SlideShare a Scribd company logo
Anatomi Aves
Columba livia
Ardianta
Dina Khairunisa
Dewi Sartika
Evitia Yuliani
Skeleton Columba livia
Extremitas Anterior Columba livia
Coracoid
Humerus
Radius
Ulna
Metacarpus
Phalanx bassal
Terminal phalanx
Pertama
Kedua
Ketiga
• Bahu terdiri dari skapula (tulang belikat), coracoid
(tulang leher), dan humerus (tulang lengan atas).
• Lengan atas bergabung dengan tulang pengumpil
dan ulna membentuk siku.
• Tulang-tulang karpus dan metakarpus membentuk
pergelangan tangan.
Extremitas Posterior
Bagian-bagian pada Extremitas Posterior
• Pinggul terdiri dari tiga tulang utama illium (atas
pinggul), iskium (sisi pinggul), dan pubis (depan
pinggul).
• Kaki bagian atas terdiri dari tulang paha. Tulang paha
menghubungkan ke tibiotarsus (tulang kering) dan
fibula (sisi tungkai bawah).
Penampang Tengkorang Columba livia
• Frontal (atas kepala)
• Parietal (belakang kepala)
• Premaksilari dan hidung (paruh atas)
• Mandibula (paruh bawah)
Sistem Otot
• Otot pektoralis mengatur gerakan sayap
• Otot medialis (bawah) sampai pectorals adalah
supracoracoideus, mengangkat sayap pada saat
Burung mengepakkan sayap.
• Pygostyle mengontrol semua gerakan di bagian ekor.
• Otot pektoralis mayor merupakan otot depressor
dengan gerakan menurunkan sayap saat terbang
Beak
Cloaca
Caeca
Gizard
Proventriculus
Crop
Usus panjang
Usus kecil
Duodenal
• Rongga mulut terdapat air ludah dan enzim air ludah
(saliva).
• Tembolok (crop), tempat penampungan, penimbunan
dan penyimpanan pakan
• Proventrikulus terdapat pepsin dan renin serta
pepsinogen dan lipase.
• Di dalam gizzard dibantu oleh grit.
• Usus halus
• Usus besar
• Sekum dan kolon
• Cloaca
Kantung Udara
Kantong udara terdapat pada :
Pangkal leher (servikal)
Ruang dada bagian depan (toraks anterior)
Antar tulang selangka (korakoid)
Ruang dada bagian belakang (toraks posterior)
Rongga perut (saccus abdominalis)
Ketiak (saccus axillaris)
Letak Kantung Udara
Membantu pernafasan saat terbang
Menyimpan cadangan udara (oksigen)
Memperbesar atau memperkecil berat jenis saat
burung berenang
Mencegah hilangnya panas tubuh yang terlalu
banyak.
Alur Sistem Pernapasan
Fase Inspirasi
Udara kaya oksigen masuk ke paru-paru. Otot tulang
rusuk berkontraksi,tulang dada membesar. Tekanan
udara dada menjadi kecil sehingga udara luar yang
kaya oksigen akan masuk. Sebagian menuju ke paru-
paru dan sebagian menuju ke kantong udara.
Fase Ekspirasi
Otot interkosta relaksasi, tulang rusuk dan tulang
dada ke posisi semula. Rongga dada mengecil dan
tekanannya menjadi lebih besar dari pada tekanan
udara luar. Udara dari paru-paru yang kaya
karbondioksida ke luar.
Inspirasi dan Ekspirasi
Jantung Aves
2 atrium
2 ventrikel, ventrikel kanan memompa darah ke paru-
paru, sedangkan ventrikel kiri memompa darah ke
seluruh tubuh.
Sirkulasi Darah
• Jantung sebagai alat pemompa darah
• Pembuluh aorta
• Pembuluh arteri
• Pembuluh vena
• Pembuluh kapiler
• Plasma
• Sel darah serta jaringan tubuh yang dialirinya.
Sirkulasi Darah Aves
• Vena cava superior, vena ini membawa darah dari
kepala,anggota depan.
• Pembuluh balik tubuh bagian bawah (vena cava
inferior), membawa darah dari bagian bawah tubuh
ke jantung .
Saat serambi kanan berkontraksi, darah yang berasal
dari seluruh tubuh masuk ke bilik kanan. Dari bilik
kanan, darah yang mengandung CO2, menuju paru-
paru melalui arteri pulmonalis. Setelah mengalami
pertukaran gas di paru-paru, darah keluar ke serambi
kiri melalui vena pulmonalis. Dari serambi kiri, darah
yang mengandung O2 dipompa ke bilik kiri untuk
diedarkan ke seluruh tubuh
• Terdiri atas ginjal dan paru-paru dan kulit.
• ginjal berwarna coklat dengan tipe metanefros
• Ginjal mengambil zat-zat sisa dari darah yang
berbentuk urine.
Urinaria Aves
• Ginjal mengambil zat-zat sisa dari darah yang
berbentuk urine.
• Saluran ureter bermuara langsung pada kloaka,
karena Aves tidak memiliki vesika urinaria.
• Kloaka muara dari tiga buah saluran, yakni saluran
kotoran, saluran urine, serta saluran reproduksi .
• Ekskret bersifat semisolid (menyerupai pasta).
Alat Ekskresi
Ovarium, yang berkembang hanya yang kiri, dan
terletak di bagian dorsal rongga abdomen.
Oviduk yang berkembang sebelah kiri, bentuknya
panjang, bergulung, dilekatkan pada dinding tubuh
oleh mesosilfing.
Vagina panjang vagina sekitar 4,7 inci (12 cm).
Testis berjumlah sepasang terletak pada bagian atas
abdominal menghasilkan hormon androgen dan
sperma.
Epididimis berjumlah sepasang terletak pada dorsal
testis. Sebagai jalannya cairan sperma ke arah kaudal
menuju ductus deferens.
• Duktus deferens, jumlahnya sepasang.
• Organ kopulasi
Sistem Reproduksi pada Burung
 16 jam perkembangan embrio
 18 jam tampak saluran percernaan
 20 jam tampak vertebral column
 21 jam pertama pembentukan sistem saraf
 22 jam pertama pembentukan kepala
 23 jam tampak butir-butir darah dan sistem sirkulasi
 24 jam mulai pembentukan mata
25 jam mulai pembentukan hati
35 jam mulai pembentukan telinga
42 jam jantung melai berdenyut
50 jam pembentukan amnion
60 jam pembentukan nasal
62 jam pembentukan kaki
64 jam pembentukan sayap
70 jam pembentukan allantois
Hari ke 4 pembentukan lidah
Hari ke 5 pembentukan organ reproduksi dan
diferensiasi sex
Hari ke 6 pembentukan paruh dan gigi telur
Hari ke 8 pembentukan bulu
Hari ke 10 pembentukan paruh
Hari ke 13 penampakan sisik dan kuku
Hari ke 14 Embrio memutar kepalanya ke ujung telur
Hari ke 16 sisik, kuku, dan paruh menjadi halus dan
keras.
Hari ke 17 paruh memutar ke arah rongga udara
Hari ke 19 yolk sac memasuki rongga udara
Hari ke 20 yolk sac masuk rongga tubuh; embrio
memenuhi semua ruang dalam telur
Hari ke 21 telur menetas
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi BurungLaporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Selly Noviyanty Yunus
 
Protozoa volvox globator
Protozoa  volvox globatorProtozoa  volvox globator
Protozoa volvox globator
Singgih Azwar Anas
 
Ppt coelenterata
Ppt coelenterataPpt coelenterata
Ppt coelenterata
Jeerni Ravhika Oktaviani
 
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATASISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
nurahlina08
 
3.anatomi tumbuhan batang
3.anatomi tumbuhan batang3.anatomi tumbuhan batang
3.anatomi tumbuhan batangL Anshori
 
Sekresi
SekresiSekresi
Sekresi
Angely Putry
 
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
 
Blastulasi dan segmentasi
Blastulasi dan segmentasiBlastulasi dan segmentasi
Blastulasi dan segmentasi
Akhmad Rosadi
 
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & PerkembanganRPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
Selly Noviyanty Yunus
 
Sistem Integumen Vertebrata
Sistem Integumen VertebrataSistem Integumen Vertebrata
Sistem Integumen Vertebrata
Endang Sri Wati Matarru
 
Laporan Praktikum 2 Osteichtyes
Laporan Praktikum 2 OsteichtyesLaporan Praktikum 2 Osteichtyes
Laporan Praktikum 2 Osteichtyes
Selly Noviyanty Yunus
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Pteridophyta 2
PPT Embriologi Tumbuhan - Pteridophyta 2PPT Embriologi Tumbuhan - Pteridophyta 2
PPT Embriologi Tumbuhan - Pteridophyta 2
Agustin Dian Kartikasari
 
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan AvesSistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
Teuku Ichsan
 
PPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptx
PPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptxPPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptx
PPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptx
AsnawiSaragih
 
ANATOMI BATANG
ANATOMI BATANG ANATOMI BATANG
ANATOMI BATANG
nurahlina08
 
Buku Vertebrata
Buku VertebrataBuku Vertebrata
Buku Vertebrata
Nila Zuqistya
 
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi SetiyanaLaporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
dewisetiyana52
 
Cnidaria Dan Ctenophora (Ciri-ciri, struktur tubuh, klasifikasi dan contoh, r...
Cnidaria Dan Ctenophora (Ciri-ciri, struktur tubuh, klasifikasi dan contoh, r...Cnidaria Dan Ctenophora (Ciri-ciri, struktur tubuh, klasifikasi dan contoh, r...
Cnidaria Dan Ctenophora (Ciri-ciri, struktur tubuh, klasifikasi dan contoh, r...
Herninda N. Shabrina
 
Porifera leucosolenia viriabilis
Porifera leucosolenia viriabilisPorifera leucosolenia viriabilis
Porifera leucosolenia viriabilis
Singgih Azwar Anas
 

What's hot (20)

Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi BurungLaporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
 
Protozoa volvox globator
Protozoa  volvox globatorProtozoa  volvox globator
Protozoa volvox globator
 
Ppt coelenterata
Ppt coelenterataPpt coelenterata
Ppt coelenterata
 
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATASISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
 
3.anatomi tumbuhan batang
3.anatomi tumbuhan batang3.anatomi tumbuhan batang
3.anatomi tumbuhan batang
 
Sekresi
SekresiSekresi
Sekresi
 
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
 
Blastulasi dan segmentasi
Blastulasi dan segmentasiBlastulasi dan segmentasi
Blastulasi dan segmentasi
 
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & PerkembanganRPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
 
Sistem Integumen Vertebrata
Sistem Integumen VertebrataSistem Integumen Vertebrata
Sistem Integumen Vertebrata
 
Laporan Praktikum 2 Osteichtyes
Laporan Praktikum 2 OsteichtyesLaporan Praktikum 2 Osteichtyes
Laporan Praktikum 2 Osteichtyes
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Pteridophyta 2
PPT Embriologi Tumbuhan - Pteridophyta 2PPT Embriologi Tumbuhan - Pteridophyta 2
PPT Embriologi Tumbuhan - Pteridophyta 2
 
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan AvesSistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
 
PPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptx
PPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptxPPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptx
PPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptx
 
ANATOMI BATANG
ANATOMI BATANG ANATOMI BATANG
ANATOMI BATANG
 
GERAK REFLEKS PADA SPINAL KATAK SAWAH (Fejervarya cancrivora)
GERAK REFLEKS PADA SPINAL KATAK SAWAH (Fejervarya cancrivora) GERAK REFLEKS PADA SPINAL KATAK SAWAH (Fejervarya cancrivora)
GERAK REFLEKS PADA SPINAL KATAK SAWAH (Fejervarya cancrivora)
 
Buku Vertebrata
Buku VertebrataBuku Vertebrata
Buku Vertebrata
 
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi SetiyanaLaporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
Laporan Praktikum Non-Embedding Citrus sp_Dewi Setiyana
 
Cnidaria Dan Ctenophora (Ciri-ciri, struktur tubuh, klasifikasi dan contoh, r...
Cnidaria Dan Ctenophora (Ciri-ciri, struktur tubuh, klasifikasi dan contoh, r...Cnidaria Dan Ctenophora (Ciri-ciri, struktur tubuh, klasifikasi dan contoh, r...
Cnidaria Dan Ctenophora (Ciri-ciri, struktur tubuh, klasifikasi dan contoh, r...
 
Porifera leucosolenia viriabilis
Porifera leucosolenia viriabilisPorifera leucosolenia viriabilis
Porifera leucosolenia viriabilis
 

Similar to Anatomi Aves

REPTLIA
REPTLIAREPTLIA
Sistem Peredaran Darah pada Hewan
Sistem Peredaran Darah pada HewanSistem Peredaran Darah pada Hewan
Sistem Peredaran Darah pada Hewan
Moh Ali Fauzi
 
Sistem2 amfibi
Sistem2 amfibiSistem2 amfibi
Sistem2 amfibi
Suryo Danar Saputra
 
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusia
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusiaSistem peredaran darah pada hewan dan manusia
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusia
Rahayu Indah Safitri
 
sistem Peredaran darah hewan
sistem Peredaran darah hewan sistem Peredaran darah hewan
sistem Peredaran darah hewan
Muhammad Taufik
 
Sistem organ aves
Sistem organ avesSistem organ aves
Sistem organ aves
ayu_hardini
 
Sistem Transport pada Hewan
Sistem Transport pada HewanSistem Transport pada Hewan
Sistem Transport pada Hewan
vinsencius guntur
 
Anatomi dan Fisiologi Sistem Kardiovaskuler
Anatomi dan Fisiologi Sistem KardiovaskulerAnatomi dan Fisiologi Sistem Kardiovaskuler
Anatomi dan Fisiologi Sistem Kardiovaskuler
Yesi Tika
 
Materi 3 sistem organ singkat
Materi 3 sistem organ singkatMateri 3 sistem organ singkat
Materi 3 sistem organ singkat
yusri humaira
 
Materi 3 sistem organ
Materi 3 sistem organMateri 3 sistem organ
Materi 3 sistem organ
yusri humaira
 
Aves (Burung)
Aves (Burung)Aves (Burung)
Aves (Burung)
Asri Arum Sari
 
Peredaran darah pada hewan
Peredaran darah pada hewanPeredaran darah pada hewan
Peredaran darah pada hewan
ayu larissa
 
sistem peredaran darah manusia
sistem peredaran darah manusiasistem peredaran darah manusia
sistem peredaran darah manusia
Ulva Susanti
 
Anatomi dan-fisiologi-pertemuan-1 materi jun
Anatomi dan-fisiologi-pertemuan-1 materi junAnatomi dan-fisiologi-pertemuan-1 materi jun
Anatomi dan-fisiologi-pertemuan-1 materi jun
Dae Zhun
 
pertemuan-2.pptx
pertemuan-2.pptxpertemuan-2.pptx
pertemuan-2.pptx
mayasariutami1
 
Sistim Peredaran Darah Manusia kelas 5.A
Sistim Peredaran Darah Manusia kelas 5.ASistim Peredaran Darah Manusia kelas 5.A
Sistim Peredaran Darah Manusia kelas 5.A
irfanapandi91
 
Sistem Transportasi
Sistem TransportasiSistem Transportasi
Sistem Transportasi
Atika Fauziyyah
 
Biologi -sistem peredaran darah
Biologi -sistem peredaran darahBiologi -sistem peredaran darah
Biologi -sistem peredaran darah
Mia Silvia
 
Memahami Tubuh Melalui Anatomi [Dalila Alifia & Nandira Siti aisyah]
Memahami Tubuh Melalui Anatomi   [Dalila Alifia & Nandira Siti aisyah]Memahami Tubuh Melalui Anatomi   [Dalila Alifia & Nandira Siti aisyah]
Memahami Tubuh Melalui Anatomi [Dalila Alifia & Nandira Siti aisyah]Zaki Fathurohman
 

Similar to Anatomi Aves (20)

REPTLIA
REPTLIAREPTLIA
REPTLIA
 
Sistem Peredaran Darah pada Hewan
Sistem Peredaran Darah pada HewanSistem Peredaran Darah pada Hewan
Sistem Peredaran Darah pada Hewan
 
Hewan
HewanHewan
Hewan
 
Sistem2 amfibi
Sistem2 amfibiSistem2 amfibi
Sistem2 amfibi
 
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusia
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusiaSistem peredaran darah pada hewan dan manusia
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusia
 
sistem Peredaran darah hewan
sistem Peredaran darah hewan sistem Peredaran darah hewan
sistem Peredaran darah hewan
 
Sistem organ aves
Sistem organ avesSistem organ aves
Sistem organ aves
 
Sistem Transport pada Hewan
Sistem Transport pada HewanSistem Transport pada Hewan
Sistem Transport pada Hewan
 
Anatomi dan Fisiologi Sistem Kardiovaskuler
Anatomi dan Fisiologi Sistem KardiovaskulerAnatomi dan Fisiologi Sistem Kardiovaskuler
Anatomi dan Fisiologi Sistem Kardiovaskuler
 
Materi 3 sistem organ singkat
Materi 3 sistem organ singkatMateri 3 sistem organ singkat
Materi 3 sistem organ singkat
 
Materi 3 sistem organ
Materi 3 sistem organMateri 3 sistem organ
Materi 3 sistem organ
 
Aves (Burung)
Aves (Burung)Aves (Burung)
Aves (Burung)
 
Peredaran darah pada hewan
Peredaran darah pada hewanPeredaran darah pada hewan
Peredaran darah pada hewan
 
sistem peredaran darah manusia
sistem peredaran darah manusiasistem peredaran darah manusia
sistem peredaran darah manusia
 
Anatomi dan-fisiologi-pertemuan-1 materi jun
Anatomi dan-fisiologi-pertemuan-1 materi junAnatomi dan-fisiologi-pertemuan-1 materi jun
Anatomi dan-fisiologi-pertemuan-1 materi jun
 
pertemuan-2.pptx
pertemuan-2.pptxpertemuan-2.pptx
pertemuan-2.pptx
 
Sistim Peredaran Darah Manusia kelas 5.A
Sistim Peredaran Darah Manusia kelas 5.ASistim Peredaran Darah Manusia kelas 5.A
Sistim Peredaran Darah Manusia kelas 5.A
 
Sistem Transportasi
Sistem TransportasiSistem Transportasi
Sistem Transportasi
 
Biologi -sistem peredaran darah
Biologi -sistem peredaran darahBiologi -sistem peredaran darah
Biologi -sistem peredaran darah
 
Memahami Tubuh Melalui Anatomi [Dalila Alifia & Nandira Siti aisyah]
Memahami Tubuh Melalui Anatomi   [Dalila Alifia & Nandira Siti aisyah]Memahami Tubuh Melalui Anatomi   [Dalila Alifia & Nandira Siti aisyah]
Memahami Tubuh Melalui Anatomi [Dalila Alifia & Nandira Siti aisyah]
 

More from Al-kimia Esencias Florales

praktikum morfologi tumbuhan
praktikum morfologi tumbuhanpraktikum morfologi tumbuhan
praktikum morfologi tumbuhan
Al-kimia Esencias Florales
 
Tissue culture of Nephentes mirabilis and Nephentes ampullaria
Tissue culture of Nephentes mirabilis  and Nephentes ampullariaTissue culture of Nephentes mirabilis  and Nephentes ampullaria
Tissue culture of Nephentes mirabilis and Nephentes ampullaria
Al-kimia Esencias Florales
 
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya SekarangSejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
Al-kimia Esencias Florales
 
Tafsir Hadist
Tafsir HadistTafsir Hadist
Administrasi humas pendidikan ii
Administrasi humas pendidikan iiAdministrasi humas pendidikan ii
Administrasi humas pendidikan ii
Al-kimia Esencias Florales
 
Riwayat Hidup Kyai yang Berjasa di Palembang
Riwayat Hidup Kyai yang Berjasa di PalembangRiwayat Hidup Kyai yang Berjasa di Palembang
Riwayat Hidup Kyai yang Berjasa di Palembang
Al-kimia Esencias Florales
 
Phylum Annelids
Phylum AnnelidsPhylum Annelids
Elaeis guineensis
Elaeis guineensisElaeis guineensis
Elaeis guineensis
Al-kimia Esencias Florales
 
Phylum Annelida
Phylum AnnelidaPhylum Annelida

More from Al-kimia Esencias Florales (11)

praktikum morfologi tumbuhan
praktikum morfologi tumbuhanpraktikum morfologi tumbuhan
praktikum morfologi tumbuhan
 
Tissue culture of Nephentes mirabilis and Nephentes ampullaria
Tissue culture of Nephentes mirabilis  and Nephentes ampullariaTissue culture of Nephentes mirabilis  and Nephentes ampullaria
Tissue culture of Nephentes mirabilis and Nephentes ampullaria
 
Bunga sawit
Bunga sawitBunga sawit
Bunga sawit
 
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya SekarangSejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
 
Tafsir Hadist
Tafsir HadistTafsir Hadist
Tafsir Hadist
 
Administrasi humas pendidikan ii
Administrasi humas pendidikan iiAdministrasi humas pendidikan ii
Administrasi humas pendidikan ii
 
Riwayat Hidup Kyai yang Berjasa di Palembang
Riwayat Hidup Kyai yang Berjasa di PalembangRiwayat Hidup Kyai yang Berjasa di Palembang
Riwayat Hidup Kyai yang Berjasa di Palembang
 
Psikologi pendidikan
Psikologi pendidikanPsikologi pendidikan
Psikologi pendidikan
 
Phylum Annelids
Phylum AnnelidsPhylum Annelids
Phylum Annelids
 
Elaeis guineensis
Elaeis guineensisElaeis guineensis
Elaeis guineensis
 
Phylum Annelida
Phylum AnnelidaPhylum Annelida
Phylum Annelida
 

Recently uploaded

Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
PikeKusumaSantoso
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 

Recently uploaded (20)

Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 

Anatomi Aves

  • 4. Extremitas Anterior Columba livia Coracoid Humerus Radius Ulna Metacarpus Phalanx bassal Terminal phalanx Pertama Kedua Ketiga
  • 5. • Bahu terdiri dari skapula (tulang belikat), coracoid (tulang leher), dan humerus (tulang lengan atas). • Lengan atas bergabung dengan tulang pengumpil dan ulna membentuk siku. • Tulang-tulang karpus dan metakarpus membentuk pergelangan tangan.
  • 7. Bagian-bagian pada Extremitas Posterior • Pinggul terdiri dari tiga tulang utama illium (atas pinggul), iskium (sisi pinggul), dan pubis (depan pinggul). • Kaki bagian atas terdiri dari tulang paha. Tulang paha menghubungkan ke tibiotarsus (tulang kering) dan fibula (sisi tungkai bawah).
  • 9. • Frontal (atas kepala) • Parietal (belakang kepala) • Premaksilari dan hidung (paruh atas) • Mandibula (paruh bawah)
  • 11. • Otot pektoralis mengatur gerakan sayap • Otot medialis (bawah) sampai pectorals adalah supracoracoideus, mengangkat sayap pada saat Burung mengepakkan sayap. • Pygostyle mengontrol semua gerakan di bagian ekor. • Otot pektoralis mayor merupakan otot depressor dengan gerakan menurunkan sayap saat terbang
  • 13. • Rongga mulut terdapat air ludah dan enzim air ludah (saliva). • Tembolok (crop), tempat penampungan, penimbunan dan penyimpanan pakan • Proventrikulus terdapat pepsin dan renin serta pepsinogen dan lipase. • Di dalam gizzard dibantu oleh grit. • Usus halus • Usus besar • Sekum dan kolon • Cloaca
  • 14. Kantung Udara Kantong udara terdapat pada : Pangkal leher (servikal) Ruang dada bagian depan (toraks anterior) Antar tulang selangka (korakoid) Ruang dada bagian belakang (toraks posterior) Rongga perut (saccus abdominalis) Ketiak (saccus axillaris)
  • 16. Membantu pernafasan saat terbang Menyimpan cadangan udara (oksigen) Memperbesar atau memperkecil berat jenis saat burung berenang Mencegah hilangnya panas tubuh yang terlalu banyak.
  • 18. Fase Inspirasi Udara kaya oksigen masuk ke paru-paru. Otot tulang rusuk berkontraksi,tulang dada membesar. Tekanan udara dada menjadi kecil sehingga udara luar yang kaya oksigen akan masuk. Sebagian menuju ke paru- paru dan sebagian menuju ke kantong udara.
  • 19. Fase Ekspirasi Otot interkosta relaksasi, tulang rusuk dan tulang dada ke posisi semula. Rongga dada mengecil dan tekanannya menjadi lebih besar dari pada tekanan udara luar. Udara dari paru-paru yang kaya karbondioksida ke luar.
  • 22. 2 atrium 2 ventrikel, ventrikel kanan memompa darah ke paru- paru, sedangkan ventrikel kiri memompa darah ke seluruh tubuh.
  • 24. • Jantung sebagai alat pemompa darah • Pembuluh aorta • Pembuluh arteri • Pembuluh vena • Pembuluh kapiler • Plasma • Sel darah serta jaringan tubuh yang dialirinya.
  • 25. Sirkulasi Darah Aves • Vena cava superior, vena ini membawa darah dari kepala,anggota depan. • Pembuluh balik tubuh bagian bawah (vena cava inferior), membawa darah dari bagian bawah tubuh ke jantung .
  • 26. Saat serambi kanan berkontraksi, darah yang berasal dari seluruh tubuh masuk ke bilik kanan. Dari bilik kanan, darah yang mengandung CO2, menuju paru- paru melalui arteri pulmonalis. Setelah mengalami pertukaran gas di paru-paru, darah keluar ke serambi kiri melalui vena pulmonalis. Dari serambi kiri, darah yang mengandung O2 dipompa ke bilik kiri untuk diedarkan ke seluruh tubuh
  • 27. • Terdiri atas ginjal dan paru-paru dan kulit. • ginjal berwarna coklat dengan tipe metanefros • Ginjal mengambil zat-zat sisa dari darah yang berbentuk urine.
  • 28. Urinaria Aves • Ginjal mengambil zat-zat sisa dari darah yang berbentuk urine. • Saluran ureter bermuara langsung pada kloaka, karena Aves tidak memiliki vesika urinaria. • Kloaka muara dari tiga buah saluran, yakni saluran kotoran, saluran urine, serta saluran reproduksi . • Ekskret bersifat semisolid (menyerupai pasta).
  • 30. Ovarium, yang berkembang hanya yang kiri, dan terletak di bagian dorsal rongga abdomen. Oviduk yang berkembang sebelah kiri, bentuknya panjang, bergulung, dilekatkan pada dinding tubuh oleh mesosilfing. Vagina panjang vagina sekitar 4,7 inci (12 cm).
  • 31. Testis berjumlah sepasang terletak pada bagian atas abdominal menghasilkan hormon androgen dan sperma. Epididimis berjumlah sepasang terletak pada dorsal testis. Sebagai jalannya cairan sperma ke arah kaudal menuju ductus deferens. • Duktus deferens, jumlahnya sepasang. • Organ kopulasi
  • 33.
  • 34.  16 jam perkembangan embrio  18 jam tampak saluran percernaan  20 jam tampak vertebral column  21 jam pertama pembentukan sistem saraf  22 jam pertama pembentukan kepala  23 jam tampak butir-butir darah dan sistem sirkulasi  24 jam mulai pembentukan mata
  • 35. 25 jam mulai pembentukan hati 35 jam mulai pembentukan telinga 42 jam jantung melai berdenyut
  • 36. 50 jam pembentukan amnion 60 jam pembentukan nasal 62 jam pembentukan kaki 64 jam pembentukan sayap 70 jam pembentukan allantois
  • 37. Hari ke 4 pembentukan lidah Hari ke 5 pembentukan organ reproduksi dan diferensiasi sex Hari ke 6 pembentukan paruh dan gigi telur Hari ke 8 pembentukan bulu Hari ke 10 pembentukan paruh Hari ke 13 penampakan sisik dan kuku
  • 38. Hari ke 14 Embrio memutar kepalanya ke ujung telur Hari ke 16 sisik, kuku, dan paruh menjadi halus dan keras. Hari ke 17 paruh memutar ke arah rongga udara Hari ke 19 yolk sac memasuki rongga udara Hari ke 20 yolk sac masuk rongga tubuh; embrio memenuhi semua ruang dalam telur Hari ke 21 telur menetas