SlideShare a Scribd company logo
Zat Adiktif
dan
Psikotropika
Pengertian zat adiktif
 Zat yang dapat mengakibatkan adiksi
(kecanduan) pada penggunanya
 Adiksi adalah suatu keadaan fisik maupun
psikologis seseorang yang mengakibatkan
badan dan jiwanya selalu memerlukan obat
tersebut untuk dapat berfungsi normal
Pengelompokkan zat adiktif
 Keselurahan zat adiktif disebut dengan
narkoba atau napza
 Narkoba ; narkotika dan obat-obatan
terlarang
 Napza ; narkotika, alkohol, psikotropika,
zat adiktif lainnya
Pengertian Narkotika
 zat dari tanaman atau sintetis yang
menyebabkan penurunan atau
tambah kesadaran, hilangnya rasa,
mengurangi nyeri dan menyebabkan
ketergantungan
 Contoh opioida (opium, morfin,
heroin), ganja, kokain
Pengertian Alkohol
 Zat pengalih suasana hati.
 Zat tersebut, merupakan sebuah depresan
yang mengurangi aktivitas otak dan sistem
saraf.
 Minuman beralkohol mengandung zat
etanol dan mempunyai warna dan rasa
yang berbeda-beda, tergantung bahan-
bahan yang dipakai dalam pembuatannya.
PENGERTIAN PSIKOTROPIKA
 Suatu Zat Yang Mempunyai efek terhadap kerja otak
sehingga menurunkan aktivitas otak atau
merangsang susunan saraf pusat.
 Termasuk obat atau zat yang tidak tergolong
narkotika dan alkohol tetapi memiliki khasiat seperti
narkotika dan alkohol
 Contoh amfetamin, barbiturat
Pegertian Zat Adiktif lainnya
 Zat-zat lain yang menyebabkan adiksi
ketergantungan
 Contoh rokok, berbagai jenis inhalasia
(tiner, bensin, lem)
Berdasarkan efek yang ditimbulkan napza
digolongkan dalam ;
1. Stimulan
 dapat merangsang saraf pusat dan
meningkatkan kegairahan (segar dan
bersemangat) serta kesadaran.
 meningkatkan detak jantung, pernapasan,
dan tekanan darah
 membuat orang lebih siaga dan
menyembunyikan kelelahan
 contoh kafein, nikotin, kokain, amfetamin
2. Depresan
 menghasilkan aksi yang berkebalikan dengan
stimulan
fungsinya menekan sistem saraf pusat
sehingga mengurangi aktivitas fungsional
tubuh.
 menurunkan kesadaran terhadap dunia luar
dan berefek menidurkan, memperlambat
proses tubuh dan otak
 menurunkan tekanan darah, suhu tubuh,
detak jantung, dan kontraksi otot
 digunakan untuk terapi insomnia dan
ketegangan
 Contoh alkohol, obat-obat penenang ex.
barbiturat
3. Halusinogen : merupakan obat alamiah
atau sintetis yang menyebabkan adanya
penyimpangan persepsi termasuk
halusinasi, seperti mendengar suara,
melihat sesuatu tanpa ada rangsangan
Ciri- ciri : hilangnya kesadaran, akan ruang
dan waktu, adanya perasaan curiga.
Contoh : ganja, obat – obatan, kecubung,
mescaline dari kaktus, psilocybin dari
jamur.
Kecubung
DAMPAK NEGATIF PSIKOTROPIKA
 Penggunaan psikotropika dapat menyebabkan
tindakan kriminalitas
 Sedativa dapat menyebabkan ketergantungan
fisik dan psikologis
 Penggunaan kokain akan menimbulkan gangguan
pencernaan, sulit tidur
 Ekstasi dapat merusak sistem kerja otak dan
jantung
 Penyalah gunaan amfetamin/ sabu-sabu dapat
mengakibatkan ketergantungan secara mental,
gangguan pada jantung, stroke
Berbagai jenis zat adiktif
dan dampaknya
1. Rokok
 Terbuat dari daun tembakau
 Nicotiana tabacum L. Mengandung nikotin
 Kadar nikotin dalam tembakau berkisar
antara 1 – 4 %  1 batang rokok = 1,1 mg
nikotin
 Zat lain yang dihasilkan rokok CO2, CO, tar,
N2O, amonia, PAH, dll tidak kurang dari
4000 macam senyawa
Efek negatif
 CO ; gas yang sangat beracun dan mudah terikat
dalam Hb. Menyebabkan jantung bekerja lebih
keras
 PAH (Polycyclic aromatic hydrocarbons) ; zat
penyebab kanker
 Tar dan resin ; cairan kental berwarna kuning-
coklat, mengiritasi sistem pernapasan shg sulit
bernapas.
 Nikotin ; zat bersifat racun dan menyebabkan
adiksi, stimulan saraf pusat. Dosis fatal pada
manusia 60 mg
Nicotiana tabacum L.
2. Alkohol
 Nama kimia etanol
 Dibuat dengan proses fermentasi
 Dibagi 3 golongan berdasarkan kadar alkoholnya :
a. Golongan A : 1 – 5 % , ex. bir
b. Golongan B : 5 – 20 % , ex. anggur
c. Golongan C : 20 – 45 %, ex.Wiskey, vodka
 Menekan aktivitas susunan saraf pusat
 Depresan
 Menekan pusat pengendalian diri, shg rasa malu
berkurang, berani berbicara, merasa santai, dan
tidak merasakan kecemasan
 Peminum akan sempoyongan, berbicara pelo,
dan kemampuan menilai sesuatu akan
berkurang untuk sementara waktu
 Menyebabkan koma bahkan kematian
 Ada juga yang menyebabkan perubahan tingkah
laku yang nyata menjadi agresif dan cenderung
melawan orang
 Menyebabkan ketergantungan, bila dihentikan
menimbulkan gangguan fisik dan psikis. Tangan,
lidah dan kelopak mata bergetar, mual, lesu,
detak jantung bertambah cepat, berkeringat,
resah, sedih mudah tersinggung, penurunan
kesadaran yang akut, amnesia, halusinasi.
 Kebiasaan minum miras dalam jumlah banyak dan
jangka panjang menyebabkan kerusakan hati /
cirrhosis hepatis, otak, jantung, pankreas, lambung,
impotensi, dan pembesaran payudara pada pria
 Wanita hamil yang sering minum miras menyebabkan
bayi yang dilahirkan berkepala lebih kecil, jari tanagn
atau kaki tidak lengkap, retardasi mental, hiperaktif,
dan problem tingkah laku
 Pengendara dpt membahayakan orang lain karena
kecermatan penglihatan berkurang, kemampuan
membedakan warna terganggu, koordinasi gerakan
tubuh terganggu, respon tubuh lamban, sikap nekat
bertambah
 Di Amerika serikat 80% tindak kejahatan di bawah
pengaruh alkohol
Vodka
3. Narkotika
a. Opioda
 Golongan zat yang memiliki khasiat mirip morfin
 Dibagi 3 golongan ;
a. Alami ; opium, morfin, kodein, tebain
b. Semisintetis ; heroin, hidromorfon, oksikodon
c. Sintetis ; meperidin, propoksifen, levorfanol
 Khasiatnya menekan pernapasan, analgesik
(penghilang rasa sakit), hipnotik (menidurkan),
euforik (menimbulkan rasa gembira)
 Opioda alami berasal dari getah yang keluar dari
buah Papaver somniverum yang masak.
Papaver somniverum
Getah Opium
 Di dalam opium terkandung morfin, kodein,
tebain.
 Morfin ; analgesik kuat, tidak berbau, rasanya
pahit, berupa kristal putih. Menekan pusat
pernapasan, menyebabkan sembelit,
mengganggu siklus menstruasi, impotensi
 Kodein ; analgesik lemah, kekuatannya 1/12
morfin, sebagai antibatuk yang kuat
 Heroin ; paling banyak disalahgunakan,
analgesik yang lebih kuat dari morfin, berupa
serbuk putih, rasanya pahit
Morfin
Kodein
Heroin
b. GANJA
 Awal sejarah :
DI Cina (2737 SM), daun ganja untuk
mengobati penyakit, seperti : malaria,
rematik, beri – beri, sifat pelupa dan sakit
perut.
 Berasal dari tanaman Cannabis sativa
 Mengandung zat psikoaktif, kadar tertinggi
pada pucuk tanaman yang berbunga dan
terendah pada daun dan ranting
 Dari ganja diperoleh hashish, yaitu getah
tanaman ganja yang dikeringkan, kadar
psikoaktif mencapai 15 – 30 %
dapat menimbulkan ketergantungan mental
yang diikuti kecanduan fisik dalam jangka
waktu lama dapat menimbulkan :
a. Penyakit : bronkitis, sinusitis, faringitis
b.Gangguan :konsentrasi, hilangnya
keseimbangan dan koordinasi tubuh, rasa
gelisah, dan panik, gejala psikologis (hilangnya
semangat, cepat berubah suasana hati,
hilangnya ingatan jangka pendek).
c. kokain
 Berasal dari tanaman koka Erythroxylum coca
 Pemakainan daun koka meluas untuk menahan
rasa lapar dan letih
 Dulu dipakai sebagai anestesi lokal, tapi
sekarang tidak lagi
 Diisolasi dari daun koka berupa kristal putih
 Yang sering disalahgunakan biasanya dicampur
dengan gula, pemakaiannya dengan cara
ditelan, disedot melalui hidung, disuntik, atau
dirokok
 Intoksikasi kokain ditandai oleh euforia,
meningkatkan rasa percaya diri, banyak bicara,
hilangnya rasa lelah, meningkatnya kekuatan
fisik, berkurangnya kebutuhan akan tidur,
halusinasi penglihatan dan pendengaran serta
sifat curiga
 Kelebihan dosis ; eksitasi, kesadaran berkurang,
pernapasan tak teratur, tremor, pupil melebar,
nadi bertambah cepat, tekanan darah naik, rasa
cemas, dan ketakutan
Erythroxylum coca
4. Sedativa dan Hipnotika
 Adalah golongan zat yang dapat memberi efek
menenangkan dan kantuk (depresan)
 Ex.Asam barbiturat dan benzodiazepin
a. Asam Barbiturat
 depresan susunan saraf pusat
 dosis kecil memberikan efek menenangkan
 dosis besar menyebabkan tidur, memberi
efek menenangkan, menghambat pernapasan,
koma, bahkan kematian
 nama lain pil koplo
 intoksikasi ; pernapasan lambat dan dangkal,
nadi cepat dan lemah, tekanan darah turun, kulit
berkeringat, gerakan lamban, bicara pelo, jalan
sempoyongan, arefleksi, sulit berpikir, daya
ingat terganggu, daya penilaian kacau, tertawa
terkekeh-kekeh, emosi labil, bersikap
bermusuhan, mudah bertengkar, kebiasaan
hidup menjadi tidak teratur, kecenderungan
bunuh diri, dan berbagai hal lain yang tidak
menguntungkan.
b. Benzodiazepin
 dalam bid. Kedokteran untuk mengatasi
ansietas (rasa cemas), ketegangan, untuk
menimbulkan efek sedasi
 penggunaan dalam jangka panjang
menimbulkan toleransi, ketergantungan fisik
dan gejala putus zat
 yang sering disalahgunakan ; nitrazapam
(dumolid, magadon) dan diazepam (valium, pil
BK)
5. Amfetamin
 Stimulan susunan saraf pusat, ex. Kokain, kafein,
nikotin
 Dikenal dengan nama speed, uppers, whiz, sulfat
 Ekstasi dan sabu-sabu juga mengandung
amfetamin
 Sering digunakan untuk mengurangi berat
badan karena menghilangkan rasa lapar
 Menghilangkan rasa kantuk, dipakai sebagai
doping oleh olahragawan
 Mengobati depresi, parkinsonisme, skizofrenia,
dan hipotensi
Amfetamin
Extasy
6. Halusinogen
 Zat-zat yang dapat mengubah persepsi, pikiran,
dan perasaan seseorang, serta menimbulkan
halusinasi
 Ada yang alami dan sintetis
 Alami ; dari tanaman Rivea corymbosa dan
tanaman dari genus Ipomoea
 Sintetis ; LSD = lysergic acid diethylamide
 Beberapa menit setelah pemakaian sebanyak 100
– 250 mikrogram akan pusing, rasa lemah,
mengantuk, nausea, ketegangan yang diatasi
dengan tertawa dan berteriak
 Setelah 1 – 2 jam pemakaian ; timbulilusi visual
dan perubahan daya persepsi secara
bergelombang, sangat siaga, atau menarik diri,
maupun berubah-ubah antara siaga dan menarik
diri, kadang timbul rasa takut bahwa sebagian
tubuhnya hilang, berubah, atau terpecah-pecah,
waktu berjalan sangat lambat, pikiran dan
ingatannya sangat terang, alam perasaannya
sangat labil, mulai dari murung menjadi bahagia
atau sebaliknya, euforia menjadi ketakutan.
 Halusinasi menyebabkan orang bertindak
irasional misal melompat dari gedung tinggi
 Setelah 4 – 5 jam ; pengendalian diri menjadi
buruk
 Gejala tersebut hilang setelah 8 – 12 jam
Rivea corymbosa / Ololiuhqui
Ipomoea
7. Inhalansia dan Solven
 Meliputi berbagai senyawa organik berupa gas
atau cairan yang mudah menguap
 Ex. Pelarut lem, tiner, tipe-ex, kloroform, freon,
aseton, bensin
 Penyalahgunaan inhalansia dan solven terutama
oleh anak-anak usia 9 – 14 tahun
 Pemakaian kronis dapat merusak berbagai organ
tubuh ; otak, ginjal, paru-paru, jantung, sumsum
tulang
Lem
Thinner
Tipp-Ex
Aseton
Bensin
8. Kafein
 Zat psikoaktif yang terdapat dalam tanaman kopi
arab ( Coffea arabica), kopi robusta (Coffea
canefora), dan Coffea liberica
 Biji kering kopi arab mengandung 1 – 1,5 % kafein
 Biji kering kopi robusta mengandung 2 – 2,5 %
kafein
 Kafein meningkatkan gairah dan kesiagaan
tetapi juga menimbulkan ansietas (kecemasan)
 Kafein juga terdapat dalam daun teh dan coklat,
minuman ringan dan berbagai obat tertentu.
Bunga kopi
Buah kopi
Biji kopi
Coffea arabica
Coffea canefora
Coffea liberica
Kopi Luwak
Cokelat
Teh
TANDA – TANDA PENYALAHGUNAANPSIKOTROPIKA
Fisik Emosi Perilaku
*Kurus
*Mata cekung,merah,
Pucat
*Tangan berbintik
merah
*Sering
menguap, berair mata,
berkeringat lebih
Sangat sensitif, cepat
bosan
Sikap membangkang
Emosi naik turun
Sikap tidak peduli, jauh
dari keluarga
Malas, sering lupa
tanggung jawab
Suka mencuri
uang/barang berharga
di rumah/di sekolah
Takut air/malas mandi
Before and After use drugs
UPAYA PENGOBATAN
KETERGANTUNGAN NAPZA
1. Rehabilitasi korban ketergantungan napza
dapat dilakukan di bagian “psikiatri” Rumah
Sakit Umum Pemerintah dan swasta
2. Proses “detoksifikasi” dapat dilakukan di
Rumah Sakit ketergantungan obat di
Jl. RS Fatmawati.cilandak Jakarta Selatan.
UPAYA PENCEGAHAN/PREVENSI PRIMER
PENYALAHGUNAAN NAPZA
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan
terhadap Tuhan YME
2. Komunikasi yang harmonis thd orang tua
3. Selalu berperilaku positif dg aktivitas
4. Tidak merokok, krn sbg pintu utama
5. Melakukan pengembangan diri/hobi
6. Mampu menangkal pengaruh /bujukan
7. Saling menghargai sesama remaja/peer group
 DALAM BIDANG KESEHATAN
a. Dalam Ilmu Kedokteran “morfin” dapat
menghilangkan rasa sakit, menurunkan
tekanan darah, menimbulkan efek tidur
a. Kodein/morfin, untuk menekan batuk
/antitusif, penghilang rasa sakit/analgesik
a. Metadon, pengobatan pecandu morfin, heroin,
opiat
d. Transkuiliser mayor
(valium, lexotan, activan), untuk mengobati
orang sakit jiwa agar dapat menenangkan diri
e. Ganja, utk menyembuhkan berbagai penyakit
seperti :
sakit kepala, mencegah perkembangan
glaucoma, mengurangi rasa sakit dan mual
selama kemoterapi, rematik, menambah selera
makan, mengobati insom/susah tidur
8 10. zat adiktif
8 10. zat adiktif

More Related Content

What's hot

zat adiktif dan psikotropika
zat adiktif dan psikotropikazat adiktif dan psikotropika
zat adiktif dan psikotropika
Yuyun Yagami
 
Zat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaZat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan Psikotropika
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Zat adiktif dan psikotropika tugas kel. ipa 2
Zat adiktif dan psikotropika tugas kel. ipa 2Zat adiktif dan psikotropika tugas kel. ipa 2
Zat adiktif dan psikotropika tugas kel. ipa 2mbak_aul
 
presentasi zat adiktif
presentasi zat adiktifpresentasi zat adiktif
presentasi zat adiktif
Jocelin Fadillah308
 
8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif
Alfie Kesturi
 
8 10. zat aditif
8 10. zat aditif8 10. zat aditif
8 10. zat aditif
Alfie Kesturi
 
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
Meironi Waimir
 
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta EfeknyaMacam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Lutfia Fitri
 
Narkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarangNarkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarangGalang Ihsan
 
LKS Zat Adiktif dan Psikotropika
LKS Zat Adiktif dan PsikotropikaLKS Zat Adiktif dan Psikotropika
LKS Zat Adiktif dan Psikotropika
Gita Puspita
 
Makalah Zat Adiktif
Makalah Zat AdiktifMakalah Zat Adiktif
Makalah Zat Adiktif
cici cici
 
Zat aditif dan Adiktif
Zat aditif dan Adiktif Zat aditif dan Adiktif
Zat aditif dan Adiktif Guru Priyono
 
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Oko Balay
 
Materi KRR: Narkoba
Materi KRR: NarkobaMateri KRR: Narkoba
Materi KRR: Narkoba
Iswi Haniffah
 
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
Martindra K
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
pujiono sttd
 
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
MazayaNovaShabrina
 
BK-NARKOBA
BK-NARKOBABK-NARKOBA
BK-NARKOBA
Rubianto Cure
 
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan HanyPPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
Adhellea
 

What's hot (20)

zat adiktif dan psikotropika
zat adiktif dan psikotropikazat adiktif dan psikotropika
zat adiktif dan psikotropika
 
Zat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaZat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan Psikotropika
 
Zat adiktif dan psikotropika tugas kel. ipa 2
Zat adiktif dan psikotropika tugas kel. ipa 2Zat adiktif dan psikotropika tugas kel. ipa 2
Zat adiktif dan psikotropika tugas kel. ipa 2
 
presentasi zat adiktif
presentasi zat adiktifpresentasi zat adiktif
presentasi zat adiktif
 
8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif
 
Zat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropikaZat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropika
 
8 10. zat aditif
8 10. zat aditif8 10. zat aditif
8 10. zat aditif
 
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
 
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta EfeknyaMacam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
 
Narkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarangNarkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarang
 
LKS Zat Adiktif dan Psikotropika
LKS Zat Adiktif dan PsikotropikaLKS Zat Adiktif dan Psikotropika
LKS Zat Adiktif dan Psikotropika
 
Makalah Zat Adiktif
Makalah Zat AdiktifMakalah Zat Adiktif
Makalah Zat Adiktif
 
Zat aditif dan Adiktif
Zat aditif dan Adiktif Zat aditif dan Adiktif
Zat aditif dan Adiktif
 
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
 
Materi KRR: Narkoba
Materi KRR: NarkobaMateri KRR: Narkoba
Materi KRR: Narkoba
 
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
 
BK-NARKOBA
BK-NARKOBABK-NARKOBA
BK-NARKOBA
 
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan HanyPPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
 

Viewers also liked

7 3. Klasifikasi Makhluk Hidup
7 3. Klasifikasi Makhluk Hidup7 3. Klasifikasi Makhluk Hidup
7 3. Klasifikasi Makhluk Hidup
Alfie Kesturi
 
8 3. sistem pencernaan manusia
8 3. sistem pencernaan manusia8 3. sistem pencernaan manusia
8 3. sistem pencernaan manusia
Alfie Kesturi
 
9 1. sistem ekskresi manusia
9 1. sistem ekskresi manusia9 1. sistem ekskresi manusia
9 1. sistem ekskresi manusia
Alfie Kesturi
 
7 6. biodiversity and conservation
7 6. biodiversity  and conservation7 6. biodiversity  and conservation
7 6. biodiversity and conservationAlfie Kesturi
 
7 2. ciri-ciri makhluk hidup
7 2. ciri-ciri makhluk hidup7 2. ciri-ciri makhluk hidup
7 2. ciri-ciri makhluk hidup
Alfie Kesturi
 
8 2. Gerak pada Manusia
8 2. Gerak pada Manusia8 2. Gerak pada Manusia
8 2. Gerak pada Manusia
Alfie Kesturi
 
9 1. Human Excretion System
9 1. Human Excretion System9 1. Human Excretion System
9 1. Human Excretion System
Alfie Kesturi
 
8 10. additives and addictives
8 10. additives and addictives8 10. additives and addictives
8 10. additives and addictives
Alfie Kesturi
 
9 6. bioteknologi
9 6. bioteknologi9 6. bioteknologi
9 6. bioteknologi
Alfie Kesturi
 
Monokotil dan Dikotil
Monokotil dan DikotilMonokotil dan Dikotil
Monokotil dan Dikotil
Alfie Kesturi
 
9 2. sistem reproduksi
9 2. sistem reproduksi9 2. sistem reproduksi
9 2. sistem reproduksi
Alfie Kesturi
 
7 8 pencemaran dan kerusakan lingkungan
7 8 pencemaran dan kerusakan lingkungan7 8 pencemaran dan kerusakan lingkungan
7 8 pencemaran dan kerusakan lingkungan
Alfie Kesturi
 
9 5. pewarisan sifat
9 5. pewarisan sifat9 5. pewarisan sifat
9 5. pewarisan sifat
Alfie Kesturi
 
8 1. pertumbuhan dan Perkembangan
8 1. pertumbuhan dan Perkembangan8 1. pertumbuhan dan Perkembangan
8 1. pertumbuhan dan Perkembangan
Alfie Kesturi
 
9 4. kelangsungan hidup organisme
9 4. kelangsungan hidup organisme9 4. kelangsungan hidup organisme
9 4. kelangsungan hidup organisme
Alfie Kesturi
 
Review materi skl un 2016
Review materi skl un 2016Review materi skl un 2016
Review materi skl un 2016
Alfie Kesturi
 
7 2. mikroskop dan keselamatan kerja di lab
7 2. mikroskop dan keselamatan kerja di lab7 2. mikroskop dan keselamatan kerja di lab
7 2. mikroskop dan keselamatan kerja di lab
Alfie Kesturi
 
8 9. hama & penyakit pada tanaman
8 9. hama & penyakit pada tanaman8 9. hama & penyakit pada tanaman
8 9. hama & penyakit pada tanamanAlfie Kesturi
 
8 6. Structure and function of plant organs
8 6. Structure and function of plant organs8 6. Structure and function of plant organs
8 6. Structure and function of plant organs
Alfie Kesturi
 

Viewers also liked (20)

7 3. Klasifikasi Makhluk Hidup
7 3. Klasifikasi Makhluk Hidup7 3. Klasifikasi Makhluk Hidup
7 3. Klasifikasi Makhluk Hidup
 
8 3. sistem pencernaan manusia
8 3. sistem pencernaan manusia8 3. sistem pencernaan manusia
8 3. sistem pencernaan manusia
 
9 1. sistem ekskresi manusia
9 1. sistem ekskresi manusia9 1. sistem ekskresi manusia
9 1. sistem ekskresi manusia
 
7 6. biodiversity and conservation
7 6. biodiversity  and conservation7 6. biodiversity  and conservation
7 6. biodiversity and conservation
 
7 2. ciri-ciri makhluk hidup
7 2. ciri-ciri makhluk hidup7 2. ciri-ciri makhluk hidup
7 2. ciri-ciri makhluk hidup
 
8 2. Gerak pada Manusia
8 2. Gerak pada Manusia8 2. Gerak pada Manusia
8 2. Gerak pada Manusia
 
9 1. Human Excretion System
9 1. Human Excretion System9 1. Human Excretion System
9 1. Human Excretion System
 
8 10. additives and addictives
8 10. additives and addictives8 10. additives and addictives
8 10. additives and addictives
 
9 6. bioteknologi
9 6. bioteknologi9 6. bioteknologi
9 6. bioteknologi
 
Monokotil dan Dikotil
Monokotil dan DikotilMonokotil dan Dikotil
Monokotil dan Dikotil
 
9 2. sistem reproduksi
9 2. sistem reproduksi9 2. sistem reproduksi
9 2. sistem reproduksi
 
7 8 pencemaran dan kerusakan lingkungan
7 8 pencemaran dan kerusakan lingkungan7 8 pencemaran dan kerusakan lingkungan
7 8 pencemaran dan kerusakan lingkungan
 
8 7. photosynthesis
8 7. photosynthesis8 7. photosynthesis
8 7. photosynthesis
 
9 5. pewarisan sifat
9 5. pewarisan sifat9 5. pewarisan sifat
9 5. pewarisan sifat
 
8 1. pertumbuhan dan Perkembangan
8 1. pertumbuhan dan Perkembangan8 1. pertumbuhan dan Perkembangan
8 1. pertumbuhan dan Perkembangan
 
9 4. kelangsungan hidup organisme
9 4. kelangsungan hidup organisme9 4. kelangsungan hidup organisme
9 4. kelangsungan hidup organisme
 
Review materi skl un 2016
Review materi skl un 2016Review materi skl un 2016
Review materi skl un 2016
 
7 2. mikroskop dan keselamatan kerja di lab
7 2. mikroskop dan keselamatan kerja di lab7 2. mikroskop dan keselamatan kerja di lab
7 2. mikroskop dan keselamatan kerja di lab
 
8 9. hama & penyakit pada tanaman
8 9. hama & penyakit pada tanaman8 9. hama & penyakit pada tanaman
8 9. hama & penyakit pada tanaman
 
8 6. Structure and function of plant organs
8 6. Structure and function of plant organs8 6. Structure and function of plant organs
8 6. Structure and function of plant organs
 

Similar to 8 10. zat adiktif

Lesson 2.8
Lesson 2.8Lesson 2.8
Lesson 2.8
Nur Suhaidah Sukor
 
karya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkobakarya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkobaEkhi Ekhi
 
prensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggit
prensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggitprensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggit
prensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggit
Soepriyadi Supriyadi
 
Lesson 3.5
Lesson 3.5Lesson 3.5
Lesson 3.5
Nur Suhaidah Sukor
 
Materi NARKOBA dari BNK Kota Semarang
Materi NARKOBA dari BNK Kota SemarangMateri NARKOBA dari BNK Kota Semarang
Materi NARKOBA dari BNK Kota Semarang
Radenmas Pardisupardi
 
Tugas penyuluhan anti narkoba
Tugas penyuluhan anti narkobaTugas penyuluhan anti narkoba
Tugas penyuluhan anti narkobaYulianti Karmila
 
Ppt anti narkoba penyuluhan Yudo punya
Ppt anti narkoba penyuluhan Yudo punyaPpt anti narkoba penyuluhan Yudo punya
Ppt anti narkoba penyuluhan Yudo punya
YanastaYudoPratama
 
Psiskotropika
PsiskotropikaPsiskotropika
Psiskotropika
aw222
 
Napza
NapzaNapza
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.pptZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
annisazulfah1
 
Zat adiktif
Zat adiktifZat adiktif
Zat adiktif
Farhan Prasetya
 
Narkoba 1
Narkoba 1Narkoba 1
Narkoba 1
Fathia Rosatika
 
Narkoba adalah hidupku
Narkoba adalah hidupkuNarkoba adalah hidupku
Narkoba adalah hidupkualvianbulango
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
Naufal Putra
 
MENCEGAH PENYALAGUNAAN NARKOBA
MENCEGAH PENYALAGUNAAN NARKOBAMENCEGAH PENYALAGUNAAN NARKOBA
MENCEGAH PENYALAGUNAAN NARKOBA
IkeChintia123Ningrum
 
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
Dion Keffez
 
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
Dedi Kurniawan
 
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
Lopis Cristian Renyaan
 

Similar to 8 10. zat adiktif (20)

Lesson 2.8
Lesson 2.8Lesson 2.8
Lesson 2.8
 
karya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkobakarya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkoba
 
prensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggit
prensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggitprensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggit
prensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggit
 
Lesson 3.5
Lesson 3.5Lesson 3.5
Lesson 3.5
 
Materi NARKOBA dari BNK Kota Semarang
Materi NARKOBA dari BNK Kota SemarangMateri NARKOBA dari BNK Kota Semarang
Materi NARKOBA dari BNK Kota Semarang
 
Tugas penyuluhan anti narkoba
Tugas penyuluhan anti narkobaTugas penyuluhan anti narkoba
Tugas penyuluhan anti narkoba
 
Ppt anti narkoba penyuluhan Yudo punya
Ppt anti narkoba penyuluhan Yudo punyaPpt anti narkoba penyuluhan Yudo punya
Ppt anti narkoba penyuluhan Yudo punya
 
Psiskotropika
PsiskotropikaPsiskotropika
Psiskotropika
 
Napza
NapzaNapza
Napza
 
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.pptZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
 
Zat adiktif
Zat adiktifZat adiktif
Zat adiktif
 
NARKOBA
NARKOBANARKOBA
NARKOBA
 
Narkoba 1
Narkoba 1Narkoba 1
Narkoba 1
 
Penyuluhan narkoba
Penyuluhan narkobaPenyuluhan narkoba
Penyuluhan narkoba
 
Narkoba adalah hidupku
Narkoba adalah hidupkuNarkoba adalah hidupku
Narkoba adalah hidupku
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
MENCEGAH PENYALAGUNAAN NARKOBA
MENCEGAH PENYALAGUNAAN NARKOBAMENCEGAH PENYALAGUNAAN NARKOBA
MENCEGAH PENYALAGUNAAN NARKOBA
 
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
 
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
 
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
 

More from Alfie Kesturi

8 13. zat aditif
8 13. zat aditif8 13. zat aditif
8 13. zat aditif
Alfie Kesturi
 
8 11. bahan kimia di rumah
8 11. bahan kimia di rumah8 11. bahan kimia di rumah
8 11. bahan kimia di rumah
Alfie Kesturi
 
8 8. gerak pada tumbuhan
8 8. gerak pada tumbuhan8 8. gerak pada tumbuhan
8 8. gerak pada tumbuhan
Alfie Kesturi
 
8 7. fotosintesis
8 7. fotosintesis8 7. fotosintesis
8 7. fotosintesis
Alfie Kesturi
 
8 5. sistem peredaran darah
8 5. sistem peredaran darah8 5. sistem peredaran darah
8 5. sistem peredaran darah
Alfie Kesturi
 
8 5. sistem peredaran darah
8 5. sistem peredaran darah8 5. sistem peredaran darah
8 5. sistem peredaran darah
Alfie Kesturi
 
8 4. sistem pernapasan
8 4. sistem pernapasan8 4. sistem pernapasan
8 4. sistem pernapasan
Alfie Kesturi
 
9 3. sistem koordinasi
9 3. sistem koordinasi9 3. sistem koordinasi
9 3. sistem koordinasi
Alfie Kesturi
 
7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia
7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia
7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia
Alfie Kesturi
 
7 7. human population and its impacts
7 7. human population and its impacts7 7. human population and its impacts
7 7. human population and its impacts
Alfie Kesturi
 
8 8. movement in plant
8 8. movement in plant8 8. movement in plant
8 8. movement in plantAlfie Kesturi
 

More from Alfie Kesturi (11)

8 13. zat aditif
8 13. zat aditif8 13. zat aditif
8 13. zat aditif
 
8 11. bahan kimia di rumah
8 11. bahan kimia di rumah8 11. bahan kimia di rumah
8 11. bahan kimia di rumah
 
8 8. gerak pada tumbuhan
8 8. gerak pada tumbuhan8 8. gerak pada tumbuhan
8 8. gerak pada tumbuhan
 
8 7. fotosintesis
8 7. fotosintesis8 7. fotosintesis
8 7. fotosintesis
 
8 5. sistem peredaran darah
8 5. sistem peredaran darah8 5. sistem peredaran darah
8 5. sistem peredaran darah
 
8 5. sistem peredaran darah
8 5. sistem peredaran darah8 5. sistem peredaran darah
8 5. sistem peredaran darah
 
8 4. sistem pernapasan
8 4. sistem pernapasan8 4. sistem pernapasan
8 4. sistem pernapasan
 
9 3. sistem koordinasi
9 3. sistem koordinasi9 3. sistem koordinasi
9 3. sistem koordinasi
 
7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia
7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia
7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia
 
7 7. human population and its impacts
7 7. human population and its impacts7 7. human population and its impacts
7 7. human population and its impacts
 
8 8. movement in plant
8 8. movement in plant8 8. movement in plant
8 8. movement in plant
 

Recently uploaded

Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
denunugraha
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
 
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
zakkimushoffi41
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
kusnen59
 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
JokoPramono34
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Eldi Mardiansyah
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
asepridwan50
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
arianferdana
 
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
VenyHandayani2
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptxRESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
ABDULRASIDSANGADJI1
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 

Recently uploaded (20)

Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
 
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
 
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptxRESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 

8 10. zat adiktif

  • 2. Pengertian zat adiktif  Zat yang dapat mengakibatkan adiksi (kecanduan) pada penggunanya  Adiksi adalah suatu keadaan fisik maupun psikologis seseorang yang mengakibatkan badan dan jiwanya selalu memerlukan obat tersebut untuk dapat berfungsi normal
  • 3. Pengelompokkan zat adiktif  Keselurahan zat adiktif disebut dengan narkoba atau napza  Narkoba ; narkotika dan obat-obatan terlarang  Napza ; narkotika, alkohol, psikotropika, zat adiktif lainnya
  • 4. Pengertian Narkotika  zat dari tanaman atau sintetis yang menyebabkan penurunan atau tambah kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi nyeri dan menyebabkan ketergantungan  Contoh opioida (opium, morfin, heroin), ganja, kokain
  • 5. Pengertian Alkohol  Zat pengalih suasana hati.  Zat tersebut, merupakan sebuah depresan yang mengurangi aktivitas otak dan sistem saraf.  Minuman beralkohol mengandung zat etanol dan mempunyai warna dan rasa yang berbeda-beda, tergantung bahan- bahan yang dipakai dalam pembuatannya.
  • 6. PENGERTIAN PSIKOTROPIKA  Suatu Zat Yang Mempunyai efek terhadap kerja otak sehingga menurunkan aktivitas otak atau merangsang susunan saraf pusat.  Termasuk obat atau zat yang tidak tergolong narkotika dan alkohol tetapi memiliki khasiat seperti narkotika dan alkohol  Contoh amfetamin, barbiturat
  • 7. Pegertian Zat Adiktif lainnya  Zat-zat lain yang menyebabkan adiksi ketergantungan  Contoh rokok, berbagai jenis inhalasia (tiner, bensin, lem)
  • 8. Berdasarkan efek yang ditimbulkan napza digolongkan dalam ; 1. Stimulan  dapat merangsang saraf pusat dan meningkatkan kegairahan (segar dan bersemangat) serta kesadaran.  meningkatkan detak jantung, pernapasan, dan tekanan darah  membuat orang lebih siaga dan menyembunyikan kelelahan  contoh kafein, nikotin, kokain, amfetamin
  • 9. 2. Depresan  menghasilkan aksi yang berkebalikan dengan stimulan fungsinya menekan sistem saraf pusat sehingga mengurangi aktivitas fungsional tubuh.  menurunkan kesadaran terhadap dunia luar dan berefek menidurkan, memperlambat proses tubuh dan otak  menurunkan tekanan darah, suhu tubuh, detak jantung, dan kontraksi otot  digunakan untuk terapi insomnia dan ketegangan  Contoh alkohol, obat-obat penenang ex. barbiturat
  • 10. 3. Halusinogen : merupakan obat alamiah atau sintetis yang menyebabkan adanya penyimpangan persepsi termasuk halusinasi, seperti mendengar suara, melihat sesuatu tanpa ada rangsangan Ciri- ciri : hilangnya kesadaran, akan ruang dan waktu, adanya perasaan curiga. Contoh : ganja, obat – obatan, kecubung, mescaline dari kaktus, psilocybin dari jamur.
  • 12. DAMPAK NEGATIF PSIKOTROPIKA  Penggunaan psikotropika dapat menyebabkan tindakan kriminalitas  Sedativa dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis  Penggunaan kokain akan menimbulkan gangguan pencernaan, sulit tidur  Ekstasi dapat merusak sistem kerja otak dan jantung  Penyalah gunaan amfetamin/ sabu-sabu dapat mengakibatkan ketergantungan secara mental, gangguan pada jantung, stroke
  • 13. Berbagai jenis zat adiktif dan dampaknya 1. Rokok  Terbuat dari daun tembakau  Nicotiana tabacum L. Mengandung nikotin  Kadar nikotin dalam tembakau berkisar antara 1 – 4 %  1 batang rokok = 1,1 mg nikotin  Zat lain yang dihasilkan rokok CO2, CO, tar, N2O, amonia, PAH, dll tidak kurang dari 4000 macam senyawa
  • 14. Efek negatif  CO ; gas yang sangat beracun dan mudah terikat dalam Hb. Menyebabkan jantung bekerja lebih keras  PAH (Polycyclic aromatic hydrocarbons) ; zat penyebab kanker  Tar dan resin ; cairan kental berwarna kuning- coklat, mengiritasi sistem pernapasan shg sulit bernapas.  Nikotin ; zat bersifat racun dan menyebabkan adiksi, stimulan saraf pusat. Dosis fatal pada manusia 60 mg
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19.
  • 20. 2. Alkohol  Nama kimia etanol  Dibuat dengan proses fermentasi  Dibagi 3 golongan berdasarkan kadar alkoholnya : a. Golongan A : 1 – 5 % , ex. bir b. Golongan B : 5 – 20 % , ex. anggur c. Golongan C : 20 – 45 %, ex.Wiskey, vodka  Menekan aktivitas susunan saraf pusat  Depresan  Menekan pusat pengendalian diri, shg rasa malu berkurang, berani berbicara, merasa santai, dan tidak merasakan kecemasan
  • 21.  Peminum akan sempoyongan, berbicara pelo, dan kemampuan menilai sesuatu akan berkurang untuk sementara waktu  Menyebabkan koma bahkan kematian  Ada juga yang menyebabkan perubahan tingkah laku yang nyata menjadi agresif dan cenderung melawan orang  Menyebabkan ketergantungan, bila dihentikan menimbulkan gangguan fisik dan psikis. Tangan, lidah dan kelopak mata bergetar, mual, lesu, detak jantung bertambah cepat, berkeringat, resah, sedih mudah tersinggung, penurunan kesadaran yang akut, amnesia, halusinasi.
  • 22.  Kebiasaan minum miras dalam jumlah banyak dan jangka panjang menyebabkan kerusakan hati / cirrhosis hepatis, otak, jantung, pankreas, lambung, impotensi, dan pembesaran payudara pada pria  Wanita hamil yang sering minum miras menyebabkan bayi yang dilahirkan berkepala lebih kecil, jari tanagn atau kaki tidak lengkap, retardasi mental, hiperaktif, dan problem tingkah laku  Pengendara dpt membahayakan orang lain karena kecermatan penglihatan berkurang, kemampuan membedakan warna terganggu, koordinasi gerakan tubuh terganggu, respon tubuh lamban, sikap nekat bertambah  Di Amerika serikat 80% tindak kejahatan di bawah pengaruh alkohol
  • 23.
  • 24. Vodka
  • 25. 3. Narkotika a. Opioda  Golongan zat yang memiliki khasiat mirip morfin  Dibagi 3 golongan ; a. Alami ; opium, morfin, kodein, tebain b. Semisintetis ; heroin, hidromorfon, oksikodon c. Sintetis ; meperidin, propoksifen, levorfanol  Khasiatnya menekan pernapasan, analgesik (penghilang rasa sakit), hipnotik (menidurkan), euforik (menimbulkan rasa gembira)  Opioda alami berasal dari getah yang keluar dari buah Papaver somniverum yang masak.
  • 27.
  • 29.  Di dalam opium terkandung morfin, kodein, tebain.  Morfin ; analgesik kuat, tidak berbau, rasanya pahit, berupa kristal putih. Menekan pusat pernapasan, menyebabkan sembelit, mengganggu siklus menstruasi, impotensi  Kodein ; analgesik lemah, kekuatannya 1/12 morfin, sebagai antibatuk yang kuat  Heroin ; paling banyak disalahgunakan, analgesik yang lebih kuat dari morfin, berupa serbuk putih, rasanya pahit
  • 33. b. GANJA  Awal sejarah : DI Cina (2737 SM), daun ganja untuk mengobati penyakit, seperti : malaria, rematik, beri – beri, sifat pelupa dan sakit perut.  Berasal dari tanaman Cannabis sativa  Mengandung zat psikoaktif, kadar tertinggi pada pucuk tanaman yang berbunga dan terendah pada daun dan ranting  Dari ganja diperoleh hashish, yaitu getah tanaman ganja yang dikeringkan, kadar psikoaktif mencapai 15 – 30 %
  • 34. dapat menimbulkan ketergantungan mental yang diikuti kecanduan fisik dalam jangka waktu lama dapat menimbulkan : a. Penyakit : bronkitis, sinusitis, faringitis b.Gangguan :konsentrasi, hilangnya keseimbangan dan koordinasi tubuh, rasa gelisah, dan panik, gejala psikologis (hilangnya semangat, cepat berubah suasana hati, hilangnya ingatan jangka pendek).
  • 35.
  • 36.
  • 37. c. kokain  Berasal dari tanaman koka Erythroxylum coca  Pemakainan daun koka meluas untuk menahan rasa lapar dan letih  Dulu dipakai sebagai anestesi lokal, tapi sekarang tidak lagi  Diisolasi dari daun koka berupa kristal putih  Yang sering disalahgunakan biasanya dicampur dengan gula, pemakaiannya dengan cara ditelan, disedot melalui hidung, disuntik, atau dirokok
  • 38.  Intoksikasi kokain ditandai oleh euforia, meningkatkan rasa percaya diri, banyak bicara, hilangnya rasa lelah, meningkatnya kekuatan fisik, berkurangnya kebutuhan akan tidur, halusinasi penglihatan dan pendengaran serta sifat curiga  Kelebihan dosis ; eksitasi, kesadaran berkurang, pernapasan tak teratur, tremor, pupil melebar, nadi bertambah cepat, tekanan darah naik, rasa cemas, dan ketakutan
  • 40. 4. Sedativa dan Hipnotika  Adalah golongan zat yang dapat memberi efek menenangkan dan kantuk (depresan)  Ex.Asam barbiturat dan benzodiazepin a. Asam Barbiturat  depresan susunan saraf pusat  dosis kecil memberikan efek menenangkan  dosis besar menyebabkan tidur, memberi efek menenangkan, menghambat pernapasan, koma, bahkan kematian  nama lain pil koplo
  • 41.  intoksikasi ; pernapasan lambat dan dangkal, nadi cepat dan lemah, tekanan darah turun, kulit berkeringat, gerakan lamban, bicara pelo, jalan sempoyongan, arefleksi, sulit berpikir, daya ingat terganggu, daya penilaian kacau, tertawa terkekeh-kekeh, emosi labil, bersikap bermusuhan, mudah bertengkar, kebiasaan hidup menjadi tidak teratur, kecenderungan bunuh diri, dan berbagai hal lain yang tidak menguntungkan.
  • 42.
  • 43. b. Benzodiazepin  dalam bid. Kedokteran untuk mengatasi ansietas (rasa cemas), ketegangan, untuk menimbulkan efek sedasi  penggunaan dalam jangka panjang menimbulkan toleransi, ketergantungan fisik dan gejala putus zat  yang sering disalahgunakan ; nitrazapam (dumolid, magadon) dan diazepam (valium, pil BK)
  • 44.
  • 45. 5. Amfetamin  Stimulan susunan saraf pusat, ex. Kokain, kafein, nikotin  Dikenal dengan nama speed, uppers, whiz, sulfat  Ekstasi dan sabu-sabu juga mengandung amfetamin  Sering digunakan untuk mengurangi berat badan karena menghilangkan rasa lapar  Menghilangkan rasa kantuk, dipakai sebagai doping oleh olahragawan  Mengobati depresi, parkinsonisme, skizofrenia, dan hipotensi
  • 48. 6. Halusinogen  Zat-zat yang dapat mengubah persepsi, pikiran, dan perasaan seseorang, serta menimbulkan halusinasi  Ada yang alami dan sintetis  Alami ; dari tanaman Rivea corymbosa dan tanaman dari genus Ipomoea  Sintetis ; LSD = lysergic acid diethylamide  Beberapa menit setelah pemakaian sebanyak 100 – 250 mikrogram akan pusing, rasa lemah, mengantuk, nausea, ketegangan yang diatasi dengan tertawa dan berteriak
  • 49.  Setelah 1 – 2 jam pemakaian ; timbulilusi visual dan perubahan daya persepsi secara bergelombang, sangat siaga, atau menarik diri, maupun berubah-ubah antara siaga dan menarik diri, kadang timbul rasa takut bahwa sebagian tubuhnya hilang, berubah, atau terpecah-pecah, waktu berjalan sangat lambat, pikiran dan ingatannya sangat terang, alam perasaannya sangat labil, mulai dari murung menjadi bahagia atau sebaliknya, euforia menjadi ketakutan.  Halusinasi menyebabkan orang bertindak irasional misal melompat dari gedung tinggi  Setelah 4 – 5 jam ; pengendalian diri menjadi buruk  Gejala tersebut hilang setelah 8 – 12 jam
  • 50. Rivea corymbosa / Ololiuhqui
  • 52. 7. Inhalansia dan Solven  Meliputi berbagai senyawa organik berupa gas atau cairan yang mudah menguap  Ex. Pelarut lem, tiner, tipe-ex, kloroform, freon, aseton, bensin  Penyalahgunaan inhalansia dan solven terutama oleh anak-anak usia 9 – 14 tahun  Pemakaian kronis dapat merusak berbagai organ tubuh ; otak, ginjal, paru-paru, jantung, sumsum tulang
  • 53. Lem
  • 58. 8. Kafein  Zat psikoaktif yang terdapat dalam tanaman kopi arab ( Coffea arabica), kopi robusta (Coffea canefora), dan Coffea liberica  Biji kering kopi arab mengandung 1 – 1,5 % kafein  Biji kering kopi robusta mengandung 2 – 2,5 % kafein  Kafein meningkatkan gairah dan kesiagaan tetapi juga menimbulkan ansietas (kecemasan)  Kafein juga terdapat dalam daun teh dan coklat, minuman ringan dan berbagai obat tertentu.
  • 67. Teh
  • 68. TANDA – TANDA PENYALAHGUNAANPSIKOTROPIKA Fisik Emosi Perilaku *Kurus *Mata cekung,merah, Pucat *Tangan berbintik merah *Sering menguap, berair mata, berkeringat lebih Sangat sensitif, cepat bosan Sikap membangkang Emosi naik turun Sikap tidak peduli, jauh dari keluarga Malas, sering lupa tanggung jawab Suka mencuri uang/barang berharga di rumah/di sekolah Takut air/malas mandi
  • 69. Before and After use drugs
  • 70. UPAYA PENGOBATAN KETERGANTUNGAN NAPZA 1. Rehabilitasi korban ketergantungan napza dapat dilakukan di bagian “psikiatri” Rumah Sakit Umum Pemerintah dan swasta 2. Proses “detoksifikasi” dapat dilakukan di Rumah Sakit ketergantungan obat di Jl. RS Fatmawati.cilandak Jakarta Selatan.
  • 71. UPAYA PENCEGAHAN/PREVENSI PRIMER PENYALAHGUNAAN NAPZA 1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan YME 2. Komunikasi yang harmonis thd orang tua 3. Selalu berperilaku positif dg aktivitas 4. Tidak merokok, krn sbg pintu utama 5. Melakukan pengembangan diri/hobi 6. Mampu menangkal pengaruh /bujukan 7. Saling menghargai sesama remaja/peer group
  • 72.  DALAM BIDANG KESEHATAN a. Dalam Ilmu Kedokteran “morfin” dapat menghilangkan rasa sakit, menurunkan tekanan darah, menimbulkan efek tidur a. Kodein/morfin, untuk menekan batuk /antitusif, penghilang rasa sakit/analgesik a. Metadon, pengobatan pecandu morfin, heroin, opiat
  • 73. d. Transkuiliser mayor (valium, lexotan, activan), untuk mengobati orang sakit jiwa agar dapat menenangkan diri e. Ganja, utk menyembuhkan berbagai penyakit seperti : sakit kepala, mencegah perkembangan glaucoma, mengurangi rasa sakit dan mual selama kemoterapi, rematik, menambah selera makan, mengobati insom/susah tidur