Dokumen tersebut membahas kebijakan pengembangan restorasi ekosistem oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia. Dokumen tersebut menjelaskan tentang enam misi, visi, dan tantangan-tantangan dalam menerapkan kebijakan tersebut, termasuk kurangnya investasi, dukungan penelitian, sosialisasi, teknologi, insentif, serta masalah perambahan lahan dan penguasaan ilegal lahan hutan.