SlideShare a Scribd company logo
Pangan Indonesia dan
NawacitaNawacita
Aldon Sinaga
Disampaikan pada : Indonesian Activist Summit 2015
FISIP Universitas Brawijaya
TRISAKTI
ā€¢Berdaulat secara politik,
ā€¢Mandiri dalam ekonomi, dan
ā€¢Berkepribadian dalam kebudayaanā€¢Berkepribadian dalam kebudayaan
NAWACITA
1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman
pada seluruh warga negara.
2. Membangun tata kelola pemerintahan bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya.
3. Membangun Indonesia dari pinggir dalam kerangka negara kesatuan.
4. Melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan
terpercaya.terpercaya.
5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia, melalui peningkatan kualitas pendidikan dan
pelatihan
6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional,
7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakan sektor-sektor strategis ekonomi
domestik.
8. Melakukan revolusi karakter bangsa, melalui kebijakan penataan kembali kurikulum
pendidikan nasional ļƒ  aspek pendidikan kewarganegaraan.
9. Memperteguh Kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia, melalui kebijakan
memperkuat pendidikan kebhinekaan dan menciptakan ruang-ruang dialog antarwarga.
Brief Economic Condition
TIONGKOK
DEVALUASI
YUAN
ļƒ PERKUAT
KOMPETISI
US TARIK
US$ ļƒ 
PERKUAT
NILAI
Komoditi
Ekspor
Semakin
Mahal
Nilai Tukar
US$
Meningkat
Komoditi
Asal
Tiongkok
Murah
Infiltrasi
Produk
Tiongkok
Meningkat
Indonesia
- Kandungan Lokal
- Subtitusi Impor
- Komoditi Unggulan
- Pola Konsumsi Lokal
Efek
- Harga Barang Normal
- Produksi Nasional Menguat
- Devisa Meningkat ļƒ  Nilai Tukar
- Daya Beli Kuat
Brief Economic Condition
TIONGKOK
DEVALUASI
YUAN
ļƒ PERKUAT
KOMPETISI
US TARIK
US$ ļƒ 
PERKUAT
NILAI
Komoditi
Impor
Semakin
Mahal
Nilai Tukar
US$
Meningkat
Komoditi
Asal
Tiongkok
Murah
Infiltrasi
Produk
Tiongkok
Meningkat
Indonesia
- Produktifitas Rendah
- Perilaku Konsumsi ?
- Ketergantungan Impor
- Daya Saing Rendah
Efek
- Harga Barang Mahal
- Daya Beli Turun
- Produksi Berbasis Impor Shutdown
- Industri Dalam Negeri Lemah
Brief Economic Condition
Thatā€™s Why Indonesia :
- Paket Kebijakan 1
- Daya Saing Industri by Deregulation, Hukum
dan Kepastian Usaha
- Proyek Stranas
- Investasi Sektor Publik
- Paket Kebijakan 2
Efek
- Peningkatan Produktivitas
Nasional
- Peningkatan Ruang Gerak- Paket Kebijakan 2
- Kemudahan Layanan Investasi
- Tax Holiday
- No PPN untuk Transportasi
- Insentif Kawasan Logistik Berikat
- Pengurangan Pajak Deposito
- Paket Kebijakan 3
- Reduksi BBM dan Penurunan TDL
- Reduksi Bunga KUR
- Deregulasi Pertanahan
- Paket Kebijakan 4
- Ketenagakerjaan
- Peningkatan Ruang Gerak
Produsen dan Produk Lokal
- Peningkatan Daya Beli
- Peningkatan Produktivitas
Sektor Unggul Ekspor
- Penguatan Nilai Tukar Rupiah
STOP !!
Bagaimana Pertanian ?Bagaimana Pertanian ?
PERTANIAN
ā€¢ Bagian terbesar penduduk dunia bermata pencaharian dalam bidang-
bidang di lingkup pertanian, namun pertanian hanya menyumbang 4%
dari PDB dunia.
KONTRIBUSI PDB
LAPANGAN dan TENAGA
KERJA
TINGGI
KONTRIBUSI PDB
RENDAH
PERTANIAN
ā€¢ Demikian pula Indonesia, Sensus Pertanian 2013 menunjukkan walaupun
terdapat tren menurun lapangan usaha pertanian Indonesia,
PERTANIAN
ā€¢ tetapi pertanian tetap memegang peran penting sebagai sumber mata
pencaharian bagi 40 juta kepala keluarga Indonesia (49
juta kepala keluarga pada tahun 2003).
Ketahanan Pangan
ā€¢ Keadaan akses pangan bernutrisi yang mencukupi untuk semua (RICE
BOWL), yang dapat disediakan melalui produksi dari dalam negeri
maupun dari impor
ā€¢ Korporasi Pangan ļƒ  efisiensi dan produktivitas dalam penyediaanā€¢ Korporasi Pangan ļƒ  efisiensi dan produktivitas dalam penyediaan
kecukupan pangan
Kedaulatan Pangan
ā€¢ Hak seseorang / bangsa untuk mendefinisikan sistem pangan untuk
mereka sendiri (by your own resurce / your self) ā€“ bukan sekedar
menentukan sistemnya yang mandiri. Tetapi SISTEM nya yang
MANDIRI
Keadaan Pangan Indonesia
ā€¢ Pola konsumsi pangan membentuk ketergantungan
pada pertanian sangat tinggi.
ā€¢ Pada tahun 2012 Indonesia mengkonsumsi :
ā€¢ 65,7 juta ton gabah,
ā€¢ 3,1 juta ton kedele,ā€¢ 3,1 juta ton kedele,
ā€¢ 5,5 juta ton gula dan
ā€¢ 18,8 juta ton jagung
(BPS, 2012).
Fakta Pangan Indonesia
ā€¢ Komposisi Pangan Pada tahun 2012 Indonesia
mengkonsumsi :
ā€¢ 65,7 jt ton gabah dan 0,6 jt ton beras Impor
ā€¢ 2,9 jt ton kedele dan 2,1 jt ton kedele impor
ā€¢ 17,6 jt ton jagung dan 3,3 jt ton jagung imporā€¢ 17,6 jt ton jagung dan 3,3 jt ton jagung impor
(BPS, 2012).
Fakta Pangan dan Pertanian
ā€¢ Masyarakat miskin di negara-negara berkembang sering
menghabiskan 60-80% dari pendapatan mereka untuk makanan,
sementara Amerika Serikat menghabiskan kurang dari 10%.
ā€¢ Sebanyak 75% makanan dunia dihasilkan dari hanya 12 tanaman danā€¢ Sebanyak 75% makanan dunia dihasilkan dari hanya 12 tanaman dan
5 spesies hewan
Fakta Pangan dan Pertanian
ā€¢ Amerika membuang kalori makanan sekitar 141 trilyun setiap hari
yang seharga sekitar 165 milyar dolar, 4 kali jumlah makanan impor
benua Afrika per tahun.
ā€¢ Biji-bijian membentuk 45 % dari diet duniaā€¢ Biji-bijian membentuk 45 % dari diet dunia
ā€¢ Pertanian menyediakan lapangan kerja bagi sekitar 40% dari
penduduk dunia. Itu berarti pertanian adalah bisnis terbesar di dunia
ini.
Masalah Pertanian - Struktural
STRUKTUR PERTANIAN
MENURUT KLASIFIKASI SENSUS PERTANIAN
ā€¢STRUKTUR didominasi oleh Pertanian
Rakyat ļƒ  Skala Rumah Tangga (sole
propertiorship)
ā€¢Ciri-Ciri Pertanian Rakyat
1. Modal Kecil
2. Sistem dan Cara Pengolahan Lahan yang Sederhana
3. Tanaman yang Ditanam Adalah Tanaman Pangan
4. Tidak Memiliki Sistem Administrasi yang Baik
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Luas Penguasaan Lahan
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Umur Petani
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Jenis Kelamin
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Teknologi
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Teknologi
Penurunan Tenaga
Kerja
Peningkatan Output
per satuan TK
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Pendapatan
ā€¢ Perbandingan antara nilai (harga) yang harus
dibayar petani (untuk memenuhi kebutuhan produksinya) dengan
nilai (harga) yang diterima petani (sebagai bentuk
pendapatannya).
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Pendapatan ā€“ Nilai Tukar Petani
pendapatannya).
ā€¢ Besaran yang digunakan sebagai nilai keseimbangan
adalah 100
ā€¢ Apabila NTP berada di bawah 100 = nilai yang diterima petani < nilai
yang harus dibayarkan (merugi).
ā€¢ Apabila NTP lebih dari 100 maka pendapatan yang diterima dapat
memenuhi keseluruhan kebutuhannya, bahkan masih terdapat
kelebihan (untung).
ā€¢ DAPAT diperbandingkan dalam Sektor Pertanian (TETAPI RELATIF
karena perbedaan harga secara geografis)
ā€¢ TIDAK DAPAT diperbandingkan dengan sektor diluar Pertanian
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Pendapatan ā€“ Nilai Tukar Petani
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Pendidikan
ā€¢ Tingkat Pendidikan Rendah
ā€¢ Tingkat Keterampilan Rendah
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Pendidikan
ā€¢ Pertanian Bertopang Pada Tenaga Kerja dalam Keluarga
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Tenaga Kerja
ā€¢ Tingkat Produktivitas Fluktuatif ļƒ  TK tidak konsisten
STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Tenaga Kerja - Produktivitas
Problem Struktural Pertanian dan Pangan
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Implikasi Perubahan ā€“ Peran
1950-1970
ā€¢ Pangan
ā€¢ Lapangan
1970-1990
ā€¢ Pangan
ā€¢ Lapangan
1990-
Sekarang
ā€¢ Panganā€¢ Lapangan
Kerja
ā€¢ Lapangan
Kerja
ā€¢ Bahan Baku
Industri
ā€¢ Pangan
ā€¢ Ketahanan
ā€¢ Kedaulatan
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Implikasi Perubahan ā€“ Peran
Masa Depan
ā€¢ Penyedia Pangan bagi 250 juta masyarakat Indonesia
ā€¢ Penyedia lapangan kerja yang layak bagi 40 juta orang
ā€¢ Penyedia bahan dasar industry
ā€¢ Penyedia 5% Energi pada tahun 2025ā€¢ Penyedia 5% Energi pada tahun 2025
ā€¢ Menghasilkan Penerimaan Pemerintah melalui Ekspor
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Implikasi Perubahan ā€“ Ekonomi
Perubahan Ekonomi
ā€¢ Harga Produk
ā€¢ Harga Inputā€¢ Harga Input
ā€¢ Sistem Pembiayaan
ā€¢ Orientasi Efisiensi
ā€¢ Skala Usaha Eknomis
ā€¢ Preferensi Pasar (WTP Impor Tinggi)
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Implikasi Perubahan ā€“ Iklim
Perubahan Iklim
ā€¢ Perubahan Suhu
ā€¢ Pergeseran Musim
Implikasi Perubahan Iklim
ā€¢ Penciutan Lahan
ā€¢ Perubahan Kalender Tanamā€¢ Pergeseran Musim
ā€¢ Hujan dan Hidrologi
ā€¢ Perubahan Kalender Tanam
ā€¢ Perubahan Pola Tanam
ā€¢ Serangan Hama
ā€¢ Resiko dan Ketidakpastian
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Implikasi Kebijakan
ā€¢ Kebijakan pemerintah di beberapa kabupaten Kalimantan Selatan untuk
mempermudah ijin penggalian Batu Bara pada periode tahun 2000-2012
telah mendorong pertumbuhan sektor pertambangan. Seiring dengan
peningkatan permintaan Batu Bara dan harga Batu Bara yang tinggi sektor ini
telah mendegradasi struktru pertanian di Wilayah Kalimantan Selatan
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Implikasi Kebijakan
ā€¢ Kebijakan Investasi dan Otonomi Daerah ļƒ 
keberlangsungan pertanian Rakyat
ā€¢ Kebijakan Agraria ļƒ  Degradasi struktru
Pertanian RekyatPertanian Rekyat
ā€¢ Kebijakan Harga Input Pertanian ļƒ  Perubahan
Struktur NTP
ā€¢ Kebijakan UMR ļƒ  Kompetisi Tenaga Kerja ļƒ 
Perubahan Struktur NTP
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Implikasi Globalisasi
ā€¢ Pasar Terbuka ļƒ  Harga Internasional ļƒ 
Penurunan Produksi (Sinaga, 2007 dan Napitupulu
2008, FTA ļƒ  penurunan produksi buah-buahan lokal,
penurunan produksi karet)
Preferensi Konsumenā€¢ Preferensi Konsumen ļƒ 
Sinaga dkk, 2015
WTP Produk Impor Lebih
Tinggi disbanding lokal
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Melawan Kemiskinan Menuju Kesejahteraan
Prinsip Utama Melawan Kemiskinan Struktural :
ā€¢ Melakukan perubahan atas elemen struktural
ā€¢ PERUBAHAN STRUKTURAL ļƒ  PERUBAHAN
KESEJAHTERAAN
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Melawan Kemiskinan Menuju Kesejahteraan
Cara yang dilakukan petani dalam mencapai
kesejahteraan adalah :
ā€¢ Human resources allocation-based strategy atau
biasa dikenal dengan multiple employment strategy.
ā€¢ Kombinasi antara out migration, nonfarm economicā€¢ Kombinasi antara out migration, nonfarm economic
based activities dan asset accuisition strategy.
ā€¢ Investment-based Livelihood strategy.
ā€¢ Stradling Strategies.(luar Jawa)
ā€¢ Farm and non Farm Combination. (luar Jawa)
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Melawan Kemiskinan Menuju Kesejahteraan
PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA
Melawan Kemiskinan Menuju Kesejahteraan
Konsekwensi Logis Perubahan struktur akibat upaya
petani meningkatkan kesejahteraan :
ā€¢ Perubahan pengrorganisasian tenaga kerja terutama
peran suami dan Istri dalam RT Petani
ā€¢ Pertumbuhan penerimaan atau pendapatan non
farm yang cederung meningkat secara signifikan
ā€¢ Pertumbuhan penerimaan atau pendapatan non
farm yang cederung meningkat secara signifikan
ā€¢ Peningkatan mobilitas spasial dari tenaga kerja
pertanian ke aktivitas non pertanian pada periode-
periode tertentu
ā€¢ Polarisasi sosial ekonomi yang mulai mengedepankan
ā€œgain and lossā€ terkait curahan waktu untuk
pekerjaan dan kapasitas pengendalian asset
pertanian.
SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN
Struktur Pertanian Masa Depan
Penguasaan Lahan yang Lebih Luas:
SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN
Struktur Pertanian Masa Depan
Penguasaan Lahan yang Lebih Luas:
SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN
Struktur Pertanian Masa Depan
Pertanian Lebih Muda
SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN
Struktur Pertanian Masa Depan
Teknologi Tinggi
SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN
Struktur Pertanian Masa Depan
Pendapatan Tinggi
SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN
Struktur Pertanian Masa Depan
SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN
Struktur Pertanian Masa Depan
Konsekwensi Penurunan TK Pertanian
SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN
Strategi Perubahan Struktrur Pertanian Indonesia
ā€¢ Modernisasi dan Formalisasi
Pertanian
ā€¢ Mobilisasi Tenaga Kerja Pertanian
ā€¢ Pengembangan sistem Pembiayaan
dan Penjaminan Resiko Pertanian
Bagaimana Pertanian dalam
Paket Kebijakan Ekonomi ?Paket Kebijakan Ekonomi ?
Brief Economic Condition
Paket Kebijakan 1
- Daya Saing Industri by
Deregulation, Hukum dan
Efek
- Harga Barang Lokal Lebih
Murah dari Impor
- Ruang Lebih luas bagiDeregulation, Hukum dan
Kepastian Usaha
- Proyek Stranas (termasuk
bendungan)
- Investasi Sektor Publik
- Ruang Lebih luas bagi
Pemasok Lokal + Luas lahan
Pertanian
- Peningkatan Produktivitas
Nasional
Brief Economic Condition
Paket Kebijakan 2
- Kemudahan Layanan Investasi
- Tax Holiday
Efek
- Peningkatan Produktivitas
Nasional
- Harga Barang Lokal Lebih
Murah dari Impor- Tax Holiday
- No PPN untuk Transportasi
- Insentif Kawasan Logistik Berikat
- Pengurangan Pajak Deposito
Murah dari Impor
- Distribusi Murah
- Kemudahan Direct Export
- Menarik Rupiah ke BI ļƒ  Nilai
Tukar
Brief Economic Condition
Paket Kebijakan 3
- Reduksi BBM dan Penurunan
Efek
- Peningkatan Daya Beli
- Produktivitas lebih Tinggi
- Reduksi BBM dan Penurunan
TDL
- Reduksi Bunga KUR
- Deregulasi Pertanahan
- Produktivitas lebih Tinggi
Harga Komoditi Lokal Lebih
Murah (Reduksi Beban Biaya)
- Produktivitas Sektor Agraris
Brief Economic Condition
Paket Kebijakan 4
Efek
- Biaya Produksi yang lebihPaket Kebijakan 4
- Ketenagakerjaan
- Biaya Produksi yang lebih
Pasti / Fair
- Pengurangan Pengangguran
ļƒ  Peningkatan Daya Beli
NAWACITA terkait PANGAN
NAWACITA terkait PANGAN
1. Membangunan infrastruktur jalan baru sepanjang 2000 km2.
2. Membangun 10 pelabuhan baru dan merenovasi yang lama
3. Membangun 10 bandara baru dan merenovasi yang lama
4. Membangun 10 kawasan industri dan pengembangan hunian buruhnya4. Membangun 10 kawasan industri dan pengembangan hunian buruhnya
5. Membangun 5000 pasar tradisional yang telah ada
6. Menciptakan layanan satu atap untuk investasi, efesiensi perijinan bisnis
menjadi 15 hari
7. Membangun sejumlah science and techno park di kawasan politeknis
dan setiap SMK dengan Prasarana dan Sarana dengan Terknologi terkini.
Capaian NAWACITA terkait PANGAN
PRODUKSI PADI
ā€¢ 2013 ļƒ  71,28 juta ton GKG
ā€¢ 2014 ļƒ  70,85 juta ton GKG
ā€¢ 2015 ļƒ  75,55 juta ton GKG*)ā€¢ 2015 ļƒ  75,55 juta ton GKG*)
ā€¢ Kenaikan sebanyak 4,70 juta ton (6,64 persen).
ā€¢ Kenaikan produksi di Pulau Jawa sebanyak 1,83 juta ton dan
di luar Pulau Jawa sebanyak 2,88 juta ton. Kenaikan produksi
diperkirakan terjadi karena kenaikan luas panen seluas 0,51 juta
hektar (3,71 persen) dan kenaikan produktivitas sebesar 1,45
kuintal/hektar (2,82 persen). (BPS, Juli 2015)
Capaian NAWACITA terkait PANGAN
PRODUKSI JAGUNG
ā€¢ 2013 ļƒ  18,56 juta ton PK
ā€¢ 2014 ļƒ  19,01 juta ton PK
ā€¢ 2015 ļƒ  20,67 juta ton PK*)
ā€¢ Kenaikan sebanyak 1,66 juta ton (8,72 persen)
ā€¢ Peningkatan karena kenaikan luas panen seluas 160,48 ribu hektar
(4,18 persen) dan kenaikan produktivitas sebesar 2,16 kuintal/hektar
(4,36 persen). (BPS, Juli 2015)
Capaian NAWACITA terkait PANGAN
PRODUKSI KEDELAI
ā€¢ 2013 ļƒ  779,99 juta ton
ā€¢ 2014 ļƒ  955,00 juta ton
ā€¢ 2015 ļƒ  998,87 juta ton*)
ā€¢ Meningkat sebanyak 43,87 ribu ton (4,59 persen)
ā€¢ Peningkatan produksi karena kenaikan luas panen seluas 24,67 ribu
hektar (4,01 persen) dan peningkatan produktivitas sebesar 0,09
kuintal/hektar (0,58 persen). (BPS, Juli 2015)
Capaian NAWACITA terkait PANGAN
ā€¢Relatif (sudut pandang beragam keberhasilan vs fenomena iklim)
ā€¢Belum mencapai Sendi Kritis (Misal : KUR ada tetapi secara
structural sangat sedikit kelembagaan petani yang memiliki kualifikasi)
ā€¢On The Right Track (mis: problem iklim Asuransi Pertanianā€¢On The Right Track (mis: problem iklim ļƒ  Asuransi Pertanian
(2016), distribusi ļƒ  Pasar dan infrastruktur, Luas Panen ļƒ  deregulasi
pertanahan dan bendungan irigasi)
ā€¢ Terkendala Orientasi Masyarakat Belum Menjangkau
Perubahan Mental (Pertanian tidak pernah mendapat SDM
terbaik)
DoAllThe GoodsYou Canā€¦
AllThe BestYou Canā€¦AllThe BestYou Canā€¦
In AllTimesYou Canā€¦
In All PlacesYou Canā€¦
For AllThe MatterYou Canā€¦

More Related Content

What's hot

Kebijakan Ekonomi: Impor Beras 500 Ribu Ton Pada Awal Tahun 2018
Kebijakan Ekonomi: Impor Beras 500 Ribu Ton Pada Awal Tahun 2018Kebijakan Ekonomi: Impor Beras 500 Ribu Ton Pada Awal Tahun 2018
Kebijakan Ekonomi: Impor Beras 500 Ribu Ton Pada Awal Tahun 2018
Vianney Vee
Ā 
Kebijakan Pemerintah dalam Pembangunan Pertanian
Kebijakan Pemerintah dalam Pembangunan PertanianKebijakan Pemerintah dalam Pembangunan Pertanian
Kebijakan Pemerintah dalam Pembangunan Pertanian
Cut Endang Kurniasih
Ā 
Makalah perekonomian indonesia menuju swasembada pangan 2017
Makalah perekonomian indonesia  menuju swasembada pangan 2017Makalah perekonomian indonesia  menuju swasembada pangan 2017
Makalah perekonomian indonesia menuju swasembada pangan 2017Eka Spollediest Aa-moree
Ā 
8 peranan sektor pertanian.pptx
8 peranan sektor pertanian.pptx8 peranan sektor pertanian.pptx
8 peranan sektor pertanian.pptx
emi halimi
Ā 
Makalah peranan pemerintahan sby terhadap pertanian indonesia
Makalah peranan pemerintahan sby terhadap pertanian indonesiaMakalah peranan pemerintahan sby terhadap pertanian indonesia
Makalah peranan pemerintahan sby terhadap pertanian indonesiaOperator Warnet Vast Raha
Ā 
Pembangunan pertanian indonesia
Pembangunan pertanian indonesiaPembangunan pertanian indonesia
Pembangunan pertanian indonesia
IrmaSetia Gsb
Ā 
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
Ā 
Peranan sektor pertanian.....
Peranan sektor pertanian.....Peranan sektor pertanian.....
Peranan sektor pertanian.....
rosita puspa
Ā 
Peranan sektor pertanian
Peranan sektor pertanianPeranan sektor pertanian
Peranan sektor pertanian
Inas Intishar
Ā 
10 peranan sektor pertanian
10 peranan sektor pertanian10 peranan sektor pertanian
10 peranan sektor pertanian
bayuajinugraha21
Ā 
Peran sektor pertanian
Peran sektor pertanianPeran sektor pertanian
Peran sektor pertanian
Nursyidah alit
Ā 
Sinkronitas Kebijakan Kerjasama Luar Negeri Pertanian Indonesia Dengan Agenda...
Sinkronitas Kebijakan Kerjasama Luar Negeri Pertanian Indonesia Dengan Agenda...Sinkronitas Kebijakan Kerjasama Luar Negeri Pertanian Indonesia Dengan Agenda...
Sinkronitas Kebijakan Kerjasama Luar Negeri Pertanian Indonesia Dengan Agenda...
Hermanto .
Ā 
7.bahan kp dan nak (unsri, 24 juli 2018)
7.bahan kp dan nak (unsri, 24 juli 2018)7.bahan kp dan nak (unsri, 24 juli 2018)
Sektor pertanian
Sektor pertanianSektor pertanian
Sektor pertanian
ifa_talita
Ā 
10 peranan sektor pertanian
10 peranan sektor pertanian10 peranan sektor pertanian
10 peranan sektor pertanian
firman sahari
Ā 
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 111410268 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
adhi nugraha
Ā 
PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM MEMBANGUN PEREKONOMIAN BANGSA DAN PERAN SUMBER D...
PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM MEMBANGUN PEREKONOMIAN BANGSA DAN PERAN SUMBER D...PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM MEMBANGUN PEREKONOMIAN BANGSA DAN PERAN SUMBER D...
PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM MEMBANGUN PEREKONOMIAN BANGSA DAN PERAN SUMBER D...Miftakhul Jannah
Ā 

What's hot (18)

Kebijakan Ekonomi: Impor Beras 500 Ribu Ton Pada Awal Tahun 2018
Kebijakan Ekonomi: Impor Beras 500 Ribu Ton Pada Awal Tahun 2018Kebijakan Ekonomi: Impor Beras 500 Ribu Ton Pada Awal Tahun 2018
Kebijakan Ekonomi: Impor Beras 500 Ribu Ton Pada Awal Tahun 2018
Ā 
Kebijakan Pemerintah dalam Pembangunan Pertanian
Kebijakan Pemerintah dalam Pembangunan PertanianKebijakan Pemerintah dalam Pembangunan Pertanian
Kebijakan Pemerintah dalam Pembangunan Pertanian
Ā 
Makalah perekonomian indonesia menuju swasembada pangan 2017
Makalah perekonomian indonesia  menuju swasembada pangan 2017Makalah perekonomian indonesia  menuju swasembada pangan 2017
Makalah perekonomian indonesia menuju swasembada pangan 2017
Ā 
Rdhp upbs
Rdhp upbsRdhp upbs
Rdhp upbs
Ā 
8 peranan sektor pertanian.pptx
8 peranan sektor pertanian.pptx8 peranan sektor pertanian.pptx
8 peranan sektor pertanian.pptx
Ā 
Makalah peranan pemerintahan sby terhadap pertanian indonesia
Makalah peranan pemerintahan sby terhadap pertanian indonesiaMakalah peranan pemerintahan sby terhadap pertanian indonesia
Makalah peranan pemerintahan sby terhadap pertanian indonesia
Ā 
Pembangunan pertanian indonesia
Pembangunan pertanian indonesiaPembangunan pertanian indonesia
Pembangunan pertanian indonesia
Ā 
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
Ā 
Peranan sektor pertanian.....
Peranan sektor pertanian.....Peranan sektor pertanian.....
Peranan sektor pertanian.....
Ā 
Peranan sektor pertanian
Peranan sektor pertanianPeranan sektor pertanian
Peranan sektor pertanian
Ā 
10 peranan sektor pertanian
10 peranan sektor pertanian10 peranan sektor pertanian
10 peranan sektor pertanian
Ā 
Peran sektor pertanian
Peran sektor pertanianPeran sektor pertanian
Peran sektor pertanian
Ā 
Sinkronitas Kebijakan Kerjasama Luar Negeri Pertanian Indonesia Dengan Agenda...
Sinkronitas Kebijakan Kerjasama Luar Negeri Pertanian Indonesia Dengan Agenda...Sinkronitas Kebijakan Kerjasama Luar Negeri Pertanian Indonesia Dengan Agenda...
Sinkronitas Kebijakan Kerjasama Luar Negeri Pertanian Indonesia Dengan Agenda...
Ā 
7.bahan kp dan nak (unsri, 24 juli 2018)
7.bahan kp dan nak (unsri, 24 juli 2018)7.bahan kp dan nak (unsri, 24 juli 2018)
7.bahan kp dan nak (unsri, 24 juli 2018)
Ā 
Sektor pertanian
Sektor pertanianSektor pertanian
Sektor pertanian
Ā 
10 peranan sektor pertanian
10 peranan sektor pertanian10 peranan sektor pertanian
10 peranan sektor pertanian
Ā 
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 111410268 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
Ā 
PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM MEMBANGUN PEREKONOMIAN BANGSA DAN PERAN SUMBER D...
PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM MEMBANGUN PEREKONOMIAN BANGSA DAN PERAN SUMBER D...PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM MEMBANGUN PEREKONOMIAN BANGSA DAN PERAN SUMBER D...
PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM MEMBANGUN PEREKONOMIAN BANGSA DAN PERAN SUMBER D...
Ā 

Similar to Tinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa cita

Project kpk pt psi
Project kpk pt psiProject kpk pt psi
Project kpk pt psiFitri Meliani
Ā 
Kedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera
Kedaulatan Pangan Rakyat SejahteraKedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera
Kedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera
YayasanAbdurrahmanBa
Ā 
Strategi kemandirian pangan indonesia
Strategi kemandirian pangan indonesiaStrategi kemandirian pangan indonesia
Strategi kemandirian pangan indonesia
Togar Simatupang
Ā 
Potensi & Prospek Sektor Agribisnis
Potensi & Prospek Sektor AgribisnisPotensi & Prospek Sektor Agribisnis
Potensi & Prospek Sektor Agribisnis
DennisaDianita
Ā 
320802566-Dasar-Agromakanan.pptx
320802566-Dasar-Agromakanan.pptx320802566-Dasar-Agromakanan.pptx
320802566-Dasar-Agromakanan.pptx
izwaan
Ā 
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
PT. SASA
Ā 
Kebijakan pangan dan ketahanan pangan nasional
Kebijakan pangan dan ketahanan pangan nasionalKebijakan pangan dan ketahanan pangan nasional
Kebijakan pangan dan ketahanan pangan nasionalHerry Mulyadie
Ā 
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdfStrategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
lembaga2023
Ā 
Konsep Program Pertanian Terpadu Dompet Dhuafa
Konsep Program Pertanian Terpadu Dompet DhuafaKonsep Program Pertanian Terpadu Dompet Dhuafa
Konsep Program Pertanian Terpadu Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa
Ā 
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdfBAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
puspa3558
Ā 
Pertemuan 1 pendahuluan (penyuluhan pertanian)
Pertemuan 1 pendahuluan (penyuluhan pertanian)Pertemuan 1 pendahuluan (penyuluhan pertanian)
Pertemuan 1 pendahuluan (penyuluhan pertanian)Herry Mulyadie
Ā 
(8)peranan sektor pertanian
(8)peranan sektor pertanian(8)peranan sektor pertanian
(8)peranan sektor pertanian
Elisabeth Marina
Ā 
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
GibranFadilla4
Ā 
Tugas reklamasi fauziyah nustyani
Tugas reklamasi fauziyah nustyaniTugas reklamasi fauziyah nustyani
Tugas reklamasi fauziyah nustyani
FAUZIYAH NUSTYANI
Ā 
Dasar Agromakanan.pptx
Dasar Agromakanan.pptxDasar Agromakanan.pptx
Dasar Agromakanan.pptx
ElvinaWong4
Ā 
Kepentingan sektor pertanian
Kepentingan sektor pertanianKepentingan sektor pertanian
Kepentingan sektor pertanian
Naznur Farahani Md Yusof
Ā 
umbisi dan keselamatan negara
umbisi dan keselamatan negaraumbisi dan keselamatan negara
umbisi dan keselamatan negara
ierafieqa
Ā 
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptxIUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
budiresno
Ā 
Pa powerpoint
Pa powerpointPa powerpoint
Pa powerpoint
Syafizani Hoo
Ā 
CTU555 Sejarah Malaysia - Pembangunan Ekonomi dalam Konteks Hubungan Etnik
CTU555 Sejarah Malaysia - Pembangunan Ekonomi dalam Konteks Hubungan EtnikCTU555 Sejarah Malaysia - Pembangunan Ekonomi dalam Konteks Hubungan Etnik
CTU555 Sejarah Malaysia - Pembangunan Ekonomi dalam Konteks Hubungan Etnik
Mahyuddin Khalid
Ā 

Similar to Tinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa cita (20)

Project kpk pt psi
Project kpk pt psiProject kpk pt psi
Project kpk pt psi
Ā 
Kedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera
Kedaulatan Pangan Rakyat SejahteraKedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera
Kedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera
Ā 
Strategi kemandirian pangan indonesia
Strategi kemandirian pangan indonesiaStrategi kemandirian pangan indonesia
Strategi kemandirian pangan indonesia
Ā 
Potensi & Prospek Sektor Agribisnis
Potensi & Prospek Sektor AgribisnisPotensi & Prospek Sektor Agribisnis
Potensi & Prospek Sektor Agribisnis
Ā 
320802566-Dasar-Agromakanan.pptx
320802566-Dasar-Agromakanan.pptx320802566-Dasar-Agromakanan.pptx
320802566-Dasar-Agromakanan.pptx
Ā 
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
rencana strategi pembangunan kelautan dan perikanan 2010-2014
Ā 
Kebijakan pangan dan ketahanan pangan nasional
Kebijakan pangan dan ketahanan pangan nasionalKebijakan pangan dan ketahanan pangan nasional
Kebijakan pangan dan ketahanan pangan nasional
Ā 
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdfStrategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
Strategi Pembangunan Pertanian di Indonesia.pdf
Ā 
Konsep Program Pertanian Terpadu Dompet Dhuafa
Konsep Program Pertanian Terpadu Dompet DhuafaKonsep Program Pertanian Terpadu Dompet Dhuafa
Konsep Program Pertanian Terpadu Dompet Dhuafa
Ā 
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdfBAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
Ā 
Pertemuan 1 pendahuluan (penyuluhan pertanian)
Pertemuan 1 pendahuluan (penyuluhan pertanian)Pertemuan 1 pendahuluan (penyuluhan pertanian)
Pertemuan 1 pendahuluan (penyuluhan pertanian)
Ā 
(8)peranan sektor pertanian
(8)peranan sektor pertanian(8)peranan sektor pertanian
(8)peranan sektor pertanian
Ā 
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
392497896-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
Ā 
Tugas reklamasi fauziyah nustyani
Tugas reklamasi fauziyah nustyaniTugas reklamasi fauziyah nustyani
Tugas reklamasi fauziyah nustyani
Ā 
Dasar Agromakanan.pptx
Dasar Agromakanan.pptxDasar Agromakanan.pptx
Dasar Agromakanan.pptx
Ā 
Kepentingan sektor pertanian
Kepentingan sektor pertanianKepentingan sektor pertanian
Kepentingan sektor pertanian
Ā 
umbisi dan keselamatan negara
umbisi dan keselamatan negaraumbisi dan keselamatan negara
umbisi dan keselamatan negara
Ā 
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptxIUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
Ā 
Pa powerpoint
Pa powerpointPa powerpoint
Pa powerpoint
Ā 
CTU555 Sejarah Malaysia - Pembangunan Ekonomi dalam Konteks Hubungan Etnik
CTU555 Sejarah Malaysia - Pembangunan Ekonomi dalam Konteks Hubungan EtnikCTU555 Sejarah Malaysia - Pembangunan Ekonomi dalam Konteks Hubungan Etnik
CTU555 Sejarah Malaysia - Pembangunan Ekonomi dalam Konteks Hubungan Etnik
Ā 

Recently uploaded

Modul ajar logaritma matematika kelas X SMK
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMKModul ajar logaritma matematika kelas X SMK
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMK
WinaldiSatria
Ā 
7 - Kombinatorial dan Peluang Diskrit.pptx
7 - Kombinatorial dan Peluang Diskrit.pptx7 - Kombinatorial dan Peluang Diskrit.pptx
7 - Kombinatorial dan Peluang Diskrit.pptx
AskariB1
Ā 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
Ā 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
Ā 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
Ā 
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
andikuswandi67
Ā 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
Ā 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
Ā 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
asepridwan50
Ā 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
denunugraha
Ā 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
Ā 
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptxAKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AdeRinaMuliawati1
Ā 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
Ā 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
Ā 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
Ā 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
Ā 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
Ā 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
Ā 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
TeukuEriSyahputra
Ā 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
Ā 

Recently uploaded (20)

Modul ajar logaritma matematika kelas X SMK
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMKModul ajar logaritma matematika kelas X SMK
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMK
Ā 
7 - Kombinatorial dan Peluang Diskrit.pptx
7 - Kombinatorial dan Peluang Diskrit.pptx7 - Kombinatorial dan Peluang Diskrit.pptx
7 - Kombinatorial dan Peluang Diskrit.pptx
Ā 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Ā 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
Ā 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
Ā 
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Ā 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
Ā 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Ā 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
Ā 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Ā 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
Ā 
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptxAKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
Ā 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Ā 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
Ā 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Ā 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
Ā 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
Ā 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
Ā 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
Ā 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Ā 

Tinjauan ketahanan pangan dan kedulatan pangan dalam nawa cita

  • 1. Pangan Indonesia dan NawacitaNawacita Aldon Sinaga Disampaikan pada : Indonesian Activist Summit 2015 FISIP Universitas Brawijaya
  • 2. TRISAKTI ā€¢Berdaulat secara politik, ā€¢Mandiri dalam ekonomi, dan ā€¢Berkepribadian dalam kebudayaanā€¢Berkepribadian dalam kebudayaan
  • 3. NAWACITA 1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara. 2. Membangun tata kelola pemerintahan bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya. 3. Membangun Indonesia dari pinggir dalam kerangka negara kesatuan. 4. Melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya.terpercaya. 5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia, melalui peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan 6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional, 7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakan sektor-sektor strategis ekonomi domestik. 8. Melakukan revolusi karakter bangsa, melalui kebijakan penataan kembali kurikulum pendidikan nasional ļƒ  aspek pendidikan kewarganegaraan. 9. Memperteguh Kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia, melalui kebijakan memperkuat pendidikan kebhinekaan dan menciptakan ruang-ruang dialog antarwarga.
  • 4. Brief Economic Condition TIONGKOK DEVALUASI YUAN ļƒ PERKUAT KOMPETISI US TARIK US$ ļƒ  PERKUAT NILAI Komoditi Ekspor Semakin Mahal Nilai Tukar US$ Meningkat Komoditi Asal Tiongkok Murah Infiltrasi Produk Tiongkok Meningkat Indonesia - Kandungan Lokal - Subtitusi Impor - Komoditi Unggulan - Pola Konsumsi Lokal Efek - Harga Barang Normal - Produksi Nasional Menguat - Devisa Meningkat ļƒ  Nilai Tukar - Daya Beli Kuat
  • 5. Brief Economic Condition TIONGKOK DEVALUASI YUAN ļƒ PERKUAT KOMPETISI US TARIK US$ ļƒ  PERKUAT NILAI Komoditi Impor Semakin Mahal Nilai Tukar US$ Meningkat Komoditi Asal Tiongkok Murah Infiltrasi Produk Tiongkok Meningkat Indonesia - Produktifitas Rendah - Perilaku Konsumsi ? - Ketergantungan Impor - Daya Saing Rendah Efek - Harga Barang Mahal - Daya Beli Turun - Produksi Berbasis Impor Shutdown - Industri Dalam Negeri Lemah
  • 6. Brief Economic Condition Thatā€™s Why Indonesia : - Paket Kebijakan 1 - Daya Saing Industri by Deregulation, Hukum dan Kepastian Usaha - Proyek Stranas - Investasi Sektor Publik - Paket Kebijakan 2 Efek - Peningkatan Produktivitas Nasional - Peningkatan Ruang Gerak- Paket Kebijakan 2 - Kemudahan Layanan Investasi - Tax Holiday - No PPN untuk Transportasi - Insentif Kawasan Logistik Berikat - Pengurangan Pajak Deposito - Paket Kebijakan 3 - Reduksi BBM dan Penurunan TDL - Reduksi Bunga KUR - Deregulasi Pertanahan - Paket Kebijakan 4 - Ketenagakerjaan - Peningkatan Ruang Gerak Produsen dan Produk Lokal - Peningkatan Daya Beli - Peningkatan Produktivitas Sektor Unggul Ekspor - Penguatan Nilai Tukar Rupiah
  • 7. STOP !! Bagaimana Pertanian ?Bagaimana Pertanian ?
  • 8. PERTANIAN ā€¢ Bagian terbesar penduduk dunia bermata pencaharian dalam bidang- bidang di lingkup pertanian, namun pertanian hanya menyumbang 4% dari PDB dunia. KONTRIBUSI PDB LAPANGAN dan TENAGA KERJA TINGGI KONTRIBUSI PDB RENDAH
  • 9. PERTANIAN ā€¢ Demikian pula Indonesia, Sensus Pertanian 2013 menunjukkan walaupun terdapat tren menurun lapangan usaha pertanian Indonesia,
  • 10. PERTANIAN ā€¢ tetapi pertanian tetap memegang peran penting sebagai sumber mata pencaharian bagi 40 juta kepala keluarga Indonesia (49 juta kepala keluarga pada tahun 2003).
  • 11. Ketahanan Pangan ā€¢ Keadaan akses pangan bernutrisi yang mencukupi untuk semua (RICE BOWL), yang dapat disediakan melalui produksi dari dalam negeri maupun dari impor ā€¢ Korporasi Pangan ļƒ  efisiensi dan produktivitas dalam penyediaanā€¢ Korporasi Pangan ļƒ  efisiensi dan produktivitas dalam penyediaan kecukupan pangan
  • 12. Kedaulatan Pangan ā€¢ Hak seseorang / bangsa untuk mendefinisikan sistem pangan untuk mereka sendiri (by your own resurce / your self) ā€“ bukan sekedar menentukan sistemnya yang mandiri. Tetapi SISTEM nya yang MANDIRI
  • 13. Keadaan Pangan Indonesia ā€¢ Pola konsumsi pangan membentuk ketergantungan pada pertanian sangat tinggi. ā€¢ Pada tahun 2012 Indonesia mengkonsumsi : ā€¢ 65,7 juta ton gabah, ā€¢ 3,1 juta ton kedele,ā€¢ 3,1 juta ton kedele, ā€¢ 5,5 juta ton gula dan ā€¢ 18,8 juta ton jagung (BPS, 2012).
  • 14. Fakta Pangan Indonesia ā€¢ Komposisi Pangan Pada tahun 2012 Indonesia mengkonsumsi : ā€¢ 65,7 jt ton gabah dan 0,6 jt ton beras Impor ā€¢ 2,9 jt ton kedele dan 2,1 jt ton kedele impor ā€¢ 17,6 jt ton jagung dan 3,3 jt ton jagung imporā€¢ 17,6 jt ton jagung dan 3,3 jt ton jagung impor (BPS, 2012).
  • 15. Fakta Pangan dan Pertanian ā€¢ Masyarakat miskin di negara-negara berkembang sering menghabiskan 60-80% dari pendapatan mereka untuk makanan, sementara Amerika Serikat menghabiskan kurang dari 10%. ā€¢ Sebanyak 75% makanan dunia dihasilkan dari hanya 12 tanaman danā€¢ Sebanyak 75% makanan dunia dihasilkan dari hanya 12 tanaman dan 5 spesies hewan
  • 16. Fakta Pangan dan Pertanian ā€¢ Amerika membuang kalori makanan sekitar 141 trilyun setiap hari yang seharga sekitar 165 milyar dolar, 4 kali jumlah makanan impor benua Afrika per tahun. ā€¢ Biji-bijian membentuk 45 % dari diet duniaā€¢ Biji-bijian membentuk 45 % dari diet dunia ā€¢ Pertanian menyediakan lapangan kerja bagi sekitar 40% dari penduduk dunia. Itu berarti pertanian adalah bisnis terbesar di dunia ini.
  • 17. Masalah Pertanian - Struktural
  • 18. STRUKTUR PERTANIAN MENURUT KLASIFIKASI SENSUS PERTANIAN ā€¢STRUKTUR didominasi oleh Pertanian Rakyat ļƒ  Skala Rumah Tangga (sole propertiorship) ā€¢Ciri-Ciri Pertanian Rakyat 1. Modal Kecil 2. Sistem dan Cara Pengolahan Lahan yang Sederhana 3. Tanaman yang Ditanam Adalah Tanaman Pangan 4. Tidak Memiliki Sistem Administrasi yang Baik
  • 23. STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Teknologi Penurunan Tenaga Kerja Peningkatan Output per satuan TK
  • 25. ā€¢ Perbandingan antara nilai (harga) yang harus dibayar petani (untuk memenuhi kebutuhan produksinya) dengan nilai (harga) yang diterima petani (sebagai bentuk pendapatannya). STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Pendapatan ā€“ Nilai Tukar Petani pendapatannya). ā€¢ Besaran yang digunakan sebagai nilai keseimbangan adalah 100 ā€¢ Apabila NTP berada di bawah 100 = nilai yang diterima petani < nilai yang harus dibayarkan (merugi). ā€¢ Apabila NTP lebih dari 100 maka pendapatan yang diterima dapat memenuhi keseluruhan kebutuhannya, bahkan masih terdapat kelebihan (untung).
  • 26. ā€¢ DAPAT diperbandingkan dalam Sektor Pertanian (TETAPI RELATIF karena perbedaan harga secara geografis) ā€¢ TIDAK DAPAT diperbandingkan dengan sektor diluar Pertanian STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Pendapatan ā€“ Nilai Tukar Petani
  • 28. ā€¢ Tingkat Pendidikan Rendah ā€¢ Tingkat Keterampilan Rendah STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Pendidikan
  • 29. ā€¢ Pertanian Bertopang Pada Tenaga Kerja dalam Keluarga STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Tenaga Kerja
  • 30. ā€¢ Tingkat Produktivitas Fluktuatif ļƒ  TK tidak konsisten STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Tenaga Kerja - Produktivitas
  • 32. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Implikasi Perubahan ā€“ Peran 1950-1970 ā€¢ Pangan ā€¢ Lapangan 1970-1990 ā€¢ Pangan ā€¢ Lapangan 1990- Sekarang ā€¢ Panganā€¢ Lapangan Kerja ā€¢ Lapangan Kerja ā€¢ Bahan Baku Industri ā€¢ Pangan ā€¢ Ketahanan ā€¢ Kedaulatan
  • 33. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Implikasi Perubahan ā€“ Peran Masa Depan ā€¢ Penyedia Pangan bagi 250 juta masyarakat Indonesia ā€¢ Penyedia lapangan kerja yang layak bagi 40 juta orang ā€¢ Penyedia bahan dasar industry ā€¢ Penyedia 5% Energi pada tahun 2025ā€¢ Penyedia 5% Energi pada tahun 2025 ā€¢ Menghasilkan Penerimaan Pemerintah melalui Ekspor
  • 34. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Implikasi Perubahan ā€“ Ekonomi Perubahan Ekonomi ā€¢ Harga Produk ā€¢ Harga Inputā€¢ Harga Input ā€¢ Sistem Pembiayaan ā€¢ Orientasi Efisiensi ā€¢ Skala Usaha Eknomis ā€¢ Preferensi Pasar (WTP Impor Tinggi)
  • 35. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Implikasi Perubahan ā€“ Iklim Perubahan Iklim ā€¢ Perubahan Suhu ā€¢ Pergeseran Musim Implikasi Perubahan Iklim ā€¢ Penciutan Lahan ā€¢ Perubahan Kalender Tanamā€¢ Pergeseran Musim ā€¢ Hujan dan Hidrologi ā€¢ Perubahan Kalender Tanam ā€¢ Perubahan Pola Tanam ā€¢ Serangan Hama ā€¢ Resiko dan Ketidakpastian
  • 36. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Implikasi Kebijakan ā€¢ Kebijakan pemerintah di beberapa kabupaten Kalimantan Selatan untuk mempermudah ijin penggalian Batu Bara pada periode tahun 2000-2012 telah mendorong pertumbuhan sektor pertambangan. Seiring dengan peningkatan permintaan Batu Bara dan harga Batu Bara yang tinggi sektor ini telah mendegradasi struktru pertanian di Wilayah Kalimantan Selatan
  • 37. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Implikasi Kebijakan ā€¢ Kebijakan Investasi dan Otonomi Daerah ļƒ  keberlangsungan pertanian Rakyat ā€¢ Kebijakan Agraria ļƒ  Degradasi struktru Pertanian RekyatPertanian Rekyat ā€¢ Kebijakan Harga Input Pertanian ļƒ  Perubahan Struktur NTP ā€¢ Kebijakan UMR ļƒ  Kompetisi Tenaga Kerja ļƒ  Perubahan Struktur NTP
  • 38. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Implikasi Globalisasi ā€¢ Pasar Terbuka ļƒ  Harga Internasional ļƒ  Penurunan Produksi (Sinaga, 2007 dan Napitupulu 2008, FTA ļƒ  penurunan produksi buah-buahan lokal, penurunan produksi karet) Preferensi Konsumenā€¢ Preferensi Konsumen ļƒ  Sinaga dkk, 2015 WTP Produk Impor Lebih Tinggi disbanding lokal
  • 39. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Melawan Kemiskinan Menuju Kesejahteraan Prinsip Utama Melawan Kemiskinan Struktural : ā€¢ Melakukan perubahan atas elemen struktural ā€¢ PERUBAHAN STRUKTURAL ļƒ  PERUBAHAN KESEJAHTERAAN
  • 40. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Melawan Kemiskinan Menuju Kesejahteraan Cara yang dilakukan petani dalam mencapai kesejahteraan adalah : ā€¢ Human resources allocation-based strategy atau biasa dikenal dengan multiple employment strategy. ā€¢ Kombinasi antara out migration, nonfarm economicā€¢ Kombinasi antara out migration, nonfarm economic based activities dan asset accuisition strategy. ā€¢ Investment-based Livelihood strategy. ā€¢ Stradling Strategies.(luar Jawa) ā€¢ Farm and non Farm Combination. (luar Jawa)
  • 41. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Melawan Kemiskinan Menuju Kesejahteraan
  • 42. PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN INDONESIA Melawan Kemiskinan Menuju Kesejahteraan Konsekwensi Logis Perubahan struktur akibat upaya petani meningkatkan kesejahteraan : ā€¢ Perubahan pengrorganisasian tenaga kerja terutama peran suami dan Istri dalam RT Petani ā€¢ Pertumbuhan penerimaan atau pendapatan non farm yang cederung meningkat secara signifikan ā€¢ Pertumbuhan penerimaan atau pendapatan non farm yang cederung meningkat secara signifikan ā€¢ Peningkatan mobilitas spasial dari tenaga kerja pertanian ke aktivitas non pertanian pada periode- periode tertentu ā€¢ Polarisasi sosial ekonomi yang mulai mengedepankan ā€œgain and lossā€ terkait curahan waktu untuk pekerjaan dan kapasitas pengendalian asset pertanian.
  • 43. SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN Struktur Pertanian Masa Depan Penguasaan Lahan yang Lebih Luas:
  • 44. SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN Struktur Pertanian Masa Depan Penguasaan Lahan yang Lebih Luas:
  • 45. SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN Struktur Pertanian Masa Depan Pertanian Lebih Muda
  • 46. SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN Struktur Pertanian Masa Depan Teknologi Tinggi
  • 47. SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN Struktur Pertanian Masa Depan Pendapatan Tinggi
  • 48. SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN Struktur Pertanian Masa Depan
  • 49. SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN Struktur Pertanian Masa Depan Konsekwensi Penurunan TK Pertanian
  • 50. SOLUSI PERMASALAHAN STRUKTUR PERTANIAN Strategi Perubahan Struktrur Pertanian Indonesia ā€¢ Modernisasi dan Formalisasi Pertanian ā€¢ Mobilisasi Tenaga Kerja Pertanian ā€¢ Pengembangan sistem Pembiayaan dan Penjaminan Resiko Pertanian
  • 51. Bagaimana Pertanian dalam Paket Kebijakan Ekonomi ?Paket Kebijakan Ekonomi ?
  • 52. Brief Economic Condition Paket Kebijakan 1 - Daya Saing Industri by Deregulation, Hukum dan Efek - Harga Barang Lokal Lebih Murah dari Impor - Ruang Lebih luas bagiDeregulation, Hukum dan Kepastian Usaha - Proyek Stranas (termasuk bendungan) - Investasi Sektor Publik - Ruang Lebih luas bagi Pemasok Lokal + Luas lahan Pertanian - Peningkatan Produktivitas Nasional
  • 53. Brief Economic Condition Paket Kebijakan 2 - Kemudahan Layanan Investasi - Tax Holiday Efek - Peningkatan Produktivitas Nasional - Harga Barang Lokal Lebih Murah dari Impor- Tax Holiday - No PPN untuk Transportasi - Insentif Kawasan Logistik Berikat - Pengurangan Pajak Deposito Murah dari Impor - Distribusi Murah - Kemudahan Direct Export - Menarik Rupiah ke BI ļƒ  Nilai Tukar
  • 54. Brief Economic Condition Paket Kebijakan 3 - Reduksi BBM dan Penurunan Efek - Peningkatan Daya Beli - Produktivitas lebih Tinggi - Reduksi BBM dan Penurunan TDL - Reduksi Bunga KUR - Deregulasi Pertanahan - Produktivitas lebih Tinggi Harga Komoditi Lokal Lebih Murah (Reduksi Beban Biaya) - Produktivitas Sektor Agraris
  • 55. Brief Economic Condition Paket Kebijakan 4 Efek - Biaya Produksi yang lebihPaket Kebijakan 4 - Ketenagakerjaan - Biaya Produksi yang lebih Pasti / Fair - Pengurangan Pengangguran ļƒ  Peningkatan Daya Beli
  • 57. NAWACITA terkait PANGAN 1. Membangunan infrastruktur jalan baru sepanjang 2000 km2. 2. Membangun 10 pelabuhan baru dan merenovasi yang lama 3. Membangun 10 bandara baru dan merenovasi yang lama 4. Membangun 10 kawasan industri dan pengembangan hunian buruhnya4. Membangun 10 kawasan industri dan pengembangan hunian buruhnya 5. Membangun 5000 pasar tradisional yang telah ada 6. Menciptakan layanan satu atap untuk investasi, efesiensi perijinan bisnis menjadi 15 hari 7. Membangun sejumlah science and techno park di kawasan politeknis dan setiap SMK dengan Prasarana dan Sarana dengan Terknologi terkini.
  • 58. Capaian NAWACITA terkait PANGAN PRODUKSI PADI ā€¢ 2013 ļƒ  71,28 juta ton GKG ā€¢ 2014 ļƒ  70,85 juta ton GKG ā€¢ 2015 ļƒ  75,55 juta ton GKG*)ā€¢ 2015 ļƒ  75,55 juta ton GKG*) ā€¢ Kenaikan sebanyak 4,70 juta ton (6,64 persen). ā€¢ Kenaikan produksi di Pulau Jawa sebanyak 1,83 juta ton dan di luar Pulau Jawa sebanyak 2,88 juta ton. Kenaikan produksi diperkirakan terjadi karena kenaikan luas panen seluas 0,51 juta hektar (3,71 persen) dan kenaikan produktivitas sebesar 1,45 kuintal/hektar (2,82 persen). (BPS, Juli 2015)
  • 59. Capaian NAWACITA terkait PANGAN PRODUKSI JAGUNG ā€¢ 2013 ļƒ  18,56 juta ton PK ā€¢ 2014 ļƒ  19,01 juta ton PK ā€¢ 2015 ļƒ  20,67 juta ton PK*) ā€¢ Kenaikan sebanyak 1,66 juta ton (8,72 persen) ā€¢ Peningkatan karena kenaikan luas panen seluas 160,48 ribu hektar (4,18 persen) dan kenaikan produktivitas sebesar 2,16 kuintal/hektar (4,36 persen). (BPS, Juli 2015)
  • 60. Capaian NAWACITA terkait PANGAN PRODUKSI KEDELAI ā€¢ 2013 ļƒ  779,99 juta ton ā€¢ 2014 ļƒ  955,00 juta ton ā€¢ 2015 ļƒ  998,87 juta ton*) ā€¢ Meningkat sebanyak 43,87 ribu ton (4,59 persen) ā€¢ Peningkatan produksi karena kenaikan luas panen seluas 24,67 ribu hektar (4,01 persen) dan peningkatan produktivitas sebesar 0,09 kuintal/hektar (0,58 persen). (BPS, Juli 2015)
  • 61. Capaian NAWACITA terkait PANGAN ā€¢Relatif (sudut pandang beragam keberhasilan vs fenomena iklim) ā€¢Belum mencapai Sendi Kritis (Misal : KUR ada tetapi secara structural sangat sedikit kelembagaan petani yang memiliki kualifikasi) ā€¢On The Right Track (mis: problem iklim Asuransi Pertanianā€¢On The Right Track (mis: problem iklim ļƒ  Asuransi Pertanian (2016), distribusi ļƒ  Pasar dan infrastruktur, Luas Panen ļƒ  deregulasi pertanahan dan bendungan irigasi) ā€¢ Terkendala Orientasi Masyarakat Belum Menjangkau Perubahan Mental (Pertanian tidak pernah mendapat SDM terbaik)
  • 62. DoAllThe GoodsYou Canā€¦ AllThe BestYou Canā€¦AllThe BestYou Canā€¦ In AllTimesYou Canā€¦ In All PlacesYou Canā€¦ For AllThe MatterYou Canā€¦