SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Kelompok 1
1. Agus Salim
2. Anasrul Fahri
3. Asri Br Sembiring
4. Fachrul Rozi
5. Muhammad Ariv
6. Muhammad Chairul Ibrahim
7. Muhammad Teguh Prayogie
8. Qorimah Handari Hrp
Lahan Rawa
Beberapa tantangan dalam pembangunan pertanian kedepan ialah :
1. Pertambahan jumlah penduduk dengan laju yang cukup pesat
memerlukan tambahan pangan, sandang, dan energi
2. Penyusutan lahan pertanian akibat alih fungsi
3. Peningkatan lahan terdegradasi akibat bencana alam sehingga
memerlukan rehabilitasi dan remediasi
4. Persaingan yang makin ketat dalam era perdagangan bebas
sehingga memerlukan modernisasi dan efisiensi usahatani
Latar Belakang
Palembang
Banjarmasin
Palangkaraya
Pontianak
Pekanbaru
Jambi
Kota-kota besar
yang memiliki rawa
Syarat Lahan Rawa
1. Rawa Pasang Surut
Digolongkan sebagai wilayah rawa yang dipengaruhi oleh adanya luapan pasang dan surut
dari sungai atau laut baik langsung maupun tidak langsung.
2. Rawa Lebak
Adalah rawa yang dipengaruhi oleh adanya genangan dengan waktu lamanya genangan ≥
3 bulan dan tinggi genangan ≥ 50 cm.
Jenis (Tipologi)
1. Air untuk irigasi tersedia sepanjang tahun
2. Potensial untuk budidaya pertanian dan peternakan
3. Mendorong terbentuknya pemberdayaan petani
4. Bantu ketahanan pangan nasional
1. Tata letak air dan kesuburan (pada rawa lebak). Solusi : pengendalian tata letak air, pengaturan
pola tanam, penggunaan varietas unggul adaptif, dan penambahan berbagai amelioran untuk
mengatasi kemasaman yang tinggi
2. Banjir pada saat musim hujan (rawa lebak). Solusi : tata kelola air melalui penerapan konsep
mini polder, yaitu pembagian polder besar (>1000 ha) menjadi polder yang lebih kecil (50-100
ha). Tujuannya agar pengelolaan air lebih mudah dan biaya perawatan lebih mudah. Selain itu
kelebihan air di musim hujan juga dapat diatasi dengan dipompa keluar sehingga lahan bisa
ditanami.
3. Ancaman penyakit blast (pada tanaman padi). Solusi : penggunaan varietas unggul padi yang
toleran terhadap blast dan genangan. Contohnya varietas Inpara 3 dan Inpara 8
4. Tenaga kerja terbatas. Solusi : optimalisasi penggunaan alsintan
5. Pasang surut air laut. Solusi : membuat sistem bendungan dan irigasi yang berfungsi
menghalau masuknya air asin ke lahan pertanian
Sumber : Yanti Rina (Peneliti Balittra), Dedi Nursyamsi (Kepala Balai Besar Litbang Sumberdaya
Lahan Pertanian), Sarwo Edhy (Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian), dan Andriko Noto
Susanto (Sekjen BPPSDMP).
B. Tahapan Pengelolaan Rawa:
1. Perencanaan
2. Pelaksanaan
3. Pemantauan dan evaluasi
A. Pengelolaan Rawa Meliputi :
1. Konservasi rawa
2. Pengembangan rawa
3. Pengendalian daya rusak air
pada rawa
Sumber : Peraturan Pemerintah No 73
Tahun 2013
Pengelolaan Rawa Meliputi :
1. Konservasi rawa
Dilakukan melalui:
a. Perlindungan dan pelestarian rawa.
• Dilakukan melalui pemeliharaan kelangsungan fungsi rawa sebagai
resapan air dan daerah tangkapan air.
• Pengendalian rawa dengan fungsi budidaya
• Pengaturan sempadan rawa
b. Pengawetan air pada rawa.
 fungsi budidaya :
- Rawa masih alami
Pengawetan air pada rawa yang masih alami dilakukan dengan cara perlindungan dan
pengamanan kuantitas sumberdaya air beserta ekosistemnya.
- Rawa yang telah dikembangkan
Pengawetan air pada rawa yang telah dikembangkan dilakukan dengan cara:
• Pembuatan prasarana yang berfungsi sebagai tampungan air
• Penghematan penggunaan air
• Pengendalian muka air dan atau
• Pencegahan kehilangan air
c. Pencegahan pencemaran air pada rawa.
Dilakukan melalui:
- Pemantauan kualitas air pada rawa
- Identifikasi dan inventarisasi sumber air limbah yang masuk ke rawa
- Pelarangan pembuangan sampah ke rawa
- Pengaturan tata air
- Pengawasan air limbah yang masuk ke rawa
2. Pengembangan Rawa
Merupakan bagian dari pengembangan SDA, dilakukan pada rawa dengan
fungsi budidaya. Dengan cara : Berbasis Sumber Daya Air dan Tidak Berbasis
Sumber Daya Air.
Pengembang dapat dilakukan oleh pihak Pemerintah dan Masyarakat.
Pengembangan Rawa Berbasis Sumber Daya Air yang dilakukan untuk
kegiatan pertanian dengan sistem irigasi rawa.
Pengelolaan Rawa Meliputi :
Pengelolaan Rawa Meliputi :
3. Pengendalian Daya Rusak Air Pada Rawa
Dilakukan pada rawa yang masih alami dan rawa yang telah dikembangkan.
PDRA pada rawa yang masih alami dilakukan dengan pengawasan dan
pemantauan.
PDRA pada rawa yang telah dikembangkan dilakukan dengan pencegahan,
penanggulangan, dan pemulihan akibat daya rusak air.
B. Tahapan Pengelolaan Rawa:
1. Perencanaan
Dilakukan dengan studi kelayakan untuk menyusun program pengelolaan rawa
Program Pengelolaan Rawa di rinci dalam rencana kegiatan dengan pertimbangan :
1. Manfaat dan dampak jangka panjang
2. Kebutuhan hidup bagi masyarakat
3. Penggunaan teknologi ramah lingkungan
Rencana kegiatan terdiri dari :
1. Rawa pasang surut
Rencana Pengelolaan Rawa Pasang Surut disusun berdasarkan kesatuan hidrologi rawa pasang surut.
2. Rawa lebak
Rencana kegiatan interin rawa lebak ditetapkan setelah memperoleh pertimbangan wadah koordinasi
pengelolaan sumber daya air pada wilayah sungai
2. Pelaksanaan Kegiatan
a. Fisik dan non fisik konservasi rawa, pengembangan rawa dan pengendalian daya rusak air
pada rawa :
1. Pelaksanaan kegiatan fisik dan non fisik dapat dilakukan oleh masyarakat untuk kepentingan
sendiri berdasarkan izin. Dalam hal tertentu pelaksanaan kegiatan fisik dan non fisik dapat
dilakukan tanpa izin.
b. Operasi dan pemeliharaan prasarana pengaturan tata air rawa.
B. Tahapan Pengelolaan Rawa:
3. Pemantauan dan Evaluasi
Dilakukan secara berkala dan sewaktu – waktu sesuai kebutuhan
Caranya melalui pengamatan, pencatatan, dan evaluasi hasil pemantauan
B. Tahapan Pengelolaan Rawa:
Lahan Rawa Jadi
Tumpuan Produksi
Lahan Rawa Jadi
Tumpuan Produksi

More Related Content

What's hot (18)

SDA (Air) Presentasi
SDA (Air) PresentasiSDA (Air) Presentasi
SDA (Air) Presentasi
 
Makalah iis
Makalah iisMakalah iis
Makalah iis
 
Pertanian pd lahan lebak (3)
Pertanian pd lahan lebak (3)Pertanian pd lahan lebak (3)
Pertanian pd lahan lebak (3)
 
Lingkungan perikanan
Lingkungan perikananLingkungan perikanan
Lingkungan perikanan
 
Pwp3
Pwp3Pwp3
Pwp3
 
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinyaPenataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
 
Tambak windu
Tambak winduTambak windu
Tambak windu
 
Monitoring t ingkat mari njeglek
Monitoring t ingkat mari njeglekMonitoring t ingkat mari njeglek
Monitoring t ingkat mari njeglek
 
Review pesisir dan laut
Review pesisir dan lautReview pesisir dan laut
Review pesisir dan laut
 
Makalah konservasi
Makalah konservasiMakalah konservasi
Makalah konservasi
 
Modifikasi iklim mikro dengan wanamina
Modifikasi iklim mikro  dengan wanaminaModifikasi iklim mikro  dengan wanamina
Modifikasi iklim mikro dengan wanamina
 
Mangrove care
Mangrove careMangrove care
Mangrove care
 
sumber daya air air permukaan dan air tanah lanjutan 2 suning_universitas pgr...
sumber daya air air permukaan dan air tanah lanjutan 2 suning_universitas pgr...sumber daya air air permukaan dan air tanah lanjutan 2 suning_universitas pgr...
sumber daya air air permukaan dan air tanah lanjutan 2 suning_universitas pgr...
 
Tambak kepiring bakau
Tambak kepiring bakauTambak kepiring bakau
Tambak kepiring bakau
 
Pemantauan Budidaya Udang Vaname Sistem Tradisional Di Makassar
Pemantauan Budidaya Udang Vaname Sistem Tradisional Di MakassarPemantauan Budidaya Udang Vaname Sistem Tradisional Di Makassar
Pemantauan Budidaya Udang Vaname Sistem Tradisional Di Makassar
 
Pengelolaan Kawasan Perairan
Pengelolaan Kawasan PerairanPengelolaan Kawasan Perairan
Pengelolaan Kawasan Perairan
 
Manajemen sumber daya air
Manajemen sumber daya airManajemen sumber daya air
Manajemen sumber daya air
 
Pengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungai
Pengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungaiPengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungai
Pengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungai
 

Similar to Kelompok 1 Tugas Sumber Daya Lahan (Semester 7 TAN B)

[New Upload] Kelompok 1 Tugas Pelestarian Sumber Daya Lahan Rawa
[New Upload] Kelompok 1 Tugas Pelestarian Sumber Daya Lahan Rawa[New Upload] Kelompok 1 Tugas Pelestarian Sumber Daya Lahan Rawa
[New Upload] Kelompok 1 Tugas Pelestarian Sumber Daya Lahan RawaMuhammadTeguh8
 
10 kuliah pa bab x. undang2 sda
10 kuliah pa bab x. undang2 sda10 kuliah pa bab x. undang2 sda
10 kuliah pa bab x. undang2 sdaAndrew Hutabarat
 
SUMBER DAYA ALAM pendidikan lingkungan hidup
SUMBER DAYA ALAM pendidikan lingkungan hidupSUMBER DAYA ALAM pendidikan lingkungan hidup
SUMBER DAYA ALAM pendidikan lingkungan hidupYeSi YeStri CatMafis
 
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...Cahya Panduputra
 
Manajemen rawa-terpadu
Manajemen rawa-terpaduManajemen rawa-terpadu
Manajemen rawa-terpadupdatarawa
 
Pola Pengelolaan Sumber Daya Air WS Brantas
Pola Pengelolaan Sumber Daya Air WS BrantasPola Pengelolaan Sumber Daya Air WS Brantas
Pola Pengelolaan Sumber Daya Air WS BrantasDe Dwi Saptarahadi
 
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adiPpt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adiGuruh Adhi
 
Drainase Untuk Meningkatkan Produksi Pangan
Drainase Untuk Meningkatkan Produksi PanganDrainase Untuk Meningkatkan Produksi Pangan
Drainase Untuk Meningkatkan Produksi PanganYahya M Aji
 
Presentasi Terumbu Karang
Presentasi Terumbu KarangPresentasi Terumbu Karang
Presentasi Terumbu KarangAlfian Muhammad
 
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docxTUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docxJUMINTENSARI1
 
krisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesiakrisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesiaDhytha Asyidiq
 
Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Sumber Daya Alam dan LingkunganSumber Daya Alam dan Lingkungan
Sumber Daya Alam dan LingkunganRestu Waras Toto
 
PPT TEORI PRMBANGUNAN ADVENTIA.pptx
PPT TEORI PRMBANGUNAN ADVENTIA.pptxPPT TEORI PRMBANGUNAN ADVENTIA.pptx
PPT TEORI PRMBANGUNAN ADVENTIA.pptxAdventiaArdianaNatal
 
f175d_Bahan_Tayang_Modul_5_Pendayagunaan_Sumber_Daya_Air.pptx
f175d_Bahan_Tayang_Modul_5_Pendayagunaan_Sumber_Daya_Air.pptxf175d_Bahan_Tayang_Modul_5_Pendayagunaan_Sumber_Daya_Air.pptx
f175d_Bahan_Tayang_Modul_5_Pendayagunaan_Sumber_Daya_Air.pptxShaudaE
 
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)ridwantobukublogspot
 
Kearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alam
Kearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alamKearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alam
Kearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alamdeviarsel
 

Similar to Kelompok 1 Tugas Sumber Daya Lahan (Semester 7 TAN B) (20)

[New Upload] Kelompok 1 Tugas Pelestarian Sumber Daya Lahan Rawa
[New Upload] Kelompok 1 Tugas Pelestarian Sumber Daya Lahan Rawa[New Upload] Kelompok 1 Tugas Pelestarian Sumber Daya Lahan Rawa
[New Upload] Kelompok 1 Tugas Pelestarian Sumber Daya Lahan Rawa
 
mangrove
mangrovemangrove
mangrove
 
10 kuliah pa bab x. undang2 sda
10 kuliah pa bab x. undang2 sda10 kuliah pa bab x. undang2 sda
10 kuliah pa bab x. undang2 sda
 
SUMBER DAYA ALAM pendidikan lingkungan hidup
SUMBER DAYA ALAM pendidikan lingkungan hidupSUMBER DAYA ALAM pendidikan lingkungan hidup
SUMBER DAYA ALAM pendidikan lingkungan hidup
 
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
 
Manajemen rawa-terpadu
Manajemen rawa-terpaduManajemen rawa-terpadu
Manajemen rawa-terpadu
 
Pola Pengelolaan Sumber Daya Air WS Brantas
Pola Pengelolaan Sumber Daya Air WS BrantasPola Pengelolaan Sumber Daya Air WS Brantas
Pola Pengelolaan Sumber Daya Air WS Brantas
 
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adiPpt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
 
Drainase Untuk Meningkatkan Produksi Pangan
Drainase Untuk Meningkatkan Produksi PanganDrainase Untuk Meningkatkan Produksi Pangan
Drainase Untuk Meningkatkan Produksi Pangan
 
Presentasi Terumbu Karang
Presentasi Terumbu KarangPresentasi Terumbu Karang
Presentasi Terumbu Karang
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Prospek dan kendala pembangunan wilayah pesisir berbasis pembudidayaan mangro...
Prospek dan kendala pembangunan wilayah pesisir berbasis pembudidayaan mangro...Prospek dan kendala pembangunan wilayah pesisir berbasis pembudidayaan mangro...
Prospek dan kendala pembangunan wilayah pesisir berbasis pembudidayaan mangro...
 
Ppt azir
Ppt azirPpt azir
Ppt azir
 
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docxTUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
 
krisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesiakrisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesia
 
Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Sumber Daya Alam dan LingkunganSumber Daya Alam dan Lingkungan
Sumber Daya Alam dan Lingkungan
 
PPT TEORI PRMBANGUNAN ADVENTIA.pptx
PPT TEORI PRMBANGUNAN ADVENTIA.pptxPPT TEORI PRMBANGUNAN ADVENTIA.pptx
PPT TEORI PRMBANGUNAN ADVENTIA.pptx
 
f175d_Bahan_Tayang_Modul_5_Pendayagunaan_Sumber_Daya_Air.pptx
f175d_Bahan_Tayang_Modul_5_Pendayagunaan_Sumber_Daya_Air.pptxf175d_Bahan_Tayang_Modul_5_Pendayagunaan_Sumber_Daya_Air.pptx
f175d_Bahan_Tayang_Modul_5_Pendayagunaan_Sumber_Daya_Air.pptx
 
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
 
Kearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alam
Kearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alamKearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alam
Kearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alam
 

Recently uploaded

MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 

Recently uploaded (20)

MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 

Kelompok 1 Tugas Sumber Daya Lahan (Semester 7 TAN B)

  • 1. Kelompok 1 1. Agus Salim 2. Anasrul Fahri 3. Asri Br Sembiring 4. Fachrul Rozi 5. Muhammad Ariv 6. Muhammad Chairul Ibrahim 7. Muhammad Teguh Prayogie 8. Qorimah Handari Hrp
  • 3. Beberapa tantangan dalam pembangunan pertanian kedepan ialah : 1. Pertambahan jumlah penduduk dengan laju yang cukup pesat memerlukan tambahan pangan, sandang, dan energi 2. Penyusutan lahan pertanian akibat alih fungsi 3. Peningkatan lahan terdegradasi akibat bencana alam sehingga memerlukan rehabilitasi dan remediasi 4. Persaingan yang makin ketat dalam era perdagangan bebas sehingga memerlukan modernisasi dan efisiensi usahatani Latar Belakang
  • 6. 1. Rawa Pasang Surut Digolongkan sebagai wilayah rawa yang dipengaruhi oleh adanya luapan pasang dan surut dari sungai atau laut baik langsung maupun tidak langsung. 2. Rawa Lebak Adalah rawa yang dipengaruhi oleh adanya genangan dengan waktu lamanya genangan ≥ 3 bulan dan tinggi genangan ≥ 50 cm. Jenis (Tipologi)
  • 7. 1. Air untuk irigasi tersedia sepanjang tahun 2. Potensial untuk budidaya pertanian dan peternakan 3. Mendorong terbentuknya pemberdayaan petani 4. Bantu ketahanan pangan nasional
  • 8. 1. Tata letak air dan kesuburan (pada rawa lebak). Solusi : pengendalian tata letak air, pengaturan pola tanam, penggunaan varietas unggul adaptif, dan penambahan berbagai amelioran untuk mengatasi kemasaman yang tinggi 2. Banjir pada saat musim hujan (rawa lebak). Solusi : tata kelola air melalui penerapan konsep mini polder, yaitu pembagian polder besar (>1000 ha) menjadi polder yang lebih kecil (50-100 ha). Tujuannya agar pengelolaan air lebih mudah dan biaya perawatan lebih mudah. Selain itu kelebihan air di musim hujan juga dapat diatasi dengan dipompa keluar sehingga lahan bisa ditanami. 3. Ancaman penyakit blast (pada tanaman padi). Solusi : penggunaan varietas unggul padi yang toleran terhadap blast dan genangan. Contohnya varietas Inpara 3 dan Inpara 8 4. Tenaga kerja terbatas. Solusi : optimalisasi penggunaan alsintan 5. Pasang surut air laut. Solusi : membuat sistem bendungan dan irigasi yang berfungsi menghalau masuknya air asin ke lahan pertanian Sumber : Yanti Rina (Peneliti Balittra), Dedi Nursyamsi (Kepala Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian), Sarwo Edhy (Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian), dan Andriko Noto Susanto (Sekjen BPPSDMP).
  • 9. B. Tahapan Pengelolaan Rawa: 1. Perencanaan 2. Pelaksanaan 3. Pemantauan dan evaluasi A. Pengelolaan Rawa Meliputi : 1. Konservasi rawa 2. Pengembangan rawa 3. Pengendalian daya rusak air pada rawa Sumber : Peraturan Pemerintah No 73 Tahun 2013
  • 10. Pengelolaan Rawa Meliputi : 1. Konservasi rawa Dilakukan melalui: a. Perlindungan dan pelestarian rawa. • Dilakukan melalui pemeliharaan kelangsungan fungsi rawa sebagai resapan air dan daerah tangkapan air. • Pengendalian rawa dengan fungsi budidaya • Pengaturan sempadan rawa
  • 11. b. Pengawetan air pada rawa.  fungsi budidaya : - Rawa masih alami Pengawetan air pada rawa yang masih alami dilakukan dengan cara perlindungan dan pengamanan kuantitas sumberdaya air beserta ekosistemnya. - Rawa yang telah dikembangkan Pengawetan air pada rawa yang telah dikembangkan dilakukan dengan cara: • Pembuatan prasarana yang berfungsi sebagai tampungan air • Penghematan penggunaan air • Pengendalian muka air dan atau • Pencegahan kehilangan air
  • 12. c. Pencegahan pencemaran air pada rawa. Dilakukan melalui: - Pemantauan kualitas air pada rawa - Identifikasi dan inventarisasi sumber air limbah yang masuk ke rawa - Pelarangan pembuangan sampah ke rawa - Pengaturan tata air - Pengawasan air limbah yang masuk ke rawa
  • 13. 2. Pengembangan Rawa Merupakan bagian dari pengembangan SDA, dilakukan pada rawa dengan fungsi budidaya. Dengan cara : Berbasis Sumber Daya Air dan Tidak Berbasis Sumber Daya Air. Pengembang dapat dilakukan oleh pihak Pemerintah dan Masyarakat. Pengembangan Rawa Berbasis Sumber Daya Air yang dilakukan untuk kegiatan pertanian dengan sistem irigasi rawa. Pengelolaan Rawa Meliputi :
  • 14. Pengelolaan Rawa Meliputi : 3. Pengendalian Daya Rusak Air Pada Rawa Dilakukan pada rawa yang masih alami dan rawa yang telah dikembangkan. PDRA pada rawa yang masih alami dilakukan dengan pengawasan dan pemantauan. PDRA pada rawa yang telah dikembangkan dilakukan dengan pencegahan, penanggulangan, dan pemulihan akibat daya rusak air.
  • 15. B. Tahapan Pengelolaan Rawa: 1. Perencanaan Dilakukan dengan studi kelayakan untuk menyusun program pengelolaan rawa Program Pengelolaan Rawa di rinci dalam rencana kegiatan dengan pertimbangan : 1. Manfaat dan dampak jangka panjang 2. Kebutuhan hidup bagi masyarakat 3. Penggunaan teknologi ramah lingkungan Rencana kegiatan terdiri dari : 1. Rawa pasang surut Rencana Pengelolaan Rawa Pasang Surut disusun berdasarkan kesatuan hidrologi rawa pasang surut. 2. Rawa lebak Rencana kegiatan interin rawa lebak ditetapkan setelah memperoleh pertimbangan wadah koordinasi pengelolaan sumber daya air pada wilayah sungai
  • 16. 2. Pelaksanaan Kegiatan a. Fisik dan non fisik konservasi rawa, pengembangan rawa dan pengendalian daya rusak air pada rawa : 1. Pelaksanaan kegiatan fisik dan non fisik dapat dilakukan oleh masyarakat untuk kepentingan sendiri berdasarkan izin. Dalam hal tertentu pelaksanaan kegiatan fisik dan non fisik dapat dilakukan tanpa izin. b. Operasi dan pemeliharaan prasarana pengaturan tata air rawa. B. Tahapan Pengelolaan Rawa:
  • 17. 3. Pemantauan dan Evaluasi Dilakukan secara berkala dan sewaktu – waktu sesuai kebutuhan Caranya melalui pengamatan, pencatatan, dan evaluasi hasil pemantauan B. Tahapan Pengelolaan Rawa: