SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
ANALISIS PRAKTIS KALIMAT BERITA
       DALAM BAHASA DAERAH BUGIS




                  Oleh




        MUH. SYUKUR SALMAN

            NIM 10B01127



     PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR (UNM)

                  2012
KATA PENGANTAR



       Syukur Alhamdulillah makalah dengan judul Analisis Praktis Kalimat Berita pada

Bahada Daerah Bugis telah tuntas terselesaikan, meskipun mengalami hambatan yang

cukup berarti. Makalah yang mengetengahkan beberapa permasalahan menyangkut

kalimat berita pada bahasa daerah Bugis ini menjadi suatu bahan bacaan yang Insya

Allah dapat dimanfaatkan dengan baik.

       Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian makalah

ini, terutama bapak dosen pengampu mata kuliah Teori Aspek Keterampilan Berbahasa

yang telah menyajikan materi perkuliahan dengan sangat jelas sehingga pengerjaan

makalah ini bisa lebih mudah.

       Jika memang masih ditemukan kekeliruan dalam penyusunan makalah ini, tentu

saja penulis membuka diri untuk perbaikan selanjutnya. Semoga makalah ini sebagai

prasyarat tugas akhir mata kuliah dapat bermanfaat adanya kepada semua pihak yang

konsen terhadap pemanfaatan bahasa Bugis khususnya, dan bahasa secara umum.

       Wassalam




                                                               Penulis
DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR ............................................................................                i

DAFTAR ISI ...........................................................................................     ii

BAB I                PENDAHULUAN

                     A. Latar Belakang ..........................................................          1

                     B. Rumusan Masalah .....................................................              2

                     C. Tujuan ........................................................................    2

                     D. Manfaat ......................................................................     2

BAB II               PERMASALAHAN

                     A. Pengertian Kalimat Berita .........................................                3

                     B. Bahasa Daerah Bugis ................................................               4

                     C. Kalimat Berita pada Bahasa Daerah Bugis ...............                            7

BAB III              PENUTUP

                     A. Simpulan ....................................................................      9

                     B. Saran ..........................................................................   9

DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................             10
BAB I

                                 PENDAHULUAN



A. Latar Belakang

          Menulis merupakan salah satu aspek dari empat keterampilan berbahasa.
   Menulis adalah menurunkan atau meluluskan lambang-lambang grafik yang
   menggambarkan suatu bahasa yang dipahami oleh seseorang sehingga orang lain
   dapat membaca lambang-lambang grafik tersebut kalau mereka memahami bahasa
   dan grafik tersebut (Tarigan, 1986:21). Menulis dapat diartikan sebagai kemampuan
   untuk memformulasikan gagasan, ide, atau pikiran ke dalam bentuk bahasa tulis
   yang diungkapkan dengan lambang-lambang grafik yang dapat dimengerti, baik oleh
   penulisnya maupun orang lain. Kemampuan menulis dalam bahasa Indonesia dapat
   diperoleh melalui belajar menulis. Demikian pula pada umumnya terhadap bahasa
   yang lain, semisal bahasa Bugis. Seseorang diharapkan dapat menguasai daya cipta
   dan gaya bahasa yang menyenangkan, mengenal penggunaan ejaan, tanda baca, dan
   pilihan kata yang tepat dalam menulis.
          Dalam membuat suatu karya tulis tidak terlepas dari penggunaan kalimat.
   Kalimat merupakan unsur pembentuk tulisan yang saling terpadu dalam mendukung
   gagasan atau ide karya tulis itu sendiri. Kalimat-kalimat yang membentuk suatu
   karya tulis mempunyai fungsinya masing-masing. Berdasarkan fungsinya kalimat
   terbagi menjadi tiga yaitu kalimat berita, kalimat tanya dan kalimat suruh
   (M.Ramlan, 2001:26). Ketiga jenis kalimat tersebut termuat dalam kurikulum
   pendidikan yang dipelajari siswa di sekolah. Dalam hal ini, penulis akan
   memfokuskan pada kalimat berita dalam bahasa Bugis.
          Pengertian kalimat berita dalam bahasa Bugis, sama dengan kalimat berita
   dalam bahasa lainnya, seperti bahasa Indonesia. Kalimat berita merupakan kalimat
   yang berfungsi memberitahukan sesuatu kepada orang lain. Untuk itu, dalam
   menulis kalimat berita harus memperhatikan keefektifan kalimat agar ide atau
   gagasan yang akan disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pembaca atau
   pendengar. Keefektifan kalimat menunjukkan tingkat kemampuan seseorang dalam
menulis kalimat. Untuk mengetahui tingkat kemampuan seseorang dalam menulis
   kalimat perlu dilakukan analisis keefektifan kalimat dalam bahasa Bugis.
             Analisis keefektifan kalimat pada kalimat berita yang dibuat siswa bertujuan
   untuk memperoleh informasi tentang kualitas kalimat berita yang dibuat siswa.
   Kualitas kalimat berita sangat dipengarui oleh keefektifan kalimat yang digunakan,
   sehingga isi atau maksud yang akan dituangkan dalam kalimat berita itu dapat
   tergambar lengkap dalam pemikiran pembaca atau pendengar.


B. Rumusan Masalah
             Rumusan masalah dalam makalah ini, adalah:
   Bagaimana bentuk dan praktis kalimat berita dalam bahasa Bugis?


C. Tujuan
             Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan dalam pembahasan makalah ini,
   adalah:
             Mengetahui bentuk dan praktis kalimat berita dalam bahasa Bugis,

D. Manfaat
         Manfaat dari penulisan makalah ini, adalah:
   1. Lebih memahami bahasa daerah Bugis, hubungannya dengan pemanfaatannya
      dalam kalimat berita.
   2. Menjadi bahan rujukan terhadap pembahasan tentang kalimat berita dalam bahasa
      Bugis, sehingga dapat lebih memperdalam wawasan
   3. Menjadi bahan bacaan penambah khazanah pengetahuan bagi setiap pembaca
      yang berminat.
BAB II

                                  PEMBAHASAN



A. Pengertian KalimatBerita

            Menurut Aripin dan Amran (2008:66), kalimat adalah satuan bahasa terkecil,
   dalam wujud lisan atau tulisan, yang mengungkapkan pikiran yang utuh. Jumlah kata
   dalam sebuah kalimat yang panjang sebenarnya terbatas selama kalimat itu masih
   “jalan”, artinya masih dapat ditangkap maknanya secara jelas karena susunan kata,
   frase dan klausanya teratur (Badudu, 1994:3). Kesalahan dalam sebuah kalimat
   sebenarnya bermula dari kesalahan dalam bernalar (Hayon,2003:8). Selanjutnya,
   menurut Arifin dan Amran (2008:66), sekurang-kurangnya kalimat dalam ragam
   resmi, baik lisan maupun tulisan , harus memiliki subjek (S) dan predikat (p).
            Kalimat Berita atau efektif adalah kalimat yang memiliki kemampuan untuk
   menimbulkan kembali gagasan-gagasan pada pikiran pendengar atau pembaca
   seperti apa yang ada pada pikiran pembicara dan penulis (Arifin dan Amran
   2008:97). Selain itu menurut Razak(1992:2), kalimat yang efektif mampu membuat
   isi atau maksud yang disampaikannya itu tergambar lengkap dalam pikiran si
   penerima (pembaca) persis seperti apa yang disampaikan. Menurut Hayon (2003:27),
   kesalahan-kesalahan yang fatal sering terjadi pada bagian kelompok kata yang
   memiliki keterangan dengan tafsiran pengertian yang ganda, seperti mahasiswa
   perguruan tinggi yang terkenal, anak ibu yang nakal itu dan yang lain-lainnya, yang
   menyebabkan pembaca atau pendengar harus menafsirkan arti yang berlainan
   dengan penulis atau pembicara. Kalimat dikatakan efektif bila mampu membuat
   proses    penyampaian    dan   penerimaan    itu   berlangsung    dengan    sempurna
   (Razak,1992:2).
            Menurut Keraf (1994:36), kalimat yang berita efektif adalah kalimat yang
   memenuhi syarat-syarat berikut: (1) secara tepat dapat mewakili gagasan atau
   perasaan pembicara atau penulis, (2) sanggup menimbulkan gagasan yang sama
   tepatnya dalam pikiran pendengar atau pembaca seperti yang dipikirkan oleh
   pembicara atau penulis. oleh sebab itu, kalimat sangat mengutamakan keefektifan
   informasi sehingga kejelasan kalimat itu dapat terjamin (Arifin danAmran 2008:97)
Berdasarkan penjelasan di atas, kalimat efektif yaitu kalimat yang dapat
   menyampaikan hasil pemikiran penulis sehingga dapat dipahami pembaca secara
   utuh tanpa ada penafsiran yang salah. Penyampaian hasil pemikiran tersebut harus
   dalam kalimat yang baik.

   Contoh :
   Bagi semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus membayar uang kuliah. (salah)
   Semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus membayar uang kuliah. (benar)
   Tidak terdapat subjek yang ganda
   Contoh:
   Soal itu saya kurang jelas.(salah)
   Soal itu bagi saya kurang jelas .(benar)
   Kata penghubung intrakalimat tidak dipakai pada kalimat tunggal.
   Contoh:
   (a) Bambang membeli sepeda motor Kawasaki. Sedangkan adiknya membeli sepeda
   motor Yamaha. (Salah)
   Bambang membeli sepeda motor Kawasaki, sedangkan adiknya membeli sepeda
   motor Yamaha. (benar)
   Atau
   Bambang membeli motor Kawasaki, akan tetapi adiknya membeli sepeda motor
   Yamaha.(benar)
B. Bahasa Daerah Bugis

          Bahasa Bugis, adalah salah satu bahasa daerah yang ada di Indonesia. Bahasa
   ini, umum digunakan di Provinsi Sulawesi Selatan, bahkan digunakan di negara
   tetangga, seperti Malaysia, Singapura maupun Brunei. Karena, bahasa Bugis ini
   dibawa oleh para perantau suku Bugis.Huruf-huruf dalam bahasa Bugis, disebut
   lontara„, terdiri dari 23 aksara dan tidak terdapat aksara atau tanda baca untuk bunyi
   huruf mati atau konsonan. Sehingga, bisa saja terjadi kesalahan dalammembacanya
   (penafsiran ganda).
          Dalam bahasa Bugis juga terdapat pantun, yang disebut dengan istilah elong
   maliung bettuanna atau elong pugi. Pantun ini, digunakan untuk menyampaikan
   sesuatu secara halus. Misalnya, ketika seseorang ingin menolak permintaan dari
seseorang yang jabatannya lebih tinggi (namun, hal ini jarang terjadi). Atau untuk
mengungkapkan perasaan (seperti rasa suka) kepada seseorang.
       Lontara Bugis-Makassar merupakan sebuah huruf yang sakral bagi
masyarakat bugis klasik. Itu dikarenakan epos la galigo di tulis menggunakan huruf
lontara. Huruf lontara tidak hanya digunakan oleh masyarakat bugis tetapi huruf
lontara juga digunakan oleh masyarakat makassar dan masyarakat luwu. Yah dahulu
kala para penyair-penyair bugis menuangkan fikiran dan hatinya di atas daun lontara
dan dihiasi dengan huruf-huruf yang begitu cantik sehingga tersusun kata yang apik
diatas daun lontara dan karya-karya itu bernama I La Galigo.
       Kebesaran epos-mitos La Galigo telah membunuh banyak genre sastra klasik
Bugis. La Galigo yang diduga sebagai karya sastra terpanjang dalam sejarah sastra
dunia itu terlalu banyak menyedot perhatian kritikus, peminat dan peneliti seni.
Mereka, para peminat dan peneliti seni itu, lupa bahwa begitu banyak karya sastra
Bugis lain yang menarik untuk diperbincangkan. Mengenai banyaknya ragam genre
sastra Bugis bisa dibaca dalam satu bab The Bugis, buku hasil penelitian Christian
Pelras selama puluhan tahun di tanah Bugis. Selain jumlahnya yang diperkirakan
sampai 2.500.000 karya, kualitas karya-karya itu juga sangat layak untuk jadi bahan
kajian. Sebuah tulisan Roger Tol di jurnal KITLV edisi 148-1 (1992: 82-102)..
       Sebelum akhirnya hilang dari kehidupan keseharian orang Bugis, élong
masih digunakan dalam prosesi melamar, di mana dua kelompok, masing-masing
dari pihak laki dan perempuan, saling melempar bait-bait élong hingga hadirnya
kesepakatan pernikahan. Semakin lihai kelompok pelamar menggubah bait-bait
élong, semakin besar peluang lamarannya diterima. Hal seperti itu tak lagi bisa
ditemukan di daerah Bugis sekarang ini. Hampir selalu, status dan harta menjadi
faktor paling menentukan diterima atau tidaknya sebuah lamaran. Di daerah Bone,
Pinrang dan Sidrap, misalnya, orang tua seorang gadis bisa saja meminta uang
ratusan juta sebagai syarat pernikahan.
Aksara Bugis (Lontara’)
C. Kalimat Berita dalam Bahasa Daerah Bugis

         Kalimat berita dalam bahasa daerah Bugis, pada umumnya sama dengan
   kalimat berita pada bahasa Indonesia. Pada makalah ini disajikan bentuk langsung
   dan tidak langsung penulisan kalimat berita dalam bahasa daerah Bugis.
   Contoh:
   Kalimat berita langsung

   laoai psea aEmn
   Laoi pasae emma‟na
   (Ibunya pergi ke pasar)

   mbol bruai lhs
   Ma‟bola barui Lahasang
   (La Hasan mendirikan rumah baru)

   cpu wErEn aisiti
   Cappu werre‟na Isitti
   (Habis berasnya Isitti)

   mGru etdon sGdi wEni
   Mangaru‟ tedonna sangadi wenni
   (Mengamuk kerbaunya kemarin dulu)


   Contoh:
   Kalimat berita tak langsung

   mkdai lkmisi edgg duai npunai
   Makkadai Lakammisi degaga dui‟ napunnai
   (Berkata Lakammisi dia tidak memiliki uang)
   (Berkata Lakammisi tidak ada uangnya)

   mkutnai rmEl lao riabon aidon mkEd
   Makkutanai Ramelang lao riambo‟na indo‟na makkeda


   (Bertanya Ramlan ke bapaknya, kata ibunya)
(Bertanya Ramlan pergi ke bapaknya, kata ibunya)

jjini boti dean lmus ger
(Telah selesai menikah kakaknya Lamusa katanya)
(Telah siap menikah kakaknya Lamusa katanya)

mpGtEai amuern kplea nsE tauea
(Mengatapi sepupu Kepala kata orang)
(Rumah Kepala sedang diatapi kata orang-orang)


       Contoh kalimat berita dalam bahasa daerah Bugis di atas mempertlihatkan
bahwa terjadi beberapa permasalahan pada kalimat berita tidak langsung.
Permasalahan yang muncul, antara lain:
1. Adanya ambiguitas atau ketaksaan pengertian dari kalimat berita tersebut.
2. Adanya     kekuranglogisan    pengertian   dalam    bahasa    Indonesia     jika
   diterjemahkan, dan
3. Pada penulisan huruf lontarak tidak mengenal penggunaan tanda petik yang
   menandakan kalimat berita itu langsung atau tidak langsung.




                                BAB III
PENUTUP


A. Simpulan
        Pada dasarnya semua bahasa di dunia memiliki persamaan dan perbedaan.
  Sisi Semantik, hampir semua bahasa memunyai kemiripan satu dengan yang
  lainnya terhadap suatu objek bahasa. Bahasa daerah Bugis sebagai salah satu
  bahasa daerah yang ada di Indonesia juga telah mengalami perkembangan yang
  luar biasa. Hal ini disebabkan beberapa hal, antara lain: gencarnya penelitian
  tentang bahasa daearh Bugis, semakin mendunianyan bahasa daerah Bugis yang
  salah satu penyebabnya karena epos I Lagaligo yang mendunia, serta adanya
  komunitas intelektual Bugis yang berusaha melestarikan bahasa tersebut.
        Pembahasan kamimat berita dalam bahasa daerah Bugis terkendala
  beberapa hal, antara lain:
  1. Adanya ambiguitas atau ketaksaan pengertian dari kalimat berita tersebut.
  2. Adanya     kekuranglogisan    pengertian   dalam    bahasa    Indonesia     jika
     diterjemahkan, dan
  3. Pada penulisan huruf lontarak tidak mengenal penggunaan tanda petik yang
     menandakan kalimat berita itu langsung atau tidak langsung.
B. Saran
  1. Kiranya pelestarian bahasa daerah Bugis dapat dilakukan dengan lebih giat,
      mengingat banyak masyarakat yang memeroleh bahasa daerah Bugis sebagai
      bahasa ibu, justru meninggalkannya
  2. Penelitian tentang keunikan bahasa daerah Bugis masih sangat terbuka untuk
      dilakanakan sebagai bahan kajian




                               DAFTAR PUSTAKA
Abubakar, Rifai. 2005. Metodologi penelitian. Yokyakarta: STAIMS PressYogyakarta

Arifin, Zaenal dan Amran Tasai. 2008. Cermat Berbahasa Indonesia untuk Perguruan
        Tinggi. Jakarta: Akademi Pressindo

Badulu, J.S. 1994. Inilah Bahasa Indonesia yang Benar. Jakarta: PT Gramadia Pustaka
      Utama

Chaer, Abdul. 1995. Pengatar Sematik BahasaIndonesia. Jakarta: Rineka Cipta

Depdiknas. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: `Balai Pustaka

Djajasudarma, T . Fatimah.1999.Semantik 1. Bandung: Radika Aditama

http://amriawan.blogspot.com/2009/05/bahasa-bugis-dan-keunikannya.html

Pateda, Monsoer. 1996. Sematik Leksikal. Jakarta: Rineka Cipta

Ramlan, M. 2001.Sintaksis. Yokyakarta: CV Karyono

More Related Content

What's hot

Kalimat efektif jadi
Kalimat efektif jadiKalimat efektif jadi
Kalimat efektif jadiirvan2496
 
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMakalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMujid Rical
 
Bahasa Indonesia - Buku Modul Bahasa Indonesia Ditjen Dikti
Bahasa Indonesia - Buku Modul Bahasa Indonesia Ditjen DiktiBahasa Indonesia - Buku Modul Bahasa Indonesia Ditjen Dikti
Bahasa Indonesia - Buku Modul Bahasa Indonesia Ditjen DiktiHaristian Sahroni Putra
 
Ibadah makalah
Ibadah makalahIbadah makalah
Ibadah makalahMeyLiontin
 
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAMMAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAMHerry Rachmat Safi'i
 
PENGERTIAN, DEFINISI, DAN PENYUSUNAN DEFINISI
PENGERTIAN, DEFINISI, DAN PENYUSUNAN DEFINISIPENGERTIAN, DEFINISI, DAN PENYUSUNAN DEFINISI
PENGERTIAN, DEFINISI, DAN PENYUSUNAN DEFINISIsyoretta
 
Kedudukan bahasa indonesia diantara bahasa asing dan bahasa daerah
Kedudukan bahasa indonesia diantara bahasa asing dan bahasa daerahKedudukan bahasa indonesia diantara bahasa asing dan bahasa daerah
Kedudukan bahasa indonesia diantara bahasa asing dan bahasa daerahSiti Farida
 
Makalah sosiologi sastra
Makalah sosiologi sastraMakalah sosiologi sastra
Makalah sosiologi sastrarentalaka
 
Presentasi ontologi
Presentasi ontologiPresentasi ontologi
Presentasi ontologiIbnu Fajar
 
Makalah Muhkam Mutasyabih
Makalah Muhkam MutasyabihMakalah Muhkam Mutasyabih
Makalah Muhkam Mutasyabihazzaazza50746
 
Ciri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikCiri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikUwes Chaeruman
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia   kalimat efektifMakalah bahasa indonesia   kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifwahyu islami
 

What's hot (20)

Kalimat efektif jadi
Kalimat efektif jadiKalimat efektif jadi
Kalimat efektif jadi
 
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMakalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
 
Makalah wacana
Makalah wacanaMakalah wacana
Makalah wacana
 
Makalah thaharah
Makalah thaharahMakalah thaharah
Makalah thaharah
 
Bahasa Indonesia - Buku Modul Bahasa Indonesia Ditjen Dikti
Bahasa Indonesia - Buku Modul Bahasa Indonesia Ditjen DiktiBahasa Indonesia - Buku Modul Bahasa Indonesia Ditjen Dikti
Bahasa Indonesia - Buku Modul Bahasa Indonesia Ditjen Dikti
 
Makalah Sintaksis Bahasa Indonesia
Makalah Sintaksis Bahasa IndonesiaMakalah Sintaksis Bahasa Indonesia
Makalah Sintaksis Bahasa Indonesia
 
Ibadah makalah
Ibadah makalahIbadah makalah
Ibadah makalah
 
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAMMAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
 
PENGERTIAN, DEFINISI, DAN PENYUSUNAN DEFINISI
PENGERTIAN, DEFINISI, DAN PENYUSUNAN DEFINISIPENGERTIAN, DEFINISI, DAN PENYUSUNAN DEFINISI
PENGERTIAN, DEFINISI, DAN PENYUSUNAN DEFINISI
 
Kedudukan bahasa indonesia diantara bahasa asing dan bahasa daerah
Kedudukan bahasa indonesia diantara bahasa asing dan bahasa daerahKedudukan bahasa indonesia diantara bahasa asing dan bahasa daerah
Kedudukan bahasa indonesia diantara bahasa asing dan bahasa daerah
 
Makalah sosiologi sastra
Makalah sosiologi sastraMakalah sosiologi sastra
Makalah sosiologi sastra
 
Pengembangan Paragraf
Pengembangan ParagrafPengembangan Paragraf
Pengembangan Paragraf
 
Presentasi ontologi
Presentasi ontologiPresentasi ontologi
Presentasi ontologi
 
Makalah Muhkam Mutasyabih
Makalah Muhkam MutasyabihMakalah Muhkam Mutasyabih
Makalah Muhkam Mutasyabih
 
Makalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa IndonesiaMakalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa Indonesia
 
PPT Ragam Bahasa & Laras Bahasa
PPT Ragam Bahasa & Laras BahasaPPT Ragam Bahasa & Laras Bahasa
PPT Ragam Bahasa & Laras Bahasa
 
Ppt bahasa baku dan bahasa nonbaku
Ppt bahasa baku dan bahasa nonbakuPpt bahasa baku dan bahasa nonbaku
Ppt bahasa baku dan bahasa nonbaku
 
Ppt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasilaPpt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasila
 
Ciri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikCiri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks Akademik
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia   kalimat efektifMakalah bahasa indonesia   kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
 

Viewers also liked

KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...rachelianto
 
Puisi karya Nurul Hidayatullah Binti Andi Hasanuddin
Puisi karya Nurul Hidayatullah Binti Andi HasanuddinPuisi karya Nurul Hidayatullah Binti Andi Hasanuddin
Puisi karya Nurul Hidayatullah Binti Andi HasanuddinUIN ALAUDDIN MAKASSAR
 
Analisis bahasa bugis wajo dan sinjai
Analisis bahasa bugis wajo dan sinjaiAnalisis bahasa bugis wajo dan sinjai
Analisis bahasa bugis wajo dan sinjaiasadmuhammad123
 
Fonologi bahasa bugis
Fonologi bahasa bugisFonologi bahasa bugis
Fonologi bahasa bugisHeidy Kaeni
 
7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan Karangan7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan KaranganSimon Patabang
 
e-RPP Puisi (03)
e-RPP Puisi (03)e-RPP Puisi (03)
e-RPP Puisi (03)Andi Karman
 
Pendidikan karakter dalam layanan bimbingan dan konseling
Pendidikan karakter dalam layanan bimbingan dan konselingPendidikan karakter dalam layanan bimbingan dan konseling
Pendidikan karakter dalam layanan bimbingan dan konselingAKHMAD SUDRAJAT
 
Pidato kebudayaan ignas kleden
Pidato kebudayaan ignas kledenPidato kebudayaan ignas kleden
Pidato kebudayaan ignas kledenAmi Ibrahim
 
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by SheraraKelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by SheraraShervind Shervind
 
Permasalahan negara maju
Permasalahan negara majuPermasalahan negara maju
Permasalahan negara majuEman Syukur
 
Lagu daerah di Indonesia
Lagu daerah di IndonesiaLagu daerah di Indonesia
Lagu daerah di Indonesiaapriliaelokaena
 
2 contoh karangan deskripsi tentang sekolah (terbaru) kakak pintar
2 contoh karangan deskripsi tentang sekolah (terbaru)   kakak pintar2 contoh karangan deskripsi tentang sekolah (terbaru)   kakak pintar
2 contoh karangan deskripsi tentang sekolah (terbaru) kakak pintarSunaji Aji
 
5 kalimat efektif dan contohnya
5 kalimat efektif dan contohnya5 kalimat efektif dan contohnya
5 kalimat efektif dan contohnyaSimon Patabang
 
[Bahasa Indonesia] Syair, Puisi, Gurindam
[Bahasa Indonesia] Syair, Puisi, Gurindam[Bahasa Indonesia] Syair, Puisi, Gurindam
[Bahasa Indonesia] Syair, Puisi, GurindamNita Sintari
 

Viewers also liked (20)

KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
KELAS KATA VERBA BAHASA BUGIS PARIT HARUNA DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP...
 
062 bahasa bugis
062 bahasa bugis062 bahasa bugis
062 bahasa bugis
 
Puisi karya Nurul Hidayatullah Binti Andi Hasanuddin
Puisi karya Nurul Hidayatullah Binti Andi HasanuddinPuisi karya Nurul Hidayatullah Binti Andi Hasanuddin
Puisi karya Nurul Hidayatullah Binti Andi Hasanuddin
 
Analisis bahasa bugis wajo dan sinjai
Analisis bahasa bugis wajo dan sinjaiAnalisis bahasa bugis wajo dan sinjai
Analisis bahasa bugis wajo dan sinjai
 
Pappasa[e]ng Bugis-Makassar
Pappasa[e]ng Bugis-MakassarPappasa[e]ng Bugis-Makassar
Pappasa[e]ng Bugis-Makassar
 
Fonologi bahasa bugis
Fonologi bahasa bugisFonologi bahasa bugis
Fonologi bahasa bugis
 
Suku bugis
Suku bugisSuku bugis
Suku bugis
 
7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan Karangan7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan Karangan
 
Analisis bahasa tator
Analisis bahasa tatorAnalisis bahasa tator
Analisis bahasa tator
 
e-RPP Puisi (03)
e-RPP Puisi (03)e-RPP Puisi (03)
e-RPP Puisi (03)
 
Pendidikan karakter dalam layanan bimbingan dan konseling
Pendidikan karakter dalam layanan bimbingan dan konselingPendidikan karakter dalam layanan bimbingan dan konseling
Pendidikan karakter dalam layanan bimbingan dan konseling
 
Pidato kebudayaan ignas kleden
Pidato kebudayaan ignas kledenPidato kebudayaan ignas kleden
Pidato kebudayaan ignas kleden
 
Suku Bugis - Makassar
Suku Bugis - MakassarSuku Bugis - Makassar
Suku Bugis - Makassar
 
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by SheraraKelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
Kelaianan dan penyakit pada paru paru by Sherara
 
Unsur karangan
Unsur karanganUnsur karangan
Unsur karangan
 
Permasalahan negara maju
Permasalahan negara majuPermasalahan negara maju
Permasalahan negara maju
 
Lagu daerah di Indonesia
Lagu daerah di IndonesiaLagu daerah di Indonesia
Lagu daerah di Indonesia
 
2 contoh karangan deskripsi tentang sekolah (terbaru) kakak pintar
2 contoh karangan deskripsi tentang sekolah (terbaru)   kakak pintar2 contoh karangan deskripsi tentang sekolah (terbaru)   kakak pintar
2 contoh karangan deskripsi tentang sekolah (terbaru) kakak pintar
 
5 kalimat efektif dan contohnya
5 kalimat efektif dan contohnya5 kalimat efektif dan contohnya
5 kalimat efektif dan contohnya
 
[Bahasa Indonesia] Syair, Puisi, Gurindam
[Bahasa Indonesia] Syair, Puisi, Gurindam[Bahasa Indonesia] Syair, Puisi, Gurindam
[Bahasa Indonesia] Syair, Puisi, Gurindam
 

Similar to Makalah bahasa bugis

Kelas xii sma ipa ips bahasa indonesia_muhammad rohmadi
Kelas xii sma ipa ips bahasa indonesia_muhammad rohmadiKelas xii sma ipa ips bahasa indonesia_muhammad rohmadi
Kelas xii sma ipa ips bahasa indonesia_muhammad rohmadiw0nd0
 
Tugas tik firda
Tugas tik firdaTugas tik firda
Tugas tik firdaAzharfirda
 
Ragam Dan Laras Bahasa ( Bahasa Indonesia ).docx
Ragam Dan Laras Bahasa ( Bahasa Indonesia ).docxRagam Dan Laras Bahasa ( Bahasa Indonesia ).docx
Ragam Dan Laras Bahasa ( Bahasa Indonesia ).docxFahadAraby
 
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.pdf
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.pdfBahasa Indonesia Kalimat Efektif.pdf
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.pdfZukét Printing
 
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.docx
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.docxBahasa Indonesia Kalimat Efektif.docx
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.docxZukét Printing
 
Xii m. rohmadi ipaips
Xii m. rohmadi ipaipsXii m. rohmadi ipaips
Xii m. rohmadi ipaipsbuwarnisutopo
 
Makalah paragraf bahasa indonesia oleh ahmad muflih
Makalah paragraf bahasa indonesia oleh ahmad muflihMakalah paragraf bahasa indonesia oleh ahmad muflih
Makalah paragraf bahasa indonesia oleh ahmad muflihAhmadMuflih17
 
Modul-1-B-Indonesia-Paket-B.pdf
Modul-1-B-Indonesia-Paket-B.pdfModul-1-B-Indonesia-Paket-B.pdf
Modul-1-B-Indonesia-Paket-B.pdfJassen Alvaro
 
Sd2bhsind aku banggabhsind
Sd2bhsind aku banggabhsindSd2bhsind aku banggabhsind
Sd2bhsind aku banggabhsindheri junior
 
SD-MI kelas02 aku bangga bahasa indonesia ismoyo
SD-MI kelas02 aku bangga bahasa indonesia ismoyoSD-MI kelas02 aku bangga bahasa indonesia ismoyo
SD-MI kelas02 aku bangga bahasa indonesia ismoyosekolah maya
 
Buku guru bahasa indonesia kelas 8
Buku guru bahasa indonesia kelas 8Buku guru bahasa indonesia kelas 8
Buku guru bahasa indonesia kelas 8Ritma Ariesha
 
Kelas ix smp bahasa indonesia_asep yudha
Kelas ix smp bahasa indonesia_asep yudhaKelas ix smp bahasa indonesia_asep yudha
Kelas ix smp bahasa indonesia_asep yudhaNurdin Al-Azies
 
XII IPA B.Indonesia 2
XII IPA B.Indonesia 2XII IPA B.Indonesia 2
XII IPA B.Indonesia 2Dova Oldesta
 
005 aku bangga bahasa indonesia kls 2
005 aku bangga bahasa indonesia kls 2005 aku bangga bahasa indonesia kls 2
005 aku bangga bahasa indonesia kls 2Tanti Kurniasari
 

Similar to Makalah bahasa bugis (20)

Bahasa Indonesia
Bahasa IndonesiaBahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
 
Kelas xii sma ipa ips bahasa indonesia_muhammad rohmadi
Kelas xii sma ipa ips bahasa indonesia_muhammad rohmadiKelas xii sma ipa ips bahasa indonesia_muhammad rohmadi
Kelas xii sma ipa ips bahasa indonesia_muhammad rohmadi
 
Tugas tik firda
Tugas tik firdaTugas tik firda
Tugas tik firda
 
Ragam Dan Laras Bahasa ( Bahasa Indonesia ).docx
Ragam Dan Laras Bahasa ( Bahasa Indonesia ).docxRagam Dan Laras Bahasa ( Bahasa Indonesia ).docx
Ragam Dan Laras Bahasa ( Bahasa Indonesia ).docx
 
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.pdf
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.pdfBahasa Indonesia Kalimat Efektif.pdf
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.pdf
 
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.docx
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.docxBahasa Indonesia Kalimat Efektif.docx
Bahasa Indonesia Kalimat Efektif.docx
 
Xii m. rohmadi ipaips
Xii m. rohmadi ipaipsXii m. rohmadi ipaips
Xii m. rohmadi ipaips
 
Makalah paragraf bahasa indonesia oleh ahmad muflih
Makalah paragraf bahasa indonesia oleh ahmad muflihMakalah paragraf bahasa indonesia oleh ahmad muflih
Makalah paragraf bahasa indonesia oleh ahmad muflih
 
Modul-1-B-Indonesia-Paket-B.pdf
Modul-1-B-Indonesia-Paket-B.pdfModul-1-B-Indonesia-Paket-B.pdf
Modul-1-B-Indonesia-Paket-B.pdf
 
Sd2bhsind aku banggabhsind
Sd2bhsind aku banggabhsindSd2bhsind aku banggabhsind
Sd2bhsind aku banggabhsind
 
SD-MI kelas02 aku bangga bahasa indonesia ismoyo
SD-MI kelas02 aku bangga bahasa indonesia ismoyoSD-MI kelas02 aku bangga bahasa indonesia ismoyo
SD-MI kelas02 aku bangga bahasa indonesia ismoyo
 
Buku guru bahasa indonesia kelas 8
Buku guru bahasa indonesia kelas 8Buku guru bahasa indonesia kelas 8
Buku guru bahasa indonesia kelas 8
 
B.indo guru
B.indo guruB.indo guru
B.indo guru
 
B.indo guru
B.indo guruB.indo guru
B.indo guru
 
Kelas ix smp bahasa indonesia_asep yudha
Kelas ix smp bahasa indonesia_asep yudhaKelas ix smp bahasa indonesia_asep yudha
Kelas ix smp bahasa indonesia_asep yudha
 
XII IPA B.Indonesia 2
XII IPA B.Indonesia 2XII IPA B.Indonesia 2
XII IPA B.Indonesia 2
 
005 aku bangga bahasa indonesia kls 2
005 aku bangga bahasa indonesia kls 2005 aku bangga bahasa indonesia kls 2
005 aku bangga bahasa indonesia kls 2
 
Makalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiffMakalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiff
 
Makalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiffMakalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiff
 
Makalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiffMakalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiff
 

More from syukursalman

Peta konsep masalah
Peta konsep masalahPeta konsep masalah
Peta konsep masalahsyukursalman
 
Fungsi pembelajaran bahasa
Fungsi pembelajaran bahasaFungsi pembelajaran bahasa
Fungsi pembelajaran bahasasyukursalman
 
Hubungan antara bahasa_dan_pikiran
Hubungan antara bahasa_dan_pikiranHubungan antara bahasa_dan_pikiran
Hubungan antara bahasa_dan_pikiransyukursalman
 

More from syukursalman (6)

Silabus bipa
Silabus bipaSilabus bipa
Silabus bipa
 
Peta konsep masalah
Peta konsep masalahPeta konsep masalah
Peta konsep masalah
 
Bahan ajar ict
Bahan ajar ictBahan ajar ict
Bahan ajar ict
 
Fungsi pembelajaran bahasa
Fungsi pembelajaran bahasaFungsi pembelajaran bahasa
Fungsi pembelajaran bahasa
 
Bahan ajar puisi
Bahan ajar puisiBahan ajar puisi
Bahan ajar puisi
 
Hubungan antara bahasa_dan_pikiran
Hubungan antara bahasa_dan_pikiranHubungan antara bahasa_dan_pikiran
Hubungan antara bahasa_dan_pikiran
 

Recently uploaded

MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGMESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGmamaradin
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxTekiMulyani
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriFarhanPerdanaRamaden1
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptxErikaPutriJayantini
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANGilangNandiaputri1
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppthidayatn24
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxMateriSMPTDarulFalah
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDsulistyaningsihcahyo
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfTeukuEriSyahputra
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxcupulin
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxJajang Sulaeman
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945nrein671
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxrani414352
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARElviraDemona
 

Recently uploaded (20)

MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGMESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 

Makalah bahasa bugis

  • 1. ANALISIS PRAKTIS KALIMAT BERITA DALAM BAHASA DAERAH BUGIS Oleh MUH. SYUKUR SALMAN NIM 10B01127 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR (UNM) 2012
  • 2. KATA PENGANTAR Syukur Alhamdulillah makalah dengan judul Analisis Praktis Kalimat Berita pada Bahada Daerah Bugis telah tuntas terselesaikan, meskipun mengalami hambatan yang cukup berarti. Makalah yang mengetengahkan beberapa permasalahan menyangkut kalimat berita pada bahasa daerah Bugis ini menjadi suatu bahan bacaan yang Insya Allah dapat dimanfaatkan dengan baik. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian makalah ini, terutama bapak dosen pengampu mata kuliah Teori Aspek Keterampilan Berbahasa yang telah menyajikan materi perkuliahan dengan sangat jelas sehingga pengerjaan makalah ini bisa lebih mudah. Jika memang masih ditemukan kekeliruan dalam penyusunan makalah ini, tentu saja penulis membuka diri untuk perbaikan selanjutnya. Semoga makalah ini sebagai prasyarat tugas akhir mata kuliah dapat bermanfaat adanya kepada semua pihak yang konsen terhadap pemanfaatan bahasa Bugis khususnya, dan bahasa secara umum. Wassalam Penulis
  • 3. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ............................................................................ i DAFTAR ISI ........................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang .......................................................... 1 B. Rumusan Masalah ..................................................... 2 C. Tujuan ........................................................................ 2 D. Manfaat ...................................................................... 2 BAB II PERMASALAHAN A. Pengertian Kalimat Berita ......................................... 3 B. Bahasa Daerah Bugis ................................................ 4 C. Kalimat Berita pada Bahasa Daerah Bugis ............... 7 BAB III PENUTUP A. Simpulan .................................................................... 9 B. Saran .......................................................................... 9 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 10
  • 4. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menulis merupakan salah satu aspek dari empat keterampilan berbahasa. Menulis adalah menurunkan atau meluluskan lambang-lambang grafik yang menggambarkan suatu bahasa yang dipahami oleh seseorang sehingga orang lain dapat membaca lambang-lambang grafik tersebut kalau mereka memahami bahasa dan grafik tersebut (Tarigan, 1986:21). Menulis dapat diartikan sebagai kemampuan untuk memformulasikan gagasan, ide, atau pikiran ke dalam bentuk bahasa tulis yang diungkapkan dengan lambang-lambang grafik yang dapat dimengerti, baik oleh penulisnya maupun orang lain. Kemampuan menulis dalam bahasa Indonesia dapat diperoleh melalui belajar menulis. Demikian pula pada umumnya terhadap bahasa yang lain, semisal bahasa Bugis. Seseorang diharapkan dapat menguasai daya cipta dan gaya bahasa yang menyenangkan, mengenal penggunaan ejaan, tanda baca, dan pilihan kata yang tepat dalam menulis. Dalam membuat suatu karya tulis tidak terlepas dari penggunaan kalimat. Kalimat merupakan unsur pembentuk tulisan yang saling terpadu dalam mendukung gagasan atau ide karya tulis itu sendiri. Kalimat-kalimat yang membentuk suatu karya tulis mempunyai fungsinya masing-masing. Berdasarkan fungsinya kalimat terbagi menjadi tiga yaitu kalimat berita, kalimat tanya dan kalimat suruh (M.Ramlan, 2001:26). Ketiga jenis kalimat tersebut termuat dalam kurikulum pendidikan yang dipelajari siswa di sekolah. Dalam hal ini, penulis akan memfokuskan pada kalimat berita dalam bahasa Bugis. Pengertian kalimat berita dalam bahasa Bugis, sama dengan kalimat berita dalam bahasa lainnya, seperti bahasa Indonesia. Kalimat berita merupakan kalimat yang berfungsi memberitahukan sesuatu kepada orang lain. Untuk itu, dalam menulis kalimat berita harus memperhatikan keefektifan kalimat agar ide atau gagasan yang akan disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pembaca atau pendengar. Keefektifan kalimat menunjukkan tingkat kemampuan seseorang dalam
  • 5. menulis kalimat. Untuk mengetahui tingkat kemampuan seseorang dalam menulis kalimat perlu dilakukan analisis keefektifan kalimat dalam bahasa Bugis. Analisis keefektifan kalimat pada kalimat berita yang dibuat siswa bertujuan untuk memperoleh informasi tentang kualitas kalimat berita yang dibuat siswa. Kualitas kalimat berita sangat dipengarui oleh keefektifan kalimat yang digunakan, sehingga isi atau maksud yang akan dituangkan dalam kalimat berita itu dapat tergambar lengkap dalam pemikiran pembaca atau pendengar. B. Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam makalah ini, adalah: Bagaimana bentuk dan praktis kalimat berita dalam bahasa Bugis? C. Tujuan Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan dalam pembahasan makalah ini, adalah: Mengetahui bentuk dan praktis kalimat berita dalam bahasa Bugis, D. Manfaat Manfaat dari penulisan makalah ini, adalah: 1. Lebih memahami bahasa daerah Bugis, hubungannya dengan pemanfaatannya dalam kalimat berita. 2. Menjadi bahan rujukan terhadap pembahasan tentang kalimat berita dalam bahasa Bugis, sehingga dapat lebih memperdalam wawasan 3. Menjadi bahan bacaan penambah khazanah pengetahuan bagi setiap pembaca yang berminat.
  • 6. BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian KalimatBerita Menurut Aripin dan Amran (2008:66), kalimat adalah satuan bahasa terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan, yang mengungkapkan pikiran yang utuh. Jumlah kata dalam sebuah kalimat yang panjang sebenarnya terbatas selama kalimat itu masih “jalan”, artinya masih dapat ditangkap maknanya secara jelas karena susunan kata, frase dan klausanya teratur (Badudu, 1994:3). Kesalahan dalam sebuah kalimat sebenarnya bermula dari kesalahan dalam bernalar (Hayon,2003:8). Selanjutnya, menurut Arifin dan Amran (2008:66), sekurang-kurangnya kalimat dalam ragam resmi, baik lisan maupun tulisan , harus memiliki subjek (S) dan predikat (p). Kalimat Berita atau efektif adalah kalimat yang memiliki kemampuan untuk menimbulkan kembali gagasan-gagasan pada pikiran pendengar atau pembaca seperti apa yang ada pada pikiran pembicara dan penulis (Arifin dan Amran 2008:97). Selain itu menurut Razak(1992:2), kalimat yang efektif mampu membuat isi atau maksud yang disampaikannya itu tergambar lengkap dalam pikiran si penerima (pembaca) persis seperti apa yang disampaikan. Menurut Hayon (2003:27), kesalahan-kesalahan yang fatal sering terjadi pada bagian kelompok kata yang memiliki keterangan dengan tafsiran pengertian yang ganda, seperti mahasiswa perguruan tinggi yang terkenal, anak ibu yang nakal itu dan yang lain-lainnya, yang menyebabkan pembaca atau pendengar harus menafsirkan arti yang berlainan dengan penulis atau pembicara. Kalimat dikatakan efektif bila mampu membuat proses penyampaian dan penerimaan itu berlangsung dengan sempurna (Razak,1992:2). Menurut Keraf (1994:36), kalimat yang berita efektif adalah kalimat yang memenuhi syarat-syarat berikut: (1) secara tepat dapat mewakili gagasan atau perasaan pembicara atau penulis, (2) sanggup menimbulkan gagasan yang sama tepatnya dalam pikiran pendengar atau pembaca seperti yang dipikirkan oleh pembicara atau penulis. oleh sebab itu, kalimat sangat mengutamakan keefektifan informasi sehingga kejelasan kalimat itu dapat terjamin (Arifin danAmran 2008:97)
  • 7. Berdasarkan penjelasan di atas, kalimat efektif yaitu kalimat yang dapat menyampaikan hasil pemikiran penulis sehingga dapat dipahami pembaca secara utuh tanpa ada penafsiran yang salah. Penyampaian hasil pemikiran tersebut harus dalam kalimat yang baik. Contoh : Bagi semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus membayar uang kuliah. (salah) Semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus membayar uang kuliah. (benar) Tidak terdapat subjek yang ganda Contoh: Soal itu saya kurang jelas.(salah) Soal itu bagi saya kurang jelas .(benar) Kata penghubung intrakalimat tidak dipakai pada kalimat tunggal. Contoh: (a) Bambang membeli sepeda motor Kawasaki. Sedangkan adiknya membeli sepeda motor Yamaha. (Salah) Bambang membeli sepeda motor Kawasaki, sedangkan adiknya membeli sepeda motor Yamaha. (benar) Atau Bambang membeli motor Kawasaki, akan tetapi adiknya membeli sepeda motor Yamaha.(benar) B. Bahasa Daerah Bugis Bahasa Bugis, adalah salah satu bahasa daerah yang ada di Indonesia. Bahasa ini, umum digunakan di Provinsi Sulawesi Selatan, bahkan digunakan di negara tetangga, seperti Malaysia, Singapura maupun Brunei. Karena, bahasa Bugis ini dibawa oleh para perantau suku Bugis.Huruf-huruf dalam bahasa Bugis, disebut lontara„, terdiri dari 23 aksara dan tidak terdapat aksara atau tanda baca untuk bunyi huruf mati atau konsonan. Sehingga, bisa saja terjadi kesalahan dalammembacanya (penafsiran ganda). Dalam bahasa Bugis juga terdapat pantun, yang disebut dengan istilah elong maliung bettuanna atau elong pugi. Pantun ini, digunakan untuk menyampaikan sesuatu secara halus. Misalnya, ketika seseorang ingin menolak permintaan dari
  • 8. seseorang yang jabatannya lebih tinggi (namun, hal ini jarang terjadi). Atau untuk mengungkapkan perasaan (seperti rasa suka) kepada seseorang. Lontara Bugis-Makassar merupakan sebuah huruf yang sakral bagi masyarakat bugis klasik. Itu dikarenakan epos la galigo di tulis menggunakan huruf lontara. Huruf lontara tidak hanya digunakan oleh masyarakat bugis tetapi huruf lontara juga digunakan oleh masyarakat makassar dan masyarakat luwu. Yah dahulu kala para penyair-penyair bugis menuangkan fikiran dan hatinya di atas daun lontara dan dihiasi dengan huruf-huruf yang begitu cantik sehingga tersusun kata yang apik diatas daun lontara dan karya-karya itu bernama I La Galigo. Kebesaran epos-mitos La Galigo telah membunuh banyak genre sastra klasik Bugis. La Galigo yang diduga sebagai karya sastra terpanjang dalam sejarah sastra dunia itu terlalu banyak menyedot perhatian kritikus, peminat dan peneliti seni. Mereka, para peminat dan peneliti seni itu, lupa bahwa begitu banyak karya sastra Bugis lain yang menarik untuk diperbincangkan. Mengenai banyaknya ragam genre sastra Bugis bisa dibaca dalam satu bab The Bugis, buku hasil penelitian Christian Pelras selama puluhan tahun di tanah Bugis. Selain jumlahnya yang diperkirakan sampai 2.500.000 karya, kualitas karya-karya itu juga sangat layak untuk jadi bahan kajian. Sebuah tulisan Roger Tol di jurnal KITLV edisi 148-1 (1992: 82-102).. Sebelum akhirnya hilang dari kehidupan keseharian orang Bugis, élong masih digunakan dalam prosesi melamar, di mana dua kelompok, masing-masing dari pihak laki dan perempuan, saling melempar bait-bait élong hingga hadirnya kesepakatan pernikahan. Semakin lihai kelompok pelamar menggubah bait-bait élong, semakin besar peluang lamarannya diterima. Hal seperti itu tak lagi bisa ditemukan di daerah Bugis sekarang ini. Hampir selalu, status dan harta menjadi faktor paling menentukan diterima atau tidaknya sebuah lamaran. Di daerah Bone, Pinrang dan Sidrap, misalnya, orang tua seorang gadis bisa saja meminta uang ratusan juta sebagai syarat pernikahan.
  • 10. C. Kalimat Berita dalam Bahasa Daerah Bugis Kalimat berita dalam bahasa daerah Bugis, pada umumnya sama dengan kalimat berita pada bahasa Indonesia. Pada makalah ini disajikan bentuk langsung dan tidak langsung penulisan kalimat berita dalam bahasa daerah Bugis. Contoh: Kalimat berita langsung laoai psea aEmn Laoi pasae emma‟na (Ibunya pergi ke pasar) mbol bruai lhs Ma‟bola barui Lahasang (La Hasan mendirikan rumah baru) cpu wErEn aisiti Cappu werre‟na Isitti (Habis berasnya Isitti) mGru etdon sGdi wEni Mangaru‟ tedonna sangadi wenni (Mengamuk kerbaunya kemarin dulu) Contoh: Kalimat berita tak langsung mkdai lkmisi edgg duai npunai Makkadai Lakammisi degaga dui‟ napunnai (Berkata Lakammisi dia tidak memiliki uang) (Berkata Lakammisi tidak ada uangnya) mkutnai rmEl lao riabon aidon mkEd Makkutanai Ramelang lao riambo‟na indo‟na makkeda (Bertanya Ramlan ke bapaknya, kata ibunya)
  • 11. (Bertanya Ramlan pergi ke bapaknya, kata ibunya) jjini boti dean lmus ger (Telah selesai menikah kakaknya Lamusa katanya) (Telah siap menikah kakaknya Lamusa katanya) mpGtEai amuern kplea nsE tauea (Mengatapi sepupu Kepala kata orang) (Rumah Kepala sedang diatapi kata orang-orang) Contoh kalimat berita dalam bahasa daerah Bugis di atas mempertlihatkan bahwa terjadi beberapa permasalahan pada kalimat berita tidak langsung. Permasalahan yang muncul, antara lain: 1. Adanya ambiguitas atau ketaksaan pengertian dari kalimat berita tersebut. 2. Adanya kekuranglogisan pengertian dalam bahasa Indonesia jika diterjemahkan, dan 3. Pada penulisan huruf lontarak tidak mengenal penggunaan tanda petik yang menandakan kalimat berita itu langsung atau tidak langsung. BAB III
  • 12. PENUTUP A. Simpulan Pada dasarnya semua bahasa di dunia memiliki persamaan dan perbedaan. Sisi Semantik, hampir semua bahasa memunyai kemiripan satu dengan yang lainnya terhadap suatu objek bahasa. Bahasa daerah Bugis sebagai salah satu bahasa daerah yang ada di Indonesia juga telah mengalami perkembangan yang luar biasa. Hal ini disebabkan beberapa hal, antara lain: gencarnya penelitian tentang bahasa daearh Bugis, semakin mendunianyan bahasa daerah Bugis yang salah satu penyebabnya karena epos I Lagaligo yang mendunia, serta adanya komunitas intelektual Bugis yang berusaha melestarikan bahasa tersebut. Pembahasan kamimat berita dalam bahasa daerah Bugis terkendala beberapa hal, antara lain: 1. Adanya ambiguitas atau ketaksaan pengertian dari kalimat berita tersebut. 2. Adanya kekuranglogisan pengertian dalam bahasa Indonesia jika diterjemahkan, dan 3. Pada penulisan huruf lontarak tidak mengenal penggunaan tanda petik yang menandakan kalimat berita itu langsung atau tidak langsung. B. Saran 1. Kiranya pelestarian bahasa daerah Bugis dapat dilakukan dengan lebih giat, mengingat banyak masyarakat yang memeroleh bahasa daerah Bugis sebagai bahasa ibu, justru meninggalkannya 2. Penelitian tentang keunikan bahasa daerah Bugis masih sangat terbuka untuk dilakanakan sebagai bahan kajian DAFTAR PUSTAKA
  • 13. Abubakar, Rifai. 2005. Metodologi penelitian. Yokyakarta: STAIMS PressYogyakarta Arifin, Zaenal dan Amran Tasai. 2008. Cermat Berbahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Akademi Pressindo Badulu, J.S. 1994. Inilah Bahasa Indonesia yang Benar. Jakarta: PT Gramadia Pustaka Utama Chaer, Abdul. 1995. Pengatar Sematik BahasaIndonesia. Jakarta: Rineka Cipta Depdiknas. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: `Balai Pustaka Djajasudarma, T . Fatimah.1999.Semantik 1. Bandung: Radika Aditama http://amriawan.blogspot.com/2009/05/bahasa-bugis-dan-keunikannya.html Pateda, Monsoer. 1996. Sematik Leksikal. Jakarta: Rineka Cipta Ramlan, M. 2001.Sintaksis. Yokyakarta: CV Karyono