Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja kreatif organisasi seperti visi masa depan, ide kreatif karyawan, dan kepribadian karyawan yang terbuka dan peka terhadap lingkungan. Kepribadian orang kreatif sering berlawanan dengan kebiasaan orang lain sehingga mereka disebut "orang aneh".

1. Creativity and Innovation
Management
2017

2. Creativity, Innovation, and Personal
Totality: Studi Kasus
Sebuah organisasi dikatakan kreatif jika ia menuntut dirinya untuk selalu
berinovasi sesuai dengan tren saat ini. Ada banyak faktor yang menuntut
organisasi harus menjadi lebih kreatif dan inovatif. Organisasi yang selalu
inovatif biasanya memiliki visi masa depan yang terencana dan terukur.
Sehubungan dengan itu, organisasi harus bisa mengimplementasikan visi
tersebut menjadi misi yang harus dijalankan di tiap bagian. Salah satunya
adalah kinerja kreatif organisasi.
Williams (2004), dalam penelitiannya, menunjukkan bahwa kinerja kreatif
terjadi karena ide anggota organisasi tersampaikan, metode kerja yag
digunakan efektif, dan semua output yang dihasilkan berguna. Adapun
indikator kinerja kreatif adalah pemikiran divergen. Pemikiran divergen
menjadi hal penting dan mendasar dalam kreativitas. Itulah sebabnya, istilah
“pemikiran divergen” dan “kreativitas” sering digunakan (McCrae, 1987;
Paulus, 2000)

3. Creativity, Innovation, and Personal
Totality: Studi Kasus
Dalam organisasi kreatif, ide anggota organisasi sangat diapresiasi dan
mendapatkan posisi. Di sisi lain, kepribadian anggota organisasi erat
kaitannya dengan kepribadiannya. Menurut George dan Zhou (2001; dalam
Williams, 2004), salah satu kepribadian yang terkait dengan kinerja kreatif
sebuah organisasi adalah sikap terbuka terhadap pengalaman orang lain
(expert insight) dan peka terhadap berbagai kejadian di sekitar.
Hasil penelitian Csikszentmihalyi (1996) selama 30 tahun menunjukkan
bahwa individu yang kreatif sering disalahpahami. Secara umum, orang
kreatif memiliki kepribadian yang lebih kompleks dibanding orang lain.
sebab, kepribadian orang yang kreatif sering berlawanan dengan
kebiasaan orang lain. Sebab, mereka memiliki kehausan untuk terus
‘bertarung’ dengan kemapanan (establish) yang sudah tercipta. Itulah
sebabnya, mereka disebut “orang aneh”.

4. Creativity, Innovation, and Personal
Totality: Studi Kasus
• Menganalisis pengaruh kepribadian, sikap, dan kepemimpinan pemilik atau
pengurus perusahaan terhadap kinerja kreatif karyawan.
• Kepribadian, sikap, dan kepemimpinan yang seperti apa yang secara
signifikan berpengaruh positif terhadap kinerja kreatif karyawan.
• Dari ketiga variabel bebas itu, variabel apa saja yang memiliki pengaruh
siginifikan terhadap kinerja kreatif.
• Karakter dan kepribadian seperti apa yang dimiliki oleh orang yang kreatif,
yang harus dipahami oleh orang lain agar ia mampu mengoptimalkan daya
kreatif dan inovatif, yang akan berpengaruh terhadap kinerja perusahaan.
Sehubungan dengan hal tersebut, Anda diminta untuk melakukan pencarian
sebuah organisasi (bisni atau nonbisnis) yang memiliki sikap apresiatif
terhadap ide-ide karyawan yang kreatif. Setelah Anda mendapatkannya,
lakukan beberapa langkah berikut: