SlideShare a Scribd company logo
1 of 39
MATERI IPA KELASMATERI IPA KELAS
VIIIVIII
Standar Kompetensi:Standar Kompetensi: 1. Memahami Berbagai Sistem dalam Kehidupan1. Memahami Berbagai Sistem dalam Kehidupan
manusiamanusia
Kompetensi Dasar:Kompetensi Dasar: 1.1.1.1. Mengenali pentingnya pertumbuhan danMengenali pentingnya pertumbuhan dan
perkembangan makhluk hidupperkembangan makhluk hidup
1.2.1.2. Mendiskripsikan tahapan perkembangan manusiaMendiskripsikan tahapan perkembangan manusia
SEMESTER ISEMESTER I
Bab 1. Pertumbuhan Dan
Perkembangan
Faktor-Faktor yang mempengaruhiFaktor-Faktor yang mempengaruhi
Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan
 Salah satu ciri organisme adalah tumbuh dan berkembang.Salah satu ciri organisme adalah tumbuh dan berkembang.
 Pertumbuhan adalah suatu proses pertambahan ukuran,Pertumbuhan adalah suatu proses pertambahan ukuran,
volume dan jumlah sel dan bersifatvolume dan jumlah sel dan bersifat irreversibelirreversibel (tidak(tidak
kembali lagi seperti semula).kembali lagi seperti semula).
 Perkembangan adalah suatu proses menuju suatuPerkembangan adalah suatu proses menuju suatu
keadaan yang lebih kompleks dan dewasa.keadaan yang lebih kompleks dan dewasa.
 Pertumbuhan dan perkembangan merupakan hasilPertumbuhan dan perkembangan merupakan hasil
interaksi antara faktor dalam dan faktor luar.interaksi antara faktor dalam dan faktor luar.
A. Faktor Luar
 Faktor luar atau faktor lingkungan adalah faktor yang ada di
sekeliling organisme.
 Organisme yang cukup gizi akan tumbuh dengan baik
sedangkan yang kekurangan gizi mengalami gangguan
pertumbuhan.
 Faktor lingkungan contohnya
1. nutrien dan air,
2. cahaya,
3. suhu,
4. oksigen dan
5. kelembapan.
1.1. Nutrien dan airNutrien dan air
 Nutrien atau zat makanan diperlukan sebagai sumber energi dan sumberNutrien atau zat makanan diperlukan sebagai sumber energi dan sumber
materi untuk sintesis berbagai komponen sel yang diperlukan selamamateri untuk sintesis berbagai komponen sel yang diperlukan selama
pertumbuhan.pertumbuhan.
 Hewan mendapatkan nutrien dari tumbuhan dan hewan lain.Hewan mendapatkan nutrien dari tumbuhan dan hewan lain.
 Tumbuhan mendapatkan nutrien dari dalam tanah.Tumbuhan mendapatkan nutrien dari dalam tanah.
 Nutrien dibedakan menjadi dua yaituNutrien dibedakan menjadi dua yaitu
1.1. makronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah banyak) danmakronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah banyak) dan
2.2. mikronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit).mikronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit).
 Tumbuhan yang kekurangan nutrien pertumbuhannya terhambat.Tumbuhan yang kekurangan nutrien pertumbuhannya terhambat.
 Air sangat penting bagi kehidupanAir sangat penting bagi kehidupan
karena air merupakan bahan pelarut dikarena air merupakan bahan pelarut di
dalam tubuh.dalam tubuh.
 Tumbuhan yang kekurangan air akanTumbuhan yang kekurangan air akan
meningkatkan sintesis hormon absisinmeningkatkan sintesis hormon absisin
yang dapat menghambat pertumbuhan.yang dapat menghambat pertumbuhan.
 Air mempengaruhi kadar enzim danAir mempengaruhi kadar enzim dan
substrat sehingga secara tidaksubstrat sehingga secara tidak
langsung air mempengaruhi laju reaksilangsung air mempengaruhi laju reaksi
metabolisme.metabolisme.
 Tumbuhan yang kekurangan air,Tumbuhan yang kekurangan air,
biasanya justru mempercepatbiasanya justru mempercepat
pembentukan bunga dan biji untukpembentukan bunga dan biji untuk
mempersingkat siklus hidupnya.mempersingkat siklus hidupnya.
2. Cahaya2. Cahaya
 Cahaya diperlukan oleh semua makhluk hidup.Cahaya diperlukan oleh semua makhluk hidup.
 Tumbuhan memerlukan cahaya matahari untuk fotosintesisTumbuhan memerlukan cahaya matahari untuk fotosintesis
dan pertumbuhan.dan pertumbuhan.
 Dalam keadaan gelap, auksin merangsang pemanjangan selDalam keadaan gelap, auksin merangsang pemanjangan sel
sehingga tumbuhan akan tumbuh lebih cepat. Tetapisehingga tumbuhan akan tumbuh lebih cepat. Tetapi
tumbuhan tersebut mengalamitumbuhan tersebut mengalami etiolasietiolasi yaitu tampak kuningyaitu tampak kuning
pucat dan kurus.pucat dan kurus.
 Cahaya dibutuhkan tumbuhan dalam intensitas sedangCahaya dibutuhkan tumbuhan dalam intensitas sedang
karena jika intensitas cahaya terlalu tinggi, klorofil akankarena jika intensitas cahaya terlalu tinggi, klorofil akan
rusak.rusak.
 Hewan juga memerlukan cahaya matahari untukHewan juga memerlukan cahaya matahari untuk
mengaktifkan provitamin D di dalam kulit menjadi vitamin Dmengaktifkan provitamin D di dalam kulit menjadi vitamin D
untuk kekuatan tulang.untuk kekuatan tulang.
3. Suhu3. Suhu
 Semua organisme memerlukan suhu tertentu untukSemua organisme memerlukan suhu tertentu untuk
bertahan hidup.bertahan hidup.
 Suhu berpengaruh terhadap kerja enzim dan fisiologiSuhu berpengaruh terhadap kerja enzim dan fisiologi
orgnisme.orgnisme.
 Suhu optimum yang paling baik untuk pertumbuhan adalahSuhu optimum yang paling baik untuk pertumbuhan adalah
10-3810-38oo
C.C.
4. Oksigen4. Oksigen
 Oksigen diperlukan organisme untuk pernafasan.Oksigen diperlukan organisme untuk pernafasan.
 Oksigen digunakan untuk membakar zat makanan agarOksigen digunakan untuk membakar zat makanan agar
menghasilkan energi.menghasilkan energi.
 Energi tersebut digunakan untuk beraktivitas.Energi tersebut digunakan untuk beraktivitas.
5. Kelembapan
 Pada tumbuhan, kelembaban udara mempengaruhi proses
penguapan air.
 Jika kelembapan udara rendah, maka penguapan air meningkat
sehingga penyerapan air dan garam-garam mineral oleh akar
semakin banyak. Keadaan ini akan memacu pertumbuhan.
 Kelembapan tanah mempengaruhi kandungan zat organik di dalam
tanah.
 Jika kelembapan tanah tinggi, maka kandungan air dan bahan
organik dalam tanah semakin banyak.
B. Faktor Dalam
 Faktor dalam adalah faktor yang terdapat dalam tubuh
organisme contohnya sifat genetik dan hormon.
1. Gen
 Gen bertanggung jawab dalam pewarisan sifat keturunan.
 Gen juga berperan sebagai pembawa kode untuk
pembentukan protein, enzim dan hormon yang
mempengaruhi, mengatur dan mengendalikan
pertumbuhan.
 Setiap sel hidup akan mewarisi gen dari induknya.
 Informasi genetik yang tepat perlu diterima oleh setiap sel
pada saat pembelahan sel, agar setiap organ dapat tumbuh
dengan tepat.
2. Hormon2. Hormon
 Hormon pada manusia disebut somatotrof.Hormon pada manusia disebut somatotrof.
 Hormon somatrof dapat meningkatkan pembelahan sel,Hormon somatrof dapat meningkatkan pembelahan sel,
sintesis protein dan pertumbuhan tulang.sintesis protein dan pertumbuhan tulang.
 Orang yang kelebihan hormon somatotrof akan mengalamiOrang yang kelebihan hormon somatotrof akan mengalami
pertumbuhan raksasa (gigantisme), sedangkan yangpertumbuhan raksasa (gigantisme), sedangkan yang
kekurangan akan mengalami kekerdilan (kretinisme).kekurangan akan mengalami kekerdilan (kretinisme).
 Masa pertumbuhan manusia ada batasnya.Masa pertumbuhan manusia ada batasnya.
 Pada laki-laki umumnya pertumbuhan akan terhenti padaPada laki-laki umumnya pertumbuhan akan terhenti pada
usia 22 tahun, sedangkan pada perempuan pada umur 18usia 22 tahun, sedangkan pada perempuan pada umur 18
tahun.tahun.
 Hormon pada tumbuhan disebut fitohormon contohnyaHormon pada tumbuhan disebut fitohormon contohnya
auksin, giberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asamauksin, giberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asam
traumatin dan kalin.traumatin dan kalin.
PERTUMBUHAN DANPERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN PADA TUMBUHANPERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
BERBUNGABERBUNGA
A. PerkecambahanA. Perkecambahan
 Perkecambahan merupakan proses pertumbuhan danPerkecambahan merupakan proses pertumbuhan dan
perkembangan embrio.perkembangan embrio.
 Plumula menjadi batang dan radikula menjadi akar.Plumula menjadi batang dan radikula menjadi akar.
 Perkecambahan dibedakan menjadi dua macam yaitu:Perkecambahan dibedakan menjadi dua macam yaitu:
1.1. Hipogeal, epikotil muncul di atas permukaan tanahHipogeal, epikotil muncul di atas permukaan tanah
sedangkan hipokotil dan kotiledonnya tetap berada disedangkan hipokotil dan kotiledonnya tetap berada di
dalam tanah. Contohnya kecambah kacang merah dandalam tanah. Contohnya kecambah kacang merah dan
kacang kapri.kacang kapri.
2.2. Epigeal, epikotil, hipokotil dan kotiledonnya muncul diEpigeal, epikotil, hipokotil dan kotiledonnya muncul di
atas permukaan tanah. Contohnya kecambah kacangatas permukaan tanah. Contohnya kecambah kacang
hijau dan kacang tanah.hijau dan kacang tanah.
 Embrio yang tumbuh belum memiliki klorofil, sehinggaEmbrio yang tumbuh belum memiliki klorofil, sehingga
embrio belum dapat membuat makanan sendiri.embrio belum dapat membuat makanan sendiri.
 Embrio mengambil makanan dari endosperma atau putihEmbrio mengambil makanan dari endosperma atau putih
lembaga.lembaga.
 Tumbuhan polong-polongan, contohnya kacang tanah tidakTumbuhan polong-polongan, contohnya kacang tanah tidak
memiliki endosperm sehingga embrio mengambilmemiliki endosperm sehingga embrio mengambil
makanannya dari kotiledon.makanannya dari kotiledon.
 Proses perkecambahan dipengaruhi oleh oksigen, suhu danProses perkecambahan dipengaruhi oleh oksigen, suhu dan
cahaya.cahaya.
 Oksigen dipakai dalam proses oksidasi sel untukOksigen dipakai dalam proses oksidasi sel untuk
menghasilkan energi.menghasilkan energi.
 Perkecambahan tidak dapat berlangsung pada suhu yangPerkecambahan tidak dapat berlangsung pada suhu yang
tinggi, karena suhu yang tinggi dapat merusak enzim.tinggi, karena suhu yang tinggi dapat merusak enzim.
 Perkecambahan membutuhkan hormon auksin yang mudahPerkecambahan membutuhkan hormon auksin yang mudah
rusak bila terkena intensitas cahaya yang tinggi. Olehrusak bila terkena intensitas cahaya yang tinggi. Oleh
karena itu, kecambah tumbuh lebih panjang di tempat gelapkarena itu, kecambah tumbuh lebih panjang di tempat gelap
daripada di tempat terang.daripada di tempat terang.
C. Pertumbuhan PrimerC. Pertumbuhan Primer
 Di ujung batang dan ujung akar terdapat sel-Di ujung batang dan ujung akar terdapat sel-
sel meristem.sel meristem.
 Aktivitas sel-sel meristem menyebabkanAktivitas sel-sel meristem menyebabkan
batang dan akar tumbuh memanjang.batang dan akar tumbuh memanjang.
 Proses pertumbuhan ini disebutProses pertumbuhan ini disebut
pertumbuhan primer.pertumbuhan primer.
 Pertumbuhan primer batang diukur secaraPertumbuhan primer batang diukur secara
kuantitatif, misalnya dengan alat yangkuantitatif, misalnya dengan alat yang
dinamakan auksanometer.dinamakan auksanometer.
 Daerah pertumbuhan pada ujung batang danDaerah pertumbuhan pada ujung batang dan
ujung akar menurut aktivitasnya dapatujung akar menurut aktivitasnya dapat
dibedakan menjadi tiga daerah:dibedakan menjadi tiga daerah:
1.1. Daerah pembelahan sel, terdapat diDaerah pembelahan sel, terdapat di
bagian ujung. Selnya aktif untukbagian ujung. Selnya aktif untuk
membelah, dan bersifat meristemastis.membelah, dan bersifat meristemastis.
2.2. Daerah perpanjangan sel, terletak diDaerah perpanjangan sel, terletak di
belakang daerah pembelahan. Selnyabelakang daerah pembelahan. Selnya
aktif untuk membesar dan memanjang.aktif untuk membesar dan memanjang.
3.3. Daerah diferensiasi. SelnyaDaerah diferensiasi. Selnya
berdiferensiasi menjadi sel denganberdiferensiasi menjadi sel dengan
struktur dan fungsi yang khusus.struktur dan fungsi yang khusus.
D. Pertumbuhan SekunderD. Pertumbuhan Sekunder
 Pertumbuhan sekunder tumbuhan terjadiPertumbuhan sekunder tumbuhan terjadi
akibat aktivitas kambium.akibat aktivitas kambium.
 Sel kambium membelah ke arah luarSel kambium membelah ke arah luar
membentuk floem dan membelah ke dalammembentuk floem dan membelah ke dalam
membentuk xilem.membentuk xilem.
 Pertambahan jumlah sel floem dan xilemPertambahan jumlah sel floem dan xilem
menyebabkan diameter batang bertambahmenyebabkan diameter batang bertambah
besar.besar.
 Aktivitas kambium yang membentuk xilem danAktivitas kambium yang membentuk xilem dan
floem ini merupakan pertumbuhan sekunder.floem ini merupakan pertumbuhan sekunder.
 Aktivitas pembentukan floem dan xilemAktivitas pembentukan floem dan xilem
dipengaruhi oleh musim.dipengaruhi oleh musim.
 Pada musim kemarau lapisan yang terbentukPada musim kemarau lapisan yang terbentuk
lebih tipis dari pada pada saat musimlebih tipis dari pada pada saat musim
penghujan. Perbedaan pertumbuhan inipenghujan. Perbedaan pertumbuhan ini
membuat formasi lingkaran yang disebutmembuat formasi lingkaran yang disebut
sebagaisebagai lingkaran tahunlingkaran tahun..
E. Hormon Tumbuhan (Fitohormon)E. Hormon Tumbuhan (Fitohormon)
 Hormon tumbuhan berperan untuk pertumbuhan,Hormon tumbuhan berperan untuk pertumbuhan,
pembelahan sel, pemanjangan sel dan ada yangpembelahan sel, pemanjangan sel dan ada yang
menghambat pertumbuhan. Contohnya hormon auksin,menghambat pertumbuhan. Contohnya hormon auksin,
giberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asam traumatingiberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asam traumatin
dan kalin.dan kalin.
1.1. AuksinAuksin
 Fungsi auksin adalah:Fungsi auksin adalah:
1.1. mengatur pembesaran sel,mengatur pembesaran sel,
2.2. memacu perpanjangan sel di daerahmemacu perpanjangan sel di daerah
belakang meristem ujung.belakang meristem ujung.
3.3. merangsang pembelahan sel-selmerangsang pembelahan sel-sel
kambium,kambium,
4.4. meningkatkan perkembangan bungameningkatkan perkembangan bunga
dan buah,dan buah,
5.5. merangsang perkembangan akarmerangsang perkembangan akar
lateral.lateral.
 Auksin rusak jika terkena cahaya sehinggaAuksin rusak jika terkena cahaya sehingga
batang yang terkena sinar memiliki kadarbatang yang terkena sinar memiliki kadar
auksin yang rendah dan membengkokauksin yang rendah dan membengkok
menuju arah datangnya sinar.menuju arah datangnya sinar.
2. Giberelin
• Giberelin ditemukan pada semua bagian
tanaman misalnya pucuk batang, ujung akar,
bunga, buah dan terutama pada biji.
• Peranan giberelin adalah:
• merangsang pembelahan sel,
• merangsang aktivitas enzim amilase dan
proteinase dalam perkecambahan,
• merangsang pembentukan tunas,
• menghilangkan dormansi biji,
• merangsang munculnya bunga sebelum
waktunya
• merangsang pertumbuhan buah secara
partenokarpi.
• Giberelin dapat mengubah tanaman kerdil
menjadi 3-5 kali lebih tinggi.
3. Sitokinin3. Sitokinin
 Sitokinin banyak terdapat pada organ muda (biji, buah danSitokinin banyak terdapat pada organ muda (biji, buah dan
daun) dan di ujung akar.daun) dan di ujung akar.
 Sitokinin dibuat di akar lalu diangkut melalui xilem menujuSitokinin dibuat di akar lalu diangkut melalui xilem menuju
daun dan buah.daun dan buah.
 Peranan sitokinin adalah:Peranan sitokinin adalah:
 merangsang pembelahan sel,merangsang pembelahan sel,
 merangsang pembentukan tunas,merangsang pembentukan tunas,
 menghambat efek dominasi apikal oleh auksin danmenghambat efek dominasi apikal oleh auksin dan
mempercepat pertumbuhan memanjang.mempercepat pertumbuhan memanjang.
 Sitokinin menunda penuaan dan mempertahankanSitokinin menunda penuaan dan mempertahankan
kesegaran jaringan supaya tetap hijau.kesegaran jaringan supaya tetap hijau.
4. Asam Absisat4. Asam Absisat
 Nama asam absisat berasal dari kemampuan zat ini untukNama asam absisat berasal dari kemampuan zat ini untuk
mendorong absisimendorong absisi
 Asam absisat ditenemukan oleh F.T. Addicott (1963).Asam absisat ditenemukan oleh F.T. Addicott (1963).
 Peranan asam absisat adalah:Peranan asam absisat adalah:
1.1. menghambat pembelahan dan pemanjangan sel,menghambat pembelahan dan pemanjangan sel,
2.2. menunda pertumbuhan,menunda pertumbuhan,
3.3. membantu dormansi.membantu dormansi.
5. Gas Etilen5. Gas Etilen
 Gas etilen ditemukan pada tahun 1934 oleh R. Gane.Gas etilen ditemukan pada tahun 1934 oleh R. Gane.
 Gas etilen berperan dalam mempercepat pematanganGas etilen berperan dalam mempercepat pematangan
buah.buah.
 Nama perdagangan etilen adalahNama perdagangan etilen adalah karbitkarbit..
 Etilen juga menyebabkan pertumbuhan batangEtilen juga menyebabkan pertumbuhan batang
menjadi tebal yang berguna untuk menahan pengaruhmenjadi tebal yang berguna untuk menahan pengaruh
angin.angin.
 Kombinasi etilen dengan hormon lain dapatKombinasi etilen dengan hormon lain dapat
menguntungkan. Misalnya etilen dengan auksin dapatmenguntungkan. Misalnya etilen dengan auksin dapat
memacu pembungaan pada mangga dan nanas.memacu pembungaan pada mangga dan nanas.
 Kombinasi etilen dengan giberelin dapat mengaturKombinasi etilen dengan giberelin dapat mengatur
tumbuhnya bunga jantan dan bunga betina.tumbuhnya bunga jantan dan bunga betina.
6.6. Asam TraumatinAsam Traumatin
• Asam traumatin (hormon luka), berperan merangsangAsam traumatin (hormon luka), berperan merangsang
pembelahan sel-sel di bagian tumbuhan yang luka supayapembelahan sel-sel di bagian tumbuhan yang luka supaya
tertutup.tertutup.
7. Kalin7. Kalin
• Hormon kalin dibedakan atas:Hormon kalin dibedakan atas:
– rizokalin untuk merangsang pembentukan akar;rizokalin untuk merangsang pembentukan akar;
– kaulokalin merangsang pembentukan batang;kaulokalin merangsang pembentukan batang;
– filokalin merangsang pembentukan daun; danfilokalin merangsang pembentukan daun; dan
– antokalin atau florigen merangsang pembentukan bunga.antokalin atau florigen merangsang pembentukan bunga.
PERTUMBUHAN DANPERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN PADA HEWANPERKEMBANGAN PADA HEWAN
A. Tahap-Tahap Perkembangan HewanA. Tahap-Tahap Perkembangan Hewan
 Hewan bersel satu (Protozoa) tidak memiliki proses perkembangan yangHewan bersel satu (Protozoa) tidak memiliki proses perkembangan yang
kompleks.kompleks.
 Perkembangan hewan bersel banyak dimulai dari zigot.Perkembangan hewan bersel banyak dimulai dari zigot.
 Zigot berkembang menjadi embrio.Zigot berkembang menjadi embrio.
 Tahapan perkembangannya yaitu pembelahan (cleavage), gastrulasi danTahapan perkembangannya yaitu pembelahan (cleavage), gastrulasi dan
organogenesis.organogenesis.
1. Pembelahan (Cleavage)1. Pembelahan (Cleavage)
 Zigot berupa satu sel yang memiliki satuZigot berupa satu sel yang memiliki satu
inti.inti.
 Zigot mengalami pembelahan mitosis dariZigot mengalami pembelahan mitosis dari
satu menjadi dua sel, kemudian empat sel,satu menjadi dua sel, kemudian empat sel,
delapan sel, enambelas sel dan seterusnya.delapan sel, enambelas sel dan seterusnya.
 Pembelahan zigot berlanjut memberbentukPembelahan zigot berlanjut memberbentuk
morulamorula. Selanjutnya dari morula membentuk. Selanjutnya dari morula membentuk
blastula.blastula.
Fase Morula
2. Gastrulasi2. Gastrulasi
 Blastula berkembang membentuk gastrula.Blastula berkembang membentuk gastrula.
 Pada tahap gastrulasi terjadi pengaturan sel-sel blastulaPada tahap gastrulasi terjadi pengaturan sel-sel blastula
menjadi tiga lapisan yaitu ektoderm, mesoderm danmenjadi tiga lapisan yaitu ektoderm, mesoderm dan
endoderm.endoderm.
3. Organogenesis
• Setelah gastrulasi selesai, lapisan ektoderm,
mesoderm dan endoderm, mengalami diferensiasi
menjadi jaringan-jaringan khusus yang akan
berkembang membentuk berbagai organ.
• Lapisan ektoderm berkembang menjadi
– saraf, - otak,
– sumsum tulang belakang, - kulit luar,
– bola mata, - lensa mata,
– hidung, - telinga,
– rambut, - kuku,
– medula kelenjar adrenal (kelenjar yang terletak di atas
ginjal).
• Lapisan mesoderm berkembang menjadi:
– lapisan kulit dalam, - otot,
– tulang, - pembuluh darah,
– ginjal, - ureter,
– testis, - ovarium,
– oviduk, - uterus
– sistem limfa.
• Lapisan endoderm berkembang menjadi:
– faring, - esofagus,
– lambung, - usus,
– hati, - pankreas,
– trakea, - bronkus
– paru-paru.
 Berdasarkan lapisan tubuhnya, organisme dibedakanBerdasarkan lapisan tubuhnya, organisme dibedakan
menjadi:menjadi:
1.1. hewan diplobastik (memiliki 2 lapisan yaitu ektodermhewan diplobastik (memiliki 2 lapisan yaitu ektoderm
dan endoderm) dandan endoderm) dan
2.2. hewan triplobastik (memiliki 3 lapisan yaitu ektoderm,hewan triplobastik (memiliki 3 lapisan yaitu ektoderm,
mesoderm dan endoderm).mesoderm dan endoderm).
 Hewan diplobastik contohnya Porifera.Hewan diplobastik contohnya Porifera.
 Hewan triplobastik contohnya cacing, serangga,Hewan triplobastik contohnya cacing, serangga,
echinodermata dan chordata.echinodermata dan chordata.
B. MetamorfosisB. Metamorfosis
 Beberapa hewan invertebrata mengalami metamorfosis yaituBeberapa hewan invertebrata mengalami metamorfosis yaitu
perubahan bentuk tubuh dalam hidupnya.perubahan bentuk tubuh dalam hidupnya.
1. Metamorfosis pada serangga1. Metamorfosis pada serangga
 Berdasarkan perkembangannya, serangga dibedakan menjadi 3Berdasarkan perkembangannya, serangga dibedakan menjadi 3
macam yaitu:macam yaitu:
1)1) serangga yang bermetamorfosis sempurna (homometabola),serangga yang bermetamorfosis sempurna (homometabola),
misalnya kupu-kupu, koleoptera, lalat dan nyamuk.misalnya kupu-kupu, koleoptera, lalat dan nyamuk.
2)2) serangga yang bermetamorfosis tidak sempurna (hemimetabola),serangga yang bermetamorfosis tidak sempurna (hemimetabola),
misalnya belalang, jangkrik, kecoa dan laron.misalnya belalang, jangkrik, kecoa dan laron.
3)3) serangga yang tidak bermetamorfosis (ametabola), misalnya kutuserangga yang tidak bermetamorfosis (ametabola), misalnya kutu
buku. Pada serangga ini telur berkembang menjadi imago.buku. Pada serangga ini telur berkembang menjadi imago.
Tahap metamorfosis bermula dari perkembangan telur menjadi larva.
Larva memiliki bentuk yang sangat berbeda dibanding dewasa.
Ulat adalah larva kupu-kupu.
Larva dapat tumbuh dari kecil menjadi besar, tetapi selalu didahului
dengan ganti kulit (ekdisis atau molting).
Setelah larva berukuran tertentu, ia akan inaktif atau dorman. Tahap
ini dinamakan pupa.
Selama fase pupa, terjadi proses diferensiasi sel dan pembentukan
organ-organ baru, misalnya sayap, bulu, dan antena.
Setelah semua organ dewasa terbentuk pupa mengalami ganti kulit,
dan muncul individu dewasa berupa kupu-kupu.
2. Metamorfosis Pada Katak2. Metamorfosis Pada Katak
 Metamorfosis pada katak tidak mengalami pergantian kulit.Metamorfosis pada katak tidak mengalami pergantian kulit.
 Zigot mula-mula berkembang menjadi berudu.Zigot mula-mula berkembang menjadi berudu.
 Berudu ini tidak memiliki kaki tetapi memiliki ekor dan sirip.Berudu ini tidak memiliki kaki tetapi memiliki ekor dan sirip.
Selanjutnya tumbuh kaki belakangnya.Selanjutnya tumbuh kaki belakangnya.
 Pergantian organ pada metamorfosis katak disesuaikan denganPergantian organ pada metamorfosis katak disesuaikan dengan
perubahan habitat dari air ke darat.perubahan habitat dari air ke darat.
 Misalnya insang berubah bentuk dan fungsi menjadi paru-paru,Misalnya insang berubah bentuk dan fungsi menjadi paru-paru,
berudu yang mula-mula tidak berkaki tumbuh menjadi katakberudu yang mula-mula tidak berkaki tumbuh menjadi katak
yang berkaki, serta hilangnya ekor.yang berkaki, serta hilangnya ekor.
C. MetagenesisC. Metagenesis
 Metagenesis adalah pergiliran keturunan selama siklus hidupMetagenesis adalah pergiliran keturunan selama siklus hidup
organisme.organisme.
 Contohnya tumbuhan lumut dan paku.Contohnya tumbuhan lumut dan paku.
 Pergiliran keturunan terjadi antara generasi gametofit danPergiliran keturunan terjadi antara generasi gametofit dan
generasi sporofit.generasi sporofit.
 Generasi gametofit menghasilkan gamet (sel kelamin),Generasi gametofit menghasilkan gamet (sel kelamin),
sedangkan generasi sporofit menghasilkan spora.sedangkan generasi sporofit menghasilkan spora.
1. Metagenesis pada Tumbuhan1. Metagenesis pada Tumbuhan
a. Metagenesis Tumbuhan Lumuta. Metagenesis Tumbuhan Lumut
 Spora tumbuh menjadi protonema.Spora tumbuh menjadi protonema.
 Protonema tumbuh menjadi tumbuhan lumut.Protonema tumbuh menjadi tumbuhan lumut.
 Tumbuhan lumut disebutTumbuhan lumut disebut gametofitgametofit (2n) karena(2n) karena
menghasilkan gamet.menghasilkan gamet.
 Tumbuhan lumut memiliki anteridium (kelamin jantan) danTumbuhan lumut memiliki anteridium (kelamin jantan) dan
arkegonium (kelamin betina).arkegonium (kelamin betina).
 Anteridium menghasilkan sperma, dan arkegoniumAnteridium menghasilkan sperma, dan arkegonium
menghasilkan ovum.menghasilkan ovum.
 Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot.Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot.
 Zigot berkembang menjadiZigot berkembang menjadi sporofitsporofit (n) dan menghasilkan(n) dan menghasilkan
spora.spora.
b. Metagenesis Tumbuhan Pakub. Metagenesis Tumbuhan Paku
 Spora tumbuh menjadi protalium. Protalium tumbuh menjadiSpora tumbuh menjadi protalium. Protalium tumbuh menjadi
gametofitgametofit yang menghasilkan anteridium dan arkegonium.yang menghasilkan anteridium dan arkegonium.
 Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Zigot tumbuhPeleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Zigot tumbuh
menjadi tumbuhan paku. Tumbuhan paku bersifatmenjadi tumbuhan paku. Tumbuhan paku bersifat sporofitsporofit yangyang
mengasilkan spora.mengasilkan spora.
c. Metagenesis Tumbuhan Berbiji
• Tumbuhan berbiji adalah sporofit.
• Generasi gametofit betina berkembang di dalam bakal biji yang masih
berhubungan dengan tumbuhan induknya.
• Gametofit jantan dimulai saat tebentuknya mikrospora, setelah itu
dilanjutkan pada saat setelah penyerbukan.
• Generasi gametofit tumbuhan biji waktunya singkat, perkembangannya
terlindung, dan hidupnya tergantung tumbuhan induknya.
• Mikrospora yang keluar dari kotak spora berkembang menjadi serbuk
sari.
• Setelah penyerbukan, serbuk sari berkembang menjadi buluh serbuk
sari.
• Buluh serbuk sari membentuk sel sperma.
• Buluh serbuk sari disebut sebagai generasi mikrogametofit.
• Sedangkan generasi megagametofitnya (makrogametofit) adalah
kantung lembaga (kantong embrio).
• Setelah terjadi peleburan sel sperma dan ovum, maka terbentuklah zigot.
• Zigot berkembang menjadi embrio (lembaga) di dalam biji.
• Biji tumbuh menjadi kecambah, dan akhirnya menjadi tumbuhan dewasa.
• Tumbuhan dewasa menghasilkan bunga dan seterusnya.
2. Metagenesis pada Hewan2. Metagenesis pada Hewan
 Beberapa jenis hewanBeberapa jenis hewan
Invertebrata mengalamiInvertebrata mengalami
metagenesis, contohnya ubur-metagenesis, contohnya ubur-
ubur.ubur.
 Ubur-ubur hidup di laut danUbur-ubur hidup di laut dan
mengalami pergiliran keturunan,mengalami pergiliran keturunan,
yaitu fase polip yang menetap diyaitu fase polip yang menetap di
dasar perairan dan fase medusadasar perairan dan fase medusa
yang dapat berenang bebas.yang dapat berenang bebas.
 Polip pada ubur-ubur merupakanPolip pada ubur-ubur merupakan
generasi vegetatif, sedangkangenerasi vegetatif, sedangkan
medusa merupakan generasimedusa merupakan generasi
generatif.generatif.
Terima kasih

More Related Content

What's hot

Pertumbuhan dan perkembangan SMA
Pertumbuhan dan perkembangan SMAPertumbuhan dan perkembangan SMA
Pertumbuhan dan perkembangan SMAIrhuel_Abal2
 
Kelompok 12 perkembangan makhluk hidup
Kelompok 12 perkembangan makhluk hidupKelompok 12 perkembangan makhluk hidup
Kelompok 12 perkembangan makhluk hidupNanda Reda
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganIr. Zakaria, M.M
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganJanez Chintyasa
 
Perkecambahan
PerkecambahanPerkecambahan
Perkecambahanf' yagami
 
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanPertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanNaflah Ariqah
 
M23 kelompok 7 pertumbuhan dan perkembangan tanaman
M23 kelompok 7 pertumbuhan dan perkembangan tanamanM23 kelompok 7 pertumbuhan dan perkembangan tanaman
M23 kelompok 7 pertumbuhan dan perkembangan tanamanFeisal Rachman Soedibja
 
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganRia Astariyan
 
2. pertumbuhan dan perkembangan
2. pertumbuhan dan perkembangan2. pertumbuhan dan perkembangan
2. pertumbuhan dan perkembanganAndi Hafiidh
 
isi buku pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
isi buku pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanisi buku pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
isi buku pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanKhalifati sifa
 
Pertumbuhan dan perkem tumbuhan
Pertumbuhan dan perkem tumbuhan Pertumbuhan dan perkem tumbuhan
Pertumbuhan dan perkem tumbuhan Effrila Nita
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganChoujiEriko
 
preview BAB 1 Materi IPA Kelas VIII Smt 1
preview BAB 1 Materi IPA Kelas VIII Smt 1preview BAB 1 Materi IPA Kelas VIII Smt 1
preview BAB 1 Materi IPA Kelas VIII Smt 1Esti Widiawati
 
Pertumbuhan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan perkembangan tumbuhanPertumbuhan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan perkembangan tumbuhanenggalfauzia
 
Karya ilmiah biologi "pertumbuhan kacang hijau"
Karya ilmiah biologi "pertumbuhan kacang hijau"Karya ilmiah biologi "pertumbuhan kacang hijau"
Karya ilmiah biologi "pertumbuhan kacang hijau"Fitroh NH
 

What's hot (19)

Pertumbuhan dan perkembangan SMA
Pertumbuhan dan perkembangan SMAPertumbuhan dan perkembangan SMA
Pertumbuhan dan perkembangan SMA
 
Kelompok 12 perkembangan makhluk hidup
Kelompok 12 perkembangan makhluk hidupKelompok 12 perkembangan makhluk hidup
Kelompok 12 perkembangan makhluk hidup
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Laporan kecambah
Laporan kecambahLaporan kecambah
Laporan kecambah
 
Tugas
TugasTugas
Tugas
 
Perkecambahan
PerkecambahanPerkecambahan
Perkecambahan
 
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanPertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
 
M23 kelompok 7 pertumbuhan dan perkembangan tanaman
M23 kelompok 7 pertumbuhan dan perkembangan tanamanM23 kelompok 7 pertumbuhan dan perkembangan tanaman
M23 kelompok 7 pertumbuhan dan perkembangan tanaman
 
Perkecambahan adalah
Perkecambahan adalahPerkecambahan adalah
Perkecambahan adalah
 
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan Perkembangan
 
2. pertumbuhan dan perkembangan
2. pertumbuhan dan perkembangan2. pertumbuhan dan perkembangan
2. pertumbuhan dan perkembangan
 
isi buku pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
isi buku pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanisi buku pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
isi buku pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
 
Pertumbuhan dan perkem tumbuhan
Pertumbuhan dan perkem tumbuhan Pertumbuhan dan perkem tumbuhan
Pertumbuhan dan perkem tumbuhan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
preview BAB 1 Materi IPA Kelas VIII Smt 1
preview BAB 1 Materi IPA Kelas VIII Smt 1preview BAB 1 Materi IPA Kelas VIII Smt 1
preview BAB 1 Materi IPA Kelas VIII Smt 1
 
Pertumbuhan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan perkembangan tumbuhanPertumbuhan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan perkembangan tumbuhan
 
Karya ilmiah biologi "pertumbuhan kacang hijau"
Karya ilmiah biologi "pertumbuhan kacang hijau"Karya ilmiah biologi "pertumbuhan kacang hijau"
Karya ilmiah biologi "pertumbuhan kacang hijau"
 

Similar to Bab 1-pertumbuhan-dan-perkembangan

Laporan Hasil Penelitian Biologi: Pengaruh jenis media air pada pertumbuhan d...
Laporan Hasil Penelitian Biologi: Pengaruh jenis media air pada pertumbuhan d...Laporan Hasil Penelitian Biologi: Pengaruh jenis media air pada pertumbuhan d...
Laporan Hasil Penelitian Biologi: Pengaruh jenis media air pada pertumbuhan d...Haliza Arumdanya
 
RPP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN SMP.pdf
RPP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN SMP.pdfRPP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN SMP.pdf
RPP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN SMP.pdfLIDYANATALIAPASORONG
 
17_pertumbuhan_dan_perkembangan_rev.ppt
17_pertumbuhan_dan_perkembangan_rev.ppt17_pertumbuhan_dan_perkembangan_rev.ppt
17_pertumbuhan_dan_perkembangan_rev.pptlysa36
 
Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidupPertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidupAfiyahratri
 
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.pptpertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.pptAstiKasari4
 
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan Perkembangannuraida achsani
 
Laporan praktikum biologi Pertumbuhan dan Perkembangan
Laporan  praktikum biologi Pertumbuhan dan PerkembanganLaporan  praktikum biologi Pertumbuhan dan Perkembangan
Laporan praktikum biologi Pertumbuhan dan PerkembanganWafiqhah Abbas
 
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang HijauLaporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijauanurputri
 
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHANPERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHANNurnitaKamal
 
Ipaciri cirimakhlukhidup2-140604212407-phpapp02
Ipaciri cirimakhlukhidup2-140604212407-phpapp02Ipaciri cirimakhlukhidup2-140604212407-phpapp02
Ipaciri cirimakhlukhidup2-140604212407-phpapp02Mulya Yanto
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganSri Sihaloho
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganSri Sihaloho
 
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidupPertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hiduprisky_kartika
 
6. 1 ciri2 mh
6. 1 ciri2 mh6. 1 ciri2 mh
6. 1 ciri2 mhmas min
 
Laporan fitum c1
Laporan fitum c1Laporan fitum c1
Laporan fitum c1dwi_alam
 
Ciri ciri makhluk hidup, mikroskop, organisasi kehidupan
Ciri ciri makhluk hidup, mikroskop, organisasi kehidupanCiri ciri makhluk hidup, mikroskop, organisasi kehidupan
Ciri ciri makhluk hidup, mikroskop, organisasi kehidupanErma Yafi
 
pengamatan pertumbuhan tanaman tomat
pengamatan pertumbuhan tanaman tomatpengamatan pertumbuhan tanaman tomat
pengamatan pertumbuhan tanaman tomatSarah Iklima
 
Laporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahanLaporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahanRizka Pratiwi
 

Similar to Bab 1-pertumbuhan-dan-perkembangan (20)

Laporan Hasil Penelitian Biologi: Pengaruh jenis media air pada pertumbuhan d...
Laporan Hasil Penelitian Biologi: Pengaruh jenis media air pada pertumbuhan d...Laporan Hasil Penelitian Biologi: Pengaruh jenis media air pada pertumbuhan d...
Laporan Hasil Penelitian Biologi: Pengaruh jenis media air pada pertumbuhan d...
 
RPP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN SMP.pdf
RPP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN SMP.pdfRPP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN SMP.pdf
RPP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN SMP.pdf
 
17_pertumbuhan_dan_perkembangan_rev.ppt
17_pertumbuhan_dan_perkembangan_rev.ppt17_pertumbuhan_dan_perkembangan_rev.ppt
17_pertumbuhan_dan_perkembangan_rev.ppt
 
Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidupPertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
 
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.pptpertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
 
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan Perkembangan
 
Laporan praktikum biologi Pertumbuhan dan Perkembangan
Laporan  praktikum biologi Pertumbuhan dan PerkembanganLaporan  praktikum biologi Pertumbuhan dan Perkembangan
Laporan praktikum biologi Pertumbuhan dan Perkembangan
 
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang HijauLaporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
 
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHANPERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
 
Ipaciri cirimakhlukhidup2-140604212407-phpapp02
Ipaciri cirimakhlukhidup2-140604212407-phpapp02Ipaciri cirimakhlukhidup2-140604212407-phpapp02
Ipaciri cirimakhlukhidup2-140604212407-phpapp02
 
Makalah Biologi
Makalah BiologiMakalah Biologi
Makalah Biologi
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidupPertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup
 
6. 1 ciri2 mh
6. 1 ciri2 mh6. 1 ciri2 mh
6. 1 ciri2 mh
 
Laporan fitum c1
Laporan fitum c1Laporan fitum c1
Laporan fitum c1
 
Pertumbuhan
PertumbuhanPertumbuhan
Pertumbuhan
 
Ciri ciri makhluk hidup, mikroskop, organisasi kehidupan
Ciri ciri makhluk hidup, mikroskop, organisasi kehidupanCiri ciri makhluk hidup, mikroskop, organisasi kehidupan
Ciri ciri makhluk hidup, mikroskop, organisasi kehidupan
 
pengamatan pertumbuhan tanaman tomat
pengamatan pertumbuhan tanaman tomatpengamatan pertumbuhan tanaman tomat
pengamatan pertumbuhan tanaman tomat
 
Laporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahanLaporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahan
 

More from KAMARIAH S.Pd

396251861 lks-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijau
396251861 lks-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijau396251861 lks-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijau
396251861 lks-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijauKAMARIAH S.Pd
 
Kartu soal utama pg 2006 tahun 2019
Kartu soal utama pg 2006 tahun 2019Kartu soal utama pg 2006 tahun 2019
Kartu soal utama pg 2006 tahun 2019KAMARIAH S.Pd
 
Ppk ekstrakurikuler 2018
Ppk ekstrakurikuler 2018Ppk ekstrakurikuler 2018
Ppk ekstrakurikuler 2018KAMARIAH S.Pd
 
67162511 rpp-biologi-kelas-x-kd-3-4-lengkap-acc
67162511 rpp-biologi-kelas-x-kd-3-4-lengkap-acc67162511 rpp-biologi-kelas-x-kd-3-4-lengkap-acc
67162511 rpp-biologi-kelas-x-kd-3-4-lengkap-accKAMARIAH S.Pd
 
226443010 tugas-makalah-mikrobiologi
226443010 tugas-makalah-mikrobiologi226443010 tugas-makalah-mikrobiologi
226443010 tugas-makalah-mikrobiologiKAMARIAH S.Pd
 

More from KAMARIAH S.Pd (7)

396251861 lks-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijau
396251861 lks-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijau396251861 lks-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijau
396251861 lks-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijau
 
Kartu soal utama pg 2006 tahun 2019
Kartu soal utama pg 2006 tahun 2019Kartu soal utama pg 2006 tahun 2019
Kartu soal utama pg 2006 tahun 2019
 
Bakteria
BakteriaBakteria
Bakteria
 
Ppk ekstrakurikuler 2018
Ppk ekstrakurikuler 2018Ppk ekstrakurikuler 2018
Ppk ekstrakurikuler 2018
 
67162511 rpp-biologi-kelas-x-kd-3-4-lengkap-acc
67162511 rpp-biologi-kelas-x-kd-3-4-lengkap-acc67162511 rpp-biologi-kelas-x-kd-3-4-lengkap-acc
67162511 rpp-biologi-kelas-x-kd-3-4-lengkap-acc
 
Paket utama bio113
Paket utama bio113Paket utama bio113
Paket utama bio113
 
226443010 tugas-makalah-mikrobiologi
226443010 tugas-makalah-mikrobiologi226443010 tugas-makalah-mikrobiologi
226443010 tugas-makalah-mikrobiologi
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 

Bab 1-pertumbuhan-dan-perkembangan

  • 1. MATERI IPA KELASMATERI IPA KELAS VIIIVIII Standar Kompetensi:Standar Kompetensi: 1. Memahami Berbagai Sistem dalam Kehidupan1. Memahami Berbagai Sistem dalam Kehidupan manusiamanusia Kompetensi Dasar:Kompetensi Dasar: 1.1.1.1. Mengenali pentingnya pertumbuhan danMengenali pentingnya pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidupperkembangan makhluk hidup 1.2.1.2. Mendiskripsikan tahapan perkembangan manusiaMendiskripsikan tahapan perkembangan manusia SEMESTER ISEMESTER I
  • 2. Bab 1. Pertumbuhan Dan Perkembangan
  • 3. Faktor-Faktor yang mempengaruhiFaktor-Faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan  Salah satu ciri organisme adalah tumbuh dan berkembang.Salah satu ciri organisme adalah tumbuh dan berkembang.  Pertumbuhan adalah suatu proses pertambahan ukuran,Pertumbuhan adalah suatu proses pertambahan ukuran, volume dan jumlah sel dan bersifatvolume dan jumlah sel dan bersifat irreversibelirreversibel (tidak(tidak kembali lagi seperti semula).kembali lagi seperti semula).  Perkembangan adalah suatu proses menuju suatuPerkembangan adalah suatu proses menuju suatu keadaan yang lebih kompleks dan dewasa.keadaan yang lebih kompleks dan dewasa.  Pertumbuhan dan perkembangan merupakan hasilPertumbuhan dan perkembangan merupakan hasil interaksi antara faktor dalam dan faktor luar.interaksi antara faktor dalam dan faktor luar.
  • 4. A. Faktor Luar  Faktor luar atau faktor lingkungan adalah faktor yang ada di sekeliling organisme.  Organisme yang cukup gizi akan tumbuh dengan baik sedangkan yang kekurangan gizi mengalami gangguan pertumbuhan.  Faktor lingkungan contohnya 1. nutrien dan air, 2. cahaya, 3. suhu, 4. oksigen dan 5. kelembapan.
  • 5. 1.1. Nutrien dan airNutrien dan air  Nutrien atau zat makanan diperlukan sebagai sumber energi dan sumberNutrien atau zat makanan diperlukan sebagai sumber energi dan sumber materi untuk sintesis berbagai komponen sel yang diperlukan selamamateri untuk sintesis berbagai komponen sel yang diperlukan selama pertumbuhan.pertumbuhan.  Hewan mendapatkan nutrien dari tumbuhan dan hewan lain.Hewan mendapatkan nutrien dari tumbuhan dan hewan lain.  Tumbuhan mendapatkan nutrien dari dalam tanah.Tumbuhan mendapatkan nutrien dari dalam tanah.  Nutrien dibedakan menjadi dua yaituNutrien dibedakan menjadi dua yaitu 1.1. makronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah banyak) danmakronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah banyak) dan 2.2. mikronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit).mikronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit).  Tumbuhan yang kekurangan nutrien pertumbuhannya terhambat.Tumbuhan yang kekurangan nutrien pertumbuhannya terhambat.
  • 6.  Air sangat penting bagi kehidupanAir sangat penting bagi kehidupan karena air merupakan bahan pelarut dikarena air merupakan bahan pelarut di dalam tubuh.dalam tubuh.  Tumbuhan yang kekurangan air akanTumbuhan yang kekurangan air akan meningkatkan sintesis hormon absisinmeningkatkan sintesis hormon absisin yang dapat menghambat pertumbuhan.yang dapat menghambat pertumbuhan.  Air mempengaruhi kadar enzim danAir mempengaruhi kadar enzim dan substrat sehingga secara tidaksubstrat sehingga secara tidak langsung air mempengaruhi laju reaksilangsung air mempengaruhi laju reaksi metabolisme.metabolisme.  Tumbuhan yang kekurangan air,Tumbuhan yang kekurangan air, biasanya justru mempercepatbiasanya justru mempercepat pembentukan bunga dan biji untukpembentukan bunga dan biji untuk mempersingkat siklus hidupnya.mempersingkat siklus hidupnya.
  • 7. 2. Cahaya2. Cahaya  Cahaya diperlukan oleh semua makhluk hidup.Cahaya diperlukan oleh semua makhluk hidup.  Tumbuhan memerlukan cahaya matahari untuk fotosintesisTumbuhan memerlukan cahaya matahari untuk fotosintesis dan pertumbuhan.dan pertumbuhan.  Dalam keadaan gelap, auksin merangsang pemanjangan selDalam keadaan gelap, auksin merangsang pemanjangan sel sehingga tumbuhan akan tumbuh lebih cepat. Tetapisehingga tumbuhan akan tumbuh lebih cepat. Tetapi tumbuhan tersebut mengalamitumbuhan tersebut mengalami etiolasietiolasi yaitu tampak kuningyaitu tampak kuning pucat dan kurus.pucat dan kurus.  Cahaya dibutuhkan tumbuhan dalam intensitas sedangCahaya dibutuhkan tumbuhan dalam intensitas sedang karena jika intensitas cahaya terlalu tinggi, klorofil akankarena jika intensitas cahaya terlalu tinggi, klorofil akan rusak.rusak.  Hewan juga memerlukan cahaya matahari untukHewan juga memerlukan cahaya matahari untuk mengaktifkan provitamin D di dalam kulit menjadi vitamin Dmengaktifkan provitamin D di dalam kulit menjadi vitamin D untuk kekuatan tulang.untuk kekuatan tulang.
  • 8. 3. Suhu3. Suhu  Semua organisme memerlukan suhu tertentu untukSemua organisme memerlukan suhu tertentu untuk bertahan hidup.bertahan hidup.  Suhu berpengaruh terhadap kerja enzim dan fisiologiSuhu berpengaruh terhadap kerja enzim dan fisiologi orgnisme.orgnisme.  Suhu optimum yang paling baik untuk pertumbuhan adalahSuhu optimum yang paling baik untuk pertumbuhan adalah 10-3810-38oo C.C. 4. Oksigen4. Oksigen  Oksigen diperlukan organisme untuk pernafasan.Oksigen diperlukan organisme untuk pernafasan.  Oksigen digunakan untuk membakar zat makanan agarOksigen digunakan untuk membakar zat makanan agar menghasilkan energi.menghasilkan energi.  Energi tersebut digunakan untuk beraktivitas.Energi tersebut digunakan untuk beraktivitas.
  • 9. 5. Kelembapan  Pada tumbuhan, kelembaban udara mempengaruhi proses penguapan air.  Jika kelembapan udara rendah, maka penguapan air meningkat sehingga penyerapan air dan garam-garam mineral oleh akar semakin banyak. Keadaan ini akan memacu pertumbuhan.  Kelembapan tanah mempengaruhi kandungan zat organik di dalam tanah.  Jika kelembapan tanah tinggi, maka kandungan air dan bahan organik dalam tanah semakin banyak.
  • 10. B. Faktor Dalam  Faktor dalam adalah faktor yang terdapat dalam tubuh organisme contohnya sifat genetik dan hormon. 1. Gen  Gen bertanggung jawab dalam pewarisan sifat keturunan.  Gen juga berperan sebagai pembawa kode untuk pembentukan protein, enzim dan hormon yang mempengaruhi, mengatur dan mengendalikan pertumbuhan.  Setiap sel hidup akan mewarisi gen dari induknya.  Informasi genetik yang tepat perlu diterima oleh setiap sel pada saat pembelahan sel, agar setiap organ dapat tumbuh dengan tepat.
  • 11. 2. Hormon2. Hormon  Hormon pada manusia disebut somatotrof.Hormon pada manusia disebut somatotrof.  Hormon somatrof dapat meningkatkan pembelahan sel,Hormon somatrof dapat meningkatkan pembelahan sel, sintesis protein dan pertumbuhan tulang.sintesis protein dan pertumbuhan tulang.  Orang yang kelebihan hormon somatotrof akan mengalamiOrang yang kelebihan hormon somatotrof akan mengalami pertumbuhan raksasa (gigantisme), sedangkan yangpertumbuhan raksasa (gigantisme), sedangkan yang kekurangan akan mengalami kekerdilan (kretinisme).kekurangan akan mengalami kekerdilan (kretinisme).  Masa pertumbuhan manusia ada batasnya.Masa pertumbuhan manusia ada batasnya.  Pada laki-laki umumnya pertumbuhan akan terhenti padaPada laki-laki umumnya pertumbuhan akan terhenti pada usia 22 tahun, sedangkan pada perempuan pada umur 18usia 22 tahun, sedangkan pada perempuan pada umur 18 tahun.tahun.  Hormon pada tumbuhan disebut fitohormon contohnyaHormon pada tumbuhan disebut fitohormon contohnya auksin, giberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asamauksin, giberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asam traumatin dan kalin.traumatin dan kalin.
  • 12. PERTUMBUHAN DANPERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHANPERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN BERBUNGABERBUNGA A. PerkecambahanA. Perkecambahan  Perkecambahan merupakan proses pertumbuhan danPerkecambahan merupakan proses pertumbuhan dan perkembangan embrio.perkembangan embrio.  Plumula menjadi batang dan radikula menjadi akar.Plumula menjadi batang dan radikula menjadi akar.  Perkecambahan dibedakan menjadi dua macam yaitu:Perkecambahan dibedakan menjadi dua macam yaitu: 1.1. Hipogeal, epikotil muncul di atas permukaan tanahHipogeal, epikotil muncul di atas permukaan tanah sedangkan hipokotil dan kotiledonnya tetap berada disedangkan hipokotil dan kotiledonnya tetap berada di dalam tanah. Contohnya kecambah kacang merah dandalam tanah. Contohnya kecambah kacang merah dan kacang kapri.kacang kapri. 2.2. Epigeal, epikotil, hipokotil dan kotiledonnya muncul diEpigeal, epikotil, hipokotil dan kotiledonnya muncul di atas permukaan tanah. Contohnya kecambah kacangatas permukaan tanah. Contohnya kecambah kacang hijau dan kacang tanah.hijau dan kacang tanah.
  • 13.
  • 14.  Embrio yang tumbuh belum memiliki klorofil, sehinggaEmbrio yang tumbuh belum memiliki klorofil, sehingga embrio belum dapat membuat makanan sendiri.embrio belum dapat membuat makanan sendiri.  Embrio mengambil makanan dari endosperma atau putihEmbrio mengambil makanan dari endosperma atau putih lembaga.lembaga.  Tumbuhan polong-polongan, contohnya kacang tanah tidakTumbuhan polong-polongan, contohnya kacang tanah tidak memiliki endosperm sehingga embrio mengambilmemiliki endosperm sehingga embrio mengambil makanannya dari kotiledon.makanannya dari kotiledon.  Proses perkecambahan dipengaruhi oleh oksigen, suhu danProses perkecambahan dipengaruhi oleh oksigen, suhu dan cahaya.cahaya.  Oksigen dipakai dalam proses oksidasi sel untukOksigen dipakai dalam proses oksidasi sel untuk menghasilkan energi.menghasilkan energi.  Perkecambahan tidak dapat berlangsung pada suhu yangPerkecambahan tidak dapat berlangsung pada suhu yang tinggi, karena suhu yang tinggi dapat merusak enzim.tinggi, karena suhu yang tinggi dapat merusak enzim.  Perkecambahan membutuhkan hormon auksin yang mudahPerkecambahan membutuhkan hormon auksin yang mudah rusak bila terkena intensitas cahaya yang tinggi. Olehrusak bila terkena intensitas cahaya yang tinggi. Oleh karena itu, kecambah tumbuh lebih panjang di tempat gelapkarena itu, kecambah tumbuh lebih panjang di tempat gelap daripada di tempat terang.daripada di tempat terang.
  • 15. C. Pertumbuhan PrimerC. Pertumbuhan Primer  Di ujung batang dan ujung akar terdapat sel-Di ujung batang dan ujung akar terdapat sel- sel meristem.sel meristem.  Aktivitas sel-sel meristem menyebabkanAktivitas sel-sel meristem menyebabkan batang dan akar tumbuh memanjang.batang dan akar tumbuh memanjang.  Proses pertumbuhan ini disebutProses pertumbuhan ini disebut pertumbuhan primer.pertumbuhan primer.  Pertumbuhan primer batang diukur secaraPertumbuhan primer batang diukur secara kuantitatif, misalnya dengan alat yangkuantitatif, misalnya dengan alat yang dinamakan auksanometer.dinamakan auksanometer.  Daerah pertumbuhan pada ujung batang danDaerah pertumbuhan pada ujung batang dan ujung akar menurut aktivitasnya dapatujung akar menurut aktivitasnya dapat dibedakan menjadi tiga daerah:dibedakan menjadi tiga daerah: 1.1. Daerah pembelahan sel, terdapat diDaerah pembelahan sel, terdapat di bagian ujung. Selnya aktif untukbagian ujung. Selnya aktif untuk membelah, dan bersifat meristemastis.membelah, dan bersifat meristemastis. 2.2. Daerah perpanjangan sel, terletak diDaerah perpanjangan sel, terletak di belakang daerah pembelahan. Selnyabelakang daerah pembelahan. Selnya aktif untuk membesar dan memanjang.aktif untuk membesar dan memanjang. 3.3. Daerah diferensiasi. SelnyaDaerah diferensiasi. Selnya berdiferensiasi menjadi sel denganberdiferensiasi menjadi sel dengan struktur dan fungsi yang khusus.struktur dan fungsi yang khusus.
  • 16. D. Pertumbuhan SekunderD. Pertumbuhan Sekunder  Pertumbuhan sekunder tumbuhan terjadiPertumbuhan sekunder tumbuhan terjadi akibat aktivitas kambium.akibat aktivitas kambium.  Sel kambium membelah ke arah luarSel kambium membelah ke arah luar membentuk floem dan membelah ke dalammembentuk floem dan membelah ke dalam membentuk xilem.membentuk xilem.  Pertambahan jumlah sel floem dan xilemPertambahan jumlah sel floem dan xilem menyebabkan diameter batang bertambahmenyebabkan diameter batang bertambah besar.besar.  Aktivitas kambium yang membentuk xilem danAktivitas kambium yang membentuk xilem dan floem ini merupakan pertumbuhan sekunder.floem ini merupakan pertumbuhan sekunder.  Aktivitas pembentukan floem dan xilemAktivitas pembentukan floem dan xilem dipengaruhi oleh musim.dipengaruhi oleh musim.  Pada musim kemarau lapisan yang terbentukPada musim kemarau lapisan yang terbentuk lebih tipis dari pada pada saat musimlebih tipis dari pada pada saat musim penghujan. Perbedaan pertumbuhan inipenghujan. Perbedaan pertumbuhan ini membuat formasi lingkaran yang disebutmembuat formasi lingkaran yang disebut sebagaisebagai lingkaran tahunlingkaran tahun..
  • 17. E. Hormon Tumbuhan (Fitohormon)E. Hormon Tumbuhan (Fitohormon)  Hormon tumbuhan berperan untuk pertumbuhan,Hormon tumbuhan berperan untuk pertumbuhan, pembelahan sel, pemanjangan sel dan ada yangpembelahan sel, pemanjangan sel dan ada yang menghambat pertumbuhan. Contohnya hormon auksin,menghambat pertumbuhan. Contohnya hormon auksin, giberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asam traumatingiberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asam traumatin dan kalin.dan kalin. 1.1. AuksinAuksin  Fungsi auksin adalah:Fungsi auksin adalah: 1.1. mengatur pembesaran sel,mengatur pembesaran sel, 2.2. memacu perpanjangan sel di daerahmemacu perpanjangan sel di daerah belakang meristem ujung.belakang meristem ujung. 3.3. merangsang pembelahan sel-selmerangsang pembelahan sel-sel kambium,kambium, 4.4. meningkatkan perkembangan bungameningkatkan perkembangan bunga dan buah,dan buah, 5.5. merangsang perkembangan akarmerangsang perkembangan akar lateral.lateral.  Auksin rusak jika terkena cahaya sehinggaAuksin rusak jika terkena cahaya sehingga batang yang terkena sinar memiliki kadarbatang yang terkena sinar memiliki kadar auksin yang rendah dan membengkokauksin yang rendah dan membengkok menuju arah datangnya sinar.menuju arah datangnya sinar.
  • 18. 2. Giberelin • Giberelin ditemukan pada semua bagian tanaman misalnya pucuk batang, ujung akar, bunga, buah dan terutama pada biji. • Peranan giberelin adalah: • merangsang pembelahan sel, • merangsang aktivitas enzim amilase dan proteinase dalam perkecambahan, • merangsang pembentukan tunas, • menghilangkan dormansi biji, • merangsang munculnya bunga sebelum waktunya • merangsang pertumbuhan buah secara partenokarpi. • Giberelin dapat mengubah tanaman kerdil menjadi 3-5 kali lebih tinggi.
  • 19. 3. Sitokinin3. Sitokinin  Sitokinin banyak terdapat pada organ muda (biji, buah danSitokinin banyak terdapat pada organ muda (biji, buah dan daun) dan di ujung akar.daun) dan di ujung akar.  Sitokinin dibuat di akar lalu diangkut melalui xilem menujuSitokinin dibuat di akar lalu diangkut melalui xilem menuju daun dan buah.daun dan buah.  Peranan sitokinin adalah:Peranan sitokinin adalah:  merangsang pembelahan sel,merangsang pembelahan sel,  merangsang pembentukan tunas,merangsang pembentukan tunas,  menghambat efek dominasi apikal oleh auksin danmenghambat efek dominasi apikal oleh auksin dan mempercepat pertumbuhan memanjang.mempercepat pertumbuhan memanjang.  Sitokinin menunda penuaan dan mempertahankanSitokinin menunda penuaan dan mempertahankan kesegaran jaringan supaya tetap hijau.kesegaran jaringan supaya tetap hijau.
  • 20. 4. Asam Absisat4. Asam Absisat  Nama asam absisat berasal dari kemampuan zat ini untukNama asam absisat berasal dari kemampuan zat ini untuk mendorong absisimendorong absisi  Asam absisat ditenemukan oleh F.T. Addicott (1963).Asam absisat ditenemukan oleh F.T. Addicott (1963).  Peranan asam absisat adalah:Peranan asam absisat adalah: 1.1. menghambat pembelahan dan pemanjangan sel,menghambat pembelahan dan pemanjangan sel, 2.2. menunda pertumbuhan,menunda pertumbuhan, 3.3. membantu dormansi.membantu dormansi.
  • 21. 5. Gas Etilen5. Gas Etilen  Gas etilen ditemukan pada tahun 1934 oleh R. Gane.Gas etilen ditemukan pada tahun 1934 oleh R. Gane.  Gas etilen berperan dalam mempercepat pematanganGas etilen berperan dalam mempercepat pematangan buah.buah.  Nama perdagangan etilen adalahNama perdagangan etilen adalah karbitkarbit..  Etilen juga menyebabkan pertumbuhan batangEtilen juga menyebabkan pertumbuhan batang menjadi tebal yang berguna untuk menahan pengaruhmenjadi tebal yang berguna untuk menahan pengaruh angin.angin.  Kombinasi etilen dengan hormon lain dapatKombinasi etilen dengan hormon lain dapat menguntungkan. Misalnya etilen dengan auksin dapatmenguntungkan. Misalnya etilen dengan auksin dapat memacu pembungaan pada mangga dan nanas.memacu pembungaan pada mangga dan nanas.  Kombinasi etilen dengan giberelin dapat mengaturKombinasi etilen dengan giberelin dapat mengatur tumbuhnya bunga jantan dan bunga betina.tumbuhnya bunga jantan dan bunga betina.
  • 22. 6.6. Asam TraumatinAsam Traumatin • Asam traumatin (hormon luka), berperan merangsangAsam traumatin (hormon luka), berperan merangsang pembelahan sel-sel di bagian tumbuhan yang luka supayapembelahan sel-sel di bagian tumbuhan yang luka supaya tertutup.tertutup. 7. Kalin7. Kalin • Hormon kalin dibedakan atas:Hormon kalin dibedakan atas: – rizokalin untuk merangsang pembentukan akar;rizokalin untuk merangsang pembentukan akar; – kaulokalin merangsang pembentukan batang;kaulokalin merangsang pembentukan batang; – filokalin merangsang pembentukan daun; danfilokalin merangsang pembentukan daun; dan – antokalin atau florigen merangsang pembentukan bunga.antokalin atau florigen merangsang pembentukan bunga.
  • 23. PERTUMBUHAN DANPERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA HEWANPERKEMBANGAN PADA HEWAN A. Tahap-Tahap Perkembangan HewanA. Tahap-Tahap Perkembangan Hewan  Hewan bersel satu (Protozoa) tidak memiliki proses perkembangan yangHewan bersel satu (Protozoa) tidak memiliki proses perkembangan yang kompleks.kompleks.  Perkembangan hewan bersel banyak dimulai dari zigot.Perkembangan hewan bersel banyak dimulai dari zigot.  Zigot berkembang menjadi embrio.Zigot berkembang menjadi embrio.  Tahapan perkembangannya yaitu pembelahan (cleavage), gastrulasi danTahapan perkembangannya yaitu pembelahan (cleavage), gastrulasi dan organogenesis.organogenesis. 1. Pembelahan (Cleavage)1. Pembelahan (Cleavage)  Zigot berupa satu sel yang memiliki satuZigot berupa satu sel yang memiliki satu inti.inti.  Zigot mengalami pembelahan mitosis dariZigot mengalami pembelahan mitosis dari satu menjadi dua sel, kemudian empat sel,satu menjadi dua sel, kemudian empat sel, delapan sel, enambelas sel dan seterusnya.delapan sel, enambelas sel dan seterusnya.  Pembelahan zigot berlanjut memberbentukPembelahan zigot berlanjut memberbentuk morulamorula. Selanjutnya dari morula membentuk. Selanjutnya dari morula membentuk blastula.blastula. Fase Morula
  • 24. 2. Gastrulasi2. Gastrulasi  Blastula berkembang membentuk gastrula.Blastula berkembang membentuk gastrula.  Pada tahap gastrulasi terjadi pengaturan sel-sel blastulaPada tahap gastrulasi terjadi pengaturan sel-sel blastula menjadi tiga lapisan yaitu ektoderm, mesoderm danmenjadi tiga lapisan yaitu ektoderm, mesoderm dan endoderm.endoderm.
  • 25. 3. Organogenesis • Setelah gastrulasi selesai, lapisan ektoderm, mesoderm dan endoderm, mengalami diferensiasi menjadi jaringan-jaringan khusus yang akan berkembang membentuk berbagai organ. • Lapisan ektoderm berkembang menjadi – saraf, - otak, – sumsum tulang belakang, - kulit luar, – bola mata, - lensa mata, – hidung, - telinga, – rambut, - kuku, – medula kelenjar adrenal (kelenjar yang terletak di atas ginjal).
  • 26. • Lapisan mesoderm berkembang menjadi: – lapisan kulit dalam, - otot, – tulang, - pembuluh darah, – ginjal, - ureter, – testis, - ovarium, – oviduk, - uterus – sistem limfa. • Lapisan endoderm berkembang menjadi: – faring, - esofagus, – lambung, - usus, – hati, - pankreas, – trakea, - bronkus – paru-paru.
  • 27.  Berdasarkan lapisan tubuhnya, organisme dibedakanBerdasarkan lapisan tubuhnya, organisme dibedakan menjadi:menjadi: 1.1. hewan diplobastik (memiliki 2 lapisan yaitu ektodermhewan diplobastik (memiliki 2 lapisan yaitu ektoderm dan endoderm) dandan endoderm) dan 2.2. hewan triplobastik (memiliki 3 lapisan yaitu ektoderm,hewan triplobastik (memiliki 3 lapisan yaitu ektoderm, mesoderm dan endoderm).mesoderm dan endoderm).  Hewan diplobastik contohnya Porifera.Hewan diplobastik contohnya Porifera.  Hewan triplobastik contohnya cacing, serangga,Hewan triplobastik contohnya cacing, serangga, echinodermata dan chordata.echinodermata dan chordata.
  • 28.
  • 29. B. MetamorfosisB. Metamorfosis  Beberapa hewan invertebrata mengalami metamorfosis yaituBeberapa hewan invertebrata mengalami metamorfosis yaitu perubahan bentuk tubuh dalam hidupnya.perubahan bentuk tubuh dalam hidupnya. 1. Metamorfosis pada serangga1. Metamorfosis pada serangga  Berdasarkan perkembangannya, serangga dibedakan menjadi 3Berdasarkan perkembangannya, serangga dibedakan menjadi 3 macam yaitu:macam yaitu: 1)1) serangga yang bermetamorfosis sempurna (homometabola),serangga yang bermetamorfosis sempurna (homometabola), misalnya kupu-kupu, koleoptera, lalat dan nyamuk.misalnya kupu-kupu, koleoptera, lalat dan nyamuk. 2)2) serangga yang bermetamorfosis tidak sempurna (hemimetabola),serangga yang bermetamorfosis tidak sempurna (hemimetabola), misalnya belalang, jangkrik, kecoa dan laron.misalnya belalang, jangkrik, kecoa dan laron. 3)3) serangga yang tidak bermetamorfosis (ametabola), misalnya kutuserangga yang tidak bermetamorfosis (ametabola), misalnya kutu buku. Pada serangga ini telur berkembang menjadi imago.buku. Pada serangga ini telur berkembang menjadi imago.
  • 30. Tahap metamorfosis bermula dari perkembangan telur menjadi larva. Larva memiliki bentuk yang sangat berbeda dibanding dewasa. Ulat adalah larva kupu-kupu. Larva dapat tumbuh dari kecil menjadi besar, tetapi selalu didahului dengan ganti kulit (ekdisis atau molting). Setelah larva berukuran tertentu, ia akan inaktif atau dorman. Tahap ini dinamakan pupa. Selama fase pupa, terjadi proses diferensiasi sel dan pembentukan organ-organ baru, misalnya sayap, bulu, dan antena. Setelah semua organ dewasa terbentuk pupa mengalami ganti kulit, dan muncul individu dewasa berupa kupu-kupu.
  • 31. 2. Metamorfosis Pada Katak2. Metamorfosis Pada Katak  Metamorfosis pada katak tidak mengalami pergantian kulit.Metamorfosis pada katak tidak mengalami pergantian kulit.  Zigot mula-mula berkembang menjadi berudu.Zigot mula-mula berkembang menjadi berudu.  Berudu ini tidak memiliki kaki tetapi memiliki ekor dan sirip.Berudu ini tidak memiliki kaki tetapi memiliki ekor dan sirip. Selanjutnya tumbuh kaki belakangnya.Selanjutnya tumbuh kaki belakangnya.  Pergantian organ pada metamorfosis katak disesuaikan denganPergantian organ pada metamorfosis katak disesuaikan dengan perubahan habitat dari air ke darat.perubahan habitat dari air ke darat.  Misalnya insang berubah bentuk dan fungsi menjadi paru-paru,Misalnya insang berubah bentuk dan fungsi menjadi paru-paru, berudu yang mula-mula tidak berkaki tumbuh menjadi katakberudu yang mula-mula tidak berkaki tumbuh menjadi katak yang berkaki, serta hilangnya ekor.yang berkaki, serta hilangnya ekor.
  • 32. C. MetagenesisC. Metagenesis  Metagenesis adalah pergiliran keturunan selama siklus hidupMetagenesis adalah pergiliran keturunan selama siklus hidup organisme.organisme.  Contohnya tumbuhan lumut dan paku.Contohnya tumbuhan lumut dan paku.  Pergiliran keturunan terjadi antara generasi gametofit danPergiliran keturunan terjadi antara generasi gametofit dan generasi sporofit.generasi sporofit.  Generasi gametofit menghasilkan gamet (sel kelamin),Generasi gametofit menghasilkan gamet (sel kelamin), sedangkan generasi sporofit menghasilkan spora.sedangkan generasi sporofit menghasilkan spora.
  • 33. 1. Metagenesis pada Tumbuhan1. Metagenesis pada Tumbuhan a. Metagenesis Tumbuhan Lumuta. Metagenesis Tumbuhan Lumut  Spora tumbuh menjadi protonema.Spora tumbuh menjadi protonema.  Protonema tumbuh menjadi tumbuhan lumut.Protonema tumbuh menjadi tumbuhan lumut.  Tumbuhan lumut disebutTumbuhan lumut disebut gametofitgametofit (2n) karena(2n) karena menghasilkan gamet.menghasilkan gamet.  Tumbuhan lumut memiliki anteridium (kelamin jantan) danTumbuhan lumut memiliki anteridium (kelamin jantan) dan arkegonium (kelamin betina).arkegonium (kelamin betina).  Anteridium menghasilkan sperma, dan arkegoniumAnteridium menghasilkan sperma, dan arkegonium menghasilkan ovum.menghasilkan ovum.  Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot.Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot.  Zigot berkembang menjadiZigot berkembang menjadi sporofitsporofit (n) dan menghasilkan(n) dan menghasilkan spora.spora.
  • 34.
  • 35. b. Metagenesis Tumbuhan Pakub. Metagenesis Tumbuhan Paku  Spora tumbuh menjadi protalium. Protalium tumbuh menjadiSpora tumbuh menjadi protalium. Protalium tumbuh menjadi gametofitgametofit yang menghasilkan anteridium dan arkegonium.yang menghasilkan anteridium dan arkegonium.  Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Zigot tumbuhPeleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Zigot tumbuh menjadi tumbuhan paku. Tumbuhan paku bersifatmenjadi tumbuhan paku. Tumbuhan paku bersifat sporofitsporofit yangyang mengasilkan spora.mengasilkan spora.
  • 36. c. Metagenesis Tumbuhan Berbiji • Tumbuhan berbiji adalah sporofit. • Generasi gametofit betina berkembang di dalam bakal biji yang masih berhubungan dengan tumbuhan induknya. • Gametofit jantan dimulai saat tebentuknya mikrospora, setelah itu dilanjutkan pada saat setelah penyerbukan. • Generasi gametofit tumbuhan biji waktunya singkat, perkembangannya terlindung, dan hidupnya tergantung tumbuhan induknya. • Mikrospora yang keluar dari kotak spora berkembang menjadi serbuk sari. • Setelah penyerbukan, serbuk sari berkembang menjadi buluh serbuk sari. • Buluh serbuk sari membentuk sel sperma. • Buluh serbuk sari disebut sebagai generasi mikrogametofit. • Sedangkan generasi megagametofitnya (makrogametofit) adalah kantung lembaga (kantong embrio). • Setelah terjadi peleburan sel sperma dan ovum, maka terbentuklah zigot. • Zigot berkembang menjadi embrio (lembaga) di dalam biji. • Biji tumbuh menjadi kecambah, dan akhirnya menjadi tumbuhan dewasa. • Tumbuhan dewasa menghasilkan bunga dan seterusnya.
  • 37.
  • 38. 2. Metagenesis pada Hewan2. Metagenesis pada Hewan  Beberapa jenis hewanBeberapa jenis hewan Invertebrata mengalamiInvertebrata mengalami metagenesis, contohnya ubur-metagenesis, contohnya ubur- ubur.ubur.  Ubur-ubur hidup di laut danUbur-ubur hidup di laut dan mengalami pergiliran keturunan,mengalami pergiliran keturunan, yaitu fase polip yang menetap diyaitu fase polip yang menetap di dasar perairan dan fase medusadasar perairan dan fase medusa yang dapat berenang bebas.yang dapat berenang bebas.  Polip pada ubur-ubur merupakanPolip pada ubur-ubur merupakan generasi vegetatif, sedangkangenerasi vegetatif, sedangkan medusa merupakan generasimedusa merupakan generasi generatif.generatif.