SlideShare a Scribd company logo
Economies of Scale,
Imperfect Competition, and
International Trade
Dede Andi Neni Triana
Suci Meliana Iin Lisnawati
Tri Winarsih Rojudin
Oleh
Kelompok 1 :
Materi Bahasan
Skala Ekonomi
(Economies of Scale)
Persaingan Tidak Sempurna
( Imperfect Competition )
Perdagangan Internasional
( International Trade )
A. Skala Ekonomi (Economies of Scale)
Skala ekonomis berhubungan
dengan penurunan biaya
untuk memproduksi satu unit
produk dikarenakan
bertambahnya jumlah produk
yang diproduksi per periode.
Peningkatan jumlah produksi dari Q ke Q2 menyebabkan
turunnya biaya produksi per unit dari C ke C 1
A. Skala Ekonomi (Economies of Scale)
Sumber –sumber umum skala ekonomi
adalah
pembelian (Sebagian besar membeli
bahan melalui kontrak jangka panjang ),
manajemen (meningkatkan spesialisasi
manajer ),
keuangan (memperoleh beban bunga
yang lebih rendah saat meminjam dari
bank dan memiliki akses ke berbagai
instrumen keuangan yang lebih besar),
pemasaran (mengalokasikan biaya iklan
selama rentang yang lebih besar di pasar
media output)
A. Skala Ekonomi (Economies of Scale)
Skala ekonomis terbagi menjadi dua
bagian, yaitu skala ekonomis
eksternal dan skala ekonomis
internal.
Skala ekonomis eksternal
(external economies of scale)
akan tercipta apabila jumlah biaya
per unit sudah tergantung pada
besarnya industri, tidak perlu
besarnya satu perusahaan.
 Skala ekonomis internal (internal
economies of scale) muncul jika
biaya per unit tergantung pada
besarnya satu perusahaan,
sehingga hal itu tidak perlu
dikaitkan dengan besarnya
industri yang bersangkutan
B. Persaingan Tidak Sempurna
( Imperfect Competition )
Pasar persaingan tidak sempurna adalah
pasar atau industri yang terdiri dari
produsen-produsen yang mempunyai
kekuatan pasar atau mampu
mengendalikan harga output di pasar .
Dalam pasar persaingan tidak sempurna,
perseorangan memiliki pengaruh yang
besar atas harga barang yang akan dijual.
Contoh dari pasar persaingan sempurna
ini adalah toko barang antik, dimana
seseorang dapat menegosiasikan harga
dengan harga yang mereka inginkan untuk
mendapatkan diskon dan potongan-
potongan harga. Dalam pasar persaingan
tidak sempurna jumlah penjual dan
pembeli tidaklah sama sehingga penjual
dan pembeli dapat mempengaruhi pasar
B.Persaingan Tidak Sempurna
( Imperfect Competition )
Bentuk-bentuk Pasar Persaingan
Tidak Sempurna :
Pasar Monopoli, Pasar monopoli
adalah suatu keadaan pasar di
mana hanya ada satu kekuatan
atau satu penjual yang dapat
menguasai seluruh penawaran,
sehingga tidak ada pihak lain yang
menyainginya atau terdapat pure
monopoly (monopoli murni).
Contoh pasar monopoli antara lain
perusahaan negara, dan perusahaan
minyak bumi serta gas alam.
B. Persaingan Tidak Sempurna
(Imperfect Competition)
Kebaikan pasar monopoli antara
lain sebagai berikut :
 Industri-industri yang
berkembang banyak yang
bersifat monopoli.
 Mendorong untuk adanya
inovasi baru agar tetap terjaga
monopolinya.
 Tidak akan mungkin timbul
perusahaan-perusahaan yang
kecil sehingga perusahaan
monopoli akan semakin besar.
kelemahan pasar monopoli
sebagai berikut :
 Timbul ketidakadilan karena
keuntungan banyak dinikmati
oleh produsen.
 Tidak efisiensinya biaya
produksi, karena perusahaan
monopoli tidak memanfaatkan
secara penuh penghematan
ongkos produksi atau sering
disebut timbulnya pemborosan.
 Konsumen merasa berat karena
harus membeli barang dengan
harga sangat tinggi oleh
perusahaan monopoli.
 Adanya unsur eksploitasi
terhadap konsumen dan
pemilik faktor-faktor produksi
B. Persaingan Tidak Sempurna
(Imperfect Competition)
Pasar oligopoli adalah suatu
keadaan pasar di mana
terdapat beberapa produsen
atau penjual menguasai
penawaran, baik secara
independen (sendiri-sendiri)
maupun secara diam-diam
bekerja sama.
Contoh pasar oligopoli antara
lain pasar bagi perusahaan
industri motor, industri baja,
industri rokok, dan industry
sabun mandi.
B. Persaingan Tidak Sempurna
(Imperfect Competition)
Kebaikan pasar oligopoli
antara lain sebagai berikut.
Industri-industri oligopoly
bisa mengadakan inovasi
dan penerapan teknologi
baru yang paling pesat,
Terdorong untuk berlomba
penemuan proses produksi
baru dan penurunan ongkos
produksi,
Lebih mampu menyediakan
dana untuk pengembangan
dan penelitian.
Adapun kelemahannya antara
lain sebagai berikut.
Kemungkinan adanya
keuntungan yang terlalu
besar (excess profit) yang
dinikmati produsen.
Tidak efisiensi produksi
karena setiap produsen
tidak beroperasi pada biaya
rata-rata yang minimum.
Kemungkinan adanya
eksploitasi konsumen
maupun buruh.
Terdapat kenaikan harga
(inflasi) yang merugikan
masyarakat secara makro
B. Persaingan Tidak Sempurna
(Imperfect Competition)
Pasar persaingan monopolistik
adalah pasar yang terjadi bila
dalam suatu pasar terdapat
banyak produsen, tetapi ada
diferensiasi produk (perbedaan
merk, bungkus, dan sebagainya)
di antara produk-produk yang
dihasilkan oleh masing-masing
produsen.
Contoh pasar persaingan
monopolistik adalah rumah makan,
tukang cukur, dan perusahaan
angkutan
B. Persaingan Tidak Sempurna
(Imperfect Competition)
Kebaikan pasar monopolistik
antara lain sebagai berikut.
 Konsumen memiliki banyak
pilihan barang.
 Produsen dapat menentukan
harga sendiri-sendiri dalam
satu pasar karena tidak ada
persaingan.
 Masing-masing monopolistik
mempunyai keuntungan
sendiri-sendiri karena memiliki
pasar (konsumen) sendiri
sendiri.
Sementara itu, kelemahannya
antara lain sebagai berikut.
 Tidak efisiennya produksi
karena produsen tidak
berproduksi dengan biaya rata-
rata (AC) yang minimum.
 Terlalu banyak perusahaan
kecil.
 Konsumen masih harus
membayar harga produk yang
lebih tinggi dari biaya produksi
untuk menghasilkan produk
tersebut, atau P lebih besar dari
MC
C. Perdagangan internasional
(International Trade)
hubungan kegiatan ekonomi antar negara yang diwujudkan
dengan adanya proses pertukaran barang atau Jasa atas
dasar suka rela dan saling menguntungkan antara suatu
Negara dengan negara lainnya
Teori Perdagangan Internasional
(International Trade Theory)
A. Teori Klasik
Absolute Advantage dari
Adam Smith
bahwa teori ini memusatkan
perhatiannya pada variabel riil
seperti nilai suatu barang
diukur dengan banyaknya
tenaga kerja yang dipergunakan
untuk menghasilkan barang.
Makin banyak tenaga kerja yang
digunakan akan makin tinggi
nilai barang tersebut (Labor
Theory of value )
Teori Perdagangan Internasional
(International Trade Theory)
Comparative Advantage :
Jhon Stuart Mill
Teori ini menyatakan bahwa
suatu Negara akan
menghasilkan dan kemudian
mengekspor suatu barang yang
memiliki comparative
advantage terbesar dan
mengimpor barang yang
dimiliki comparative
diadvantage (suatu barang
yang dapat dihasilkan dengan
lebih murah dan mengimpor
barang yang kalau dihasilkan
sendiri memakan ongkos yang
besar )
Teori Perdagangan Internasional
(International Trade Theory)
B. Comparative Cost David
Ricardo
Cost Comparative Advantage (
Labor efficiency ), suatu Negara
akan memperoleh manfaat dari
perdagangan internasional jika
melakukan spesialisasi
produksi dan mengekspor
barang dimana Negara tersebut
dapat berproduksi relative
lebih efisien serta mengimpor
barang di mana negara tersebut
berproduksi relative
kurang/tidak efisien
Production Comperative
Advantage ( Labor produktifiti)
Suatu Negara akan memperoleh
manfaat dari perdagangan
internasional jika melakukan
spesialisasi produksi dan
mengekspor barang dimana
negara tersebut dapat
berproduksi relatif lebih
produktif serta mengimpor
barang dimana negara tersebut
berproduksi relatif kurang /
tidak produktif
Teori Perdagangan Internasional
(International Trade Theory)
C. Teori Modern
Menurut Heckscher-Ohlin, suatu
negara akan melakukan
perdagangan dengan negara lain
disebabkan negara tersebut
memiliki keunggulan komparatif
yaitu keunggulan dalam teknologi
dan keunggulan faktor produksi.
Basis dari keunggulan komparatif
adalah:
 Faktor endowment, yaitu
kepemilikan faktor-faktor
produksi didalam suatu negara.
 Faktor intensity, yaitu tekhnologi
yang digunakan didalam proses
produksi, apakah labor intensity
atau capital intensity
Faktorpenyebabterjadinyaperdagangan
internasional
 Perbedaan sumber daya
yang dimiliki.
 Perbedaan kualitas
penduduk ditinjau dari segi
pendidikan, ekonomi,
sosial, dan budaya.
 Berkembangnya sistem
komunikasi dan sarana
transportasi.
 Perbedaan selera
masyarakat
 Keinginan memperoleh
keuntungan
 Membuka kerjasama
Manfaat perdagangan
antarnegara/internasional
Menurut Sadono Sukirno, manfaat
perdagangan internasional adalah sebagai
berikut:
 Memperoleh barang yang tidak dapat
diproduksi di negeri sendiri
 Memperoleh keuntungan dari
spesialisasi, Walaupun suatu negara
dapat memproduksi suatu barang yang
sama jenisnya dengan yang diproduksi
oleh negara lain, tapi ada kalanya lebih
baik apabila negara tersebut
mengimpor barang tersebut dari luar
negeri.
 Memperluas pasar dan menambah
keuntungan.
 Transfer teknologi modern.
Hambatan Perdagangan
Internasional
 Perbedaan Mata Uang
Antarnegara
 Kualitas Sumber Daya yang
Rendah
 Pembayaran Antarnegara Sulit
dan Risikonya Besar
 Adanya Kebijaksanaan Impor dari
Suatu Negara
 Terjadinya Perang
 Adanya Organisasi – Organisasi
Ekonomi Regional
Kesimpulan
a) kita dapat mengasumsikan bahwa jika input untuk suatu
industri di lipatduakan, maka output industri tersebut juga
akan berlipat dua. Namun dalam kenyataannya, banyak
industri atau sektor ekonomi yang beroperasi atas dasar skala
ekonomis, sehingga semakin besar skala produksinya, akan
semakin besar pula produktivitasnya
b) Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar atau industri
yang terdiri dari produsen-produsen yang mempunyai
kekuatan pasar atau mampu mengendalikan harga output di
pasar Bentuknya Pasar Monopoli, Oligopoli dan Monopolistik
c) Perdagangan Internasional Adalah hubungan kegiatan ekonomi
antar negara yang diwujudkan dengan adanya proses pertukaran
barang atau Jasa atas dasar suka rela dan saling menguntungkan
antara suatu Negara dengan negara lainnya
Economies of scale, imperfect competition, and International Trade

More Related Content

What's hot

PPT - Pyndick Microeconomics 7e - Bab 8
PPT - Pyndick Microeconomics 7e - Bab 8PPT - Pyndick Microeconomics 7e - Bab 8
PPT - Pyndick Microeconomics 7e - Bab 8
Cipta Ajeng Pratiwi
 
Bab IV pertumbuhan ekonomi
Bab IV pertumbuhan ekonomiBab IV pertumbuhan ekonomi
Bab IV pertumbuhan ekonomi
rizky putri khalifah
 
Kemiskinan, ketimpangan, dan pembangunan
Kemiskinan, ketimpangan, dan pembangunanKemiskinan, ketimpangan, dan pembangunan
Kemiskinan, ketimpangan, dan pembangunan
Arief Anzarullah
 
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makroPenawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
audi15Ar
 
Pengantar Fluktuasi Ekonomi Mankiw
Pengantar Fluktuasi Ekonomi MankiwPengantar Fluktuasi Ekonomi Mankiw
Pengantar Fluktuasi Ekonomi Mankiw
Yesica Adicondro
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaCikoyen
 
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
Ismasiceweq Oondyangplindplandh
 
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsInflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Muhammad Rafi Kambara
 
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka PendekBiaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
magdalena praharani
 
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan PembangunanPertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Dadang Solihin
 
[EM-Safrida] Teori Produksi
[EM-Safrida] Teori Produksi[EM-Safrida] Teori Produksi
[EM-Safrida] Teori ProduksiMelly Chairul
 
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku KonsumenBab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
Aditya Panim
 
Struktur Pasar Oligopoli
Struktur Pasar OligopoliStruktur Pasar Oligopoli
Struktur Pasar Oligopoli
Sriwijaya University, Indonesia
 
Inflasi pengangguran dan kebijakan pemerintah
Inflasi pengangguran dan kebijakan pemerintahInflasi pengangguran dan kebijakan pemerintah
Inflasi pengangguran dan kebijakan pemerintah
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Teori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regionalTeori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regional
Sugeng Budiharsono
 
oligopoli lanjutan
oligopoli lanjutanoligopoli lanjutan
oligopoli lanjutan
destaputranto
 
Alan Arifin Modul 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Alan Arifin Modul 1   Konsep Dasar Ilmu EkonomiAlan Arifin Modul 1   Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Alan Arifin Modul 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Fachran Arifin
 

What's hot (20)

PPT - Pyndick Microeconomics 7e - Bab 8
PPT - Pyndick Microeconomics 7e - Bab 8PPT - Pyndick Microeconomics 7e - Bab 8
PPT - Pyndick Microeconomics 7e - Bab 8
 
Bab IV pertumbuhan ekonomi
Bab IV pertumbuhan ekonomiBab IV pertumbuhan ekonomi
Bab IV pertumbuhan ekonomi
 
Kemiskinan, ketimpangan, dan pembangunan
Kemiskinan, ketimpangan, dan pembangunanKemiskinan, ketimpangan, dan pembangunan
Kemiskinan, ketimpangan, dan pembangunan
 
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makroPenawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
 
Pengantar Fluktuasi Ekonomi Mankiw
Pengantar Fluktuasi Ekonomi MankiwPengantar Fluktuasi Ekonomi Mankiw
Pengantar Fluktuasi Ekonomi Mankiw
 
Materi 9 (teori biaya produksi)
Materi 9 (teori biaya produksi)Materi 9 (teori biaya produksi)
Materi 9 (teori biaya produksi)
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna
 
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
(Pert. 2) teori konsumsi dan investasi
 
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsInflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
 
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka PendekBiaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
 
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
 
Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan PembangunanPertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
 
[EM-Safrida] Teori Produksi
[EM-Safrida] Teori Produksi[EM-Safrida] Teori Produksi
[EM-Safrida] Teori Produksi
 
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku KonsumenBab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
 
Struktur Pasar Oligopoli
Struktur Pasar OligopoliStruktur Pasar Oligopoli
Struktur Pasar Oligopoli
 
Inflasi pengangguran dan kebijakan pemerintah
Inflasi pengangguran dan kebijakan pemerintahInflasi pengangguran dan kebijakan pemerintah
Inflasi pengangguran dan kebijakan pemerintah
 
Struktur pasar
Struktur pasarStruktur pasar
Struktur pasar
 
Teori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regionalTeori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regional
 
oligopoli lanjutan
oligopoli lanjutanoligopoli lanjutan
oligopoli lanjutan
 
Alan Arifin Modul 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Alan Arifin Modul 1   Konsep Dasar Ilmu EkonomiAlan Arifin Modul 1   Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Alan Arifin Modul 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
 

Similar to Economies of scale, imperfect competition, and International Trade

Bab v
Bab vBab v
Bab v
ifanefendi
 
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...
yuliayupr
 
[Pdf] makalah struktur pasar
[Pdf] makalah struktur pasar[Pdf] makalah struktur pasar
[Pdf] makalah struktur pasar
RegitaCahyani10
 
Pengertian pasar
Pengertian pasarPengertian pasar
Pengertian pasar
Di'Özil Sanjaya
 
Macam Macam Pasar ekonomi
Macam Macam Pasar ekonomiMacam Macam Pasar ekonomi
Macam Macam Pasar ekonomiAriel Juliano
 
Pasar monopoli kelompok
Pasar monopoli kelompokPasar monopoli kelompok
Pasar monopoli kelompok
Yoga Syahrul R
 
Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...
Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...
Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...
AnissaNurSafitri
 
Bab 4 A Jenis Pasar Menurut Karakteristik Demand
Bab 4 A  Jenis Pasar Menurut Karakteristik DemandBab 4 A  Jenis Pasar Menurut Karakteristik Demand
Bab 4 A Jenis Pasar Menurut Karakteristik Demand
Bayu Bayu
 
Bisnis internasional, 2, siti holipah, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm,...
Bisnis internasional, 2, siti holipah, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm,...Bisnis internasional, 2, siti holipah, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm,...
Bisnis internasional, 2, siti holipah, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm,...
sitiholipah2
 
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMABentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
Teuku Ichsan
 
Bisnis internasional,2,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, te...
Bisnis internasional,2,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, te...Bisnis internasional,2,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, te...
Bisnis internasional,2,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, te...
shindydiana1
 
Presentasi P ilmu ekonomi.pptx
Presentasi P ilmu ekonomi.pptxPresentasi P ilmu ekonomi.pptx
Presentasi P ilmu ekonomi.pptx
nabilaaa17
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaHana Hanifah
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna
Hana Hanifah
 
EKONOMI : Pasar Input dan Pasar Output ( kelas-X )
EKONOMI : Pasar Input dan Pasar Output ( kelas-X )EKONOMI : Pasar Input dan Pasar Output ( kelas-X )
EKONOMI : Pasar Input dan Pasar Output ( kelas-X )
Ke Ditha
 
Pasar Oligopoli
Pasar OligopoliPasar Oligopoli
Pasar Oligopoli
ramafajar6969
 
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
Fhila Del Via
 
Softskill 5
Softskill 5Softskill 5
Softskill 5
MaulidaFebiyola1
 
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaPerbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Quinta Nursabrina
 
1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)
1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)
1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)
Nur Alinda
 

Similar to Economies of scale, imperfect competition, and International Trade (20)

Bab v
Bab vBab v
Bab v
 
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...
 
[Pdf] makalah struktur pasar
[Pdf] makalah struktur pasar[Pdf] makalah struktur pasar
[Pdf] makalah struktur pasar
 
Pengertian pasar
Pengertian pasarPengertian pasar
Pengertian pasar
 
Macam Macam Pasar ekonomi
Macam Macam Pasar ekonomiMacam Macam Pasar ekonomi
Macam Macam Pasar ekonomi
 
Pasar monopoli kelompok
Pasar monopoli kelompokPasar monopoli kelompok
Pasar monopoli kelompok
 
Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...
Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...
Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...
 
Bab 4 A Jenis Pasar Menurut Karakteristik Demand
Bab 4 A  Jenis Pasar Menurut Karakteristik DemandBab 4 A  Jenis Pasar Menurut Karakteristik Demand
Bab 4 A Jenis Pasar Menurut Karakteristik Demand
 
Bisnis internasional, 2, siti holipah, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm,...
Bisnis internasional, 2, siti holipah, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm,...Bisnis internasional, 2, siti holipah, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm,...
Bisnis internasional, 2, siti holipah, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm,...
 
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMABentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
 
Bisnis internasional,2,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, te...
Bisnis internasional,2,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, te...Bisnis internasional,2,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, te...
Bisnis internasional,2,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, te...
 
Presentasi P ilmu ekonomi.pptx
Presentasi P ilmu ekonomi.pptxPresentasi P ilmu ekonomi.pptx
Presentasi P ilmu ekonomi.pptx
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna
 
EKONOMI : Pasar Input dan Pasar Output ( kelas-X )
EKONOMI : Pasar Input dan Pasar Output ( kelas-X )EKONOMI : Pasar Input dan Pasar Output ( kelas-X )
EKONOMI : Pasar Input dan Pasar Output ( kelas-X )
 
Pasar Oligopoli
Pasar OligopoliPasar Oligopoli
Pasar Oligopoli
 
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
 
Softskill 5
Softskill 5Softskill 5
Softskill 5
 
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaPerbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
 
1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)
1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)
1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)
 

Recently uploaded

RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
OswaldusDiwaDoka
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Thahir9
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Thahir9
 
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptxPanduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
tab2008
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
PutraDwitara
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Herry Prasetyo
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
juliafnita47
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
d2spdpnd9185
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
HERIHERI52
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
SDNBotoputih
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada AnakMengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Sathya Risma
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
RosidaAini3
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
StevanusOkiRudySusan
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
johan199969
 

Recently uploaded (20)

RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
 
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptxPanduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada AnakMengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
 

Economies of scale, imperfect competition, and International Trade

  • 1. Economies of Scale, Imperfect Competition, and International Trade Dede Andi Neni Triana Suci Meliana Iin Lisnawati Tri Winarsih Rojudin Oleh Kelompok 1 :
  • 2. Materi Bahasan Skala Ekonomi (Economies of Scale) Persaingan Tidak Sempurna ( Imperfect Competition ) Perdagangan Internasional ( International Trade )
  • 3. A. Skala Ekonomi (Economies of Scale) Skala ekonomis berhubungan dengan penurunan biaya untuk memproduksi satu unit produk dikarenakan bertambahnya jumlah produk yang diproduksi per periode. Peningkatan jumlah produksi dari Q ke Q2 menyebabkan turunnya biaya produksi per unit dari C ke C 1
  • 4. A. Skala Ekonomi (Economies of Scale) Sumber –sumber umum skala ekonomi adalah pembelian (Sebagian besar membeli bahan melalui kontrak jangka panjang ), manajemen (meningkatkan spesialisasi manajer ), keuangan (memperoleh beban bunga yang lebih rendah saat meminjam dari bank dan memiliki akses ke berbagai instrumen keuangan yang lebih besar), pemasaran (mengalokasikan biaya iklan selama rentang yang lebih besar di pasar media output)
  • 5. A. Skala Ekonomi (Economies of Scale) Skala ekonomis terbagi menjadi dua bagian, yaitu skala ekonomis eksternal dan skala ekonomis internal. Skala ekonomis eksternal (external economies of scale) akan tercipta apabila jumlah biaya per unit sudah tergantung pada besarnya industri, tidak perlu besarnya satu perusahaan.  Skala ekonomis internal (internal economies of scale) muncul jika biaya per unit tergantung pada besarnya satu perusahaan, sehingga hal itu tidak perlu dikaitkan dengan besarnya industri yang bersangkutan
  • 6. B. Persaingan Tidak Sempurna ( Imperfect Competition ) Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar atau industri yang terdiri dari produsen-produsen yang mempunyai kekuatan pasar atau mampu mengendalikan harga output di pasar . Dalam pasar persaingan tidak sempurna, perseorangan memiliki pengaruh yang besar atas harga barang yang akan dijual. Contoh dari pasar persaingan sempurna ini adalah toko barang antik, dimana seseorang dapat menegosiasikan harga dengan harga yang mereka inginkan untuk mendapatkan diskon dan potongan- potongan harga. Dalam pasar persaingan tidak sempurna jumlah penjual dan pembeli tidaklah sama sehingga penjual dan pembeli dapat mempengaruhi pasar
  • 7. B.Persaingan Tidak Sempurna ( Imperfect Competition ) Bentuk-bentuk Pasar Persaingan Tidak Sempurna : Pasar Monopoli, Pasar monopoli adalah suatu keadaan pasar di mana hanya ada satu kekuatan atau satu penjual yang dapat menguasai seluruh penawaran, sehingga tidak ada pihak lain yang menyainginya atau terdapat pure monopoly (monopoli murni). Contoh pasar monopoli antara lain perusahaan negara, dan perusahaan minyak bumi serta gas alam.
  • 8. B. Persaingan Tidak Sempurna (Imperfect Competition) Kebaikan pasar monopoli antara lain sebagai berikut :  Industri-industri yang berkembang banyak yang bersifat monopoli.  Mendorong untuk adanya inovasi baru agar tetap terjaga monopolinya.  Tidak akan mungkin timbul perusahaan-perusahaan yang kecil sehingga perusahaan monopoli akan semakin besar. kelemahan pasar monopoli sebagai berikut :  Timbul ketidakadilan karena keuntungan banyak dinikmati oleh produsen.  Tidak efisiensinya biaya produksi, karena perusahaan monopoli tidak memanfaatkan secara penuh penghematan ongkos produksi atau sering disebut timbulnya pemborosan.  Konsumen merasa berat karena harus membeli barang dengan harga sangat tinggi oleh perusahaan monopoli.  Adanya unsur eksploitasi terhadap konsumen dan pemilik faktor-faktor produksi
  • 9. B. Persaingan Tidak Sempurna (Imperfect Competition) Pasar oligopoli adalah suatu keadaan pasar di mana terdapat beberapa produsen atau penjual menguasai penawaran, baik secara independen (sendiri-sendiri) maupun secara diam-diam bekerja sama. Contoh pasar oligopoli antara lain pasar bagi perusahaan industri motor, industri baja, industri rokok, dan industry sabun mandi.
  • 10. B. Persaingan Tidak Sempurna (Imperfect Competition) Kebaikan pasar oligopoli antara lain sebagai berikut. Industri-industri oligopoly bisa mengadakan inovasi dan penerapan teknologi baru yang paling pesat, Terdorong untuk berlomba penemuan proses produksi baru dan penurunan ongkos produksi, Lebih mampu menyediakan dana untuk pengembangan dan penelitian. Adapun kelemahannya antara lain sebagai berikut. Kemungkinan adanya keuntungan yang terlalu besar (excess profit) yang dinikmati produsen. Tidak efisiensi produksi karena setiap produsen tidak beroperasi pada biaya rata-rata yang minimum. Kemungkinan adanya eksploitasi konsumen maupun buruh. Terdapat kenaikan harga (inflasi) yang merugikan masyarakat secara makro
  • 11. B. Persaingan Tidak Sempurna (Imperfect Competition) Pasar persaingan monopolistik adalah pasar yang terjadi bila dalam suatu pasar terdapat banyak produsen, tetapi ada diferensiasi produk (perbedaan merk, bungkus, dan sebagainya) di antara produk-produk yang dihasilkan oleh masing-masing produsen. Contoh pasar persaingan monopolistik adalah rumah makan, tukang cukur, dan perusahaan angkutan
  • 12. B. Persaingan Tidak Sempurna (Imperfect Competition) Kebaikan pasar monopolistik antara lain sebagai berikut.  Konsumen memiliki banyak pilihan barang.  Produsen dapat menentukan harga sendiri-sendiri dalam satu pasar karena tidak ada persaingan.  Masing-masing monopolistik mempunyai keuntungan sendiri-sendiri karena memiliki pasar (konsumen) sendiri sendiri. Sementara itu, kelemahannya antara lain sebagai berikut.  Tidak efisiennya produksi karena produsen tidak berproduksi dengan biaya rata- rata (AC) yang minimum.  Terlalu banyak perusahaan kecil.  Konsumen masih harus membayar harga produk yang lebih tinggi dari biaya produksi untuk menghasilkan produk tersebut, atau P lebih besar dari MC
  • 13. C. Perdagangan internasional (International Trade) hubungan kegiatan ekonomi antar negara yang diwujudkan dengan adanya proses pertukaran barang atau Jasa atas dasar suka rela dan saling menguntungkan antara suatu Negara dengan negara lainnya
  • 14. Teori Perdagangan Internasional (International Trade Theory) A. Teori Klasik Absolute Advantage dari Adam Smith bahwa teori ini memusatkan perhatiannya pada variabel riil seperti nilai suatu barang diukur dengan banyaknya tenaga kerja yang dipergunakan untuk menghasilkan barang. Makin banyak tenaga kerja yang digunakan akan makin tinggi nilai barang tersebut (Labor Theory of value )
  • 15. Teori Perdagangan Internasional (International Trade Theory) Comparative Advantage : Jhon Stuart Mill Teori ini menyatakan bahwa suatu Negara akan menghasilkan dan kemudian mengekspor suatu barang yang memiliki comparative advantage terbesar dan mengimpor barang yang dimiliki comparative diadvantage (suatu barang yang dapat dihasilkan dengan lebih murah dan mengimpor barang yang kalau dihasilkan sendiri memakan ongkos yang besar )
  • 16. Teori Perdagangan Internasional (International Trade Theory) B. Comparative Cost David Ricardo Cost Comparative Advantage ( Labor efficiency ), suatu Negara akan memperoleh manfaat dari perdagangan internasional jika melakukan spesialisasi produksi dan mengekspor barang dimana Negara tersebut dapat berproduksi relative lebih efisien serta mengimpor barang di mana negara tersebut berproduksi relative kurang/tidak efisien Production Comperative Advantage ( Labor produktifiti) Suatu Negara akan memperoleh manfaat dari perdagangan internasional jika melakukan spesialisasi produksi dan mengekspor barang dimana negara tersebut dapat berproduksi relatif lebih produktif serta mengimpor barang dimana negara tersebut berproduksi relatif kurang / tidak produktif
  • 17. Teori Perdagangan Internasional (International Trade Theory) C. Teori Modern Menurut Heckscher-Ohlin, suatu negara akan melakukan perdagangan dengan negara lain disebabkan negara tersebut memiliki keunggulan komparatif yaitu keunggulan dalam teknologi dan keunggulan faktor produksi. Basis dari keunggulan komparatif adalah:  Faktor endowment, yaitu kepemilikan faktor-faktor produksi didalam suatu negara.  Faktor intensity, yaitu tekhnologi yang digunakan didalam proses produksi, apakah labor intensity atau capital intensity
  • 18. Faktorpenyebabterjadinyaperdagangan internasional  Perbedaan sumber daya yang dimiliki.  Perbedaan kualitas penduduk ditinjau dari segi pendidikan, ekonomi, sosial, dan budaya.  Berkembangnya sistem komunikasi dan sarana transportasi.  Perbedaan selera masyarakat  Keinginan memperoleh keuntungan  Membuka kerjasama
  • 19. Manfaat perdagangan antarnegara/internasional Menurut Sadono Sukirno, manfaat perdagangan internasional adalah sebagai berikut:  Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di negeri sendiri  Memperoleh keuntungan dari spesialisasi, Walaupun suatu negara dapat memproduksi suatu barang yang sama jenisnya dengan yang diproduksi oleh negara lain, tapi ada kalanya lebih baik apabila negara tersebut mengimpor barang tersebut dari luar negeri.  Memperluas pasar dan menambah keuntungan.  Transfer teknologi modern.
  • 20. Hambatan Perdagangan Internasional  Perbedaan Mata Uang Antarnegara  Kualitas Sumber Daya yang Rendah  Pembayaran Antarnegara Sulit dan Risikonya Besar  Adanya Kebijaksanaan Impor dari Suatu Negara  Terjadinya Perang  Adanya Organisasi – Organisasi Ekonomi Regional
  • 21. Kesimpulan a) kita dapat mengasumsikan bahwa jika input untuk suatu industri di lipatduakan, maka output industri tersebut juga akan berlipat dua. Namun dalam kenyataannya, banyak industri atau sektor ekonomi yang beroperasi atas dasar skala ekonomis, sehingga semakin besar skala produksinya, akan semakin besar pula produktivitasnya b) Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar atau industri yang terdiri dari produsen-produsen yang mempunyai kekuatan pasar atau mampu mengendalikan harga output di pasar Bentuknya Pasar Monopoli, Oligopoli dan Monopolistik c) Perdagangan Internasional Adalah hubungan kegiatan ekonomi antar negara yang diwujudkan dengan adanya proses pertukaran barang atau Jasa atas dasar suka rela dan saling menguntungkan antara suatu Negara dengan negara lainnya