Dokumen tersebut membahas tentang peranan guru sebagai agen sosialisasi. Guru memainkan peranan penting dalam membentuk karakter murid dan masyarakat melalui pendidikan, sebagai pembawa perubahan, dan sebagai penggerak masyarakat untuk mencapai modernisasi dan kemajuan.
Dokumen tersebut membahas tentang sosialisasi dan peranan guru sebagai agen sosialisasi. Sosialisasi adalah proses belajar peranan dan nilai-nilai masyarakat untuk menyesuaikan diri, dan guru memainkan peranan penting dalam membentuk karakter siswa dan menyebarkan pengetahuan serta semangat kebangsaan melalui pengajaran dan aktivitas sekolah.
Dokumen tersebut membahas tiga perspektif utama dalam sosiologi yaitu fungsionalisme, konflik, dan interaksionisme. Fungsionalisme melihat masyarakat sebagai sistem yang terdiri dari berbagai bagian yang saling terkait untuk mempertahankan keseimbangan dan kelangsungan masyarakat. Perspektif konflik menekankan bahwa konflik antar kelompok adalah penyebab perubahan sosial. Interaksionisme lebih f
BAB 4 membahas sejarah pendidikan modern, teori-teori yang berkaitan dengan pendidikan modern seperti fungsionalisme, konflik, dan interaksionalisme simbolik, serta peranan pendidikan dalam masyarakat modern dalam aspek moral. Pendidikan modern berperanan dalam mentransmisikan nilai-nilai serta melatih manusia untuk berbagai peranan dalam masyarakat yang semakin spesialisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang sosialisasi dan peranan guru sebagai agen sosialisasi. Sosialisasi adalah proses belajar peranan dan nilai-nilai masyarakat untuk menyesuaikan diri, dan guru memainkan peranan penting dalam membentuk karakter siswa dan menyebarkan pengetahuan serta semangat kebangsaan melalui pengajaran dan aktivitas sekolah.
Dokumen tersebut membahas tiga perspektif utama dalam sosiologi yaitu fungsionalisme, konflik, dan interaksionisme. Fungsionalisme melihat masyarakat sebagai sistem yang terdiri dari berbagai bagian yang saling terkait untuk mempertahankan keseimbangan dan kelangsungan masyarakat. Perspektif konflik menekankan bahwa konflik antar kelompok adalah penyebab perubahan sosial. Interaksionisme lebih f
BAB 4 membahas sejarah pendidikan modern, teori-teori yang berkaitan dengan pendidikan modern seperti fungsionalisme, konflik, dan interaksionalisme simbolik, serta peranan pendidikan dalam masyarakat modern dalam aspek moral. Pendidikan modern berperanan dalam mentransmisikan nilai-nilai serta melatih manusia untuk berbagai peranan dalam masyarakat yang semakin spesialisasi.
Dokumen tersebut membahas mengenai interaksi dalam pendidikan, terutama di dalam kelas. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa interaksi antara guru dan murid sangat penting untuk proses pembelajaran, dan berbagai jenis interaksi serta cara untuk menciptakan interaksi yang efektif di dalam kelas dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang sosialisasi dan agen-agen sosialisasi seperti keluarga, sekolah, rakan sebaya, media massa dan agama. Ia juga menjelaskan proses sosialisasi primer, sekunder dan resosialisasi serta peranan guru sebagai agen sosialisasi dalam memupuk nilai-nilai murni pelajar.
Model sosial membantu murid membangunkan kemahiran sosial dan intelek melalui pembelajaran koperatif, peranan, dan simulasi. Pembelajaran koperatif melibatkan kerja berkumpulan untuk mencapai matlamat bersama manakala peranan dan simulasi membantu memahami interaksi sosial dan menyelesaikan masalah.
Dokumen tersebut membahas tentang Standard Guru Malaysia (SGM) yang menetapkan kompetensi profesional bagi guru dan keperluan lembaga pelatihan guru. SGM digunakan sebagai panduan oleh semua pihak untuk meningkatkan kualitas pendidikan guru.
Topik 6 Stratifikasi Sosial & Mobiliti Sosialcikgutika
Dokumen tersebut membahas tentang stratifikasi sosial dalam masyarakat tradisional dan modern. Ia menjelaskan berbagai teori stratifikasi sosial seperti teori Karl Marx dan Max Weber. Dokumen juga menjelaskan jenis-jenis stratifikasi sosial serta dampaknya terhadap pendidikan seperti perbedaan fasilitas sekolah dan pencapaian akademik. Selain itu, dibahas pula tentang mobilitas sosial antara dan dalam generasi.
Dokumen tersebut membahas mengenai sosiologi dan pembelajaran, termasuk perspektif sosiologi, teori-teori sosiologi seperti fungsionalisme, konflik dan interaksionisme simbolik, serta interaksi dan proses pembelajaran seperti definisi interaksi, jenis interaksi dalam kelas, komunikasi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan belajar siswa.
Penganiayaan simbolik merujuk kepada bentuk penindasan yang tidak jelas dan tidak langsung. Ia berlaku apabila kelas sosial yang dominan menanamkan nilai-nilai dan budaya mereka secara tidak sedar ke atas kelas sosial yang lebih rendah melalui institusi seperti sistem pendidikan. Walaupun tidak jelas dilihat, namun ia mampu mengekalkan dominasi kelas sosial tertentu dan menindas kelas sosial lain secara tidak langsung
K01947 20180426221408 k 2 interaksi dan pembelajaran hmsJANGAN TENGOK
Proses sosialisasi adalah proses pembelajaran berterusan untuk memahami peranan, status dan nilai dalam masyarakat melalui interaksi sosial. Ia bermula dari pemindahan norma budaya dalam keluarga dan terus berlanjutan melalui agen-agen sosialisasi seperti sekolah, rakan sebaya, media massa. Proses ini mempengaruhi pembentukan konsep diri seseorang dan bagaimana mereka berinteraksi dalam masyarakat
Dokumen tersebut membahas mengenai interaksi dalam pendidikan, terutama di dalam kelas. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa interaksi antara guru dan murid sangat penting untuk proses pembelajaran, dan berbagai jenis interaksi serta cara untuk menciptakan interaksi yang efektif di dalam kelas dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang sosialisasi dan agen-agen sosialisasi seperti keluarga, sekolah, rakan sebaya, media massa dan agama. Ia juga menjelaskan proses sosialisasi primer, sekunder dan resosialisasi serta peranan guru sebagai agen sosialisasi dalam memupuk nilai-nilai murni pelajar.
Model sosial membantu murid membangunkan kemahiran sosial dan intelek melalui pembelajaran koperatif, peranan, dan simulasi. Pembelajaran koperatif melibatkan kerja berkumpulan untuk mencapai matlamat bersama manakala peranan dan simulasi membantu memahami interaksi sosial dan menyelesaikan masalah.
Dokumen tersebut membahas tentang Standard Guru Malaysia (SGM) yang menetapkan kompetensi profesional bagi guru dan keperluan lembaga pelatihan guru. SGM digunakan sebagai panduan oleh semua pihak untuk meningkatkan kualitas pendidikan guru.
Topik 6 Stratifikasi Sosial & Mobiliti Sosialcikgutika
Dokumen tersebut membahas tentang stratifikasi sosial dalam masyarakat tradisional dan modern. Ia menjelaskan berbagai teori stratifikasi sosial seperti teori Karl Marx dan Max Weber. Dokumen juga menjelaskan jenis-jenis stratifikasi sosial serta dampaknya terhadap pendidikan seperti perbedaan fasilitas sekolah dan pencapaian akademik. Selain itu, dibahas pula tentang mobilitas sosial antara dan dalam generasi.
Dokumen tersebut membahas mengenai sosiologi dan pembelajaran, termasuk perspektif sosiologi, teori-teori sosiologi seperti fungsionalisme, konflik dan interaksionisme simbolik, serta interaksi dan proses pembelajaran seperti definisi interaksi, jenis interaksi dalam kelas, komunikasi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan belajar siswa.
Penganiayaan simbolik merujuk kepada bentuk penindasan yang tidak jelas dan tidak langsung. Ia berlaku apabila kelas sosial yang dominan menanamkan nilai-nilai dan budaya mereka secara tidak sedar ke atas kelas sosial yang lebih rendah melalui institusi seperti sistem pendidikan. Walaupun tidak jelas dilihat, namun ia mampu mengekalkan dominasi kelas sosial tertentu dan menindas kelas sosial lain secara tidak langsung
K01947 20180426221408 k 2 interaksi dan pembelajaran hmsJANGAN TENGOK
Proses sosialisasi adalah proses pembelajaran berterusan untuk memahami peranan, status dan nilai dalam masyarakat melalui interaksi sosial. Ia bermula dari pemindahan norma budaya dalam keluarga dan terus berlanjutan melalui agen-agen sosialisasi seperti sekolah, rakan sebaya, media massa. Proses ini mempengaruhi pembentukan konsep diri seseorang dan bagaimana mereka berinteraksi dalam masyarakat
Proses sosialisasi merupakan proses pembelajaran berterusan dimana individu mempelajari peranan, status dan nilai melalui interaksi dengan agen-agen sosialisasi seperti keluarga, sekolah dan rakan sebaya. Proses ini membolehkan individu menyesuaikan diri dengan institusi sosial. Terdapat beberapa jenis sosialisasi seperti sosialisasi primer dalam keluarga, sosialisasi sekunder melalui agen-agen luar dan resosial
Makalah ini membahas tentang fungsi dan peran lembaga pendidikan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Lembaga pendidikan keluarga memberikan pengalaman pertama dan dasar pendidikan moral bagi anak. Sekolah melanjutkan pendidikan keluarga secara teratur dan memberikan pengetahuan serta keterampilan. Masyarakat memberikan pendidikan non-formal yang meluas. Ketiga lembaga tersebut saling berhubungan untuk mencapai tujuan pendidikan membent
Dokumen tersebut membahas tentang dimensi-dimensi kemanusiaan dan beberapa istilah untuk menyebut manusia. Juga membahas tentang faktor-faktor pendidikan dan lingkungan pendidikan seperti keluarga, sekolah, dan masyarakat. Terakhir membandingkan beberapa aliran pendidikan seperti Taman Siswa, Muhammadiyah, dan INS Kayutanam.
pentingnya seorang guru mengunakan fasilitas yang udah di buat pendahulu kita"orang yg lebih cakap" dalam mengubah ara secara instan dan bermartabat dalam menapaki masa yang mendunia tidak ada batas,etika,waktu,budaya,dan tata cara yang seremonial.selamat datang era baru yang berpondasi kepada jati diri bangsa yang bermartabat dan nasionalisme
Dengan mengoptimalkan kompetensi sosial guruTika Pratiwi
Dokumen tersebut membahas tentang upaya meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengoptimalkan kompetensi sosial guru. Kompetensi sosial guru mencakup kemampuan berinteraksi dengan siswa, kepala sekolah, rekan kerja, orang tua siswa, dan masyarakat serta menerapkan prinsip persaudaraan dan semangat kebersamaan. Dokumen ini juga membahas cara mengoptimalkan kompetensi sosial guru dan
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya memperhatikan perbedaan individu siswa dalam pendidikan. Beberapa masalah yang diangkat antara lain kelas yang terlalu padat, sistem penilaian yang kurang memperhatikan perbedaan individu, beban belajar siswa yang berat, dan lingkungan sekolah yang kurang mendukung. Dokumen ini berharap dapat menjadi masukan untuk meningkatkan pelayanan pendidikan yang lebih memperhatikan potensi seti
Makalah ini membahas tentang peran pancasila dalam sistem pendidikan dan implementasi wajib belajar 9 tahun di Indonesia. Pancasila memainkan peran penting dalam pendidikan melalui nilai-nilai kemanusiaan, persatuan, dan keadilan sosial guna membangun sumber daya manusia yang berkualitas. Wajib belajar 9 tahun dijalankan sesuai dengan sila pancasila untuk mewujudkan pendidikan bagi seluruh warga negara.
Wawasan Wiyata Mandala adalah pandangan tentang sekolah sebagai lingkungan pendidikan yang melibatkan seluruh pihak. Sekolah harus memiliki fasilitas memadai dan iklim kondusif untuk proses belajar mengajar. Partisipasi aktif siswa, guru, orang tua, dan masyarakat diperlukan untuk menciptakan ketahanan sekolah dan mencapai tujuan pendidikan nasional.
Organisasi pramuka di SMA Kartika bertujuan membentuk karakter peserta didik melalui kegiatan outdoor pendidikan. Kegiatannya meliputi penerimaan anggota, pelatihan dasar, pelantikan pengurus, pertemuan rutin, dan kegiatan menantang. Sistem kepengurusannya diatur melalui musyawarah untuk mengganti pengurus setiap satu tahun.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi guru, profesi keguruan, dan institusi pengajian untuk pendidikan guru. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa guru adalah pendidik utama untuk membimbing siswa, profesi keguruan adalah mulia karena mendidik generasi masa depan, dan terdapat beberapa institusi seperti IPG, IPTA, dan KOPEDA yang menyiapkan calon guru.
Dokumen tersebut membahas tentang pencegahan budaya kekerasan di sekolah. Sekolah sebagai lembaga pendidikan harus mampu merekonstruksi nilai-nilai sosial untuk mencegah penyimpangan perilaku, antara lain melalui inovasi kurikulum dan peran guru yang membudayakan sikap anti kekerasan. Kekerasan dapat berkembang jika sekolah tidak aktif memerangi budaya tersebut karena dapat memicu tumbuhnya pemikiran
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
1. SLIDESMANIA.COM
1
BAB 7 : SOSIALISASI
KPS 4043
SEKOLAH DAN MASYARAKAT
PROFESOR DR. AMIR HASAN BIN DAWI
2. SLIDESMANIA.COM
SOSIALISASI
2
Sosialisasi merupakan suatu proses belajar yang berlangsung sepanjang hidup
manusia sejak individu dilahirkan sehingga tua yang memainkan peranannya
dengan berfungsi secara kelompok.
Manusia tidak dapat hidup secara sendiri dan setiap individu mempunyai
perbezaan yang tersendiri maka sosialisasi wujud untuk menimbulkan unsur
kerukunan, persatuan dan hidup saling menghargai.
3. SLIDESMANIA.COM
JENIS DAN AGEN SOSIALISASI :
● Institusi keluarga
● Institusi Pendidikan
● Masyarakat
● Institusi Agama
● Media Massa
3
Terdapat 5 agen sosialisasi iaitu:
4. SLIDESMANIA.COM
AGEN SOSIALISASI :
4
● Institusi Keluarga
● 1. Ibu bapa menjadi “Role Model” dalam pembentukan sahsiah anak-anak.
● 2. Mewujudkan persekitaran rumahtangga yang harmonis dan suasana yang selamat bagi anak-anak.
● 3. Ahli keluarga sebagai penasihat atau kaunselor kepada anak-anak yang menghadapi masalah.
● 4. Saling membantu, menyokong dan bekerjasama dalam setiap aspek kehidupan.
● 5. Rumah adalah sumber untuk mendapatkan kasih sayang.
● 6. Mendidik anak-anak dari kecil tentang tatacara bersosial dan persekitaran
● 7. Membetulkan kesalahan anak-anak.
● 8. Memberikan didikan agama dan moral melalui cerita, kisah-kisah dan teladan
5. SLIDESMANIA.COM
AGEN SOSIALISASI :
5
Institusi Agama
1. Melalui penyampaian ajaran agama yang disampaikan dalam bentuk khutbah,
ceramah, penyampaian melalui pendeta, sami.
2. Pembacaan melalui kitab-kitab mengikut agama yang dianuti.
3. Melalui lagu-lagu rohani
4. Aktiviti kerohanian
5. Seminar keagamaan yang bersifat membentuk remaja
6. Perayaan sesuatu agama
Institusi Media Massa
1. Membekalkan maklumat baik-buruk sesuatu perkara
2. Menerbitkan rancangan berunsur agama dan pendidikan (TV/Radio)
3. Menyelitkan pengajaran/teladan dalam artikel
6. SLIDESMANIA.COM
6
• Teori ini mengkritik teori fungsionalisme dan teori konflik yang terlalu bergantung kepada
manusia secara keseluruhan dan didasari oleh sistem sosial. Teori interaksionisme beranggapan
bahawa manusia bukanlah makhluk yang pasif dan memerlukan interaksi sosial untuk
membentuk sebuah realiti. Teori ini berfokuskan penelitian makna-makna yang dibentuk oleh
masyarakat seperti antara guru dan pelajar. Contohnya, membuat kajian bagaimana pelajar
mempunyai perangai yang tidak baik di sekolah dengan membuat penelitian terhadap cara
mereka berinteraksi dengan guru.
PERSPEKTIF
INTERAKSI
• Menyatakan bahawa setiap ahli masyarakat dan institusi dalam sesebuah komuniti saling
bergantung antara satu sama lain. Contohnya, pelajar di sekolah bergantung terhadap guru bagi
memperolehi ilmu, guru pula bergantung kepada kurikulum yang mereka akan terapkan dalam
proses mengajar.
• Pendekatan teori ini diibaratkan seperti setiap anggota badan manusia mempunyai peranan yang
tersendiri dan setiap daripada anggota tersebut bergantung antara satu sama lain untuk
berfungsi.
• Teori ini bertujuan untuk melahirkan masyarakat yang harmoni agar dapat memastikan
kestabilan negara.
PERSPEKTIF
FUNGSIONALISME
• melibatkan ketegangan yang berlaku antara individu dan kumpulan-kumpulan dalam sesebuah
masyarakat bagi memperoleh kepentingan yang diingini.
• Max Weber adalah individu yang telah mengaitkan teori konflik dengan pendidikan. Beliau
menegaskan bahawa fungsi utama sekolah ialah mendidik pelajar tentang status budaya.
Penglibatan kuasa dan kepentingan mewujudkan konflik antara individu dan kumpulan maka
mempengaruhi sistem pendidikan dalam masyarakat tersebut. Contohnya, para guru perlu
melakukan tugas-tugas pentadbiran dan pada masa yang sama juga mesti melakukan tugas
mengajar.
• Dari segi perspektif pelajar pula mereka perlu mendapatkan keputusan yang cemerlang kerana
tekanan oleh ibu bapa yang ingin melihat anak mereka berjaya. Oleh itu, timbullah konflik
kerana anak tersebut perlu sering mengulang kaji pelajaran dan mengurangkan sesi bermain.
PERSPEKTIF
KONFLIK
7. SLIDESMANIA.COM
PERANAN GURU SEBAGAI AGEN SOSIALISASI
PERANAN GURU SEBAGAI AGEN SOSIALISASI
Fungsi utama sekolah ialah untuk memberi pendidikan dan latihan.Pendidikan
dianggap sebagai proses membentuk seorang manusia yang sanggup berfikir kritis
dan mempunyai daya kreatif.
Latihan pula bertujuan memberi kemahiran teknikal dan kegiatan psikomotor.
Oleh itu peranan sekolah ialah untuk memberi peluang kepada manusia,khasnya
generasi muda.Untuk menguasai berbagai-bagai ilmu pengetahuan dan kemahiran
yang difikirkan sesuai untuk menyesuaikan diri dalam dan kemahiran yang dififirkan
sesuai menyesuaikan diri dalam perkembangan masyarakat dan kehidupan harian.
8. SLIDESMANIA.COM
PERANAN GURU
GURU
SEBAGAI
PEMBINA
NEGARA
GURU
SEBAGAI
AGEN
PERUBAHAN
GURU
SEBAGAI
PENGGERAK
MASYARAKAT
Guru ialah pendidik yang berilmu pengetahuan. Disamping itu dia
dilatih untuk menguasai kemahiran mengajar dan diberi tugas
menyampaikan ilmu kepada murid-muridnya. Oleh itu guru
sebagai pengamal ilmu merupakan peranan utama dalam bidang
profesionnya.
Guru juga memainkan peranan sebagai agen memodenisasikan masyarakat
dalam semua bidang perkembangan dan kemajuan.Ini bermakna,guru sebagai
penggerak masyarakat perlu mementingkan nilai kemasyarakatan dan proses
pembaruan.
Pada zaman moden ini,guru adalah dipertanggungjawap untuk memberi
pendidikan moden menghasilkan perubahan ke atas kendiri muridnya.Sekolah
merupakan yang utama sebagai saty aspek alam sekeliling yang mendatangkan
kesan di dalam pembentukan sahsiah muridnya,sesuai dengan perkembangan dan
keperluan masyarakat.