Dokumen ini membahas laporan praktikum tentang 'internal command' pada sistem operasi DOS yang berfungsi sebagai penghubung antara pengguna dan perangkat keras. Praktikum tersebut mencakup pengoperasian command prompt, perintah-perintah internal dan eksternal, serta pengorganisasian file di sistem DOS. Kesimpulannya, sistem operasi adalah perangkat lunak penting untuk mengendalikan semua operasi perangkat keras komputer.

1. LAPORAN PRAKTIKUM
DOS
“INTERNAL COMMAND”
SISTEM OPERASI
DISUSUN OLEH :
MELINA KRISNAWATI
12.12.0328
SI 12 F
JURUSAN SISTEM INFORMASI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM PURWOKERTO
PURWOKERTO
2014

2. 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
DOS merupakan sistem operasi pertama Microsoft yang digunakan ada komputer –
komputer versi lama. DOS ini merupakan sistem operasi dasar yang selalu ada pada sistem
operasi Windows sekarang ini. Sekarang sangat jarang sekali dalam menggunakan sistem
operasi DOS, karena sistem operasi Windows telah memiliki GUI (Graphical User
Interface) yang sangat baik.
Mengapa dalam sebuah komputer membutuhkan suatu sistem operasi? Sistem operasi
adalah sebuah perangkat lunak yang mampu menjalankan sebuah komputer yang kita
miliki. Tanpa sebuah sistem operasi komputer yang kita miliki maka tidak akan dapat
‘berbuat apa – apa’ atau sama juga merupakan benda mati yang tidak berguna. Sistem
operasi mengatur segala sesuatu yang ada di dalam komputer, termasuk semua hardware
yang ada, memori, harddisk, dan lain sebagainya sehingga mereka dapat bekerja sama
melakukan tugasnya.
Tujuan dalam praktikum yang telah dilakukan yaitu mempelajari tentang bagaimana
menjalankan DOS atau command prompt pada Windows.
2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sistem Operasi
Sistem operasi dapat didefinisikan sebagai perangkat lunak yang bertindak sebagai
perantara antara pemakai komputer (user) dengan perangkat keras (hardware).
Sekarang ini banyak sekali macam – macam sistem operasi di pasaran baik yang asli
atau yang bajakan. Ada beberapa sistem operasi yang biasa kita jumpai di pasaran
diantaranya Windows, Linux, Unix, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Tujuan dari adanya sistem operasi adalah :
 Menjalankan program – program dari user dan membantu user dalam
menggunakan komputer.
 Menyediakan sarana sehingga pemakaian komputer menjadi mudah
(convenient).
 Memanfaatkan perangkat keras komputer yang terbatas secara efisien
(resource manager).
Tujuan mempelajari sistem operasi :
 Agar dapat merancang/memodifikasi sistem operasi
 Agar dapat menilai sistem operasi dan memilih alternatif sistem operasi sesuai
tujuan.
 Pemakai harus berinteraksi dengan sistem operasi
 Dapat menerapkan teknik dan konsep sistem operasi untuk aplikasi – aplikasi
lain.
Fungsi dan sasaran sistem operasi :
 Sebagai pengelola sumber daya komputer (resource allocator).
 Sebagai penyedia layanan (sebagai extended/virtual machine).
2.2 DOS
Dalam pengoperasian DOS terdapat Command – command atau perintah yang
dikelompokkan dalam 2 kelompok yaitu :

3. 1) Internal Command (Perintah Internal)
Adalah perintah yang tidak lagi membutuhkan file khusus, karena
semua instruksi internal sudah ditampung dalam file command.com
2) External Command (Perintah Extenal)
Perintah yang membutuhkan file – file khusus.
3. PEMBAHASAN
A. MENJALANKAN COMMAND PROMPT
Untuk mempraktekan perintah – perintah pada command prompt tentu saja
harus menjalankan aplikasi tersebut. Cara menjalankan/memanggil command prompt
adalah sebagai berikut :
1) Pilih Start > Run > ketikkan “cmd” pada jendela Run
Atau ketikkan pada start “cmd”

4. 2) Kemudian tekan OK atau klik cmd, maka akan keluar tampilan seperti
dibawah ini.
B. MENGUBAH TAMPILAN COMMAND PROMPT
1) Klik kanan pada command prompt > pilih Properties.
2) Pilih/atur tampilan command prompt sesuai dengan keinginan

5. 3) Jika sudah, Klik OK.
C. PERINTAH – PERINTAH PADA COMMAND PROMPT
1) Date
Perintah Date berfungsi untuk menampilkan tanggal atau untuk menset
tanggal.
2) Time [/T]
Time tanpa parameter /T akan menampilkan waktu saat ini dan menset dengan
yang baru. Sedangkan Time dengan parameter /T akan menampilkan waktu.
3) Ver
Berfungsi untuk menampilkan versi dari windows yang dipakai.
4) Cls
Clear screen digunakan untuk membersihkan semua tulisan yang ada di layer
komputer.
Setelah menggunakan perintah cls maka tampilannya akan menjadi seperti pada
gambar di bawah ini :

6. D. PERINTAH – PERINTAH UNTUK MANAGEMENT FILE
1.) Md
Berfungsi untuk membuat direktori
Contoh :
Md si12f
Akan membuat folder bernama si12f didalam root folder.
Md si12fmelina0328
Akan membuat folder bernama si12f dan didalam folder si12f akan dibuat folder
bernama melina0328
2.) Cd
Berfungsi untuk berpindah dari satu direktori ke direktori lain.
.. : artinya digunakan untuk berpindah satu direktori diatasnya.
: artinya digunakan untuk berpindah ke direktori root drive aktif sekarang.
Contoh : D:>cd si12f
Perintah diatas akan berpindah dari drive D ke folder si12f.
Bagaimana kalau mau berpindah drive? Pada command prompt ketikkan drive
yang mau dituju.
3.) TREE
Menampilkan struktur directori aktif saat itu dalam bentuk pohon.

7. Membuat TREE dari folder SI 12 F pada Praktikum Kuliah Sistem Operasi :
E. PENGORGANISASIAN FILE
File – file dan direktori yang ada harus dikelompokkan dan diorganisasikan
dengan baik sehingga jika membutuhkan data – data/ file tertentu kita dapat mencari
dan mendapatkannya dengan mudah. Walaupun sebenarnya sudah ada fasilitas mesin
pencari di Windows.

8. Di dalam DOS pengorganisasian file/folder cukup rumit karena tidak adanya tampilan
grafis seperti di Windows, namun kita tetap harus mempelajarinya. Beberapa perintah
penting untuk pengorganisasian file/folder.
1) WILDCHAR
Wildchar adalah karakter – karakter khusus pada DOS yang memiliki arti
khusus. Beberapa karakter Wildchar :
*: artinya semua karakter apapun termasuk spasi sebanyak tak terhingga.
.: artinya karaktr titik (.)
?: artinya sembarang karakter sebanyak satu.
Contoh Wildchar :
*.* : artinya seluruh file yang memiliki nama apapun juga dan berekstensi
apapun juga.
*.exe : artinya seluruh file yang memiliki nama apapun juga dan berekstensi
exe
A*.txt : artinya seluruh file yang huruf depannya A dan diikuti karakter
apapun juga sebanyak apapun dan berekstensi txt.
??c.tx? : artinya seluruh file yang memiliki 2 huruf depan sembarang dan
huruf ketiganya ‘c’ diikuti ekstensi ‘tx’ dan sembarang karakter sebanyak satu
buah.
DIR (Directory)
Digunakan untuk melihat isi direktori tertentu termasuk file – file dan
direktori didalamnya dan mengetahui total ukuran file yang ada pada direktori
itu.
Sintaks
Contoh : dir *.*
Dir a*.txt
Dir d:folder
Dir d:
Dir d:folderfolder*.exe
Perintah dir memiliki beberapa attribute, penjelasannya sebagai berikut :
/A : berfungsi untuk menampilkan file yang memiliki atribut direktori, file
tersembunyi, file system, read only file dan archiving file. Singkatnya dengan
menambahkan atribut ini maka semua file yang ada dalam direktori akan
ditampilkan.

9. /B : hanya menampilkan nama file saja.
/D : menampilkan file secara horizontal
/L : menampilkan nama file secara lowercase
/N : menampilkan file dengan nama format panjang tanpa /N nama folder
“Program files” menjadi “progra~1”.
/O[attr] : menampilkan file sesuai urutan.

10. -N : urut file sesuai nama (alphabetic)
-E : urut file sesuai extension (alphabetic)
-G : urut file sesuai grup
-S : urut file sesuai ukuran file (dimulai dari terkecil)
-D : urut file sesuai waktu (dimulai dari yang paling lama)
/P : mempause ketika layer command prompt sudah penuh
/Q : menampilkan nama pemilik file
/S : menampilkan folder beserta subdirectori dan file yang terdapat didalamnya.
/W : menampilkan file secara horizontal.

11. KESIMPULAN
Sistem operasi atau Operating System merupakan sebuah perangkat lunak
yang berfungsi menjebatani antara perangkat keras komputer dengan manusia
selaku pengguna maupun dengan software – software yang akan dijalankan pada
perangkat komputer tersebut. Sebagai perantara berarti sistem operasi mempunyai
tugas mengendalikan dan mengkoordinasikan kegiatan dari keseluruhan sistem
komputer. Sistem operasi yang akan mengatur semua operasi dari perangkat keras
komputer, dengan demikian pemakai komputer tidak perlu harus berhubungan dan
mengerti betul bagaimana perangkat keras bekerja.
DAFTAR PUSTAKA
Adianingsih, Wika. 2010. Modul 1 “Internal Command”. Bandung.
Mahadji, Kinta. 2008. Perintah – perintah dasar Command Prompt. Jakarta.
Rachmat, Antonius C. 2008. Modul Program keahlian 1 “Dos dan Windows”.
Jakarta.
http://komputerblog.com/ , diakses tanggal 28 Maret 2014.