Dokumen tersebut membahas tentang bagaimana mengatasi hambatan dalam mencapai tujuan. Ia menjelaskan bahwa frustrasi merupakan salah satu jenis stress yang timbul ketika menghadapi hambatan. Dokumen tersebut juga membahas berbagai faktor yang mempengaruhi toleransi terhadap stress seperti dukungan sosial, sifat kepribadian seseorang, dan berbagai cara untuk menghadapi stress.

1. MENGATASI HAMBATAN
DALAM MENCAPAI TUJUAN

2. DASAR PEMIKIRAN
• Saat kita ingin mencapai sesuatu / menuju ke satu
tujuan, jalan yang kita temui tidak selalu mulus bahkan
selalu ada hambatannya.
• Ketika menghadapi hambatan, bagaimana reaksi kita?
• Bila kita merasa hambatan tersebut membuat kita
tidak berdaya, kondisi ini dikenal sebagai frustrasi.
Bina Nusantara University 2

3. FRUSTRASI = STRESS
• Definisi stress : situasi apa pun yang benar-benar
mengancam atau dianggap mengancam
kesejahteraan kita sehingga menuntut kemampuan
kita untuk beradaptasi.
• Arti umum stress adalah kondisi yang menuntut kita
untuk menyesuaikan diri.
• Kondisi frustrasi adalah salah satu jenis stress.
Bina Nusantara University 3

4. Jenis-jenis stress
• Frustrasi  ada hambatan yang ditemui dalam
mencapai tujuan
• Konflik  harus memilih di antara 2 atau banyak opsi.
• Stress akibat perubahan  pindah sekolah, putus
pacar, dll.
• Stress akibat tekanan
- pressure to perform  deadline.
- pressure to conform  “aturan tidak tertulis” 
pria mengalah pada wanita.
Bina Nusantara University 4

5. THE YERKES-DODSON LAW
Minimum tension
Optimum Tension
Maximum tension
Akibatnya :
•Merasa malas
•Mudah bosan
•Cenderung pasif
Kondisi optimum :
•Menantang
•Membuat
bersemangat
Akibatnya :
•Fisik menjadi sakit
•Mental terganggu
• Merasa tidak sanggup
hidup  Bunuh diri

6. STRESS
• Stress adalah keadaan yang kita alami setiap hari
• Derajat stress sangat dipengaruhi oleh penilaian
masing-masing individu.
• Stress dapat juga dipengaruhi oleh faktor lingkungan
fisik : misalnya lingkungan yang bising, panas tinggi,
dan polusi.
Bina Nusantara University 6

7. REAKSI TERHADAP STRESS
• Reaksi emotional
• Reaksi fisiologis
• Reaksi perilaku
Bina Nusantara University 7

8. DAMPAK STRESS
• Ketidakmampuan dalam melaksanakan pekerjaan
• Ketidakmampuan untuk berpikir
• Burnout  physical & emotional exhaustion
• Posttraumatic Stress Disorders  gangguan mental
akibat peristiwa yang sangat “mengguncang”.
• Gangguan psikologis  insomnia (sleep disorders),
sexual difficulties, depresi, schizophrenia, eating
disorders, dll.
• Physical Illness.
Bina Nusantara University 8

9. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
TOLERANSI TERHADAP STRESS
• SOCIAL SUPPORT
• HARDINESS  Kemampuan untuk menolak stress
• OPTIMISM
• SENSATION SEEKING  Kecenderungan pada tiap
manusia mendapat sensasi yang menegangkan
berbeda-beda.
• AUTONOMIC REACTIVITY  Kondisi fisiologis tiap
orang berbeda-beda.
Bina Nusantara University 9

10. COPING (UPAYA MENGATASI STRESS)
• Ada berbagai macam cara yang bisa dipakai untuk
mengatasi stress
Bina Nusantara University 10