SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
KEBENARAN DAN ASAS-
ASAS BERFIKIR DALAM
LOGIKA
NAMA KELOMPOK
2. EMIRTA FIKRIA SANIA (2261309)
3. WALADATUL MASLAKHAH (2261329)
4. NADILA UTAMI (2261269)
1. RISKA DAMAYANTI (2161245)
Apa itu Kebenaran?
Next
Kebenaran ialah penyesuaian antara pengetahuan dan
objeknya. Kebenaran memiliki sifat yaitu kebenaran
bersifat objektif artinya kebenaran harus didukung oleh
kenyataan yang dituju (objek). Kebenaran bersifat
universal sebab dapat ditemukan di berbagai bidang atau
aspek dalam kehidupan.
TEORI-TEORI DALAM
KEBENARAN
Ada 3 yakni
1. Teori Korespondensi
2. Teori Koherensi
3. Teori Pragmatis
Teori Korespondensi
Teori yang berpandang bahwa
kesesuaian antara pernyataan
dengan kenyataan yang ada di
alam atau objek pernyataan yang
dituju. Sebuah kenyataan
dikatakan benar jika ada bukti
empiris yang mendukungnya.
Contohnya: Teori Korespondensi dalam
sains, pernyataan "gunung dapat berjalan",
untuk membuktikan kebenaran tersebut
harus diteliti dengan keilmuan tentang bumi
(geologi), ternyata gunung mempunyai kaki
yaitu lempeng bumi yang bisa bergerak
mengakibatkan gempa dan tsunami
sehingga gunung dapat berpindah posisi.
Teori Koherensi
Contohnya: jumlah sudut bangun ruang
segitiga, Pada kenyataannya jumlah sudut
semua jenis bangunan ruang segitiga adalah
180 derajat sehingga jika ada yang
menyatakan jumlah sudut semua jenis bangun
ruang segitiga di bawah atau lebih dari itu
maka tanpa harus melihat bukti nyata segitiga
tersebut kita bisa menilai bahwa pernyataan
tersebut salah karena tidak sesuai dengan
Postulat.
Teori ini berpandang bahwa suatu
pernyataan akan benar jika di
dukung dengan pernyataan-
pernyataan lainnya yang sudah
diketahui kebenarannya.
Teori Pragmatis
Contohnya: Pernyataan tentang "Neraka
adalah tempat manusia yang berperilaku
jahat", pernyataan tersebut dianggap benar
karena memiliki fungsi yaitu sebagai ancaman
atau peraturan tak tertulis agar seseorang
berperilaku baik sehingga dapat menurunkan
angka kejahatan atau kriminalitas
Teori ini berpandang bahwa
Suatu pernyataan dianggap benar
jika pernyataan tersebut
mempunyai fungsi dalam
kehidupan. Arti pragmatis sendiri
adalah cara berpikir praktis yang
digunakan untuk mencapai tujuan
yang dibutuhkan.
KESIMPULAN
Next
Berdasarkan uraian mengenai teori kebenaran, dapat
disimpulkan bahwa antara riset dan kebenaran memiliki
hubungan yang signifikan. Kebenaran akan terealisasikan
jika kita dapat melakukan riset, mencari dukungan
pernyataan lainnya yang sudah diketahui kebenarannya,
serta memiliki fungsi dalam kehidupan.
Asas-Asas Pemikiran
Aturan pokok logika disebut Asas berpikir. Asas pemikiran adalah
pengetahuan dimana pengetahuan lain muncul dan dimengerti. Asas ini bagi
keseluruhan berpikir adalah mutlak.
Salah benarnya suatu pemikiran tergantung
terlaksananya asas-asas ini.
Menurut Aristoteles asas pemikiran dibagi menjadi 4 :
1. Asas Indentitas (Principium identitas)
Menyatakan bahwa sesuatu benda itu
adalah benda itu
sendiri tidak mungkin yang lain.
Contoh : A adalah A Tidak
mungkin A adalah B atau yang lain.
Rumusnya : “ Bila proposisi itu benar maka
benarlah ia”
2. Asas Kontradiksi (Principium
Contradictoris)
Menyatakan bahwa sesuatu benda tidak
dapat
menjadi benda itu sendiri dan benda
yang lain
sekaligus dalam waktu yang sama.
Lanjutan
Sesuatu itu tidak bisa positif dan negatif
pada waktu yang sama.
ATAU Sesuatu itu ada dan tidak ada
sekaligus dalam waktu yang sama. ATAU
Dua kenyataan yang kontradiktoris tidak
mungkin bersama-sama secara simultan
Contoh : A = B = bukan B atau A = B = -B
Lantai ini kotor sekali dan sangat bersih.
Saya tidak punya uang dan punya uang
banyak.
Rumusnya :
“Tidak ada proposisi yang sekaligus benar dan
salah”
3. Asas Penolakan Kemungkinan Ketiga (Principium
Exclusitertii)
Menyatakan bahwa antara pengakuan
dan
pengingkaran kebenarannya terletak
pada salah
satunya. Segala sesuatu haruslah positif
atau
negatif.
Contoh: A mesti B atau bukan B A
=B atau –B Meja ini hitam dan meja
ini tidak hitam
Kedua pernyataan itu tidak bisa sama-sama
benar untuk meja
ini dan keduanya pun tidak sama-sama
salah. Satu diantaranya
mestinya benar, dan lainnya mesti salah,
atau satu diantaranya
mestinya salah, sehingga yang satunya lagi
mestinya benar.
Rumusnya : ”Suatu proposisi selalu dalam
keadaan benar/salah”
4. Asas Cukup Alasan
Tidak ada sesuatu yang mungkin terjadi
dengan begitu saja tanpa alasan-alasan
tertentu.
Atau adanya sesuatu itu mestinya
mempunyai
alasan, demikian juga jika terjadi
perubahan
pada sesuatu itu.
Contoh :
- Suatu benda jatuh ke tanah, alasannya
karena ada daya tarik bumi dan benda itu
tidak ada yang menahannya.
Rumusnya : “Suatu proposisi dapat berubah
bila
ada alasan yang cukup”
KONTRIBUSI
2. EMIRTA FIKRIA SANIA (2261309) Mencari materi tentang teori
korespondensi dan menarik kesimpulannya
3. WALADATUL MASLAKHAH (2261329) Mencari materi tentang teori
Koherensi dan menarik kesimpulannya
4. NADILA UTAMI (2261269) Mencari materi tentang teori Pragmatis dan
menarik kesimpulannya
1. RISKA DAMAYANTI (2161245) Mencari kesimpulan keseluruhan &
membuat ppt

More Related Content

What's hot

Makhluk Hidup dan Lingkungannya
Makhluk Hidup dan LingkungannyaMakhluk Hidup dan Lingkungannya
Makhluk Hidup dan Lingkungannya
Intan Irawati
 
1. energi mekanik, kinetik
1. energi mekanik, kinetik1. energi mekanik, kinetik
1. energi mekanik, kinetik
Afifuddin Syarif
 
Paragraf dan wacana
Paragraf dan wacanaParagraf dan wacana
Paragraf dan wacana
Antis Art's
 
Hukum kekekalan energi
Hukum kekekalan energiHukum kekekalan energi
Hukum kekekalan energi
Ryan Sugihakim
 
Power point daya dan usaha
Power point daya dan usahaPower point daya dan usaha
Power point daya dan usaha
Hisbulloh Huda
 
STRUKTUR TEKS AKADEMIK) (1).pptx
STRUKTUR TEKS AKADEMIK) (1).pptxSTRUKTUR TEKS AKADEMIK) (1).pptx
STRUKTUR TEKS AKADEMIK) (1).pptx
MYUDAYUNADA
 

What's hot (20)

Adaptasi Makhluk Hidup
Adaptasi Makhluk HidupAdaptasi Makhluk Hidup
Adaptasi Makhluk Hidup
 
Logika matematika edit
Logika matematika editLogika matematika edit
Logika matematika edit
 
Sintaksis
SintaksisSintaksis
Sintaksis
 
Makhluk Hidup dan Lingkungannya
Makhluk Hidup dan LingkungannyaMakhluk Hidup dan Lingkungannya
Makhluk Hidup dan Lingkungannya
 
Materi 3 Pengertian, Kata, Term.pptx
Materi 3 Pengertian, Kata, Term.pptxMateri 3 Pengertian, Kata, Term.pptx
Materi 3 Pengertian, Kata, Term.pptx
 
Data hasil praktikum
Data hasil praktikumData hasil praktikum
Data hasil praktikum
 
Morfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys keraf
Morfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys kerafMorfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys keraf
Morfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys keraf
 
Makalah sistem reproduksi
Makalah sistem reproduksiMakalah sistem reproduksi
Makalah sistem reproduksi
 
1. energi mekanik, kinetik
1. energi mekanik, kinetik1. energi mekanik, kinetik
1. energi mekanik, kinetik
 
Proses morfologi 3
Proses morfologi 3Proses morfologi 3
Proses morfologi 3
 
Paragraf dan wacana
Paragraf dan wacanaParagraf dan wacana
Paragraf dan wacana
 
Makalah filsafat bahasa
Makalah filsafat bahasaMakalah filsafat bahasa
Makalah filsafat bahasa
 
Energi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power PointEnergi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power Point
 
Hukum kekekalan energi
Hukum kekekalan energiHukum kekekalan energi
Hukum kekekalan energi
 
KATA DAN TERM DALAM LOGIKA.pptx
KATA DAN TERM DALAM LOGIKA.pptxKATA DAN TERM DALAM LOGIKA.pptx
KATA DAN TERM DALAM LOGIKA.pptx
 
Gerund
GerundGerund
Gerund
 
PERANGKAI DAN MODALITAS
PERANGKAI DAN MODALITASPERANGKAI DAN MODALITAS
PERANGKAI DAN MODALITAS
 
Power point daya dan usaha
Power point daya dan usahaPower point daya dan usaha
Power point daya dan usaha
 
STRUKTUR TEKS AKADEMIK) (1).pptx
STRUKTUR TEKS AKADEMIK) (1).pptxSTRUKTUR TEKS AKADEMIK) (1).pptx
STRUKTUR TEKS AKADEMIK) (1).pptx
 
Silogisme hipotetis (10)
Silogisme hipotetis (10)Silogisme hipotetis (10)
Silogisme hipotetis (10)
 

Similar to Kebenaran dan Asas Berpikir Dasar Logika.pptx

Tugas filsafat 14 teori kebenran
Tugas filsafat 14 teori kebenranTugas filsafat 14 teori kebenran
Tugas filsafat 14 teori kebenran
Susi Yanti
 
Teori-teori Kebenaran
Teori-teori KebenaranTeori-teori Kebenaran
Teori-teori Kebenaran
Hidayahilya
 
Bab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriBab ii landasan teori
Bab ii landasan teori
Cindar Tyas
 
Jawaban filsafat
Jawaban filsafatJawaban filsafat
Jawaban filsafat
Rz Rachman
 
ilmu pengetahuan (filsafat sains)
ilmu pengetahuan (filsafat sains)ilmu pengetahuan (filsafat sains)
ilmu pengetahuan (filsafat sains)
Dina Amalina
 
Kepastian dan kebenaran ilmu pengetahuan
Kepastian dan kebenaran ilmu pengetahuanKepastian dan kebenaran ilmu pengetahuan
Kepastian dan kebenaran ilmu pengetahuan
Intan El-Durroty
 

Similar to Kebenaran dan Asas Berpikir Dasar Logika.pptx (20)

PENGANTAR FILSAFAT ILMU
PENGANTAR FILSAFAT ILMU PENGANTAR FILSAFAT ILMU
PENGANTAR FILSAFAT ILMU
 
Tugas filsafat 14 teori kebenran
Tugas filsafat 14 teori kebenranTugas filsafat 14 teori kebenran
Tugas filsafat 14 teori kebenran
 
ARTIKEL KRITERIA KEBENARAN.docx
ARTIKEL KRITERIA KEBENARAN.docxARTIKEL KRITERIA KEBENARAN.docx
ARTIKEL KRITERIA KEBENARAN.docx
 
Teori-teori Kebenaran
Teori-teori KebenaranTeori-teori Kebenaran
Teori-teori Kebenaran
 
Halaman Seratus
Halaman SeratusHalaman Seratus
Halaman Seratus
 
FILSAFAT ILMU - TENTANG KEBENARAN.pptx
FILSAFAT ILMU - TENTANG KEBENARAN.pptxFILSAFAT ILMU - TENTANG KEBENARAN.pptx
FILSAFAT ILMU - TENTANG KEBENARAN.pptx
 
Makalah filsafat
Makalah filsafatMakalah filsafat
Makalah filsafat
 
Soal filsafat ilmu 26 02-2021 UAS R . Adhi Indra Kurnia
Soal filsafat ilmu 26 02-2021  UAS R . Adhi Indra KurniaSoal filsafat ilmu 26 02-2021  UAS R . Adhi Indra Kurnia
Soal filsafat ilmu 26 02-2021 UAS R . Adhi Indra Kurnia
 
Kelompok 1 filsatal ilmu
Kelompok 1 filsatal ilmuKelompok 1 filsatal ilmu
Kelompok 1 filsatal ilmu
 
Bab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriBab ii landasan teori
Bab ii landasan teori
 
Rangkuman seluruh ppt_kelompok 1_pengantar filsafat ilmu_kelas s
Rangkuman seluruh ppt_kelompok 1_pengantar filsafat ilmu_kelas sRangkuman seluruh ppt_kelompok 1_pengantar filsafat ilmu_kelas s
Rangkuman seluruh ppt_kelompok 1_pengantar filsafat ilmu_kelas s
 
TEORI KEBENARAN.pptx
TEORI KEBENARAN.pptxTEORI KEBENARAN.pptx
TEORI KEBENARAN.pptx
 
Jawaban filsafat
Jawaban filsafatJawaban filsafat
Jawaban filsafat
 
Kelompok 9 Pengantar Filsafat Ilmu
Kelompok 9 Pengantar Filsafat IlmuKelompok 9 Pengantar Filsafat Ilmu
Kelompok 9 Pengantar Filsafat Ilmu
 
Penjelasan dan hukum ilmiah
Penjelasan dan hukum ilmiahPenjelasan dan hukum ilmiah
Penjelasan dan hukum ilmiah
 
ilmu pengetahuan (filsafat sains)
ilmu pengetahuan (filsafat sains)ilmu pengetahuan (filsafat sains)
ilmu pengetahuan (filsafat sains)
 
Kepastian dan kebenaran ilmu pengetahuan
Kepastian dan kebenaran ilmu pengetahuanKepastian dan kebenaran ilmu pengetahuan
Kepastian dan kebenaran ilmu pengetahuan
 
Epistemologi
EpistemologiEpistemologi
Epistemologi
 
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN 3 (TEORI KEBENARAN) - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN 3 (TEORI KEBENARAN) - DJOKO AWFILSAFAT ILMU PERTEMUAN 3 (TEORI KEBENARAN) - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN 3 (TEORI KEBENARAN) - DJOKO AW
 
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN 3 (TEORI KEBENARAN) - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN 3 (TEORI KEBENARAN) - DJOKO AWFILSAFAT ILMU PERTEMUAN 3 (TEORI KEBENARAN) - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN 3 (TEORI KEBENARAN) - DJOKO AW
 

More from Nadila Utami (9)

Analisis Brand Lokal & Brand Internasional.pdf
Analisis Brand Lokal & Brand Internasional.pdfAnalisis Brand Lokal & Brand Internasional.pdf
Analisis Brand Lokal & Brand Internasional.pdf
 
MAKALAH BISNIS & LINGKUNGAN BISNIS.docx
MAKALAH BISNIS & LINGKUNGAN BISNIS.docxMAKALAH BISNIS & LINGKUNGAN BISNIS.docx
MAKALAH BISNIS & LINGKUNGAN BISNIS.docx
 
MAKALAH AL-QUR'AN.docx
MAKALAH AL-QUR'AN.docxMAKALAH AL-QUR'AN.docx
MAKALAH AL-QUR'AN.docx
 
AL-QUR'AN.pptx
 AL-QUR'AN.pptx AL-QUR'AN.pptx
AL-QUR'AN.pptx
 
MAKALAH PENGEMBANGAN PARAGRAF.docx
MAKALAH PENGEMBANGAN PARAGRAF.docxMAKALAH PENGEMBANGAN PARAGRAF.docx
MAKALAH PENGEMBANGAN PARAGRAF.docx
 
PENGEMBANGAN PARAGRAF.pptx
PENGEMBANGAN PARAGRAF.pptxPENGEMBANGAN PARAGRAF.pptx
PENGEMBANGAN PARAGRAF.pptx
 
Penalaran Induktif Dasar Logika.pdf
Penalaran Induktif Dasar Logika.pdfPenalaran Induktif Dasar Logika.pdf
Penalaran Induktif Dasar Logika.pdf
 
ANALISIS PEMBUATAN KEPUTUSAN (PENGANTAR MANAJEMEN).pptx
ANALISIS PEMBUATAN KEPUTUSAN (PENGANTAR MANAJEMEN).pptxANALISIS PEMBUATAN KEPUTUSAN (PENGANTAR MANAJEMEN).pptx
ANALISIS PEMBUATAN KEPUTUSAN (PENGANTAR MANAJEMEN).pptx
 
DESCRIPTIVE TEXT (B.INGGRIS 2).pptx
DESCRIPTIVE TEXT (B.INGGRIS 2).pptxDESCRIPTIVE TEXT (B.INGGRIS 2).pptx
DESCRIPTIVE TEXT (B.INGGRIS 2).pptx
 

Recently uploaded

SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 

Recently uploaded (20)

Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 

Kebenaran dan Asas Berpikir Dasar Logika.pptx

  • 1. KEBENARAN DAN ASAS- ASAS BERFIKIR DALAM LOGIKA
  • 2. NAMA KELOMPOK 2. EMIRTA FIKRIA SANIA (2261309) 3. WALADATUL MASLAKHAH (2261329) 4. NADILA UTAMI (2261269) 1. RISKA DAMAYANTI (2161245)
  • 3. Apa itu Kebenaran? Next Kebenaran ialah penyesuaian antara pengetahuan dan objeknya. Kebenaran memiliki sifat yaitu kebenaran bersifat objektif artinya kebenaran harus didukung oleh kenyataan yang dituju (objek). Kebenaran bersifat universal sebab dapat ditemukan di berbagai bidang atau aspek dalam kehidupan.
  • 4. TEORI-TEORI DALAM KEBENARAN Ada 3 yakni 1. Teori Korespondensi 2. Teori Koherensi 3. Teori Pragmatis
  • 5. Teori Korespondensi Teori yang berpandang bahwa kesesuaian antara pernyataan dengan kenyataan yang ada di alam atau objek pernyataan yang dituju. Sebuah kenyataan dikatakan benar jika ada bukti empiris yang mendukungnya. Contohnya: Teori Korespondensi dalam sains, pernyataan "gunung dapat berjalan", untuk membuktikan kebenaran tersebut harus diteliti dengan keilmuan tentang bumi (geologi), ternyata gunung mempunyai kaki yaitu lempeng bumi yang bisa bergerak mengakibatkan gempa dan tsunami sehingga gunung dapat berpindah posisi.
  • 6. Teori Koherensi Contohnya: jumlah sudut bangun ruang segitiga, Pada kenyataannya jumlah sudut semua jenis bangunan ruang segitiga adalah 180 derajat sehingga jika ada yang menyatakan jumlah sudut semua jenis bangun ruang segitiga di bawah atau lebih dari itu maka tanpa harus melihat bukti nyata segitiga tersebut kita bisa menilai bahwa pernyataan tersebut salah karena tidak sesuai dengan Postulat. Teori ini berpandang bahwa suatu pernyataan akan benar jika di dukung dengan pernyataan- pernyataan lainnya yang sudah diketahui kebenarannya.
  • 7. Teori Pragmatis Contohnya: Pernyataan tentang "Neraka adalah tempat manusia yang berperilaku jahat", pernyataan tersebut dianggap benar karena memiliki fungsi yaitu sebagai ancaman atau peraturan tak tertulis agar seseorang berperilaku baik sehingga dapat menurunkan angka kejahatan atau kriminalitas Teori ini berpandang bahwa Suatu pernyataan dianggap benar jika pernyataan tersebut mempunyai fungsi dalam kehidupan. Arti pragmatis sendiri adalah cara berpikir praktis yang digunakan untuk mencapai tujuan yang dibutuhkan.
  • 8. KESIMPULAN Next Berdasarkan uraian mengenai teori kebenaran, dapat disimpulkan bahwa antara riset dan kebenaran memiliki hubungan yang signifikan. Kebenaran akan terealisasikan jika kita dapat melakukan riset, mencari dukungan pernyataan lainnya yang sudah diketahui kebenarannya, serta memiliki fungsi dalam kehidupan.
  • 9. Asas-Asas Pemikiran Aturan pokok logika disebut Asas berpikir. Asas pemikiran adalah pengetahuan dimana pengetahuan lain muncul dan dimengerti. Asas ini bagi keseluruhan berpikir adalah mutlak. Salah benarnya suatu pemikiran tergantung terlaksananya asas-asas ini.
  • 10. Menurut Aristoteles asas pemikiran dibagi menjadi 4 : 1. Asas Indentitas (Principium identitas) Menyatakan bahwa sesuatu benda itu adalah benda itu sendiri tidak mungkin yang lain. Contoh : A adalah A Tidak mungkin A adalah B atau yang lain. Rumusnya : “ Bila proposisi itu benar maka benarlah ia” 2. Asas Kontradiksi (Principium Contradictoris) Menyatakan bahwa sesuatu benda tidak dapat menjadi benda itu sendiri dan benda yang lain sekaligus dalam waktu yang sama.
  • 11. Lanjutan Sesuatu itu tidak bisa positif dan negatif pada waktu yang sama. ATAU Sesuatu itu ada dan tidak ada sekaligus dalam waktu yang sama. ATAU Dua kenyataan yang kontradiktoris tidak mungkin bersama-sama secara simultan Contoh : A = B = bukan B atau A = B = -B Lantai ini kotor sekali dan sangat bersih. Saya tidak punya uang dan punya uang banyak. Rumusnya : “Tidak ada proposisi yang sekaligus benar dan salah”
  • 12. 3. Asas Penolakan Kemungkinan Ketiga (Principium Exclusitertii) Menyatakan bahwa antara pengakuan dan pengingkaran kebenarannya terletak pada salah satunya. Segala sesuatu haruslah positif atau negatif. Contoh: A mesti B atau bukan B A =B atau –B Meja ini hitam dan meja ini tidak hitam Kedua pernyataan itu tidak bisa sama-sama benar untuk meja ini dan keduanya pun tidak sama-sama salah. Satu diantaranya mestinya benar, dan lainnya mesti salah, atau satu diantaranya mestinya salah, sehingga yang satunya lagi mestinya benar. Rumusnya : ”Suatu proposisi selalu dalam keadaan benar/salah”
  • 13. 4. Asas Cukup Alasan Tidak ada sesuatu yang mungkin terjadi dengan begitu saja tanpa alasan-alasan tertentu. Atau adanya sesuatu itu mestinya mempunyai alasan, demikian juga jika terjadi perubahan pada sesuatu itu. Contoh : - Suatu benda jatuh ke tanah, alasannya karena ada daya tarik bumi dan benda itu tidak ada yang menahannya. Rumusnya : “Suatu proposisi dapat berubah bila ada alasan yang cukup”
  • 14. KONTRIBUSI 2. EMIRTA FIKRIA SANIA (2261309) Mencari materi tentang teori korespondensi dan menarik kesimpulannya 3. WALADATUL MASLAKHAH (2261329) Mencari materi tentang teori Koherensi dan menarik kesimpulannya 4. NADILA UTAMI (2261269) Mencari materi tentang teori Pragmatis dan menarik kesimpulannya 1. RISKA DAMAYANTI (2161245) Mencari kesimpulan keseluruhan & membuat ppt