SlideShare a Scribd company logo
KELOMPOK 1
DESI ARNIYANTI LESMANA
    DITHA AYU PUTRI
   ENGA PRAMUDIAH
      EVI NURJANAH
  HILDA HETA FRADILA
     IIN MUZAYANAH
         LATIFAH
Pengertian Fertilisasi
Fertilisasi adalah proses penyatuan
 peleburan inti sel telur (ovum) dengan inti sel
 spermatozoa membentuk makhluk hidup
 baru yang disebut dengan zigot
Pertemuan tersebut menghasilkan zigot.
 Zigot membelah secara mitosis menjadi dua,
 empat, delapan, enam belas dan seterusnya.
Fungsi Fertilisasi

1. Fungsi reproduksi
2. Fungsi perkembangan
Sel telur                                    sperma


                               Pergerakan sperma
                                   menuju sel


          Eksternal                                               Internal
   Dilingkungan kemotasi                               Dalam saluran reproduksi betina:
                                                         sperma mengalami kapasitas




            Penetrasi                                          Penetrasi
-Sperma mengalami reaksi akrosom                 -sperma mengalami reaksi akrosom
untuk menembus : jelly coat                      utk menembus : zona pelusida
-Membran vitelin                                 - Membran plasma
-Membran plasma



                                          Fertilisasi
                                   Fusi pronukleus jantan
                                         dan betina
Perjalanan gamet ke tempat
             Pembuahan
1. Dalam tubuh jantan
2. Di luar tubuh jantan
3. Dalam tubuh betina

• Dalam tubuh jantan
  Spermatozoa + plasma semen keluar tubulus
  seminiferus vas eferent karena:
  a. Meningkatnya sekresi sel sertoli
  b. Merembesnya cairan dari ruang antara sel ke
  lumen tubuli
  c. Menumpuknya spermatozoa yang di hasilkan
• Di dalam vas efferent spermatozoa bergerak lamban,
  berhari-hari,gerakannya karena :
  a. Meningkatnya reproduksi tubulus,sehingga mendesak
     maju
  b. Gerakan mengayuh,berirama, cilia dinding vas efferen
     - Dari vas efferent   ductus epididimis, perjalanan
     lebih pelan (minggu-bulan)         mengalami
     pematangan fisiologis
     - Ductus epididimis tempat cadangan, dikeluarkan
     sewaktu-waktu, besar-besaran (ejakulasi)
     - gerakan mani dalam ductus epididimis karena :
  a. Tekanan volume meningkat dari vas efferent
  b. Kerutan otot dinding epididimis
  c. Penumpukan plasma dari kelenjar dinding epididimis
  d. Kerutan otot dinding vas deferens (peristalsis),seperti
     pompa hisap, sehingga mani mengalir maju
• Dari epididimis       ductus deferens
• Ductus deferens tempat cadangan (berbulan-
  bulan) pada pisces ½ tahun, sapi 2-3 hari
• Ductus deferens bermuara pada bagian yang
  disebut ampulla
• Dari ductus deferens       ductus ejaculatorius
• lapisan otot tebal di ductus ejaculatorius,
  berkerut saat coitus
• Ductus ejaculatorius bermuara di urethra +
  sekret prostat+bulbourethralis+littre
• Penis adlh tempat terakhir yang dilalui
  spermatozoa
Di Luar Tubuh Jantan
• Evertebrata, pisces, amphibia, mani di keluarkan dekat
  dengan telur yang di keluarkan oleh betina.
• Spermatozoa bergerak aktif dalam medium air.

    Dalam tubuh betina
-   Mani masuk lewat tubuh betina lewat alat pengantar atau
    kontak dengan vulva betina.
-   Pada pisces sirip dubur atau pelvis alat untuk
    menghantarkan mani.
-   Pada reptilia,aves cloaca alat pengantar mani.
    (aves betina cloaca betina punya diverticilum -
    spermatheca, penampung mani )
-   Pada mamalia adalah penis.
Kapasitasi
• Proses fisiologi yang terjadi selama spermatozoa
  melalui saluran reproduksi betina dimana terjadi
  perubahan kestabilan membran plasma spermatozoa
  sehingga memungkinkan terjadinya proses reaksi
  akrosom.

Tempat pembuahan
1. Posterior saluran telur ( urodela, beberapa anura)
2. Diantara oviduct ( reptillia, aves, mamalia )
3. Rongga peritonium ( beberapa urodela dan aves )
4. Folikel ovarium ( teleostei )
5. medium air ( evertebrata, pisces, amphibia )
PROSES FERTILISASI
 Pada mamalia terjadi dituba falofi (1/3 bagian atas tuba falofi).
 Sebelum spermatozoa menembus dan masuk ke dalam
  sitoplasma sel telur, spermatozoa harus melalui beberapa
  lapisan selubung sel telur yaitu bagian paling luar berturut-turut
  adalah sel-sel kumulus,zona pelusida dan membran plasma.
 Spermatozoa menembus lapisan sel-sel kumulus dengan di
  keluarkannya enzim hyaluronidase yang akan mencerna asam
  hyaluronat ini di hasilkan oleh sel-sel granulose selama
  perkembangannya di dalam folikel di ovarium.
• Terdapat tiga jenis
  glikoprotein pada mamalia
  yaitu glikoprotein ZP1,
  ZP2,ZP3. Glikoprotein ZP1
  berfungsi sebagai keranga
  berikatan dengan
  glikoprotein ZP2 dan ZP3.
PENGERTIAN IMPLANTASI/NIDASI
• Nidasi adalah masuknya atau tertanamnya
  hasil konsepsi ke dalam endometrium.
• Blastula diselubungi oleh sutu sampai disebut
  trofoblas, yang mampu menghancurkan dan
  mencairkan jaringan. Ketika blastula mencapai
  rongga rahim, jaringan endometrium berada
  dalam masa sekresi. Jaringan endometrium ini
  banyak mengandung sel – sel desidua yaitu sel
  – sel besar yang mengandung banyak glikogen
  serta mudah dihancurkan oleh trofoblas.
• Desidua dibagi mejadi dua daerah,yaitu :
  1. Desidua basali, terletak diantara hasil
  konsepsi dengan dinding uterus .
  2. Desidua capsularis , terletak diantara hasil
  konsepsi dengan vacum uteri.
  3. Desidua parietalis/Vera ,terletak
  meliputi/mengelilingi dinding uterus yang
  lain.
NIDASI 2




NIDASI 1
Fertilisasi dan nidasi

More Related Content

What's hot

SISTEM REPRODUKSI PRIA
SISTEM REPRODUKSI PRIASISTEM REPRODUKSI PRIA
Sistem endokrin pada saat hamil dan masa nifas
Sistem endokrin pada saat hamil dan masa nifasSistem endokrin pada saat hamil dan masa nifas
Sistem endokrin pada saat hamil dan masa nifaspowerpoint2910
 
Proses persalinan normal
Proses persalinan normalProses persalinan normal
Proses persalinan normal
elisa novi
 
Dokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidananDokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidanan
Irfa Kartini
 
Anatomi fisiologi sistem reproduksi
Anatomi fisiologi sistem reproduksiAnatomi fisiologi sistem reproduksi
Anatomi fisiologi sistem reproduksi
Hetty Astri
 
Fertilisasi dan nidasi
Fertilisasi dan nidasiFertilisasi dan nidasi
Fertilisasi dan nidasi
Muhammad Amin
 
Mekanisme Persalinan Normal
Mekanisme Persalinan NormalMekanisme Persalinan Normal
Mekanisme Persalinan Normal
Hendrik Sutopo
 
Fisiologi kehamilan
Fisiologi   kehamilanFisiologi   kehamilan
Fisiologi kehamilan
Egas Xavier
 
Perkembangan plasenta
Perkembangan plasentaPerkembangan plasenta
Perkembangan plasentaSun Rise
 
Konsep dasar anatomi dan fisiologis f
Konsep dasar anatomi dan fisiologis fKonsep dasar anatomi dan fisiologis f
Konsep dasar anatomi dan fisiologis f
harry christama
 
Sistem reproduksi pria
Sistem reproduksi priaSistem reproduksi pria
Sistem reproduksi pria
Dokter Tekno
 
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IVKegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
pjj_kemenkes
 
SISTEM REPRODUKSI WANITA
SISTEM REPRODUKSI WANITASISTEM REPRODUKSI WANITA
SISTEM REPRODUKSI WANITA
STIKes Muhammadiyah Pringsewu Lampung
 
3 plasentasi, amnion, embrio dan uk
3 plasentasi, amnion, embrio dan uk3 plasentasi, amnion, embrio dan uk
3 plasentasi, amnion, embrio dan uk
harry christama
 
Sistem perkemihan pada ibu hamil
Sistem perkemihan pada ibu hamilSistem perkemihan pada ibu hamil
Sistem perkemihan pada ibu hamil
Rahayu Pratiwi
 
Tanda tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
Tanda  tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilanTanda  tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
Tanda tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
iiesti
 
Siklus menstruasi
Siklus menstruasiSiklus menstruasi
Siklus menstruasi
Nurul Jalilah
 

What's hot (20)

Implantasi
ImplantasiImplantasi
Implantasi
 
SISTEM REPRODUKSI PRIA
SISTEM REPRODUKSI PRIASISTEM REPRODUKSI PRIA
SISTEM REPRODUKSI PRIA
 
Sistem endokrin pada saat hamil dan masa nifas
Sistem endokrin pada saat hamil dan masa nifasSistem endokrin pada saat hamil dan masa nifas
Sistem endokrin pada saat hamil dan masa nifas
 
Proses kehamilan
Proses kehamilanProses kehamilan
Proses kehamilan
 
Proses persalinan normal
Proses persalinan normalProses persalinan normal
Proses persalinan normal
 
Dokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidananDokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidanan
 
Anatomi fisiologi sistem reproduksi
Anatomi fisiologi sistem reproduksiAnatomi fisiologi sistem reproduksi
Anatomi fisiologi sistem reproduksi
 
Fertilisasi dan nidasi
Fertilisasi dan nidasiFertilisasi dan nidasi
Fertilisasi dan nidasi
 
Mekanisme Persalinan Normal
Mekanisme Persalinan NormalMekanisme Persalinan Normal
Mekanisme Persalinan Normal
 
Fisiologi kehamilan
Fisiologi   kehamilanFisiologi   kehamilan
Fisiologi kehamilan
 
Perkembangan plasenta
Perkembangan plasentaPerkembangan plasenta
Perkembangan plasenta
 
Konsep dasar anatomi dan fisiologis f
Konsep dasar anatomi dan fisiologis fKonsep dasar anatomi dan fisiologis f
Konsep dasar anatomi dan fisiologis f
 
Sistem reproduksi pria
Sistem reproduksi priaSistem reproduksi pria
Sistem reproduksi pria
 
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IVKegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
 
Gangguan haid
Gangguan  haidGangguan  haid
Gangguan haid
 
SISTEM REPRODUKSI WANITA
SISTEM REPRODUKSI WANITASISTEM REPRODUKSI WANITA
SISTEM REPRODUKSI WANITA
 
3 plasentasi, amnion, embrio dan uk
3 plasentasi, amnion, embrio dan uk3 plasentasi, amnion, embrio dan uk
3 plasentasi, amnion, embrio dan uk
 
Sistem perkemihan pada ibu hamil
Sistem perkemihan pada ibu hamilSistem perkemihan pada ibu hamil
Sistem perkemihan pada ibu hamil
 
Tanda tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
Tanda  tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilanTanda  tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
Tanda tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
 
Siklus menstruasi
Siklus menstruasiSiklus menstruasi
Siklus menstruasi
 

Similar to Fertilisasi dan nidasi

9 2. sistem reproduksi
9 2. sistem reproduksi9 2. sistem reproduksi
9 2. sistem reproduksi
Alfie Kesturi
 
Kelompok 7 yanti bio
Kelompok 7 yanti bioKelompok 7 yanti bio
Kelompok 7 yanti biowahyudhad
 
sistem reproduksi
sistem reproduksisistem reproduksi
sistem reproduksi
Sindy Septiawan
 
sistemreproduksimanusia-.pptx
sistemreproduksimanusia-.pptxsistemreproduksimanusia-.pptx
sistemreproduksimanusia-.pptx
IisAisyah39
 
Anatomi sistem reproduksi pria
Anatomi sistem reproduksi priaAnatomi sistem reproduksi pria
Anatomi sistem reproduksi pria
resa_mardiana
 
Laporan praktikum
Laporan praktikumLaporan praktikum
Laporan praktikum
Vyta Utami
 
Reproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrataReproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrataf' yagami
 
Anatomi reproduksi jantan dan betina pada sapi dan babi
Anatomi reproduksi jantan dan betina pada sapi dan babiAnatomi reproduksi jantan dan betina pada sapi dan babi
Anatomi reproduksi jantan dan betina pada sapi dan babi
Rony Kapida
 
Sistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi ManusiaSistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi Manusia
AstarothArtos
 
FERTILISASI (KELOMPOK 6 MATERI 4).pptx
FERTILISASI (KELOMPOK 6 MATERI 4).pptxFERTILISASI (KELOMPOK 6 MATERI 4).pptx
FERTILISASI (KELOMPOK 6 MATERI 4).pptx
YuyunAryaSulni
 
Sistem reproduksi - SMA
Sistem reproduksi - SMASistem reproduksi - SMA
Sistem reproduksi - SMA
Lisa Tri Setiawati
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
Krisna Mustofa
 
Biologi Kelas 9 - Sistem Reproduksi pada Manusia
Biologi Kelas 9 - Sistem Reproduksi pada ManusiaBiologi Kelas 9 - Sistem Reproduksi pada Manusia
Biologi Kelas 9 - Sistem Reproduksi pada Manusia
nissayyo
 
Sistem reproduksi umum (materi)
Sistem reproduksi umum (materi)Sistem reproduksi umum (materi)
Sistem reproduksi umum (materi)Tined Martin
 
Biologi reproduksi smansa15
Biologi reproduksi smansa15Biologi reproduksi smansa15
Biologi reproduksi smansa15
Wulan Suryani
 
Kelompok biologi
Kelompok biologiKelompok biologi
Kelompok biologi
Nur Azizah
 
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdgKelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
Nur Azizah
 
Kelompok biologi
Kelompok biologiKelompok biologi
Kelompok biologi
Nur Azizah
 
Kelas xi sistem reproduksi manusia
Kelas xi sistem reproduksi manusiaKelas xi sistem reproduksi manusia
Kelas xi sistem reproduksi manusiaKristina Simanjuntak
 

Similar to Fertilisasi dan nidasi (20)

9 2. sistem reproduksi
9 2. sistem reproduksi9 2. sistem reproduksi
9 2. sistem reproduksi
 
Kelompok 7 yanti bio
Kelompok 7 yanti bioKelompok 7 yanti bio
Kelompok 7 yanti bio
 
sistem reproduksi
sistem reproduksisistem reproduksi
sistem reproduksi
 
Bab Iv Reproduksi (C)
Bab Iv Reproduksi (C)Bab Iv Reproduksi (C)
Bab Iv Reproduksi (C)
 
sistemreproduksimanusia-.pptx
sistemreproduksimanusia-.pptxsistemreproduksimanusia-.pptx
sistemreproduksimanusia-.pptx
 
Anatomi sistem reproduksi pria
Anatomi sistem reproduksi priaAnatomi sistem reproduksi pria
Anatomi sistem reproduksi pria
 
Laporan praktikum
Laporan praktikumLaporan praktikum
Laporan praktikum
 
Reproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrataReproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrata
 
Anatomi reproduksi jantan dan betina pada sapi dan babi
Anatomi reproduksi jantan dan betina pada sapi dan babiAnatomi reproduksi jantan dan betina pada sapi dan babi
Anatomi reproduksi jantan dan betina pada sapi dan babi
 
Sistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi ManusiaSistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi Manusia
 
FERTILISASI (KELOMPOK 6 MATERI 4).pptx
FERTILISASI (KELOMPOK 6 MATERI 4).pptxFERTILISASI (KELOMPOK 6 MATERI 4).pptx
FERTILISASI (KELOMPOK 6 MATERI 4).pptx
 
Sistem reproduksi - SMA
Sistem reproduksi - SMASistem reproduksi - SMA
Sistem reproduksi - SMA
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
 
Biologi Kelas 9 - Sistem Reproduksi pada Manusia
Biologi Kelas 9 - Sistem Reproduksi pada ManusiaBiologi Kelas 9 - Sistem Reproduksi pada Manusia
Biologi Kelas 9 - Sistem Reproduksi pada Manusia
 
Sistem reproduksi umum (materi)
Sistem reproduksi umum (materi)Sistem reproduksi umum (materi)
Sistem reproduksi umum (materi)
 
Biologi reproduksi smansa15
Biologi reproduksi smansa15Biologi reproduksi smansa15
Biologi reproduksi smansa15
 
Kelompok biologi
Kelompok biologiKelompok biologi
Kelompok biologi
 
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdgKelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
 
Kelompok biologi
Kelompok biologiKelompok biologi
Kelompok biologi
 
Kelas xi sistem reproduksi manusia
Kelas xi sistem reproduksi manusiaKelas xi sistem reproduksi manusia
Kelas xi sistem reproduksi manusia
 

Recently uploaded

INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 

Recently uploaded (20)

INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 

Fertilisasi dan nidasi

  • 1. KELOMPOK 1 DESI ARNIYANTI LESMANA DITHA AYU PUTRI ENGA PRAMUDIAH EVI NURJANAH HILDA HETA FRADILA IIN MUZAYANAH LATIFAH
  • 2.
  • 3. Pengertian Fertilisasi Fertilisasi adalah proses penyatuan peleburan inti sel telur (ovum) dengan inti sel spermatozoa membentuk makhluk hidup baru yang disebut dengan zigot Pertemuan tersebut menghasilkan zigot. Zigot membelah secara mitosis menjadi dua, empat, delapan, enam belas dan seterusnya.
  • 4.
  • 5. Fungsi Fertilisasi 1. Fungsi reproduksi 2. Fungsi perkembangan
  • 6. Sel telur sperma Pergerakan sperma menuju sel Eksternal Internal Dilingkungan kemotasi Dalam saluran reproduksi betina: sperma mengalami kapasitas Penetrasi Penetrasi -Sperma mengalami reaksi akrosom -sperma mengalami reaksi akrosom untuk menembus : jelly coat utk menembus : zona pelusida -Membran vitelin - Membran plasma -Membran plasma Fertilisasi Fusi pronukleus jantan dan betina
  • 7. Perjalanan gamet ke tempat Pembuahan 1. Dalam tubuh jantan 2. Di luar tubuh jantan 3. Dalam tubuh betina • Dalam tubuh jantan Spermatozoa + plasma semen keluar tubulus seminiferus vas eferent karena: a. Meningkatnya sekresi sel sertoli b. Merembesnya cairan dari ruang antara sel ke lumen tubuli c. Menumpuknya spermatozoa yang di hasilkan
  • 8. • Di dalam vas efferent spermatozoa bergerak lamban, berhari-hari,gerakannya karena : a. Meningkatnya reproduksi tubulus,sehingga mendesak maju b. Gerakan mengayuh,berirama, cilia dinding vas efferen - Dari vas efferent ductus epididimis, perjalanan lebih pelan (minggu-bulan) mengalami pematangan fisiologis - Ductus epididimis tempat cadangan, dikeluarkan sewaktu-waktu, besar-besaran (ejakulasi) - gerakan mani dalam ductus epididimis karena : a. Tekanan volume meningkat dari vas efferent b. Kerutan otot dinding epididimis c. Penumpukan plasma dari kelenjar dinding epididimis d. Kerutan otot dinding vas deferens (peristalsis),seperti pompa hisap, sehingga mani mengalir maju
  • 9. • Dari epididimis ductus deferens • Ductus deferens tempat cadangan (berbulan- bulan) pada pisces ½ tahun, sapi 2-3 hari • Ductus deferens bermuara pada bagian yang disebut ampulla • Dari ductus deferens ductus ejaculatorius • lapisan otot tebal di ductus ejaculatorius, berkerut saat coitus • Ductus ejaculatorius bermuara di urethra + sekret prostat+bulbourethralis+littre • Penis adlh tempat terakhir yang dilalui spermatozoa
  • 10. Di Luar Tubuh Jantan • Evertebrata, pisces, amphibia, mani di keluarkan dekat dengan telur yang di keluarkan oleh betina. • Spermatozoa bergerak aktif dalam medium air. Dalam tubuh betina - Mani masuk lewat tubuh betina lewat alat pengantar atau kontak dengan vulva betina. - Pada pisces sirip dubur atau pelvis alat untuk menghantarkan mani. - Pada reptilia,aves cloaca alat pengantar mani. (aves betina cloaca betina punya diverticilum - spermatheca, penampung mani ) - Pada mamalia adalah penis.
  • 11. Kapasitasi • Proses fisiologi yang terjadi selama spermatozoa melalui saluran reproduksi betina dimana terjadi perubahan kestabilan membran plasma spermatozoa sehingga memungkinkan terjadinya proses reaksi akrosom. Tempat pembuahan 1. Posterior saluran telur ( urodela, beberapa anura) 2. Diantara oviduct ( reptillia, aves, mamalia ) 3. Rongga peritonium ( beberapa urodela dan aves ) 4. Folikel ovarium ( teleostei ) 5. medium air ( evertebrata, pisces, amphibia )
  • 12. PROSES FERTILISASI  Pada mamalia terjadi dituba falofi (1/3 bagian atas tuba falofi).  Sebelum spermatozoa menembus dan masuk ke dalam sitoplasma sel telur, spermatozoa harus melalui beberapa lapisan selubung sel telur yaitu bagian paling luar berturut-turut adalah sel-sel kumulus,zona pelusida dan membran plasma.  Spermatozoa menembus lapisan sel-sel kumulus dengan di keluarkannya enzim hyaluronidase yang akan mencerna asam hyaluronat ini di hasilkan oleh sel-sel granulose selama perkembangannya di dalam folikel di ovarium.
  • 13. • Terdapat tiga jenis glikoprotein pada mamalia yaitu glikoprotein ZP1, ZP2,ZP3. Glikoprotein ZP1 berfungsi sebagai keranga berikatan dengan glikoprotein ZP2 dan ZP3.
  • 14. PENGERTIAN IMPLANTASI/NIDASI • Nidasi adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi ke dalam endometrium. • Blastula diselubungi oleh sutu sampai disebut trofoblas, yang mampu menghancurkan dan mencairkan jaringan. Ketika blastula mencapai rongga rahim, jaringan endometrium berada dalam masa sekresi. Jaringan endometrium ini banyak mengandung sel – sel desidua yaitu sel – sel besar yang mengandung banyak glikogen serta mudah dihancurkan oleh trofoblas.
  • 15. • Desidua dibagi mejadi dua daerah,yaitu : 1. Desidua basali, terletak diantara hasil konsepsi dengan dinding uterus . 2. Desidua capsularis , terletak diantara hasil konsepsi dengan vacum uteri. 3. Desidua parietalis/Vera ,terletak meliputi/mengelilingi dinding uterus yang lain.

Editor's Notes

  1. K m
  2. Pada mamalia