Dokumen tersebut membahas pentingnya keterampilan interpersonal dalam mencapai sukses di tempat kerja. Keterampilan ini diperlukan karena sebagian besar waktu di tempat kerja melibatkan berinteraksi dengan orang lain, baik yang statusnya lebih tinggi atau lebih rendah. Keterampilan interpersonal membantu dalam berkomunikasi dengan baik dan bekerja sama dengan yang lain.
3. Dalam dunia pekerjaan memang di butuhkan
Skill Skill yang sangat amat berpengaruh.
Seperti, Dokter yang harus memiliki tingkat skill
kedokteran atau License of Medication yang
mereka harus dimilki, Atau layaknya seorang
Pilot yang harus menguasai level dalam
penerbangan suatu pesawat terbang. Tetapi,
kebanyakan dari kita meninggalkan point point
kecil yang memiliki dampak dampak yang
penting.
4. Layaknya pekerjaan pekerjaan
atau karir seseorang mereka akan
selalu memiliki tempat dimana
mereka bekerja, Baik itu Rumah
sakit untuk sang dokter atau
Bandara dan Pesawat terbang
bagi Pilot pengendara pesawat
terbang, dan di sanalah peran
Interpersonal Skill dibutuhkan,
mengapa?
5. Dikarenakan sebagian besar waktu yang kita jalani, baik itu bekerja,
atau beristirahat dalam melakukan suatu pekerjaan akan selalu ada
faktor dimana kita harus berbicara atau berbincang dengan orang orang
di sekitar kita, Maupun itu orang yang memiliki status yang lebih tinggi
maupun yang lebih rendah. Kebanyakan dari kita, melupakan betapa
pentingnya Skill Skill dalam berbincang, maupun itu dalam
bernegoisasi, perbincangan biasa, berbincang dengan orang yang
memiliki status yang lebih tinggi atau sebaliknya. Seorang dokter tidak
akan mampu beroperasi tanpa memiliki asisten dokter yang membantu
nya dalam misalkan, Operasi
6. Atau, seorang dokter yang membutuhkan seseorang
Perawat dalam membantu sang Dokter untuk
menelaah penyakit yang diderita pasien-nya; Pilot yang
membutuhkan Co-pilot atau pilot pembantu untuk
menerbangkan dan melandaskan pesawat. Di dalam
pekerjaan mereka dibutuhkan kerja sama dan inti dari
kerja sama adalah berbincang dan berbagi pikiran
tentang apa yang mereka ingin lakukan atau pun
bertanya dalam apa yang harus dilakukan.
7. Disinilah menurut saya, Peran Interpersonal Skill
menjadi sangat penting di karenakan di
Interpersonal Skill anda di ajarkan bagaimana
cara berbincang dengan sopan santun, menelaah
ekspresi seseorang dari raut muka ataupun gerak
badan “Body Language”, mendengarkan orang
dengan baik ( Listening Skill ), menelaah apa yang
telah orang lain katakana ( Understanding of what
the other person says ) dan masih banyak yang
lainnya.
9. Hubungan Interpersonal Skill dan ketrampilan presentasi,
pertama kita dapat menelaah apa itu keterampilan dan
apa itu presentasi. Keterampilan adalah kemampuan di
dalam menggunakan akal, fikiran, ide serta kreatifitas
dalam mengerjakan, mengubah atau juga membuat
sesuatu itu menjadi lebih bermakna sehingga dari hal
tersebut menghasilkan sebuah nilai dari hasil pekerjaan
tersebut, keterampilan juga menjadi hal penting dalam
mencari pekerjaan seperti: Komunikasi, baik verbal atau
juga tertulis.
10. Faktor Faktor
1. Kerja tim
2. Negosiasi serta persuasi.
3. Memecahkan masalah.
4. Kepemimpinan.
5. Organisasi.
6. Ketekunan dan juga motivasi.
7. Kemampuan untuk dapat bekerja di bawah tekanan serta dapat tetap tenang
dalam menghadapi krisis.
8. Kepercayaan diri.
11. 02
01
04
03
1
Dari sini kita dapat menalaah bahwa
Keterampilan memiliki banyak
sangkut paut dengan Interpersonal
skill yang mengarkan kita akan
Kepentingan Kerja Tim yang seperti
saya telah jelaskan di nomer satu,
negosiasi dengan “Manner and
Etiquette”, memecahkan masalah
atau “Problem Solving”, dan juga
Kepercayaan diri yang susah di
dapatkan oleh banyak orang.
12. 02
01
04
03
2
Sedangkan, Presentasi adalah suatu
kegiatan berbicara di hadapan banyak
hadirin atau salah satu bentuk
komunikasi. Presentasi merupakan
kegiatan pengajuan suatu topik,
pendapat atau informasi kepada orang
lain. Presentasi juga memiliki tujuan
yaitu, misalnya untuk membujuk
(biasanya dibawakan oleh presenter,
untuk memberi informasi (biasanya
oleh seorang pakar), atau untuk
meyakinkan dan masih banyak lainnya.
13. 02
01
04
03
Dalam poin-poin di atas kita dapat
menelaah bahwa presentasi membutuhkan
seorang presenter untuk membujuk,
memberi informasi, atau meyakinkan
penonton yang menonton presentasi
mereka.
Setelah penjelasan berikut kita dapat
mengerti Hubungan antara Interpersonal
Skill dan Keterampilan presentasi.Dari
keduanya, kita mengerti bahwa hubungan
dari kedua nya, seperti kerja sama tim,
negoisasi, memecahkan masalah,
kepemimpinan, organisasi, motivasi, dan
kepercayaandiri.
3
14. 02
01
04
03
Dalam keterampilan presentasi kita
membutuhkan “Confidence” atau
Keperacayaan diri yang di ajarkan
dalam Interpersonal Skill, Bagaimana
cara membujuk atau meyakinkan
seseorang dengan argument argumen
yang kita miliki dan juga
Berkomunikasi dan Berorganisasi.
4
16. Cara pembuatan presentasi yang menarik
menurut saya adalah dengan membuat
Background dan Tema yang memilki
persamaan atau relatibilitas, warna yang
menangkap ketertarikan orang orang yang
melihat presentasi, dalam presentasi banyak
orang yang bosan dan lelah untuk membaca
slides yang begitu panjang dalam satu slides
17. Menurut saya meminimalisirkan teks tiap
perslide dan menjelaskan nya secara
singkat, efektif akan menjadi efesien dan
juga menyimpan banyak waktu, tidak hanya
waktu sang Presenter tetapi juga waktu
sang penonton. Fitur-fitur yang menarik
dapat di aplikasikan dalam presentasi anda,
dengan fitur fitur atau FX ataupun edit yang
dapat membuahkan suatu originalitas yang
tidak sering ditemukan oleh orang banyak.
18. Cara menurut saya untuk menyelesaikan konflik yang
terjadi di lungkungan kerja, khusunya konflik terjadi
di antara sesame teman adalah dengan cara
“Listening”, “Working with Groups”, “Negotiating”,
“Manner and Etiquette”. Menurut saya, cara yang
paling umum dan paling optimal untuk
menyelesaikan konflik adalah dengan cara
mendengarkan POV (Perspective of View) dari kedua
belah pihak
19. Setelah kita mengetahui kunci atau kita
menemukan suatu permasalahan yang sedang
di permasalahkan saya akan mencari Jalan
Tengah yang di ajarkan dalam tema
“Negotiating” serta dalam “Listening” dan”
Working with Groups” di sana di ajarkan untuk
menjadih lebih simpati, empati atau bahasa
lainnya adalah saling mengerti dan saling
merasakan apa yang di rasakan oleh pihak lain
20. Setelah saya mengerti dari POV mereka saya akan membantu kedua
belah pihak tanpa memilih, misalkan ada pihak kiri dan pihak kanan,
di sana saya akan memperlihatkan bahwa saya mendengarkan,
berbagi empati dan simpati kepada mereka agar mereka sadar
bahwa ternyata ada orang yang mengerti tentang apa yang mereka
inginkan, Di sana saya akan berbicara kepada kedua belah pihak
tentang opini saya, seperti kecocokan saya dalam argument atau
“statement” mereka, dengan cara perlahan, dengan cara Empati,
Simpati, Manner serta Etiquette.
21. Disana, mereka akan merasa lebih nyaman dengan betapa
pengertian dan juga betapa mudah bagi mereka untuk
bertukar kata dengan saya. Kemudian, setelah itu saya
akan membantu mereka mencari jalan tengah atau “Win-
Win Situation” dimana kedua belah pihak mendapatkan
apa yang mereka mau tanpa adanya perselisihan meskipun
harus ada yang terselisihkan dari apa yang mereka mau, (
Statement atau Argumen ) mereka.