Program hibah air limbah dan bantuan teknis untuk daerah memberikan hibah senilai $A190 juta untuk program air bersih, sanitasi, dan pengembangan infrastruktur terkait untuk periode 2012-2015. Hibah sanitasi senilai $A5 juta akan diberikan kepada 7.000 unit sanitasi rumah tangga, sedangkan bantuan teknis akan mencakup pengelolaan sampah padat dan indeks layanan air dan sanitasi.

1. PROGRAM HIBAH AIR LIMBAH DAN
BANTUAN TEKNIS UNTUK DAERAH
Workshop dan Rakernas Forum Komunikasi Air Limbah Permukiman (FORKALIM)
Balikpapan, 6-8 Juni 2012

2. PENDAHULUAN
• IndII (Indonesia Infrastructure Initiative) adalah program Inisiatif
Pembangunan Infrastruktur Indonesia yang didanai oleh
Pemerintah Australia melalui AusAID. Tujuannya adalah untuk
mendorong pertumbuhan ekonomi bersama Pemerintah melalui
pengembangan kebijakan, perencanaan, dan investasi di
bidang pembangunan infrastruktur.
2

3. PROGRAM HIBAH INDII
• Total Hibah $A190 juta
• Periode pelaksanaan Juli 2012 sampai dengan Juni 2015
• Water Hibah $A 90 juta
• sAIIG $A 40 juta
• Sanitation Hibah $A 5 juta
• Investasi untuk 1 Sewerage Master Plan $A 30 juta
• Perluasan Penyediaan Air Minum berbasis Masyarakat
$A 25 juta
Catatan :
Kurs $A 1 ≈ Rp 9200
3

4. SKEMA KERJA SAMA DAN PENDANAAN
• Dalam melaksanakan program bersama Pemerintah, IndII juga
menjalin kerja sama dengan donor lain (seperti USAID, ADB,...), pihak
swasta (perbankan, investor), juga dengan dan untuk pemerintah
daerah.
• Di bidang Sanitasi, IndII bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan
Kementerian Keuangan melaksanakan program Penerusan Hibah
Sanitasi kepada pemerintah daerah (dicatat sebagai penerimaan
APBD). Pemerintah Daerah yang memperoleh hibah harus memenuhi
syarat tertentu yang ditetapkan Kementerian Pekerjaan Umum dan
mekanisme penyaluran hibah ke daerah diatur dan dibayar oleh
Kementerian Keuangan sesuai dengan peraturan dan perundangan.
• Di samping melaksanakan Penerusan Hibah Sanitasi, IndII juga
memberikan Bantuan Teknis Bidang Sanitasi kepada Pemerintah
terkait dengan Penerusan Hibah Sanitasi tersebut.
4

5. SISTEM PENYALURAN HIBAH SANITASI
• Sesuai dengan peraturan dan perundangan, pelaksanaan Penerusan Hibah
kepada pemerintah daerah dilakukan Perjanjian Penerusan Hibah (PPH)
antara Pemerintah (Menteri Keuangan) selaku Pemberi Hibah dan
pemerintah daerah (Kepala Daerah) selaku Penerima Hibah.
• Kementerian Pekerjaan Umum mengusulkan hibah dengan kesepakatan
pihak AusAID (Pemberi Hibah LN) untuk selanjutnya disampaikan kepada
Kementerian Keuangan
5

6. SISTEM PENYALURAN HIBAH SANITASI
• Ada 2 cara penyaluran Dana Penerusan Hibah Sanitasi, yaitu :
1. “Kinerja Terukur/Output Based Aid (OBA)”, yaitu pemerintah daerah
mendanai terlebih dahulu atas kegiatan yang dilaksanakan. Bila hasilnya
nyata dan efektif berdasarkan verifikasi dari Kementerian Pekerjaan Umum,
selanjutnya pemerintah daerah mengajukan permintaan pembayaran dana
hibah kepada Kementerian Keuangan sebesar dana hibah yang
diperjanjikan.
2. “Cara Biasa”, yaitu penyaluran penerusan hibah dilakukan di awal secara
bertahap bersamaan dengan pelaksanaan kegiatan. Di sini pemerintah
daerah langsung menggunakan dana hibah untuk melaksanakan kegiatan.
6

7. PROGRAM HIBAH SANITASI - INDII
Ada 3 program Hibah Sanitasi yaitu :
• Sanitation Hibah :
-7.000 SR
- Jumlah dana $A 4 juta selama 3 tahun (estimasi $A 1 juta pertahun)
- Rp 5 juta per SR
- Penyaluran Output Base Aid (OBA)
• The sanitation AIIG (sAIIG) – Australia Indonesia Infrastructure Grants
- Untuk instalasi pengolahan air limbah skala kecil plus sambungan rumah
(92.000 SR) dan persampahan
- Jumlah dana $A 40 juta selama 3 tahun
- 40 pemerintah daerah
- Penyaluran Output Base Aid (OBA)
Catatan :
• Waste Water Master Plan (WWMP) Kurs $A 1 ≈ Rp 9200
- 4 pemerintah daerah (kota)
- Jumlah dana $A 30 juta selama 3 tahun
- DED + AMDAL
- Investment (construction) untuk 1 kota
- Penyaluran Cara Biasa
7

8. PROGRAM BANTUAN TEKNIS SANITASI - INDII
Ada 2 program Bantuan Teknis Sanitasi yaitu :
• Regional Solid Waste Disposal (RSWD) :
-2-3 daerah
- DED
• Water and Sanitation Service Index (WSSI) :
- Ujicoba 16-20 kota
- Akan disurvey 100 lebih pemerintah daerah
8

9. PROGRAM KERJA
Program 2012 2013 2014 2015
San.
Hibah
sAIIG
WWMP
RSWD
WSSI
9

10. TERIMA KASIH
10