Logika Matematika, Proposisi Majemuk, TautologiEman Mendrofa
Salah satu materi perkuliahan prodi pendidikan matematika mata kuliah teori himpunan dan logika matematika - Logika Matematika, Proposisi Majemuk, Tautologi
Lebih lengkap:
https://emanmendrofa.blogspot.com/2020/04/logika-matematika.html
Makalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik IndonesiaBima Ridwan
Dasar negara Republik Indonesia adalah Pancasila yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945 dan secara resmi disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945, kemudian diundangkan dalam Berita Republik Indonesia tahun II No. 7 bersama-sama dengan batang tubuh UUD 1945. Dalam sejarahnya, eksistensi Pancasila sebagai dasar filsafat Negara Republik Indonesia mengalami berbagai macam interpretasi dan manipulasi politik sesuai dengan kepentingan penguasa demi kokoh dan tegaknya kekuasaan yang berlindung dibalik legitimasi ideologi negara Pancasila. Dengan lain perkataan, dalam kedudukan yang seperti ini Pancasila tidak lagi diletakkan sebagai dasar filsafat serta pandangan hidup bangsa dan negara Indonesia melainkan direduksi, dibatasi dan dimanipulasi demi kepentingan politik penguasa pada saat itu. Dalam kondisi kehidupan bermasyarakat dan berbangsa yang sedang dilanda oleh arus krisis dan disintegrasi maka Pancasila tidak terhindar dari berbagai macam gugatan, sinisme, serta pelecehan terhadap kredibilitas dirinya sebagai dasar negara ataupun ideologi, namun demikian perlu segera kita sadari bahwa tanpa suatu platform dalam format dasar negara atau ideologi maka suatu bangsa mustahil akan dapat survive dalam menghadapi berbagai tantangan dan ancaman.
Berdasarkan kenyataan tersebut di atas gerakan reformasi berupaya untuk mengembalikan kedudukan dan fungsi Pancasila yaitu sebagai dasar negara Republik Indonesia, yang hal ini direalisasikan melalui Ketetapan Sidang Istimewa MPR No. XVIII/MPR/1998 tentang Pencabutan P-4 dan sekaligus juga pencabutan Pancasila sebagai satu-satunya asas bagi Orsospol di Indonesia. Ketetapan tersebut sekaligus juga mencabut mandat MPR yang diberikan kepada Presiden atas kewenangan untuk membudayakan Pancasila melalui P-4 dan asas tunggal Pancasila. Monopoli Pancasila demi kepentingan kekuasaan oleh penguasa inilah yang harus segera diakhiri, kemudian dunia pendidikan tinggi memiliki tugas untuk mengkaji dan memberikan pengetahuan kepada semua mahasiswa untuk benar-benar mampu memahami Pancasila secara ilmiah dan obyektif.
Dampak yang cukup serius atas manipulasi Pancasila oleh para penguasa pada masa lampau, dewasa ini banyak kalangan elit politik serta sebagian masyarakat beranggapan bahwa Pancasila merupakan label politik Orde Baru. Sehingga mengembangkan serta mengkaji Pancasila dianggap akan mengembalikan kewibawaan Orde Baru. Pandangan sinis serta upaya melemahkan ideology Pancasila berakibat fatal yaitu melemahkan kepercayaan rakyat yang akhirnya mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, contoh: kekacauan di Aceh,Kalimantan, Sulawesi, Ambon , Papua, dll.
Logika Matematika, Proposisi Majemuk, TautologiEman Mendrofa
Salah satu materi perkuliahan prodi pendidikan matematika mata kuliah teori himpunan dan logika matematika - Logika Matematika, Proposisi Majemuk, Tautologi
Lebih lengkap:
https://emanmendrofa.blogspot.com/2020/04/logika-matematika.html
Makalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik IndonesiaBima Ridwan
Dasar negara Republik Indonesia adalah Pancasila yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945 dan secara resmi disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945, kemudian diundangkan dalam Berita Republik Indonesia tahun II No. 7 bersama-sama dengan batang tubuh UUD 1945. Dalam sejarahnya, eksistensi Pancasila sebagai dasar filsafat Negara Republik Indonesia mengalami berbagai macam interpretasi dan manipulasi politik sesuai dengan kepentingan penguasa demi kokoh dan tegaknya kekuasaan yang berlindung dibalik legitimasi ideologi negara Pancasila. Dengan lain perkataan, dalam kedudukan yang seperti ini Pancasila tidak lagi diletakkan sebagai dasar filsafat serta pandangan hidup bangsa dan negara Indonesia melainkan direduksi, dibatasi dan dimanipulasi demi kepentingan politik penguasa pada saat itu. Dalam kondisi kehidupan bermasyarakat dan berbangsa yang sedang dilanda oleh arus krisis dan disintegrasi maka Pancasila tidak terhindar dari berbagai macam gugatan, sinisme, serta pelecehan terhadap kredibilitas dirinya sebagai dasar negara ataupun ideologi, namun demikian perlu segera kita sadari bahwa tanpa suatu platform dalam format dasar negara atau ideologi maka suatu bangsa mustahil akan dapat survive dalam menghadapi berbagai tantangan dan ancaman.
Berdasarkan kenyataan tersebut di atas gerakan reformasi berupaya untuk mengembalikan kedudukan dan fungsi Pancasila yaitu sebagai dasar negara Republik Indonesia, yang hal ini direalisasikan melalui Ketetapan Sidang Istimewa MPR No. XVIII/MPR/1998 tentang Pencabutan P-4 dan sekaligus juga pencabutan Pancasila sebagai satu-satunya asas bagi Orsospol di Indonesia. Ketetapan tersebut sekaligus juga mencabut mandat MPR yang diberikan kepada Presiden atas kewenangan untuk membudayakan Pancasila melalui P-4 dan asas tunggal Pancasila. Monopoli Pancasila demi kepentingan kekuasaan oleh penguasa inilah yang harus segera diakhiri, kemudian dunia pendidikan tinggi memiliki tugas untuk mengkaji dan memberikan pengetahuan kepada semua mahasiswa untuk benar-benar mampu memahami Pancasila secara ilmiah dan obyektif.
Dampak yang cukup serius atas manipulasi Pancasila oleh para penguasa pada masa lampau, dewasa ini banyak kalangan elit politik serta sebagian masyarakat beranggapan bahwa Pancasila merupakan label politik Orde Baru. Sehingga mengembangkan serta mengkaji Pancasila dianggap akan mengembalikan kewibawaan Orde Baru. Pandangan sinis serta upaya melemahkan ideology Pancasila berakibat fatal yaitu melemahkan kepercayaan rakyat yang akhirnya mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, contoh: kekacauan di Aceh,Kalimantan, Sulawesi, Ambon , Papua, dll.
MATERI FISIKA UNTUK SISWA SMP KELAS VIII DALAM BENTUK PDF. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. SEMOGA BERMAMFAAT UNTUK KALIAN, SISWA-SIWA SMP. KUNJUNGI SAYA PADA "http://aguspurnomosite.blogspot.com"
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
4. Definisi Usaha
• NurAzizah (2007:46) menyatakan
”usaha merupakan hasil kali
antara gaya dengan perpindahan
yang dialami oleh gaya”. Jadi, jika
suatu benda diberi gaya namun
benda tidak mengalami
perpindahan, maka dikatakan
usaha pada benda tersebut nol”.
• Bila gaya bekerja pada sebuah
benda sehingga benda berpindah
selama gaya bekerja, maka gaya
tersebut melakukan usaha.
• Rumus Usaha adalah
W = F.s
Dimana :
W = usaha (J)
F = gaya (N)
S = perpindahan benda (m)
5. Definisi Gaya
• Gaya, di dalam ilmu fisika,
adalah interaksi apapun
yang dapat menyebabkan
sebuah benda bermassa
mengalami perubahan
gerak, baik dalam bentuk
arah, maupun konstruksi
geometris.
• Perpindahan
Perpindahan adalah
perubahan kedudukan
suatu benda, dimana
Perpindahan merupakan
besaran vektor yaitu
mempunyai arah.
6. Hubungan Usaha, Gaya dan Perpindahan
• Hubungan usaha, gaya dan perpindahan dapat di tunjukan melalui:
1. Usaha Oleh Resultan Gaya Tetap
2. Usaha Oleh Resultan Gaya Tidak Tetap
3. Satuan Usaha
4. Menghitung Usaha dari Grafik Gaya dan Perpindahan
5. Usaha yang Dilakukan oleh Beberapa Gaya
6. Usaha Negatif
7. 1. Usaha Oleh Resultan Gaya Tetap
• Dalam setiap gejala fisis, kerja (work ) adalah hasil kali resultan
gaya ( force) dan perpindahan ( separation ), sehingga dapat di
rumuskan sebagai berikut:
W = ∑ F . S
• Dalam hal ini resultan gaya dianggap selalu bernilai tetap, sehingga
usaha yang dihasilkan adalah usaha yang ditimbulkan oleh gaya
tetap.
• Usaha dapat bernilai nol bila salah satu atau kedua variabelnya
yaitu resultan gaya dan perpindahan bernilai nol.
8. …
Seseorang yang mendorong
lemari yang sangat berat, tidak
melakukan usaha jika lemari
tidak bergeser, sekuat apapun
ia mendorong. Orang yang
mendorong benda yang terlalu
berat hingga tidak ada
perpindahan benda yang
didorong dinyatakan bahwa
usaha W = 0
9. …
• Demikian pula pada
orang yang mendorong
tembok dikatakan
bahwa usaha W = 0
karena tidak dapat
berpindah atau S = 0 .
10. 2. Usaha Oleh Resultan Gaya Tidak Tetap
• Usaha yang dilakukan oleh gaya konstan (besar maupun arahnya)
didefinisikan sebagai hasil perkalian antara perpindahan titik
tangkapnya dengan komponen gaya pada arah perpindahan
tersebut .
• Bila sudut yang dibentuk oleh gaya F dengan perpindahan s adalah
θ, maka besarnya usaha dapat dituliskan sebagai: W = (F cos θ).s
Komponen gaya F sin θ dikatakan tidak melakukan usaha sebab
tidak ada perpindahan ke arah komponen itu.
11. …
Apabila θ = 0, maka arah gaya sama atau berimpit dengan arah
perpindahan benda dan cos θ = 1, sehingga usaha yang
dilakukan oleh gaya F dapat dinyatakan:
W = F . s cos θ
W = F . s . 1
Apabila θ = 900, maka arah gaya F tegak lurus dengan arah
perpindahan benda dan cos θ = 0, sehingga W = 0.
Apabila θ = 1800, maka arah gaya F berlawanan dengan arah
perpindahan benda dan nilai cos θ = -1, sehingga W
mempunyai nilai negatif.
12. …
• Salah satu contoh gaya tidak konstan adalah gaya pegas. Berat gaya pegas selalu
berubah sehingga usaha yang dilakukan oleh gaya pegas pada suatu benda tidak
dapat dihitung menggunakan rumus usaha yang dilakukan oleh gaya konstan.
Jika pegas direnggangkan semakin panjang pegas, gaya yang diperlukan juga
semakin besar.
• Demikian juga sebaliknya, semakin ditekan gaya pegas semakin pendek, gaya
yang diperlukan semakin besar. Selam pegas ditekan atau direnggangkan, gaya
pegas berubah dari 0 (x = 0) hingga maksimum (F=kx) maka gaya pegas dihitung
menggunakan rata-rata.
• Besar gaya pegas rata-rata adalah :
F = ½ ( 0 + Kx ) = ½ Kx
13. 3. Satuan Usaha
• Dalam SI satuan gaya adalah
newton (N) dan satuan
perpindahan adalah meter (m).
Sehingga, satuan usaha
merupakan hasil perkalian antara
satuan gaya dan satuan
perpindahan, yaitu newton
meter atau joule.
• seorang ilmuwan Inggris yang
terkenal dalam penelitiannya
mengenai konsep panas dan
energi :
• 1 joule = 1 Nm
• karena 1 N = 1 Kg . m/s2
• maka 1 joule = 1 Kg . m/s2 x 1 m
• 1 joule = 1 Kg . m2/s2
• Untuk usaha yang lebih besar,
biasanya digunakan satuan kilo
joule (kJ) dan mega joule (MJ).
• 1 kJ = 1.000 J
• 1 MJ = 1.000.000 J
14. 4. Menghitung Usaha dari Grafik Gaya dan
Perpindahan
• Apabila gaya yang bekerja pada suatu benda
besar dan arahnya tetap maka grafik antara F
dan perpindahan s merupakan garis lurus yang
sejajar dengan sumbu mendatar s.
15. 5. Usaha yang Dilakukan oleh Beberapa Gaya
• Jadi, usaha yang dilakukan oleh resultan beberapa gaya yang
memiliki titik tangkap sama adalah sama dengan jumlah
aljabar usaha yang dilakukan oleh masing-masing gaya. Jika
pada sebuah benda bekerja dua gaya maka usaha yang
dilakukan adalah:
• W = W1 + W2
• Jika terdapat lebih dari dua gaya:
• W = W1 + W2 + W3 + ...... + Wn atau W = ∑Wn
16. 6. Usaha Negatif
• Seorang anak mendorong sebuah balok dengan tangannya.
Sesuai dengan hukum III Newton, dapat disimpulkan bahwa
gaya yang bekerja pada balok dan tangan dalam kasus ini
sama besar tetapi berlawanan arah, yaitu FAB = -FBA. Tanda
negatif menunjukkan arah yang berlawanan. Jika usaha oleh
tangan pada balok bernilai positif ( karena searah dengan
perpindahan balok), maka usaha oleh balok pada tangan
bernilai negatif.
17. Contoh Soal
• 1. Sebuah benda bermassa m terletak pada bidang datar licin dan pada
benda bekerja gaya F = 5 newton yang searah bidang tersebut. Akibat
gaya tersebut, benda dapat berpindah dari A melalui B terus ke kanan
(lihat gambar). Berapakah usaha yang dilakukan oleh gaya F dari A ke B,
jika jarak AB = 4 meter?
/ / / / / / / /
A B
M
18. Contoh Soal
• 2. Sebuah benda bermassa m terletak pada bidang datar licin pada benda
bekerja gaya F = 5 newton yang membentuk sudut α = 60° terhadap arah
perpindahan. Akibat gaya tersebut, benda dapat berpindah dari A melalui B
terus ke kanan (lihat gambar). Berapakah usaha yang dilakukan oleh gaya F
dari A ke B, jika jarak AB = 4 meter?
M
/ / / / / / / /
A B