2. LA
TA
R
BE
LA
KA
NG
• Untuk mengetahui nilai
entropi pada variabel
tertentu
• Untuk mengetahui grafik
besarnya nilai entropi pada
volume tetap, tekanan
tetap, dan pada volume
dan tekanan tidak tetap
3. Termodinamika adalah ilmu kima yang
mempelajari perubahan termal dari reaksi
kimia baik satu fasa atau lebih. Hukum
dasar termodinamika ada 4 yaitu:
1. Hukum termodinamika ke nol
2. Hukum termodinamika ke satu
3. Hukum termodinamika ke dua
4. Hukum termodinamika ke tiga
PEMBAHASAN
4. HUKUM TERMODINAMIKA
KE DUA
Hukum ini menyatakan “setiap perubahan
spontan selalu disertai kenaikan entropi”.
Dalam hukum termodinamika kedua di kenal
energi bebas Gibbs yang didefinisikan sebagai :
∆G = ∆H -T∆S
Suatu reaksi dapat dikatakan berlangsung
spontan apabila nilai dari energi Gibbs (∆G)
bernilai negatif.
SPONTAN = ∆𝑮 −
5. ENTROPI= ∆𝑺 Ada perubahan
Cara menghitung perubahan Entropi dengan
beberapa proses :
1. Ekspansi
2. Fase transisi
3. Pemanasan
4. Pengukuran entropi
6. Untuk menghitung entropi pada sistem dengan
perbedaan temperature, dapat digunakan persamaan :
Apabila pada sistem tersebut mengalami pemanasan,
dengan definisi kapasitas panas yaitu dqev=CpdT. Dengan
tekanan yang konstan, maka persamaan :
7. Untuk menghitung jumlah molekul gas (n) , dapat
digunakan persamaan
n=
𝑃𝑉
𝑅𝑇
* Pada kapasitas panas dengan volume konstan dapat
diberikan ekuipartisi teorema
3
2
R
* Pada kapasitas panas dengan tekanan konstan dapat
diberikan ekuipartisi teorema
5
2
R
* Pada kapasitas panas pada volume dan tekanan tidak
tetap dapat diberikan ekuipartisi teorema k
(Konstanta)
∆𝑆
𝑛𝑅
=
3
2
ln(
𝑇𝑓
𝑇𝑖
)
9. HASIL GRAFIK
0
2
4
6
8
10
12
14
16
0 10 20 30 40 50 60
DS/NR
TF/TI
The Logarithmic Increase in Entropy when Heated
Saat V Tetap
Saat P Tetap
Saat P dan V tidak tetap