SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
PEMBIMBING MK SSA :
EDI MIKRIANTO.,S.SI.,M.SI
ANGGOTA :
AULIA PEBRINA
(J1B111047)
FEBLE RIA PERTIWI
(J1B111004)
RAHMIDA ULFAH
(J1B111028)
SYAMSUN JAYA
(J1B111012)
TRIA AGUSTINA AYU (J1B111023)
YARA TRIA
(J1B111038)
Pada beberapa dekade terakhir,
sintesis dan studi mengenai nanopartikel
besi oksida khususnya magnetite (Fe3O4)
menarik perhatian para ilmuwan dan
engineer.
Hal ini antara lain karena sifat
superparamagnetis yang dimiliki membuat
nanopartikel magnetite bermanfaat dalam
berbagai aplikasi. Misalnya:
Bidang medis
Bidang teknologi
Metal separator dalam pengolahan limbah
cair
Magnetite (Fe3O4) merupakan salah
satu bentuk oksida besi di alam selain
maghemite (γ-Fe2O3) dan hematite (α-Fe2O3).
Magnetite dikenal sebagai oksida besi hitam
(black iron oxide) atau ferrous ferrite, yang
merupakan oksida logam yang paling kuat
sifat magnetisnya.




Salah satu metode sederhana yang efektif,
efisien, dan ramah lingkungan yang telah
dikembangkan adalah metode elektrokimia
untuk mensintesis nanopartikel Magnetite
(Fe3O4).
Pada metode elektrokimia digunakan
elektroda, larutan elektrolit dan power
supply. Beda potensial yang diberikan
menyebabkan terjadinya reaksi oksidasi
dan
reduksi
pada
elektroda
dan
perpindahan elektron dari anoda menuju
katoda. Deposisi besi oksida menempel
pada bagian katoda atau anoda bergantung
pada elektrolit yang digunakan.




Reaksi
elektrokimia
pada
permukaan
elektroda secara umum dipengaruhi oleh :
transfer massa, transfer elektron, reaksi di
permukaan elektrode, serta proses-proses
permukaan seperti adsorpsi, desorpsi,
kristalisasi.
Efektifitas
proses
tersebut
diduga
bergantung pada kondisi proses elektrokimia
(seperti jenis dan ukuran elektrode, jenis
dan konsentrasi elektrolit, rapat arus, beda
potensial, suhu, dan jarak antar elektrode).
Alat dan Bahan
Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini
adalah bejana acrylic berukuran 25 × 15 × 15
cm, dan 12 × 10 × 10 cm, elektroda besi
berukuran 23 mm × 13 mm × 0,25 mm, power
supply DC 0-30 V, HEWLETT-PACKARD DIGITAL
MULTIMETER TYPE 3435A untuk amperemeter
dan voltmeter, solid state relay merk OMRON
type 63NA-220B dan temperatur controller
merk Autonics TZN4S.
Bahan
kimia
yang
digunakan
adalah
demineralized water, larutan FeSO4.7H2O, dan
pelat besi komersial.
1. Pelapisan Besi
Proses pelapisan besi menggunakan metode
elektrolisis dengan elektrolit larutan FeSO4.7H2O.
Lempeng besi yang akan dilapisi ditempatkan sebagai
katoda sedangkan untuk anodanya dipakai elektroda
inert yaitu platina. Proses pelapisan besi ini
dilakukan selama 6 jam.
2. Sintesis Fe3O4
Langkah pertama yang dilakukan adalah
menyusun alat percobaan seperti yang
ditunjukkan pada Gambar 1.
Percobaan ini dilakukan
selama 12 jam dengan
tetap menjaga kestabilan
arus yang mengalir.
Setelah 12 jam percobaan
dihentikan, kemudian
produk yang berupa
endapan dipisahkan,
dicuci, dan dikeringkan.
Produk yang telah kering diamati warna dan
kemagnetannya, diuji kelarutannya dalam
air dan asam, dan dikarakterisasi dengan
XRD untuk analisis kualitatif dan SEM untuk
mendapatkan deskripsi morfologi dan
ukuran produk.
Produk hasil elektrolisis berupa powder berwarna
hitam seperti tampak pada Gambar 2, bersifat
magnetik, larut dalam asam, tidak larut dalam
air. Sifat-sifat ini sesuai dengan sifat Fe3O4
Analisis XRD
Analisis

XRD dilakukan untuk mengidentifikasi
senyawa yang terkandung dalam produk elektrolisis
mengacu pada pola peak standar difraksi sinar X
untuk kristal Fe3O4. Sehingga dapat dikatakan bahwa
Fe3O4 dapat disentesis melalui elektrokimia
sederhana.
Namun pada pola XRD ini ada bagian yang kurang
sesuai dengan pola XRD standar pada sintesis Fe3O4,
hal ini dimungkinkan terjadi karena mengandung
impurities berupa FeOOH yang ditunjukkan oleh
adanya puncak-puncak yang bersesuain dengan pola
difraksi standar FeOOH (JCPDS 44-1415).
Untuk mengatasinya sumber arus DC konstan dapat
diganti dengan menggunakan pulsed DC sehingga
puncak-puncak FeOOH tidak muncul.
Perbandingan Pola XRD deposit magnetite
untuk Constant DC dam Pulsed DC
Secara ringkas mekanisme sintesis Fe3O4
secara elektrokimia yang diusulkan adalah:
Analisis SEM
Analisis morfologi dan ukuran partikel dilakukan
dengan SEM.

Jika ditinjau dari segi ukuran, maka dapat
disimpulkan bahwa nanopartikel Fe3O4 dapat
disintesis dengan metode elektrokimia sederhana.
1.
2.
3.

Nanopartikel Fe3O4 dapat disentesis
dengan metode elektrokimia sederhana
Rapat arus berpengaruh terhadap
karakter yang dihasilkan
Pada sintesis selama 12 jam dengan
rapat arus 175 μA/cm2, 250 μA/cm2, dan
325 μA/cm2 pada 30oC masih terdapat
impuritis yang diduga FeOOH
Sintesis Magnetite

More Related Content

What's hot

Tugas kimia artikel tentang korosi
Tugas kimia artikel tentang korosiTugas kimia artikel tentang korosi
Tugas kimia artikel tentang korosiAziz_Kurniawan
 
Power point kimia nitrogen dan oksigen
Power point kimia nitrogen dan oksigenPower point kimia nitrogen dan oksigen
Power point kimia nitrogen dan oksigenTya Caiianqk MlLeqqa
 
Unsur kimia transisi periode IV
Unsur kimia transisi periode IVUnsur kimia transisi periode IV
Unsur kimia transisi periode IVBaiq Isti Hijriani
 
Mekanisme Korosi
Mekanisme KorosiMekanisme Korosi
Mekanisme Korosirandiramlan
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Dwi Andriani
 
14. logam dan non logam
14. logam dan non logam14. logam dan non logam
14. logam dan non logamHabibur Rohman
 
20 logam dan non logam
20 logam dan non logam20 logam dan non logam
20 logam dan non logamHabibur Rohman
 
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigenKelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigenMuhammad Nanda
 
Bab 2 kimia unsur periode ke 4
Bab 2 kimia unsur periode ke 4Bab 2 kimia unsur periode ke 4
Bab 2 kimia unsur periode ke 4syifardina
 
Sifat unsur transisi periode ke empat
Sifat unsur transisi periode ke empatSifat unsur transisi periode ke empat
Sifat unsur transisi periode ke empatWina Fajriatin
 

What's hot (18)

45197046 elektro plating
45197046 elektro plating45197046 elektro plating
45197046 elektro plating
 
Tugas kimia artikel tentang korosi
Tugas kimia artikel tentang korosiTugas kimia artikel tentang korosi
Tugas kimia artikel tentang korosi
 
Power point kimia nitrogen dan oksigen
Power point kimia nitrogen dan oksigenPower point kimia nitrogen dan oksigen
Power point kimia nitrogen dan oksigen
 
Makalah Korosi
Makalah KorosiMakalah Korosi
Makalah Korosi
 
Makalah korosi
Makalah korosiMakalah korosi
Makalah korosi
 
Unsur kimia transisi periode IV
Unsur kimia transisi periode IVUnsur kimia transisi periode IV
Unsur kimia transisi periode IV
 
Mekanisme Korosi
Mekanisme KorosiMekanisme Korosi
Mekanisme Korosi
 
Sol gel zefri
Sol gel zefriSol gel zefri
Sol gel zefri
 
inhibitor korosi
inhibitor korosiinhibitor korosi
inhibitor korosi
 
Sol gel
Sol gelSol gel
Sol gel
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
 
14. logam dan non logam
14. logam dan non logam14. logam dan non logam
14. logam dan non logam
 
20 logam dan non logam
20 logam dan non logam20 logam dan non logam
20 logam dan non logam
 
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigenKelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
 
kimia unsur Periode 3
kimia unsur Periode 3kimia unsur Periode 3
kimia unsur Periode 3
 
Korosi 2
Korosi 2Korosi 2
Korosi 2
 
Bab 2 kimia unsur periode ke 4
Bab 2 kimia unsur periode ke 4Bab 2 kimia unsur periode ke 4
Bab 2 kimia unsur periode ke 4
 
Sifat unsur transisi periode ke empat
Sifat unsur transisi periode ke empatSifat unsur transisi periode ke empat
Sifat unsur transisi periode ke empat
 

Similar to Sintesis Magnetite

Kimia kelompok 5 xii a1
Kimia kelompok 5 xii a1Kimia kelompok 5 xii a1
Kimia kelompok 5 xii a1cahjatilengger
 
Jadi alkali tanah
Jadi alkali tanahJadi alkali tanah
Jadi alkali tanahasysyifa123
 
Unsur unsur periode ketiga.kelompok 6.xii mipa 5
Unsur unsur periode ketiga.kelompok 6.xii mipa 5Unsur unsur periode ketiga.kelompok 6.xii mipa 5
Unsur unsur periode ketiga.kelompok 6.xii mipa 5RanggaWahyu2
 
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logamPembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logamSadi Yu
 
09 s 305-m-01_hety puspitasari_300-304
09 s 305-m-01_hety puspitasari_300-30409 s 305-m-01_hety puspitasari_300-304
09 s 305-m-01_hety puspitasari_300-304Hety Puspitasari
 
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptxALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptxssuserc6216a
 
Laporan prakytikum kimia anorganik
Laporan prakytikum kimia anorganikLaporan prakytikum kimia anorganik
Laporan prakytikum kimia anorganikNur Annisa
 
Reaksi unsur golongan II A
Reaksi unsur golongan II AReaksi unsur golongan II A
Reaksi unsur golongan II AYuke Puspita
 
The group of IA (alkali)
The group of IA (alkali)The group of IA (alkali)
The group of IA (alkali)Umi Nurul
 
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XIISEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XIIAmalia Dewi
 

Similar to Sintesis Magnetite (20)

PPT
PPTPPT
PPT
 
Kimia kelompok 5 xii a1
Kimia kelompok 5 xii a1Kimia kelompok 5 xii a1
Kimia kelompok 5 xii a1
 
Reduksi besi (iii) dengan cahaya
Reduksi besi (iii) dengan cahayaReduksi besi (iii) dengan cahaya
Reduksi besi (iii) dengan cahaya
 
Jadi alkali tanah
Jadi alkali tanahJadi alkali tanah
Jadi alkali tanah
 
Unsur unsur periode ketiga.kelompok 6.xii mipa 5
Unsur unsur periode ketiga.kelompok 6.xii mipa 5Unsur unsur periode ketiga.kelompok 6.xii mipa 5
Unsur unsur periode ketiga.kelompok 6.xii mipa 5
 
Metalurgi.pptx
Metalurgi.pptxMetalurgi.pptx
Metalurgi.pptx
 
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logamPembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
 
Bahan pofi 2
Bahan pofi 2Bahan pofi 2
Bahan pofi 2
 
09 s 305-m-01_hety puspitasari_300-304
09 s 305-m-01_hety puspitasari_300-30409 s 305-m-01_hety puspitasari_300-304
09 s 305-m-01_hety puspitasari_300-304
 
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptxALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
 
Laporan prakytikum kimia anorganik
Laporan prakytikum kimia anorganikLaporan prakytikum kimia anorganik
Laporan prakytikum kimia anorganik
 
Metallurgi 2
Metallurgi 2Metallurgi 2
Metallurgi 2
 
Reaksi unsur golongan II A
Reaksi unsur golongan II AReaksi unsur golongan II A
Reaksi unsur golongan II A
 
Proposal perusahaan
Proposal perusahaan Proposal perusahaan
Proposal perusahaan
 
Unsur periode Tiga
Unsur periode TigaUnsur periode Tiga
Unsur periode Tiga
 
Unsur periode ke 3
Unsur periode ke 3Unsur periode ke 3
Unsur periode ke 3
 
The group of IA (alkali)
The group of IA (alkali)The group of IA (alkali)
The group of IA (alkali)
 
UNSUR RADIOAKTIF
UNSUR RADIOAKTIFUNSUR RADIOAKTIF
UNSUR RADIOAKTIF
 
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XIISEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
 
Korosi ms 21
Korosi ms 21Korosi ms 21
Korosi ms 21
 

More from Edi Mikrianto

Presentasi kelompok 3 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 3 (mk kimia unsur)Presentasi kelompok 3 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 3 (mk kimia unsur)Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2012Presentasi kelompok 5 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2012Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2012Presentasi kelompok 3 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2012Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2012Presentasi kelompok 2 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2012Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2012Presentasi kelompok 4 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2012Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2012Presentasi kelompok 1 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2012Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 6 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 6 (ssa) 2012Presentasi kelompok 6 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 6 (ssa) 2012Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2013Presentasi kelompok 5 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2013Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2013Presentasi kelompok 4 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2013Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2013Presentasi kelompok 2 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2013Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2013Presentasi kelompok 3 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2013Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2013Presentasi kelompok 1 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2013Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok i (ssa) 2013
Presentasi kelompok i (ssa) 2013Presentasi kelompok i (ssa) 2013
Presentasi kelompok i (ssa) 2013Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 9
Presentasi kelompok 9Presentasi kelompok 9
Presentasi kelompok 9Edi Mikrianto
 
Presentasi kelompok 4
Presentasi kelompok 4Presentasi kelompok 4
Presentasi kelompok 4Edi Mikrianto
 

More from Edi Mikrianto (20)

Presentasi kelompok 3 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 3 (mk kimia unsur)Presentasi kelompok 3 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 3 (mk kimia unsur)
 
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
 
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
 
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2012Presentasi kelompok 5 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2012
 
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 7 (ssa) 2012
 
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2012Presentasi kelompok 3 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2012
 
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2012Presentasi kelompok 2 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2012
 
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2012Presentasi kelompok 4 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2012
 
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2012Presentasi kelompok 1 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2012
 
Presentasi kelompok 6 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 6 (ssa) 2012Presentasi kelompok 6 (ssa) 2012
Presentasi kelompok 6 (ssa) 2012
 
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2013Presentasi kelompok 5 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 5 (ssa) 2013
 
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2013Presentasi kelompok 4 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 4 (ssa) 2013
 
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2013Presentasi kelompok 2 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 2 (ssa) 2013
 
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2013Presentasi kelompok 3 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 3 (ssa) 2013
 
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2013Presentasi kelompok 1 (ssa) 2013
Presentasi kelompok 1 (ssa) 2013
 
Kelompok 3
Kelompok 3Kelompok 3
Kelompok 3
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2
 
Presentasi kelompok i (ssa) 2013
Presentasi kelompok i (ssa) 2013Presentasi kelompok i (ssa) 2013
Presentasi kelompok i (ssa) 2013
 
Presentasi kelompok 9
Presentasi kelompok 9Presentasi kelompok 9
Presentasi kelompok 9
 
Presentasi kelompok 4
Presentasi kelompok 4Presentasi kelompok 4
Presentasi kelompok 4
 

Sintesis Magnetite

  • 1. PEMBIMBING MK SSA : EDI MIKRIANTO.,S.SI.,M.SI ANGGOTA : AULIA PEBRINA (J1B111047) FEBLE RIA PERTIWI (J1B111004) RAHMIDA ULFAH (J1B111028) SYAMSUN JAYA (J1B111012) TRIA AGUSTINA AYU (J1B111023) YARA TRIA (J1B111038)
  • 2. Pada beberapa dekade terakhir, sintesis dan studi mengenai nanopartikel besi oksida khususnya magnetite (Fe3O4) menarik perhatian para ilmuwan dan engineer. Hal ini antara lain karena sifat superparamagnetis yang dimiliki membuat nanopartikel magnetite bermanfaat dalam berbagai aplikasi. Misalnya: Bidang medis Bidang teknologi Metal separator dalam pengolahan limbah cair
  • 3. Magnetite (Fe3O4) merupakan salah satu bentuk oksida besi di alam selain maghemite (γ-Fe2O3) dan hematite (α-Fe2O3). Magnetite dikenal sebagai oksida besi hitam (black iron oxide) atau ferrous ferrite, yang merupakan oksida logam yang paling kuat sifat magnetisnya.
  • 4.   Salah satu metode sederhana yang efektif, efisien, dan ramah lingkungan yang telah dikembangkan adalah metode elektrokimia untuk mensintesis nanopartikel Magnetite (Fe3O4). Pada metode elektrokimia digunakan elektroda, larutan elektrolit dan power supply. Beda potensial yang diberikan menyebabkan terjadinya reaksi oksidasi dan reduksi pada elektroda dan perpindahan elektron dari anoda menuju katoda. Deposisi besi oksida menempel pada bagian katoda atau anoda bergantung pada elektrolit yang digunakan.
  • 5.   Reaksi elektrokimia pada permukaan elektroda secara umum dipengaruhi oleh : transfer massa, transfer elektron, reaksi di permukaan elektrode, serta proses-proses permukaan seperti adsorpsi, desorpsi, kristalisasi. Efektifitas proses tersebut diduga bergantung pada kondisi proses elektrokimia (seperti jenis dan ukuran elektrode, jenis dan konsentrasi elektrolit, rapat arus, beda potensial, suhu, dan jarak antar elektrode).
  • 6. Alat dan Bahan Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah bejana acrylic berukuran 25 × 15 × 15 cm, dan 12 × 10 × 10 cm, elektroda besi berukuran 23 mm × 13 mm × 0,25 mm, power supply DC 0-30 V, HEWLETT-PACKARD DIGITAL MULTIMETER TYPE 3435A untuk amperemeter dan voltmeter, solid state relay merk OMRON type 63NA-220B dan temperatur controller merk Autonics TZN4S. Bahan kimia yang digunakan adalah demineralized water, larutan FeSO4.7H2O, dan pelat besi komersial.
  • 7. 1. Pelapisan Besi Proses pelapisan besi menggunakan metode elektrolisis dengan elektrolit larutan FeSO4.7H2O. Lempeng besi yang akan dilapisi ditempatkan sebagai katoda sedangkan untuk anodanya dipakai elektroda inert yaitu platina. Proses pelapisan besi ini dilakukan selama 6 jam.
  • 8. 2. Sintesis Fe3O4 Langkah pertama yang dilakukan adalah menyusun alat percobaan seperti yang ditunjukkan pada Gambar 1. Percobaan ini dilakukan selama 12 jam dengan tetap menjaga kestabilan arus yang mengalir. Setelah 12 jam percobaan dihentikan, kemudian produk yang berupa endapan dipisahkan, dicuci, dan dikeringkan.
  • 9. Produk yang telah kering diamati warna dan kemagnetannya, diuji kelarutannya dalam air dan asam, dan dikarakterisasi dengan XRD untuk analisis kualitatif dan SEM untuk mendapatkan deskripsi morfologi dan ukuran produk.
  • 10. Produk hasil elektrolisis berupa powder berwarna hitam seperti tampak pada Gambar 2, bersifat magnetik, larut dalam asam, tidak larut dalam air. Sifat-sifat ini sesuai dengan sifat Fe3O4
  • 11. Analisis XRD Analisis XRD dilakukan untuk mengidentifikasi senyawa yang terkandung dalam produk elektrolisis mengacu pada pola peak standar difraksi sinar X untuk kristal Fe3O4. Sehingga dapat dikatakan bahwa Fe3O4 dapat disentesis melalui elektrokimia sederhana. Namun pada pola XRD ini ada bagian yang kurang sesuai dengan pola XRD standar pada sintesis Fe3O4, hal ini dimungkinkan terjadi karena mengandung impurities berupa FeOOH yang ditunjukkan oleh adanya puncak-puncak yang bersesuain dengan pola difraksi standar FeOOH (JCPDS 44-1415). Untuk mengatasinya sumber arus DC konstan dapat diganti dengan menggunakan pulsed DC sehingga puncak-puncak FeOOH tidak muncul.
  • 12. Perbandingan Pola XRD deposit magnetite untuk Constant DC dam Pulsed DC
  • 13. Secara ringkas mekanisme sintesis Fe3O4 secara elektrokimia yang diusulkan adalah:
  • 14. Analisis SEM Analisis morfologi dan ukuran partikel dilakukan dengan SEM. Jika ditinjau dari segi ukuran, maka dapat disimpulkan bahwa nanopartikel Fe3O4 dapat disintesis dengan metode elektrokimia sederhana.
  • 15. 1. 2. 3. Nanopartikel Fe3O4 dapat disentesis dengan metode elektrokimia sederhana Rapat arus berpengaruh terhadap karakter yang dihasilkan Pada sintesis selama 12 jam dengan rapat arus 175 μA/cm2, 250 μA/cm2, dan 325 μA/cm2 pada 30oC masih terdapat impuritis yang diduga FeOOH