → AgCl (s) + HNO3 (aq)
Contoh Soal
AgNO3- (aq) + NaCl (aq) → AgCl (s) + NaNO3 (aq)
Uji
Kompetensi
Referensi

29. *
2. Sebutkan manfaat sifat adsorpsi dalam kehidupan
Tujuan
sehari-hari !
Jawaban :
Materi Sifat adsorpsi koloid dapat dimanfaatkan untuk
proses-proses berikut :
Praktikum • Proses pewarnaan pada industri tekstil dengan
larutan basa atau larutan Al2(SO4)3.
• Proses pemisahan mineral logam dari bijihnya pada
Contoh Soal industri logam.
• Penjernihan air tebu pada proses pembuatan gula
Uji pasir.
Kompetensi
• Proses penyembuhan sakit perut karena bakteri
patogen
Referensi
• Penjernihan air dengan tawas (Al2(SO4)3) pada
proses pengolahan air minum

30. *
1. Jelaskan maksud fase terdispersi dan
Tujuan medium pendispersi pada sistem koloid!
2. Bagaimana muatan koloid menjaga
Materi kestabilan sistemnya?
3. Apakah tanah merupakan sistem koloid?
Jelaskan!
Praktikum
4. Sebutkan macam-macam koloid beserta
contohnya!
Contoh Soal 5. Sebutkan penerapan koloid dalam
kehidupan sehari-hari!
Uji
Kompetensi 6. Jelaskan cara kerja dialisis pada sistem
koloid!
Referensi 7. Apa yang dimaksud dengan efek Tyndall?
Berikan contohnya!

31. *
Tujuan
o Sulami, Emi, Anis Dyah Rufaida. 2011.
Kimia Kelas XI Semester . Klaten : Intan
Materi Pariwara.
o Purba, Michael. 2001. Kimia untuk SMA
Praktikum Kels XI. Jakarta : Erlangga.
Contoh Soal
Uji
Kompetensi
Referensi