SlideShare a Scribd company logo
Bab II
Enterprise Risk Management
A. Definisi Enterprise Risk Management (ERM)
○ Enterprise Risk Management (ERM) adalah suatu proses pengelolaan risiko secara
menyeluruh untuk mengelola ketidakpastian, meminimalisir ancaman dan
memaksimalkan peluang yang diimplementasikan dalam strategi perusahaan yang
dipengaruhi manajemen perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan.
○ Menurut beberapa para ahli :
○ Enterprise Risk Management adalah kerangka yang komprehensif, terintegrasi, untuk
mengelola risiko kredit, risiko pasar, modal ekonomis, transfer risiko, untuk
memaksimumkan nilai perusahaan (Wiley, 2004).
○ Enterprise Risk Management (ERM) adalah kerangka kerja yang komprehensif dan
integratif untuk mengelola risiko kredit, risiko pasar, risiko operasional (modal ekonomi),
dan transfer risiko dalam upaya memaksimalkan nilai perusahaan (James Lam, 2003).
2
B. Manfaat ERM
1. Peningkatan efektivitas organisasi
2. Pelaporan risiko yang lebih baik
3. Perbaikan kinerja bisnis
3
 Efektivitas organisasi.
○ Penunjukan seorang Chief Risk Officer (CRO) dan
pembentukan fungsi ERM memungkinkan adanya
koordinasi dari atas ke bawah agar berbagai fungsi
bekerja secara efisien. Suatu tim yang terintegrasi bukan
saja dapat menangani berbagai risiko, tetapi juga
kertergantungan antar berbagai risiko.
4
 Pelaporan Risiko
○
Unit enterprise risk dapat menetapkan prioritas, tingkat dan isi laporan
risiko yang harus disampaikan kepada manajemen senior dan direksi:
 Perspektif perusahaan atas kerugian agregat,
 Pengecualian kebijakan,
 Risk incidents,
 Eksposur penting
 Indikator peringatan dini.
○ Laporan ini dapat berbentuk panel risiko yang mencakup informasi tepat
waktu dan ringkas mengenai risiko-risiko penting perusahaan. Tujuan
pelaporan ERM pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan
transparansi di seluruh organisasi.
5
 Kinerja Bisnis
○ ERM mendukung pengambilan keputusan penting perusahaan
seperti pengalokasian modal, pengembangan dan penetapan
harga produk serta merger dan akuisisi.
○ Perbaikan yang dapat dicapai mencakup penurunan kerugian,
volatilitas pendapatan yang lebih rendah, dan peningkatan nilai
pemegang saham.
○ Perbaikan itu adalah hasil dari pandangan portfolio atas semua
risiko, mengelola hubungan antar risiko, modal dan profitabilitas
dan merasionalisasikan strategi pemindahan risiko.
6
“
7
C. Komponen dari ERM
1. Corporate Governance
Mengembangkan manajemen risiko dari atas ke bawah
2. Manajemen Lini
Penyelarasan strategi
bisnis
3. Manajemen Portfolio.
Berfikir dan bertindak
seperti “fund manajer”
4. Transfer Risiko
Memindahkan risiko yang
terkonsentrasi dan tidak efisien
5. Analisa Risiko
Mengembangkan piranti analisis canggih
6. Sumber daya data dan teknologi
Mengintegrasikan, kemampuan & sistem data
7. Manajemen Stakeholder
Meningkatkan transparansi risiko untuk para stakeholder utama
1. Corporate Governance
○ Tata kelola perusahaan memastikan agar Direksi dan
Komisaris telah membuat proses organisatoris yang tepat
dan kendali perusahaan untuk mengukur dan mengelola
risiko lintas perusahaan.
○ Dari perspektif ERM, tanggung jawab Direksi dan Komisaris
meliputi:
○ Mendifinisikan risk appetite, toleransi kerugian,
leverage risiko terhadap modal, dan target peringkat
utang
○ Memastikan bahwa organisasi memiliki ketrampilan
manajemen risiko dan kemampuan penyerapan
risiko untuk mendukung strategi bisnisnya.
○ Pembuatan struktur organisasi dan pendefinisian
peran dan tanggung jawab manajemen risiko,
termasuk peran CRO
○ Pembentukan budaya risiko organisasi melalui
tindakan dan memperkuat komitmen melalui insentif
○ Pemberian kesempatan yang tepat untuk
pembelajaran organisatoris, pelatihan dan
pengembangan berkelanjutan. 8
○ Manajemen lini harus menselaraskan strategi bisnis dengan
kebijakan risiko perusahaan:
○ Risiko transaksi bisnis harus sepenuhnya dinilai dan
digabungkan ke dalam penentuan harga dan target
profitabilitas dalam pelaksanaan strategi bisnis.
○ Perkiraan kerugian dan biaya modal risiko harus
disertakan dalam penentuan harga pinjaman atau
pengembalian hasil yang dibutuhkan dari proyek
investasi
○ Kriteria penerimaan risiko harus dibuat untuk
memastikan agar masalah manajemen risiko telah
dipertimbangkan dalam peluang produk dan pasar
baru.
2. Manajemen Lini
9
3. Manajemen Portofolio
○ Manajemen harus bertindak seperti
“manajer investasi” dan menetapkan target
portfolio dan batas risiko untuk memastikan
diversifikasi yang tepat dan return yang
optimal
○ Pengaruh diversifikasi dari lindung nilai
alami hanya dapat ditangkap sepenuhnya
jika risiko organisasi dipandang sebagai
portfolio.
○ Fungsi manajemen portfolio memberikan
hubungan langsung antara manajemen
risiko dengan maksimalisasi nilai
pemegang saham
10
4. Transfer Risiko
Untuk mengurangi risiko yang
tidak diinginkan, manajemen
harus mengevaluasi derivatif,
asuransi dan produk hibrida
secara konsisten dan memilih
alternatif dengan biaya yang
paling efektif.
11
Perkembangan analisis risiko canggih telah
mendukung kuantifikasi dan manajemen risiko kredit,
risiko pasar dan risiko operasional secara lebih
konsisten.
Teknik yang sama yang mengijinkan pengukuran
eksposur risiko dan profitabilitas berbasis risiko dapat
digunakan untuk mengevaluasi produk pemindahan
risiko seperti derivatif, asuransi dan produk hibrida.
5. Analisa Risiko
12
6. Sumber Daya Data dan Teknologi
○ Salah satu tantangan terbesar untuk ERM adalah
kumpulan portfolio dan data pasar yang
mendasari.
○ Data portfolio meliputi posisi risiko yang
tertangkap dalam sistem back office dan front
office yang berbeda;
○ Data pasar termasuk harga, volatilitas dan
korelasi.
○ Selain penggabungan data, standar dan proses
harus dibuat untuk meningkatkan kualitas data
yang dimasukkan ke dalam sistem risiko.
13
7. Manajemen Stakeholder
○ Manajemen risiko juga harus digunakan
untuk meningkatkan transparansi risiko
bagi stakeholder.
○ Tujuan yang penting bagi manajemen
dalam menyampaikan laporan kepada
stakeholder penting adalah jaminan bahwa
strategi manajemen risiko yang tepat telah
berfungsi sebagaimana mestinya.
14
D.Pentingnya ERM
Terdapat beberapa alasan mengapa ERM sangat diperlukan :
○ ERM membantu organisasi mencapai tujuannya sambil menghindari
perangkap dan kejutan-kejutan
○ Nilai akan menjadi maksimum bila manajemen menetapkan strategi
dan tujuan untuk mencapai keseimbangan yang optimal antara
pertumbuhan, hasil dan risiko yang terkait, penyebaran sumber daya
secara efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan perusahaan.
○ ERM membantu memastikan pelaporan yang efektif dan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan dan membantu menghindari rusaknya
reputasi dan konsekuensinya.
○ Penerapan manajemen risko harus mencakup:
a) Supervisi aktif dari dewan komisaris dan direksi;
b) Kecukupan kebijakan, prosedur, dan penetapan limit.
c) Kecukupan proses indentifikas, pengukuran, pemantauan, dan
pengendalian risiko dan sisstem informasi manajemen risiko; dan
d) Sistem pengendalian intern yang menyeluruh.
15
E. Penerapan ERM
○ Kerangka kerja ERM terkait dengan pencapaian tujuan perusahaan, disusun
dalam empat kategori:
1. Strategic : Level tujuan yang tinggi, sejalan dengan dukungan atas misi
perusahaan
2. Operations : Penggunaan sumber daya secara efektif dan efisien
3. Reporting : Laporan yang realistis
4. Complience : Sesuai dengan peraturan perundang undangan yang
berlaku.
○ ERM terdiri dari 8 komponen yang terkait satu sama lain:
 Lingkungan internal
 Penetapan tujuan
 Identifikasi peristiwa
 Risk assessment
 Tanggapan terhadap risiko
 Kegiatan pengendalian
 Informasi dan komuninasi
 Pemantauan
16
F. Tantangan dan Solusi Penerapan ERM
Terdapat beberapa tantangan dalam penerapan ERM
○ Kurangnya minat dari Direksi, Pejabat Senior dan pejabat bisnis.
○ Gagal dalam memamerkan “quick wins” dan manfaat yang berkesinambungan
○ Kurangnya sumber daya: SDM, sistem dan data
○ Pengukuran dan pelaporan risiko tidak efektif dan tidak konsisten
○ Gap antar risiko yang berbeda-beda dan kesalahan fungsi.
○ Biaya.
Solusi untuk penerapan ERM
○ Dapatkan dukungan dari direksi, pejabat senior dan pejabat bisnis dengan
menggunakan creasi yang bernilai-mengidentifikasi “quick wins”
○ SDM - profensional dan dalam jumlah yang cukup
○ Mengembangkan kerangka kerja ERM dan rencana penerapannya
○ Memelihara semangat -Penerapan ERM tidak akan dicapai dalam semalam, tetapi
akan melibatkan proses yang memakan waktu beberapa tahun.
17
E N D

More Related Content

Similar to Bab 2 Enterprise Risk Management.pdf

si pi, dwi rintani, hapzi ali, membandingkan kerangka pengendalian internal, ...
si pi, dwi rintani, hapzi ali, membandingkan kerangka pengendalian internal, ...si pi, dwi rintani, hapzi ali, membandingkan kerangka pengendalian internal, ...
si pi, dwi rintani, hapzi ali, membandingkan kerangka pengendalian internal, ...
dwi rintani
 
02 enterprise risk management coso framework telkom 2011
02 enterprise risk management   coso framework telkom 201102 enterprise risk management   coso framework telkom 2011
02 enterprise risk management coso framework telkom 2011
wisnu wardhana, i nyoman
 
Si pi, siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali,membandingkan kerangka pengendalia...
Si pi, siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali,membandingkan kerangka pengendalia...Si pi, siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali,membandingkan kerangka pengendalia...
Si pi, siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali,membandingkan kerangka pengendalia...
Siti Nur Rohadatul Aisy
 
Sipi yenny farlina yoris hapzi ali_e_membandingkan coso ic, coso dan cobit _u...
Sipi yenny farlina yoris hapzi ali_e_membandingkan coso ic, coso dan cobit _u...Sipi yenny farlina yoris hapzi ali_e_membandingkan coso ic, coso dan cobit _u...
Sipi yenny farlina yoris hapzi ali_e_membandingkan coso ic, coso dan cobit _u...
yenny yoris
 
Pengertian, Tujuan Manajemen Risiko.pptx
Pengertian, Tujuan Manajemen Risiko.pptxPengertian, Tujuan Manajemen Risiko.pptx
Pengertian, Tujuan Manajemen Risiko.pptx
talisaSidabutar
 
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
Kanaidi ken
 
Materi 1 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
Materi 1 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptxMateri 1 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
Materi 1 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
Center For Economic Policy Institute (CEPAT)
 
Pengurusan Risiko
Pengurusan RisikoPengurusan Risiko
Pengurusan Risiko
Muhamad Bustaman Abdul Manaf
 
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
vanset98
 
SI & PI, Riri Pratiwi, Prof. Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian : COBIT, COSO d...
SI & PI, Riri Pratiwi, Prof. Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian : COBIT, COSO d...SI & PI, Riri Pratiwi, Prof. Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian : COBIT, COSO d...
SI & PI, Riri Pratiwi, Prof. Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian : COBIT, COSO d...
RiriPratiwi2
 
Silabus Pelatihan "MANAJEMEN RISIKO STRATEGIS bagi BOD & BOC BUMN & Anak Peru...
Silabus Pelatihan "MANAJEMEN RISIKO STRATEGIS bagi BOD & BOC BUMN & Anak Peru...Silabus Pelatihan "MANAJEMEN RISIKO STRATEGIS bagi BOD & BOC BUMN & Anak Peru...
Silabus Pelatihan "MANAJEMEN RISIKO STRATEGIS bagi BOD & BOC BUMN & Anak Peru...
Kanaidi ken
 
Be & gg, serafinus octavia puspitasari, hapzi ali, risk management , univ...
Be & gg, serafinus octavia puspitasari, hapzi ali, risk management , univ...Be & gg, serafinus octavia puspitasari, hapzi ali, risk management , univ...
Be & gg, serafinus octavia puspitasari, hapzi ali, risk management , univ...
Serafinus Octavia Puspitasari
 
09 enterprise risk management telkom 2011 key risk indicators
09 enterprise risk management   telkom 2011 key risk indicators09 enterprise risk management   telkom 2011 key risk indicators
09 enterprise risk management telkom 2011 key risk indicators
wisnu wardhana, i nyoman
 
SIPI,5,Hajuini,Hapzi Ali, Cobit coso dan ERM,Universitas Mercu Buana,2018.Pdf.
SIPI,5,Hajuini,Hapzi Ali, Cobit coso dan ERM,Universitas Mercu Buana,2018.Pdf.SIPI,5,Hajuini,Hapzi Ali, Cobit coso dan ERM,Universitas Mercu Buana,2018.Pdf.
SIPI,5,Hajuini,Hapzi Ali, Cobit coso dan ERM,Universitas Mercu Buana,2018.Pdf.
HAJUINI ZEIN
 
RENCANA Pelaksanaan + Link MATERI Training "RISK MANAGEMENT" (Based-on ISO 31...
RENCANA Pelaksanaan + Link MATERI Training "RISK MANAGEMENT" (Based-on ISO 31...RENCANA Pelaksanaan + Link MATERI Training "RISK MANAGEMENT" (Based-on ISO 31...
RENCANA Pelaksanaan + Link MATERI Training "RISK MANAGEMENT" (Based-on ISO 31...
Kanaidi ken
 
Manajemen risiko ristekdikti
Manajemen risiko ristekdiktiManajemen risiko ristekdikti
Manajemen risiko ristekdikti
eko_apt
 
4
44
BE&GG, ASTERIA DIAN PERDANAWATI, Prof. Dr. Hapzi Ali,MM,CMA, RISK MANAGEMENT,...
BE&GG, ASTERIA DIAN PERDANAWATI, Prof. Dr. Hapzi Ali,MM,CMA, RISK MANAGEMENT,...BE&GG, ASTERIA DIAN PERDANAWATI, Prof. Dr. Hapzi Ali,MM,CMA, RISK MANAGEMENT,...
BE&GG, ASTERIA DIAN PERDANAWATI, Prof. Dr. Hapzi Ali,MM,CMA, RISK MANAGEMENT,...
Asteria Dian Perdanawati
 
RISK MANAGEMENT BY MEIKA
RISK MANAGEMENT BY MEIKARISK MANAGEMENT BY MEIKA
RISK MANAGEMENT BY MEIKA
guest6816b5
 
RISK MANAGEMENT BY MEIKA
RISK MANAGEMENT BY MEIKARISK MANAGEMENT BY MEIKA
RISK MANAGEMENT BY MEIKA
guest6816b5
 

Similar to Bab 2 Enterprise Risk Management.pdf (20)

si pi, dwi rintani, hapzi ali, membandingkan kerangka pengendalian internal, ...
si pi, dwi rintani, hapzi ali, membandingkan kerangka pengendalian internal, ...si pi, dwi rintani, hapzi ali, membandingkan kerangka pengendalian internal, ...
si pi, dwi rintani, hapzi ali, membandingkan kerangka pengendalian internal, ...
 
02 enterprise risk management coso framework telkom 2011
02 enterprise risk management   coso framework telkom 201102 enterprise risk management   coso framework telkom 2011
02 enterprise risk management coso framework telkom 2011
 
Si pi, siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali,membandingkan kerangka pengendalia...
Si pi, siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali,membandingkan kerangka pengendalia...Si pi, siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali,membandingkan kerangka pengendalia...
Si pi, siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali,membandingkan kerangka pengendalia...
 
Sipi yenny farlina yoris hapzi ali_e_membandingkan coso ic, coso dan cobit _u...
Sipi yenny farlina yoris hapzi ali_e_membandingkan coso ic, coso dan cobit _u...Sipi yenny farlina yoris hapzi ali_e_membandingkan coso ic, coso dan cobit _u...
Sipi yenny farlina yoris hapzi ali_e_membandingkan coso ic, coso dan cobit _u...
 
Pengertian, Tujuan Manajemen Risiko.pptx
Pengertian, Tujuan Manajemen Risiko.pptxPengertian, Tujuan Manajemen Risiko.pptx
Pengertian, Tujuan Manajemen Risiko.pptx
 
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
 
Materi 1 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
Materi 1 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptxMateri 1 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
Materi 1 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
 
Pengurusan Risiko
Pengurusan RisikoPengurusan Risiko
Pengurusan Risiko
 
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
 
SI & PI, Riri Pratiwi, Prof. Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian : COBIT, COSO d...
SI & PI, Riri Pratiwi, Prof. Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian : COBIT, COSO d...SI & PI, Riri Pratiwi, Prof. Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian : COBIT, COSO d...
SI & PI, Riri Pratiwi, Prof. Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian : COBIT, COSO d...
 
Silabus Pelatihan "MANAJEMEN RISIKO STRATEGIS bagi BOD & BOC BUMN & Anak Peru...
Silabus Pelatihan "MANAJEMEN RISIKO STRATEGIS bagi BOD & BOC BUMN & Anak Peru...Silabus Pelatihan "MANAJEMEN RISIKO STRATEGIS bagi BOD & BOC BUMN & Anak Peru...
Silabus Pelatihan "MANAJEMEN RISIKO STRATEGIS bagi BOD & BOC BUMN & Anak Peru...
 
Be & gg, serafinus octavia puspitasari, hapzi ali, risk management , univ...
Be & gg, serafinus octavia puspitasari, hapzi ali, risk management , univ...Be & gg, serafinus octavia puspitasari, hapzi ali, risk management , univ...
Be & gg, serafinus octavia puspitasari, hapzi ali, risk management , univ...
 
09 enterprise risk management telkom 2011 key risk indicators
09 enterprise risk management   telkom 2011 key risk indicators09 enterprise risk management   telkom 2011 key risk indicators
09 enterprise risk management telkom 2011 key risk indicators
 
SIPI,5,Hajuini,Hapzi Ali, Cobit coso dan ERM,Universitas Mercu Buana,2018.Pdf.
SIPI,5,Hajuini,Hapzi Ali, Cobit coso dan ERM,Universitas Mercu Buana,2018.Pdf.SIPI,5,Hajuini,Hapzi Ali, Cobit coso dan ERM,Universitas Mercu Buana,2018.Pdf.
SIPI,5,Hajuini,Hapzi Ali, Cobit coso dan ERM,Universitas Mercu Buana,2018.Pdf.
 
RENCANA Pelaksanaan + Link MATERI Training "RISK MANAGEMENT" (Based-on ISO 31...
RENCANA Pelaksanaan + Link MATERI Training "RISK MANAGEMENT" (Based-on ISO 31...RENCANA Pelaksanaan + Link MATERI Training "RISK MANAGEMENT" (Based-on ISO 31...
RENCANA Pelaksanaan + Link MATERI Training "RISK MANAGEMENT" (Based-on ISO 31...
 
Manajemen risiko ristekdikti
Manajemen risiko ristekdiktiManajemen risiko ristekdikti
Manajemen risiko ristekdikti
 
4
44
4
 
BE&GG, ASTERIA DIAN PERDANAWATI, Prof. Dr. Hapzi Ali,MM,CMA, RISK MANAGEMENT,...
BE&GG, ASTERIA DIAN PERDANAWATI, Prof. Dr. Hapzi Ali,MM,CMA, RISK MANAGEMENT,...BE&GG, ASTERIA DIAN PERDANAWATI, Prof. Dr. Hapzi Ali,MM,CMA, RISK MANAGEMENT,...
BE&GG, ASTERIA DIAN PERDANAWATI, Prof. Dr. Hapzi Ali,MM,CMA, RISK MANAGEMENT,...
 
RISK MANAGEMENT BY MEIKA
RISK MANAGEMENT BY MEIKARISK MANAGEMENT BY MEIKA
RISK MANAGEMENT BY MEIKA
 
RISK MANAGEMENT BY MEIKA
RISK MANAGEMENT BY MEIKARISK MANAGEMENT BY MEIKA
RISK MANAGEMENT BY MEIKA
 

More from Dodi Suryadi

Metode Persediaan Fifo, Lifo dan Average.pdf
Metode Persediaan Fifo, Lifo dan Average.pdfMetode Persediaan Fifo, Lifo dan Average.pdf
Metode Persediaan Fifo, Lifo dan Average.pdf
Dodi Suryadi
 
Pertemuan 5 Investasi Jangka Pendek (Saham).pdf
Pertemuan 5 Investasi Jangka Pendek (Saham).pdfPertemuan 5 Investasi Jangka Pendek (Saham).pdf
Pertemuan 5 Investasi Jangka Pendek (Saham).pdf
Dodi Suryadi
 
Bab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdfBab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdf
Dodi Suryadi
 
Pertemuan 1 Pengendalian Internal & Kas.pdf
Pertemuan 1 Pengendalian Internal & Kas.pdfPertemuan 1 Pengendalian Internal & Kas.pdf
Pertemuan 1 Pengendalian Internal & Kas.pdf
Dodi Suryadi
 
Bab 1 Pendahuluan.pptx
Bab 1 Pendahuluan.pptxBab 1 Pendahuluan.pptx
Bab 1 Pendahuluan.pptx
Dodi Suryadi
 
Bab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdfBab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdf
Dodi Suryadi
 
Bab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdfBab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdf
Dodi Suryadi
 
Bab 8 analisis sumber dan penggunaan dana
Bab 8 analisis sumber dan penggunaan danaBab 8 analisis sumber dan penggunaan dana
Bab 8 analisis sumber dan penggunaan dana
Dodi Suryadi
 
Bab 7 analisis investasi bagian 2
Bab 7 analisis investasi bagian 2Bab 7 analisis investasi bagian 2
Bab 7 analisis investasi bagian 2
Dodi Suryadi
 
Bab 7 analisis investasi bagian 1
Bab 7 analisis investasi bagian 1Bab 7 analisis investasi bagian 1
Bab 7 analisis investasi bagian 1
Dodi Suryadi
 
Bab 6 manajemen persediaan
Bab 6 manajemen persediaanBab 6 manajemen persediaan
Bab 6 manajemen persediaan
Dodi Suryadi
 
Bab 5 manajemen piutang
Bab 5 manajemen piutangBab 5 manajemen piutang
Bab 5 manajemen piutang
Dodi Suryadi
 
Bab 4 manajemen kas
Bab 4 manajemen kasBab 4 manajemen kas
Bab 4 manajemen kas
Dodi Suryadi
 
Bab 2 analisa rasio keuangan
Bab 2 analisa rasio keuanganBab 2 analisa rasio keuangan
Bab 2 analisa rasio keuangan
Dodi Suryadi
 
Bab 1 pengantar manajemen keuangan
Bab 1 pengantar manajemen keuanganBab 1 pengantar manajemen keuangan
Bab 1 pengantar manajemen keuangan
Dodi Suryadi
 
Bab 3 manajemen modal kerja
Bab 3 manajemen modal kerjaBab 3 manajemen modal kerja
Bab 3 manajemen modal kerja
Dodi Suryadi
 

More from Dodi Suryadi (16)

Metode Persediaan Fifo, Lifo dan Average.pdf
Metode Persediaan Fifo, Lifo dan Average.pdfMetode Persediaan Fifo, Lifo dan Average.pdf
Metode Persediaan Fifo, Lifo dan Average.pdf
 
Pertemuan 5 Investasi Jangka Pendek (Saham).pdf
Pertemuan 5 Investasi Jangka Pendek (Saham).pdfPertemuan 5 Investasi Jangka Pendek (Saham).pdf
Pertemuan 5 Investasi Jangka Pendek (Saham).pdf
 
Bab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdfBab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdf
 
Pertemuan 1 Pengendalian Internal & Kas.pdf
Pertemuan 1 Pengendalian Internal & Kas.pdfPertemuan 1 Pengendalian Internal & Kas.pdf
Pertemuan 1 Pengendalian Internal & Kas.pdf
 
Bab 1 Pendahuluan.pptx
Bab 1 Pendahuluan.pptxBab 1 Pendahuluan.pptx
Bab 1 Pendahuluan.pptx
 
Bab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdfBab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdf
 
Bab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdfBab 1 Pendahuluan.pdf
Bab 1 Pendahuluan.pdf
 
Bab 8 analisis sumber dan penggunaan dana
Bab 8 analisis sumber dan penggunaan danaBab 8 analisis sumber dan penggunaan dana
Bab 8 analisis sumber dan penggunaan dana
 
Bab 7 analisis investasi bagian 2
Bab 7 analisis investasi bagian 2Bab 7 analisis investasi bagian 2
Bab 7 analisis investasi bagian 2
 
Bab 7 analisis investasi bagian 1
Bab 7 analisis investasi bagian 1Bab 7 analisis investasi bagian 1
Bab 7 analisis investasi bagian 1
 
Bab 6 manajemen persediaan
Bab 6 manajemen persediaanBab 6 manajemen persediaan
Bab 6 manajemen persediaan
 
Bab 5 manajemen piutang
Bab 5 manajemen piutangBab 5 manajemen piutang
Bab 5 manajemen piutang
 
Bab 4 manajemen kas
Bab 4 manajemen kasBab 4 manajemen kas
Bab 4 manajemen kas
 
Bab 2 analisa rasio keuangan
Bab 2 analisa rasio keuanganBab 2 analisa rasio keuangan
Bab 2 analisa rasio keuangan
 
Bab 1 pengantar manajemen keuangan
Bab 1 pengantar manajemen keuanganBab 1 pengantar manajemen keuangan
Bab 1 pengantar manajemen keuangan
 
Bab 3 manajemen modal kerja
Bab 3 manajemen modal kerjaBab 3 manajemen modal kerja
Bab 3 manajemen modal kerja
 

Recently uploaded

ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
narayafiryal8
 
Paparan Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
Paparan  Pengawasan Bangunan Gedung.pptxPaparan  Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
Paparan Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
RifkiAbrar2
 
111078825-Nilai-Maksimum-Dan-Minimum-Turunan-Fungsi.pptx
111078825-Nilai-Maksimum-Dan-Minimum-Turunan-Fungsi.pptx111078825-Nilai-Maksimum-Dan-Minimum-Turunan-Fungsi.pptx
111078825-Nilai-Maksimum-Dan-Minimum-Turunan-Fungsi.pptx
RobiahIqlima
 
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
benediktusmaksy
 
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu indukSistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
ssuser0b6eb8
 
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdfPROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
afifsalim12
 
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
ymikhael4
 
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptxBAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
ssuser5e48eb
 

Recently uploaded (8)

ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
 
Paparan Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
Paparan  Pengawasan Bangunan Gedung.pptxPaparan  Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
Paparan Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
 
111078825-Nilai-Maksimum-Dan-Minimum-Turunan-Fungsi.pptx
111078825-Nilai-Maksimum-Dan-Minimum-Turunan-Fungsi.pptx111078825-Nilai-Maksimum-Dan-Minimum-Turunan-Fungsi.pptx
111078825-Nilai-Maksimum-Dan-Minimum-Turunan-Fungsi.pptx
 
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
 
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu indukSistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
 
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdfPROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
 
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
 
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptxBAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
 

Bab 2 Enterprise Risk Management.pdf

  • 2. A. Definisi Enterprise Risk Management (ERM) ○ Enterprise Risk Management (ERM) adalah suatu proses pengelolaan risiko secara menyeluruh untuk mengelola ketidakpastian, meminimalisir ancaman dan memaksimalkan peluang yang diimplementasikan dalam strategi perusahaan yang dipengaruhi manajemen perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan. ○ Menurut beberapa para ahli : ○ Enterprise Risk Management adalah kerangka yang komprehensif, terintegrasi, untuk mengelola risiko kredit, risiko pasar, modal ekonomis, transfer risiko, untuk memaksimumkan nilai perusahaan (Wiley, 2004). ○ Enterprise Risk Management (ERM) adalah kerangka kerja yang komprehensif dan integratif untuk mengelola risiko kredit, risiko pasar, risiko operasional (modal ekonomi), dan transfer risiko dalam upaya memaksimalkan nilai perusahaan (James Lam, 2003). 2
  • 3. B. Manfaat ERM 1. Peningkatan efektivitas organisasi 2. Pelaporan risiko yang lebih baik 3. Perbaikan kinerja bisnis 3
  • 4.  Efektivitas organisasi. ○ Penunjukan seorang Chief Risk Officer (CRO) dan pembentukan fungsi ERM memungkinkan adanya koordinasi dari atas ke bawah agar berbagai fungsi bekerja secara efisien. Suatu tim yang terintegrasi bukan saja dapat menangani berbagai risiko, tetapi juga kertergantungan antar berbagai risiko. 4
  • 5.  Pelaporan Risiko ○ Unit enterprise risk dapat menetapkan prioritas, tingkat dan isi laporan risiko yang harus disampaikan kepada manajemen senior dan direksi:  Perspektif perusahaan atas kerugian agregat,  Pengecualian kebijakan,  Risk incidents,  Eksposur penting  Indikator peringatan dini. ○ Laporan ini dapat berbentuk panel risiko yang mencakup informasi tepat waktu dan ringkas mengenai risiko-risiko penting perusahaan. Tujuan pelaporan ERM pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan transparansi di seluruh organisasi. 5
  • 6.  Kinerja Bisnis ○ ERM mendukung pengambilan keputusan penting perusahaan seperti pengalokasian modal, pengembangan dan penetapan harga produk serta merger dan akuisisi. ○ Perbaikan yang dapat dicapai mencakup penurunan kerugian, volatilitas pendapatan yang lebih rendah, dan peningkatan nilai pemegang saham. ○ Perbaikan itu adalah hasil dari pandangan portfolio atas semua risiko, mengelola hubungan antar risiko, modal dan profitabilitas dan merasionalisasikan strategi pemindahan risiko. 6
  • 7. “ 7 C. Komponen dari ERM 1. Corporate Governance Mengembangkan manajemen risiko dari atas ke bawah 2. Manajemen Lini Penyelarasan strategi bisnis 3. Manajemen Portfolio. Berfikir dan bertindak seperti “fund manajer” 4. Transfer Risiko Memindahkan risiko yang terkonsentrasi dan tidak efisien 5. Analisa Risiko Mengembangkan piranti analisis canggih 6. Sumber daya data dan teknologi Mengintegrasikan, kemampuan & sistem data 7. Manajemen Stakeholder Meningkatkan transparansi risiko untuk para stakeholder utama
  • 8. 1. Corporate Governance ○ Tata kelola perusahaan memastikan agar Direksi dan Komisaris telah membuat proses organisatoris yang tepat dan kendali perusahaan untuk mengukur dan mengelola risiko lintas perusahaan. ○ Dari perspektif ERM, tanggung jawab Direksi dan Komisaris meliputi: ○ Mendifinisikan risk appetite, toleransi kerugian, leverage risiko terhadap modal, dan target peringkat utang ○ Memastikan bahwa organisasi memiliki ketrampilan manajemen risiko dan kemampuan penyerapan risiko untuk mendukung strategi bisnisnya. ○ Pembuatan struktur organisasi dan pendefinisian peran dan tanggung jawab manajemen risiko, termasuk peran CRO ○ Pembentukan budaya risiko organisasi melalui tindakan dan memperkuat komitmen melalui insentif ○ Pemberian kesempatan yang tepat untuk pembelajaran organisatoris, pelatihan dan pengembangan berkelanjutan. 8
  • 9. ○ Manajemen lini harus menselaraskan strategi bisnis dengan kebijakan risiko perusahaan: ○ Risiko transaksi bisnis harus sepenuhnya dinilai dan digabungkan ke dalam penentuan harga dan target profitabilitas dalam pelaksanaan strategi bisnis. ○ Perkiraan kerugian dan biaya modal risiko harus disertakan dalam penentuan harga pinjaman atau pengembalian hasil yang dibutuhkan dari proyek investasi ○ Kriteria penerimaan risiko harus dibuat untuk memastikan agar masalah manajemen risiko telah dipertimbangkan dalam peluang produk dan pasar baru. 2. Manajemen Lini 9
  • 10. 3. Manajemen Portofolio ○ Manajemen harus bertindak seperti “manajer investasi” dan menetapkan target portfolio dan batas risiko untuk memastikan diversifikasi yang tepat dan return yang optimal ○ Pengaruh diversifikasi dari lindung nilai alami hanya dapat ditangkap sepenuhnya jika risiko organisasi dipandang sebagai portfolio. ○ Fungsi manajemen portfolio memberikan hubungan langsung antara manajemen risiko dengan maksimalisasi nilai pemegang saham 10
  • 11. 4. Transfer Risiko Untuk mengurangi risiko yang tidak diinginkan, manajemen harus mengevaluasi derivatif, asuransi dan produk hibrida secara konsisten dan memilih alternatif dengan biaya yang paling efektif. 11
  • 12. Perkembangan analisis risiko canggih telah mendukung kuantifikasi dan manajemen risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional secara lebih konsisten. Teknik yang sama yang mengijinkan pengukuran eksposur risiko dan profitabilitas berbasis risiko dapat digunakan untuk mengevaluasi produk pemindahan risiko seperti derivatif, asuransi dan produk hibrida. 5. Analisa Risiko 12
  • 13. 6. Sumber Daya Data dan Teknologi ○ Salah satu tantangan terbesar untuk ERM adalah kumpulan portfolio dan data pasar yang mendasari. ○ Data portfolio meliputi posisi risiko yang tertangkap dalam sistem back office dan front office yang berbeda; ○ Data pasar termasuk harga, volatilitas dan korelasi. ○ Selain penggabungan data, standar dan proses harus dibuat untuk meningkatkan kualitas data yang dimasukkan ke dalam sistem risiko. 13
  • 14. 7. Manajemen Stakeholder ○ Manajemen risiko juga harus digunakan untuk meningkatkan transparansi risiko bagi stakeholder. ○ Tujuan yang penting bagi manajemen dalam menyampaikan laporan kepada stakeholder penting adalah jaminan bahwa strategi manajemen risiko yang tepat telah berfungsi sebagaimana mestinya. 14
  • 15. D.Pentingnya ERM Terdapat beberapa alasan mengapa ERM sangat diperlukan : ○ ERM membantu organisasi mencapai tujuannya sambil menghindari perangkap dan kejutan-kejutan ○ Nilai akan menjadi maksimum bila manajemen menetapkan strategi dan tujuan untuk mencapai keseimbangan yang optimal antara pertumbuhan, hasil dan risiko yang terkait, penyebaran sumber daya secara efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan perusahaan. ○ ERM membantu memastikan pelaporan yang efektif dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan membantu menghindari rusaknya reputasi dan konsekuensinya. ○ Penerapan manajemen risko harus mencakup: a) Supervisi aktif dari dewan komisaris dan direksi; b) Kecukupan kebijakan, prosedur, dan penetapan limit. c) Kecukupan proses indentifikas, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko dan sisstem informasi manajemen risiko; dan d) Sistem pengendalian intern yang menyeluruh. 15
  • 16. E. Penerapan ERM ○ Kerangka kerja ERM terkait dengan pencapaian tujuan perusahaan, disusun dalam empat kategori: 1. Strategic : Level tujuan yang tinggi, sejalan dengan dukungan atas misi perusahaan 2. Operations : Penggunaan sumber daya secara efektif dan efisien 3. Reporting : Laporan yang realistis 4. Complience : Sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku. ○ ERM terdiri dari 8 komponen yang terkait satu sama lain:  Lingkungan internal  Penetapan tujuan  Identifikasi peristiwa  Risk assessment  Tanggapan terhadap risiko  Kegiatan pengendalian  Informasi dan komuninasi  Pemantauan 16
  • 17. F. Tantangan dan Solusi Penerapan ERM Terdapat beberapa tantangan dalam penerapan ERM ○ Kurangnya minat dari Direksi, Pejabat Senior dan pejabat bisnis. ○ Gagal dalam memamerkan “quick wins” dan manfaat yang berkesinambungan ○ Kurangnya sumber daya: SDM, sistem dan data ○ Pengukuran dan pelaporan risiko tidak efektif dan tidak konsisten ○ Gap antar risiko yang berbeda-beda dan kesalahan fungsi. ○ Biaya. Solusi untuk penerapan ERM ○ Dapatkan dukungan dari direksi, pejabat senior dan pejabat bisnis dengan menggunakan creasi yang bernilai-mengidentifikasi “quick wins” ○ SDM - profensional dan dalam jumlah yang cukup ○ Mengembangkan kerangka kerja ERM dan rencana penerapannya ○ Memelihara semangat -Penerapan ERM tidak akan dicapai dalam semalam, tetapi akan melibatkan proses yang memakan waktu beberapa tahun. 17
  • 18. E N D