SlideShare a Scribd company logo
KEDAULATAN PANGAN DAN
KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
Prof. Ali Agus
Fakultas Peternakan UGM
Disampaikan dalam Kuliah Kedaulatan Pangan
Yayasan Abdurrahman Baswedan
26 Oktober 2011
Ledakan Populasi dan Harga Pangan
“Pertumbuhan
populasi mengikuti
deret ukur dan
produksi pangan
mengikuti deret
hitung “
(Malthusian Trap,
1798)
Dalam waktu yang tidak terlalu lama dari
saat ini, pangan akan menjadi komoditas
termahal di dunia dan sumber pertikaian
terbesar umat manusia..
4
Tahun 2050, jumlah penduduk dunia akan lipat dua dari saat ini. Namun dengan status
produksi pangan saat inipun telah terjadi kelaparan kronik pada 800 juta penduduk
LINGKARAN SYETAN KEMISKINAN
Geo-politik Pangan :
Ketergantungan pangan dunia terhadap tataniaga global
(Prof Paulo D’Odorico, Virginia Uni,2014)
n 1986 and 2009, the amount of food that is traded has more than
doubled and the global food network has become 50 percent
more interconnected
n International food trade now accounts for 23 percent of global
food production, much of that production moving from
agriculturally rich countries to poorer ones.”
n an increase in the number of trade-dependent countries that
reach sufficiency through their reliance on trade, those countries
may become more vulnerable in periods of food shortage,( such
as happened during a food crises in 2008 and 2011), when the
governments of some producing countries banned or limited
food experts, causing anxiety in many trade-dependent countries.
Harga Beras, Inflasi & Kemiskinan
PEMERINTAH menjaga STABILISASI HARGA
BERAS untuk keperluan PENGENDALIAN INFLASI
dan KEMISKINAN
• Bobot beras dalam inflasi tinggi (SBH 2012= 3,66%)
• à Perubahan harga beras akan berpengaruh cukup besar terhadap
inflasi
• Dalam penghitungan inflasi, harga beras yang digunakan adalah harga
beras tertimbang di 66 kota pencatatan (sebelumnya di 45 kota
pencatatan)
• Harga beras menjadi lokomotif bagi pergerakan harga barang dan jasa
lainnya
• Kenaikan harga beras akan mengganggu ketahanan pangan RT terutama
RTM à karena 24% dari kebutuhan kalori dari beras
• Sumbangan beras terhadap Garis Kemiskinan cukup besar
9
Pembukaan UUD 1945 (Alinea 4)
“…membentuk suatu pemerintah negara
Indonesia yang melindungi segenap
bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia dan untuk memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan
kehidupan bangsa, dan ikut serta
melaksanakan ketertiban dunia …”
AGENDA	PRIORITAS	JOKOWI-JK
KEDAULATAN PANGAN
Ketersediaan
(Availability)
Keterjangkauan
(Accessibilty)
Stabilitas
(Stability)
HAK ATAS
PANGAN
RAKYAT
Harus Terwujud
Setiap Saat di
Setiap Tempat
12
Mandiri
Ketersediaa
n
(Availability
)
Keterjangkauan
(Accessibilty)
Stabilitas
(Stability)
(UU. Pangan 18 Tahun 2012)
Kedaulatan Pangan adalah hak negara dan bangsa yang secara mandiri
menentukan kebijakan Pangan yang menjamin hak atas Pangan bagi rakyat
dan yang memberikan hak bagi masyarakat untuk menentukan sistem Pangan
yang sesuai dengan potensi sumber daya lokal.
Sumber Daya Lokal
Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan
Bangsa Indonesia harus berani mengakui bahwa saat ini sektor pertanian
masih merupakan tumpuan utama pendapatan rakyatnya, sehingga sektor
pertanian harus tetap menjadi kunci keberhasilan pembangunan
Agro sebagai lokomotif
kesejahteraan rakyat
n Sumber pangan (tanaman, ternak, ikan)
n Sumber energi (biogas, biofuel)
n Bahan baku industri (hutan, kebun, ternak,
ikan, tanaman pangan musiman/tahunan)
n Sumber kenyamanan hidup dan kehidupan
(air, hutan, agro-wisata)
14
Harga pangan yang
terus menerus
meningkat menjadi
peringatan sekaligus
ancaman bagi
hampir negara-
negara di seluruh
dunia.
KONDISI PANGAN DUNIA
Banyak negara hancur karena krisis pangan
MASALAH PRODUKSI (1)
§ Resiko dan ketidak pastian produksi
sebagai dampak pemanasan global
§ Ketersediaan sumber daya pangan yang
semakin terbatas (lahan, kesuburan
tanah, air, pencemaran)
§ Masih bertumpu pada produksi beras
§ Pengembangan pangan non beras sangat
terbatas (terkendala aspek ekonomi dan
teknologi yang tidak kompetitif dan
mencukupi)
16
Produksi
Pangan
masih
terbatas dan
bersifat tidak
pasti
MASALAH PRODUKSI (2)
§ Produksi pangan berada pada petani-
petani kecil (kurang dari 0,5 Ha).
Pengumpulan hasil panen perlu waktu
lama dan biaya tinggi
§ Produksi pangan yang mutu dan
pengolahannya masih belum memenuhi
standar nasional dan internasional
§ Akses petani yang terbatas terhadap
lahan, modal, bibit/benih dan teknologi
§ Urbanisasi dan penuaan usia SDM yang
bekerja di pertanian pangan
17
Peningkatan
produksi
memerlukan
terobosan
investasi yang
besar dan harus
efisien agar
mampu bersaing
dengan beras dari
ASEAN
A
B
9 12 Maret6
Konsumsi
Produksi
8Maret 74 5 10 11 1 2
BULAN
1. A >>> B : Harga rendah à BULOG membeli
2. A < B : Harga tinggi à BULOG melakukan Operasi Pasar
POLA PRODUKSI DAN KONSUMSI BERAS
MASALAH DISTRIBUSI (1)
• Indonesia terdiri dari kepulauan :
17.504 pulau
• Pusat produksi dan pusat konsumsi
pangan yang tersebar, Jawa masih
menjadi tumpuan utama pemasok
pangan nasional (50-60%)
• Produksi yang bersifat musiman
dihadapkan pada kendala
pergudangan untuk penyimpanan
pangan antar waktu. Akumulasi panen
pada Subround Januari - April sekitar
44% dari total produksi setahun.
Collection cost tinggi
dan lama akibat skala
surplus yang kecil-
kecil (petani dan
penggilingan kecil),
menyebar dan
infrastruktur yang
tidak efisien
19
MASALAH DISTRIBUSI (2)
• Sarana dan jaringan transportasi
yang tidak memadai di daerah-
daerah terpencil dan kepulauan-
kepulauan kecil sedangkan konsumsi
tersebar di seluruh wilayah sampai
daerah terpencil
• Kondisi alam dan gelombang yang
tidak memungkinkan angkutan
perairan dan darat dapat dilakukan
secara normal setiap saat
• Indonesia adalah daerah rawan yang
rawan bencana alam (gempa,
tsunami, gunung merapi, banjir)
Diperlukan dukungan
pembangunan
infrastruktur yang
memadai utk
memperlancar dan
mengurangi cost
distribusi
20
MASALAH PERDAGANGAN (3)
• Instabilitas harga pangan dan kebijakan
perdagangan pangan yang belum komprehensif.
Volatilitas harga dan kelangkaan pasokan pangan
semakin sering terjadi
• Pasar pangan lebih banyak berkembang di daerah-
daerah yang daya beli konsumennya tinggi serta
daerah-daerah yang jaringan transportasi baik.
Tidak banyak berkembang di daerah yang daya
belinya rendah dan terpencil.
• Dominasi pasar tradisional: sistem curah, kemasan
karung besar, kualitas tidak standar.
• Garis pantai panjang, monitoring keluar/masuk
beras dari/ke perairan Indonesia sulit.
• Pasar pangan internasional cenderung dikuasai
oleh negara maju (kedelai, jagung, gula, gandum)
sedangkan pasar beras dunia juga bersifat residual
dan tipis serta sangat sensitif terhadap perubahan
kebijakan perdagangan yang dilakukan oleh negara
eksportir beras (India, Thailand, Vietnam) 21
Mendorong peran
pasar yang merata
dengan meningkatkan
penyediaan APBN dan
investasi untuk
menambah dan
memperbaiki sarana
dan prasarana
pemasaran (angkutan,
pelabuhan, gudang,
jalan, pasar)
21
Impor
Sapi
Feedloter
Impor
Daging Sapi
Distributor
Pedagang
Pasar
Konsumen
Horeka
Asosiasi
Peternak Lokal
BULOG
Industri Pengolahan
Ket :
: Operasional BULOG
: Operasional umum
RPH
22
PERDAGANGAN DAGING SAPI
Food Security Food
Sovereignty
• Politic
• On Farm
• Off Farm
JIHAD
Import
Concept and Implementation (vision, Commitment, and consistence)
Adapted from Udhoro Kasih Anggoro, 2012
ACTION !!!!!
DEVELOPING AND PRIORITIZING
LOCAL FOOD PRODUCTION
(Import substitution)
DEVELOPING FOOD
PRODUCER’s WELLBEING
(farmer)
DEVELOPING THE
COMPETITIVENESS
(capacity building)
SUSTAINABLE LAND
OWNERSHIP
NATIONAL FOOD
PRODUCER
PLAY THE MAIN ROLE
(famer, Industries)
STRATEGIC
COMMODITIES
LAND
REFORM
Adapted from Udhoro Kasih Anggoro, 2012
Inequality of land ownership :
- Farmers in average has less then 0.2 ha
- MNC and Corporate has thousand and million ha
3 JALUR PERJUANGAN
n Politik (Politisi, akademisi, birokrasi)
n Politik pangan nasional (beras vs non beras; lokal vs impor)
n Politik agraria (penguasaan lahan oleh produsen pangan / petani)
n Politik berpihak dan berimbang ‘pro-produsen’ vs ‘pro-konsumen’
n on Farm (Produsen pangan : perseorangan, kel, swasta, korporasi)
n Kemandirian bibit (vs monopoli suplier bibit)
n Kemandirian pupuk (kimia vs. organik)
n Kemandirian sarana produksi (irigasi, transportasi)
n Kemandirian Teknologi dan SDM (cooperative vs. corporative)
n Kemandirian Cadangan Pangan (level komunitas-nasional)
n off Farm (Konsumen)
n Pendidikan konsumen (nasionalisme) => pangan nusantara
n Berperilaku memihak (lokal vs impor)
Pillar Kedaulatan Pangan
Food security
AGRO- ECO-SYSTEM & CULTURE
Food sovereignty
AgroProduction/Farm
AgroBussiness
AgroIndustry
AgroTechnology
Agro-Tourism
Halal-Thoyib
LANGKAH OPERASIONAL :
MEMAKMURKAN MASYARAKAT DESA
LATAR BELAKANG
URBANISASI
TKI / BURUH MIGRANT
KONOTASI DESA :
•KEMISKINAN
•PENGANGGURAN
•KEKURANGAN
•KETERBELAKANGAN
•PENDAPATAN RENDAH
•BURUH TANI/PETANI
•REMOTE AREA
?APA DIIBIARKAN TERUS BERLANGSUNG
GLOBAL WARMING
Desa
Kota Kota di LN
60% Penduduk Indonesia tinggal di Desa,
Hidup dari Sektor Pertanian
URBANISASI
TKI / BURUH MIGRANT
?BAGAIMANA SOLUSINYA
GLOBAL WARMING
•MAKMUR
•SEJAHTERA
•AKSESIBILITAS BAIK
•ASRI
•MAJU
•MANDIRI (PANGAN, ENERGI)
Desa
Kota Kota di LN
Negeri Makmur
(5 W)
INTEGRASI
SUMBERDAYA
INOVASI /
IPTEKS
Fisik Sosial
Sinergi - Optimalisasi
MEMBANGUN KEMANDIRIAN
SOLUSI TOTAL SEMESTA
Nilai tambah
Pemberdayaan sosial
Networking & MarketingIntegrated
Farming
Pengelolaan
Lingkungan
PENINGKATAN
PRODUKTIVITAS
1. BASIS KOMODITI
2. BASIS KELUARGA
3. BASIS KAWASAN
Peningkatan produksi padi, ternak,dll
Peningkatan pendapatan keluarga
Peningkatan variasi sumber pendapatan,
produksi bruto kawasan
Inovasi
produk
Efisiensi proses
produksi
5 W : wareg, waras, wasis,
wisma, wibawa
Hamemayu Hayuning
Bawono
SINERGI MEMAKMURKAN NEGERI MENGATASI PROBLEM KEMISKINAN
PANCA KRIDA KEDAULATAN PANGAN
NUSANTARA (YOGYAKARTA)
n Komitmen politik dan sinergitas kebijakan
pangan yang berpihak pada kepentingan dan
kesejahteraan masyarakat
n Optimalisasi pemanfaatan sumber daya lahan
dan air untuk produksi pangan
n Pemandirian proses produksi pangan
n Pembudayaan pola konsumsi pangan nusantara
n Penguatan kelembagaan dan jaringan pangan
PROGRAM MEMAKMURKAN DESA
DESA
MMM
FUNDING
PERGU
RUAN
TIN
GGI PEM
ERIN
TAH
MANDIRI PANGANM
AN
D
IRIEN
ERGI
M
ASYARAKAT
M
ANDIRI
DESA M3 :
1. MANDIRI PANGAN
2. MANDIRI ENERGI
3. MASYARAKAT MANDIRI
DESA
MMM
PenguatanModal
HibahDanaPKBL
Pendampingan
Transfer Teknologi Infrastruktur
Regulasi/Fasilitasi
PENDEKATAN :
1. MENINGKATKAN VARIASI SUMBER
PENDAPATAN
2. MENURUNKAN ONGKOS PRODUKSI
3. OPTIMALISASI PEMANFAATAN
LAHAN DAN AIR
4. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Alternatif Solusi
INTEGRATED FARMING …!
INTEGRASI NYAMPLUNG-KAMBING
Budidaya sagu
pada lahan
gambut tanpa
dikeringkan
Ground cover
Inovasi optimasi pemanfaatan ruang melalui tumpang gilir
Integrasi hutan/kebun -ternak
Glukomannan dari porang (contoh industri modern
dari hasil hutan bukan kayu)
n nutritional supplements for constipation, obesity, high cholesterol, acne vulgaris
and type 2 diabetes, appetite reduction
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Jati
Padi 2x panen
Jagung 2x panen
Jahe
Garut
Porang
Gembili
Kapulaga
Jenis
Tahunke-
Keterangan
Continuous understorey untuk menurunkan tk erosi, menambah
penghasilan petani dan mengamankan hutan
Peta jalan ke depan :
Small scale-integrated farming
Ternak SAPI sebagai ‘tambang emas’
RED MEAT
Green manure
Liquid
biofertilize``
LEATHER
Biogas
Bonemeal
Gelatine
Emas putih
Emas kuning Emas hitam
Emas biru
Emas coklat
Emas merah
Tabungan pengganti emas
KANDANG KOLONI SAPI
Pemanfaatan BIOGAS DARI KOTORAN
TERNAK :
Listrik, memasak, mesin pencacah rumput
Mendukung desa MANDIRI ENERGI
GENSET BIOGAS
Ideal untuk daerah terpencil
KP4 – 3 AB
MESIN PENCACAH RUMPUT BAHAN BAKAR BIOGAS
KOLEKSI
URINE
BAHAN BAKU
Pupuk Organik Cair
Pupuk organik cair
50
Petani memproduksi POC 750 – 3000 liter / bulan
PEMBUATAN KOMPOS PADAT
52
MOLASES
MULTI MICROBES
Sheep revolving fund
in Integrated farming model
Recovery program with the integrated farming
in Muntilan Magelang Central Java
PERTANIAN DI LAHAN
SEMPIT
BUDIDAYA SAYUR ORGANIK
PUPUK KIMIA PUPUK ORGANIK
Lokasi di Magetan
Beras ‘SEHAT’ (organik)
Jerami bebas bahan kimia
Bahan pakan ternak sapi
Contoh Integrated Farming di Mungkid – Magelang
Budidaya ternak cacing
Sayuran Organik
Sayuran organik
Budidaya terintegrasi (Integrated farming)
Budidaya “Ayam Kampus”
(ayam kampung super = sudah persilangan)
IB
Pejantan Bangkok Induk Ayam Petelur
Kinerja :
1. Umur potong 90 hari
2. Bobot potong 1,2 kg
Inseminasi
Buatan
KUNJUNGAN REKTOR
UGM TGL 6 FEB 2014,
KPH NGAWI
INTEGRASI KEBUN – TERNAK – LEBAH MADU
Potensi / Kelayakan Usaha
F
D
E
C
B
A
Pembinaan UKM
Alternatif pola pembiayaan dan pembinaan UKM
berdasarkan potensi dan kelayakan usaha
Zona Commercialization
Hibah/Bergulir/Bunga rendah
PEMBIAYAAN
Keterangan :
A, B, C = kategori UKM potensial dan layak dibiayai dengan bunga komersial oleh bank
D, E, F = kategori UKM potensial yang perlu dibiayai dengan bunga non komersial
Bunga wajar / komersial
BACKGROUND
• Urbanization is a growing social phenomenon
in Indonesia.
• People in rural areas faces difficulties in
supporting their livelihoods due to limited
resources and capability.
• The fact: Indonesia’s vast natural resources are
sufficient to support the people in the country,
with sufficient tools and resources.
• How to help rural areas to developing their
potentials.
Image source courtesy of google images
Mindframe for Mandiri Bersama Mandiri Program
Total Solution Approach:
• Sociocultural Development
• Infrastructure Development
• Strengthening of Economic
Institutions
• Transfer of Technology
• Strengthening of Market Access
Total Solution Aims:
• Mandiri Pangan
(food self-sufficiency)
• Mandiri Energi
(energy self-sufficiency)
• Masyarakat Mandiri
(independent community)
WHY
ARGOREJO VILLAGE?
• Underdeveloped state
despite its enormous
potentials.
• The using of many food
crops found locally and
improve them in terms of
both productivity and
product variety.
• Has the potential for
development of inland
fishery.
PROGRAM IMPLEMENTATION
Conducted in partnership with Gadjah Mada University
OUTPUT
• Four indicators are measured: productivity increase, land use, asset growth, and income growth.
• Notable improvement: one-third increase in income
First 6-month Progress of
Mandiri Bersama Mandiri Program
Demonstration Plot:
• Rice plot = per hectare
• Oyster Mushroom plot = per bag log production facility
• Lawn / garden plot = per lawn
• Farming & fresh water plot = per fish pond
PROGRAM
DEVELOPMENT
SUSTAINABILITY AND
REPLICATION
• An encouragement for Micro
Mandiri plans to roll out similar
projects and expand its coverage.
• Economic growth will prepare and
propel rural communities to
obtain additional financing to
further expand their businesses.
• Two more target villages to
replicate the success of MBM to
develop Desa Mandiri
(Independent Village) program in
Argosari & Giwangan.
ARGOSARI
ARGOREJO
GIWANGAN
TESTIMONALS
Warsini, Housewife
Dusun Pendul, Argorejo,
Yogyakarta
I am very pleased with the training
given by Micro Mandiri and UGM,
whereby we learned about how to
optimize our garden. It turns out that
my garden can be planted with various
plants that can give my family
additional income.
Jono, Cattle Farmer
Dusun Metes, Argorejo, Yogyakarta
Micro Mandiri and UGM taught us
how to process cow’s manure into
organic fertilizer. We are then able to
multiply our income from selling
organic fertilizer, instead of just
selling the manure.
Walinah, Housewife
Dusun Polaman, Argorejo,
Yogyakarta
I have never thought that we could do
mushroom cultivation here in our village.
Micro Mandiri and UGM showed us that by
constructing the oyster mushroom
cultivation facility in this village. With that,
we are now able to produce as many as 500
bag logs of oyster mushroom per day.
Budidaya jamur (tiram)
BUDIDAYA
ITIK POTONG
Minuman Herbal Instant
(Karya Ibu-Ibu Kelompok Wanita tani, Sedayu
Bantul)
MBM progress report per Desember 2014
No COMODITY
BEFORE PROGRAM AFTER PROGRAM
increase notevolume unit price/unit income volume unit price/unit income
1
Rice productivity
improvement 32,500 kg 3000 97,500,000 37500 kg 3300 123,750,000 26,250,000 5 ha
2
Oister mushroom
cultivation
Mushroom 0 kg 9000 0 5200 kg 8000 41,600,000
Baglog 0 unit 2000 0 1000 unit 2000 2,000,000
Total mushroom 0 43,600,000 43,600,000
3
Garden
optimalization
Ginger 0 kg 10000 0 1400 kg 10000 14,000,000
Chili 0 kg 25000 0 50 kg 25000 1,250,000
Total Garden
optimalization 0 15,250,000 15,250,000
4 Fish feed 0 kg 8000 0 1100 kg 7500 8,250,000 8,248,900
5 Organic fertilizer 150000 kg 100 15,000,000 75000 kg 500 37,500,000 22,500,000
6 Chicken 0 kg 25000 - 2250 kg 25000 56,250,000 56,250,000
7 Duck 0 kg 32000 - 800 kg 32000 25,600,000 25,600,000
197,698,900
US$ 17,973
ACTION PLAN
n IDENTIFIKASI LOKASI
n IDENTIFIKASI KOMODITAS UNGGUL
(TERNAK, TANAMAN PANGAN, KEBUN,
BUAH2AN, IKAN)
n IDENTIFIKASI PELAKU USAHA (INDIVIDU,
KELOMPOK/KOPERASI)
n IDENTIFIKASI DUKUNGAN PARA PIHAK
n PENYUSUNAN TIME SCHEDULE
n WORKSHOP-WORKSHOP
Kerjasama
BRI - FAPET UGM
Kantor Kas BRI
Di Fak. Peternakan
UGM
CSR untuk Cashless
Kantin
RUMAH INOVATIF PRODUK PETERNAKAN
UPT TERNAK PERAH
UPT Fakultas Peternakan UGM, membina para peternak sapi perah,
Susu dibeli, diproses (segar, pasteurisasi, yoghurt, keju) dipasarkan di Plaza Agro
UGM
PLAZA AGRO
SKEMA USAHA PETERNAKAN KAMBING PERAH BERBASIS MASYARAKAT
Integrasi bisnis
Peternakan Itik
Breeding
Penetasan
Pembesaran
Itik Petelur
Pengepul
telur
Pengrajin
Telur asin
Telur asin
Itik Pedaging
FAPET UGM
Peta Jalan Riset Multidisiplin : Pangan & Kesehatan
Supplement
Additive Tech.
Healthy products
& Functional food
Consumer protection
& Healthy People
Productive & Healthy
Agricultural Products
Feed-Food Supplement
Technology
Natural essential oil
Integrated Farming
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

Memahami konsep neraca bahan makanan
Memahami konsep neraca bahan makananMemahami konsep neraca bahan makanan
Memahami konsep neraca bahan makananriri_hermana
 
Keamanan dan Ketahanan Pangan
Keamanan dan Ketahanan PanganKeamanan dan Ketahanan Pangan
Keamanan dan Ketahanan PanganLilik Sholeha
 
Strategi Penguatan Ketahanan Pangan Menuju Pengembangan Wilayah Berbasis Komo...
Strategi Penguatan Ketahanan Pangan Menuju Pengembangan Wilayah Berbasis Komo...Strategi Penguatan Ketahanan Pangan Menuju Pengembangan Wilayah Berbasis Komo...
Strategi Penguatan Ketahanan Pangan Menuju Pengembangan Wilayah Berbasis Komo...
Bidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 
Blak Blakan Soal Ketahanan Pangan di Indonesia
Blak Blakan Soal Ketahanan Pangan di IndonesiaBlak Blakan Soal Ketahanan Pangan di Indonesia
Blak Blakan Soal Ketahanan Pangan di Indonesia
F W
 
Kedaulatan pangan
Kedaulatan panganKedaulatan pangan
Kedaulatan pangan
Ariyadi Prakoso
 
Memahami konsep sistem ketahanan pangan
Memahami konsep sistem ketahanan panganMemahami konsep sistem ketahanan pangan
Memahami konsep sistem ketahanan panganriri_hermana
 
kebijakan dan program pangan (yuti)
 kebijakan dan program pangan (yuti) kebijakan dan program pangan (yuti)
kebijakan dan program pangan (yuti)
Syahyuti Si-Buyuang
 
Varietas lokal utk pangan lokal (yuti)
Varietas lokal utk pangan lokal (yuti)Varietas lokal utk pangan lokal (yuti)
Varietas lokal utk pangan lokal (yuti)
Syahyuti Si-Buyuang
 
Pengembangan lingkungan terhadap Ketahanan Pangan
Pengembangan lingkungan terhadap Ketahanan PanganPengembangan lingkungan terhadap Ketahanan Pangan
Pengembangan lingkungan terhadap Ketahanan Pangan
Enchink Qw
 
Globalisasi Nasib Sektor Pertanian Indonesia
Globalisasi Nasib Sektor Pertanian  IndonesiaGlobalisasi Nasib Sektor Pertanian  Indonesia
Globalisasi Nasib Sektor Pertanian Indonesianielcrazy
 
Kedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan PanganKedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan Pangan
Syahyuti Si-Buyuang
 
Bulog
BulogBulog
Bitranet edisi 44
Bitranet edisi 44Bitranet edisi 44
Bitranet edisi 44
BitraIndonesia
 
ketahanan pangan
ketahanan panganketahanan pangan
ketahanan pangan
Tifhe Sultan
 
Pertanian di masa depan
Pertanian di masa depanPertanian di masa depan
Pertanian di masa depan
Umar Dani
 
MEMPERKUAT KETAHANAN PANGAN DEMI MASA DEPAN INDONESIA (2015-2025)
MEMPERKUAT KETAHANAN PANGAN DEMI MASA DEPAN INDONESIA (2015-2025)MEMPERKUAT KETAHANAN PANGAN DEMI MASA DEPAN INDONESIA (2015-2025)
MEMPERKUAT KETAHANAN PANGAN DEMI MASA DEPAN INDONESIA (2015-2025)
Belajar Bareng Aquaponik
 
Kedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan PanganKedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan Pangan
Syahyuti Si-Buyuang
 
Komponen, Indikator Dan Kebijakan Ketahanan Pangan
Komponen, Indikator Dan Kebijakan Ketahanan PanganKomponen, Indikator Dan Kebijakan Ketahanan Pangan
Komponen, Indikator Dan Kebijakan Ketahanan Pangan
Thio Helena Simarmata
 
Peran WFP terhadap ketahanan pangan di Indonesia
Peran WFP terhadap ketahanan pangan di IndonesiaPeran WFP terhadap ketahanan pangan di Indonesia
Peran WFP terhadap ketahanan pangan di IndonesiaPhIee PoeRba
 

What's hot (20)

Konsep ketahanan
Konsep ketahananKonsep ketahanan
Konsep ketahanan
 
Memahami konsep neraca bahan makanan
Memahami konsep neraca bahan makananMemahami konsep neraca bahan makanan
Memahami konsep neraca bahan makanan
 
Keamanan dan Ketahanan Pangan
Keamanan dan Ketahanan PanganKeamanan dan Ketahanan Pangan
Keamanan dan Ketahanan Pangan
 
Strategi Penguatan Ketahanan Pangan Menuju Pengembangan Wilayah Berbasis Komo...
Strategi Penguatan Ketahanan Pangan Menuju Pengembangan Wilayah Berbasis Komo...Strategi Penguatan Ketahanan Pangan Menuju Pengembangan Wilayah Berbasis Komo...
Strategi Penguatan Ketahanan Pangan Menuju Pengembangan Wilayah Berbasis Komo...
 
Blak Blakan Soal Ketahanan Pangan di Indonesia
Blak Blakan Soal Ketahanan Pangan di IndonesiaBlak Blakan Soal Ketahanan Pangan di Indonesia
Blak Blakan Soal Ketahanan Pangan di Indonesia
 
Kedaulatan pangan
Kedaulatan panganKedaulatan pangan
Kedaulatan pangan
 
Memahami konsep sistem ketahanan pangan
Memahami konsep sistem ketahanan panganMemahami konsep sistem ketahanan pangan
Memahami konsep sistem ketahanan pangan
 
kebijakan dan program pangan (yuti)
 kebijakan dan program pangan (yuti) kebijakan dan program pangan (yuti)
kebijakan dan program pangan (yuti)
 
Varietas lokal utk pangan lokal (yuti)
Varietas lokal utk pangan lokal (yuti)Varietas lokal utk pangan lokal (yuti)
Varietas lokal utk pangan lokal (yuti)
 
Pengembangan lingkungan terhadap Ketahanan Pangan
Pengembangan lingkungan terhadap Ketahanan PanganPengembangan lingkungan terhadap Ketahanan Pangan
Pengembangan lingkungan terhadap Ketahanan Pangan
 
Globalisasi Nasib Sektor Pertanian Indonesia
Globalisasi Nasib Sektor Pertanian  IndonesiaGlobalisasi Nasib Sektor Pertanian  Indonesia
Globalisasi Nasib Sektor Pertanian Indonesia
 
Kedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan PanganKedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan Pangan
 
Bulog
BulogBulog
Bulog
 
Bitranet edisi 44
Bitranet edisi 44Bitranet edisi 44
Bitranet edisi 44
 
ketahanan pangan
ketahanan panganketahanan pangan
ketahanan pangan
 
Pertanian di masa depan
Pertanian di masa depanPertanian di masa depan
Pertanian di masa depan
 
MEMPERKUAT KETAHANAN PANGAN DEMI MASA DEPAN INDONESIA (2015-2025)
MEMPERKUAT KETAHANAN PANGAN DEMI MASA DEPAN INDONESIA (2015-2025)MEMPERKUAT KETAHANAN PANGAN DEMI MASA DEPAN INDONESIA (2015-2025)
MEMPERKUAT KETAHANAN PANGAN DEMI MASA DEPAN INDONESIA (2015-2025)
 
Kedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan PanganKedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan Pangan
 
Komponen, Indikator Dan Kebijakan Ketahanan Pangan
Komponen, Indikator Dan Kebijakan Ketahanan PanganKomponen, Indikator Dan Kebijakan Ketahanan Pangan
Komponen, Indikator Dan Kebijakan Ketahanan Pangan
 
Peran WFP terhadap ketahanan pangan di Indonesia
Peran WFP terhadap ketahanan pangan di IndonesiaPeran WFP terhadap ketahanan pangan di Indonesia
Peran WFP terhadap ketahanan pangan di Indonesia
 

Similar to Kedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera

Ketahanan pangan
Ketahanan panganKetahanan pangan
Ketahanan pangan
Hafshah Zuhairoh
 
44045816TUGPP.pptx
44045816TUGPP.pptx44045816TUGPP.pptx
44045816TUGPP.pptx
NuriantiL
 
Strategi kemandirian pangan indonesia
Strategi kemandirian pangan indonesiaStrategi kemandirian pangan indonesia
Strategi kemandirian pangan indonesia
Togar Simatupang
 
Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan
Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan
Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan
Akademi Desa 4.0
 
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdfBAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
puspa3558
 
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
GibranFadilla4
 
PERAN STRATEGIS KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN DALAM AKSELERASI DIVERSIFIKASI ...
PERAN STRATEGIS KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN DALAM AKSELERASI DIVERSIFIKASI ...PERAN STRATEGIS KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN DALAM AKSELERASI DIVERSIFIKASI ...
PERAN STRATEGIS KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN DALAM AKSELERASI DIVERSIFIKASI ...
Yana Chefiana
 
Potensi & Prospek Sektor Agribisnis
Potensi & Prospek Sektor AgribisnisPotensi & Prospek Sektor Agribisnis
Potensi & Prospek Sektor Agribisnis
DennisaDianita
 
364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
johan effendi
 
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdfStrategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
lembaga2023
 
Tinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa cita
Tinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa citaTinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa cita
Tinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa cita
AldonSinaga
 
Tugas reklamasi fauziyah nustyani
Tugas reklamasi fauziyah nustyaniTugas reklamasi fauziyah nustyani
Tugas reklamasi fauziyah nustyani
FAUZIYAH NUSTYANI
 
Krkp kebijakan dan program (yuti)
Krkp kebijakan dan program (yuti)Krkp kebijakan dan program (yuti)
Krkp kebijakan dan program (yuti)
Syahyuti Si-Buyuang
 
89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf
89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf
89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf
AriesMIqbal
 
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunanApakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Warnet Raha
 
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunanApakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Warnet Raha
 
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di IndonesiaKebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Syartiwidya Syariful
 
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di IndonesiaKebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Syartiwidya Syariful
 
Materi Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Mengenai Swasembada Pangan
Materi Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Mengenai Swasembada PanganMateri Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Mengenai Swasembada Pangan
Materi Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Mengenai Swasembada Pangan
ssuser963292
 
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).pptFamily farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
Syahyuti Si-Buyuang
 

Similar to Kedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera (20)

Ketahanan pangan
Ketahanan panganKetahanan pangan
Ketahanan pangan
 
44045816TUGPP.pptx
44045816TUGPP.pptx44045816TUGPP.pptx
44045816TUGPP.pptx
 
Strategi kemandirian pangan indonesia
Strategi kemandirian pangan indonesiaStrategi kemandirian pangan indonesia
Strategi kemandirian pangan indonesia
 
Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan
Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan
Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan
 
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdfBAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
 
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
 
PERAN STRATEGIS KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN DALAM AKSELERASI DIVERSIFIKASI ...
PERAN STRATEGIS KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN DALAM AKSELERASI DIVERSIFIKASI ...PERAN STRATEGIS KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN DALAM AKSELERASI DIVERSIFIKASI ...
PERAN STRATEGIS KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN DALAM AKSELERASI DIVERSIFIKASI ...
 
Potensi & Prospek Sektor Agribisnis
Potensi & Prospek Sektor AgribisnisPotensi & Prospek Sektor Agribisnis
Potensi & Prospek Sektor Agribisnis
 
364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
 
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdfStrategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
 
Tinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa cita
Tinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa citaTinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa cita
Tinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa cita
 
Tugas reklamasi fauziyah nustyani
Tugas reklamasi fauziyah nustyaniTugas reklamasi fauziyah nustyani
Tugas reklamasi fauziyah nustyani
 
Krkp kebijakan dan program (yuti)
Krkp kebijakan dan program (yuti)Krkp kebijakan dan program (yuti)
Krkp kebijakan dan program (yuti)
 
89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf
89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf
89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf
 
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunanApakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
 
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunanApakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
Apakah pertanian bertentangan dengan pembangunan
 
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di IndonesiaKebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
 
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di IndonesiaKebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
Kebijakan penyediaan pangan dan gizi di Indonesia
 
Materi Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Mengenai Swasembada Pangan
Materi Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Mengenai Swasembada PanganMateri Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Mengenai Swasembada Pangan
Materi Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Mengenai Swasembada Pangan
 
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).pptFamily farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
 

Recently uploaded

2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
HasmiSabirin1
 
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
HanifahCindyPratiwi
 
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
gabatgibut09
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TariHappie
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
ssuserd13850
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
teraspky798
 
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan PublikPentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
MuhamadIkbalThola1
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
PemerintahanNagariKu1
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
kemendagatang
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Muh Saleh
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
Muh Saleh
 
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Mirza Sohirin
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
JOHANNESSIMANJUNTAK8
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
adilaks
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Tri Widodo W. UTOMO
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
Tri Widodo W. UTOMO
 
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
LtcLatif
 

Recently uploaded (17)

2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
 
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
 
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
 
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan PublikPentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
 
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
 
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
 

Kedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera

  • 1. KEDAULATAN PANGAN DAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Prof. Ali Agus Fakultas Peternakan UGM Disampaikan dalam Kuliah Kedaulatan Pangan Yayasan Abdurrahman Baswedan
  • 3.
  • 4. Ledakan Populasi dan Harga Pangan “Pertumbuhan populasi mengikuti deret ukur dan produksi pangan mengikuti deret hitung “ (Malthusian Trap, 1798) Dalam waktu yang tidak terlalu lama dari saat ini, pangan akan menjadi komoditas termahal di dunia dan sumber pertikaian terbesar umat manusia.. 4
  • 5. Tahun 2050, jumlah penduduk dunia akan lipat dua dari saat ini. Namun dengan status produksi pangan saat inipun telah terjadi kelaparan kronik pada 800 juta penduduk
  • 6.
  • 8. Geo-politik Pangan : Ketergantungan pangan dunia terhadap tataniaga global (Prof Paulo D’Odorico, Virginia Uni,2014) n 1986 and 2009, the amount of food that is traded has more than doubled and the global food network has become 50 percent more interconnected n International food trade now accounts for 23 percent of global food production, much of that production moving from agriculturally rich countries to poorer ones.” n an increase in the number of trade-dependent countries that reach sufficiency through their reliance on trade, those countries may become more vulnerable in periods of food shortage,( such as happened during a food crises in 2008 and 2011), when the governments of some producing countries banned or limited food experts, causing anxiety in many trade-dependent countries.
  • 9. Harga Beras, Inflasi & Kemiskinan PEMERINTAH menjaga STABILISASI HARGA BERAS untuk keperluan PENGENDALIAN INFLASI dan KEMISKINAN • Bobot beras dalam inflasi tinggi (SBH 2012= 3,66%) • à Perubahan harga beras akan berpengaruh cukup besar terhadap inflasi • Dalam penghitungan inflasi, harga beras yang digunakan adalah harga beras tertimbang di 66 kota pencatatan (sebelumnya di 45 kota pencatatan) • Harga beras menjadi lokomotif bagi pergerakan harga barang dan jasa lainnya • Kenaikan harga beras akan mengganggu ketahanan pangan RT terutama RTM à karena 24% dari kebutuhan kalori dari beras • Sumbangan beras terhadap Garis Kemiskinan cukup besar 9
  • 10. Pembukaan UUD 1945 (Alinea 4) “…membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut serta melaksanakan ketertiban dunia …”
  • 12. KEDAULATAN PANGAN Ketersediaan (Availability) Keterjangkauan (Accessibilty) Stabilitas (Stability) HAK ATAS PANGAN RAKYAT Harus Terwujud Setiap Saat di Setiap Tempat 12 Mandiri Ketersediaa n (Availability ) Keterjangkauan (Accessibilty) Stabilitas (Stability) (UU. Pangan 18 Tahun 2012) Kedaulatan Pangan adalah hak negara dan bangsa yang secara mandiri menentukan kebijakan Pangan yang menjamin hak atas Pangan bagi rakyat dan yang memberikan hak bagi masyarakat untuk menentukan sistem Pangan yang sesuai dengan potensi sumber daya lokal. Sumber Daya Lokal Ketahanan Pangan Kedaulatan Pangan
  • 13. Bangsa Indonesia harus berani mengakui bahwa saat ini sektor pertanian masih merupakan tumpuan utama pendapatan rakyatnya, sehingga sektor pertanian harus tetap menjadi kunci keberhasilan pembangunan
  • 14. Agro sebagai lokomotif kesejahteraan rakyat n Sumber pangan (tanaman, ternak, ikan) n Sumber energi (biogas, biofuel) n Bahan baku industri (hutan, kebun, ternak, ikan, tanaman pangan musiman/tahunan) n Sumber kenyamanan hidup dan kehidupan (air, hutan, agro-wisata) 14
  • 15. Harga pangan yang terus menerus meningkat menjadi peringatan sekaligus ancaman bagi hampir negara- negara di seluruh dunia. KONDISI PANGAN DUNIA Banyak negara hancur karena krisis pangan
  • 16. MASALAH PRODUKSI (1) § Resiko dan ketidak pastian produksi sebagai dampak pemanasan global § Ketersediaan sumber daya pangan yang semakin terbatas (lahan, kesuburan tanah, air, pencemaran) § Masih bertumpu pada produksi beras § Pengembangan pangan non beras sangat terbatas (terkendala aspek ekonomi dan teknologi yang tidak kompetitif dan mencukupi) 16 Produksi Pangan masih terbatas dan bersifat tidak pasti
  • 17. MASALAH PRODUKSI (2) § Produksi pangan berada pada petani- petani kecil (kurang dari 0,5 Ha). Pengumpulan hasil panen perlu waktu lama dan biaya tinggi § Produksi pangan yang mutu dan pengolahannya masih belum memenuhi standar nasional dan internasional § Akses petani yang terbatas terhadap lahan, modal, bibit/benih dan teknologi § Urbanisasi dan penuaan usia SDM yang bekerja di pertanian pangan 17 Peningkatan produksi memerlukan terobosan investasi yang besar dan harus efisien agar mampu bersaing dengan beras dari ASEAN
  • 18. A B 9 12 Maret6 Konsumsi Produksi 8Maret 74 5 10 11 1 2 BULAN 1. A >>> B : Harga rendah à BULOG membeli 2. A < B : Harga tinggi à BULOG melakukan Operasi Pasar POLA PRODUKSI DAN KONSUMSI BERAS
  • 19. MASALAH DISTRIBUSI (1) • Indonesia terdiri dari kepulauan : 17.504 pulau • Pusat produksi dan pusat konsumsi pangan yang tersebar, Jawa masih menjadi tumpuan utama pemasok pangan nasional (50-60%) • Produksi yang bersifat musiman dihadapkan pada kendala pergudangan untuk penyimpanan pangan antar waktu. Akumulasi panen pada Subround Januari - April sekitar 44% dari total produksi setahun. Collection cost tinggi dan lama akibat skala surplus yang kecil- kecil (petani dan penggilingan kecil), menyebar dan infrastruktur yang tidak efisien 19
  • 20. MASALAH DISTRIBUSI (2) • Sarana dan jaringan transportasi yang tidak memadai di daerah- daerah terpencil dan kepulauan- kepulauan kecil sedangkan konsumsi tersebar di seluruh wilayah sampai daerah terpencil • Kondisi alam dan gelombang yang tidak memungkinkan angkutan perairan dan darat dapat dilakukan secara normal setiap saat • Indonesia adalah daerah rawan yang rawan bencana alam (gempa, tsunami, gunung merapi, banjir) Diperlukan dukungan pembangunan infrastruktur yang memadai utk memperlancar dan mengurangi cost distribusi 20
  • 21. MASALAH PERDAGANGAN (3) • Instabilitas harga pangan dan kebijakan perdagangan pangan yang belum komprehensif. Volatilitas harga dan kelangkaan pasokan pangan semakin sering terjadi • Pasar pangan lebih banyak berkembang di daerah- daerah yang daya beli konsumennya tinggi serta daerah-daerah yang jaringan transportasi baik. Tidak banyak berkembang di daerah yang daya belinya rendah dan terpencil. • Dominasi pasar tradisional: sistem curah, kemasan karung besar, kualitas tidak standar. • Garis pantai panjang, monitoring keluar/masuk beras dari/ke perairan Indonesia sulit. • Pasar pangan internasional cenderung dikuasai oleh negara maju (kedelai, jagung, gula, gandum) sedangkan pasar beras dunia juga bersifat residual dan tipis serta sangat sensitif terhadap perubahan kebijakan perdagangan yang dilakukan oleh negara eksportir beras (India, Thailand, Vietnam) 21 Mendorong peran pasar yang merata dengan meningkatkan penyediaan APBN dan investasi untuk menambah dan memperbaiki sarana dan prasarana pemasaran (angkutan, pelabuhan, gudang, jalan, pasar) 21
  • 22. Impor Sapi Feedloter Impor Daging Sapi Distributor Pedagang Pasar Konsumen Horeka Asosiasi Peternak Lokal BULOG Industri Pengolahan Ket : : Operasional BULOG : Operasional umum RPH 22 PERDAGANGAN DAGING SAPI
  • 23. Food Security Food Sovereignty • Politic • On Farm • Off Farm JIHAD Import Concept and Implementation (vision, Commitment, and consistence) Adapted from Udhoro Kasih Anggoro, 2012 ACTION !!!!!
  • 24. DEVELOPING AND PRIORITIZING LOCAL FOOD PRODUCTION (Import substitution) DEVELOPING FOOD PRODUCER’s WELLBEING (farmer) DEVELOPING THE COMPETITIVENESS (capacity building) SUSTAINABLE LAND OWNERSHIP NATIONAL FOOD PRODUCER PLAY THE MAIN ROLE (famer, Industries) STRATEGIC COMMODITIES LAND REFORM Adapted from Udhoro Kasih Anggoro, 2012 Inequality of land ownership : - Farmers in average has less then 0.2 ha - MNC and Corporate has thousand and million ha
  • 25. 3 JALUR PERJUANGAN n Politik (Politisi, akademisi, birokrasi) n Politik pangan nasional (beras vs non beras; lokal vs impor) n Politik agraria (penguasaan lahan oleh produsen pangan / petani) n Politik berpihak dan berimbang ‘pro-produsen’ vs ‘pro-konsumen’ n on Farm (Produsen pangan : perseorangan, kel, swasta, korporasi) n Kemandirian bibit (vs monopoli suplier bibit) n Kemandirian pupuk (kimia vs. organik) n Kemandirian sarana produksi (irigasi, transportasi) n Kemandirian Teknologi dan SDM (cooperative vs. corporative) n Kemandirian Cadangan Pangan (level komunitas-nasional) n off Farm (Konsumen) n Pendidikan konsumen (nasionalisme) => pangan nusantara n Berperilaku memihak (lokal vs impor)
  • 26. Pillar Kedaulatan Pangan Food security AGRO- ECO-SYSTEM & CULTURE Food sovereignty AgroProduction/Farm AgroBussiness AgroIndustry AgroTechnology Agro-Tourism Halal-Thoyib
  • 28. LATAR BELAKANG URBANISASI TKI / BURUH MIGRANT KONOTASI DESA : •KEMISKINAN •PENGANGGURAN •KEKURANGAN •KETERBELAKANGAN •PENDAPATAN RENDAH •BURUH TANI/PETANI •REMOTE AREA ?APA DIIBIARKAN TERUS BERLANGSUNG GLOBAL WARMING Desa Kota Kota di LN 60% Penduduk Indonesia tinggal di Desa, Hidup dari Sektor Pertanian
  • 29. URBANISASI TKI / BURUH MIGRANT ?BAGAIMANA SOLUSINYA GLOBAL WARMING •MAKMUR •SEJAHTERA •AKSESIBILITAS BAIK •ASRI •MAJU •MANDIRI (PANGAN, ENERGI) Desa Kota Kota di LN
  • 30. Negeri Makmur (5 W) INTEGRASI SUMBERDAYA INOVASI / IPTEKS Fisik Sosial Sinergi - Optimalisasi MEMBANGUN KEMANDIRIAN SOLUSI TOTAL SEMESTA Nilai tambah Pemberdayaan sosial Networking & MarketingIntegrated Farming Pengelolaan Lingkungan PENINGKATAN PRODUKTIVITAS 1. BASIS KOMODITI 2. BASIS KELUARGA 3. BASIS KAWASAN Peningkatan produksi padi, ternak,dll Peningkatan pendapatan keluarga Peningkatan variasi sumber pendapatan, produksi bruto kawasan Inovasi produk Efisiensi proses produksi 5 W : wareg, waras, wasis, wisma, wibawa Hamemayu Hayuning Bawono SINERGI MEMAKMURKAN NEGERI MENGATASI PROBLEM KEMISKINAN
  • 31. PANCA KRIDA KEDAULATAN PANGAN NUSANTARA (YOGYAKARTA) n Komitmen politik dan sinergitas kebijakan pangan yang berpihak pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat n Optimalisasi pemanfaatan sumber daya lahan dan air untuk produksi pangan n Pemandirian proses produksi pangan n Pembudayaan pola konsumsi pangan nusantara n Penguatan kelembagaan dan jaringan pangan
  • 32. PROGRAM MEMAKMURKAN DESA DESA MMM FUNDING PERGU RUAN TIN GGI PEM ERIN TAH MANDIRI PANGANM AN D IRIEN ERGI M ASYARAKAT M ANDIRI DESA M3 : 1. MANDIRI PANGAN 2. MANDIRI ENERGI 3. MASYARAKAT MANDIRI DESA MMM PenguatanModal HibahDanaPKBL Pendampingan Transfer Teknologi Infrastruktur Regulasi/Fasilitasi
  • 33. PENDEKATAN : 1. MENINGKATKAN VARIASI SUMBER PENDAPATAN 2. MENURUNKAN ONGKOS PRODUKSI 3. OPTIMALISASI PEMANFAATAN LAHAN DAN AIR 4. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Alternatif Solusi INTEGRATED FARMING …!
  • 35. Budidaya sagu pada lahan gambut tanpa dikeringkan
  • 36. Ground cover Inovasi optimasi pemanfaatan ruang melalui tumpang gilir
  • 38. Glukomannan dari porang (contoh industri modern dari hasil hutan bukan kayu) n nutritional supplements for constipation, obesity, high cholesterol, acne vulgaris and type 2 diabetes, appetite reduction
  • 39. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Jati Padi 2x panen Jagung 2x panen Jahe Garut Porang Gembili Kapulaga Jenis Tahunke- Keterangan Continuous understorey untuk menurunkan tk erosi, menambah penghasilan petani dan mengamankan hutan
  • 40. Peta jalan ke depan :
  • 42. Ternak SAPI sebagai ‘tambang emas’ RED MEAT Green manure Liquid biofertilize`` LEATHER Biogas Bonemeal Gelatine Emas putih Emas kuning Emas hitam Emas biru Emas coklat Emas merah Tabungan pengganti emas
  • 44. Pemanfaatan BIOGAS DARI KOTORAN TERNAK : Listrik, memasak, mesin pencacah rumput Mendukung desa MANDIRI ENERGI
  • 45. GENSET BIOGAS Ideal untuk daerah terpencil
  • 46. KP4 – 3 AB
  • 47. MESIN PENCACAH RUMPUT BAHAN BAKAR BIOGAS
  • 50. 50 Petani memproduksi POC 750 – 3000 liter / bulan
  • 53. Sheep revolving fund in Integrated farming model Recovery program with the integrated farming in Muntilan Magelang Central Java
  • 56.
  • 57. PUPUK KIMIA PUPUK ORGANIK Lokasi di Magetan Beras ‘SEHAT’ (organik) Jerami bebas bahan kimia Bahan pakan ternak sapi
  • 58. Contoh Integrated Farming di Mungkid – Magelang
  • 63. Budidaya “Ayam Kampus” (ayam kampung super = sudah persilangan) IB Pejantan Bangkok Induk Ayam Petelur Kinerja : 1. Umur potong 90 hari 2. Bobot potong 1,2 kg Inseminasi Buatan
  • 64. KUNJUNGAN REKTOR UGM TGL 6 FEB 2014, KPH NGAWI
  • 65.
  • 66. INTEGRASI KEBUN – TERNAK – LEBAH MADU
  • 67. Potensi / Kelayakan Usaha F D E C B A Pembinaan UKM Alternatif pola pembiayaan dan pembinaan UKM berdasarkan potensi dan kelayakan usaha Zona Commercialization Hibah/Bergulir/Bunga rendah PEMBIAYAAN Keterangan : A, B, C = kategori UKM potensial dan layak dibiayai dengan bunga komersial oleh bank D, E, F = kategori UKM potensial yang perlu dibiayai dengan bunga non komersial Bunga wajar / komersial
  • 68.
  • 69. BACKGROUND • Urbanization is a growing social phenomenon in Indonesia. • People in rural areas faces difficulties in supporting their livelihoods due to limited resources and capability. • The fact: Indonesia’s vast natural resources are sufficient to support the people in the country, with sufficient tools and resources. • How to help rural areas to developing their potentials. Image source courtesy of google images
  • 70. Mindframe for Mandiri Bersama Mandiri Program Total Solution Approach: • Sociocultural Development • Infrastructure Development • Strengthening of Economic Institutions • Transfer of Technology • Strengthening of Market Access Total Solution Aims: • Mandiri Pangan (food self-sufficiency) • Mandiri Energi (energy self-sufficiency) • Masyarakat Mandiri (independent community)
  • 71. WHY ARGOREJO VILLAGE? • Underdeveloped state despite its enormous potentials. • The using of many food crops found locally and improve them in terms of both productivity and product variety. • Has the potential for development of inland fishery.
  • 72. PROGRAM IMPLEMENTATION Conducted in partnership with Gadjah Mada University
  • 73. OUTPUT • Four indicators are measured: productivity increase, land use, asset growth, and income growth. • Notable improvement: one-third increase in income First 6-month Progress of Mandiri Bersama Mandiri Program Demonstration Plot: • Rice plot = per hectare • Oyster Mushroom plot = per bag log production facility • Lawn / garden plot = per lawn • Farming & fresh water plot = per fish pond
  • 75. SUSTAINABILITY AND REPLICATION • An encouragement for Micro Mandiri plans to roll out similar projects and expand its coverage. • Economic growth will prepare and propel rural communities to obtain additional financing to further expand their businesses. • Two more target villages to replicate the success of MBM to develop Desa Mandiri (Independent Village) program in Argosari & Giwangan. ARGOSARI ARGOREJO GIWANGAN
  • 76. TESTIMONALS Warsini, Housewife Dusun Pendul, Argorejo, Yogyakarta I am very pleased with the training given by Micro Mandiri and UGM, whereby we learned about how to optimize our garden. It turns out that my garden can be planted with various plants that can give my family additional income. Jono, Cattle Farmer Dusun Metes, Argorejo, Yogyakarta Micro Mandiri and UGM taught us how to process cow’s manure into organic fertilizer. We are then able to multiply our income from selling organic fertilizer, instead of just selling the manure. Walinah, Housewife Dusun Polaman, Argorejo, Yogyakarta I have never thought that we could do mushroom cultivation here in our village. Micro Mandiri and UGM showed us that by constructing the oyster mushroom cultivation facility in this village. With that, we are now able to produce as many as 500 bag logs of oyster mushroom per day.
  • 77.
  • 80. Minuman Herbal Instant (Karya Ibu-Ibu Kelompok Wanita tani, Sedayu Bantul)
  • 81. MBM progress report per Desember 2014 No COMODITY BEFORE PROGRAM AFTER PROGRAM increase notevolume unit price/unit income volume unit price/unit income 1 Rice productivity improvement 32,500 kg 3000 97,500,000 37500 kg 3300 123,750,000 26,250,000 5 ha 2 Oister mushroom cultivation Mushroom 0 kg 9000 0 5200 kg 8000 41,600,000 Baglog 0 unit 2000 0 1000 unit 2000 2,000,000 Total mushroom 0 43,600,000 43,600,000 3 Garden optimalization Ginger 0 kg 10000 0 1400 kg 10000 14,000,000 Chili 0 kg 25000 0 50 kg 25000 1,250,000 Total Garden optimalization 0 15,250,000 15,250,000 4 Fish feed 0 kg 8000 0 1100 kg 7500 8,250,000 8,248,900 5 Organic fertilizer 150000 kg 100 15,000,000 75000 kg 500 37,500,000 22,500,000 6 Chicken 0 kg 25000 - 2250 kg 25000 56,250,000 56,250,000 7 Duck 0 kg 32000 - 800 kg 32000 25,600,000 25,600,000 197,698,900 US$ 17,973
  • 82.
  • 83.
  • 84.
  • 85. ACTION PLAN n IDENTIFIKASI LOKASI n IDENTIFIKASI KOMODITAS UNGGUL (TERNAK, TANAMAN PANGAN, KEBUN, BUAH2AN, IKAN) n IDENTIFIKASI PELAKU USAHA (INDIVIDU, KELOMPOK/KOPERASI) n IDENTIFIKASI DUKUNGAN PARA PIHAK n PENYUSUNAN TIME SCHEDULE n WORKSHOP-WORKSHOP
  • 86. Kerjasama BRI - FAPET UGM Kantor Kas BRI Di Fak. Peternakan UGM CSR untuk Cashless Kantin RUMAH INOVATIF PRODUK PETERNAKAN
  • 87. UPT TERNAK PERAH UPT Fakultas Peternakan UGM, membina para peternak sapi perah, Susu dibeli, diproses (segar, pasteurisasi, yoghurt, keju) dipasarkan di Plaza Agro
  • 88. UGM PLAZA AGRO SKEMA USAHA PETERNAKAN KAMBING PERAH BERBASIS MASYARAKAT
  • 89. Integrasi bisnis Peternakan Itik Breeding Penetasan Pembesaran Itik Petelur Pengepul telur Pengrajin Telur asin Telur asin Itik Pedaging FAPET UGM
  • 90. Peta Jalan Riset Multidisiplin : Pangan & Kesehatan Supplement Additive Tech. Healthy products & Functional food Consumer protection & Healthy People Productive & Healthy Agricultural Products Feed-Food Supplement Technology Natural essential oil Integrated Farming