Dokumen tersebut merangkum pengantar filsafat yang mencakup sejarah perkembangan pemikiran filsafat dari Yunani Kuno hingga postmodern, sistematika ilmu filsafat seperti ontologi, epistemologi, dan aksiologi, serta manfaat belajar filsafat seperti menjajaki pemecahan masalah filsafat dan membawa perubahan nilai.
Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8Alfis Khisoli
Ontologi, epistemologi dan aksiologi merupakan cabang-cabang utama filsafat yang membahas tentang hakikat yang ada, sumber pengetahuan dan nilai. Ontologi berkaitan dengan teori keberadaan, epistemologi membahas tentang pengetahuan, sedangkan aksiologi mempelajari nilai. Ketiga cabang filsafat ini merupakan konsep dasar dalam memahami berbagai persoalan filsafat.
Dokumen tersebut membahas tentang epistemologi, yang didefinisikan sebagai cabang filsafat yang mempelajari asal usul, struktur, metode, dan validitas pengetahuan. Dibahas pula persoalan-persoalan dalam epistemologi, pengertian menurut beberapa ahli, ruang lingkup, objek, tujuan, landasan, hubungan dengan metode dan metodologi, serta pengaruh epistemologi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan peradaban
Dokumen tersebut membahas tentang aksiologi, yaitu cabang filsafat yang membahas tentang nilai. Aksiologi mempelajari objek-objek seperti etika dan estetika, serta landasan-landasannya seperti menurut para ahli. Aksiologi berkaitan erat dengan filsafat karena keduanya membutuhkan kebenaran untuk menumbuhkan pengetahuan.
Filsafat ilmu adalah penyelidikan tentang sifat pengetahuan ilmiah dan cara memperolehnya. Tujuannya adalah mencari hakikat dari ilmu pengetahuan secara mendalam dan sistematis dengan menggunakan metode ilmiah. Filsafat ilmu membahas ciri-ciri pengetahuan ilmiah seperti bersistem, berobjek, dan universal.
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwiAlwiAssegaf
Dokumen tersebut berisi soal dan jawaban mengenai filsafat ilmu dari berbagai materi seperti manfaat belajar filsafat, sejarah perkembangan filsafat, filsafat sebagai ilmu dan pengetahuan, tentang etika dan moral, serta logika berpikir. Terdapat pertanyaan dan penjelasan mengenai konsep-konsep dasar filsafat ilmu.
Dokumen tersebut merangkum pengantar filsafat yang mencakup sejarah perkembangan pemikiran filsafat dari Yunani Kuno hingga postmodern, sistematika ilmu filsafat seperti ontologi, epistemologi, dan aksiologi, serta manfaat belajar filsafat seperti menjajaki pemecahan masalah filsafat dan membawa perubahan nilai.
Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8Alfis Khisoli
Ontologi, epistemologi dan aksiologi merupakan cabang-cabang utama filsafat yang membahas tentang hakikat yang ada, sumber pengetahuan dan nilai. Ontologi berkaitan dengan teori keberadaan, epistemologi membahas tentang pengetahuan, sedangkan aksiologi mempelajari nilai. Ketiga cabang filsafat ini merupakan konsep dasar dalam memahami berbagai persoalan filsafat.
Dokumen tersebut membahas tentang epistemologi, yang didefinisikan sebagai cabang filsafat yang mempelajari asal usul, struktur, metode, dan validitas pengetahuan. Dibahas pula persoalan-persoalan dalam epistemologi, pengertian menurut beberapa ahli, ruang lingkup, objek, tujuan, landasan, hubungan dengan metode dan metodologi, serta pengaruh epistemologi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan peradaban
Dokumen tersebut membahas tentang aksiologi, yaitu cabang filsafat yang membahas tentang nilai. Aksiologi mempelajari objek-objek seperti etika dan estetika, serta landasan-landasannya seperti menurut para ahli. Aksiologi berkaitan erat dengan filsafat karena keduanya membutuhkan kebenaran untuk menumbuhkan pengetahuan.
Filsafat ilmu adalah penyelidikan tentang sifat pengetahuan ilmiah dan cara memperolehnya. Tujuannya adalah mencari hakikat dari ilmu pengetahuan secara mendalam dan sistematis dengan menggunakan metode ilmiah. Filsafat ilmu membahas ciri-ciri pengetahuan ilmiah seperti bersistem, berobjek, dan universal.
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwiAlwiAssegaf
Dokumen tersebut berisi soal dan jawaban mengenai filsafat ilmu dari berbagai materi seperti manfaat belajar filsafat, sejarah perkembangan filsafat, filsafat sebagai ilmu dan pengetahuan, tentang etika dan moral, serta logika berpikir. Terdapat pertanyaan dan penjelasan mengenai konsep-konsep dasar filsafat ilmu.
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.pptari susanto
Filsafat adalah studi tentang seluruh fenomena kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis dan dijabarkan dalam konsep mendasar. Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang berasal dari pengamatan, studi dan pengalaman yang disusun dalam satu system untuk menentukan hakikat dan prinsip tentang hal yang sedang dipelajari. Agama adalah sistem yang mengatur tata keimanan dan peribadatan kepada Tuhan serta tata kaidah yang ber
Dokumen tersebut membahas tentang ilmu pengetahuan dalam perspektif ontologis, meliputi pertanyaan filsafat dan ilmu pengetahuan, kekhasan metode filsafat, runtunya pandangan metafisika dalam ilmu pengetahuan, perlunya ilmu pengetahuan dan filsafat ilmu pengetahuan, serta revolusi ilmu pengetahuan abad ke-17 dan dampaknya terhadap filsafat ilmu pengetahuan.
Epistemologi sering juga disebut teori pengetahuan (theory of knowledge). Epistemologi lebih memfokuskan kepada makna pengetahuan yang berhubungan dengan konsep, sumber, dan kriteria pengetahuan, jenis pengetahuan, dan lain sebagainya.
Dokumen tersebut membahas tentang filsafat ilmu, pengertian, sejarah, karakteristik, guna, dan hubungan filsafat dengan ilmu dan agama. Secara ringkas, filsafat ilmu adalah studi tentang asal usul dan metode ilmu pengetahuan, yang bertujuan untuk memperoleh pemahaman menyeluruh tentang alam semesta, manusia, dan kebenaran melalui berpikir secara sistematis dan kritis.
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuankikiismayanti
Teks tersebut membahas tentang ilmu pengetahuan, yang terdiri dari 3 bagian utama: 1) pengertian ilmu pengetahuan dan pengetahuan beserta perbedaannya, 2) komponen-komponen penting ilmu pengetahuan, dan 3) struktur ilmu pengetahuan yang meliputi metode ilmiah, teori, hipotesis, logika, data, pembuktian, dan evaluasi.
Presentasi membahas ontologi sebagai bagian dari filsafat dasar yang mengkaji makna eksistensi dengan menanyangkan apa arti ada, golongan hal yang ada, sifat kenyataan, dan hubungan antara obyek dengan pengetahuan manusia. Secara ontologis, ilmu membatasi ruang lingkupnya pada dunia empiris yang dapat dijangkau oleh pengalaman manusia.
[Ringkasan]
1. Filsafat, ilmu pengetahuan, dan agama memiliki persamaan dalam berusaha menemukan kebenaran secara sistematis dan berdasarkan akal budi;
2. Mereka juga memiliki perbedaan dalam obyek kajian, metode pencapaian kebenaran, dan sumber kekuatan akal yang digunakan;
3. Perpaduan ilmu pengetahuan dan agama dikonsepkan oleh Al Ghazali sebagai al ma’rifah untuk mengenal Tuhan melalui
Mata kuliah ini membahas tentang filsafat ilmu dan logika, dengan tujuan agar mahasiswa memahami falsafah dari ilmu yang dimiliki, kebenaran ilmiah, dan membangun logika berpikir ilmiah yang benar. Pokok bahasannya meliputi pengertian tentang ilmu, epistemologi, ontologi ilmu, aksiologi ilmu, dan membangun logika ilmiah. Metode belajarnya melalui kuliah, tugas bacaan, dan seminar kelas.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi aksiologi sebagai teori nilai yang berkaitan dengan kegunaan pengetahuan. Ia juga menjelaskan unsur-unsur nilai dalam aksiologi seperti etika dan estetika serta karakteristik nilai seperti objektif, subjektif, absolut dan relatif. Terakhir, dokumen menyentuh hubungan antara ontologi, epistemologi dan aksiologi.
Dokumen tersebut membahas tentang Epistemologi, yang didefinisikan sebagai teori pengetahuan. Dibahas mengenai pengertian epistemologi, sumber pengetahuan menurut Islam dan berbagai teori, model penalaran, objek pengetahuan, struktur pengetahuan, teori kebenaran, makna kebenaran, batas dan jenis pengetahuan, serta alasan belajar epistemologi.
Filsafat ilmu berfungsi untuk memberikan landasan filosofis dalam memahami berbagai konsep dan teori ilmu, merefleksikan asumsi dan metode ilmu, serta mempertanggungjawabkan metode ilmu secara logis dan rasional. Filsafat ilmu juga berperan sebagai sumber awal ilmu pengetahuan dan sarana pengujian penalaran ilmiah bagi pembelajar.
eksistensialisme merupakan filsafat yang secara khusus mendeskripsikan eksistensi dan pengalaman manusia dengan metodologi fenomenologi, atau cara manusia berada
Dokumen tersebut membahas pengertian filsafat dari berbagai perspektif. Filsafat didefinisikan sebagai cinta kebijaksanaan, pencarian kebenaran, atau pengetahuan yang diperoleh melalui akal budi tentang segala sesuatu. Dokumen tersebut juga membedah pengertian filsafat menurut berbagai filsuf terkemuka dan karakteristik berpikir filsafat seperti bersifat menyeluruh, mendasar, dan spek
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.pptari susanto
Filsafat adalah studi tentang seluruh fenomena kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis dan dijabarkan dalam konsep mendasar. Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang berasal dari pengamatan, studi dan pengalaman yang disusun dalam satu system untuk menentukan hakikat dan prinsip tentang hal yang sedang dipelajari. Agama adalah sistem yang mengatur tata keimanan dan peribadatan kepada Tuhan serta tata kaidah yang ber
Dokumen tersebut membahas tentang ilmu pengetahuan dalam perspektif ontologis, meliputi pertanyaan filsafat dan ilmu pengetahuan, kekhasan metode filsafat, runtunya pandangan metafisika dalam ilmu pengetahuan, perlunya ilmu pengetahuan dan filsafat ilmu pengetahuan, serta revolusi ilmu pengetahuan abad ke-17 dan dampaknya terhadap filsafat ilmu pengetahuan.
Epistemologi sering juga disebut teori pengetahuan (theory of knowledge). Epistemologi lebih memfokuskan kepada makna pengetahuan yang berhubungan dengan konsep, sumber, dan kriteria pengetahuan, jenis pengetahuan, dan lain sebagainya.
Dokumen tersebut membahas tentang filsafat ilmu, pengertian, sejarah, karakteristik, guna, dan hubungan filsafat dengan ilmu dan agama. Secara ringkas, filsafat ilmu adalah studi tentang asal usul dan metode ilmu pengetahuan, yang bertujuan untuk memperoleh pemahaman menyeluruh tentang alam semesta, manusia, dan kebenaran melalui berpikir secara sistematis dan kritis.
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuankikiismayanti
Teks tersebut membahas tentang ilmu pengetahuan, yang terdiri dari 3 bagian utama: 1) pengertian ilmu pengetahuan dan pengetahuan beserta perbedaannya, 2) komponen-komponen penting ilmu pengetahuan, dan 3) struktur ilmu pengetahuan yang meliputi metode ilmiah, teori, hipotesis, logika, data, pembuktian, dan evaluasi.
Presentasi membahas ontologi sebagai bagian dari filsafat dasar yang mengkaji makna eksistensi dengan menanyangkan apa arti ada, golongan hal yang ada, sifat kenyataan, dan hubungan antara obyek dengan pengetahuan manusia. Secara ontologis, ilmu membatasi ruang lingkupnya pada dunia empiris yang dapat dijangkau oleh pengalaman manusia.
[Ringkasan]
1. Filsafat, ilmu pengetahuan, dan agama memiliki persamaan dalam berusaha menemukan kebenaran secara sistematis dan berdasarkan akal budi;
2. Mereka juga memiliki perbedaan dalam obyek kajian, metode pencapaian kebenaran, dan sumber kekuatan akal yang digunakan;
3. Perpaduan ilmu pengetahuan dan agama dikonsepkan oleh Al Ghazali sebagai al ma’rifah untuk mengenal Tuhan melalui
Mata kuliah ini membahas tentang filsafat ilmu dan logika, dengan tujuan agar mahasiswa memahami falsafah dari ilmu yang dimiliki, kebenaran ilmiah, dan membangun logika berpikir ilmiah yang benar. Pokok bahasannya meliputi pengertian tentang ilmu, epistemologi, ontologi ilmu, aksiologi ilmu, dan membangun logika ilmiah. Metode belajarnya melalui kuliah, tugas bacaan, dan seminar kelas.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi aksiologi sebagai teori nilai yang berkaitan dengan kegunaan pengetahuan. Ia juga menjelaskan unsur-unsur nilai dalam aksiologi seperti etika dan estetika serta karakteristik nilai seperti objektif, subjektif, absolut dan relatif. Terakhir, dokumen menyentuh hubungan antara ontologi, epistemologi dan aksiologi.
Dokumen tersebut membahas tentang Epistemologi, yang didefinisikan sebagai teori pengetahuan. Dibahas mengenai pengertian epistemologi, sumber pengetahuan menurut Islam dan berbagai teori, model penalaran, objek pengetahuan, struktur pengetahuan, teori kebenaran, makna kebenaran, batas dan jenis pengetahuan, serta alasan belajar epistemologi.
Filsafat ilmu berfungsi untuk memberikan landasan filosofis dalam memahami berbagai konsep dan teori ilmu, merefleksikan asumsi dan metode ilmu, serta mempertanggungjawabkan metode ilmu secara logis dan rasional. Filsafat ilmu juga berperan sebagai sumber awal ilmu pengetahuan dan sarana pengujian penalaran ilmiah bagi pembelajar.
eksistensialisme merupakan filsafat yang secara khusus mendeskripsikan eksistensi dan pengalaman manusia dengan metodologi fenomenologi, atau cara manusia berada
Dokumen tersebut membahas pengertian filsafat dari berbagai perspektif. Filsafat didefinisikan sebagai cinta kebijaksanaan, pencarian kebenaran, atau pengetahuan yang diperoleh melalui akal budi tentang segala sesuatu. Dokumen tersebut juga membedah pengertian filsafat menurut berbagai filsuf terkemuka dan karakteristik berpikir filsafat seperti bersifat menyeluruh, mendasar, dan spek
1. Dokumen tersebut membahas pengertian filsafat, cabang-cabang filsafat, dan aliran-aliran filsafat.
2. Filsafat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari hakikat kebenaran secara mendalam.
3. Cabang-cabang filsafat utama meliputi logika, metafisika, dan etika.
Dokumen tersebut membahas pengertian filsafat, objek, metode, cabang, dan sejarah filsafat secara singkat. Filsafat didefinisikan sebagai ilmu yang berusaha mencapai pengetahuan tentang kebenaran yang asli, dengan objek yang dikaji meliputi hal-hal konkret maupun abstrak. Metode filsafat mencakup dialektika, skolastik, dan dialektis. Cabang filsafat terdiri atas logika, filsafat teoritis, ilmu
Filsafat ilmu dan metode riset normal bab 1Grunge Cobain
Bab pertama dokumen ini membahas tentang filsafat ilmu. Filsafat didefinisikan sebagai cinta akan kebijaksanaan yang bermula dari Yunani kuno. Filsafat barat berkembang dari tradisi filsafat Yunani dan dibagi menjadi tiga bagian yaitu filsafat tentang ada, pengetahuan, dan nilai.
Filsafat berakar dari bahasa Yunani ‘phillein’ yang berarti cinta dan ‘sophia’ yang berarti kebijaksanaan. Jadi, filsafat berarti cinta kebijaksanaan. Arti secara etimologi ini mempunyai latar belakang yang muncul dari pendirian Socrates, beberapa abad sebelum Masehi. Socrates berkata bahwa manusia tidak berhak atas kebijaksanaan, karena keterbatasan kemampuan yang dimilikinya. Terhadap kebijaksanaan, manusia hanya berhak untuk mencintainya. Pendirian Socrates tersebut sekaligus menunjukkan sikap kritiknya terhadap kaum Sophis yang mengaku memiliki kebijaksanaan.
Secara awam, istilah ‘cinta’ menggambarkan adanya aksi yang didukung oleh dua pihak. Pihak pertama berperan sebagai subjek dan pihak kedua berperan sebagai objek. Adapun aksi atau tindakan itu didorong oleh suatu kecenderungan subjek untuk ‘menyatu’ dengan objek. Untuk bisa menyatu dengan objek, subjek harus mengetahui sifat atau hakikat objek. Jadi pengetahuan mengenai objek menentukan penyatuan subjek dengan objek. Semakin mendalam pengetahuan subjek, semakin kuat penyatuannya dengan objek.
Sedangkan istilah ‘kebijaksanaan’, yang kata dasarnya ‘bijaksana’ dan mendapat awalan “ke” dan akhiran “an”, menggambarkan pengetahuan hakiki tentang bijaksana. Jadi, kebijaksanaan berarti hakikat perbuatan bijaksana. Perbuatan bijaksana dikenal sebagai bersifat benar, baik, dan adil. Perbuatan demikian dilahirkan dari dorongan kemauan yang kuat menurut keputusan perenungan akal pikiran, dan atas pertimbangan perasaan yang dalam.
Kemudian, dari pendekatan etimologis dapat disimpulkan bahwa filsafat berarti pengetahuan mengenai pengetahuan. Dapat pula diartikan sebagai akar dari pengetahuan atau pengetahuan terdalam.
Sementara itu, A. Hanafi, M.A. mengatakan bahwa pengertian filsafat telah mengalami perubahan-perubahan sepanjang masanya. Karena luasnya lingkungan filsafat, maka tidak mustahil kalau banyak diantara para filosof memberikan definisinya secara berbeda-beda, diantaranya yaitu:
a. Plato (427-347 SM) seorang filsuf Yunani yang termasyhur murid Socrates dan guru Aristoteles, mengatakan: Filsafat adalah pengetahuan tentang segala yang ada (ilmu pengetahuan yang berminat mencapai kebenaran yang asli).
b. Aristoteles (384-322 SM) mengatakan: Filsafat adalah ilmu pengetahuan yang meliputi kebenaran, yang didalamnya terkandung ilmu-ilmu metafisika, logika, retorika, etika,, ekonomi, politik, dan estetika (filsafat menyelidiki sebab dan asas segala benda).
Pengertian dan tujuan filsafat ilmu pertemuan 2Agoes Rakbika
Filsafat ilmu membahas dasar-dasar ilmu seperti ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Ia membandingkan filsafat dan ilmu dalam objek, metode, dan tujuan, serta menjelaskan tujuan filsafat ilmu adalah memahami sumber, hakikat, dan perkembangan ilmu.
Tulisan ini membahas hubungan antara filsafat dan ilmu pengetahuan secara umum dari berbagai perspektif sejarah. Filsafat berperan menghubungkan berbagai ilmu pengetahuan dan mengatasi perbedaan antara satu ilmu dengan yang lain melalui kajian kritis terhadap berbagai pandangan.
Filsafat adalah ilmu pengetahuan yang berasal dari buah pikiran yang mendalami sebuah fakta sampai pada akhirnya diperoleh jawaban yang benar. Ilmu adalah pengetahuan yang merupakan hasil dari proses ilmiah yang sistematik dan bersifat empiris. Filsafat ilmu adalah penilaian terhadap segala pandangan yang berdasarkan pada proses pemikiran ilmiah.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian filsafat dari berbagai aspek seperti bahasa, ilmu, benda, dan aktivitas menurut para ahli filsafat.
2. Dibahas pula sejarah timbulnya filsafat di Yunani kuno yang disebabkan oleh pertentangan mitos dan logos, rasa ingin tahu, serta perkembangan kesusastraan.
3. Hubungan antara filsafat dan ilmu dibah
Tugas ini membahas manfaat belajar filsafat ilmu bagi mahasiswa, pengertian filsafat ilmu dan cabang-cabangnya, sejarah perkembangan filsafat ilmu, hubungan antara filsafat ilmu dan pengetahuan, serta bagaimana mendapatkan kebenaran ilmiah melalui logika berfikir. Dokumen ini memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan terkait topik-topik tersebut dengan menjelaskan konsep-konsep kunci dalam filsafat
Bahan ajar ini membahas tentang mata kuliah Pengantar ke dalam Dunia Filsafat yang diampu oleh Dr. Valentino Lumowa pada semester I tahun 2012/2013. Mata kuliah ini membahas tentang pengertian filsafat, perbedaan filsafat dan ilmu pengetahuan, serta perkembangan pemikiran filsafat dari Yunani Kuno hingga filsafat Timur. Tujuan utama mata kuliah ini adalah membantu mahasiswa memahami hakikat filsafat dan per
Filsafat komunikasi mempelajari proses dan teori komunikasi secara mendasar, sistematis, dan holistik. Kita belajar filsafat komunikasi karena komunikasi telah berkembang menjadi ilmu tersendiri dengan bidang kajian, metode, dan paradigma tersendiri untuk memahami dampak komunikasi di masyarakat. Filsafat komunikasi membahas etika dan pedoman bagi para komunikator.
Dokumen tersebut membahas pengertian filsafat. Secara umum, filsafat didefinisikan sebagai upaya berpikir secara sistematis dan mendalam untuk memahami hakikat segala sesuatu, termasuk Tuhan, alam semesta, dan manusia. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri pemikiran filsafat serta berbagai ajaran dan objek yang dibahas dalam filsafat.
Mata kuliah ini membahas konsep-konsep dasar ilmu sosial budaya seperti konsep, nilai, norma, moral, dan hukum. Mata kuliah ini ditujukan untuk mahasiswa semester 2 dengan tujuan memahami konsep-konsep tersebut dalam upaya mendapatkan keadilan, ketertiban dan kesejahteraan masyarakat.
Dokumen ini membahas tentang ilmu sosial budaya dasar dan masalah-masalah sosial yang dihadapi masyarakat. Lingkungan hidup dijelaskan sebagai kesatuan ruang yang mempengaruhi kelangsungan hidup manusia dan meliputi lingkungan fisik, biologis, dan sosial. Masalah sosial timbul dari ketidaksesuaian antara nilai sosial dan unsur-unsur kebudayaan yang membahayakan kelompok sosial. Masalah sos
Dokumen tersebut membahas tentang hakikat dan makna lingkungan bagi manusia, termasuk interaksi manusia dengan lingkungan, pengelolaan lingkungan, ekosistem, pelestarian sumber daya lingkungan, dan referensi buku terkait topik lingkungan hidup.
Keberagaman dan Kesetaraan Manusia, Kemajuan dalam Dinamika SosialCecep Kustandi
Dokumen ini membahas tentang ilmu sosial budaya dasar. Materi utama mencakup keragaman dan kesetaraan manusia, kemajemukan dalam dinamika sosial budaya, dan keragaman sebagai kekayaan budaya. Dokumen ini juga membahas tentang struktur masyarakat Indonesia yang majemuk, perubahan-perubahan sosial dan budaya, serta macam-macam perubahan bentuk budaya seperti alkulturasi, asimilasi, dan difusi.
Hakikat Peradaban, Makhluk Beradab, Masyarakat Beradab, Evolusi Budaya dan Wu...Cecep Kustandi
Dokumen ini membahas tentang Ilmu Sosial Budaya Dasar pada pertemuan ke-4. Materi yang dibahas meliputi pengertian peradaban dan adab, faktor yang mempengaruh peradaban, wujud peradaban, evolusi organik, dan daftar pustaka.
Manusia sebagai Makhluk Berbudaya, Beretika dan BerestetikaCecep Kustandi
Dokumen tersebut merangkum materi pertemuan kedua mata kuliah Ilmu Sosial Budaya Dasar. Materi tersebut membahas tentang hakikat manusia sebagai makhluk berbudaya dengan akal dan budi, serta pengertian budaya dan kebudayaan menurut beberapa ahli.
Dokumen tersebut membahas berbagai isu lingkungan global dan lokal, termasuk definisi pencemaran udara, air dan tanah serta penyebabnya. Juga dibahas fenomena perubahan iklim seperti pemanasan global, lubang ozon, hujan asam, serta El Nino dan La Nina.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam dan lingkungan hidup, termasuk definisi sumber daya alam, klasifikasi sumber daya alam dan lingkungan serta konsep pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan dan upaya pelestariannya.
Ekosistem alami terdiri dari berbagai populasi dan komunitas makhluk hidup yang saling terkait melalui aliran energi dan siklus materi. Beragam bentuk interaksi seperti persaingan, parasitisme, dan herbivora mempengaruhi ukuran populasi. Stabilitas ekosistem bergantung pada keseimbangan antara komponen biotik dan abiotiknya.
Keanekaragaman Makhluk Hidup dan PersebarannyaCecep Kustandi
Dokumen ini membahas tentang asal usul kehidupan di bumi, teori abiogenesis dan biogenesis mengenai asal kehidupan, peranan penting sel dalam kehidupan, proses evolusi, dan pembagian wilayah menurut iklim dan fauna.
Perkembangan dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan AlamCecep Kustandi
Dokumen ini membahas tentang metode ilmiah sebagai dasar IPA, perkembangan IPA, dan ruang lingkup serta pengembangan IPA. Topik utama yang dibahas adalah penjelasan tentang metode ilmiah, sumber pengetahuan, prinsip-prinsip analisis dalam IPA, dan penggunaan hipotesis dan ukuran obyektif dalam IPA.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. Standar Kompetensi (TIU)
Standar kompetensi :
Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar dan
prinsip-prinsip filsafat Umum.
3. Kompetensi dasar :
1. Memahami definisi filsafat berdasarkan etimologis
maupun terminologis
2. Memahami latar belakang timbulnya filsafat
3. Memahami penyebab sulitnya memahami definisi
filsafat
Kompetensi Dasar (TIK)
4. Latar belakang timbulnya filsafat
Dongeng/tahayul/mitos
Rasa heran/takjub
Kesangsian
Kodrat manusia yang
memiliki rasa ingin tahu
5. Penyebab Sulitnya memahami filsafat
Pengertian filsafat berkembang dari masa ke masa.
Perbedaan pengertian filsafat dari para filosof karena
perbedaan konotasi.
Kata filsafat digunakan untuk menunjuk berbagai objek yang
berbeda.
Francis BaconRene Descartes Immanuel Kant
7. Definisi Filsafat
Definisi Filsafat (Etimologi/bahasa)
Filsafat berasal dari bahasa Yunani.
PHILOS = CINTA; PHILEN = MENCINTAI
SOPHIA= BIJAKSANA
Jadi, Filsafat = Cinta Akan Kebijaksanaan
8. Lanjutan
Pengertian Filsafat (terminologi)
Filsafat adalah pemikiran mendalam tentang
sesuatu yang ada dan yang mungkin ada.
Filsafat meninjau dengan pertanyaan “apa
itu”, “dari mana” dan “ke mana”
9. Lanjutan
Ilmu Filsafat berusaha menjelaskan tentang
apa dan bagaimana alam sebenarnya dan
bagaimana teori ilmu pengetahuan dapat
menjelaskan fenomena yang terjadi di alam.
10. Lanjutan
Pengertian Filsafat (Sumber: wikipedia)
Filsafat adalah studi tentang seluruh fenomena
kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis
dan dijabarkan dalam konsep mendasar.
11. Definisi filsafat
Definisi proses , filsafat ialah cara berfikir radikal,
spekulatif, dan universal terhadap hakekat segala sesuatu
Definisi hasil, filsafat ialah hasil pemikiran manusia yang
bersifat radikal, spekulatif dan universal tentang hakekat
segala sesuatu.
12. Plato (427SM - 347SM)
Seorang filsuf Yunani yang termasyhur
murid Socrates dan guru Aristoteles,
mengatakan: Filsafat adalah pengetahuan
tentang segala yang ada (ilmu
pengetahuan yang berminat mencapai
kebenaran yang asli).
Definisi Filsafat Menurut Para Ahli
13. Aristoteles (384 SM - 322SM)
Aristoteles menyatakan : Filsafat adalah
ilmu pengetahuan yang meliputi
kebenaran, yang di dalamnya terkandung
ilmu-ilmu metafisika, logika, retorika,
etika, ekonomi, politik, dan estetika
(filsafat menyelidiki sebab dan asas segala
benda).
Lanjutan
14. Marcus Tullius Cicero (106 SM - 43SM)
Adalah seorang politikus dan ahli pidato
Romawi, yang merumuskan: Filsafat
adalah pengetahuan tentang sesuatu yang
maha agung dan usaha-usaha untuk
mencapainya.
Lanjutan
15. Immanuel Kant (1724 -1804), yang
sering disebut raksasa pikir Barat,
mengatakan : Filsafat itu ilmu pokok
dan pangkal segala pengetahuan
yang mencakup di dalamnya empat
persoalan, yaitu:
• Apakah yang dapat kita ketahui?
(dijawab oleh metafisika)
Lanjutan
16. • Apakah yang dapat kita kerjakan?
(dijawab oleh etika)
• Sampai di manakah pengharapan
kita? (dijawab oleh agama)
• Apa itu manusia (dijawab olh
Antropologi)
Lanjutan
17. Lanjutan
Bertrand Russel, philosophy is the attempt to
answer ultimate question critically (filsafat berusaha
menjawab pertanyaan yang tinggi)
19. Latihan soal
1. Jelaskan definisi filsafat berdasarkan etimologis
maupun terminologis
2. Jelaskan beberapa faktor yang melatarbelakangi
timbulnya filsafat
3. Faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebab sulitnya
memahami filsafat
20. Jawaban singkat
1. Definisi filsafat berdasarkan etimologis,bahwa kata filsafat
berassal dari bahasa Yunani “philos”(cinta) dan
“sophia”(bijaksana), jadi filsafat berarti cinta akan
kebijaksanaan. Definisi filsafat berdasarkan terminologis
dapat dilihat dari dua kategori, yaitu filsafat dalam arti
proses (cara berfikir) dan hasil (haasil pemikiran, jaadi
definisi filsafat berdasarkan terminologis ialah cara berfikir
maupun hasil pemikiran yang sifatnya radikal, spekulatif
dan universal tentang hakekat segala sesuatu
21. Latihan soal
2. Faktor pendorong timbulnya filsafat meliputi :
Dongeng/tahayul/mitos
Rasa takjub
Sangsi/ragu
Kodrat manusia
22. Latihan soal
3. Penyebab sulitnya memahami filsafat:
Filsafat berkembang dari masa ke masa
Perbedaan konotasi dari para filososf
Filsafat digunakan untuk menunjuk suatu objek
tertentu