Kerajaan Samudra Pasai mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Sultan Malik Al Tahrir, namun kemudian mengalami kemunduran akibat faktor internal seperti tidak ada pengganti yang cakap dan serangan dari Majapahit pada tahun 1350-an, serta faktor eksternal seperti munculnya persaingan dari Kerajaan Malaka.
Power point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islamSchool
isinya: Awal kerajaan, letak kerajaan, kehidupan politik, perang saudara di demak, penyebab kemunduran, dan foto peninggalan sejarah kerajaan demak dan mataram islam
sumber : id.wikipedia.org/wiki/Kesultanan_Aceh, slideshare.net/kotrunnadaa/kerajaan-aceh-kls-xi-show, slideshare.net/MuliaFathan/kelompok-2-kerajaan-aceh-darussalam
Power point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islamSchool
isinya: Awal kerajaan, letak kerajaan, kehidupan politik, perang saudara di demak, penyebab kemunduran, dan foto peninggalan sejarah kerajaan demak dan mataram islam
sumber : id.wikipedia.org/wiki/Kesultanan_Aceh, slideshare.net/kotrunnadaa/kerajaan-aceh-kls-xi-show, slideshare.net/MuliaFathan/kelompok-2-kerajaan-aceh-darussalam
Kaitan antara manusia purba dan manusia modernRiana Indah
Kaitan antara manusia purba dan modern
Membahas mengenai persamaan, perbedaan, dan keterkaitan mengenai manusia modern dan manusia purba dari masa ke masa
powerpoint tentang kerajaan islam yang berada di pulau sumatra menceritakan tentang kerajaan kerajaan yang terletak di pulau sumatra indonesia, menjeaskan tentang awal mula , perjalanan kerajaan, masa kejayaan kerajaan, faktor runtuhnya kerajaan, peninggalan peninggalannya dan raja raja yang memerintah
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
1. Disusun Oleh :
1.Febriyanto
2. Chici Ayu P
3. Maulida Rachmawati
KERAJAAN SAMUDRA PASAI
MADRASAH ALIYAH NEGRI KLATEN
TAHUN AJARAN 2014-1015
2.
3. AWAL BERDIRINYA KERAJAAN SAMUDRA PASAI
Berdasarkan hikayat raja raja pasai ,menceritakan tentang
pendirian Pasai oleh Marah Silu, setelah sebelumnya ia menggantikan
seorang raja yang bernama Sultan Malik al-Nasser.[2]Marah Silu ini
sebelumnya berada pada satu kawasan yang disebut dengan
Semerlanga kemudian setelah naik tahta bergelar Sultan Malik as-
Saleh, ia wafat pada tahun 696 H atau 1297 M.Dalam Hikayat raja-raja
pasai maupun Sulalatus salatin nama Pasai dan Samudera telah
dipisahkan merujuk pada dua kawasan yang berbeda, namun dalam
catatan Tiongkok nama-nama tersebut tidak dibedakan sama sekali
4. Pemerintahan Sultan Malik as-Saleh kemudian dilanjutkan oleh
putranya Sultan Muhammad Malik az -Zahir dari perkawinannya dengan
putri Raja Perlak. Pada masa pemerintahan Sultan Muhammad Malik az-
Zahir, koin emas sebagai mata uang telah diperkenalkan di Pasai, seiring
dengan berkembangnya Pasai menjadi salah satu kawasan perdagangan
sekaligus tempat pengembangan dakwah agama islam. Kemudian sekitar
tahun 1326 ia meninggal dunia dan digantikan oleh anaknya Sultan
Mahmid Malik az-Zahir dan memerintah sampai tahun 1345
Selanjutnya pada masa pemerintahan Sultan Ahmad Malik az-
Zahir putra Sultan Mahmud Malik az-Zahir, datang serangan
dari Majapahit antara tahun 1345 dan 1350, dan menyebabkan Sultan Pasai
terpaksa melarikan diri dari ibukota kerajaan.
5. Proses berkembangnya Kerajaan Samudra Pasai di segala bidang
Dengan timbulnya Kerajaan Samudra Pasai maka Kesultanan Perlak mengalami
kemunduran. Samudra Pasai tampil sebagai bandar dagang utama di pantai timur Sumatra
Utara. Samudra Pasai tidak hanya menjadi pusat perdagangan lada ketika itu, tetapi juga
sebagai pusat pengembangan agama Islam bermazhab Syafi’i.
Kehidupan Politik
Pada masa pemerintahan Sultan Malik Al Saleh, kerajaan tersebut telah memiliki
lembaga Negara yang teratur dengan angkatan perang laut dan darat yang kuat, meskipun
demikian, secara politik kerajaan Samudra Pasai masih berada dibawah kekuasaan Majapahit.
Pada tahun 1295, Sulthan malik al saleh menunjuk anaknya sebagai raja, yang kemudian
dikenal dengan Sultan Malik Al Zahir I (1297-1326), Pada masa pemerintahannya samudra
pasai berhasail menaklukkan kerajaan islam Perlak.Setelah sultan Malik Al Zahir I mangkat,
Pimpinan kerajaan diserahkan kepada Sultan ahmad laikudzahir yang bergelar Sulthan Malik
Al Zahir II (1326-1348
6. Kehidupan Ekonomi
Karena letak geografisnya yang strategis, ini mendukung kreativitas
mayarakat untuk terjun langsung ke dunia maritim. Samudera pasai juga
mempersiapkan bandar – bandar yang digunakan untuk :
Menambah perbekalan untuk pelayaran selanjutnya
Mengurus soal – soal atau masalah – masalah perkapalan
Mengumpulkan barang – barang dagangan yang akan dikirim ke luar neger
Menyimpan barang – barang dagangan sebelum diantar ke beberapa daerah
di Indonesia
Perkembangan ekonomi masyarakat Kerajaan Samudera Pasai
bertambah pesat, sehingga selalu menjadi perhatian sekaligus incaran dari
kerajaan – kerajaan di sekitarnya. Setelah Samudera Pasai dikuasai oleh
Kerajaan Malaka maka pusat perdagangan dipindahkan ke Bandar Malaka.
7. Kehidupan Sosial
Kehidupan sosial masyarakat Kerajaan Samudera Pasai
diatur menurut aturan – aturan dan okum – okum Islam. Dalam
pelaksanaannya banyak terdapat persamaan dengan kehidupan
sosial masyarakat di negeri Mesir maupun di Arab. Karena
persamaan inilah sehingga daerah Aceh mendapat julukan
Daerah Serambi Mekkah.
8. Puncak kejayaan Kerajaan Samudra Pasai
Puncak Kejayaan Samudra Pasai Puncak kejayaan kerajaan
samudra pasai ini ditandai dengan adanya perkembangan dibidang-
bidang kehidupan kerajaan Samudra pasai, seperti ;
Di bidangperekonomian dan perdagangan
Dalam segi ekonomi perkembangan kerajaan Samudra Pasai ini
ditandai dengan sudah adanya mata uang yang diciptakan sendiri untuk alat
pembayaran yang terbuat dari emas, uang ini dinamakan Dirham. Selai n itu,
ditandai juga dengan berkembangnya Kerajaan Samudra Pasai menjadi pusat
perdagangan internasional pada masa pemerintahan Sultan Malikul Dhahir,
dengan lada sebagai salah satu komoditas ekspor utama. Saat itu Pasai
diperkirakan mengekspor lada sekitar 8.000- 10.000 bahara setiap tahunnya,
selain komoditas lain seperti sutra, kapur barus, dan emas yang didatangkan
dari daerah pedalaman. Bukan hanya perdagangan ekspor-impor yang maju.
Sebagai bandar dagang yang maju
9. Lanjutan. . .
Hubungan dagang dengan pedagang-pedagang Pulau Jawa juga terjalin.
Produksi beras dari Jawa ditukar dengan lada. Pedagang -pedagang Jawa mendapat
kedudukan yang istimewa di pelabuhan Samudera Pasai. Mereka dibebaskan dari
pembayaran cukai.
Di bidang sosial dan budaya
. Dalam pelaksanaannya banyak terdapat persamaan dengan kehidupan sosial
masyarakat di negeri Mesir maupun di Arab. Karena persamaan inilah sehingga
daerah Aceh mendapat julukan Daerah Serambi Mekkah. Kerajaan Samudera Pasai
berkembang sebagai penghasil karya tulis yang baik. Beberapa orang berhasil
memanfaatkan huruf Arab yang dibawa oleh agama Islam untuk menulis karya
mereka dalam bahasa Melayu, yang kemudian disebut dengan bahasa Jawi dan
hurufnya disebut Arab Jawi. Di antara karya tulis tersebut adalah Hikayat Raja
Pasai (HRP). Bagian awal teks ini diperkirakan ditulis sekitar tahun 1360 M. HRP
menandai dimulainya perkembangan sastra Melayu klasik di bumi nusantara.
Bahasa Melayu tersebut kemudian juga digunakan oleh Syaikh Abdurrauf al-
Singkili untuk menuliskan buku-bukunya. Selain itu juga berkembang
10. ilmu tasawuf yang diterjemahkan ke dalam bahasa Melayu.
Di bidang agama
Sesuai dengan berita dari Ibn Battutah tentang kehadiran ahli-ahli agama dari Timur Tengah,
telah berperan penting dalam proses perkembangan Islam di Nusantara. Berdasarkan hal itu pula,
diceritakan bahwa Sultan Samudra Pasai begitu taat dalam menjalankan agama Islam sesuai dengan
Mahzab Syafi’I dan ia selalu di kelilingi oleh ahli-ahli teologi Islam. Dengan raja yang telah
beragama Islam, maka rakyat pun memeluk Islam untuk menunjukan kesetiaan dan kepatuhannya
kepada sang raja. Karena wilayah kekuasaan Samudra Pasai yang cukup luas, sehingga penyebaran
agama Islam di wilayah Asia Tenggara menjadi luas.
Di bidang politik
Pada masa pemerintahan Sultan Malik as-Shalih telah terjalin hubungan baik dengan Cina.
Diberitakan bahwa Cina telah meminta agar Raja Pasai untuk mengirimkan dua orang untuk
dijadikan duta untuk Cina yang bernama Sulaeman dan Snams-ad-Din. Selain dengan Cina,
Kerajaan Samudra Pasai juga menjalin hubungan baik dengan negeri-negeri Timur Tengah. Pada
masa
11. B. Terjadi Perebutan kekuasaan
Pada tahun 1349 Sultan Ahmad Bahian Syah malik al Tahir meninggal dunia
dan digantikan putranya yang bernama Sultan Zainal Abidin Bahian Syah Malik al-
Tahir. Bagaimana pemerintahan ini tidak banyak diketahui. Rupanya menjelang
akhir abad ke-14 Samudra Pasai banyak diliputi suasana kekacauan karenaa
terjadinya perebutan kekuasaan,. Beberapa faktor yang menyebabkan runtuhnya
kerajaan Samudra Pasai, yaitu pemberontakan yang dilakukan sekelompok orang
yang ingin memberontak kepada pemerintahan kerajaan Samudra Pasai. Karena
pemberontakan ini, menyebabkan beberapa pertikaian di Kerajaan Samudra Pasai.
Sehingga terjadilah perang saudara yang membuat pertumpahan darah yang sia-sia.
Untuk mengatasi hal ini, Sultan Kerajaan Samudra Pasai waktu itu melakukan
sesuatu hal yang bijak, yaitu meminta bantuan kepada Sultan Malaka untuk segera
menengahi dan meredam pemberontakan. Namun Kesultanan Pasai sendiri
akhirnya runtuh setelah ditaklukkan oleh Portugal tahun1521 yang sebelumnya
telah menaklukan Malaka tahun 1511, dan kemudian tahun 1524 wilayah Pasai
sudah menjadi bagian dari kedaulatan Kesultanan Aceh.
12. pemerintahan Sultan Mahmud Malik az-Zahir, ahli agama mulai dari berbagai negeri di Timur
Tengah salah satunya dari Persi (Iran) yang bernama Qadi Sharif Amir Sayyid dan Taj-al-Din dari
Isfahan. Hubungan persahatan Kerajaan Samudra Pasai juga terjalin dengan Malaka bahkan
mengikat hubungan perkawinan.
Kemunduran kerajaan samudra pasai
Faktor Interen Kemunduran Kerajaan Samudra Pasai
A.Tidak Ada Pengganti yang Cakap dan Terkenal Setelah Sultan Malik At Thahrir
Kerajaan Samudera Pasai mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Sultan Malik At Tahrir,
sistem pemerintahan Samudera Pasai sudah teratur baik, Samudera Pasai menjadi pusat perdagangan
internasional. Pedagang-pedagang dari Asia, Afrika, China, dan Eropa berdatangan ke Samudera
Pasai. Hubungan dagang dengan pedagang-pedagang Pulau Jawa juga terjalin erat. Produksi beras
dari Jawa ditukar dengan lada.
Setelah Sultan Malik At Tahrir wafat tidak ada penggantinya yang cakap dalam meminmpin kerajaan
Samudra Pasai dan terkenal, sehingga peran penyebaran agama Islam diambil alih oleh kerajaan Aceh.
Sejak itu kerajaan samidra pasai melemah dan kesultanan samidra pasai di bawah kendali kuasa
kesultanan aceh Darussalam.
13. Faktor Eksteren kemunduran Kerajaan Samudra Pasai
A. Serangan dari Majapahit Tahun 1339
Kejayaan Kerajaan Samudera Pasai mulai mengalami ancaman dari Kerajaan
Majapahit dengan Gajah Mada sebagai mahapatih. Gajah Mada diangkat sebagai
patih di Kahuripan pada periode 1319-1321 Masehi oleh Raja Majapahit yang kala
itu dijabat oleh Jayanegara. Pada 1331, Gajah Mada naik pangkat menjadi
Mahapatih ketika Majapahit dipimpin oleh Ratu Tribuana Tunggadewi. Ketika
pelantikan Gajah Mada menjadi Mahapatih Majapahit inilah keluar ucapannya yang
disebut dengan Sumpah Palapa, yaitu bahwa Gajah Mada tidak akan menikmati
buah palapa sebelum seluruh Nusantara berada di bawah kekuasaan Kerajaan
Majapahit.Oleh karena itu kemudian Gajah Mada mempersiapkan rencana
penyerangan Majapahit untuk menaklukkan
14. Lanjutan. . .
Samudera Pasai. Desas-desus tentang serangan tentara Majapahit, yang menganut
agama Hindu Syiwa, terhadap kerajaan Islam Samudera Pasai santer terdengar di
kalangan rakyat di Aceh. Ekspedisi Pamalayu armada perang Kerajaan Majapahit di
bawah komando Mahapatih Gajah Mada memulai aksinya pada 1350 dengan
beberapa tahapan. Serangan awal yang dilakukan Majapahit di perbatasan Perlak
mengalami kegagalan karena lokasi itu dikawal ketat oleh tentara Kesultanan
Samudera Pasai. Namun, Gajah Mada tidak membatalkan serangannya.Gajah Mada
menjalankan siasat serangan dua jurusan, yaitu dari jurusan laut dan jurusan darat.
Serangan lewat laut dilancarkan terhadap pesisir di Lhokseumawe dan Jambu Air.
Sedangkan penyerbuan melalui jalan darat dilakukan lewat Paya Gajah yang
terletak di antara Perlak dan Pedawa. Serangan dari darat tersebut ternyata
mengalami kegagalan karena dihadang oleh tentara Kesultanan Samudera Pasai.
Sementara serangan yang dilakukan lewat jalur laut justru dapat mencapai istana.
15. Lanjutan. . .
Selain alasan faktor politis, serangan Majapahit ke Samudera Pasai dipicu juga
karena faktor kepentingan ekonomi. Kemajuan perdagangan dan kemakmuran
rakyat Kerajaaan Samudera Pasai telah membuat Gajah Mada berkeinginan untuk
dapat menguasai kejayaan itu. Ekspansi Majapahit dalam rangka menguasai
wilayah Samudera Pasai telah dilakukan berulangkali dan Kesultanan Samudera
Pasai pun masih mampu bertahan sebelum akhirnya perlahan-lahan mulai surut
seiring semakin menguatnya pengaruh Majapahit di Selat MalakaHingga menjelang
abad ke-16, Kerajaan Samudera Pasai masih dapat mempertahankan peranannya
sebagai bandar yang mempunyai kegiatan perdagangan dengan luar negeri. Akibat
kemajuan pesat yang diperoleh Malaka tersebut, posisi dan peranan Kerajaan
Samudera Pasai kian lama semakin tersudut, nyaris seluruh kegiatan perniagaannya
menjadi kendor dan akhirnya benar-benar patah di tangan Malaka sejak tahun 1450.
Apalagi ditambah kedatangan Portugis yang berambisi menguasai perdagangan di
Semenanjung Melayu. Orang-orang Portugis yang pada 1521 berhasil menduduki
Kesultanan Samudera Pasai.
16. B. Berdirinya Bandar Malaka yang Letaknya Lebih Strategis
Namun Setelah kerajaan Samudra Pasai dikuasai oleh Kerajaan Malaka pusat perdagangan
dipindahkan ke Bandar Malaka. Dengan beralihnya pusat perdagangan ke Bandar Malaka maka
perekonomian di Bandar Malaka menjadi ramai karena letaknya yang lebih strategis dibanding
bandar-bandar di Samudra Pasai.
C. Serangan Portugis
Orang-orang Portugis memanfaatkan keadaan kerajaan Samudra Pasai yang sedang lemah ini
karena adanya berbagai perpecahan (kemungkinan karena politik / kekuasaan) dengan menyerang
kerajaan Samudra Pasai hingga akhirnya kerajaan Samudra Pasai runtuh. Sebelumnya memang
orang-orang Portugis telah menaklukan kerajaan Malaka, yang merupakan kerajaan yang sering
membantu kerajaan Samudra Pasai dan menjalin hubungan dengan kerajaan Samudra Pasai.Orang-
orang Portugis datang ke Malaka, karena telah mengetahui bahwa pelabuhan Malaka merupakan
pelabuhan transito yang banyak didatangi pedagang dari
17. Lanjutan. . .
segala penjuru angin. Malaka dikenal sebagai pintu gerbang Nusantara.
Maksud Portugis untuk menduduki Malaka adalah untuk menguasai
perdagangan melalui selat Malaka.Kedatangan orang-orang Portugis di
bawah pimpinan Diego Lopez de Squeira ke Malaka atas perintah raja
Portugis, bertujuan untuk membuat perjanjian-perjanjian dengan penguasa-
penguasa di Malaka. Perjanjian-perjanjian ini dimaksudkan untuk
memperoleh suatu izin perdagangan yang menguntungkan kedua belah
pihak. Jadi semboyan orang-orang Portugis untuk meluaskan daerah
pengaruhnya tidak hanya bermotif penyebaran agama akan tetapi terutama
motif ekonomi.