SlideShare a Scribd company logo
Pembelokan arah gerakan gelombang ketika
gelombang memasuki medium yang berbeda
dengan medium yang dilalui sebelumnya,
dikenal dengan julukan pembiasan alias
refraksi. Apabila kelajuan gelombang
berkurang ketika memasuki medium yang
berbeda dengan medium yang dilalui
sebelumnya maka sudut bias (sudut yang
dibentuk sinar bias dengan garis normal)
biasanya lebih kecil dibandingkan
dengan sudut datang (sudut yang dibentuk
oleh sinar datang dengan garis normal).
Namun, apabila kelajuan gelombang
bertambah ketika memasuki medium yang
berbeda dengan medium yang dilalui
sebelumnya maka sudut bias biasanya lebih
besar dibandingkan dengan sudut datang.
Oleh karena itu, sudut datang dan sudut bias
berkaitan erat dengan kelajuan gelombang
Arah getarnya tegak lurus dengan arah rambat
Terbentuk puncak dan lembah gelombang
Arah getarnya sejajar dengan arah rambat
Terbentuk rapatan dan regangan gelombang
Amplitudo gelombang
Frekuensi dan Periode gelombang
Panjang satu gelombang
Fase gelombang
Banyak gelombang
yang dilakukan
dalam selang waktu
satu detik.
𝑓 =
𝑛
𝑑
Dengan:
f = Frekuensi (Hertz)
n = Banyak gelombang
t = Waktu (s)
Frekuensi
Banyak waktu yang
dibutuhkan untuk
mencapai satu
gelombang.
𝑇 =
𝑑
𝑛
Dengan:
T = Periode (s)
n = Banyak gelombang
t = Waktu (s)
Periode
𝑓 =
1
𝑇
Gelombang Transversal
Jarak dua titik puncak atau titik
lembah, jarak satu bukit dan satu
lembah.
Gelombang Longitudinal
Jarak satu regangan di tambah jarak
satu rapatan, jarak antara pusat dua
pusat rapatan atau regangan terdekat.
Hubungan Ξ» v, T, dan f
Kita tahu bahwa 𝑣 =
𝑠
𝑑
, maka dalam gelombang
kecepatan adalah perbandingan antara panjang satu
gelombang dengan periode maka persamaan menjadi:
𝑣 =
Ξ»
𝑇
= λ𝑓
Keterangan :
v = cepat rambat gelombang (m/s)
T = periode (s)
f = frekuensi (Hertz)
= panjang gelombang (m)
Sudut fase adalah perubahan sudut yang dialami gelombang selama perambatan. Disimbolkan dengan
ΞΈ, dimana :
ΞΈ = πœ”π‘‘ Β± π‘˜π‘₯ =
2πœ‹
𝑇
𝑑 Β±
2πœ‹
Ξ»
π‘₯ = 2πœ‹
𝑑
𝑇
Β±
π‘₯
Ξ»
Sedangkan fase adalah perubahan yang menentukan posisi gelombang, disimbolkan dengan Ο†. Dimana :
Ξ¦ =
𝑑
𝑇
Β±
π‘₯
Ξ»
Beda fase adalah selisih dari keadaan akhir dan keadaan awal gelombang. Dimana beda fase :
ΔΦ = Ξ¦2 βˆ’ Ξ¦1
Dengan :
ΞΈ = sudut fase
Ξ¦=fase gelombang
k=bilanga gelombang (m-1)
Ξ»=panjang satu gelombang (m)
Ο‰=kecepatan sudut (rad/s)
T=periode (s)
Dengan :
A = Amplitudo
(dengan ketentuan jika gelombang bergerak ke sumbu y negatif
maka bernilai (-) dan (+) jika bergerak ke sumbu y positif)
Ο‰ = Kecepatan sudut (rad/s)
k = Bilanga gelombang (m-1)
Ξ» = Panjang satu gelombang (m)
(πœ”π‘‘ Β± π‘˜π‘₯) : bernilai (+) jika gelombang ke
arah sumbu -x dan (-) jika gelombang ke
arah sumbu +x.
𝑦 = ±𝐴 sin πœ”π‘‘ Β± π‘˜π‘₯ dimana, πœ” = 2πœ‹π‘“ =
2πœ‹
𝑇
dan π‘˜ =
2πœ‹
Ξ»
maka persamaannya menjadi 𝑦 = ±𝐴 sin
2πœ‹
𝑇
𝑑 Β±
2πœ‹
Ξ»
π‘₯
Persamaan kecepatan rambatan gelombang merupakan turunan
pertama dari persamaan simpangan terhadap waktu.
𝑦 = 𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯
𝑣 =
𝑑𝑦
𝑑𝑑
=
𝑑(𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ )
𝑑𝑑
= πœ”π΄ π‘π‘œπ‘  πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯
Dengan :
A=amplitudo (dengan ketentuan jika gelombang bergerak ke sumbu y
negatif maka bernilai (-) dan (+) jika bergerak ke sumbu y positif)
v=cepat rambat gelombang (m/s)
k=bilanga gelombang (m-1)
Ξ»=panjang satu gelombang (m)
y=simpangan gelombang (m)
Ο‰=kecepatan sudut (rad/s)
Untuk persamaan percepatan rambatan gelombang merupakan
turunan kedua dari persamaan simpangan terhadap waktu.
𝑦 = 𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯
π‘Ž =
𝑑2
𝑦
𝑑𝑑2
=
𝑑2
(𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ )
𝑑𝑑2
= βˆ’πœ”2
𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯
= βˆ’πœ”2
𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯
π‘Ž = βˆ’πœ”2
𝑦
Sebuah gelombang merambat dengan persamaan 𝑦 = 22 sin(8πœ‹π‘‘ βˆ’ 2.4πœ‹π‘₯).
Tentukan amplitudo dan cepat rambat gelombang tersebut jika y dalam cm
dan t dalam s!
Penyelesaian:
Dik : 𝑦 = 22 sin 8πœ‹π‘‘ βˆ’ 2.4πœ‹π‘₯
Dit : A=…..? v=…..?
Jawab :
𝑦 = 𝐴 sin πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯
𝑦 = 𝐴 sin
2πœ‹
𝑇
𝑑 βˆ’
2πœ‹
Ξ»
π‘₯
Persamaan gelombang diketahui :
y = 22 sin 8Ο€t βˆ’ 2.4Ο€x
Maka didapat :
A=22 cm
πœ”π‘‘ =
2πœ‹
𝑇
𝑑 = 8πœ‹π‘‘
Maka :
2πœ‹
𝑇
𝑑 = 8πœ‹π‘‘
2πœ‹π‘‘
8πœ‹π‘‘
= T
T =
1
4
sekon
π‘˜π‘₯ =
2πœ‹
Ξ»
π‘₯ = 2.4πœ‹π‘₯
Maka :
2πœ‹
Ξ»
π‘₯ = 2.4πœ‹π‘₯
2πœ‹π‘₯
2.4πœ‹π‘₯
= Ξ»
Ξ» =
2
2.4
=
10
12
π‘š
𝑣 =
Ξ»
T
𝑣 =
10
12
1
4
= 3
1
4
mπ‘ βˆ’1
 kxtAy ο€­ο€½ sin1
 kxtAy  sin2
tkxAy cossin2ο€½
Persamaan gelombang stasioner diperoleh dengan menjumlahkan
gelombang datang (𝑦1) dengan gelombang pantul (𝑦2) sehingga diperoleh :
Keterangan :
A = Amplitudo gelombang (m)
x = jarak dari titik pantul (m)
k = bilangan gelombang (1/m)
= kecepatan sudut (rad/s)
t = selang waktu (s)
y = persaman gelombang/simpangan gelombang (m)

  οƒ·
οƒΈ
οƒΆ



ο€­ο€½ 
4
1
12nx
  οƒ·
οƒΈ
οƒΆ



ο€­ο€½ 
2
1
1nx
Amplitudo gelombang stasioner ujung terikat dapat dinyatakan dengan:
kxAA
atau
x
AA
A
A
sin2
2
sin2
ο€½
οƒ·
οƒΈ
οƒΆ



ο€½


Titik simpul terjadi jika atau , sehingga letak simpul
gelombang stasioner pada ujung terikat dapat dinyatakan :
0sin2 ο€½kxA
οƒ·
οƒΈ
οƒΆ



ο€½ 
2
1
nkx1sin2 ο€½kxA
nkx ο€½
Perut gelombang terjadi jika atau , sehingga letak perut
gelombang stasioner pada ujung terikat dapat dinyatakan :
Keterangan :
n = 1,2,3,…..
x = jarak simpul dari ujung terikat (m)
= panjang gelombang stasioner (m)
Keterangan :
n = 1,2,3,…..
x = jarak perut dari ujung terikat (m)
= panjang gelombang stasioner (m)
Keterangan :
A = amplitudo gelombang (m)
x = jarak simpul dari ujung terikat (m)
= panjang gelombang stasioner (m)
 kxtAy ο€­ο€½ sin1
 kxtAy  sin2
tkxAy sincos2ο€½
Persamaan gelombang stasioner diperoleh dengan menjumlahkan
gelombang datang (𝑦1) dengan gelombang pantul (𝑦2) sehingga diperoleh :
Keterangan :
A = Amplitudo gelombang (m)
x = jarak dari titik pantul (m)
k = bilangan gelombang (1/m)
= kecepatan sudut (rad/s)
t = selang waktu (s)
y = persaman gelombang/simpangan gelombang (m)

  οƒ·
οƒΈ
οƒΆ



ο€­ο€½ 
2
1
1nx
  οƒ·
οƒΈ
οƒΆ



ο€­ο€½ 
4
1
12nx
Amplitudo gelombang stasioner ujung bebas dapat dinyatakan dengan:
kxAA
atau
x
AA
A
A
cos2
2
cos2
ο€½
οƒ·
οƒΈ
οƒΆ



ο€½


Titik simpul terjadi jika atau , sehingga letak simpul
gelombang stasioner pada ujung bebas dapat dinyatakan :
0sin2 ο€½kxA οƒ·
οƒΈ
οƒΆ



ο€½ 
2
1
nkx
1sin2 ο€½kxA nkx ο€½Perut gelombang terjadi jika atau , sehingga letak perut
gelombang stasioner pada ujung bebas dapat dinyatakan :
Keterangan :
A = amplitudo gelombang (m)
x = jarak simpul dari ujung terikat (m)
= panjang gelombang stasioner (m)
Keterangan :
n = 1,2,3,…..
x = jarak simpul dari ujung bebas (m)
= panjang gelombang stasioner (m)
Keterangan :
n = 1,2,3,…..
x = jarak perut dari ujung bebas (m)
= panjang gelombang stasioner (m)


Sebuah tali yang panjang, salah satu ujungnya digetarkan
terus-menerus dengan amplitudo 10 cm, periode 2 s,
sedangkan ujung yang lain dibuat bebas. Jika cepat rambat
gelombang pada tali tersebut 18 cm/s dan pada tali terjadi
gelombang stasioner, tentukanlah :
a. amplitudo gelombang stasioner pada titik P yang
berjarak 12 cm dari ujung bebas,
b. letak simpul ke-2 dan perut ke-3 dari ujung bebas.
Gelombang mekanik
Gelombang mekanik
Gelombang mekanik

More Related Content

What's hot

Gelombang XII-IPA-III
Gelombang XII-IPA-IIIGelombang XII-IPA-III
Gelombang XII-IPA-III
Pradhana Satria
Β 
20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik
bambang04
Β 
2 gelombang mekanik
2 gelombang mekanik2 gelombang mekanik
2 gelombang mekanik
Yanty Sovina
Β 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
materipptgc
Β 
Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombangRaa Yu
Β 
Fisika bab 10 "Gejala Gelombang"
Fisika bab 10 "Gejala Gelombang"Fisika bab 10 "Gejala Gelombang"
Fisika bab 10 "Gejala Gelombang"
Eva Rahma Indriyani
Β 
Materi fisika bab 10 klas xi
Materi fisika  bab 10 klas xiMateri fisika  bab 10 klas xi
Materi fisika bab 10 klas xi
eli priyatna laidan
Β 
Gelombang berjalan
Gelombang berjalanGelombang berjalan
Gelombang berjalan
FitriHastuti2
Β 
Gelombang
GelombangGelombang
20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanikYanty Sovina
Β 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombangliajo
Β 
Gelombang stasioner SMA
Gelombang stasioner SMAGelombang stasioner SMA
Gelombang stasioner SMA
Ajeng Rizki Rahmawati
Β 
3.1. gelombang mekanik
3.1. gelombang mekanik3.1. gelombang mekanik
3.1. gelombang mekanik
Rachmat Syukur
Β 
Teknik Tegangan Tinggi - GELOMBANG BERJALAN PADA SALURAN TRANSMISI DAN SIFAT ...
Teknik Tegangan Tinggi - GELOMBANG BERJALAN PADA SALURAN TRANSMISI DAN SIFAT ...Teknik Tegangan Tinggi - GELOMBANG BERJALAN PADA SALURAN TRANSMISI DAN SIFAT ...
Teknik Tegangan Tinggi - GELOMBANG BERJALAN PADA SALURAN TRANSMISI DAN SIFAT ...
Rico Afrinando
Β 
Gelombang Stasioner
Gelombang StasionerGelombang Stasioner
Gelombang Stasioner
21 Memento
Β 
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
Stevania Hadinda
Β 
Gelombang mekanik
Gelombang mekanikGelombang mekanik
Gelombang mekanikDha Sugaluh
Β 
gelombang stasioner ppt
gelombang stasioner pptgelombang stasioner ppt
gelombang stasioner ppt
Ajeng Rizki Rahmawati
Β 
Gelombang mekanis
Gelombang mekanisGelombang mekanis
Gelombang mekanisEl Wijaya
Β 

What's hot (19)

Gelombang XII-IPA-III
Gelombang XII-IPA-IIIGelombang XII-IPA-III
Gelombang XII-IPA-III
Β 
20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik
Β 
2 gelombang mekanik
2 gelombang mekanik2 gelombang mekanik
2 gelombang mekanik
Β 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Β 
Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombang
Β 
Fisika bab 10 "Gejala Gelombang"
Fisika bab 10 "Gejala Gelombang"Fisika bab 10 "Gejala Gelombang"
Fisika bab 10 "Gejala Gelombang"
Β 
Materi fisika bab 10 klas xi
Materi fisika  bab 10 klas xiMateri fisika  bab 10 klas xi
Materi fisika bab 10 klas xi
Β 
Gelombang berjalan
Gelombang berjalanGelombang berjalan
Gelombang berjalan
Β 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
Β 
20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik
Β 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
Β 
Gelombang stasioner SMA
Gelombang stasioner SMAGelombang stasioner SMA
Gelombang stasioner SMA
Β 
3.1. gelombang mekanik
3.1. gelombang mekanik3.1. gelombang mekanik
3.1. gelombang mekanik
Β 
Teknik Tegangan Tinggi - GELOMBANG BERJALAN PADA SALURAN TRANSMISI DAN SIFAT ...
Teknik Tegangan Tinggi - GELOMBANG BERJALAN PADA SALURAN TRANSMISI DAN SIFAT ...Teknik Tegangan Tinggi - GELOMBANG BERJALAN PADA SALURAN TRANSMISI DAN SIFAT ...
Teknik Tegangan Tinggi - GELOMBANG BERJALAN PADA SALURAN TRANSMISI DAN SIFAT ...
Β 
Gelombang Stasioner
Gelombang StasionerGelombang Stasioner
Gelombang Stasioner
Β 
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
Β 
Gelombang mekanik
Gelombang mekanikGelombang mekanik
Gelombang mekanik
Β 
gelombang stasioner ppt
gelombang stasioner pptgelombang stasioner ppt
gelombang stasioner ppt
Β 
Gelombang mekanis
Gelombang mekanisGelombang mekanis
Gelombang mekanis
Β 

Similar to Gelombang mekanik

Gelombang.pptx
Gelombang.pptxGelombang.pptx
Gelombang.pptx
JuliBriana2
Β 
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptx
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptxBab 8 Gelombang Mekanik.pptx
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptx
MagdalenaSimbolon1
Β 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
materipptgc
Β 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombangauliarika
Β 
Getaran gelombang-bunyi
Getaran gelombang-bunyiGetaran gelombang-bunyi
Getaran gelombang-bunyi
ipan1992
Β 
BAB 1 : GELOMBANG | KELAS XII
BAB 1 : GELOMBANG | KELAS XIIBAB 1 : GELOMBANG | KELAS XII
BAB 1 : GELOMBANG | KELAS XII
khairunnisak880
Β 
Gelombang 11.pdf
Gelombang 11.pdfGelombang 11.pdf
Gelombang 11.pdf
diadia29
Β 
hisbulloh huda MTSN DENANYAR JOMBANG ARSIP BINA OLIMPPIADE Bim olim gel sma
hisbulloh huda MTSN DENANYAR JOMBANG ARSIP BINA OLIMPPIADE Bim olim gel smahisbulloh huda MTSN DENANYAR JOMBANG ARSIP BINA OLIMPPIADE Bim olim gel sma
hisbulloh huda MTSN DENANYAR JOMBANG ARSIP BINA OLIMPPIADE Bim olim gel sma
hisbulloh huda S.Pd,M.Si
Β 
3.9 Gelombang.ppt
3.9 Gelombang.ppt3.9 Gelombang.ppt
3.9 Gelombang.ppt
DeaSaftika2
Β 
Gelombang Transversal
Gelombang TransversalGelombang Transversal
Gelombang Transversal
Azmi14015
Β 
Gelombang.ppt
Gelombang.pptGelombang.ppt
Gelombang.ppt
pipitpuspitamayangsa
Β 
Materi Gelombang Berjalan apk.pdf
Materi Gelombang Berjalan apk.pdfMateri Gelombang Berjalan apk.pdf
Materi Gelombang Berjalan apk.pdf
LarasFS1
Β 
fisika_gelombang XII IPA 3
fisika_gelombang XII IPA 3fisika_gelombang XII IPA 3
fisika_gelombang XII IPA 3
Poltekkes Kemenkes Banten
Β 
Getaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyiGetaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyiTunjung Prianto
Β 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
Aries Windasari
Β 
HISBULLOH HUDA MTSN DENANYAR JOMBANGpersiapan olimpiade OSBA MAN DENANYAR Bim...
HISBULLOH HUDA MTSN DENANYAR JOMBANGpersiapan olimpiade OSBA MAN DENANYAR Bim...HISBULLOH HUDA MTSN DENANYAR JOMBANGpersiapan olimpiade OSBA MAN DENANYAR Bim...
HISBULLOH HUDA MTSN DENANYAR JOMBANGpersiapan olimpiade OSBA MAN DENANYAR Bim...
hisbulloh huda S.Pd,M.Si
Β 
Gelombang mekanik
Gelombang mekanikGelombang mekanik
Gelombang mekanik
Risamp27
Β 
getaran dan gelombang
getaran dan gelombanggetaran dan gelombang
getaran dan gelombang
IKHTIAR SETIAWAN
Β 

Similar to Gelombang mekanik (20)

Gelombang.pptx
Gelombang.pptxGelombang.pptx
Gelombang.pptx
Β 
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptx
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptxBab 8 Gelombang Mekanik.pptx
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptx
Β 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Β 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
Β 
Getaran gelombang-bunyi
Getaran gelombang-bunyiGetaran gelombang-bunyi
Getaran gelombang-bunyi
Β 
BAB 1 : GELOMBANG | KELAS XII
BAB 1 : GELOMBANG | KELAS XIIBAB 1 : GELOMBANG | KELAS XII
BAB 1 : GELOMBANG | KELAS XII
Β 
Gelombang 11.pdf
Gelombang 11.pdfGelombang 11.pdf
Gelombang 11.pdf
Β 
hisbulloh huda MTSN DENANYAR JOMBANG ARSIP BINA OLIMPPIADE Bim olim gel sma
hisbulloh huda MTSN DENANYAR JOMBANG ARSIP BINA OLIMPPIADE Bim olim gel smahisbulloh huda MTSN DENANYAR JOMBANG ARSIP BINA OLIMPPIADE Bim olim gel sma
hisbulloh huda MTSN DENANYAR JOMBANG ARSIP BINA OLIMPPIADE Bim olim gel sma
Β 
3.9 Gelombang.ppt
3.9 Gelombang.ppt3.9 Gelombang.ppt
3.9 Gelombang.ppt
Β 
Huda 13 pembiasan
Huda 13 pembiasanHuda 13 pembiasan
Huda 13 pembiasan
Β 
Gelombang Transversal
Gelombang TransversalGelombang Transversal
Gelombang Transversal
Β 
Gelombang.ppt
Gelombang.pptGelombang.ppt
Gelombang.ppt
Β 
Materi Gelombang Berjalan apk.pdf
Materi Gelombang Berjalan apk.pdfMateri Gelombang Berjalan apk.pdf
Materi Gelombang Berjalan apk.pdf
Β 
fisika_gelombang XII IPA 3
fisika_gelombang XII IPA 3fisika_gelombang XII IPA 3
fisika_gelombang XII IPA 3
Β 
Getaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyiGetaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyi
Β 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
Β 
HISBULLOH HUDA MTSN DENANYAR JOMBANGpersiapan olimpiade OSBA MAN DENANYAR Bim...
HISBULLOH HUDA MTSN DENANYAR JOMBANGpersiapan olimpiade OSBA MAN DENANYAR Bim...HISBULLOH HUDA MTSN DENANYAR JOMBANGpersiapan olimpiade OSBA MAN DENANYAR Bim...
HISBULLOH HUDA MTSN DENANYAR JOMBANGpersiapan olimpiade OSBA MAN DENANYAR Bim...
Β 
Gelombang mekanik
Gelombang mekanikGelombang mekanik
Gelombang mekanik
Β 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
Β 
getaran dan gelombang
getaran dan gelombanggetaran dan gelombang
getaran dan gelombang
Β 

Recently uploaded

Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
Β 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
Β 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
Β 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
Β 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
Β 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
Β 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
Β 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
Β 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
Β 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
Β 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
Β 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
Β 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
Β 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
Β 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
Β 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
Β 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
Β 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
Β 

Recently uploaded (20)

Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
Β 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Β 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Β 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
Β 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Β 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Β 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Β 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
Β 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Β 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
Β 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Β 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
Β 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Β 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Β 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
Β 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
Β 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
Β 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
Β 

Gelombang mekanik

  • 1.
  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5.
  • 6.
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11. Pembelokan arah gerakan gelombang ketika gelombang memasuki medium yang berbeda dengan medium yang dilalui sebelumnya, dikenal dengan julukan pembiasan alias refraksi. Apabila kelajuan gelombang berkurang ketika memasuki medium yang berbeda dengan medium yang dilalui sebelumnya maka sudut bias (sudut yang dibentuk sinar bias dengan garis normal) biasanya lebih kecil dibandingkan dengan sudut datang (sudut yang dibentuk oleh sinar datang dengan garis normal). Namun, apabila kelajuan gelombang bertambah ketika memasuki medium yang berbeda dengan medium yang dilalui sebelumnya maka sudut bias biasanya lebih besar dibandingkan dengan sudut datang. Oleh karena itu, sudut datang dan sudut bias berkaitan erat dengan kelajuan gelombang
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19. Arah getarnya tegak lurus dengan arah rambat Terbentuk puncak dan lembah gelombang
  • 20. Arah getarnya sejajar dengan arah rambat Terbentuk rapatan dan regangan gelombang
  • 21. Amplitudo gelombang Frekuensi dan Periode gelombang Panjang satu gelombang Fase gelombang
  • 22.
  • 23. Banyak gelombang yang dilakukan dalam selang waktu satu detik. 𝑓 = 𝑛 𝑑 Dengan: f = Frekuensi (Hertz) n = Banyak gelombang t = Waktu (s) Frekuensi Banyak waktu yang dibutuhkan untuk mencapai satu gelombang. 𝑇 = 𝑑 𝑛 Dengan: T = Periode (s) n = Banyak gelombang t = Waktu (s) Periode 𝑓 = 1 𝑇
  • 24. Gelombang Transversal Jarak dua titik puncak atau titik lembah, jarak satu bukit dan satu lembah. Gelombang Longitudinal Jarak satu regangan di tambah jarak satu rapatan, jarak antara pusat dua pusat rapatan atau regangan terdekat.
  • 25. Hubungan Ξ» v, T, dan f Kita tahu bahwa 𝑣 = 𝑠 𝑑 , maka dalam gelombang kecepatan adalah perbandingan antara panjang satu gelombang dengan periode maka persamaan menjadi: 𝑣 = Ξ» 𝑇 = λ𝑓 Keterangan : v = cepat rambat gelombang (m/s) T = periode (s) f = frekuensi (Hertz) = panjang gelombang (m)
  • 26. Sudut fase adalah perubahan sudut yang dialami gelombang selama perambatan. Disimbolkan dengan ΞΈ, dimana : ΞΈ = πœ”π‘‘ Β± π‘˜π‘₯ = 2πœ‹ 𝑇 𝑑 Β± 2πœ‹ Ξ» π‘₯ = 2πœ‹ 𝑑 𝑇 Β± π‘₯ Ξ» Sedangkan fase adalah perubahan yang menentukan posisi gelombang, disimbolkan dengan Ο†. Dimana : Ξ¦ = 𝑑 𝑇 Β± π‘₯ Ξ» Beda fase adalah selisih dari keadaan akhir dan keadaan awal gelombang. Dimana beda fase : ΔΦ = Ξ¦2 βˆ’ Ξ¦1 Dengan : ΞΈ = sudut fase Ξ¦=fase gelombang k=bilanga gelombang (m-1) Ξ»=panjang satu gelombang (m) Ο‰=kecepatan sudut (rad/s) T=periode (s)
  • 27.
  • 28. Dengan : A = Amplitudo (dengan ketentuan jika gelombang bergerak ke sumbu y negatif maka bernilai (-) dan (+) jika bergerak ke sumbu y positif) Ο‰ = Kecepatan sudut (rad/s) k = Bilanga gelombang (m-1) Ξ» = Panjang satu gelombang (m) (πœ”π‘‘ Β± π‘˜π‘₯) : bernilai (+) jika gelombang ke arah sumbu -x dan (-) jika gelombang ke arah sumbu +x. 𝑦 = ±𝐴 sin πœ”π‘‘ Β± π‘˜π‘₯ dimana, πœ” = 2πœ‹π‘“ = 2πœ‹ 𝑇 dan π‘˜ = 2πœ‹ Ξ» maka persamaannya menjadi 𝑦 = ±𝐴 sin 2πœ‹ 𝑇 𝑑 Β± 2πœ‹ Ξ» π‘₯
  • 29. Persamaan kecepatan rambatan gelombang merupakan turunan pertama dari persamaan simpangan terhadap waktu. 𝑦 = 𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ 𝑣 = 𝑑𝑦 𝑑𝑑 = 𝑑(𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ ) 𝑑𝑑 = πœ”π΄ π‘π‘œπ‘  πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ Dengan : A=amplitudo (dengan ketentuan jika gelombang bergerak ke sumbu y negatif maka bernilai (-) dan (+) jika bergerak ke sumbu y positif) v=cepat rambat gelombang (m/s) k=bilanga gelombang (m-1) Ξ»=panjang satu gelombang (m) y=simpangan gelombang (m) Ο‰=kecepatan sudut (rad/s)
  • 30. Untuk persamaan percepatan rambatan gelombang merupakan turunan kedua dari persamaan simpangan terhadap waktu. 𝑦 = 𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ π‘Ž = 𝑑2 𝑦 𝑑𝑑2 = 𝑑2 (𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ ) 𝑑𝑑2 = βˆ’πœ”2 𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ = βˆ’πœ”2 𝐴 𝑠𝑖𝑛 πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ π‘Ž = βˆ’πœ”2 𝑦
  • 31. Sebuah gelombang merambat dengan persamaan 𝑦 = 22 sin(8πœ‹π‘‘ βˆ’ 2.4πœ‹π‘₯). Tentukan amplitudo dan cepat rambat gelombang tersebut jika y dalam cm dan t dalam s! Penyelesaian: Dik : 𝑦 = 22 sin 8πœ‹π‘‘ βˆ’ 2.4πœ‹π‘₯ Dit : A=…..? v=…..? Jawab : 𝑦 = 𝐴 sin πœ”π‘‘ βˆ’ π‘˜π‘₯ 𝑦 = 𝐴 sin 2πœ‹ 𝑇 𝑑 βˆ’ 2πœ‹ Ξ» π‘₯ Persamaan gelombang diketahui : y = 22 sin 8Ο€t βˆ’ 2.4Ο€x Maka didapat : A=22 cm
  • 32. πœ”π‘‘ = 2πœ‹ 𝑇 𝑑 = 8πœ‹π‘‘ Maka : 2πœ‹ 𝑇 𝑑 = 8πœ‹π‘‘ 2πœ‹π‘‘ 8πœ‹π‘‘ = T T = 1 4 sekon π‘˜π‘₯ = 2πœ‹ Ξ» π‘₯ = 2.4πœ‹π‘₯ Maka : 2πœ‹ Ξ» π‘₯ = 2.4πœ‹π‘₯ 2πœ‹π‘₯ 2.4πœ‹π‘₯ = Ξ» Ξ» = 2 2.4 = 10 12 π‘š 𝑣 = Ξ» T 𝑣 = 10 12 1 4 = 3 1 4 mπ‘ βˆ’1
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36.  kxtAy ο€­ο€½ sin1  kxtAy  sin2 tkxAy cossin2ο€½ Persamaan gelombang stasioner diperoleh dengan menjumlahkan gelombang datang (𝑦1) dengan gelombang pantul (𝑦2) sehingga diperoleh : Keterangan : A = Amplitudo gelombang (m) x = jarak dari titik pantul (m) k = bilangan gelombang (1/m) = kecepatan sudut (rad/s) t = selang waktu (s) y = persaman gelombang/simpangan gelombang (m) 
  • 37.   οƒ· οƒΈ οƒΆ    ο€­ο€½  4 1 12nx   οƒ· οƒΈ οƒΆ    ο€­ο€½  2 1 1nx Amplitudo gelombang stasioner ujung terikat dapat dinyatakan dengan: kxAA atau x AA A A sin2 2 sin2 ο€½ οƒ· οƒΈ οƒΆ    ο€½   Titik simpul terjadi jika atau , sehingga letak simpul gelombang stasioner pada ujung terikat dapat dinyatakan : 0sin2 ο€½kxA οƒ· οƒΈ οƒΆ    ο€½  2 1 nkx1sin2 ο€½kxA nkx ο€½ Perut gelombang terjadi jika atau , sehingga letak perut gelombang stasioner pada ujung terikat dapat dinyatakan : Keterangan : n = 1,2,3,….. x = jarak simpul dari ujung terikat (m) = panjang gelombang stasioner (m) Keterangan : n = 1,2,3,….. x = jarak perut dari ujung terikat (m) = panjang gelombang stasioner (m) Keterangan : A = amplitudo gelombang (m) x = jarak simpul dari ujung terikat (m) = panjang gelombang stasioner (m)
  • 38.  kxtAy ο€­ο€½ sin1  kxtAy  sin2 tkxAy sincos2ο€½ Persamaan gelombang stasioner diperoleh dengan menjumlahkan gelombang datang (𝑦1) dengan gelombang pantul (𝑦2) sehingga diperoleh : Keterangan : A = Amplitudo gelombang (m) x = jarak dari titik pantul (m) k = bilangan gelombang (1/m) = kecepatan sudut (rad/s) t = selang waktu (s) y = persaman gelombang/simpangan gelombang (m) 
  • 39.   οƒ· οƒΈ οƒΆ    ο€­ο€½  2 1 1nx   οƒ· οƒΈ οƒΆ    ο€­ο€½  4 1 12nx Amplitudo gelombang stasioner ujung bebas dapat dinyatakan dengan: kxAA atau x AA A A cos2 2 cos2 ο€½ οƒ· οƒΈ οƒΆ    ο€½   Titik simpul terjadi jika atau , sehingga letak simpul gelombang stasioner pada ujung bebas dapat dinyatakan : 0sin2 ο€½kxA οƒ· οƒΈ οƒΆ    ο€½  2 1 nkx 1sin2 ο€½kxA nkx ο€½Perut gelombang terjadi jika atau , sehingga letak perut gelombang stasioner pada ujung bebas dapat dinyatakan : Keterangan : A = amplitudo gelombang (m) x = jarak simpul dari ujung terikat (m) = panjang gelombang stasioner (m) Keterangan : n = 1,2,3,….. x = jarak simpul dari ujung bebas (m) = panjang gelombang stasioner (m) Keterangan : n = 1,2,3,….. x = jarak perut dari ujung bebas (m) = panjang gelombang stasioner (m)  
  • 40. Sebuah tali yang panjang, salah satu ujungnya digetarkan terus-menerus dengan amplitudo 10 cm, periode 2 s, sedangkan ujung yang lain dibuat bebas. Jika cepat rambat gelombang pada tali tersebut 18 cm/s dan pada tali terjadi gelombang stasioner, tentukanlah : a. amplitudo gelombang stasioner pada titik P yang berjarak 12 cm dari ujung bebas, b. letak simpul ke-2 dan perut ke-3 dari ujung bebas.

Editor's Notes

  1. noteeeeafa