Standar Operasional Prosedur Laboratorium/Bengkel/Workshop Teknik Elektro Pol...Aris Suryadi
Standar Operasional Prosedur Laboratorium/Bengkel/Workshop ini dibuat untuk kalangan Sivitas Akademik Teknik Elektro, Politeknik Enjinering Indorama, Purwakarta, Jawa Barat, Indonesia. Jika berkenan untuk memperbanyak/menyadur/mengeditkan kembali naskah tersebut. Dengan senang hati kami sebagai pembuat naskah ini sangat berterimakasih. Hanya Alloh, SWT sajalah yang akan memberikan balasan amal untuk kita semua, amin...
Soal Uraian (Essay)
1. Jelaskan tentang kelebihan dan kekuranga dari pemasaran online
2. Jelaskan pengertian dari pemasaran online menurut anda
3. Tuliskan hal hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pemasaran online
4. Jelaskan manfaat dari pemasaran online
5. Sebutkan macam macam dari pemasaran online
6. Menurut pendapat anda,manakah pemasaran online yang paling mudah digunakan
Essay :
NO
SOAL
SKOR
1 -6 • Skor 5 jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas dan logis
• Skor 4 jika peserta didik mampu menjawab dengan cukup jelas
• Skor 3 jika peserta didik menjawab kurang jelas
• Skor 2 jika peserta didik menjawab tetapi tidak jelas
• Skor 1 jika peserta didik menjawab tetapi jawaban tidak sesuai dengan apa yang ditanyakan
Keterangan:
Total skor : 15
Nilai Akhir : Skor yang diperoleh X 100
Total skor LKPD MENGANALISIS PEMASARAN ONLINE.docx
Standar Operasional Prosedur Laboratorium/Bengkel/Workshop Teknik Elektro Pol...Aris Suryadi
Standar Operasional Prosedur Laboratorium/Bengkel/Workshop ini dibuat untuk kalangan Sivitas Akademik Teknik Elektro, Politeknik Enjinering Indorama, Purwakarta, Jawa Barat, Indonesia. Jika berkenan untuk memperbanyak/menyadur/mengeditkan kembali naskah tersebut. Dengan senang hati kami sebagai pembuat naskah ini sangat berterimakasih. Hanya Alloh, SWT sajalah yang akan memberikan balasan amal untuk kita semua, amin...
Soal Uraian (Essay)
1. Jelaskan tentang kelebihan dan kekuranga dari pemasaran online
2. Jelaskan pengertian dari pemasaran online menurut anda
3. Tuliskan hal hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pemasaran online
4. Jelaskan manfaat dari pemasaran online
5. Sebutkan macam macam dari pemasaran online
6. Menurut pendapat anda,manakah pemasaran online yang paling mudah digunakan
Essay :
NO
SOAL
SKOR
1 -6 • Skor 5 jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas dan logis
• Skor 4 jika peserta didik mampu menjawab dengan cukup jelas
• Skor 3 jika peserta didik menjawab kurang jelas
• Skor 2 jika peserta didik menjawab tetapi tidak jelas
• Skor 1 jika peserta didik menjawab tetapi jawaban tidak sesuai dengan apa yang ditanyakan
Keterangan:
Total skor : 15
Nilai Akhir : Skor yang diperoleh X 100
Total skor LKPD MENGANALISIS PEMASARAN ONLINE.docx
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
ATP PKL.pdf
1. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Praktik Kerja Lapangan
Lokasi PKL : Direktorat SMK
Penyusun : Rahmad Suhendra (Guru PKL SMKN 1 Kampung Rawa), Yoga Yulianto (Penanggungjawab PKL Direktorat SMK)
Konsentrasi Keahlian : Desain Komunikasi Visual
Elemen Deskripsi Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
Internalisasi dan
penerapan soft
skills
Meliputi internalisasi dan
penerapan etika
berkomunikasi secara
lisan dan tulisan,
integritas (antara lain
jujur, disiplin, komitmen,
dan tanggung jawab),
etos kerja, bekerja secara
mandiri dan/atau bekerja
di dalam tim, kepedulian
sosial dan lingkungan,
serta ketaatan terhadap
norma, K3LH, dan POS
yang berlaku di dunia
kerja.
Pada akhir fase F, peserta
didik mampu menerapkan
etika berkomunikasi secara
lisan dan tulisan, integritas
(antara lain jujur, disiplin,
komitmen, dan tanggung
jawab), etos kerja, bekerja
secara mandiri dan/atau
bekerja di dalam tim,
kepedulian sosial dan
lingkungan, serta ketaatan
terhadap norma, K3LH,
dan POS yang berlaku di
dunia kerja.
1. memahami soft skills pada lingkungan
kerja
2. menerapkan soft skills pada lingkungan
kerja
3. memahami norma, POS dan K3LH yang
ada pada lingkungan kerja
4. menerapkan norma, POS dan K3LH
yang ada pada lingkungan kerja
Pra-PKL (Persiapan)
1. memahami soft skills pada lingkungan
kerja
3. memahami norma, POS dan K3LH yang
ada pada lingkungan kerja
14. memahami alur bisnis pada lingkungan
kerja
PKL
4. menerapkan norma, POS dan K3LH
yang ada pada lingkungan kerja
2. menerapkan soft skills pada lingkungan
kerja
11. menerapkan pekerjaan administrasi
perkantoran
12. menerapkan komunikasi dengan
pelanggan
6. menerapkan dasar-dasar fotografi
7. menerapkan penggunaan perangkat
fotografi
8. menerapkan perangkat lunak Image
Editing
9. menerapkan perangkat lunak Vector
Designing
10. menerapkan tipografi
5. menerapkan kolaborasi dalam tim untuk
menentukan desain produk komunikasi
visual
13. menggunakan media sosial untuk
melakukan publikasi
15. menganalisis peluang wirausaha pada
lingkungan kerja
Penerapan hard
skills
Meliputi pelaksanaan
pekerjaan sesuai POS
yang berlaku di dunia
kerja.
Pada akhir fase F, peserta
didik mampu menerapkan
kompetensi teknis pada
pekerjaan sesuai POS
yang berlaku di dunia
kerja.
5. menerapkan kolaborasi dalam tim untuk
menentukan desain produk komunikasi
visual
6. menerapkan dasar-dasar fotografi
7. menerapkan penggunaan perangkat
fotografi
8. menerapkan perangkat lunak Image
Editing
9. menerapkan perangkat lunak Vector
Designing
10. menerapkan tipografi
Peningkatan
dan
pengembangan
hard skills
Meliputi penguasaan
kompetensi teknis baru
dan/atau kompetensi
teknis yang belum tuntas
dipelajari sesuai
Pada akhir fase F, peserta
didik mampu menerapkan
kompetensi teknis baru
dan/atau kompetensi teknis
yang belum tuntas
11. menerapkan pekerjaan administrasi
perkantoran
12. menerapkan komunikasi dengan
pelanggan
2. Elemen Deskripsi Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
konsentrasi keahlian dipelajari sesuai
konsentrasi keahlian.
13. menggunakan media sosial untuk
melakukan publikasi
14. memahami alur bisnis pada lingkungan
kerja
Penyiapan
Kemandirian
Berwirausaha
Meliputi penyiapan
kemandirian peserta didik,
untuk penguatan dan
pemahaman analisis
usaha.
Pada akhir fase F, peserta
didik mampu melakukan
analisis usaha secara
mandiri.
15. menganalisis peluang wirausaha pada
lingkungan kerja
3. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Praktik Kerja Lapangan
Lokasi PKL : Usaha Siswa
Penyusun : Mirna Puji Rahayu (Guru PKL SMKN 1 Kampung Rawa), Umar Bakri (Penanggungjawab PKL CV. Makmur Sejahtera-Praktisi Usaha)
Konsentrasi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan
Elemen Deskripsi Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
Internalisasi
dan penerapan
soft skills
Meliputi internalisasi dan
penerapan etika
berkomunikasi secara
lisan dan tulisan, integritas
(antara lain jujur, disiplin,
komitmen, dan tanggung
jawab), etos kerja, bekerja
secara mandiri dan/atau
bekerja di dalam tim,
kepedulian sosial dan
lingkungan, serta ketaatan
terhadap norma, K3LH,
dan POS yang berlaku di
dunia kerja.
Pada akhir fase F, peserta didik
mampu menerapkan etika
berkomunikasi secara lisan dan
tulisan, integritas (antara lain
jujur, disiplin, komitmen, dan
tanggung jawab), etos kerja,
bekerja secara mandiri dan/atau
bekerja di dalam tim, kepedulian
sosial dan lingkungan, serta
ketaatan terhadap norma,
K3LH, dan POS yang berlaku di
dunia kerja.
1. memahami soft skills pada
lingkungan usaha
2. memahami konsep norma, POS dan
K3LH pada lingkungan usaha
3. mengembangkan POS pada
lingkungan usaha
4. menerapkan kolaborasi dalam tim
untuk menentukan produk layak jual
5. melakukan perawatan jaringan
komputer yang dipergunakan untuk
usaha
6. menerapkan firewall pada komputer
yang dipergunakan untuk usaha
7. menerapkan komunikasi dengan
pelanggan
8. menerapkan dasar-dasar fotografi
untuk promosi produk
9. menerapkan penggunaan perangkat
fotografi
10. menggunakan media sosial untuk
melakukan promosi dan publikasi
produk
11. menerapkan pengemasan produk
12. menerapkan pembukuan sederhana
13. memahami alur bisnis
14. menganalisis peluang usaha
Pra-PKL (Persiapan)
1. memahami soft skills pada lingkungan
usaha
3. memahami konsep norma, POS dan
K3LH yang ada pada lingkungan usaha
13. memahami alur bisnis
PKL
14. menganalisis peluang usaha
4. menerapkan kolaborasi dalam tim untuk
menentukan produk layak jual
11. menerapkan pengemasan produk
3. mengembangkan POS pada lingkungan
usaha
7. menerapkan komunikasi dengan
pelanggan
12. menerapkan pembukuan sederhana
8. menerapkan dasar-dasar fotografi untuk
promosi produk
9. menerapkan penggunaan perangkat
fotografi
10. menggunakan media sosial untuk
melakukan promosi dan publikasi produk
5. melakukan perawatan jaringan komputer
yang dipergunakan untuk usaha
6. menerapkan firewall pada komputer
yang dipergunakan untuk usaha
Penerapan
hard skills
Meliputi pelaksanaan
pekerjaan sesuai POS
yang berlaku di dunia
kerja.
Pada akhir fase F, peserta didik
mampu menerapkan
kompetensi teknis pada
pekerjaan sesuai POS yang
berlaku di dunia kerja.
Peningkatan
dan
pengembangan
hard skills
Meliputi penguasaan
kompetensi teknis baru
dan/atau kompetensi
teknis yang belum tuntas
dipelajari sesuai
konsentrasi keahlian
Pada akhir fase F, peserta didik
mampu menerapkan
kompetensi teknis baru
dan/atau kompetensi teknis
yang belum tuntas dipelajari
sesuai konsentrasi keahlian.
Penyiapan
Kemandirian
Berwirausaha
Meliputi penyiapan
kemandirian peserta didik,
untuk penguatan dan
pemahaman analisis
usaha.
Pada akhir fase F, peserta didik
mampu melakukan analisis
usaha secara mandiri.