SlideShare a Scribd company logo
TUGAS FONOLOGI
PENGELOMPOKAN FONEM
BERDASARKAN DATA KATA
SETEMPAT
ANGGOTA KELOMPOK
 Nur Handayani (1451140015)
 Nurfa Rahin Nabila (1451140014)
 Yesitiana.S (1451141017)
 Muh As’ad (1451142015)
 Herman (1151140011)
1. Data bunyi /a/ dan /e/
- [mate] /mate/ ‘mati’
[mata] /mata/ ‘mata’
Analisis :
Bunyi /a/ dan /e/ dalam kedua data tersebut merupakan dua
bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yang
sama, karna itu /a/ dan /e/ adalah kedua fonem yang berbeda.
Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu :
- [baǰa] /baja/ ‘besok’ - [ala] /ala/ ‘ambil’
[baǰe] /baje/ ‘baje’ [ale] /ale/ ‘diri’
- [mandre] /mandre/ ‘makan’
[mendre]/mendre/ ‘naik’
Kontraks dalam lingkungan yang mirip
- [ ǰakka] /jakka / ‘sisir - [tendre] /tendre/ ‘gemetar’
[děkka] /dekka/ ‘haus’ [mandre] /mandre/ ‘makan’
- [mataǰaŋ] /matajang/ ‘silau’ - [sessa] /sessa/ ‘siksa’
[mataǰěŋ] /matareng/ ‘tajam’ [kassa] /kassa/ ‘jago’
- [těppu] /teppu/ ‘sebut’
[tappa] /tappa/ ‘wajah’
Kontraks dalam lingkungan yang berbeda
- [tonaŋěŋ] /tonangeng/ ‘kendaraan’
[toanaŋ] /toanang/ ‘tamu’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa
bahasa bugis mempunyai fonem /a/ dan /e/
2. Data bunyi /e/ dan /i/
- [andre] /andre/ ‘makan’
[andri] /andri/ ‘adik’
Analisis :
Bunyi /e/ dan /i/ dalam kedua data tersebut merupakan dua bunyi yang
berada pada kontraks dalam lingkungan yang sama, karna itu /e/ dan /i/
adalah kedua fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data
lainnya, yaitu :
-[če?di] /ce’di/ ‘satu’ - [tasě?] /tase’/ ‘tas’
[či?di]/ci’di/ ‘jijik’ [tasi?]/tasi’/ ‘pantai’
- [čělla] /cella/ ‘merah’ - [mitti] /mitti/ ‘menetes’
[čilla] /cilla/ ‘pensil alis’ [mětti] /metti/ ‘kering’
-[isě] /ise/ ‘isi’
[isi] /isi/ ‘gigi’
Kontraks dalam lingkungan yang mirip
- [čěnniŋ] /cenning/ ‘manis’
[činnoŋ] /cinnong/ ‘bening’
- [tindro] /tindro/ ‘tidur’
[tendre] /tendre/ ‘gemetar’
- [paččiŋ] /Paccing/ ‘membersihkan’
[piččeŋ] /Picceng/ ‘mengadu’
Kontraks dalam lingkungan yang berbeda
- [tindro] /tindro/ ‘tidur’
[mandre] /mandre/ ‘makan’
- [mandre] /mandre/ ‘makan’
[mindrěŋ] /mindreng/ ‘pinjam’
3. Data bunyi /o/ dan /i/
- [poso] /poso/ ‘sesak nafas’
[piso] /piso/ ‘pisau’
Analisis :
Bunyi /o/ dan /i/ dalam kedua data tersebut merupakan dua bunyi yang
berada pada kontraks dalam lingkungan yang sama, karna itu /o/ dan /i/
adalah kedua fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data
lainnya, yaitu :
- [čommo] /commo/ ‘gemuk’ - [poso] /poso/ ‘sesak nafas’
[čommi] /commi/ ‘mengecap’ [piso] /piso/ ‘pisau
- [mondro] /mondro/ ‘tinggal’
[mondri] /mondri/ ‘belakang’
Kontraks dalam lingkungan yang mirip
- [čěnniŋ] cenning/ ‘manis’ - [guli] /guli/ ‘kelereng’
[činnoŋ] /cinnong/ ‘bening’ [golo] /golo/ ‘parang’
Kontraks dalam lingkungan yang berbeda
- [malino] /malino/ ‘malino’
[matoǰo] /matojo/ ‘kaku’
4. Data bunyi /u/ dan /i/
- [ulu] /ulu/ ‘kepala’
[uli] /uli/ ‘kulit’
Analisis :
Bunyi /u/ dan /i/ dalam kedua data tersebut merupakan dua bunyi
yang berada pada kontraks dalam lingkungan yang sama, karna itu
/u/ dan /i/ adalah kedua fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita
buktikan dengan data lainnya, yaitu :
- [masigi ] /masigi/ ‘mesjid’ - [utti] /utti/ ‘pisang’
[masugi] /masugi/ ‘nakal’ [uttu] /uttu/ ‘lutut’
Kontraks dalam lingkugan yang mirip
- [kaluku] /kaluku/ ‘kelapa’ - [tindro] /tindro/‘tidur’
[kaliki ]/kaliki/‘pepaya’ [tandru] /tandru/‘tanduk’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa
bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /u/ dan /i/.
5. Data Bunyi /u/ dan /e/:
- [paku] /paku/ ‘paku’
[pake] /pake/ ‘pakai’
Analisis:
Bunyi /u/ dan /e/ dalam kedua data di atas merupakan dua
bunyi yang berada pada dalam lingkungan yang
sama,karena itu /u/ dan /e/ adalah 2 fonem yang berbeda.
Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu:
- [asu] /asu/ ‘anjing’ - [luppě] /luppe/ ‘lompat’
[asě] /ase/ ‘atas’ [lěppě] /leppe/ ‘lepas’
-[aǰu ] /aju/ ‘kayu’ - [lampu] /lampu/ ‘lampu‘
[aǰe] /aje/ ‘kaki’ [lampe] /lampe/ ‘panjang’
-[měttu] /mettu/ ‘kentut’ - [pěnne] /penne/ ‘piring’
[mětte] /mette/ ‘bicara’ [pěnnu] /pennu/ ‘penuh’
- [balu] /balu/ ‘jual’ - [lette] /lette/ ‘pindah’
[bale] /bale/ ‘ikan’ [lěttu] /lettu/ ‘tiba’
- [matu] /matu/ ‘nanti’
[mate] /mate/ ‘mati’
Kontrakss dalam lingkugan yang berbeda
- [madureke] /madureke/ ‘mengeluh’
[madekeŋ] /madekeng/ ‘menghitung’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa
bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /u/ dan /e/.
6. Data Bunyi /a/ dan /i/:
- [ita] /ita/ ‘melihat’
[iti] /iti/ ‘bebek’
Analisis:
Bunyi /a/ dan /i/ dalam kedua data di atas merupakan dua
bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang
sama, karena itu /a/ dan /i/ adalah 2 fonem yang berbeda.
Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu:
- [aga] /aga/ ‘apa’ - [kača] /kaca/ ‘gelas’
[iga] /iga/ ‘siapa’ [kači] /kaci/ ‘ kain kafan’
- [ula] /ula/ ‘ulat’
[uli] /uli/ ‘kulit’
- [biŋkuŋ] /bingkung/ ‘cangkul’ - [doa] /doa/ ‘doa’
[baŋkuŋ] /bangkung/ ‘parang [doi] /doi/ ‘uang’
- [lěppa] /leppa/ ‘tampar’ - [roti] /roti/ ‘roti’
[lěppi] /leppi/ ‘lipat’ [rota] /rota/ ‘kotor’
Kontraks dalam lingkugan yang berbeda
- [tindro] /tindro/ ‘tidur’
- [tandru] /tandru/ ‘tanduk’
Kontraks dalam lingkungan yang berbeda
- [marruki] /marruki/ ‘menulis’
- [marukka] /marukka/ ‘ribut’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan
bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /a/
dan /i/.
7. Data Bunyi /a/ dan /i/
- [ita] /ita/ ‘melihat’
[iti] /iti/ ‘bebek’
Analisis:
Bunyi /a/ dan /i/ dalam kedua data di atas merupakan dua
bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang
sama, karena itu /a/ dan /i/ adalah 2 fonem yang berbeda.
Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu:
- [aga] /aga/ ‘apa’ -[lěppa] /leppa/ ‘tampar’
[iga] /iga/ ‘siapa’ [lěppi] /leppi/ ‘lipat’
- [ula] /ula/ ‘ulat’ -[doa] /doa/ ‘doa’
[uli] /uli/ ‘kulit’ [doi] /doi/ ‘uang’
- [kača] /kaca/ ‘gelas’ - [roti] /roti/ ‘roti’
[kači] /kaci/ ‘ kain kafan’ [rota] /rota/ ‘kotor’
- [biŋkuŋ] /bingkung/ ‘cangkul’
[baŋkuŋ] /bangkung/ ‘parang
Kontraks dalam lingkugan yang berbeda
-[tindro] /tindro/ ‘tidur’
[tandru] /tandru/ ‘tanduk’
Kontraks dalam lingkungan yang berbeda
- [marruki] /marruki/ ‘menulis’
[marukka] /marukka/ ‘ribut’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa
bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /a/ dan /i/.
8. Data Bunyi /u/ dan /o/:
- [těllu] /tellu/ ‘tiga’
[těllo]/tello/ ‘telur’
Analisis:
Bunyi /u/ dan /o/ dalam kedua data di atas merupakan
dua bunyi yang berada pada kontraks dalam
lingkungan yaang sama, karena itu /u/ dan /o/ adalah
2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan
dengan data lainnya, yaitu:
- [ěsso] /esso/ ‘hari’ -[pau] /pau/ ‘bilang’
[ěssu] /essu/ ‘keluar’ [pao] /pao/ ‘mangga’
- měsso] /messo/ ‘kenyan - [awo] /awo/ ‘bambu’
[měssu] /messu/ ‘keluar’ [awo] /awu/ ‘debu’
- [taru] /taru/ ‘tuli’
[taro] /taro/ ‘simpan,
- [sanro] /sanro/ ‘dukun’
[sanru] /sanru/ ‘sendok’
Kontraks dalam lingkungan yang berbeda
- [tindro] /tindro/ ‘tidur’ - [guli] /guli/ ‘kelereng’
[tandru] /tandru/ ‘tanduk’ [golo] /golo/ ‘parang’
- [moto] /moto/ ‘bangun’
[matu] /matu/ ‘sebentar’
Kontraks dalam lingkungan yang berbeda
- [magolo] /magolo/ ‘main bola’
[maguru] /maguru/ ‘belajar’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis
mempunyai dan mengenal fonem /o/ dan /u/.
9. Data Bunyi /o/ dan /a/:
- [ ǰokka] /jokka/ ‘jalan’
[ ǰalan] /jakka/ ‘sisir’
Analisis:
Bunyi /o/ dan /a/ dalam kedua data di atas merupakan
dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan
yaang sama, karena itu /o/ dan /a/ adalah 2 fonem yang
berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data
lainnya, yaitu:
- [sappa] /sappa/ ‘cari’ - [soppa] /soppa/ ‘tusuk’
[sappo] /sappo/ ‘sepupu’ [sappa] /sappa/ ‘cari’
- [sanra] /sanra/ ‘gadai’
[sanro] /sanro/ ‘dukun’
[baǰa] /baja/ ‘besok’
[boǰo] /bojo/ ‘kerang’
[ǰokka] /jokka/ ‘jalan’
[ǰakka] /jakka/ ‘sisir’
Kontraks dalam lingkungan yang mirip
[moto] /moto/ ‘bangun’
[matu] /matu/ ‘sebentar’
[mondro] /mondro/ ‘tinggal’
[mandre] /mandre/ ‘makan’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa
bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /a/ dan o/.
10. Data Bunyi /a/ dan /u/:
- [ulu] /ulu/ ‘kepala’
[ula] /ula/ ‘ular
Analisis:
Bunyi /a/ dan /u/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yangberada pada
kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /a/ dan /u/ adalah 2 fonem yang
berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu:
- [bulu?] /bulu/ ‘gunung’ - [puru] /puru/ ‘cacar’
[balu?] /balu/ ‘menjual’ [pura] /pura/ ‘sudah’
- [lasana] /lasana/ ‘penyakit’ - [araŋ] /arang/ ‘arang’
[lasuna] /lasuna/ ‘bawang’ [aruŋ] /arung/ ‘raja’
- [ma?guru] /ma’guru/ ‘belajar’ - [mata] /mata/ ‘mata’
[ma?garu] /ma’garu/ ‘mengaduk’ [matu] /matu/ ‘nanti’
Kontraks dalam lingkugan yang mirip
- [těppu] /teppu/ ‘sebut -[mattumbu] /Mattumbu/‘menumbuk’
[tappa] /tappa/ ‘wajah’ -[mattampu] /mattampu/ ‘hamil’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis
mempunyai dan mengenal fonem /a/ dan /u/.
11. Data Bunyi /m/ dan /t/:
- [mandre] /mandre/ ‘makan’
[tandre] /tandre/ ‘tinggi’
Analisis:
Bunyi /m/ dan /t/ dalam kedua data di atas merupakan dua
bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang
sama, karena itu /m/ dan /t/ adalah 2 fonem yang berbeda.
Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu:
- [tětte]/tette/ ‘jam’
[mětte] /mette/ ‘bicara’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa
bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /a/ dan /u/.
12. Data Bunyi /e/ dan /ě /:
- [sessa] /sessa/ ‘siksa’
[sěssa]/sessa/ ‘mencuci’
Analisis:
Bunyi /e/ dan / ě / dalam kedua data di atas merupakan dua
bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang
sama, karena itu /e/ dan / ě / adalah 2 fonem yang berbeda. Hal
ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu:
- [lesse] /lesse/ ‘pindah’ - [lette] /lette/ ‘pindah’
[lěsse] /lesse/ ‘langsat’ [lěttu] /lettu/ ‘tiba’
- [měttu] /mettu/ ‘kentut’
[mětte] /mette/’bicara’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa
bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /e/ dan /ě/.
13. Data Bunyi /m/ dan /n/:
- [čěnne] /cenne/ ‘jalan-jalan’
[čěmme] /cemme/ ‘mandi’
Analisis:
Bunyi /m/ dan /n/ dalam kedua data di atas merupakan
dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan
yaang sama, karena itu /m/ dan /t/ adalah 2 fonem yang
berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data
lainnya, yaitu:
- [gěmmě] /gemme/ ‘rambut’
- gěnně] /genne/ ‘cukup’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan
bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem
/m/ dan /n/.
14. Data Bunyi /t/ dan /k/:
- [matoǰo] /matojo/ ‘kaku’
[nakojo] /makojo/ ‘kurus’
Analisis:
Bunyi /t/ dan /k/ dalam kedua data di atas merupakan
dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan
yaang sama, karena itu /t/ dan /k/ adalah 2 fonem yang
berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data
lainnya, yaitu:
- [tasě?]/tase’/ ‘tas’
[kasě?] /kase’/ ‘kaset’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan
bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem
/t/ dan /k/.
15. Data Bunyi /s/ dan /k/:
- [iso] /iso/ ‘hisap’
[iko] /iko/ ‘kamu’
Analisis:
Bunyi /s/ dan /k/ dalam kedua data di atas merupakan dua
bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang
sama, karena itu /s/ dan /k/ adalah 2 fonem yang berbeda.
Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu:
- [sessa] /sessa/ ‘siksa’
[kassa] /kassa/ ‘jago’
Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa
bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /s/ dan /k/.
16. Data bunyi /t/ dan /r/:
- [tuppa] /tuppa/ ‘tumpah’
[rupa] /rupa/ ‘muka’
Analisis:
Bunyi /t dan /r/ dalam kedua data di atas
merupakan dua bunyi yang berada pada
kontraks dalam lingkungan yaang berbeda,
namun kedua data tersebut belum dapat
dipastikan sebagai 2 fonem yang berbeda
karena tidak adanya data yang mendukung.
BERDISTRIBUSI KOMPLEMENTER
1 Data berdistribusi komplementer dalam bahasa bugis mengenal fonem /p/ dan /f/. berikut
adalah data yang mendukung analisa kami:
- [pake]/pake/ dan [fake] /fake/ ‘pakai’
- [polopeŋ] /polopeng/ dan [polofeŋ] /polofeng/ ‘pulpen’
- [pěssu] /Pessu/ dan [fěssu] /fessu/ ‘kempes’
- [pao] /pao/ dan [fao] /fao/ ‘mangga.
- [paku] /paku/ dan [faku] /faku/ ‘paku’
Namun konteks /p/ merupakan sebuah fonem sedangkan /f/ termasuk dalam kategori variasi.
2. Data berdistribusi komplementer dalam bahasa bugis mengenal fonem /u/ dan /o/. berikut
adalah data yang mendukung analisa kami:
- [maruki] /Maruki/ dan [maroki] /maroki/ ‘menulis’
- [massunti] /Massunti/ dan [massonti] /massonti/ ‘menyuntik’
Namun konteks /u/ merupakan sebuah fonem sedangkan /o/ termasuk dalam kategori variasi.
3. Data berdistribusi komplementer dalam bahasa bugis mengenal fonem /c/ dan /sy/. berikut
adalah data yang mendukung analisa kami:
- [mačulE] /Macule/ dan [ma∫ulE] /masyule/ ‘bercanda’
- [čěnniŋ] /Cenning/ ‘manis’ [∫ěnniŋ] /syenning/ ‘manis’
Namun konteks /c/ merupakan sebuah fonem sedangkan /sy/ termasuk dalam kategori variasi.
KESIMPULAN :
Dari data yang telah kami temukan dalam mentranskripsi,
mengelompokkan dan Menganalisis korpus data dapat
disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai fonem /a/ dan /e/,
/e dan /i/, /o/ dan /i/, /u/ dan /i/, /u/ dan /e/, /a/ dan /i/, /o/ dan /e/,
/u/ dan /o/, /o/ dan /a/, /a/ dan /u/, /m/ dan /t/, /e/ dan /ě /, /m/ dan
/n/, /t/ dan /k/, /s/ dan /k dan data yang tidak termasuk fonem
ialah /t/ dan /r sedangkan data yang termasuk kategori
berdistribusi komplementer ialah /p/ dan /f/, /u/ dan /o/, dan /c/
dan /sy/.
TERIMAKASIHATAS
PERHATIANNYA

More Related Content

What's hot

Stilistika isi
Stilistika isiStilistika isi
Stilistika isi
KAHAR KAHAR
 
Pewarnaan histokimia
Pewarnaan histokimiaPewarnaan histokimia
Pewarnaan histokimiaIrwin Septian
 
Ppt silogisme.pptx [autosaved]
Ppt silogisme.pptx [autosaved]Ppt silogisme.pptx [autosaved]
Ppt silogisme.pptx [autosaved]
Rika Ceriia
 
Aturan penulisan artikel jurnal ilmiah ug
Aturan penulisan artikel jurnal ilmiah ugAturan penulisan artikel jurnal ilmiah ug
Aturan penulisan artikel jurnal ilmiah ug
Muhammad Zen
 
Puisi Jawa/Geguritan
Puisi Jawa/Geguritan Puisi Jawa/Geguritan
Puisi Jawa/Geguritan
ana sholihatun
 
Th9
Th9Th9
Th9
andreei
 
Performansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi ChomskyPerformansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi Chomsky
kholid harras
 
Pelatihan menulis essay
Pelatihan menulis essayPelatihan menulis essay
Pelatihan menulis essayNikolas Anova
 
Analisis Kesalahan Berbahasa
Analisis Kesalahan BerbahasaAnalisis Kesalahan Berbahasa
Analisis Kesalahan Berbahasa
Achyar Munandar
 
Laporan Pertanggungjawaban Dept PSDM
Laporan Pertanggungjawaban Dept PSDMLaporan Pertanggungjawaban Dept PSDM
Laporan Pertanggungjawaban Dept PSDMMuhammad Irfanuddin
 
Panduan penulisan jurnal
Panduan penulisan jurnalPanduan penulisan jurnal
Panduan penulisan jurnalYuke Puspita
 
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
Nurulbanjar1996
 
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri )
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri  )CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri  )
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri )
Kanaidi ken
 
RANCANGAN TUGAS MAHASISWA
RANCANGAN TUGAS MAHASISWARANCANGAN TUGAS MAHASISWA
RANCANGAN TUGAS MAHASISWA
Universitas Nahdlatul Wathan Mataram
 
Genus Bacillus
Genus BacillusGenus Bacillus
Genus Bacillus
Yuningsih Yuningsih
 
Anemia hemolitik
Anemia hemolitikAnemia hemolitik
Anemia hemolitik
Gabriella Jermia
 
Penulisan esai
Penulisan esaiPenulisan esai
Penulisan esai
Arif Setiawan
 
Kelompok 1 Psikolinguistik - Teori Psikolinguistik
Kelompok 1 Psikolinguistik - Teori PsikolinguistikKelompok 1 Psikolinguistik - Teori Psikolinguistik
Kelompok 1 Psikolinguistik - Teori Psikolinguistik
Ricky Subagya
 
Mucoepidermoid carcinoma.pptx
Mucoepidermoid carcinoma.pptxMucoepidermoid carcinoma.pptx
Mucoepidermoid carcinoma.pptx
ssuser59ed7d
 

What's hot (20)

Stilistika isi
Stilistika isiStilistika isi
Stilistika isi
 
Pewarnaan histokimia
Pewarnaan histokimiaPewarnaan histokimia
Pewarnaan histokimia
 
Ppt silogisme.pptx [autosaved]
Ppt silogisme.pptx [autosaved]Ppt silogisme.pptx [autosaved]
Ppt silogisme.pptx [autosaved]
 
Aturan penulisan artikel jurnal ilmiah ug
Aturan penulisan artikel jurnal ilmiah ugAturan penulisan artikel jurnal ilmiah ug
Aturan penulisan artikel jurnal ilmiah ug
 
Puisi Jawa/Geguritan
Puisi Jawa/Geguritan Puisi Jawa/Geguritan
Puisi Jawa/Geguritan
 
Th9
Th9Th9
Th9
 
Performansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi ChomskyPerformansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi Chomsky
 
Pelatihan menulis essay
Pelatihan menulis essayPelatihan menulis essay
Pelatihan menulis essay
 
Analisis Kesalahan Berbahasa
Analisis Kesalahan BerbahasaAnalisis Kesalahan Berbahasa
Analisis Kesalahan Berbahasa
 
Laporan Pertanggungjawaban Dept PSDM
Laporan Pertanggungjawaban Dept PSDMLaporan Pertanggungjawaban Dept PSDM
Laporan Pertanggungjawaban Dept PSDM
 
Panduan penulisan jurnal
Panduan penulisan jurnalPanduan penulisan jurnal
Panduan penulisan jurnal
 
penelitian kuantitatif (keabsahan data)
penelitian kuantitatif (keabsahan data)penelitian kuantitatif (keabsahan data)
penelitian kuantitatif (keabsahan data)
 
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
 
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri )
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri  )CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri  )
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri )
 
RANCANGAN TUGAS MAHASISWA
RANCANGAN TUGAS MAHASISWARANCANGAN TUGAS MAHASISWA
RANCANGAN TUGAS MAHASISWA
 
Genus Bacillus
Genus BacillusGenus Bacillus
Genus Bacillus
 
Anemia hemolitik
Anemia hemolitikAnemia hemolitik
Anemia hemolitik
 
Penulisan esai
Penulisan esaiPenulisan esai
Penulisan esai
 
Kelompok 1 Psikolinguistik - Teori Psikolinguistik
Kelompok 1 Psikolinguistik - Teori PsikolinguistikKelompok 1 Psikolinguistik - Teori Psikolinguistik
Kelompok 1 Psikolinguistik - Teori Psikolinguistik
 
Mucoepidermoid carcinoma.pptx
Mucoepidermoid carcinoma.pptxMucoepidermoid carcinoma.pptx
Mucoepidermoid carcinoma.pptx
 

Viewers also liked

KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
rachelianto
 
Pappasa[e]ng Bugis-Makassar
Pappasa[e]ng Bugis-MakassarPappasa[e]ng Bugis-Makassar
Pappasa[e]ng Bugis-Makassar
Andi Sahtiani Jahrir
 
Fonologi bahasa bugis
Fonologi bahasa bugisFonologi bahasa bugis
Fonologi bahasa bugisHeidy Kaeni
 
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by SheraraKelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
Shervind Shervind
 

Viewers also liked (6)

KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
 
062 bahasa bugis
062 bahasa bugis062 bahasa bugis
062 bahasa bugis
 
Pappasa[e]ng Bugis-Makassar
Pappasa[e]ng Bugis-MakassarPappasa[e]ng Bugis-Makassar
Pappasa[e]ng Bugis-Makassar
 
Fonologi bahasa bugis
Fonologi bahasa bugisFonologi bahasa bugis
Fonologi bahasa bugis
 
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by SheraraKelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
 
Gangguan atau penyakit pada hati dan paru paru
Gangguan atau penyakit pada hati dan paru paruGangguan atau penyakit pada hati dan paru paru
Gangguan atau penyakit pada hati dan paru paru
 

Similar to Analisis bahasa bugis wajo dan sinjai

Fonologi fonem
Fonologi fonemFonologi fonem
Fonologi fonem
asadmuhammad123
 
Analisis bahasa tator
Analisis bahasa tatorAnalisis bahasa tator
Analisis bahasa tator
asadmuhammad123
 
Analisis bahasa bugis soppeng
Analisis bahasa bugis soppengAnalisis bahasa bugis soppeng
Analisis bahasa bugis soppeng
asadmuhammad123
 
Analisis bahasa mandar
Analisis bahasa mandarAnalisis bahasa mandar
Analisis bahasa mandar
asadmuhammad123
 
Analisis bahasa blitung
Analisis bahasa blitungAnalisis bahasa blitung
Analisis bahasa blitung
asadmuhammad123
 
Analisis bahasa bima
Analisis bahasa bimaAnalisis bahasa bima
Analisis bahasa bima
asadmuhammad123
 
Analisis bahasa makassar
Analisis bahasa makassarAnalisis bahasa makassar
Analisis bahasa makassar
asadmuhammad123
 
Analisis bahasa makassar
Analisis bahasa makassarAnalisis bahasa makassar
Analisis bahasa makassar
asadmuhammad123
 
Analisis bugis bone
Analisis bugis boneAnalisis bugis bone
Analisis bugis bone
asadmuhammad123
 

Similar to Analisis bahasa bugis wajo dan sinjai (10)

Fonologi fonem
Fonologi fonemFonologi fonem
Fonologi fonem
 
Analisis bahasa tator
Analisis bahasa tatorAnalisis bahasa tator
Analisis bahasa tator
 
Analisis bahasa bugis soppeng
Analisis bahasa bugis soppengAnalisis bahasa bugis soppeng
Analisis bahasa bugis soppeng
 
Analisis bahasa mandar
Analisis bahasa mandarAnalisis bahasa mandar
Analisis bahasa mandar
 
Analisis bahasa blitung
Analisis bahasa blitungAnalisis bahasa blitung
Analisis bahasa blitung
 
Analisis bahasa blitung
Analisis bahasa blitungAnalisis bahasa blitung
Analisis bahasa blitung
 
Analisis bahasa bima
Analisis bahasa bimaAnalisis bahasa bima
Analisis bahasa bima
 
Analisis bahasa makassar
Analisis bahasa makassarAnalisis bahasa makassar
Analisis bahasa makassar
 
Analisis bahasa makassar
Analisis bahasa makassarAnalisis bahasa makassar
Analisis bahasa makassar
 
Analisis bugis bone
Analisis bugis boneAnalisis bugis bone
Analisis bugis bone
 

Recently uploaded

PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptxPPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
LuhAriyani1
 
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptxppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
RyanJun5
 
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilanPTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
LuhAriyani1
 
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
LuhAriyani1
 
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptxDokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
corneliadjobo45
 
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANADAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
henandiarsyaharini
 
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptxMateri Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
corneliadjobo45
 
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptxBahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
ssuser9ca9dd1
 

Recently uploaded (8)

PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptxPPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN lingkungan dan nakes HSP.pptx
 
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptxppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
ppt agama islammMUSAQOH & MUZARA’AH.pptx
 
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilanPTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
PTUN hsp.ppt tata usaha negara dalam peradilan
 
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
450429216-PPT-ASPEK-HUKUM-KESEHATAN-LINGKUNGAN.pptx
 
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptxDokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
Dokumen Unggahan Kepala Sekolah dalam PMM.pptx
 
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANADAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA_KEPERAWATAN BENCANA
 
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptxMateri Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
Materi Webinar 27012024_Cornelia Djobo.pptx
 
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptxBahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
Bahan Tayang - Konsep Verval KRS (3A).pptx
 

Analisis bahasa bugis wajo dan sinjai

  • 2. ANGGOTA KELOMPOK  Nur Handayani (1451140015)  Nurfa Rahin Nabila (1451140014)  Yesitiana.S (1451141017)  Muh As’ad (1451142015)  Herman (1151140011)
  • 3. 1. Data bunyi /a/ dan /e/ - [mate] /mate/ ‘mati’ [mata] /mata/ ‘mata’ Analisis : Bunyi /a/ dan /e/ dalam kedua data tersebut merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yang sama, karna itu /a/ dan /e/ adalah kedua fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu : - [baǰa] /baja/ ‘besok’ - [ala] /ala/ ‘ambil’ [baǰe] /baje/ ‘baje’ [ale] /ale/ ‘diri’ - [mandre] /mandre/ ‘makan’ [mendre]/mendre/ ‘naik’
  • 4. Kontraks dalam lingkungan yang mirip - [ ǰakka] /jakka / ‘sisir - [tendre] /tendre/ ‘gemetar’ [děkka] /dekka/ ‘haus’ [mandre] /mandre/ ‘makan’ - [mataǰaŋ] /matajang/ ‘silau’ - [sessa] /sessa/ ‘siksa’ [mataǰěŋ] /matareng/ ‘tajam’ [kassa] /kassa/ ‘jago’ - [těppu] /teppu/ ‘sebut’ [tappa] /tappa/ ‘wajah’ Kontraks dalam lingkungan yang berbeda - [tonaŋěŋ] /tonangeng/ ‘kendaraan’ [toanaŋ] /toanang/ ‘tamu’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai fonem /a/ dan /e/
  • 5. 2. Data bunyi /e/ dan /i/ - [andre] /andre/ ‘makan’ [andri] /andri/ ‘adik’ Analisis : Bunyi /e/ dan /i/ dalam kedua data tersebut merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yang sama, karna itu /e/ dan /i/ adalah kedua fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu : -[če?di] /ce’di/ ‘satu’ - [tasě?] /tase’/ ‘tas’ [či?di]/ci’di/ ‘jijik’ [tasi?]/tasi’/ ‘pantai’ - [čělla] /cella/ ‘merah’ - [mitti] /mitti/ ‘menetes’ [čilla] /cilla/ ‘pensil alis’ [mětti] /metti/ ‘kering’ -[isě] /ise/ ‘isi’ [isi] /isi/ ‘gigi’
  • 6. Kontraks dalam lingkungan yang mirip - [čěnniŋ] /cenning/ ‘manis’ [činnoŋ] /cinnong/ ‘bening’ - [tindro] /tindro/ ‘tidur’ [tendre] /tendre/ ‘gemetar’ - [paččiŋ] /Paccing/ ‘membersihkan’ [piččeŋ] /Picceng/ ‘mengadu’ Kontraks dalam lingkungan yang berbeda - [tindro] /tindro/ ‘tidur’ [mandre] /mandre/ ‘makan’ - [mandre] /mandre/ ‘makan’ [mindrěŋ] /mindreng/ ‘pinjam’
  • 7. 3. Data bunyi /o/ dan /i/ - [poso] /poso/ ‘sesak nafas’ [piso] /piso/ ‘pisau’ Analisis : Bunyi /o/ dan /i/ dalam kedua data tersebut merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yang sama, karna itu /o/ dan /i/ adalah kedua fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu : - [čommo] /commo/ ‘gemuk’ - [poso] /poso/ ‘sesak nafas’ [čommi] /commi/ ‘mengecap’ [piso] /piso/ ‘pisau - [mondro] /mondro/ ‘tinggal’ [mondri] /mondri/ ‘belakang’ Kontraks dalam lingkungan yang mirip - [čěnniŋ] cenning/ ‘manis’ - [guli] /guli/ ‘kelereng’ [činnoŋ] /cinnong/ ‘bening’ [golo] /golo/ ‘parang’ Kontraks dalam lingkungan yang berbeda - [malino] /malino/ ‘malino’ [matoǰo] /matojo/ ‘kaku’
  • 8. 4. Data bunyi /u/ dan /i/ - [ulu] /ulu/ ‘kepala’ [uli] /uli/ ‘kulit’ Analisis : Bunyi /u/ dan /i/ dalam kedua data tersebut merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yang sama, karna itu /u/ dan /i/ adalah kedua fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu : - [masigi ] /masigi/ ‘mesjid’ - [utti] /utti/ ‘pisang’ [masugi] /masugi/ ‘nakal’ [uttu] /uttu/ ‘lutut’ Kontraks dalam lingkugan yang mirip - [kaluku] /kaluku/ ‘kelapa’ - [tindro] /tindro/‘tidur’ [kaliki ]/kaliki/‘pepaya’ [tandru] /tandru/‘tanduk’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /u/ dan /i/.
  • 9. 5. Data Bunyi /u/ dan /e/: - [paku] /paku/ ‘paku’ [pake] /pake/ ‘pakai’ Analisis: Bunyi /u/ dan /e/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada dalam lingkungan yang sama,karena itu /u/ dan /e/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [asu] /asu/ ‘anjing’ - [luppě] /luppe/ ‘lompat’ [asě] /ase/ ‘atas’ [lěppě] /leppe/ ‘lepas’ -[aǰu ] /aju/ ‘kayu’ - [lampu] /lampu/ ‘lampu‘ [aǰe] /aje/ ‘kaki’ [lampe] /lampe/ ‘panjang’
  • 10. -[měttu] /mettu/ ‘kentut’ - [pěnne] /penne/ ‘piring’ [mětte] /mette/ ‘bicara’ [pěnnu] /pennu/ ‘penuh’ - [balu] /balu/ ‘jual’ - [lette] /lette/ ‘pindah’ [bale] /bale/ ‘ikan’ [lěttu] /lettu/ ‘tiba’ - [matu] /matu/ ‘nanti’ [mate] /mate/ ‘mati’ Kontrakss dalam lingkugan yang berbeda - [madureke] /madureke/ ‘mengeluh’ [madekeŋ] /madekeng/ ‘menghitung’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /u/ dan /e/.
  • 11. 6. Data Bunyi /a/ dan /i/: - [ita] /ita/ ‘melihat’ [iti] /iti/ ‘bebek’ Analisis: Bunyi /a/ dan /i/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /a/ dan /i/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [aga] /aga/ ‘apa’ - [kača] /kaca/ ‘gelas’ [iga] /iga/ ‘siapa’ [kači] /kaci/ ‘ kain kafan’ - [ula] /ula/ ‘ulat’ [uli] /uli/ ‘kulit’
  • 12. - [biŋkuŋ] /bingkung/ ‘cangkul’ - [doa] /doa/ ‘doa’ [baŋkuŋ] /bangkung/ ‘parang [doi] /doi/ ‘uang’ - [lěppa] /leppa/ ‘tampar’ - [roti] /roti/ ‘roti’ [lěppi] /leppi/ ‘lipat’ [rota] /rota/ ‘kotor’ Kontraks dalam lingkugan yang berbeda - [tindro] /tindro/ ‘tidur’ - [tandru] /tandru/ ‘tanduk’ Kontraks dalam lingkungan yang berbeda - [marruki] /marruki/ ‘menulis’ - [marukka] /marukka/ ‘ribut’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /a/ dan /i/.
  • 13. 7. Data Bunyi /a/ dan /i/ - [ita] /ita/ ‘melihat’ [iti] /iti/ ‘bebek’ Analisis: Bunyi /a/ dan /i/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /a/ dan /i/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [aga] /aga/ ‘apa’ -[lěppa] /leppa/ ‘tampar’ [iga] /iga/ ‘siapa’ [lěppi] /leppi/ ‘lipat’ - [ula] /ula/ ‘ulat’ -[doa] /doa/ ‘doa’ [uli] /uli/ ‘kulit’ [doi] /doi/ ‘uang’
  • 14. - [kača] /kaca/ ‘gelas’ - [roti] /roti/ ‘roti’ [kači] /kaci/ ‘ kain kafan’ [rota] /rota/ ‘kotor’ - [biŋkuŋ] /bingkung/ ‘cangkul’ [baŋkuŋ] /bangkung/ ‘parang Kontraks dalam lingkugan yang berbeda -[tindro] /tindro/ ‘tidur’ [tandru] /tandru/ ‘tanduk’ Kontraks dalam lingkungan yang berbeda - [marruki] /marruki/ ‘menulis’ [marukka] /marukka/ ‘ribut’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /a/ dan /i/.
  • 15. 8. Data Bunyi /u/ dan /o/: - [těllu] /tellu/ ‘tiga’ [těllo]/tello/ ‘telur’ Analisis: Bunyi /u/ dan /o/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /u/ dan /o/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [ěsso] /esso/ ‘hari’ -[pau] /pau/ ‘bilang’ [ěssu] /essu/ ‘keluar’ [pao] /pao/ ‘mangga’ - měsso] /messo/ ‘kenyan - [awo] /awo/ ‘bambu’ [měssu] /messu/ ‘keluar’ [awo] /awu/ ‘debu’
  • 16. - [taru] /taru/ ‘tuli’ [taro] /taro/ ‘simpan, - [sanro] /sanro/ ‘dukun’ [sanru] /sanru/ ‘sendok’ Kontraks dalam lingkungan yang berbeda - [tindro] /tindro/ ‘tidur’ - [guli] /guli/ ‘kelereng’ [tandru] /tandru/ ‘tanduk’ [golo] /golo/ ‘parang’ - [moto] /moto/ ‘bangun’ [matu] /matu/ ‘sebentar’ Kontraks dalam lingkungan yang berbeda - [magolo] /magolo/ ‘main bola’ [maguru] /maguru/ ‘belajar’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /o/ dan /u/.
  • 17. 9. Data Bunyi /o/ dan /a/: - [ ǰokka] /jokka/ ‘jalan’ [ ǰalan] /jakka/ ‘sisir’ Analisis: Bunyi /o/ dan /a/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /o/ dan /a/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [sappa] /sappa/ ‘cari’ - [soppa] /soppa/ ‘tusuk’ [sappo] /sappo/ ‘sepupu’ [sappa] /sappa/ ‘cari’ - [sanra] /sanra/ ‘gadai’ [sanro] /sanro/ ‘dukun’
  • 18. [baǰa] /baja/ ‘besok’ [boǰo] /bojo/ ‘kerang’ [ǰokka] /jokka/ ‘jalan’ [ǰakka] /jakka/ ‘sisir’ Kontraks dalam lingkungan yang mirip [moto] /moto/ ‘bangun’ [matu] /matu/ ‘sebentar’ [mondro] /mondro/ ‘tinggal’ [mandre] /mandre/ ‘makan’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /a/ dan o/.
  • 19. 10. Data Bunyi /a/ dan /u/: - [ulu] /ulu/ ‘kepala’ [ula] /ula/ ‘ular Analisis: Bunyi /a/ dan /u/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yangberada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /a/ dan /u/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [bulu?] /bulu/ ‘gunung’ - [puru] /puru/ ‘cacar’ [balu?] /balu/ ‘menjual’ [pura] /pura/ ‘sudah’ - [lasana] /lasana/ ‘penyakit’ - [araŋ] /arang/ ‘arang’ [lasuna] /lasuna/ ‘bawang’ [aruŋ] /arung/ ‘raja’ - [ma?guru] /ma’guru/ ‘belajar’ - [mata] /mata/ ‘mata’ [ma?garu] /ma’garu/ ‘mengaduk’ [matu] /matu/ ‘nanti’ Kontraks dalam lingkugan yang mirip - [těppu] /teppu/ ‘sebut -[mattumbu] /Mattumbu/‘menumbuk’ [tappa] /tappa/ ‘wajah’ -[mattampu] /mattampu/ ‘hamil’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /a/ dan /u/.
  • 20. 11. Data Bunyi /m/ dan /t/: - [mandre] /mandre/ ‘makan’ [tandre] /tandre/ ‘tinggi’ Analisis: Bunyi /m/ dan /t/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /m/ dan /t/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [tětte]/tette/ ‘jam’ [mětte] /mette/ ‘bicara’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /a/ dan /u/.
  • 21. 12. Data Bunyi /e/ dan /ě /: - [sessa] /sessa/ ‘siksa’ [sěssa]/sessa/ ‘mencuci’ Analisis: Bunyi /e/ dan / ě / dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /e/ dan / ě / adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [lesse] /lesse/ ‘pindah’ - [lette] /lette/ ‘pindah’ [lěsse] /lesse/ ‘langsat’ [lěttu] /lettu/ ‘tiba’ - [měttu] /mettu/ ‘kentut’ [mětte] /mette/’bicara’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /e/ dan /ě/.
  • 22. 13. Data Bunyi /m/ dan /n/: - [čěnne] /cenne/ ‘jalan-jalan’ [čěmme] /cemme/ ‘mandi’ Analisis: Bunyi /m/ dan /n/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /m/ dan /t/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [gěmmě] /gemme/ ‘rambut’ - gěnně] /genne/ ‘cukup’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /m/ dan /n/.
  • 23. 14. Data Bunyi /t/ dan /k/: - [matoǰo] /matojo/ ‘kaku’ [nakojo] /makojo/ ‘kurus’ Analisis: Bunyi /t/ dan /k/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /t/ dan /k/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [tasě?]/tase’/ ‘tas’ [kasě?] /kase’/ ‘kaset’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /t/ dan /k/.
  • 24. 15. Data Bunyi /s/ dan /k/: - [iso] /iso/ ‘hisap’ [iko] /iko/ ‘kamu’ Analisis: Bunyi /s/ dan /k/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang sama, karena itu /s/ dan /k/ adalah 2 fonem yang berbeda. Hal ini dapat kita buktikan dengan data lainnya, yaitu: - [sessa] /sessa/ ‘siksa’ [kassa] /kassa/ ‘jago’ Jadi, dari rangkaian analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai dan mengenal fonem /s/ dan /k/.
  • 25. 16. Data bunyi /t/ dan /r/: - [tuppa] /tuppa/ ‘tumpah’ [rupa] /rupa/ ‘muka’ Analisis: Bunyi /t dan /r/ dalam kedua data di atas merupakan dua bunyi yang berada pada kontraks dalam lingkungan yaang berbeda, namun kedua data tersebut belum dapat dipastikan sebagai 2 fonem yang berbeda karena tidak adanya data yang mendukung.
  • 26. BERDISTRIBUSI KOMPLEMENTER 1 Data berdistribusi komplementer dalam bahasa bugis mengenal fonem /p/ dan /f/. berikut adalah data yang mendukung analisa kami: - [pake]/pake/ dan [fake] /fake/ ‘pakai’ - [polopeŋ] /polopeng/ dan [polofeŋ] /polofeng/ ‘pulpen’ - [pěssu] /Pessu/ dan [fěssu] /fessu/ ‘kempes’ - [pao] /pao/ dan [fao] /fao/ ‘mangga. - [paku] /paku/ dan [faku] /faku/ ‘paku’ Namun konteks /p/ merupakan sebuah fonem sedangkan /f/ termasuk dalam kategori variasi. 2. Data berdistribusi komplementer dalam bahasa bugis mengenal fonem /u/ dan /o/. berikut adalah data yang mendukung analisa kami: - [maruki] /Maruki/ dan [maroki] /maroki/ ‘menulis’ - [massunti] /Massunti/ dan [massonti] /massonti/ ‘menyuntik’ Namun konteks /u/ merupakan sebuah fonem sedangkan /o/ termasuk dalam kategori variasi. 3. Data berdistribusi komplementer dalam bahasa bugis mengenal fonem /c/ dan /sy/. berikut adalah data yang mendukung analisa kami: - [mačulE] /Macule/ dan [ma∫ulE] /masyule/ ‘bercanda’ - [čěnniŋ] /Cenning/ ‘manis’ [∫ěnniŋ] /syenning/ ‘manis’ Namun konteks /c/ merupakan sebuah fonem sedangkan /sy/ termasuk dalam kategori variasi.
  • 27. KESIMPULAN : Dari data yang telah kami temukan dalam mentranskripsi, mengelompokkan dan Menganalisis korpus data dapat disimpulkan bahwa bahasa bugis mempunyai fonem /a/ dan /e/, /e dan /i/, /o/ dan /i/, /u/ dan /i/, /u/ dan /e/, /a/ dan /i/, /o/ dan /e/, /u/ dan /o/, /o/ dan /a/, /a/ dan /u/, /m/ dan /t/, /e/ dan /ě /, /m/ dan /n/, /t/ dan /k/, /s/ dan /k dan data yang tidak termasuk fonem ialah /t/ dan /r sedangkan data yang termasuk kategori berdistribusi komplementer ialah /p/ dan /f/, /u/ dan /o/, dan /c/ dan /sy/.