SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
ALUR DAN BISNIS PROSES APLIKASI RENBUT UNTUK
PENGHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA KESEHATAN
www.renbut.kemkes.go.id
NOVEMBER 2023
PERTEMUAN PERENCANAAN & PERHITUNGAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA
KESEHATAN DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SIMALUNGUN
OLEH :
SITI ANNISYAH ULFAH, S.PsI
ADMINISTRATOR KESEHATAN AHLI PERTAMA
DINAS KESEHATAN PROVINSI SUMATERA UTARA
2
PENDAHULUAN
1. User aplikasi renbut adalah Pusat, Pemda, dan Swasta baik untuk tenaga manajemen dan pelayanan
2. Jenis Nakes yang dihitung mengacu pada pengelompokkan:
a. Jabatan Struktural
b. Jabatan Pelaksana  termasuk jenis nakes yang belum masuk 30 JFK
c. Jabatan Fungsional Kesehatan  30 JFK
d. Jabatan Fungsional Non Kesehatan
3. Pemanfaatan aplikasi renbut bagi instansi adalah:
a. Rekomendasi pengangkatan ASN yaitu PNS dan PPPK  pemerintah
b. Rekomendasi kenaikan jenjang JFK  mulai tahun 2024
c. Rekomendasi tugas belajar
d. Rekomendasi mutasi pegawai
e. Akreditasi fasyankes
f. Jangka Panjang: Rekomendasi izin praktik di suatu wilayah berdasarkan rekapitulasi hasil
kebutuhan Nakes ABK di Fasyankes Pemerintah dan Swasta.
Proses Perencanaan Kebutuhan Tenaga Kesehatan
di Provinsi dan Kabupaten/Kota oleh Pemerintah Daerah
Sumber : Direktorat Perencanaan Tenaga Kesehatan, 2022
Menghitung kebutuhan dengan
metode Standar Ketenagaan Minimal
(SKM) dan Analisis Beban Kerja (ABK)
Kesehatan dan menyelesaikan
perhitungan pada bulan Februari
setiap tahunnya
1. Menghitung kebutuhan ABK
tenaga pada Dinkes Kab/Kota
2. Merekapitulasi hasil perhitungan
fakses dan UPTD Kab/Kota
3. Menyusun dan menyelesaikan
Dokumen Rencana Kebutuhan
Tenaga Kesehatan Kab/Kota
pada bulan Maret setiap
tahunnya
1. Menghitung kebutuhan ABK tenaga
pada Dinkes Provinsi
2. Merekapitulasi hasil perhitungan
faskes dan UPTD Provinsi
3. Merekapitulasi hasil perhitungan
Kab/Kota di wilayah Provinsinya
4. Menyusun dan menyelesaikan
Dokumen Rencana Kebutuhan
Tenaga Kesehatan Provinsi pada
bulan Maret setiap tahunnya
Puskesmas, Rumah Sakit dan
seluruh Faskes UPTD Prov/Kab/Kota Dinkes Kab/Kota
Dinkes Prov
Pemanfaatan Hasil Perhitungan ABK dan
Analisis Kebutuhan serta Dokumen
Rencana Kebutuhan Tenaga Kesehatan
sebagai Dasar Pemenuhan dan
Pengelolaan Tenaga Kesehatan
menyeluruh
Stakeholders Partner : FORKOPIMDA
(termasuk BKD/BKPSDM) input Hasil Renbut ABK
Tenaga Kesehatan di E-Formasi Kemenpan RB
monev
Penyusunan
Analisis/
Jabatan/Peta
Jabatan
Biro Organisasi
Perencanaan Kebutuhan Tenaga Kesehatan
PEDOMAN TEKNIS  Permenkes
33/2015, muatan :
1. Pedoman Perencanaan Kebutuhan
SDMK secara Umum
2. Pedoman Tk Provinsi
3. Pedoman Tk Kab/Kota
METODE Perencanaan SDMK:
1. Standar Ketenagaan Minimal 
2. Analisis Beban Kerja Kesehatan (ABK-Kes) 
3. Proyeksi Kebutuhan Tenaga Kesehatan terhadap
Jumlah Penduduk (Populasi)  Sedang berproses
penyusunan Naskah Akademik Strategi Nasional
Pengembangan Tenaga Kesehatan
APLIKASI RENBUT
1. Pengembangan aplikasi dilakukan
sejak tahun 2016
2. Sejak tahun 2019 telah dilakukan
interoperabilitas dengan SI-SDMK
3. Output ABK-Kes dapat
menggambarkan kebutuhan riil
berdasarkan Jenis dan Jenjang
PEMANFAATAN Perencanaan Kebutuhan SDMK
• ABK Kes : menjadi data dasar utama Pengajuan
formasi CPNS, PPPK dan redistribusi
• Standar Minimal : sebagai dasar Pemenuhan Nakes
secara temporer
• Proyeksi terhadap target populasi: menghitung
potensi/ kekuatan sistem kesehatan serta kecukupan
tenaga kesehatan terhadap populasi (Provinsi dan
Nasional)
Kebijakan dan
Implementasi
Tata Kelola
SDM Kesehatan
SDM KESEHATAN
Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik
 Pusat (kemkes, K/L, TNI/Polri)
 Pemerintah Daerah (Prov, Kab/Kot)
 Swasta
Institusi Kesehatan milik
 Pusat (kemkes, K/L, TNI/Polri)
 Pemda(Provinsi, Kab/ Kota)
SI SDMK
1. Data Individual (jenis,
Jenjang, unit)
2. Kode Faskes/Unit
SI-Bangjangkri
1. Regulasi SDMK Jabfungkes
• Uraian tugas
• Angka kredit
• Norma waktu
2. Penetapan :
• Standar jenis
•Jenjang jabfungkes
pada FKTP
, FKRTL, dan
Institusi Kesehatan
Sumber lain:
1. Standar Kebutuhan
minimal
2. Jumlah dan proyeksi
jumlah Penduduk
3. Atrisi ASN
4. Target ratio
INFORMASI SDMK
1. Kondisi ketenagaan
2. Kebutuhan tenaga
3. Rencana pemenuhan
4. Rekomendasi Tata Kelola
SDMK Pusat dan Daerah
REKOMENDASI
PEMENUHAN
1. Melalui BKD – BKN –
KemenpanRB pemenuhan
nakes melalui ASN
(CPNS/PPPK)
2. Formasi ASN yang tidak
terserap dipenuhi
melalui mekanisme
tugsus Pemda (NSD,
PTTD, BOK, Honorer,
dsb)
3. Formasi yang tidak
mampu diselenggarakan
daerah, diupayakan
melalui tugsus Pusat (NS,
PGDS, Residen, Internsip,
dsb)
GOALS
1. Pemenuhan tenaga
kesehatan (Pemda-Pusat)
2. Pemerataan tenaga
kesehatan (BKD-BKN-
Kemendagri)
3. Pengembangan Karir
a) Promosi Jabatan
b) Pendidikan (RPL, T
ugas
Belajar)
c) Peningkatan mutu dan
kapasitas SDMK
(Pelatihan, workshop,
dsb)
4. Perbaikan system
a) Technology support
b) Merit system (mekanisme
reward and punishment)
5. Binwas – Monev
6. Public-private partnership
dalam pengembangan,
peningkatan kompetensi,
dan pemenuhan tenaga
kesehatan
INPUT PROCESS OUTPUT OUTCOME
Integrated
process
RENBUT SDMK
1. Perhitungan dengan
a) Analisis Beban Kerja
• Jabfung Kes
• Jabfung nonKes
• Jab Pelaksana
b) Standar Minimal
Kebutuhan
c) Proyeksi SDMK
VERIFIKASI – VALIDASI
1. Jabfungkes = SI-
Bangjangkri
2. Jabfung non Kes = BKD/
BKN
3. Jab pelaksana = Pemda/
unit pengampu
ANALISIS KEBUTUHAN
Memadukan angka kebutuhan
dengan :
1. Regulasi & kebijakan
(Yankes, SDGS, Pandemik)
2. Kondisi fiskal / Kearifan
local
3. Teori motivasi
4. Reward and Punishment
INTEGRASI APLIKASI RENBUT DAN SI SDMK
Aplikasi Renbut merupakan Sub Sistem SI SDMK
SI SIDMK
• Data Nakes
• Data Fasilitas Kesehatan
• Data Karakteristik Wilayah
dan Tipe PKM
• Data Kelas dan
Kepemilikan RS
APLIKASI RENBUT
1. Pemetaan kekosongan 9 jenis Nakes
di PKM dan 7 dokter spesialis di
RSUD
2. Kebutuhan Nakes berdasarkan SKM
di Fasyankes
3. Kebutuhan Nakes berdasarkan ABK di
Fasyankes
Input
Cakupan Data
E-Formasi
Jabfung
Kesehatan
RENBUT:
Jabfung Kesehatan
Jabfung non-Kesehatan
Jabatan Pelaksana
Alur Sederhana di Aplikasi Renbut
Daftar
Puskesmas
dan RSUD
Kosong Nakes
Prioritas
Sistem
memetakan
kekosongan
Nakes
Aplikasi
Renbut
menarik data
existing SI
SDMK per 3
bulan
Kekurangan
Nakes
berdasarkan
SKM
Sistem
Menyandingkan
dengan SKM
Aplikasi Renbut
menarik data
existing SI
SDMK per 3
bulan
Pemetaan Kekosongan Nakes Kebutuhan Nakes berdasarkan SKM di Fasyankes
Formasi
diberikan ke
menpan
Perhitungan
diverifikasi
tim
perencana
pemda
Faskes
menghitung
kebutuhan
ABK
Faskes
membuat
akun
Renbut
Faskes
Terdaftar di
SI SDMK
Kebutuhan Nakes berdasarakan ABK di Fasyankes
6
ALUR PERHITUNGAN ANALISIS BEBAN KERJA PADA APLIKASI RENBUT
Menghitung
Kebutuhan ABK SDM
Kesehatan di
Fasyankes
• Melakukan Verval
KebutuhanABK SDM
Kesehatan di
Fasyankes
• Memberikanfeedback
ke Fasyankes jika ada
anomali data
• Verifikasi
Tingkat pusat
APLIKASI RENBUT
• Data Fasyankes
• Data Individu
Nakes
SI SDMK
Akun Tim Perencana Pemda
(Dinkes, Biro Organisasi,
BKD/BKPSDM)
E-FORMASI
MENPAN
Usulan
Kebutuhan
Formasi JFK
Nasional Penetapan
Formasi JFK
Nasional oleh
Menpan
SI ASN-BKN
• Data Fasyankes
• Data Individu
Nakes
• Formasi JFK per
Fasyankes
Akun Tim Perencana
Pusat
Verval
Menpan RB
Akun Fasyankes
7
PERIODISASI PENYUSUNAN KEBUTUHAN SDM KESEHATAN
•Pembukaan Aplikasi
Renbut utk Periode
2024
•Perhitungan Renbut
oleh Fasyankes/Unor
Minggu ke-IV
Juli 2023
Minggu ke-II
Agustus 2023
•Verval oleh Instansi
Pemda/OSDMK/L
•Feedback hasil verval
•Finalisasi Renbut
Instansi
•Verval Instansi
Pembina JFK
•Finalisasi Renbut 2024
•Aplikasi Renbut Tutup
September
2023
•Pembukaan Aplikasi
Renbut Periode 2025
Januari 2024
•Verval dan Finalisasi
Renbut Instansi
Minggu ke II
Februari 2024
•Verval pusat dan
Finalisasi Renbut 2025
•Aplikasi Renbut ditutup
sd Januari tahun 2026
Maret 2024
ISU
KRUSIAL
Fasyankes yang dapat menghitung ABK adalah yang sudah terdaftar di SI SDMK,
untuk Fasyankes baru yang belum memiliki kode registrasi belum dapat diusulkan
pemenuhannya melalui PPPK. Untuk program Kemkes, pembangunan Puskesmas
baru di Kecamatan tanpa Puskesmas, arahan Pak Wamen salah satu upaya
pemenuhan melalui PPPK  TL nya sedang dimintakan kode registrasi sementara ke
Pusdatin.
Belum adanya standar jenis dan jenjang Nakes yang boleh ada di masing-masing
Fasyankes, menyulitkan untuk melakukan verval hasil perhitungan instansi apakah
Nakes tersebut diperlukan di jenis Fasyankes tersebut atau tidak. Dan diperlukannnya
variabel outcome layanan yang diperlukan untuk verval hasil perhitungan ABK oleh
instansi.
10
ALUR_DAN_BISNIS_PROSES_APLIKASI_RENBUT_UNTUK_PENGHITUNGAN_KEBUTUHAN_TENAGA_KESEHATAN (1).pptx

More Related Content

Similar to ALUR_DAN_BISNIS_PROSES_APLIKASI_RENBUT_UNTUK_PENGHITUNGAN_KEBUTUHAN_TENAGA_KESEHATAN (1).pptx

PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...ApriyandiIyan1
 
penerapan sistem e formasi
penerapan sistem e formasipenerapan sistem e formasi
penerapan sistem e formasiasrul uwe
 
PPT-UEU-Manajemen-Sumber-Daya-Manusia-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Manajemen-Sumber-Daya-Manusia-Pertemuan-5.pptPPT-UEU-Manajemen-Sumber-Daya-Manusia-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Manajemen-Sumber-Daya-Manusia-Pertemuan-5.pptLuhAriyani1
 
Aplikasi SITKO 2023.ppt
Aplikasi SITKO 2023.pptAplikasi SITKO 2023.ppt
Aplikasi SITKO 2023.pptrosintauli1
 
Rengun dtpk 2010_plus[1]
Rengun dtpk 2010_plus[1]Rengun dtpk 2010_plus[1]
Rengun dtpk 2010_plus[1]Baso Kalla
 
Bahan bpm 25 nop rev
Bahan bpm 25 nop revBahan bpm 25 nop rev
Bahan bpm 25 nop revDrt Boyjk
 
3. Hubungan PBE, ASPAK & EMONEV update.pdf
3. Hubungan PBE, ASPAK & EMONEV update.pdf3. Hubungan PBE, ASPAK & EMONEV update.pdf
3. Hubungan PBE, ASPAK & EMONEV update.pdfCandraWiaya1
 
ABK dan Perhitungan formasi Pembimbing Kesehatan Kerja.ppt
ABK dan Perhitungan formasi Pembimbing Kesehatan Kerja.pptABK dan Perhitungan formasi Pembimbing Kesehatan Kerja.ppt
ABK dan Perhitungan formasi Pembimbing Kesehatan Kerja.pptHeryPurnomoBanjarneg
 
show (6) (1).pdf
show (6) (1).pdfshow (6) (1).pdf
show (6) (1).pdfodongsaja
 
Standar dan Instrumen Akreditasi Puskesmas edisi II, versi tahun 2019, dr.sam...
Standar dan Instrumen Akreditasi Puskesmas edisi II, versi tahun 2019, dr.sam...Standar dan Instrumen Akreditasi Puskesmas edisi II, versi tahun 2019, dr.sam...
Standar dan Instrumen Akreditasi Puskesmas edisi II, versi tahun 2019, dr.sam...puskesmas
 
h1-materi-drfahmi-idris.pdf
h1-materi-drfahmi-idris.pdfh1-materi-drfahmi-idris.pdf
h1-materi-drfahmi-idris.pdfiwan ridwan
 
70c8f6e4-3d4d-48f5-b3fc-9cfcf443da59.pdf
70c8f6e4-3d4d-48f5-b3fc-9cfcf443da59.pdf70c8f6e4-3d4d-48f5-b3fc-9cfcf443da59.pdf
70c8f6e4-3d4d-48f5-b3fc-9cfcf443da59.pdfFeni Wahira
 
BAB 1 ADMEN.pdf
BAB 1 ADMEN.pdfBAB 1 ADMEN.pdf
BAB 1 ADMEN.pdfVeraNirda
 
Dokumen Deksripsi SDMK Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
Dokumen Deksripsi SDMK Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017Dokumen Deksripsi SDMK Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
Dokumen Deksripsi SDMK Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017Muh Saleh
 
411159048-7-Ppt-Tpcb-Dr-Taufiq-Mmr.pdf
411159048-7-Ppt-Tpcb-Dr-Taufiq-Mmr.pdf411159048-7-Ppt-Tpcb-Dr-Taufiq-Mmr.pdf
411159048-7-Ppt-Tpcb-Dr-Taufiq-Mmr.pdfpaongananjames
 

Similar to ALUR_DAN_BISNIS_PROSES_APLIKASI_RENBUT_UNTUK_PENGHITUNGAN_KEBUTUHAN_TENAGA_KESEHATAN (1).pptx (20)

PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
 
penerapan sistem e formasi
penerapan sistem e formasipenerapan sistem e formasi
penerapan sistem e formasi
 
PPT-UEU-Manajemen-Sumber-Daya-Manusia-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Manajemen-Sumber-Daya-Manusia-Pertemuan-5.pptPPT-UEU-Manajemen-Sumber-Daya-Manusia-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Manajemen-Sumber-Daya-Manusia-Pertemuan-5.ppt
 
Aplikasi SITKO 2023.ppt
Aplikasi SITKO 2023.pptAplikasi SITKO 2023.ppt
Aplikasi SITKO 2023.ppt
 
Rengun dtpk 2010_plus[1]
Rengun dtpk 2010_plus[1]Rengun dtpk 2010_plus[1]
Rengun dtpk 2010_plus[1]
 
Bahan bpm 25 nop rev
Bahan bpm 25 nop revBahan bpm 25 nop rev
Bahan bpm 25 nop rev
 
MI. 4. MANAJEMEN SDM DI PUSKESMAS (1).ppt
MI. 4.  MANAJEMEN SDM DI PUSKESMAS (1).pptMI. 4.  MANAJEMEN SDM DI PUSKESMAS (1).ppt
MI. 4. MANAJEMEN SDM DI PUSKESMAS (1).ppt
 
MI. 4. MANAJEMEN SDM DI PUSKESMAS (1).pdf
MI. 4.  MANAJEMEN SDM DI PUSKESMAS (1).pdfMI. 4.  MANAJEMEN SDM DI PUSKESMAS (1).pdf
MI. 4. MANAJEMEN SDM DI PUSKESMAS (1).pdf
 
3. Hubungan PBE, ASPAK & EMONEV update.pdf
3. Hubungan PBE, ASPAK & EMONEV update.pdf3. Hubungan PBE, ASPAK & EMONEV update.pdf
3. Hubungan PBE, ASPAK & EMONEV update.pdf
 
ABK dan Perhitungan formasi Pembimbing Kesehatan Kerja.ppt
ABK dan Perhitungan formasi Pembimbing Kesehatan Kerja.pptABK dan Perhitungan formasi Pembimbing Kesehatan Kerja.ppt
ABK dan Perhitungan formasi Pembimbing Kesehatan Kerja.ppt
 
show (6) (1).pdf
show (6) (1).pdfshow (6) (1).pdf
show (6) (1).pdf
 
Standar dan Instrumen Akreditasi Puskesmas edisi II, versi tahun 2019, dr.sam...
Standar dan Instrumen Akreditasi Puskesmas edisi II, versi tahun 2019, dr.sam...Standar dan Instrumen Akreditasi Puskesmas edisi II, versi tahun 2019, dr.sam...
Standar dan Instrumen Akreditasi Puskesmas edisi II, versi tahun 2019, dr.sam...
 
h1-materi-drfahmi-idris.pdf
h1-materi-drfahmi-idris.pdfh1-materi-drfahmi-idris.pdf
h1-materi-drfahmi-idris.pdf
 
70c8f6e4-3d4d-48f5-b3fc-9cfcf443da59.pdf
70c8f6e4-3d4d-48f5-b3fc-9cfcf443da59.pdf70c8f6e4-3d4d-48f5-b3fc-9cfcf443da59.pdf
70c8f6e4-3d4d-48f5-b3fc-9cfcf443da59.pdf
 
BAB 1 ADMEN.pdf
BAB 1 ADMEN.pdfBAB 1 ADMEN.pdf
BAB 1 ADMEN.pdf
 
Bab 1 admen
Bab 1 admenBab 1 admen
Bab 1 admen
 
BAB 1 ADMEN.pdf
BAB 1 ADMEN.pdfBAB 1 ADMEN.pdf
BAB 1 ADMEN.pdf
 
Dokumen Deksripsi SDMK Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
Dokumen Deksripsi SDMK Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017Dokumen Deksripsi SDMK Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
Dokumen Deksripsi SDMK Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
 
Materi Rakor - Bidang PAK.pptx
Materi Rakor - Bidang PAK.pptxMateri Rakor - Bidang PAK.pptx
Materi Rakor - Bidang PAK.pptx
 
411159048-7-Ppt-Tpcb-Dr-Taufiq-Mmr.pdf
411159048-7-Ppt-Tpcb-Dr-Taufiq-Mmr.pdf411159048-7-Ppt-Tpcb-Dr-Taufiq-Mmr.pdf
411159048-7-Ppt-Tpcb-Dr-Taufiq-Mmr.pdf
 

Recently uploaded

UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxsitifaiza3
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksdanzztzy405
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugaslisapalena
 
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptxInstrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptxZhardestiny
 

Recently uploaded (9)

UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
 
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptxInstrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
 

ALUR_DAN_BISNIS_PROSES_APLIKASI_RENBUT_UNTUK_PENGHITUNGAN_KEBUTUHAN_TENAGA_KESEHATAN (1).pptx

  • 1. ALUR DAN BISNIS PROSES APLIKASI RENBUT UNTUK PENGHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA KESEHATAN www.renbut.kemkes.go.id NOVEMBER 2023 PERTEMUAN PERENCANAAN & PERHITUNGAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SIMALUNGUN OLEH : SITI ANNISYAH ULFAH, S.PsI ADMINISTRATOR KESEHATAN AHLI PERTAMA DINAS KESEHATAN PROVINSI SUMATERA UTARA
  • 2. 2 PENDAHULUAN 1. User aplikasi renbut adalah Pusat, Pemda, dan Swasta baik untuk tenaga manajemen dan pelayanan 2. Jenis Nakes yang dihitung mengacu pada pengelompokkan: a. Jabatan Struktural b. Jabatan Pelaksana  termasuk jenis nakes yang belum masuk 30 JFK c. Jabatan Fungsional Kesehatan  30 JFK d. Jabatan Fungsional Non Kesehatan 3. Pemanfaatan aplikasi renbut bagi instansi adalah: a. Rekomendasi pengangkatan ASN yaitu PNS dan PPPK  pemerintah b. Rekomendasi kenaikan jenjang JFK  mulai tahun 2024 c. Rekomendasi tugas belajar d. Rekomendasi mutasi pegawai e. Akreditasi fasyankes f. Jangka Panjang: Rekomendasi izin praktik di suatu wilayah berdasarkan rekapitulasi hasil kebutuhan Nakes ABK di Fasyankes Pemerintah dan Swasta.
  • 3. Proses Perencanaan Kebutuhan Tenaga Kesehatan di Provinsi dan Kabupaten/Kota oleh Pemerintah Daerah Sumber : Direktorat Perencanaan Tenaga Kesehatan, 2022 Menghitung kebutuhan dengan metode Standar Ketenagaan Minimal (SKM) dan Analisis Beban Kerja (ABK) Kesehatan dan menyelesaikan perhitungan pada bulan Februari setiap tahunnya 1. Menghitung kebutuhan ABK tenaga pada Dinkes Kab/Kota 2. Merekapitulasi hasil perhitungan fakses dan UPTD Kab/Kota 3. Menyusun dan menyelesaikan Dokumen Rencana Kebutuhan Tenaga Kesehatan Kab/Kota pada bulan Maret setiap tahunnya 1. Menghitung kebutuhan ABK tenaga pada Dinkes Provinsi 2. Merekapitulasi hasil perhitungan faskes dan UPTD Provinsi 3. Merekapitulasi hasil perhitungan Kab/Kota di wilayah Provinsinya 4. Menyusun dan menyelesaikan Dokumen Rencana Kebutuhan Tenaga Kesehatan Provinsi pada bulan Maret setiap tahunnya Puskesmas, Rumah Sakit dan seluruh Faskes UPTD Prov/Kab/Kota Dinkes Kab/Kota Dinkes Prov Pemanfaatan Hasil Perhitungan ABK dan Analisis Kebutuhan serta Dokumen Rencana Kebutuhan Tenaga Kesehatan sebagai Dasar Pemenuhan dan Pengelolaan Tenaga Kesehatan menyeluruh Stakeholders Partner : FORKOPIMDA (termasuk BKD/BKPSDM) input Hasil Renbut ABK Tenaga Kesehatan di E-Formasi Kemenpan RB monev Penyusunan Analisis/ Jabatan/Peta Jabatan Biro Organisasi
  • 4. Perencanaan Kebutuhan Tenaga Kesehatan PEDOMAN TEKNIS  Permenkes 33/2015, muatan : 1. Pedoman Perencanaan Kebutuhan SDMK secara Umum 2. Pedoman Tk Provinsi 3. Pedoman Tk Kab/Kota METODE Perencanaan SDMK: 1. Standar Ketenagaan Minimal  2. Analisis Beban Kerja Kesehatan (ABK-Kes)  3. Proyeksi Kebutuhan Tenaga Kesehatan terhadap Jumlah Penduduk (Populasi)  Sedang berproses penyusunan Naskah Akademik Strategi Nasional Pengembangan Tenaga Kesehatan APLIKASI RENBUT 1. Pengembangan aplikasi dilakukan sejak tahun 2016 2. Sejak tahun 2019 telah dilakukan interoperabilitas dengan SI-SDMK 3. Output ABK-Kes dapat menggambarkan kebutuhan riil berdasarkan Jenis dan Jenjang PEMANFAATAN Perencanaan Kebutuhan SDMK • ABK Kes : menjadi data dasar utama Pengajuan formasi CPNS, PPPK dan redistribusi • Standar Minimal : sebagai dasar Pemenuhan Nakes secara temporer • Proyeksi terhadap target populasi: menghitung potensi/ kekuatan sistem kesehatan serta kecukupan tenaga kesehatan terhadap populasi (Provinsi dan Nasional) Kebijakan dan Implementasi Tata Kelola SDM Kesehatan
  • 5. SDM KESEHATAN Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik  Pusat (kemkes, K/L, TNI/Polri)  Pemerintah Daerah (Prov, Kab/Kot)  Swasta Institusi Kesehatan milik  Pusat (kemkes, K/L, TNI/Polri)  Pemda(Provinsi, Kab/ Kota) SI SDMK 1. Data Individual (jenis, Jenjang, unit) 2. Kode Faskes/Unit SI-Bangjangkri 1. Regulasi SDMK Jabfungkes • Uraian tugas • Angka kredit • Norma waktu 2. Penetapan : • Standar jenis •Jenjang jabfungkes pada FKTP , FKRTL, dan Institusi Kesehatan Sumber lain: 1. Standar Kebutuhan minimal 2. Jumlah dan proyeksi jumlah Penduduk 3. Atrisi ASN 4. Target ratio INFORMASI SDMK 1. Kondisi ketenagaan 2. Kebutuhan tenaga 3. Rencana pemenuhan 4. Rekomendasi Tata Kelola SDMK Pusat dan Daerah REKOMENDASI PEMENUHAN 1. Melalui BKD – BKN – KemenpanRB pemenuhan nakes melalui ASN (CPNS/PPPK) 2. Formasi ASN yang tidak terserap dipenuhi melalui mekanisme tugsus Pemda (NSD, PTTD, BOK, Honorer, dsb) 3. Formasi yang tidak mampu diselenggarakan daerah, diupayakan melalui tugsus Pusat (NS, PGDS, Residen, Internsip, dsb) GOALS 1. Pemenuhan tenaga kesehatan (Pemda-Pusat) 2. Pemerataan tenaga kesehatan (BKD-BKN- Kemendagri) 3. Pengembangan Karir a) Promosi Jabatan b) Pendidikan (RPL, T ugas Belajar) c) Peningkatan mutu dan kapasitas SDMK (Pelatihan, workshop, dsb) 4. Perbaikan system a) Technology support b) Merit system (mekanisme reward and punishment) 5. Binwas – Monev 6. Public-private partnership dalam pengembangan, peningkatan kompetensi, dan pemenuhan tenaga kesehatan INPUT PROCESS OUTPUT OUTCOME Integrated process RENBUT SDMK 1. Perhitungan dengan a) Analisis Beban Kerja • Jabfung Kes • Jabfung nonKes • Jab Pelaksana b) Standar Minimal Kebutuhan c) Proyeksi SDMK VERIFIKASI – VALIDASI 1. Jabfungkes = SI- Bangjangkri 2. Jabfung non Kes = BKD/ BKN 3. Jab pelaksana = Pemda/ unit pengampu ANALISIS KEBUTUHAN Memadukan angka kebutuhan dengan : 1. Regulasi & kebijakan (Yankes, SDGS, Pandemik) 2. Kondisi fiskal / Kearifan local 3. Teori motivasi 4. Reward and Punishment
  • 6. INTEGRASI APLIKASI RENBUT DAN SI SDMK Aplikasi Renbut merupakan Sub Sistem SI SDMK SI SIDMK • Data Nakes • Data Fasilitas Kesehatan • Data Karakteristik Wilayah dan Tipe PKM • Data Kelas dan Kepemilikan RS APLIKASI RENBUT 1. Pemetaan kekosongan 9 jenis Nakes di PKM dan 7 dokter spesialis di RSUD 2. Kebutuhan Nakes berdasarkan SKM di Fasyankes 3. Kebutuhan Nakes berdasarkan ABK di Fasyankes Input
  • 8. Alur Sederhana di Aplikasi Renbut Daftar Puskesmas dan RSUD Kosong Nakes Prioritas Sistem memetakan kekosongan Nakes Aplikasi Renbut menarik data existing SI SDMK per 3 bulan Kekurangan Nakes berdasarkan SKM Sistem Menyandingkan dengan SKM Aplikasi Renbut menarik data existing SI SDMK per 3 bulan Pemetaan Kekosongan Nakes Kebutuhan Nakes berdasarkan SKM di Fasyankes Formasi diberikan ke menpan Perhitungan diverifikasi tim perencana pemda Faskes menghitung kebutuhan ABK Faskes membuat akun Renbut Faskes Terdaftar di SI SDMK Kebutuhan Nakes berdasarakan ABK di Fasyankes
  • 9. 6 ALUR PERHITUNGAN ANALISIS BEBAN KERJA PADA APLIKASI RENBUT Menghitung Kebutuhan ABK SDM Kesehatan di Fasyankes • Melakukan Verval KebutuhanABK SDM Kesehatan di Fasyankes • Memberikanfeedback ke Fasyankes jika ada anomali data • Verifikasi Tingkat pusat APLIKASI RENBUT • Data Fasyankes • Data Individu Nakes SI SDMK Akun Tim Perencana Pemda (Dinkes, Biro Organisasi, BKD/BKPSDM) E-FORMASI MENPAN Usulan Kebutuhan Formasi JFK Nasional Penetapan Formasi JFK Nasional oleh Menpan SI ASN-BKN • Data Fasyankes • Data Individu Nakes • Formasi JFK per Fasyankes Akun Tim Perencana Pusat Verval Menpan RB Akun Fasyankes
  • 10. 7 PERIODISASI PENYUSUNAN KEBUTUHAN SDM KESEHATAN •Pembukaan Aplikasi Renbut utk Periode 2024 •Perhitungan Renbut oleh Fasyankes/Unor Minggu ke-IV Juli 2023 Minggu ke-II Agustus 2023 •Verval oleh Instansi Pemda/OSDMK/L •Feedback hasil verval •Finalisasi Renbut Instansi •Verval Instansi Pembina JFK •Finalisasi Renbut 2024 •Aplikasi Renbut Tutup September 2023 •Pembukaan Aplikasi Renbut Periode 2025 Januari 2024 •Verval dan Finalisasi Renbut Instansi Minggu ke II Februari 2024 •Verval pusat dan Finalisasi Renbut 2025 •Aplikasi Renbut ditutup sd Januari tahun 2026 Maret 2024
  • 11. ISU KRUSIAL Fasyankes yang dapat menghitung ABK adalah yang sudah terdaftar di SI SDMK, untuk Fasyankes baru yang belum memiliki kode registrasi belum dapat diusulkan pemenuhannya melalui PPPK. Untuk program Kemkes, pembangunan Puskesmas baru di Kecamatan tanpa Puskesmas, arahan Pak Wamen salah satu upaya pemenuhan melalui PPPK  TL nya sedang dimintakan kode registrasi sementara ke Pusdatin. Belum adanya standar jenis dan jenjang Nakes yang boleh ada di masing-masing Fasyankes, menyulitkan untuk melakukan verval hasil perhitungan instansi apakah Nakes tersebut diperlukan di jenis Fasyankes tersebut atau tidak. Dan diperlukannnya variabel outcome layanan yang diperlukan untuk verval hasil perhitungan ABK oleh instansi. 10