Sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari masyarakat secara keseluruhan,meliputi struktur sosial dan proses - proses sosial termaksuk perubahan- perubahan sosial ,hubungan antara manusia dengan manusia ,manusia dengan kelompokkelompok dengan kelompok, baik formil,materil, statis atau dinamis ,
2. Sejarah Sosiologi
• Sosiologi dicetuskan oleh Aguste Comte maka
dia dikenal sebagai bapak sosiologi, ia lahir di
Montpellier tahun 1798. Ia merupakan
seorang penulis.
• Comte membagikan sosiologi atas statika
social dan dinamika social
3. Ciri-Ciri Sosiologi
• Ciri-ciri sebagai berikut:
1. Bersifat empiris.
2. Bersifat teoritis.
3. Bersifat kumulatif.
4. Bersifat non-ethis.
4. Arti Sosiologi
• Berasal dari kata "socius"yang berarti kawan dan "logos" yang
berarti ilmu.
• Pengertian sosiologi menurut beberapa ahli, antara lain:
1. Bierens De Haan, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari
pergaulan hidup manusia dalam masyarakat.
2. Pitirim A.Sorokin, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari
hubungan dan pengaruh timbale balik antara aneka macam gejala
sosial, hubungan, dan pengaruh gejala sosial dengan non sosial,
dan cirri-ciri umum dari semua jenis gejala sosial.
3. Brown & Brown, sosiologi adalah studi ilmiah tentang interaksi
antar manusia.
• Jadi, sosiologi adalah ilmu yang membahas interaksi manusia di
masyarakat.
5. Karakteristik Sosiologi
• Sosiologi bersifat abstrak yaitu wujud
kesatuannya yang bersifat umum atau terpisah-
pisah
• Sosiologi merupakan ilmu yang umum, yaitu
mempelajari umum yang ada pada setiap
interaksi umum
• Sosiologi termasuk ilmu murni yaitu tujuan
penelitian sosiologi semata-mata demi
perkembangan ilmu itu sendiri bukan untuk
kepentingan kehidupan praktis.
6. Ruang Lingkup Sosiologi
1. Hubungan sistem pendidikan dengan aspek-
aspek lain dalam masyarakat.
2. Hubungan antar-manusia di dalam sekolah
3. Pengaruh sekolah terhadap kelakuan dan
kepribadian semua pihak di sekolah
4. Sekolah dalam masyarakat
7. Kegunaan dan Tujuan Mempelajari
Ilmu Sosiologi
Kegunaan:
1. Dapat dijadikan alat dan sarana untuk memahami
masyarakat tertentu
2. Sebagai alat untuk memahami struktur masyarakat, pola-
pola interaksi, serta stratifikasi sosial.
3. Hasil studi sosiologi terhadap kondisi masyarakat dapat
digunakan sebagai dasar untuk menetapkan suatu
kebijakan
4. Hasil kajian sosiologi dapat dijadikan pertimbangan untuk
memecahkan masalah-masalah sosial
5. Data-data masyarakat dapat membantu kegiatan
pembangunan,mulai dari perencanaan, pelaksanaan
sampai dengan evaluasi hasil-hasilnya.
8. Tujuan:
• Meningkatkan pemahaman terhadap ciri-
ciri dan sifat-sifat masyarakat seta
meningkatkan daya adaptasi diri dengan
lingkungan hidupnya, terutama lingkungan
sosial budayanya.
9. Hubungan Sosiologi dengan Ilmu
Sosial Lainnya
• Sosiologi dan sejarah
• Sosiologi dan ekonomi
• Sosiologi dan politik
• Sosiologi dan antropologi
• Sosiologi dan psikologi sosial
10. Konsep-konsep Dasar Sosiologi.
• Interaksi sosial
• Sosialisasi
• Kelompok sosial
• Perlapisan sosial
• Proses sosial
• Perubahan sosial
• Mobilisasi sosial
• Modernisasi
• Patologi sosial
11. Teori-Teori Sosiologi
• A. Teori Fungsionalisme Struktural
Teori Fungsionalisme Struktural adalah sebuah
sudut pandang luas dalam Sosiologi dan Antropologi
yang berupaya menafsirkan masyarakat sebagai
sebuah strukturdengan bagian-bagian yang saling
berhubungan.
• B. Teori Konflik
Teori konflik adalah teori yang memandang
bahwa perubahan sosial tidak terjadi melalui proses
penyesuaian nilai-nilai yang membawa perubahan,
tetapi terjadi akibat adanya konflik yang
menghasilkan kompromi-kompromi yang berbeda
dengan kondisi semula.
12. Kesimpulan
Dalam sosiologi terdapat dua konsep, yaitu
konsep sosial dan konsep sosiologi. Konsep
sosial adalah pengertian yang menunjuk pada
sesuatu yang biasa kita alami dalam
kehidupan sehari-hari. Contohnya makan,
minum, dan pergi. Sedangkan konsep sosiologi
adalah konsep sosial yang membutuhkan
penjelasan lebih lanjut seperti kebudayaan
masyarakat dan struktur sosial. Konsep
sosiologi sering disebut juga sebagai konsep
realitas sosial.