2. Dua Jenis Tempat Keluar Huruf
1. Makhraj Muhaqqaq (قَّقَ ُمح )مخرج: yaitu
tempat keluar yang bersandar pada
bagian tertentu, berupa tenggorokan,
lidah, ataupun dua bibir.
2. Makhraj Muqaddar (ر َّدقُممخرج): yaitu
tempat keluar yang tidak bersandar
pada bagian tertentu yang disebut di
atas. Hal ini terjadi pada al-jauf
(tenggorokan dan rongga mulut).
3. Cara Mengetahui Makhraj
1. Sukunkan huruf –selain huruf mad-,
tambahkan hamzah washal di awalnya
dengan harakat apapun, lalu ucapkan
dan dengarkan. Di mana suara terputus,
itulah makhrajnya. Contoh: ْ
تُا، ْ
تِا، ْ
تا
2. Untuk huruf mad, tambahkan huruf
hamzah washal di awalnya dengan
harakat yang sesuai (alif – fathah, ya` -
kasrah, waw – dhammah).
16. Bagian Mulut:
C. Lidah
1. Pangkal lidah (ىصْقَا
ِ
انسَ ِ
)الل.
2. Tengah lidah ( ُطسو
ِ
انسِ)الل.
3. Dua sisi lidah (اتَّافح
ِ
انسِ)الل.
4. Ujung Lidah ( ُ
رفط
ُهُسْارو، ِ
انسِ)الل.
17. Lidah yang paling
jauh (pangkal)
( ِ
انسَ ِ
الل ىصْقَ)ا
1. Pangkal lidah (ىصْقَا
ِ
انسَ ِ
)الل bertemu
dengan langit-langit
berdaging ( ُ
كنح
ْ
ال
يِمْحَّ)الل: langit-langit
lembut.
• Makhraj huruf Qaf
()ق.
18. Lidah yang paling
jauh (pangkal)
( ِ
انسَ ِ
الل ىصْقَ)ا
2. Pangkal lidah ( ِ
انسَ ِ
اللىصْقَ)ا
bertemu dengan langit-
langit berdaging ( َّالل ُ
كنح
ْ
ال
يِمْح )
dan langit-langit bertulang
(يِظمع
ْ
ال ُ
كنح
ْ
)ال: langit-langit
yang keras sedikit di
bawah makhraj Qaf.
• Makhraj huruf Kaf ()ك.
• Huruf Qaf dan Kaf disebut
dua huruf tekak ( ِ
انَّي ِوهَّ)الل
karena keluar dari dekat
tekak, bukan dari tekak.
19. Tengah Lidah
( ِ
انسِالل ُسط)و
3. Tengah lidah
bertemu langit-
langit di atasnya.
• Makhraj 3 huruf:
Jim ()ج, Syin
()ش, dan Ya` ()ي
(yang bukan ya`
mad).
20. Tengah Lidah
( ِ
انسِالل ُسط)و
3. Tengah lidah
bertemu langit-
langit di
atasnya.
• Makhraj 3
huruf: Jim ()ج,
Syin ()ش, dan
Ya` ()ي (yang
bukan ya` mad).
21. Tengah Lidah
( ِ
انسِالل ُسط)و
• Huruf Jim,
Syin, dan Ya`
disebut huruf
Syajriyah ( َّيِرْجش
ة )
karena keluar
dari tengah
lidah atau
tengah mulut.
22. Dua Sisi Lidah
( سِاللاتَّافح
ِ
ان )
4. Huruf Dhad ()ض
keluar dari salah
satu sisi lidah
atau kedua-
duanya bertemu
dengan
permukaan
bagian dalam
gigi geraham
atas.
23. • Kotak-kotak berwarna
biru: daerah tekanan
dan sandaran huruf
Dhad.
• Kotak-kotak warna
kuning: daerah
sentuhan, bukan
sandaran. Jika terjadi
tekanan di daerah ini,
maka huruf yang
keluar bukan huruf
dhad melainkan huruf
dal tafkhim.
24. Dua Sisi Lidah
( ِ
انسِاللاتَّاف)ح
5. Huruf Lam ()ل:
ujung sisi lidah
hingga ke akhir
ujungnya bertemu
dengan litsah gigi-
gigi atas; dua gigi
senyum, dua taring,
dua raba’iyah, dan
dua gigi seri atas
(الرباعيتينو والنابينالضاحكين
)والثنيتين.
25. Ujung Lidah
( ِ
انسِالل ُ
رف)ط
6. Huruf Nun ()ن:
Ujung lidah
bertemu dengan
litsah (gusi) dua
gigi seri.
• Makhraj huruf
Nun terdiri dari
dua bagian, yaitu
ujung lidah dan
rongga hidung.
26. Ujung Lidah
( ِ
انسِالل ُ
رف)ط
7. Huruf Ra` ()ر:
Ujung lidah
bertemu dengan
litsah dua gigi
seri lebih ke
dalam sedikit
dari makhraj
Nun ke
punggung lidah.
27. Ujung Lidah
( ُ
رفط
ِ
انسِالل )
• Dua keadaan Ra`:
Tafkhim dan
Tarqiq.
Makhrajnya tidak
berubah, hanya
saja letak akhir
lidah berbeda.
• Pangkal lidah
terangkat ketika
tafkhim.
28. Ujung Lidah
( ُ
رفط
ِ
انسِالل )
• Pangkal lidah tidak
terangkat ketika
Ra` tarqiq.
• Huruf Lam ()ل,
Nun ()ن, & Ra` ()ر
dinamakan huruf
dzalaqiyyah ( َّيِقل َّالذ
ة )
karena keluar dari
ujung lidah.
29. Ujung Lidah
( ُ
رفط
سِالل
ِ
ان )
8. Ujung lidah dari
arah
punggungnya
bertemu dengan
gusi (daging
pangkal tempat
tumbuh dua gigi
seri atas).
Makhraj tiga huruf:
Tha` ()ط, ()د, dan
()ت.
30. Ujung Lidah
( ُ
رفط
ِ
انسِالل )
• Tiga huruf
(Tha`, Dal, dan
Ta`) dinamakan
huruf
nitha’iyyah
(ةَّي ِعطِ)الن karena
keluar dari
langit-langit
mulut.
31. Ujung Lidah
( ُ
رفط
ِ
انسِالل )
9. Posisi ujung lidah
pada permukaan
dua gigi seri bawah
sehingga suara
keluar dari celah
antara gigi atas dan
bawah.
• Makhraj huruf
shafir: Shad ()ص,
Sin ()س, dan ()ز.
33. Ujung Lidah
( ُ
رفط
ِ
انسِالل )
10. Ujung lidah
dari arah
punggungnya
bertemu dengan
ujung gigi seri
atas.
Makhraj huruf:
Zha` ()ظ, Dzal
()ذ, dan Tsa` ()ث.