SlideShare a Scribd company logo
1 of 46
PROGRAM STUDI: S1 KEPERAWATAN
MATA KULIAH: K3 (KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA)
STIKES NGUDIA HUSADA MADURA
‘’KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
DI LINGKUNGAN FASYANKES’’
Oleh:
Mohammad Lutfi. S.Kep.,Ners.,M.Tr.Kep.
NIDN: 0707039101
PENDAHULUAN
K3 adalah hak asazi manusia
Amanat UU
Sehat  Selamat  Produktif
Pekerja Sehat
Berperan besar dalam
investasi dan
pembangunan suatu bangsa
2
FASYANKES WAJIB MELAKSANAKAN UPAYA
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
SEHAT
Tulang punggung
keluarga
Pencetak
generasi penerus
bangsa
Penggerak
ekonomi bangsa
PERAN PEKERJA
DALAM
PEMBANGUNAN
PRODUKTIF
SECARA EKONOMI
DAN SOSIAL
BUGAR
UNTUK
MELAKUKAN
AKTIVITAS
TIDAK ADA
GEJALA DAN
TANDA
PENYAKIT
BEBAS DARI
KECACATAN FISIK
DAN MENTAL
Keluarga
Sehat,
Pekerja
Sehat
=
Keluarga
Bahagia
Keluarga
Sakit,
Pekerja
Sehat
=
Beban
Keluarga
Keluarga
Sehat,
Pekerja
Sakit
=
Masalah
Keluarga
Keluarga
Sakit,
Pekerja
Sakit
=
Bencana
Keluarga
PERAN PEKERJA DALAM KELUARGA
KOMPOSISI PEKERJA INDONESIA
Laki-Laki
65,11 Juta(62,09 %)
Perempuan
39,8 Juta (37,91%)
FORMAL
45,6 Juta (40%)
INFORMAL
68,4 Juta (60%)
PEKERJA
114 JUTA (48 %)
PENDUDUK
INDONESIA
(237,64 JUTA)
Sehat (70%*) Mengeluh Sakit (30%)
Yankes 58%
Selfcare
42%
MENJAGA TETAP SEHAT dan
DITINGKATKAN
DERAJAT KESEHATANNYA
PROGRAM KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA
1 PEMBINAAN KESEHATAN PEKERJA: Formal dan Informal (GP2SP & POS UKK)
2
3 PENGENDALIAN FAKTOR RESIKO KESEHATAN LINGKUNGAN DAN LINGKUNGAN KERJA
4 KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3): K3 RUMAH SAKIT, K3 FKTP, K3 PERKANTORAN
5 PEMBINAAN SDM DAN PROFESI KESEHATAN KERJA (Dokter, Perawat,Jabfung Pembimbing Kesehatan Kerja)
6 PEMBINAAN KESEHATAN OLAHRAGA MASYARAKAT (Anak Sekolah, Pekerja, Jamaah Haji, Ibu Hamil)
7 PEMBINAAN KESEHATAN OLAHRAGA PRESTASI
PEMBINAAN PELAYANAN KESEHATAN PEKERJA – Pelayanan Sarana, Sasaran (TKI, Pekerja perempuan, Nelayan)
Fasyankes sebagai institusi tempat kerja yang
memiliki risiko terhadap keselamatan dan
kesehatan kerja
Jumlah Fasyankes besar (Puskesmas : 9.993
dan Rumah Sakit : 2.813)
Jumlah Tenaga (SDM) Kesehatan besar (Tahun
2023 : 491.059 orang)
Sebagian besar petugas kesehatan belum
memahami dan mengetahui tentang
kewaspadaan standar (standar precaution
Data KAK dan PAK pada petugas kesehatan
tinggi (Infeksi HIV 178 kasus, tertusuk jarum
84,2%, tersengat listrik, keracunan CO2, dll)
Mengapa Fasyankes
harus melaksanakan K3
Kasus
Inf
eksi Akibat Tertusuk Jarum
Suntik
178
KAS
U S
Petugas
medis
terkena HIV
84,2%
Petugas
Puskesmas
pernah tertusuk
jarum bekas
Penelitian di Jakarta
Timur , Sri Hudoyo
2023
32
%
5 % HIV
Hepatitis B
30% Hepatitis C
Permasalahan kesehatan pada tenaga
kesehatan Fasyankes (Dit. Kesjaor, 2018)
5 0 % Stress
Kelelahan
36,7% Muskuloskeletal
43,7% Insomnia
49 , 3 %
K3 Fasyankes (K3FY) adalah Segala kegiatan untuk
menjamin dan melindungi keselamatan dan
kesehatan karyawan melalui upaya pencegahan
kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja di
Fasyankes
Pengertian
Menciptakan Fasyankes yang sehat, aman,
dan nyaman bagi SDM Fasyankes, pasien,
pengunjung, maupun lingkungan
Fasyankes secara optimal, efektif, efisien
dan berkesinambungan.
SDM Fasyankes
Pasien
Pengunjung/pengantar
pasien
Pimpinan atau manajemen fasyankes
1.Pengelolaan dan
pengendalian risiko
Fasyankes tercipta kondisi
lingkungan Fasyankes
Sehat, Aman dan
Nyaman
2.Peningkatan Mutu dan
Kualitas Pelayanan
Fasyankes.
1. Padat karya
2. Padat modal
3. Padat teknologi
4. Tempat berkumpulnya
penyakit menular dan
emerging disease
5. Terdapat penggunaan B3
KARAKTERISTIK
FASYANKES
OUTPUT
1. Petugas selamat,
sehat dan
Produktif
2. Pasien dan
pengunjung
Sehat dan
Selamat selama
berada di
lingkungan
Fasyankes dan
jaminan mutu
layanan
Fasyankes
OUTCOME
K3
PENYELENGGARAAN K3
FASYANKES
K3 FASYANKES
SMK3
Fasyankes
Standar K3
Fasyankes
SMK3
FASYANKES
Penetapan
Kebijakan K3
Fasyankes
Perencanaan K3
Pelaksanaan K3
Pemantauan dan
Evaluasi Kinerja K3
di Fasyankes
Peninjauan dan
Peningkatan Kinerja
K3 Fasyankes
Merupakan suatu sistem K3 di tempat kerja dengan melibatkan unsur
manajemen, tenaga kerja, kondisi dan lingkungan kerja yang terintegrasi
yang terintegrasi dalam rangka mencegah dan mengurangi kecelakaan
dan penyakit akibat kerja serta terciptanya tempat kerja yang aman,
efisien, dan produktif
SMK3
3
Memberikan
penekanan terhadap
pengaturan
kesehatan dan
keselamatan kerja
1
Membagi tanggung
jawab terhadap
tindakan yang terkait
kesehatan dan
keselamatan di tempat
kerja
4
Memfasilitasi
penegakan aturan.
2
Menetapkan standar
kerja dan kerangka
kerja untuk mencapai
standar tersebut;
SMK3 FASYANKES
Pelaksanaan Standar K3
di Fasyankes
(Permenkes RI No. 52 Tahun
2018)
 Infeksi, pemantauan, pengujian K3
 Audit SMK3
 Tindakan perbaikan dan pencegahan
STANDAR K3 FASYANKES
Pengenalan & Pengendalian
Potensi Bahaya
Pemeriksaan Kesehatan Berkala
Kesiapsiagaan
darurat bencana dan
kebakaran
Penerapan kewaspadaan standar
Penerapan prinsip ergonomi
Pemberian Imunisasi
Pembudayaan Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat
Pengelolaan Sarpras
Pengelolaan
Peralatan Medis dari
aspek K3
Pengelolaan B3
Pengelolaan Limbah
Domestik
FISIK KIMIA
BIOLOGI ERGONOMIC
PSIKOSOSIAL
HAZARDS
Pengenalan dan Pengendalian PotensiBahaya
BAHAYAPOTENTIAL
di Fasilitas PelayananKesehatan
Bahaya Kimia Bahaya Fisik Bahaya Biologi
Bahaya Ergonomis Bahaya Psikososial Bahaya kecelakaan kerja
PENGENDALIAN RISIKO
Penerapan Kewaspadaan Standar
Anthropometri Dimensi tubuh manusia
(ukuran dan bentuk tubuh)
Penerapan Prinsip Ergonomi
Aspek-aspek Ergonomi
Faktor Manusia Faktor internal dan eksternal
Sikap tubuh
dalam bekerja Sikap berdiri, duduk,
mengangkat/mengangkut
Contoh
Bahaya
Ergonomi
No. Bahaya Ergonomi Lokasi Pekerja Yang Paling Berisiko
1 Pekerjaan yang
dilakukan secara
manual
Area pasien dan tempat
penyimpanan barang
(gudang)
Petugas yang menangani pasien
(mengangkat dan memindahkan
pasien) dan barang
2 Postur yang salah
dalam melakukan
pekerjaan
Kantor/administrasi Postur tubuh yang salah saat duduk
lama di kantor
Poli Gigi Dokter gigi saat melakukan
pemeriksaan rongga mulut
3 Pekerjaan yang
berulang
Semua area Dokter gigi, petugas pembersih,
fisioterapis, sopir, operator komputer,
yang berhubungan dengan pekerjaan
juru tulis
Pemeriksaan Kesehatan Berkala
•Sesuai
hazard
•Sesuai
tujuan
Parameter
MCU
•Penemuan
dini kasus
(PAK dan non
PAK)
•Penemuan
pola penyakit
per area
MCU
•Penilaian
status
kesehatan
•Kelayakan
bekerja
Analisis
hasil
MCU
• Tatalaksana
medis
• Tatalaksana
okupasi
Pengobatan
individu
(FKTP/
rujukan)
• Hirarki
pengendalian
terjadinya KAK/
PAK
Perbaikan
Lingkungan
Kerja
Pemberian Imunisasi
Upaya yang dilakukan untuk mencegah
terjadinya penularan penyakit (penyakit infeksi)
Pekerja yang bekerja di tempat kerja ya
berisiko wajib mendapat imunisasi
Diprioritaskan bagi SDM Fasyankes yang
berisiko tinggi
SDM Fasyankes memiliki risiko tertular penyakit
infeksi seperti Hepatitis, Influenza, Varicella,
dan lain lain
IMUNISASI
Pembudayaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Menerapkan
peraturan dan
prosedur operasi
kerja
Menggunakan Alat
Pelindung Diri
sesuai pekerjaannya
Tidak merokok
ditempat kerja
Melakukan aktivitas
fisik dan olahraga
secara teratur
Mengonsumsi
makanan dan
minuman yang
sehat
Mencuci tangan
dengan sabun dan
air mengalir
Membuang sampah
pada tempatnya
Menggunakan
jamban saat buang
air besar dan buang
air kecil
Tidak mengonsumsi
NAPZA
Tidak meludah
sembarang tempat
Mengonsumsi
makanan dan
minuman yang
sehat
Menggunakan air
bersih
Memberantas
jentik nyamuk
Pengelolaan Limbah
Fokus pada Risiko B3
Pengadaan
Penyimpanan di Gudang
Pengangkutan
Penyimpanan di Unit Kerja
Penggunaan
Pembuangan B3 Kadaluwarsa
Fasyankes
Pemasok B3
Penerapan
Standar
Manajemen risiko K3
SAFETY
(Low Risk)
Petugas
Staf
Pengunjung
Pasien
Lingkungan
Kesiapsiagaan Darurat Bencana & Kebakaran
Darurat !!!
Suatu keadaan sukar/sulit yang tidak disangka dan tidak diinginkan yang
terjadi pada suatu tempat/kegiatan yang cenderung membahayakan bagi
manusia, merusak peralatan/harta-benda, atau merusak lingkungan
sekitarnya dan memerlukan penanggulangan segera
FASYANKES harus memiliki proses emergensi dalam menghadapi
situasi
darurat bencana
SKEMA PENYUSUNAN TANGGAP DARURAT DAN
BENCANA
BENTUK
TIM
TUJUAN
LINGKUP
IDENTIFIKASI
POTENSI BAHAYA
RISK
ASSESMENT
UPAYA
MEMINIMALISAS
I RESIKO
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN
SARANA / ALAT & SDM
ORG. TANGGAP DARURAT
TUGAS & TANGGUNG JAWAB
SUSUN PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
SOSIALISASI PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
EMERGENCY DRILL
EVALUASI
PERSYARATAN BANGUNAN GEDUNG TERKAIT KESELAMATAN
• Terdapat Jalur dan arah evakuasi serta rambu evakuasi
• Terdapat Denah Titik Kumpul Aman dan Rambunya
Kesiapsiagaan dan Penanggulangan kebakaran
- Tersedianya alat pemadam api ringan (APAR)
- Tersedia cara penggunaan dan pemeliharaan APAR
- Pelatihan penggunaan APAR bagi seluruh petugas
KEGIATAN SIMULASI PENANGGULANGAN BENCANA & KEBAKARAN
PENGELOLAAN SARANA PRASARANA DAN PERALATAN
MEDIS DI FASYANKES DARI ASPEK K3
SEMUA PERALATAN MEDIS HARUS DIAKUKAN :
•Inspeksi oleh user dan teknisi saat pembelian alat
dan saat akan digunakan
•Testing oleh user dan teknisi saat pembelian dan
saat akan digunakan
•Maintenance oleh user dan teknisi :
user  saat melakukan Inspection
Teknisi  saat melakukan PPM dan corective
maintenance
PENGELOLAAN SARANA PRASARANA DAN PERALATAN MEDIS
DI FASYANKES DARI ASPEK K3
Bangunan Gedung
Keandalan Bangunan (UU No 28 Tahun 2002 )
Kemudahan
Transportasi dalam gedung
Kenyamanan
Kondisi termal/suhu, kebisingan,
getaran
Kesehatan
Ventilasi, sanitasi, drainase
Keselamatan
Proteksi petir, kebakaran, listrik.
Tujuan Program K3
Pada Bangunan Gedung dan prasarana
1. MenguranFgi adasnymaenngeknedaslikan bahaya dan
risiko
2. Memastikan bahwa gedung/ bangunan, peralatan dan
sistem yang digunakan tidak menimbulkan bahaya bagi
penghuni
3. Mencegah terjadinya kecelakaan / cedera / PAK
4. Menciptakan kondisi yang menjamin keselamatan dan
keamanan bagi pasien, staf, pengunjung dan lainnya
5. Terwujudnya bangunan gedung fasyankes sesuai fungsi yang
ditetapkan
6. Memenuhi persyaratan teknis: keselamatan, kesehatan,
kenyamanan dan kemudahan serta kelestarian lingkungan di
PENCATATAN & PELAPORAN
• Pencatatan dan pelaporan penyelenggaraan K3 Fasyankes yang
terintegrasi dengan sistem informasi manajemen Fasyankes.
• Pencatatan dan pelaporan dilaksanakan secara bulanan dan tahunan.
• Pencatatan dan pelaporan K3 Fasyankes meliputi:
– insiden penyakit menular;
– insiden penyakit tidak menular;
– insiden kecelakaan akibat kerja; dan
– insiden penyakit akibat kerja.
•
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
Pembinaan dan
pengawasan
penyelenggaraan
K3Fasyankes 
(Pusat/Prov/kab/kota)
sesuai dengan
kewenangan masing-
masing Monitoring dan evaluasi
Advokasi, sosialisasi, dan bimbingan
teknis
Pelatihan dan peningkatan kapasitas
sumber daya manusia K3
PENILAIAN K3 FASYANKES
• Penilaian K3 Fasyankes dilakukan secara internal dan eksternal
• Penilaian internal K3 Fasyankes dilakukan paling sedikit 6 (enam) bulan
sekali oleh unit kerja fungsional K3FY
• Penilaian eksternal K3 Fasyankes terintegrasi dengan akreditasi
Fasyankes.
Terima Kasih

More Related Content

Similar to K3 DI LINGKUNGAN FASILITAS KESEHATAN.ppt

Dasar K3.ppt(rev).ppt
Dasar K3.ppt(rev).pptDasar K3.ppt(rev).ppt
Dasar K3.ppt(rev).ppthsegsbclub
 
2.-Konsep-Dasar-Keselamatan-Kerja.ppt
2.-Konsep-Dasar-Keselamatan-Kerja.ppt2.-Konsep-Dasar-Keselamatan-Kerja.ppt
2.-Konsep-Dasar-Keselamatan-Kerja.ppthcsghi17
 
Materi 2 - Hazard Identification & Risk Asessment.pptx
Materi 2 - Hazard Identification & Risk Asessment.pptxMateri 2 - Hazard Identification & Risk Asessment.pptx
Materi 2 - Hazard Identification & Risk Asessment.pptxrororasiputra
 
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptxRATNA60364
 
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) FasyankesKebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) FasyankesTini Wartini
 
drg juliko KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018_6 sept 2021.pptx
drg juliko KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018_6 sept 2021.pptxdrg juliko KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018_6 sept 2021.pptx
drg juliko KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018_6 sept 2021.pptxmarita896206
 
Pengertian & Penjelasan K3
Pengertian & Penjelasan K3Pengertian & Penjelasan K3
Pengertian & Penjelasan K3Benar Setya
 
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rsPanduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rsIrmaRizkyUtami
 
20211117 Aspek Keselamatan Pertambangan.pdf
20211117 Aspek Keselamatan Pertambangan.pdf20211117 Aspek Keselamatan Pertambangan.pdf
20211117 Aspek Keselamatan Pertambangan.pdfintanarimbi
 
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)IsmailWellang
 
01. Presentasi Pelatihan Manajemen Risiko.pdf
01. Presentasi Pelatihan Manajemen Risiko.pdf01. Presentasi Pelatihan Manajemen Risiko.pdf
01. Presentasi Pelatihan Manajemen Risiko.pdfRinaAgustina57
 

Similar to K3 DI LINGKUNGAN FASILITAS KESEHATAN.ppt (20)

Dasar K3.ppt(rev).ppt
Dasar K3.ppt(rev).pptDasar K3.ppt(rev).ppt
Dasar K3.ppt(rev).ppt
 
2.-Konsep-Dasar-Keselamatan-Kerja.ppt
2.-Konsep-Dasar-Keselamatan-Kerja.ppt2.-Konsep-Dasar-Keselamatan-Kerja.ppt
2.-Konsep-Dasar-Keselamatan-Kerja.ppt
 
Materi 2 - Hazard Identification & Risk Asessment.pptx
Materi 2 - Hazard Identification & Risk Asessment.pptxMateri 2 - Hazard Identification & Risk Asessment.pptx
Materi 2 - Hazard Identification & Risk Asessment.pptx
 
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
 
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) FasyankesKebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
 
drg juliko KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018_6 sept 2021.pptx
drg juliko KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018_6 sept 2021.pptxdrg juliko KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018_6 sept 2021.pptx
drg juliko KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018_6 sept 2021.pptx
 
Pengertian & Penjelasan K3
Pengertian & Penjelasan K3Pengertian & Penjelasan K3
Pengertian & Penjelasan K3
 
Pengertian & Penjelasan K3
Pengertian & Penjelasan K3Pengertian & Penjelasan K3
Pengertian & Penjelasan K3
 
Pengertian k3
Pengertian k3Pengertian k3
Pengertian k3
 
Pengertian k3
Pengertian k3Pengertian k3
Pengertian k3
 
Pengertian k3
Pengertian k3Pengertian k3
Pengertian k3
 
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rsPanduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
 
K3RS 2023.pptx
K3RS 2023.pptxK3RS 2023.pptx
K3RS 2023.pptx
 
01 konsep dasar k3 REV.ppt
01 konsep dasar k3 REV.ppt01 konsep dasar k3 REV.ppt
01 konsep dasar k3 REV.ppt
 
20211117 Aspek Keselamatan Pertambangan.pdf
20211117 Aspek Keselamatan Pertambangan.pdf20211117 Aspek Keselamatan Pertambangan.pdf
20211117 Aspek Keselamatan Pertambangan.pdf
 
Mg. IX Hazard.pptx
Mg. IX Hazard.pptxMg. IX Hazard.pptx
Mg. IX Hazard.pptx
 
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
389477240 k3-keperawatan-1-ppt (1)
 
Pencegahan
PencegahanPencegahan
Pencegahan
 
Keskerja
KeskerjaKeskerja
Keskerja
 
01. Presentasi Pelatihan Manajemen Risiko.pdf
01. Presentasi Pelatihan Manajemen Risiko.pdf01. Presentasi Pelatihan Manajemen Risiko.pdf
01. Presentasi Pelatihan Manajemen Risiko.pdf
 

Recently uploaded

ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfHilalSunu
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxpuspapameswari
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptxssuser1f6caf1
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docxpuskesmasseigeringin
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar KeperawatanHaslianiBaharuddin
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTriNurmiyati
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasmufida16
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxrachmatpawelloi
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 

Recently uploaded (20)

ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 

K3 DI LINGKUNGAN FASILITAS KESEHATAN.ppt

  • 1. PROGRAM STUDI: S1 KEPERAWATAN MATA KULIAH: K3 (KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA) STIKES NGUDIA HUSADA MADURA ‘’KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DI LINGKUNGAN FASYANKES’’ Oleh: Mohammad Lutfi. S.Kep.,Ners.,M.Tr.Kep. NIDN: 0707039101
  • 2. PENDAHULUAN K3 adalah hak asazi manusia Amanat UU Sehat  Selamat  Produktif Pekerja Sehat Berperan besar dalam investasi dan pembangunan suatu bangsa 2 FASYANKES WAJIB MELAKSANAKAN UPAYA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
  • 3. SEHAT Tulang punggung keluarga Pencetak generasi penerus bangsa Penggerak ekonomi bangsa PERAN PEKERJA DALAM PEMBANGUNAN PRODUKTIF SECARA EKONOMI DAN SOSIAL BUGAR UNTUK MELAKUKAN AKTIVITAS TIDAK ADA GEJALA DAN TANDA PENYAKIT BEBAS DARI KECACATAN FISIK DAN MENTAL
  • 5. KOMPOSISI PEKERJA INDONESIA Laki-Laki 65,11 Juta(62,09 %) Perempuan 39,8 Juta (37,91%) FORMAL 45,6 Juta (40%) INFORMAL 68,4 Juta (60%) PEKERJA 114 JUTA (48 %) PENDUDUK INDONESIA (237,64 JUTA) Sehat (70%*) Mengeluh Sakit (30%) Yankes 58% Selfcare 42% MENJAGA TETAP SEHAT dan DITINGKATKAN DERAJAT KESEHATANNYA
  • 6. PROGRAM KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA 1 PEMBINAAN KESEHATAN PEKERJA: Formal dan Informal (GP2SP & POS UKK) 2 3 PENGENDALIAN FAKTOR RESIKO KESEHATAN LINGKUNGAN DAN LINGKUNGAN KERJA 4 KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3): K3 RUMAH SAKIT, K3 FKTP, K3 PERKANTORAN 5 PEMBINAAN SDM DAN PROFESI KESEHATAN KERJA (Dokter, Perawat,Jabfung Pembimbing Kesehatan Kerja) 6 PEMBINAAN KESEHATAN OLAHRAGA MASYARAKAT (Anak Sekolah, Pekerja, Jamaah Haji, Ibu Hamil) 7 PEMBINAAN KESEHATAN OLAHRAGA PRESTASI PEMBINAAN PELAYANAN KESEHATAN PEKERJA – Pelayanan Sarana, Sasaran (TKI, Pekerja perempuan, Nelayan)
  • 7. Fasyankes sebagai institusi tempat kerja yang memiliki risiko terhadap keselamatan dan kesehatan kerja Jumlah Fasyankes besar (Puskesmas : 9.993 dan Rumah Sakit : 2.813) Jumlah Tenaga (SDM) Kesehatan besar (Tahun 2023 : 491.059 orang) Sebagian besar petugas kesehatan belum memahami dan mengetahui tentang kewaspadaan standar (standar precaution Data KAK dan PAK pada petugas kesehatan tinggi (Infeksi HIV 178 kasus, tertusuk jarum 84,2%, tersengat listrik, keracunan CO2, dll) Mengapa Fasyankes harus melaksanakan K3
  • 8. Kasus Inf eksi Akibat Tertusuk Jarum Suntik 178 KAS U S Petugas medis terkena HIV 84,2% Petugas Puskesmas pernah tertusuk jarum bekas Penelitian di Jakarta Timur , Sri Hudoyo 2023 32 % 5 % HIV Hepatitis B 30% Hepatitis C
  • 9. Permasalahan kesehatan pada tenaga kesehatan Fasyankes (Dit. Kesjaor, 2018) 5 0 % Stress Kelelahan 36,7% Muskuloskeletal 43,7% Insomnia 49 , 3 %
  • 10.
  • 11. K3 Fasyankes (K3FY) adalah Segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan karyawan melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja di Fasyankes Pengertian
  • 12. Menciptakan Fasyankes yang sehat, aman, dan nyaman bagi SDM Fasyankes, pasien, pengunjung, maupun lingkungan Fasyankes secara optimal, efektif, efisien dan berkesinambungan.
  • 14. 1.Pengelolaan dan pengendalian risiko Fasyankes tercipta kondisi lingkungan Fasyankes Sehat, Aman dan Nyaman 2.Peningkatan Mutu dan Kualitas Pelayanan Fasyankes. 1. Padat karya 2. Padat modal 3. Padat teknologi 4. Tempat berkumpulnya penyakit menular dan emerging disease 5. Terdapat penggunaan B3 KARAKTERISTIK FASYANKES OUTPUT 1. Petugas selamat, sehat dan Produktif 2. Pasien dan pengunjung Sehat dan Selamat selama berada di lingkungan Fasyankes dan jaminan mutu layanan Fasyankes OUTCOME K3
  • 16. SMK3 FASYANKES Penetapan Kebijakan K3 Fasyankes Perencanaan K3 Pelaksanaan K3 Pemantauan dan Evaluasi Kinerja K3 di Fasyankes Peninjauan dan Peningkatan Kinerja K3 Fasyankes
  • 17. Merupakan suatu sistem K3 di tempat kerja dengan melibatkan unsur manajemen, tenaga kerja, kondisi dan lingkungan kerja yang terintegrasi yang terintegrasi dalam rangka mencegah dan mengurangi kecelakaan dan penyakit akibat kerja serta terciptanya tempat kerja yang aman, efisien, dan produktif SMK3 3 Memberikan penekanan terhadap pengaturan kesehatan dan keselamatan kerja 1 Membagi tanggung jawab terhadap tindakan yang terkait kesehatan dan keselamatan di tempat kerja 4 Memfasilitasi penegakan aturan. 2 Menetapkan standar kerja dan kerangka kerja untuk mencapai standar tersebut; SMK3 FASYANKES
  • 18.
  • 19.
  • 20. Pelaksanaan Standar K3 di Fasyankes (Permenkes RI No. 52 Tahun 2018)
  • 21.  Infeksi, pemantauan, pengujian K3  Audit SMK3  Tindakan perbaikan dan pencegahan
  • 22.
  • 23. STANDAR K3 FASYANKES Pengenalan & Pengendalian Potensi Bahaya Pemeriksaan Kesehatan Berkala Kesiapsiagaan darurat bencana dan kebakaran Penerapan kewaspadaan standar Penerapan prinsip ergonomi Pemberian Imunisasi Pembudayaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Pengelolaan Sarpras Pengelolaan Peralatan Medis dari aspek K3 Pengelolaan B3 Pengelolaan Limbah Domestik
  • 25. BAHAYAPOTENTIAL di Fasilitas PelayananKesehatan Bahaya Kimia Bahaya Fisik Bahaya Biologi Bahaya Ergonomis Bahaya Psikososial Bahaya kecelakaan kerja
  • 28. Anthropometri Dimensi tubuh manusia (ukuran dan bentuk tubuh) Penerapan Prinsip Ergonomi Aspek-aspek Ergonomi Faktor Manusia Faktor internal dan eksternal Sikap tubuh dalam bekerja Sikap berdiri, duduk, mengangkat/mengangkut
  • 29. Contoh Bahaya Ergonomi No. Bahaya Ergonomi Lokasi Pekerja Yang Paling Berisiko 1 Pekerjaan yang dilakukan secara manual Area pasien dan tempat penyimpanan barang (gudang) Petugas yang menangani pasien (mengangkat dan memindahkan pasien) dan barang 2 Postur yang salah dalam melakukan pekerjaan Kantor/administrasi Postur tubuh yang salah saat duduk lama di kantor Poli Gigi Dokter gigi saat melakukan pemeriksaan rongga mulut 3 Pekerjaan yang berulang Semua area Dokter gigi, petugas pembersih, fisioterapis, sopir, operator komputer, yang berhubungan dengan pekerjaan juru tulis
  • 30. Pemeriksaan Kesehatan Berkala •Sesuai hazard •Sesuai tujuan Parameter MCU •Penemuan dini kasus (PAK dan non PAK) •Penemuan pola penyakit per area MCU •Penilaian status kesehatan •Kelayakan bekerja Analisis hasil MCU • Tatalaksana medis • Tatalaksana okupasi Pengobatan individu (FKTP/ rujukan) • Hirarki pengendalian terjadinya KAK/ PAK Perbaikan Lingkungan Kerja
  • 31. Pemberian Imunisasi Upaya yang dilakukan untuk mencegah terjadinya penularan penyakit (penyakit infeksi) Pekerja yang bekerja di tempat kerja ya berisiko wajib mendapat imunisasi Diprioritaskan bagi SDM Fasyankes yang berisiko tinggi SDM Fasyankes memiliki risiko tertular penyakit infeksi seperti Hepatitis, Influenza, Varicella, dan lain lain IMUNISASI
  • 32. Pembudayaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Menerapkan peraturan dan prosedur operasi kerja Menggunakan Alat Pelindung Diri sesuai pekerjaannya Tidak merokok ditempat kerja Melakukan aktivitas fisik dan olahraga secara teratur Mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir Membuang sampah pada tempatnya Menggunakan jamban saat buang air besar dan buang air kecil Tidak mengonsumsi NAPZA Tidak meludah sembarang tempat Mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat Menggunakan air bersih Memberantas jentik nyamuk
  • 33. Pengelolaan Limbah Fokus pada Risiko B3 Pengadaan Penyimpanan di Gudang Pengangkutan Penyimpanan di Unit Kerja Penggunaan Pembuangan B3 Kadaluwarsa Fasyankes Pemasok B3 Penerapan Standar Manajemen risiko K3 SAFETY (Low Risk) Petugas Staf Pengunjung Pasien Lingkungan
  • 34. Kesiapsiagaan Darurat Bencana & Kebakaran Darurat !!! Suatu keadaan sukar/sulit yang tidak disangka dan tidak diinginkan yang terjadi pada suatu tempat/kegiatan yang cenderung membahayakan bagi manusia, merusak peralatan/harta-benda, atau merusak lingkungan sekitarnya dan memerlukan penanggulangan segera FASYANKES harus memiliki proses emergensi dalam menghadapi situasi darurat bencana
  • 35. SKEMA PENYUSUNAN TANGGAP DARURAT DAN BENCANA BENTUK TIM TUJUAN LINGKUP IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA RISK ASSESMENT UPAYA MEMINIMALISAS I RESIKO IDENTIFIKASI KEBUTUHAN SARANA / ALAT & SDM ORG. TANGGAP DARURAT TUGAS & TANGGUNG JAWAB SUSUN PROSEDUR TANGGAP DARURAT SOSIALISASI PROSEDUR TANGGAP DARURAT EMERGENCY DRILL EVALUASI
  • 36. PERSYARATAN BANGUNAN GEDUNG TERKAIT KESELAMATAN • Terdapat Jalur dan arah evakuasi serta rambu evakuasi • Terdapat Denah Titik Kumpul Aman dan Rambunya
  • 37. Kesiapsiagaan dan Penanggulangan kebakaran - Tersedianya alat pemadam api ringan (APAR) - Tersedia cara penggunaan dan pemeliharaan APAR - Pelatihan penggunaan APAR bagi seluruh petugas
  • 38. KEGIATAN SIMULASI PENANGGULANGAN BENCANA & KEBAKARAN
  • 39. PENGELOLAAN SARANA PRASARANA DAN PERALATAN MEDIS DI FASYANKES DARI ASPEK K3 SEMUA PERALATAN MEDIS HARUS DIAKUKAN : •Inspeksi oleh user dan teknisi saat pembelian alat dan saat akan digunakan •Testing oleh user dan teknisi saat pembelian dan saat akan digunakan •Maintenance oleh user dan teknisi : user  saat melakukan Inspection Teknisi  saat melakukan PPM dan corective maintenance
  • 40. PENGELOLAAN SARANA PRASARANA DAN PERALATAN MEDIS DI FASYANKES DARI ASPEK K3
  • 41. Bangunan Gedung Keandalan Bangunan (UU No 28 Tahun 2002 ) Kemudahan Transportasi dalam gedung Kenyamanan Kondisi termal/suhu, kebisingan, getaran Kesehatan Ventilasi, sanitasi, drainase Keselamatan Proteksi petir, kebakaran, listrik.
  • 42. Tujuan Program K3 Pada Bangunan Gedung dan prasarana 1. MenguranFgi adasnymaenngeknedaslikan bahaya dan risiko 2. Memastikan bahwa gedung/ bangunan, peralatan dan sistem yang digunakan tidak menimbulkan bahaya bagi penghuni 3. Mencegah terjadinya kecelakaan / cedera / PAK 4. Menciptakan kondisi yang menjamin keselamatan dan keamanan bagi pasien, staf, pengunjung dan lainnya 5. Terwujudnya bangunan gedung fasyankes sesuai fungsi yang ditetapkan 6. Memenuhi persyaratan teknis: keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan serta kelestarian lingkungan di
  • 43. PENCATATAN & PELAPORAN • Pencatatan dan pelaporan penyelenggaraan K3 Fasyankes yang terintegrasi dengan sistem informasi manajemen Fasyankes. • Pencatatan dan pelaporan dilaksanakan secara bulanan dan tahunan. • Pencatatan dan pelaporan K3 Fasyankes meliputi: – insiden penyakit menular; – insiden penyakit tidak menular; – insiden kecelakaan akibat kerja; dan – insiden penyakit akibat kerja. •
  • 44. PEMBINAAN DAN PENGAWASAN Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan K3Fasyankes  (Pusat/Prov/kab/kota) sesuai dengan kewenangan masing- masing Monitoring dan evaluasi Advokasi, sosialisasi, dan bimbingan teknis Pelatihan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia K3
  • 45. PENILAIAN K3 FASYANKES • Penilaian K3 Fasyankes dilakukan secara internal dan eksternal • Penilaian internal K3 Fasyankes dilakukan paling sedikit 6 (enam) bulan sekali oleh unit kerja fungsional K3FY • Penilaian eksternal K3 Fasyankes terintegrasi dengan akreditasi Fasyankes.