7, be & gg, rame priyanto, hapzi ali, ethical issues in financial managem...Rame Priyanto
Materi memuat manajemen keuangan (definisi, lingkup, dan peran), peranan etika bisnis dalam manajemen keuangan, dan permasalahan etika dalam manajemen keuangan
7, be & gg, rame priyanto, hapzi ali, ethical issues in financial managem...Rame Priyanto
Materi memuat manajemen keuangan (definisi, lingkup, dan peran), peranan etika bisnis dalam manajemen keuangan, dan permasalahan etika dalam manajemen keuangan
Manajemen keuangan adalah segala kegiatan atau aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan bagaimana cara memperoleh pendanaan modal kerja,menggunakan atau mengalokasikan dana,dan mengelola aset yang dimiliki untuk mencapai tujuan utama perusahaan.
MANAJEMEN KEUANGAN, BURSA KEUANGAN DAN SUKU BUNGA
NILAI WAKTU DARI UANG & PENILAIAN SAHAM DAN OBLIGASI
III. ANALISA LAPORAN DAN PERAMALAN KEUANGAN & MENILAI KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN BEBERAPA RASIO KEUANGAN DAN ALIRAN KAS PERUSAHAAN
6, be &gg, gunawan adam, hapzi ali, ethical issues in financial management, u...Gunawan Adam
BUSINESS ETHICS & GG
Ethical Issues in Financial Management
NAMA : Gunawan Adam
NIM : 55117120041
KODE MK : 35040
DOSEN : Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, Pre-MSc, MM, CMA
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2018
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
Program sarjana merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau sederajat sehingga mampu mengamalkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penalaran ilmiah.
Program sarjana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan Mahasiswa menjadi intelektual dan/atau ilmuwan yang berbudaya, mampu memasuki dan/atau menciptakan lapangan kerja, serta mampu mengembangkan diri menjadi profesional.
2. A. Tujuan Perusahaan
Perusahaan memiliki tujuan yang bermacam–macam, ada yang berpendapat
bahwa tujuan perusahaan untuk mencapai keuntungan / laba maksimal atau
laba yang sebesar–besarnya, yang lain berpendapat untuk memakmurkan
pemiliknya, sedangkan yang lain menyatakan memaksimalkan nilai perusahaan
yang tercermin pada harga sahamnya.
Pengertian manajemen keuangan menyangkut aktivitas yang di lakukan untuk
memperoleh ( mendapatkan ) dana dan menggunakan ( mengalokasikan ) dana
tersebut untuk mencapai tujuan perusahaan .
3. Pengertian Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen perusahaan untuk
memperoleh sumber modal yang semurah-murahnya dan menggunakannya
se-efektif, se-efisien, seproduktif mungkin untuk menghasilkan laba.
Sehingga dari defenisi tersebut ada 3 fungsi utama dalam manajemen keuangan :
1. Keputusan investasi (Invesment Decision)
2. Keputusan pendanaan (Financing Decision)
3. Keputusan pengelolaan aset (Assets Management Decision)
4. Aktivitas manajemen keuangan itu meliputi :
1. Aktivitas Pembiayaan ( Financing Activity )
Aktivitas pembiayaan ialah kegiatan pemilik dan manajemen perusahaan
untuk mencari sumber modal (sumber eksternal dan internal) untuk
membiayai kegiatan bisnis.
A. Sumber Eksternal
1. Modal Pemilik atau modal sendiri (Owner Capital atau Owner Equity). Atau
modal saham (Capital Stock ) yang terdiri dari : Saham Istimewa (Preferred
Stock) dan Saham Biasa (Common Stock).
2. Utang (Debt), Utang Jangka Pendek (Short-term Debt) dan Utang Jangka
Panjang (Long-term Debt).
3. Lain-lain, misalnya hibah.
5. B. Sumber Internal :
1.Laba Ditahan (Retained Earning)
2.Penyusutan, amortisasi, dan Deplesi ( Depreciation, Amortization, dan Deplention)
3.Lain-lain, misalnya penjualan harta tetap yang tidak produktif.
2. Aktivitas Investasi (Investment activity)
Aktivitas investasi adalah kegiatan penggunaan dana berdasarkan pemikiran hasil yang sebesar-
besarnya dan resiko yang sekecil-kecilnya. Aktivitas itu meliputi :
a. Modal Kerja (working Capital) atau harta lancar (Current Assets)
b. Harta Keuangan (Finacial assets) yang terdiri : investasi pada saham (stock) dan Obligasi
(Bond)
c. Harta Tetap (real Assets) yang terdiri dari : Tanah, gedung, peralatan dll.
d. Harta Tidak Berwujud (intangible assets) terdiri dari : Hak Paten, Hak Pengelolaan Hutan,
Hak Pengelolaan Tambang, Goodwill.
6. 3. Aktivitas Bisnis (Business Activity)
Aktivitas bisnis adalah kegiatan untuk mencari laba melalui efektivitas penjualan barang atau jasa efisiensi biaya yang
akan menghasilkan laba. Aktivitas itu dapat dilihat dari laporan Laba-Rugi, yang terdiri dari unsur :
a. Pendapatan (sales atau Revenue)
b. Beban ( Expenses)
c. Laba-Rugi ( Profit-Loss)
4. Tanggung Jawab Manager Keuangan
Aktivitas perusahaan ditinjau dari sudut manajemen keuangan menjadi tugas manajer keuangan. Tugasnya antara lain
adalah sebagai berikut :
a. Perolehan dana dengan biaya murah.
b. Penggunaan dana efektif dan efisien
c. Analisis laporan keuangan
d. Analisis lingkungan Internal dan eksternal yang berhubungan dengan keputusan rutin dan khusus.
Berdasarkan tugas tersebut, manajemen keuangan memiliki tujuan antara lain adalah ;
a. Memaksimalkan nilai perusahaan
b. Membina relasi dengan pasar modal dan pasar uang.
8. 5. Sifat Dasar Perusahaan
Tujuan perusahaan adalah mencari laba dan mempertahankan kelangsungan hidupnya. Dalam
kegiatannya mencari laba,pemilik memberi wewenang kepada manajemen untuk
melaksanakannya.
Dalam usahanya memperoleh laba manajemen harus berprilaku:
a. Memaksimumkan nilai perusahaan, artinya manajemen harus mengahasilkan laba lebih besar
dari biaya modal yang digunakannya.
b. Tanggung jawab sosial, artinya dalam mencari laba, manajemen tidak boleh merusak
lingkungan alam,sosial, dan budaya.
c. Etika, artinya manajemen dalam mengusahakan laba harus tunduk pada norma-norma sosial
di lingkungan mereka bekerja dan tidak boleh menipu masyarakat konsumen.
9. 6. Memaksimumkan Nilai Perusahaan
Nilai ialah sesuatu yang dijunjung tinggi dan dihormati. Dalam perusahaan hal itu diwujudkan dalam
perhitungan laba oprasional bersih atau net operating profit after tax yang lazim disebut NOPAT. Perusahaan
dapat dikatakan memiliki nilai maksimum jika NOPAT lebih besar dari pada biaya modal yang digunakan
untuk memperoleh laba tersebut.
7. Perkembangan Peranan Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan memiliki peran dalam kehidupan perusahaan ditentukan oleh perkembangan ekonomi
kapitalisme. Pada awal lahirnya kapitalisme sebagai system ekonomi pada abad 18, manajemen keuangan
hanya membahas topic rugi-laba. Selanjutnya berturut-turut ia memiliki peranan antara lain sebagai berikut :
1. Tahun 1900 awal : Penerbit surat berharga
2. Tahun 1930 – 1940 : kebangkrutan, reorganisasi
3. Tahun 1940 – 1950 : anggaran & internal audit
4. Tahun 1950 – 1970 : eksternal perusahaan
5. Tahun 1970 – 1980 : inflasi
6. Tahun 1980 – 1990 : krisis ekonomi keuangan
7. Tahun 1990 – sekarang : globalisasi
10. Perkembangan manajemen keuangan sangat dipengaruhi oleh berbagai factor antara lain kebijakan moneter, kebijakan
pajak, kondisi ekonomi, kondisi social, dan kondisi politik. Kebijakan moneter berhubungan dengan tingkat suku
bunga dan inflasi. Khususnya inflasi mempunyai dampak langsung terhadap manajemen keuangan antara lain
masalah :
a. Masalah akuntasi
b. Kesulitan perencanan
c. Permintaan terhadap modal
d. Suku bunga
e. Harga obligasi menurun
Kondisi ekonomi juga mempunyai dampak lansung terhadap manajemen keuangan antara lain masalah:
a. Persaingan internasional
b. Keuangan internasional
c. Kurs pertukaran yang berfluktuasi
d. Marger, pengambil alihan, dan restrukturisasi
e Inovasi keuangan dan rekayasa keuangan
11. B. Kegiatan Keuangan
Keuangan dalam perusahaan dapat di ibaratkan sebagai darah dalam kehidupan tubuh
manusia. Oleh karenanya tidak boleh kondisinya dalam keadaan kurang dan berlebih, bahkan telah
menjadi kesepakatan umum, bahwa keberhasilan perusahaan terutama di ukur dari tingkat
keberhasilan di bidang keuangan. Dengan demikian peranan manajemen keuangan memilili
kedudukan yang strategis.
Peranan Manajemen Keuangan adalah merencanakan, mencari, memanfaatkan dan mengendalikan
keuangan perusahaan agar dapat berjalan seefisien mungkin dan membawa kemajuan perusahaan
C.Lingkup Manajemen Keuangan
Meliputi keputusan investasi, sumber dana untuk jangka pendek ( modal kerja ) dan investasi
jangka panjang ( barang modal ), keputusan pembiayaan untuk sumber pembiayaan ( hutang dan
modal ), kebijaksanaan deviden yaitu distribusi laba ( laba di tahan atau deviden ), tujuan
memaksimalkan nilai perusahaan atau kemakmuran pemegang saham
12. Lebih Spesifik Manajemen Keuangan Membahas sbb:
1. Perolehan aktiva yang di butuhkan perusahaan untuk menjamin kelangsungan
hidup perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan
2. Membiayai aktivitas yang di butuhkan berhubungan dengan penyediaan
kebutuhan dana serta berbagai biaya yang timbul akibat perolehan dana
tersebut
3. Mepertahankan kombinasi sumber pembiayaan tepat dalam membiayai
kebutuhan dana perusahaan yang berhubungan dengan struktur modal
4. Pendistribusian laba yang di peroleh dari kegiatan operasional , berhubungan
dengan pembiayaan sebagai deviden serta menahan dalam bentuk laba di
tahan
5. Memperhatikan trade off antara resiko dari keuntungan yang di harapkan
dalam membuat keputusan keuangan