SlideShare a Scribd company logo
KELOMPOK 3
KELAS X.4
Anggota :
• Alfanza Rifkyatama
• Azizah Alya Raihan
• Fadhilah Briptu Nurhalisza
• Hana Prasita Larasati
• K h a b i e b
• Michael Reynaldi
• Muhammad Arrafi
• Muhammad Jalu Farhan Naufal
• Tesalonika Linda Guring
• Vicxel Frans Putra Nugraha
ENERGITIKA
PENGERTIAN
Energitika adalah ilmu yang mempelajari tentang perubahan
energi yang terjadi dalam proses atau reaksi.
Penjelasan lebih rinci
- Ada 2 aspek penting dalam studi ini, yakni :
1). Penentuan atau perhitungan kalor reaksi,
2). Studi tentang arah proses dan sifat sifat sistem dalm persetimbangan.
- Dalam energitika terdapat sistem dan lingkungan. Sistem adalah segala sesuatu yang
menjadi pusat perhatian. Sedangkan lingkungan adalah segala sesuatu yang membatasi sistem.
HUKUM TERMODINAMIKA
1). Hukum Termodinamika I
menyatakan bahwa “Perubahan energi dalam suatu sistem sama dengan panas yang diterima atau dilepaskan oleh
sistem ditambah dengan kerja yang dilakukan.”
a. Entalpi (∆H)
Etalpi merupakan suatu fungsi termodinamika yang berhubungan dengan energi dalam
dan berguna untuk menjelaskan proses proses pada tekanan tetap.
Persamaan entalpi dapat ditulis dengan :
keterangan : - H : Entalpi (j/kal)
- U : Dalam energi dalam (j/kal)
- P : Tekanan (atm)
- V : Volume (liter)
Persamaan ini diperoleh dari penurunan persamaan hukum pertama terodinamika pada
tekanan tetap :
Keterangan :
Nilai ∆h dapat digunakan untuk meramalkan suatu proses reaksi
Bila ∆h>0 Proses berjalan secara endotermis, yaitu sistem menyerap kalor
Bila ∆h=0 Proses berjalan secara abiatik, yaitu semua kalor diubah menjadi kerja
Bila ∆h<0 Proses berjalan secara eksotermis, yaitu sistem melepaskan kolor
H = U + PV
q = ∆U - W
• Contoh :
Dalam suatu sistem kimia terjadi suatu proses, selama proses berlangsung,
sistem menyerap panas sebesar 40kkal dalam sistem melakukan kerja yang
setara dengan 60 kkal. Buktikan perubahan energi dalam sistem dan
lingkungan!
Jawab :
-Perubahan energi dalam sstem
U = q+w
= 40+(-60)
= -20kkal
-Perubahan energi dalam lingkungan
U = -40+60
= 20kkal
b.Termokimia
merupakan bagian dari ilmu kimia yang mempelajari hubungan
reaksi kimia dengan panas/kalor. Dalam reaksi kimia, perubahan kalor
pada umumnya berlangsung dalam bentuk perubahan panas/kalor dari
sstem ke lingkungan ataupun sebaliknya dan dibedakan atas :
1. Eksotermal = apabila pada reaksi tersebut terjadi perpindahan
panas, dari sistem ke ingkungan sehingga suhu lingkungan akan
naik.
2. Endotermal = apabila pada reaksi terjadi perpindahan panas dari
lingkungan ke sistem, sehingga suhu lingkungan akan turun.
Perubahan kimia
Eksotermal = ∆H = -
Endotermal = ∆H = +
C + O2 CO2 = ∆H = -
CO2 C + O2 = ∆H = +
Dari keadaan
awal -> akhir
Jenis-Jenis Reaksi Kimia
1. Kalor Reaksi Pembentukkan = Kalor reaksi pada pembentukan 1 mol
senyawa dari unsur-unsurnya.
2. Kalor Reaksi Penguraian = Kalor reaksi penguraian 1 mol
senyawa menjadi unsur-unsur penyusunnya.
3. Kalor Reaksi Pembakaran = Kalor reaksi pada pembakaran 1 mol
senyawa atau unsur dengan gas oksigen secara sempurna.
c. Energi Ikatan
adalah energi yang diperlukan untuk memutuskan ikatan kimia dalam 1 mol suatu
senyawa berwujud gas pada keadaan standar menjadi atom-atom gasnya.
Energi Ikatan rata-rata adalah energi rata-rata yang diperlukan untuk memutuskan
suatu ikatan dalam suatu senyawa.
Contoh soal :
Diketahui energi ikatan rata-rata :
C ≡ C : 839 kJ/mol
C− C : 343 kJ/mol
H − H: 436 kJ/mol
C − H: 410 kJ/mol
Perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi :
CH3 −C ≡ CH + 2 H2 → CH3 −CH2 −CH3 sebesar...
A. +272 kJ/mol
B. – 272 kJ/mol
C. – 1.711 kj/mol
D. – 1.983 kJ/mol
E. – 3.694 kJ/mol
• Pembahasan
Penggambarannya seperti ini
Coret beberapa ikatan yang sama kiri kanan
Sisa ikatan yang masih ada:
Ruas kiri
1 buah C − C
1 buah C ≡ C
2 buah H − H
Kanan
2 buah C − C
4 buah C − H
Perubahan Entalpi reaksinya
2.) Hukum Termodinamika II
menyatakan bahwa, “Semua proses yang berlangsung spontan
maka entalpi sistem dan lingkungan bertambah.”
a. Entropi (∆s)
• Entropi merupakan sifat keadaan suatu sistem yang menyatakan
tingkat ketidakteraturan, berkaitan dengan jumlah keadaan mikro
yang tersedia bagi molekul sistem tersebut. entropi juga dapat
didefinisikan sebagai kecenderungan sistem untuk berproses ke arah
tertentu. Entropi dapat dihasilkan, tetapi tidak dapat dimusnahkan.
Entalpi tidak dapat memprediksi apakah reaksi spontan atau tidak.
Tetapi Hukum II Termodinamika menyatakan bahwa total entropi
sistem dan lingkungannya selalu bertambah untuk proses spontan.
Entropi meningkat seiring dengan kebebasan dari molekul
untuk bergerak.entropi dilambangkan dengan huruf (S)
∆ 𝒔 =
𝒒
𝑻
=
∆𝑯
𝑻
Keterangan : ∆𝐬 = 𝐞𝐧𝐭𝐫𝐨𝐩𝐢
T = Suhu
∆H = Entalpi
q = kalor
∆G = ∆H-T. ∆s
Keterangan : ∆G = Energi bebas Gibbs
T = Suhu
∆s = entropi
X.4 energitika

More Related Content

What's hot

Termokimia, sistem dan lingkungan
Termokimia, sistem dan lingkungan Termokimia, sistem dan lingkungan
Termokimia, sistem dan lingkungan
Tita Nur Amalah
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
Nella Mauretha
 
Makalah termokimia
Makalah termokimiaMakalah termokimia
Makalah termokimia
otong hidayat
 
Pengertian Termodinamika
Pengertian TermodinamikaPengertian Termodinamika
Pengertian Termodinamika
Jul Jul
 
Energi dan bahasa termodinamika
Energi dan bahasa termodinamikaEnergi dan bahasa termodinamika
Energi dan bahasa termodinamika
rini pujiastuti
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
EKO SUPRIYADI
 
Bab 2 termokimia
Bab 2 termokimiaBab 2 termokimia
Bab 2 termokimia
wafiqasfari
 
termokimia
termokimiatermokimia
termokimia
mfebri26
 
Termokimia kelas XI
Termokimia kelas XITermokimia kelas XI
Termokimia kelas XI
Fitria Zahrah Asyathri
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
Rahman Nur
 
Hukum 1 thermodinamika pada beberapa proses thermodinamika
Hukum 1 thermodinamika pada beberapa proses thermodinamikaHukum 1 thermodinamika pada beberapa proses thermodinamika
Hukum 1 thermodinamika pada beberapa proses thermodinamikaayu larissa
 
Reaksi Eksoterm dan Endoterm ppt
Reaksi Eksoterm dan Endoterm pptReaksi Eksoterm dan Endoterm ppt
Reaksi Eksoterm dan Endoterm ppt
Ilham Adiyaksa
 
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERM
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERMLAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERM
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERM
Nesha Mutiara
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
Dwi Andriyanto
 
Ppt kalor dan termodinamika
Ppt kalor dan termodinamikaPpt kalor dan termodinamika
Ppt kalor dan termodinamika
rikaomamih
 
Makalah termodinamika
Makalah termodinamikaMakalah termodinamika
Makalah termodinamika
Intan Dwisari
 

What's hot (17)

Termokimia, sistem dan lingkungan
Termokimia, sistem dan lingkungan Termokimia, sistem dan lingkungan
Termokimia, sistem dan lingkungan
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Makalah termokimia
Makalah termokimiaMakalah termokimia
Makalah termokimia
 
Pengertian Termodinamika
Pengertian TermodinamikaPengertian Termodinamika
Pengertian Termodinamika
 
Energi dan bahasa termodinamika
Energi dan bahasa termodinamikaEnergi dan bahasa termodinamika
Energi dan bahasa termodinamika
 
thermokimia
thermokimiathermokimia
thermokimia
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Bab 2 termokimia
Bab 2 termokimiaBab 2 termokimia
Bab 2 termokimia
 
termokimia
termokimiatermokimia
termokimia
 
Termokimia kelas XI
Termokimia kelas XITermokimia kelas XI
Termokimia kelas XI
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Hukum 1 thermodinamika pada beberapa proses thermodinamika
Hukum 1 thermodinamika pada beberapa proses thermodinamikaHukum 1 thermodinamika pada beberapa proses thermodinamika
Hukum 1 thermodinamika pada beberapa proses thermodinamika
 
Reaksi Eksoterm dan Endoterm ppt
Reaksi Eksoterm dan Endoterm pptReaksi Eksoterm dan Endoterm ppt
Reaksi Eksoterm dan Endoterm ppt
 
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERM
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERMLAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERM
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERM
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Ppt kalor dan termodinamika
Ppt kalor dan termodinamikaPpt kalor dan termodinamika
Ppt kalor dan termodinamika
 
Makalah termodinamika
Makalah termodinamikaMakalah termodinamika
Makalah termodinamika
 

Similar to X.4 energitika

Termokimiaaaa
TermokimiaaaaTermokimiaaaa
Termokimiaaaa
Jec Kha
 
TERMOKIMIA PART 1.pptx
TERMOKIMIA PART 1.pptxTERMOKIMIA PART 1.pptx
TERMOKIMIA PART 1.pptx
FITRIAHIDAYAH4
 
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptxBAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
MiftaHurrahman18
 
TERMOKIMIA
TERMOKIMIATERMOKIMIA
Bab2 termokimia | Kimia Kelas XI
Bab2 termokimia | Kimia Kelas XIBab2 termokimia | Kimia Kelas XI
Bab2 termokimia | Kimia Kelas XI
Bayu Ariantika Irsan
 
Bab 2 termokimia
Bab 2 termokimiaBab 2 termokimia
Bab 2 termokimia
wafiqasfari
 
Termo Kimia.ppt
Termo Kimia.pptTermo Kimia.ppt
Termo Kimia.ppt
JuliyantiSPd
 
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
TriHarjanti3
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
Eko Supriyadi
 
Bab2termokimiakelasxi 141109045948-conversion-gate01
Bab2termokimiakelasxi 141109045948-conversion-gate01Bab2termokimiakelasxi 141109045948-conversion-gate01
Bab2termokimiakelasxi 141109045948-conversion-gate01
sanoptri
 
Bab 2 termokimia kelas xi
Bab 2 termokimia kelas xiBab 2 termokimia kelas xi
Bab 2 termokimia kelas xiSinta Sry
 
bioenergitika-kehidupan manusia_123.pptx
bioenergitika-kehidupan manusia_123.pptxbioenergitika-kehidupan manusia_123.pptx
bioenergitika-kehidupan manusia_123.pptx
agussuprijono5
 
Bioenergitika
BioenergitikaBioenergitika
BioenergitikaAinur
 
Bioenergetika revisi
Bioenergetika revisiBioenergetika revisi
Bioenergetika revisi
fahri mey
 
bab2term-141120095613-conversion-gate02.ppt
bab2term-141120095613-conversion-gate02.pptbab2term-141120095613-conversion-gate02.ppt
bab2term-141120095613-conversion-gate02.ppt
RochmanArif4
 
Termokimia 1
Termokimia 1Termokimia 1

Similar to X.4 energitika (20)

Termokimiaaaa
TermokimiaaaaTermokimiaaaa
Termokimiaaaa
 
TERMOKIMIA PART 1.pptx
TERMOKIMIA PART 1.pptxTERMOKIMIA PART 1.pptx
TERMOKIMIA PART 1.pptx
 
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptxBAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
 
TERMOKIMIA
TERMOKIMIATERMOKIMIA
TERMOKIMIA
 
2
22
2
 
Bab2 termokimia | Kimia Kelas XI
Bab2 termokimia | Kimia Kelas XIBab2 termokimia | Kimia Kelas XI
Bab2 termokimia | Kimia Kelas XI
 
Bab2 term
Bab2 termBab2 term
Bab2 term
 
Bab 2 termokimia
Bab 2 termokimiaBab 2 termokimia
Bab 2 termokimia
 
Termo Kimia.ppt
Termo Kimia.pptTermo Kimia.ppt
Termo Kimia.ppt
 
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
 
Thermokimia
ThermokimiaThermokimia
Thermokimia
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Bab2termokimiakelasxi 141109045948-conversion-gate01
Bab2termokimiakelasxi 141109045948-conversion-gate01Bab2termokimiakelasxi 141109045948-conversion-gate01
Bab2termokimiakelasxi 141109045948-conversion-gate01
 
Bab 2 termokimia kelas xi
Bab 2 termokimia kelas xiBab 2 termokimia kelas xi
Bab 2 termokimia kelas xi
 
bioenergitika-kehidupan manusia_123.pptx
bioenergitika-kehidupan manusia_123.pptxbioenergitika-kehidupan manusia_123.pptx
bioenergitika-kehidupan manusia_123.pptx
 
Bioenergitika
BioenergitikaBioenergitika
Bioenergitika
 
Bioenergetika revisi
Bioenergetika revisiBioenergetika revisi
Bioenergetika revisi
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
bab2term-141120095613-conversion-gate02.ppt
bab2term-141120095613-conversion-gate02.pptbab2term-141120095613-conversion-gate02.ppt
bab2term-141120095613-conversion-gate02.ppt
 
Termokimia 1
Termokimia 1Termokimia 1
Termokimia 1
 

Recently uploaded

PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 

X.4 energitika

  • 1. KELOMPOK 3 KELAS X.4 Anggota : • Alfanza Rifkyatama • Azizah Alya Raihan • Fadhilah Briptu Nurhalisza • Hana Prasita Larasati • K h a b i e b • Michael Reynaldi • Muhammad Arrafi • Muhammad Jalu Farhan Naufal • Tesalonika Linda Guring • Vicxel Frans Putra Nugraha
  • 3. PENGERTIAN Energitika adalah ilmu yang mempelajari tentang perubahan energi yang terjadi dalam proses atau reaksi.
  • 4. Penjelasan lebih rinci - Ada 2 aspek penting dalam studi ini, yakni : 1). Penentuan atau perhitungan kalor reaksi, 2). Studi tentang arah proses dan sifat sifat sistem dalm persetimbangan. - Dalam energitika terdapat sistem dan lingkungan. Sistem adalah segala sesuatu yang menjadi pusat perhatian. Sedangkan lingkungan adalah segala sesuatu yang membatasi sistem.
  • 5. HUKUM TERMODINAMIKA 1). Hukum Termodinamika I menyatakan bahwa “Perubahan energi dalam suatu sistem sama dengan panas yang diterima atau dilepaskan oleh sistem ditambah dengan kerja yang dilakukan.” a. Entalpi (∆H) Etalpi merupakan suatu fungsi termodinamika yang berhubungan dengan energi dalam dan berguna untuk menjelaskan proses proses pada tekanan tetap. Persamaan entalpi dapat ditulis dengan : keterangan : - H : Entalpi (j/kal) - U : Dalam energi dalam (j/kal) - P : Tekanan (atm) - V : Volume (liter) Persamaan ini diperoleh dari penurunan persamaan hukum pertama terodinamika pada tekanan tetap : Keterangan : Nilai ∆h dapat digunakan untuk meramalkan suatu proses reaksi Bila ∆h>0 Proses berjalan secara endotermis, yaitu sistem menyerap kalor Bila ∆h=0 Proses berjalan secara abiatik, yaitu semua kalor diubah menjadi kerja Bila ∆h<0 Proses berjalan secara eksotermis, yaitu sistem melepaskan kolor H = U + PV q = ∆U - W
  • 6. • Contoh : Dalam suatu sistem kimia terjadi suatu proses, selama proses berlangsung, sistem menyerap panas sebesar 40kkal dalam sistem melakukan kerja yang setara dengan 60 kkal. Buktikan perubahan energi dalam sistem dan lingkungan! Jawab : -Perubahan energi dalam sstem U = q+w = 40+(-60) = -20kkal -Perubahan energi dalam lingkungan U = -40+60 = 20kkal
  • 7. b.Termokimia merupakan bagian dari ilmu kimia yang mempelajari hubungan reaksi kimia dengan panas/kalor. Dalam reaksi kimia, perubahan kalor pada umumnya berlangsung dalam bentuk perubahan panas/kalor dari sstem ke lingkungan ataupun sebaliknya dan dibedakan atas : 1. Eksotermal = apabila pada reaksi tersebut terjadi perpindahan panas, dari sistem ke ingkungan sehingga suhu lingkungan akan naik. 2. Endotermal = apabila pada reaksi terjadi perpindahan panas dari lingkungan ke sistem, sehingga suhu lingkungan akan turun.
  • 8. Perubahan kimia Eksotermal = ∆H = - Endotermal = ∆H = + C + O2 CO2 = ∆H = - CO2 C + O2 = ∆H = + Dari keadaan awal -> akhir
  • 9. Jenis-Jenis Reaksi Kimia 1. Kalor Reaksi Pembentukkan = Kalor reaksi pada pembentukan 1 mol senyawa dari unsur-unsurnya. 2. Kalor Reaksi Penguraian = Kalor reaksi penguraian 1 mol senyawa menjadi unsur-unsur penyusunnya. 3. Kalor Reaksi Pembakaran = Kalor reaksi pada pembakaran 1 mol senyawa atau unsur dengan gas oksigen secara sempurna.
  • 10. c. Energi Ikatan adalah energi yang diperlukan untuk memutuskan ikatan kimia dalam 1 mol suatu senyawa berwujud gas pada keadaan standar menjadi atom-atom gasnya. Energi Ikatan rata-rata adalah energi rata-rata yang diperlukan untuk memutuskan suatu ikatan dalam suatu senyawa. Contoh soal : Diketahui energi ikatan rata-rata : C ≡ C : 839 kJ/mol C− C : 343 kJ/mol H − H: 436 kJ/mol C − H: 410 kJ/mol Perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi : CH3 −C ≡ CH + 2 H2 → CH3 −CH2 −CH3 sebesar... A. +272 kJ/mol B. – 272 kJ/mol C. – 1.711 kj/mol D. – 1.983 kJ/mol E. – 3.694 kJ/mol
  • 11. • Pembahasan Penggambarannya seperti ini Coret beberapa ikatan yang sama kiri kanan Sisa ikatan yang masih ada: Ruas kiri 1 buah C − C 1 buah C ≡ C 2 buah H − H Kanan 2 buah C − C 4 buah C − H Perubahan Entalpi reaksinya
  • 12. 2.) Hukum Termodinamika II menyatakan bahwa, “Semua proses yang berlangsung spontan maka entalpi sistem dan lingkungan bertambah.” a. Entropi (∆s) • Entropi merupakan sifat keadaan suatu sistem yang menyatakan tingkat ketidakteraturan, berkaitan dengan jumlah keadaan mikro yang tersedia bagi molekul sistem tersebut. entropi juga dapat didefinisikan sebagai kecenderungan sistem untuk berproses ke arah tertentu. Entropi dapat dihasilkan, tetapi tidak dapat dimusnahkan. Entalpi tidak dapat memprediksi apakah reaksi spontan atau tidak. Tetapi Hukum II Termodinamika menyatakan bahwa total entropi sistem dan lingkungannya selalu bertambah untuk proses spontan. Entropi meningkat seiring dengan kebebasan dari molekul untuk bergerak.entropi dilambangkan dengan huruf (S)
  • 13. ∆ 𝒔 = 𝒒 𝑻 = ∆𝑯 𝑻 Keterangan : ∆𝐬 = 𝐞𝐧𝐭𝐫𝐨𝐩𝐢 T = Suhu ∆H = Entalpi q = kalor ∆G = ∆H-T. ∆s Keterangan : ∆G = Energi bebas Gibbs T = Suhu ∆s = entropi